Penggunaan Alat Bantu Jalan : Kruk

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah II

Oleh Dosen Pengampu : Ns. Ester Inung Sylvia , M.Kep., Sp.MB

Disusun Oleh :

M. Dilah Rasit

NIM: PO.62.20.1.16.152

POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA

PROGRAM STUDI DIV KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2018

i
Penggunaan Alat Bantu Jalan : Kruk 31

Kruk yaitu tongkat / alat bantu untuk berjalan, biasanya digunakan

Pendahuluan
secara ber-pasangan yang diciptakan untuk mengatur keseimbangan
pada saat akan berjalan.

1. Meningkatkan kekuatan otot, pergerakan sendi dan kemampuan

Tujuan
mobilisasi

2. Menurunkan resiko komplikasi dari mobilisasi

3. Menurunkan ketergantungan pasien dan orang lain

4. Meningkatkan rasa percaya diri klien

1. Demonstrasi
Strategi
2. Redemonstrasi
pembelajaran 3. Diskusi
1. Pita ukur/metline
Media
2. Goniometri.
3. Kruk dengan ujung berlapis karet.
4. Tangga
5. Modul KMB 2
6. SPO/ Format Cheklist Penampilan Kerja
7. Alat tulis mandiri.

Waktu 2 x 60 menit
1. Barbara, Kozier dkk. Buku Ajar Praktik Keperawatan Klinis
Referensi
Kozier & ERB, Edisi 5. 2009. EGC. Jakarta

2. Suratun dkk. Klien Gangguan Sistem Muskuloskeletal. 2008. EGC.

Jakarta

3. Lukman dan Nurna Ningsih, 2009. Asuhan Keperawatan

pada Klien dengan Gangguan Sistem Muskuloskeletal.
Jakarta: Salemba Medika

2
4. Perry, A.G., Peterson, V.R. & Potter, P.A. (2005). Buku
saku: Ketrampilan dan Prosedur Dasar, alih bahasa Didah
Rosidah & Monica Ester, Jakarta, EGC.
5. Potter & Perry. (2005). Fundamental of nursing: Concepts,
process, and practice. Volume 1. Alih bahasa: Yasmin Asih
dkk, Jakarta: EGC.

3
 Penggunaan alat bantu jalan : Kruk

GambarNo

1Ti PERSIAPAN ALAT memudahkan dalam

nd 1. Pita menggapai peralatan
ak ukur/metline yang dibutuhkan.
an 2. Goniometri.
Ra
sio 3. Kruk dengan
ujung berlapis
nal
karet.
4. Tangga

2 PERSIAPAN Menjaga privasi klien

LINGKUNGAN
jaga privasi klien

3 PERSIAPAN KLIEN menjelaskan pada

klien tindakan-
Jelaskan tujuan dan tindakan yang akan
prosedur yang akan dilakukan sesuai
dilakukan dengan prosedur

4
4 Cuci tangan mencegah infeksi
silang.

5 Gunakan sarung tangan mencegah infeksi

bersih silang.

6 Pilih dan tentukan Agar tempat yang

tempat yang aman aman dan nyaman
untuk latihan. Lantai untuk latihan.
tidak licin, tidak di
keramaian dan ruangan
cukup Luas.

7. Ukur panjang kruk : 3- Agar klien merasa

4 jari dari aksila ke 15 nyaman dan tidak
cm lateral tumit cidera saat
menggunakan kruk.

8. Posisikan pegangan Agar klien merasa

kruk dengan siku fleksi nyaman dan tidak
pada sudut 20' – 25 cidera saat
'.Gunakan geniometri menggunakan kruk.
untuk mengukur sudut
siku fleksi

5
9 Yakinkan jarak Agar klien merasa
bantalan kruk dengan nyaman dan tidak
aksila dengan lebar 3-4 cidera saat
jari Instruksikan klien menggunakan kruk.
untuk menggunakan
poros berdiri. Poros
berdiri dengan kruk
ditempatkan 15 cm di
depan dan disamping
kaki.

10 Latihan Dua Titik Mempertahankan

Tumpu keseimbangan tubuh
lebih baik, sehingga
a. Mengatur posisi mengurangi risiko jatuh.
awal pada posisi tripod

b. Majukan kruk
kanan bersamaan
dengan kaki kiri, kruk
kanan 15 cm didepan
kruk kiri, kaki kiri
sejajar dengan kruk
kiri. Berat badan
bertumpu pada kruk
kiri dan kaki kanan.

c. Ikuti dengan
pergerakan kruk kiri
dan kaki kanan secara
bersamaan, kruk kiri 15
cm didepan kruk
kanan, kaki kanan
sejajar dengan kruk
kanan. Berat badan
bertumpu pada kruk
kanan dan kaki kanan.

d. Selama
pergerakan berat badan
ditahan oleh tangan,
tidak ditahan di aksila.

