Anda di halaman 1dari 15

Urine Analyzer dan Urin Sedimen

Urine Analyzer adalah alat semi otomatis untuk pengecekan yang dilakukandiluar
tubuh untuk mendapatkan hasil pengecekan urin dengan hasil yang lebihtepat. Urin
Sedimen adalah alat semi otomatis untuk deteksi sedimen dalam urin,sepeti kristal,
eritrosit, bakteri, leukosit, jamur, silinder, granula.Tujuan penggunaan urine analyzer
dan urin sedimen adalah untuk memeriksakandungan kimiawi urin dan sedimen urin
dengan cepat dan akurat. Adapun alatyang digunakan di laboratorium Pramita
adalah Urysis 2400 untuk urine analyzer( kimia urin). Alat ini mampu memeriksa 9-
10 parameter tergantung strip yangdigunakan.parameternya terdiri dari pH leukosit,
nitrit, protein, glukosa, keton,urobilinogen, darah samar dan bilirubin.Alat Sysmex
UF-500i untuk urin sedimen dengan parameter eritrosit, leukosit,silinder, bakteri,
Kristal, silinder eritrosit, Kristal, mucus, dan sperma. Saat ini adaurine analyzer
terbaru, tetapi kesalahan pemeriksaan lebih besar karena
pada proses analitik yaitu mencelupan strip kedalam urin masih mengunakan

Cara Kerja

1.Urysis 24001.

Tujuan : Untuk mengerjakan pemeriksaan urin rutin.

2.Metode : Refraktometer

3.Prinsip:

sebuah sumber cahaya LED’s pada panjang gelombang tertentu

pada sudut optimum pada permukaan Test Pad. Cahaya megukur pada permukaan
Test Pad direfleksikan dengan intensitas yang bergantung padaTest Pad tersebut.
Sebuah detector sampel diposisikan diatas Test Pad,menerma pantulan cahaya.
Detector mentransmisikan sinyal listrik analog yang mengubah sinar analog menjadi
diital ( Analog to Digital Converter). Sebuah Microprocessor menyesuaikan nilai
digital berdasarkan nilai dari Internal Reference Plate Microprocessor

tersebutmengubah nilai digital menjadi nilai sampel dengan menggunakan


skalastrandar kalibrasi lalu dihitung nilai reflektan. Hasil nsentrasi semikuantitatif
ditentukan dengan membandingkan nilai reflektan dengan limitatau range.Ketiga
LED mentransmisikan cahaya dengan panjang gelombangyang berbeda.
Penggunaan panjang geombang yang berbeda-beda inidapat meningkatkan
hasiyang diperoleh dari pengukuran panjanggelombang. Pengukuran reflektan
secara fotometrik untuk
semua parameter test dilakukan setelah inkubasi 60 detik. Kompenssasi untukwarna
intrinsic dari urin yag diketahui sebagai faktor pengganggu dibuatmelalui pengukran
dari “ blank compensasi pad” pada test strip.Kompensasi tersebut mencegah positif
palsu ketika sampel yang warnanya pekat. Urisys 2400 dapat mnentukan wara uriin
dengan mengevaluasi nilairefraktan dari ketiga pegukuran panjang gelombang (
470,555,650 nm) pada pad compensasi . hasil warna dinyatakan dengan pale
yellow, yellow,amber, brown, orange, red, green atau other.Sebuah “charge cupled
device” (CCD)menentukan sudut darreflektan total. Index refraktif sampel dihitung
dari sudut refleksi totalmenggunakan kurva kalibrasi. Pengubahan menjadi nilai
berat jenisdilakukan oleh sebuah nomogram yang tersimpan dalam alat atau
analyzer.Flow cell yang digunakan untuk berat jenis juga menentukan kejernihandari
sampel. Bagaimanapun juga cahaya dari LED yang berbeda-bedadigunakan untuk
mengukur kejernihan. LED ni (660 nm) mentransmisikancahaya ke flow cell dan
jumlah cahaya yang melalui flow cell ini dihitung.System ini dikembalikan keawal
atau zeroed selama proses pencucian,antara pengukuran sampel dengan menguur
transmisi air menjadi
100%. Nilai transmisi dari sampel diubah menjadi hasil pengukuran kejernihan,deng
an menggunakan sampel range kerjernihan yang sampai didalamsoftware urisys
2400. Ada 3 range kejernihan yang mungkin yaitu : clear,light turbid, atau turbid.
Ketika sampel telah diteteskan pada pad test strip,dan berat jenis, serta kejernihan
telah dihitung, urin yang tersisa akandikeluarkan ke tempat pencucian. Jarum dan
flow cell dicuci dengan airsebelum sampel berikutnya diambil.
4.Bagian-bagian alat

