SPO
Dr. Khrisna Nugraha Widjaja
Elecsys adalah suatu alat yang digunakan untuk pemeriksaan imunoserologi meliputi
PENGERTIAN
HIV Elisa, HbsAg Elisa, Anti-HbsAg, TsH, Free T4, AFP, HCV Elisa, Procalcitonin
KEBIJAKAN
PROSEDUR A. Menyalakan Alat
1. Petugas mengecek terlebih dahulu tempat penampungan limbah, buang limbah
pada tempat pembuangan
2. Petugas mengecek volume syswash, petugas akan menambahkan volume bila
syswash hampir habis (campuran cairan syswash dengan perbandingan 1:100)
3. Petugas memasang steker ke aliran listrik (stop kontak)
4. Petugas menyalakan UPS
5. Petugas menarik tuas power ”On” pada samping kanan alat kemudian tekan
power ”On” pada bagian depan alat
6. Alat akan melakukan inisialisasi program
7. Petugas mengecek reagent sistem (procell dan cleancell),disposabel(assay tip dan
assay cup),cairan pencuci (water container),limbah cair (liquid waste),limbah
padat (solid waste) untuk melihat jumlah yang tersisa dengan menekan
”Inventory” kemudian tekan ”Reagen Scan”
8. Apabila proses scaning selesai dan terlihat tombol inventory yang berwarna
kuning atau merah, petugas akan memeriksa inventory tersebut
9. Petugas menambah/mengosongkan inventory yang berwarna kuning atau merah
10. Petugas menekan kembali ”Inventory” kemudian ”Reagent Scan”
11. Alat siap digunakan untuk pemeriksaan pasien
B. QC/Kalibrasi Harian
1. Petugas menyiapkan Reagen,Kalibrator 1 dan 2,Barcode Kalibrator
2. Petugas menyiapkan kalibrator yang sesuai dengan jenis pemeriksaan yang akan
dikalibrasi dan diamkan sampai suhu kamar
3. Petugas mengencerkan kalibrator yang berbentuk serbuk dengan menggunakan
1
aquabidest
4. Petugas memindahkan calset dalam snap cap botlle,masing-masing 200ul
sehingga didapatkan sekitar 15 aliquot
5. Petugas melakukan pembacaan barcode kalibrator:
Petugas menekan ”Utility
Petugas menekan ”Calibrator data” kemudian memasukkan kartu barcode ke
dalam Slot reading station
Petugas menekan ”BC Card Scan”(jangan sampai menarik barcode saat proses
scaning)
6. Petugas meletakkan reagen pada reagen disk dan kalibrator pada sampel disk
7. Petugas membuka tutup botol kalibratorMeletakkan stop barcode pada posisi
terakhir setelah kalibrator kemudian menekan ”Reagen Scan” dan dilanjutkan
”Sampel Scan”
8. Petugas menekan ”Start” alat akan melakukan proses kalibrasi
9. Petugas menunggu sampai proses kalibrasi selasai
10. Alat sudah siap digunakan untuk pemeriksaan sampel
11. Mendokumentasikan hasil-hasil nilai QC pada formulir pemantauan QC alat
laboratorium
C. Operasional
1. Petugas menyiapkan serum pasien yang akan diperiksa ke dalam sample cup
2. Dalam keadaan standby, petugas meilih ”order” dengan cara mengetuknya pada
layar monitor
3. Petugas meletakkan sample cup kedalam tray secara berurutan
4. Petugas mengisi kolom ”sample id” dengan nomor laborat
5. Petugas mengecek kembali sample yang akan diperiksa
6. Petugas mengisi kolom ”disk pos” dengan nomor urut posisi samle cup
7. Petugas memiilih jenis pemeriksaan yang diinginkan
8. Petugas memilih ”register” dan lanjutkan kembali prosedur nomor 3-5 jika ingin
melakukan penambahan sample baru yang akan diperiksa
9. Petugas menekan tombol ”start”
10. Alat akan melakukan pemeriksaan
E. Troubleshooting
Trouble shooting Analisis penyebab Solusi
Petugas menghubungi teknisi jika masih terjadi masalah ataupun masalah belum
dapat ditangani
BAGIAN
TERKAIT