6
e. Ulangi siklus di
atas

7
11 Latihan Tiga Titik 1. Membantu
Tumpu Mempertahanka
n keseimbangan
a. Klien
ditempatkan 2. Menghindari
resiko saat
pada posisi
berjalan
tripod. Kaki
yang sakit tidak
diberi beban 3. Mengurangi
hanya dampak negatif
menempel pada imobilitas
lantai.

b. Majukan kedua
kruk dan kaki
yang sakit
secara
bersamaan, 15
cm dari posisi
awal.

c. Majukan kaki
yang menjadi
tumpuan di
belakang kru
sejajar dengan
kaki yang sakit.

d. Selalu dalam
posisi tripod
lagi dimana
kruk 15 cm
didepan kaki.

e. Ulangi siklus
diatas.

8
12 Latihan Empat Titik 1. Membantu
Tumpu Mempertahanka
n keseimbangan
a. Tempatkan
pada posisi 2. Menghindari
resiko saat
tripod.
berjalan
b. Majukan kruk
3. Mengurangi
kanan 15 cm dampak negatif
didepan kruk imobilitas
kiri.

c. Majukan kaki
kiri sampai
sejajar dengan
kruk kiri.

d. Majukan kruk
kiri 15 cm
didepan kruk
kanan.

e. Majukan kaki
kanan sampai
sejajar dengan
kruk kanan.

f. Ulangi siklus
tersebut.

9
13 . Latihan Swing To 1. Membantu
Mempertahanka
a. Tempatkan n keseimbangan
pada posisi tripod.
2. Menghindari
b. Majukan kruk resiko saat
secara bersamaan 15 berjalan
cm didepan posisi
3. Mengurangi
semula. dampak negatif
imobilitas
c. Majukan
dengan mengayunkan
kedua kaki sampai
ujung jari kaki (ibu
jari) sejajar dibelakang
kruk.

d. Berat badan
selalu ditahan di tangan
tidak di aksila.

e. Menjaga
keseimbangan badan
saat bergerak.

f. Ulangi siklus
tersebut.

10
14 Latihan Swing 1. Membantu
Through Mempertahanka
a. Tempatkan n keseimbangan
pada posisi
2. Menghindari
tripod.
resiko saat
b. Majukan kruk berjalan
secara 3. Mengurangi
bersamaan 15 dampak negatif
cm didepan imobilitas
posisi semula.

c. Majukan
dengan
mengayunkan
kedua kaki
sampai sejajar
dengan kruk.

d. Berat badan
selalu ditahan
di tangan tidak
di aksila.

e. Menjaga
keseimbangan
badan saat
bergerak.

f. Ulangi siklus
tersebut

11
15 Latihan Naik Tangga 1. Membantu
a. Klien dalam Mempertahanka
posisi tripod n keseimbangan

b. Dengan 2. Menghindari
menahan berat resiko saat
badan di berjalan
tangan,
pindahkan kaki 3. Mengurangi
yang sehat ke dampak negatif
tangga imobilitas
diatasnya. Jaga
keseimbangan
badan.

c. Setelah stabil,
pindahkan kruk
sejajar dengan
kaki yang sehat

d. Ulangi siklus di
atas

16 Latihan Turun 1. Membantu

Tangga Mempertahanka
a. Klien dalam n keseimbangan
posisi tripod
2. Menghindari
b. Turunkan kedua resiko saat
kruk bersamaan berjalan
dengan kaki
yang sakit. Jaga 3. Mengurangi
keseimbangan dampak negatif
badan. imobilitas

12
 c. Turunkan kaki
yang menjadi
tumpuan
menjadi sejajar
dengan kruk

d. Ulangi siklus
tersebut

17 Rapihkan alat pengembalian alat

pada tempatnya untuk
penggunaan
selanjutnya.

18 Lepaskan sarung mencegah infeksi

tangan silang.

13
 Cuci tangan mencegah infeksi
silang.

19 Dokumentasi sebagai data dalam

pengkajian klien.

20 Melakukan tindakan tindakan-tindakan

dengan sistematis yang akan dilakukan
sesuai dengan
prosedur

21 Komunikatif dengan Rasa saling percaya

klien antara perawat dan
pasien.

22 Percaya diri Rasa saling percaya

antara perawat dan
pasien.

