MATEMATIKA
MAKALAH
Oleh :
BANDA ACEH
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Eksistensi RPP Buatan Guru Dalam
Pembelajaran Matematika ini tepat pada waktu yang telah diberikan.
Adapun maksud dan tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata
kuliah Perencanaan Pengajaran Matematika. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan tentang keberadaan rpp buatan guru dalam pembelajaran matematika yang
diharapkan dapat berguna bagi pembaca maupun penulis.
Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs.H.M. Bambang S, M.Pd yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
materi yang kami bawakan ini.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak baik itu teman, keluarga, dan yang
lainnya yang telah membantu saya dalam proses pembuatan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat ini jauh dari kata sempurna. Maka dari itu,
kritik dan sarananda akan sangat membantu kami untuk kelengkapan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................................................5
1.3 Tujuan........................................................................................................................................5
BAB II........................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................6
2.1 Pengertian RPP..........................................................................................................................6
2.2 Tujuan dan Fungsi RPP............................................................................................................7
2.3 Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Menyusun RPP....................................................7
2.4 Komponen dan Langkah-Langkah Pembuatan RPP..............................................................8
2.5 Format dan Model RPP...........................................................................................................10
2.6 Permasalahan-permasalahan yang dihadapi guru dalam penyusunan perangkat
pembelajaran.......................................................................................................................................11
2.7 Upaya-upaya guru dalam mengatasi permasalahan penyusunan perangkat pembelajaran
13
BAB III.....................................................................................................................................................17
PENUTUP................................................................................................................................................17
3.1 Simpulan...................................................................................................................................17
3.2 Saran.........................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Langkah-langkah pembelajaran merupakan salah satu komponen dalam RPP
Tematik dan secara eksplesif dijelaskan dalam permendikbud RI No. 65 tahun 2013
pembelajaran” merupakan salah satu RPP yang letaknya setelah komponen “media,
pembelajaran ini dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu tahapan pendahuluan, inti, dan
penutup.
Indonesia. Perubahan penting yang telah terjadi dalam dunia pendidikan di Indonesia
salah satunya adalah perubahan kurikulum, telah kita ketahuai bersama perubahan
kurikulum juga diikuti perubahan perangkat pembelajaran salah satunya RPP. Dalam
laboratorium, dan/atau lapangan untuk setiap Kompetensi dasar. Oleh karena itu, apa
yang tertuang di dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkait dengan aktivitas
memayungi Kompetensi Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di dalam RPP
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian dan tujuan RPP.
2. Mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan RPP.
3. Mengetahui komponen-komponen dan langkah pembuatan RPP.
4. Mengetahui format dan model rpp.
5. Mengetahui problematika yang dihadapi guru dalam pembuatan RPP.
6. Mengetahui apa saja upaya yang dilakukan oleh guru untuk mengatasi permasalahan
dalam bentuk RPP.
BAB II
PEMBAHASAN
dikembangkan secara perinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang
mengacu pada suatu silabus atau rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk
satu pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan
pembelajaran peserta didik dalam upaya mencapaikompetensi dasar (KD). Setiap guru
efesien, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang
yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat,
dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. RPP di susun berdasarkan KD atau
subtema yang dilaksanakan dalam satu kali pertemuan. Secara umum, kalau dilihat
dari konteks pelaksanaan pembelajaran ( yang telah dijelaskan di awal), sangat jelas
perencanaan pembelajaran disusun tidak asal asalan akan tetapi disusun dengan
disusun dengan mempertimbangkan segala sumber daya yang tersedia yang dapat
tujuan yang dicapai. Ini berarti fokus utama dalam perencanaan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
3. Penutup
Penutup adalah sub komponen terakhir dalam urutan kegiatan pembelajaran.
penutup terdiri dari dua langkah, yaitu umpan balik dan tindak lanjut.
a) Umpan balik. Kegiatan memberitahukan hasil tes formatif dinamakan umpan
balik. Kegiatan ini penting agar siswa mendapat kepastian tentang hasil
belajarnya . umpan balik yang diberikan dengan segera akan membuat proses
belajar menjadi lebih efektif, efesien dan menyenangkan.
