LEMBAR KERJA SISWA

Perkalian Dua Matriks

SATUAN PENDIDIKAN : MAN 1 PESSEL KELOMPOK : -------------------

MATA PELAJARAN : MATEMATIKA ANGGOTA : 1. ----------------------------
KELAS/SEMESTER : XI/GANJIL 2. -----------------------------
MATERI POKOK : MATRIKS 3. -----------------------------
KELAS : ---------------------

Info

Determinan adalah nilai yang dapat dihitung dari unsur-unsur suatu matriks persegi.
Maksudnya matriks persegi tuh yang kayak gimana sih? Matriks persegi adalah matriks yang
memiliki jumlah baris dan kolom yang sama, sehingga kalau kita gambarkan bentuk matriksnya, akan
membentuk bangun layaknya persegi. “Jadi, kalau jumlah baris dan kolomnya nggak sama, kita
nggak bisa mencari determinannya?” Jawabannya udah pasti “Ya” Misalnya, terdapat suatu matriks
yang kita beri nama matriks A. Determinan matriks A bisa ditulis dengan tanda det (A), det A, atau
|A|. Nah, cara mencari determinan suatu matriks juga berbeda-beda, tergantung dari ordonya. Di sini
kita akan membahas determinan matriks berordo 1x2 dan 3x3

a. Determinan Matriks Ordo 2 × 2

𝑎 𝑏
𝐴 = det 𝐴 = = 𝑎𝑑 − 𝑏𝑐
𝑐 𝑑

b. Determinan Matriks Ordo 3 × 3

Metode ini ditemukan oleh Pierre Sarrus
𝑎11 𝑎12 𝑎13 𝑎11 𝑎12
𝑎21 𝑎22 𝑎23 𝑎21 𝑎22
𝑎31 𝑎32 𝑎33 𝑎31 𝑎32
= 𝑎11 𝑎22 𝑎33 + 𝑎12 𝑎23 𝑎31 + 𝑎13 𝑎21 𝑎32 − 𝑎13 𝑎22 𝑎31 − 𝑎11 𝑎23 𝑎32 − 𝑎12 𝑎21 𝑎33
Masalah 1:

Dinda dan teman-temannya makan di kantin sekolah. Mereka memesan 3 porsi bakso dan 2
gelas es kelapa di kantin sekolahnya. Tak lama kemudian, Rey dan teman-temannya datang
memesan 5 porsi bakso dan 3 gelas es kelapa. Dinda menantang Bagas menentukan harga
satu porsi baksot dan harga es kelapa per gelas, jika Dinda harus membayar Rp70.000,00
untuk semua pesanannya dan Rey harus membayar Rp115.000,00 untuk semua pesanannya

Alternatif Penyelesaian:

Cara I
Petunjuk: Ingat kembali materi sistem persamaan linear yang sudah kamu pelajari.
Buatlah sistem persamaan linear dari masalah tersebut, lalu selesaikan dengan matriks.

Misalkan x = …………………………………
y = ………………………………....

Sistem persamaan linearnya: … x + … y = ……… …

... x + … y = ………....

Dalam bentuk matriks adalah sebagai berikut.

* += 3

Mengingat kembali bentuk umum persamaan linear

1 + 1 = 1 1
} [ 1 1
]* + = * +
2 + 2 = 2 2 2 2

Solusi persamaan tersebut adalah :

= dan = 1 2 2 1 32

Cara II
1 1
Dalam konsep matriks, nilai 1 2 − 2 1 disebut sebagai determinan matriks [ ]
2 2
1 1 1 1
dinotasikan [ ] atau det dengan matriks [ ]= .
2 2 2 2

Oleh karena itu, nilai dan pada persamaan 3 2 dapat ditulis menjadi :

1 1
= dan = dengan [ ]
2 2
Kembali ke persamaan 3 dengan menerapkan persamaan 3 3 maka diperoleh :
= = −= −=

= = −= −=

Jadi, harga bakso satu porsi adalah Rp ................... dan harga es kelapa
satu gelas adalah Rp.........................

Det 𝐴 = ⬚ = −

1. Misalkan matriks A dan B sebagai 2. Misalkan matriks P dan Q sebagai berikut

berikut
=* + dan =* + =* + dan =* +

Hasil kali matriks A dengan matriks Hasil kali matriks P dengan matriks Q
B adalah; adalah;.
=( )( ) = ( )( )

+ + +
= ( ) = ( )
+ + +
Soal Latihan :

4 5 2
1. Diketahui matriks =* + dan matriks =* +.
2 6 3 4
Tunjukkan bahwa = !

Alternatif Penyelesaian :
Sebelum kita menentukan determinan mari kita tentukan terlebih dahulu matriks
yaitu :

=* +* +=* +

Dengan matriks tersebut kita peroleh =* +=

Sekarang akan kita bandingkan dengan nilai

Dengan matriks =* + maka = dan =* + maka =

Nilai =...................=.......................

Jadi, ..........................................