Alinea ke-4 pembukaan UUD 1945 berbunyi: Kemudian daripada itu untuk membentuk
suatu pemerintah negara Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan
kebangsaan Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada :Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan
yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
Makna alinea ke-4 UUD 1945 adalah rumusan berdirinya negara Republik Indonesia dan
tujuan yang akan dicapai, yaitu memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial. Tujuan ini pulalah yang menjadikan alinea ke-4 UUD
1945 sebagai salah satu landasan hukum hak asasi manusia.
2. Makna pokok pikiran pembuatan UUD1945 :
Bunyi alinea ketiga pada pembukaan UUD 1945 adalah sebagai berikut :
kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintahan negara indonesia yang
melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum , mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia
itu dalam sautu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan
berdasar kepada "ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan
beradab,persatuan indonesia,dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadlian sosial
bagi seluruh rakyat indonesia
makna yang terkandung dalam alinea ini adalah sebagai berikut :
Alenia 4 :
• Merumuskan tujuan negara yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
• Ketentuan adanya UUD, “…maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia
itu dalam suatu UUD…”. Hal itu menunjukkan bahwa negara Indonesia adalah negara
hukum konstitusional.
POKOK-POKOK PIKIRAN PEMBUKAAN UUD 1945
• Pembukaan UUD 1945 mempunyai fungsi atau hubungan langsung dengan UUD
1945 sendiri ialah bahwa Pembukaan UUD 1945 mengandung pokok-pokok pikiran yang
diciptakan dan dijelmakan dalam Batang tubuh UUD
.
Pokok pikiran keempat : Negara berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab. (Pokok pikiran Ketuhanan dan kemanusiaan)
Pokok pikiran ini dalam “Pembukaan” menuntut konsekuensi logis bahwa Undang-Undang
Dasar harus mengandung isi yang mewajibkan pemerintah dan lain-lain penyelenggara
Negara untuk memelihara budipekerti luhur dan memegang teguh cita-cita moral rakyat
yang luhur. Hal ini menegaskan pokok pikiran Ketuhanan Yang Maha Esa, yang mengandung
pengertian taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, pokok pikiran kemanusiaan
yang adil dan beradab mengandung pengertian menjunjung tinggi hak asasi manusia yang
luhur.
Makna pokok pikiran Pembukaan UUD 1945
Pokok pikiran keempat :
Negara berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab. (Pokok pikiran Ketuhanan dan kemanusiaan)
• Pokok pikiran ini mengandung konsekwensi logis bahwa UUD harus mengandung isi
yang mewajibkan pemerintah dan lain-lain penyelenggara negara untuk memelihara budi
pekerti kemanusiaan yang luhur