Keterangan
:A : Diskette Drive F : Rak OutputB : Urisys 2400 kaset test trip G : STAT posisi sam
plingC : Layar H : Rack cross-
feed lineD : Pipet I : Pembaca BarcodeE : Jarum sampel dan pencuci J : Rak Input

Alat Bahan
Urisys 2400 Urin pagi atau sewaktu

Rak sampel, Rak Kontrol dan Rak pencuci Strip test dan strip calibrator
Mikroskop Bahan Kontrol BIO-RAD
Urinalysis Level 1 dan 2
Level 1 Kontrol normal dan Level 2
Kontrol abnormal
Tabung sampe
Keterangan : - Volume sampel 3-12 l

- Stabilitas urin kurang dari 2 jam setelah pengeluaran

- Stabilitas control pada suhu 2-30 OC

- Stabilitas control 2- 8 0C

Gambar Alat dan Bahan

ambar Strip kalibrasi


Prosedur Kerja

A. Pra Analitik

a.Penanganan Bahan Kontrol dan Sampel

1.Ambil control dari lemari es sipan pada temperature kamar

2.Dibiarkan ± 15 menit sampai sesuai temperature kamar.


3.Untuk sampel cukup diihomogenkan jangan di sentrifuge. Dipastikan
volume sampel tidak kurang dari 3 Ml

b. Menyalakan Alat

1.Hubungkan alat dengan sumber energi.

2.Tekan Power hingga lampu power nyala berwarna hijau dan akan muncul
layar seperti gambar dibawah ini
3.Tunggu ntuk warming-up selama ± 15 menit

c.Melakukan Kalibrasi

1.Gunakan strip kalibrasi urisys 2400.

2.Pidahkan wadah strip bekas pakai, kendurkan skrupnya dan pidahkan test
strip transfer base.

3. Posisikan strip kalbrasi dan masukan kembali test strip transfer base dan
wadah strip bekas pakai. 4.Tekan menu tools user
calibration fotometercalibration calibrate.

5.Tekan Execute untuk memulai kalibrasi. Alat akan mengkalibrasi fotometer

. 6.Tekan Print pada layar lalu execute untuk mencetak hasil kalibrasi.

B.Analitik

a. Melakukan Kontrol

1.Tekan parameters Menu Test Parameters Kontrol, Untuk konfirmasi detail


control sampel (no rak control dan posisi sampel, jenis control dan no lot).

2.Tekan Home untuk kembali ke layar (monitor rutin).

3.Persiapkan rak control dengan sampel control dan masukan rak kedalam alat.

b.Melakukan Pemeriksaan Sampel Urin Rutin

1.Siapkan tabung sampel dengan volume 10-15 mL atau minimal 3 mL yang sudah
berlabel barcode. 2.Tempatkan tabung sampel kedalam rak. Tempatkan tabung
barcode stop setelah tabung sampel terakhir.

3.Masukan rak ke jalur masuk secara langsung.

4.Tekan Start pada layar. Rak akan otomatis berjalan, lalu barcode reader akan
membaca barcode sampel. Sampel akan dipipet secara otomatis sebanyak ± 1 mL.
Kemudian sampel akan diteteskan ke setiap bantala strip.dan hasil akan dibaca
dalam bentuk kualitatif dalam waktu ± 2 menit.