14
 FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN KERJA
PENGGUNAAN ALAT BANTU JALAN : KRUK

Dilakukan
ASPEK YANG DINILAI Tgl: Tgl: Tgl:
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk
1. PERSIAPAN ALAT
5. Pita ukur/metline
6. Goniometri.
7. Kruk dengan ujung berlapis karet.
8. Tangga

PERSIAPAN LINGKUNGAN
2. Jaga privasi klien
PERSIAPAN KLIEN
3. Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
PROSEDUR
4. Cuci tangan
5. Gunakan sarung tangan bersih
6. Pilih dan tentukan tempat yang aman untuk latihan.
Lantai tidak licin, tidak di keramaian dan ruangan cukup
Luas.

15
7. Ukur panjang kruk : 3-4 jari dari aksila ke 15 cm
lateral tumit

8. Posisikan pegangan kruk dengan siku fleksi pada

sudut 20' – 25 '.Gunakan geniometri untuk mengukur
sudut siku fleksi

9. Yakinkan jarak bantalan kruk dengan aksila dengan

lebar 3-4 jari Instruksikan klien untuk menggunakan
poros berdiri. Poros berdiri dengan kruk ditempatkan 15
cm di depan dan disamping kaki.

10. Latihan Dua Titik Tumpu

a. Mengatur posisi awal pada posisi tripod

b. Majukan kruk kanan bersamaan dengan kaki kiri,

kruk kanan 15 cm didepan kruk kiri, kaki kiri
sejajar dengan kruk kiri. Berat badan bertumpu
pada kruk kiri dan kaki kanan.

c. Ikuti dengan pergerakan kruk kiri dan kaki kanan

secara bersamaan, kruk kiri 15 cm didepan kruk
kanan, kaki kanan sejajar dengan kruk kanan.
Berat badan bertumpu pada kruk kanan dan kaki
kanan.

d. Selama pergerakan berat badan ditahan oleh

tangan, tidak ditahan di aksila.

e. Ulangi siklus di atas

11. Latihan Tiga Titik Tumpu

a. Klien ditempatkan pada posisi tripod. Kaki yang

sakit tidak diberi beban hanya menempel pada
lantai.

b. Majukan kedua kruk dan kaki yang sakit secara

bersamaan, 15 cm dari posisi awal.

c. Majukan kaki yang menjadi tumpuan di belakang

kru sejajar dengan kaki yang sakit.

d. Selalu dalam posisi tripod lagi dimana kruk 15

16
 cm didepan kaki.

e. Ulangi siklus diatas.

12. Latihan Empat Titik Tumpu

a. Tempatkan pada posisi tripod.

b. Majukan kruk kanan 15 cm didepan kruk kiri.

c. Majukan kaki kiri sampai sejajar dengan kruk

kiri.

d. Majukan kruk kiri 15 cm didepan kruk kanan.

e. Majukan kaki kanan sampai sejajar dengan kruk

kanan.

g. Ulangi siklus tersebut.

13. Latihan Swing To

a. Tempatkan pada posisi tripod.

b. Majukan kruk secara bersamaan 15 cm didepan

posisi semula.

c. Majukan dengan mengayunkan kedua kaki

sampai ujung jari kaki (ibu jari) sejajar
dibelakang kruk.

d. Berat badan selalu ditahan di tangan tidak di

aksila.

e. Menjaga keseimbangan badan saat bergerak.

f. Ulangi siklus tersebut.

14. Latihan Swing Through

a. Tempatkan pada posisi tripod.

b. Majukan kruk secara bersamaan 15 cm didepan

posisi semula.

17
 c. Majukan dengan mengayunkan kedua kaki
sampai sejajar dengan kruk.

d. Berat badan selalu ditahan di tangan tidak di

aksila.

e. Menjaga keseimbangan badan saat bergerak.

f. Ulangi siklus tersebut

15. Latihan Naik Tangga
a. Klien dalam posisi tripod

b. Dengan menahan berat badan di tangan,

pindahkan kaki yang sehat ke tangga diatasnya.
Jaga keseimbangan badan.

c. Setelah stabil, pindahkan kruk sejajar dengan

kaki yang sehat

d. Ulangi siklus di atas

16. Latihan Turun Tangga

a. Klien dalam posisi tripod

b. Turunkan kedua kruk bersamaan dengan kaki

yang sakit. Jaga keseimbangan badan.

c. Turunkan kaki yang menjadi tumpuan menjadi

sejajar dengan kruk

d. Ulangi siklus tersebut.

17. Rapihkan alat
18. Lepaskan sarung tangan
29. Cuci tangan
20. Dokumentasi
SIKAP
21. Melakukan tindakan dengan sistematis
22. Komunikatif dengan klien
23. Percaya diri
Jumlah Tindakan yang dilakukan (Ya)
Nilai =
--------------------------------------------------------- x 100
= ...

Paraf Pembimbing/Penguji

18
Catatan:

19