Anda di halaman 1dari 2

TUGAS KECERDASAN BUATAN

Kevin Azwega (155150201111035)


M. Rafi Farhan (155150201111039)
Rahmat Faizal (155150201111040)
Teknik Informatika-R

1. Mengapa suatu agen dikatakan cerdas?


Jawab: Menurut kami, suatu agen dikatakan cerdas karena agen tessssrsebut mampu
bertindak seperti manusia dan berinteraksi dengan lingkungannya untuk
menyelesaikan suatu permasalahan.

2. Contoh agen cerdas!


Jawab:
a) Sistem pengurut alamat email mahasiswa.
Penjelasan: agen ini merupakan jenis agen Goal Based Agent dimana memiliki
keluaran yang sudah dipastikan. Contohnya adalah kita ingin mengurutkan
alamat email dengan awalan huruf “A”. Disini sistem akan mengurutkan
alamat berdasarkan inputan yang dimasukkan oleh user. Sehingga outputnya
nanti adalah urutan alamat email mahasiswa berawalan huruf “A”.

Analisis PEAS (Performance, Environment, Actuators, Sensors):


 Performance: Alamat terurut sesuai dengan inputan user.
 Environment: Kemahasiswaan Universitas / Fakultas.
 Acuators: Layar Komputer, HP, dan Tablet.
 Sensor: Keyboard, Layar Sentuh, Mouse.
Analisis lingkungan agen:
 Fully Observable, karena sensor akan mengidentifikasikan seluruh data
yang ada, baru akan dilakukan pengurutan berdasarkan inputan user.
 Deterministic, karena keadaan sekarang (inputan) akan menentukan
keadaan selanjutnya.
 Sequential, karena inputan user akan menentukan langkah-langkah
selanjutnya.
 Statis, karena data yang ada tidak merubah pengmabilan keputusan.
 Discrete, karena user harus menentukan masukan tertentu berdasarkan
pilihan yang sudah disediakan.
 Single agent, karena hanya 1 agen yang bertindak dalam pengambilan
keputusan.

b) Mesin cuci pintar.


Penjelasan: agen ini merupakan jenis agen Simple Reflex Agent dimana
diberikan kondisi tertentu untuk menjalankan suatu aksi. Contoh dalam kasus
kami adalah ketika dimasukkan suatu pakaian yang ingin dicuci dengan
volume tertentu, maka mesin cuci dapat menentukan berapa lama baju itu akan
dicuci, dibilas serta dikeringkan.

Analisis PEAS (Performance, Environment, Actuators, Sensors):


 Performance: Membuat cucian lebih bersih.
 Environment: Rumah, Laundry
 Actuators: Motor Mesin Cuci
 Sensors: Kamera, Sensor kejernihan air, Sensor berat.
Analisis lingkungan agen:
 Deterministic, karena keadaan lingkungan selanjutnya bergantung pada
keadaan lingkungan sebelumnya. Karena ketika mencuci dengan berat
8 kilo akan di simpan dalam himpunan fuzzy logic dan akan di pelajari
dari keadaan lingkungannya dan akan diterapkan apabila kondisi
tersebut sama.
 Partially observable, karena sensor yang digunakan tidak dapat
mengakses keseluruhan (terbatas). Disini sensor hanya mengakses
keadaan di dalam tabung mesin itu tidak mengakses di luar sistem
teresbut.
 Sequential, karena langkah langkah selanjutnya bergantung pada
langkah - langkah sebelumnya dan langkah langkah yang di ambil oleh
agen saling bergantung.
 Dynamic, karena lingkungan berikutnya dapat berubah karena jenis
pakaian dan tingkat kotor pada waktu mencuci pada setiap keadaan
selalu berubah ubah.
 Discrete, karena tindakan yang akan diterima dan dilakukan oleh agen
telah di tetapkan dengan jelas. Pada waktu keputusan sudah di jalankan
mesin cuci tidak dapat di ubah pada saat proses berjalan.
 Single agent, karena hanya ada satu agen pada saat pengambilan
keputusan.

Anda mungkin juga menyukai