Anda di halaman 1dari 5

PROYEK OBJEK BUDAYA TERKAIT GEOMETRI

RUANG

Disusun Oleh :

Nazwa Syafira Gunawan (2006103020046) unit 03

Citra Hening Fiana (2006103020053) unit 03

Dosen Pengampu :

Cut Khairunnisak, S.Pd., M.Sc.

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DARUSSALAM – BANDA ACEH

2021
PENYUSUNAN RENCANA DAN JADWAL PENYUSUNAN PROYEK

1. Mengumpulkan informasi dan data


 Waktu Pelaksanaan : Jum’at, 4 Juni 2021
 Penanggung Jawab : Nazwa Syafira Gunawan, Citra Hening Fiana
 Deskripsi Kegiatan : Mencari informasi tentang budaya dan khas dari daerah
Medan dan sekitarnya serta menentukan benda budaya yang digunakan untuk
menyelesaikan proyek geometri ruang ini.

2. Menemukan problematika dari benda


 Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 5 juni 2021
 Penanggung Jawab : Nazwa Syafira Gunawan, Citra Hening Fiana
 Deskripsi Kegiatan : Mengidentifikasi dan menemukan masalah matematika
yang ada pada suatu objek atau benda budaya tersebut.

3. Menemukan dan menentukan penyeksaian permasalahan


 Waktu Pelaksanaan : Senin, 7 Juni 2021
 Penanggung Jawab : Nazwa Syafira Gunawan, Citra Hening Fiana
 Deskrpsi Kegiatan : Mencari cara untuk menyelesaikan masalah matematika
tentang benda budaya dan menemukan cara dan metode penyelesaian masalah
matematika tentang benda budaya tersebut.
LAPORAN PROYEK

A. Meriam Puntung

Meriam puntung adalah salah satu benda


yang bersejarah bagi masyarakat daerah
Medan. Meriam puntung memiliki kisah
menarik yang menjadi latar belakang
mengapa meriam ini terbelah menjadi dua
bagian, satu bagian di Istana Maimun dan
satu bagian lagi di Kabanjahe, Tanah Karo.

Dari cerita masyarakat yang beredar pada zaman dahulu ada satu kerajaan yang bernama Aru.
Raja Aru memiliki 2 anak laki-laki dan 1 anak perempuan yang bernama Putri Hijau. Kerajaan
ini susah ditaklukkan. Dipilihlah cara persuasif dengan perkawinan, namun ditolak. Akhirnya
terjadi perang.

Saat perang terjadi antara Kerajaan Aru dan Kerajaan Aceh, meriam sakti ini digunakan. Konon,
meriam ini adalah penjelmaan dari adik Putri Hijau. Meriam ini punya kekuatan gaib, tanpa
disulut api bisa meledak. Kenapa meriam ini bisa putus? Saking panasnya, meriam ini pun pecah
jadi 2 bagian. Satu bagian terpental di Kabanjahe, Tanah Karo. Satu patahannya lagi ada di
halaman Istana Maimun.

B. Permasalahan Matematika pada Objek Budaya

Seorang wisatawan menemukan meriam puntung di Istana Melayu yang ada di Kota Medan
yang bernama Istana Maimun. Meriam puntung itu memiliki ukuran jari-jari alasnya 0,5
meter dan luas selimut meriam puntung tersebut adalah 22.000 cm². Maka volume meriam
puntung tersebut adalah...
C. Penyelesaian Permasalahan Matematika pada Objek Budaya

Pembahasan :

Dik : r = 0,5 m

Luas selimut = 22.000cm²

Dit : Volune = ?

Jawaban :

Karena bentuk meriam puntung sangat mirip denga bentuk tabung, maka untuk menyeesaikan
permasalahan matematika ini digunakanlah konsep tabung.

Luas selimut =

22.000 =

Maka, volume meriam puntung tersebut adalah 550.000cm³.


D. Kesimpulan
 Meriam puntung adalah salah satu benda bersejarah yang ada di kota Medan yang
berbentuk bangun ruang tabung.
 Meriam puntung juga merupakan bukti sejarah kerajaan-kerajaan terdahulu yang ada
di Nusantara.
 Untuk menyelesaikan permasalah matematika terkait meriam puntung digunakanlah
konsep bangun ruang Tabung, yaitu :

Anda mungkin juga menyukai