5.Periksa data hasil pada layar atau kertas printer

C. Post Analitik
Uji konfirmasi dan pelaporan hasil
2. Sysmex UF-500i
1.Tujuan : Untuk mengerjakan pemeriksaan urin
2.Metode : Flowsitometri
3.Prinsi : Alat ini menggolongkan dan mengklasifikasikan setiap sample
menggunakan prinsip yaitu aliran dari setiap partikel yang diwarnai dalam suatu
saluran kecil yang disinari dengan cahaya laser untuk setiap partekel yang
selanjutnya dihamburkan atau disebarkan, sehingga menghasilkan hamburan
dan cahaya flouresescent yang dikonversikan kedalam sinar elektrik dan
kemudian dideteks

4.Bagian-bagian Alat
11

4.

Bagian-bagian Alat g c b f e d a h

Keterangan : a : Tombol Power e : Barcode reader b : Tombol standby f : Pipet sampel c : Lampu
tanda g : Rak output d : Rak input h : Computer

5.

Alat dan Bahan Alat Bahan


UF- 500i Urin Rak sampel Reagen UF II PACk SED UF II PACK BAC Tabung sampel Kontrol UF II Control
High dna Low

Pengukuran sampel 1.

Tekan tombol standby. 2.

Lampu indikator akan berubah dari hijau menjadi warna orange pertanda bahwa alat sedang
melakukan washing selama ± 2 menit. Kemudian setelah selesai washing lampu indikator akan
berubah menjadi warna hijau dan pertanda siap running. 3.

Klik “sampel” pada computer.

4.

Kemudian alat secara otomatis melakukan scanning barcode. 5.

Setelah itu alat melakukan pemipetan ± 1 mL. 6.

Alat melakukan pembacaan secara flowsitometri ± 1 menit. 7.

Hasil akan ditampilkan dilayar dengan 2 pilihan yaitu di print dan di kirimkan ke computer. 8.

Rak tabung setelah dibaca bergerak menuju rak output. C.

Post Analitik Uji Konfirmasi dan pelporan hasil.

16

Gambar output hasil


2.3.

Faktor Pengganggu Pemeriksaan 1.

Urysis 2400

Volume sampel kurang dari 3 mL.

Adanya gelembung didalam selang dapat mempengaruhi pemeriksaan.

2.

Sysmex UF-500i

Kekentalan urin. Jika urin kental alat tidak mau membaca sehingga urin harus diencerkan dengan
larutan saline 1 : 1. Jika terlalu encer maka alat aan membaca sebagai kotrol atau blanko.

Volume urin tidak boleh krang dari 3 mL.

2.4.

Kelebihan dan kekurangan alat 1.

Kelebihan Urysis 2400


Pemeriksan cepat

Pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien

Dapat memeriksa sampel sebanyak 2400/jam

2.

Kekurangan Urysis 2400

17

Harus dilakukan perhitungan kadar untuk parameter glukosa, protein dan bilirubin karena alat hanya
menunjukan hasil positif atau negative

Hanya berlaku untuk pemeriksaan kimia

3.

Kelebihan Sysmex UF-500i


Pemeriksaan cepat

Bisa mendeteksi keabnormalan misal eritrosit abnormal dengan member tampilan hasil

“mix

ed

Bisa mendeteksi tempat terjadinya infeksi

Merupakan alat paling baru

4.

Kekurangan Sysmex UF-500i

Tidak dapat menentukan jenis Kristal dan silinder

Hanya menampilkan hasil yang kualitatif kecuali bakteri


Tidak bisa menentukan ukuran contoh jika ada eritrosit giant kemungkinan bisa di hitung sebagai
jamu.

18

BAB III PENUTUP

3.1.

Kesimpulan

1.

Urine Analyzer adalah alat semi otomatis untuk pengecekan yang dilakukan diluar tubuh untuk
mendapatkan hasil pengecekan urin dengan hasil yang lebih tepat. Urin Sedimen adalah alat semi
otomatis untuk deteksi sedimen dalam urin, sepeti kristal, eritrosit, bakteri, leukosit, jamur, silinder,
granula. 2.

Metode yang digunakan pada Urysis 2400 adalah refraktometri dan metode untuk Sysmex UF-500i
adalah flowcytometri. 3.

Faktor yang mempengaruhi pemeriksaan adalah volume sampel kurang dari 3 mL, adanya
gelembung didalam selang dapat mempengaruhi pemeriksaan, dan kekentalan urin. 4.

Kedua alat ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai