Anda di halaman 1dari 2

HUKUM BACAAN MIM MATI BERTEMU HURUF HIJAIYAH

Apa saja Hukum bacaan mim mati jika bertemu dengan 28 huruf hiaiyah? Nah hukum
bacaan mim mati itu ada 3 yaitu idghom Mutamasilain/idghom Mislain, Idzhar Syafawi dan
Ikhfa’ Syafawi, ketiga-tiganya tersebut memiliki syarat-syarat tersendiri dan juga cara
membacanyapun juga berbeda.

1. Ikhfa Syafawi
Ikhfaa syafawi adalah apabila mim sukun bertemu dengan huruf BA’. Ikhfaa artinya
samar sedangkan syafawi bermakna bibir. Ini dikarena kan juga huruf MIM adalah
termasuk huruf syafawiyyah yaitu huruf hijaiyah yang disamarkan, jadi apabila MIM
sukun bertemu dengan huruf BA’ maka suara mim harus disamarkan antar huruf mim dan
ba’ kira-kira dua ketukan sehingga seperti mendengung(ghunnah).
Cara membaca bacaan ihkfaa syafawi
- Huruf mim disamarkan
- Disertai dengan mendengung
- Ada tekanan kira-kira 1 Alif atau dua ketukkan

Contoh :
Lafadz Sebab Cara Membaca

‫ترمرحمميحهمم بحححرجاَررةة‬ mim mati bertemu ba' alam taro

‫يرمعلرمم بحاَ رنن‬ mim mati bertemu ba' ya'lam bianna

2. Idghom Mutamatsilain/Idghom Miimi


Idghom mutamasilain disebut juga sebagai idghom mimi karena huruf mim sukun
mati bertemu dengan huruf mim, jadi disebut idghom miimi karena bertemunya kedua
huruf mim yang sama setelahnya.
Cara membaca bacaan idghom mutamatsilain adalah dengan cara suara mim sukun
dimasukan ke dalam huruf mim yang ada di depanya dengan disertai mendengung.

Contoh :
Lafadz Sebab Cara Membaca

‫فحمي قلللموبححهمم رمرر ض‬


‫ض‬ mim mati bertemu mim fi qulubihim marodlun
‫ارمجررلهمم رمنرترميحن‬ mim mati bertemu mim ajrohum marrotaini

3. Idzhar Syafawi
Hukum Idzhar Syafawi adalah hukum tajwid yang berlaku apabila huruf Mim Sukun (
‫ )مم‬bertemu dengan semua huruf hijaiyah, kecuali huruf Mim dan Ba. Izhar artinya jelas/
terang atau tidak berdengung. Syafawi artinya bibir; karena huruf Mim makhrajnya
adalah pertemuan bibir bagian atas dan bibir bagian bawah.
Didalam istilah ilmu tajwid, Izhar Syafawi adalah melafalkan huruf-huruf yang
bertemu dengan Mim Sukun secara jelas dan terang, tanpa disertai dengung (ghunnah).
Dan Izhar Syafawi dapat terjadi di dalam satu kata/kalimat, maupun di luar kata/kalimat
yang terpisah.

Contoh :
Lafadz Sebab Cara Membaca

‫ارلرمم تررر‬ mim mati bertemu ta' alam taro

‫ركميردلهمم فحمي‬ mim mati bertemu fa' kaidahum fi

Anda mungkin juga menyukai