b) Tindak lanjut adalah kegiatan yang dilakukan siswa setelah melakukan tes
formatif dsn mendapatkan umpan balik. Siswa yang telah mencapai hasil baik
dalam tes formatif perlu di dorong untuk meneruskan pembelajaran ketingkat
yang lebih tinggi, atau mempelajari bahan pengayaan untuk memperluas dan
memperdalam pengetahuan yang telah di pelajarinya. 4
Langkah-langkah menyusun RPP sebagai berikut:5
1. Identitas Sekolah
2. Identitas mata pelajaran
3. Kelas/ semester
4. Materi Pokok
5. Alokasi Waktu
6. Tujuan pembelajaran
7. Kompetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
8. Materi Pembelajaran
9. Alokasi waktu
10. Metode pembelajaran
2.5 Format dan Model RPP
2.6 Permasalahan-permasalahan yang dihadapi guru dalam penyusunan perangkat
pembelajaran
Permasalahan-permasalahan yang dihadapi guru dalam penyusunan
secara mandiri. Hal tersebut berarti guru tidak secara mandiri menyusun RPP, seperti hal nya
yang dungkapkan oleh Mulyasa (2011: 21) bahwa banyak guru
yang mengambil jalan pintas dengan tidak membuat persiapan ketika mau
yang lainnya yaitu guru jarang membuat media pembelajaran, biasanya guru
bahwa “teachers do not prepare a variety of media for use in teaching and
penilaian seperti menyusun butir soal yang akan diberikan kepada peserta
didik, dan kriteria penilaiannya. Terkait dengan hal tersebut, tidak semua guru
misalnya kriteria sulit, tidak sulit dan sedang. Guru dalam menyusun penilaian
belum sampai pada tahap melakukan analisis item untuk setiap soalnya. Selain
itu, guru setelah melakukan penilaian jarang melakukan analisis seperti menganalisis hasil
belajar siswa dengan melihat berapa banyak peserta didik
yang tuntas, melakukan analisis soal yang paling sulit. Hal tersebut sesuai
dengan pendapat yang diungkapkan oleh Subini (2012: 87) bahwa “hampir
dilakukan”.
dalam penyusunan bentuk soal evaluasi yang bervariasi. Dalam menyusun butir
soal terdapat guru yang jarang menyusun soal dengan bentuk pilihan ganda,
biasanya hanya menyusun soal dengan bentuk isian singkat dan uraian.
Permasalahan yang dialami oleh guru tersebut, sama halnya dengan yang
dikemukakan oleh Subini (2012: 105) bahwa “kebanyakan guru membuat soal
hanya terdiri dari soal isian singkat atau uraian tanpa ada soal pilihan ganda”.
upaya yang dilakukan adalah dengan tetap menyusun RPP seperti yang telah
ditentukan, tetapi dalam pembuatan RPP tidak hanya untuk satu kali pertemuan
luas dan sempitnya pokok bahasan yang dicakupnya. Jadi sebagai guru harus
mampu mengidentifikasi keluasan dan kedalaman materi pembelajaran dalam setiap kompetensi
dasar. Sehingga guru mampu memperkirakan waktu yang
dalam menentukan metode pembelajaan yang sesuai yaitu dengan cara mencari
ketika pembelajaran. seperti yang disampaikan oleh Rahman (2011: 61) bahwa
sejawat. Jadi dengan berdiskusi guru dapat saling bertukar informasi, bertukar
satu guru dengan guru yang lainnya dapat saling membantu. Hal tersebut
bahwa sebagai seorang guru suda seharusnya untuk selalu belajar, guru juga
dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sebagai media bagi mereka
Upaya lain yang dilakukan guru dengan berusaha untuk selalu belajar,
dalam hal ini guru yang mengalami kesulitan menyusun penilaian dapat belajar
oleh guru adalah selalu belajar dan terus belajar atau dapat dikatakan belajar
sepanjang hayat supaya guru selalu mengetahui ilmu atau teori yang terbaru
Musfah (2012: 119-120) bahwa seorang guru harus selalu belajar hingga ia
menjadi ahli dalam bidangnya, terampil dalam mengelola pembelajaran serta obyektif dalam
melakukan evaluasi hasil belajar peserta didik. Selain itu,
guru tersebut, sehingga belum ada upaya yang dilakukan oleh guru tersebut.
Karena tidak suka dengan bentuk soal pilihan ganda maka guru hampir tidak
pernah membuat soal evaluasi pilihan ganda. Hanya saja guru sudah menyadari
bahwa soal evaluasi seharusnya dibuat secara menyeluruh. Maka dari itu guru
juga perlu merefleksi diri sendiri apakah penilaian yang dilakukan sudah sesuai
dengan prosedur atau belum, guru tentunya tidak boleh secara terburu-buru
yang ia laksanakan hal itu sebagai bahan perbaikan untuk penilaian selanjutnya
walaupun jumlahnya terbatas seperti kotak KIT. Hal tersebut sama halnya
bahwa dalam pengelolaan kelas juga dipengaruhi oleh lingkungan fisik salah
pada bidang pendidikan, hal ini juga harus dapat dimanfaatkan oleh guru
pendapat yang disampaikan oleh Wiyani (2015: 99) bahwa “guru dapat
PENUTUP
3.1 Simpulan
Demikianlah tugas penyusunan makalah ini kami persembahkan. Tulisan ini dibuat
sebagai wadah untuk menambah wawasan tentang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
Tulisan ini diharapkan menjadi salah satu yang dapat membantu untuk menanamkan
pemahaman tentang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
Kritik dan saran sangat kami harapkan dari para pembaca, khususnya dari dosen mata
kuliah yang telah membimbing kami dan para mahasiswa demi kesempurnaan makalah
ini.
Apabila ada kekurangan dalam penyusunan makalah ini, kami mohon maaf yang
sebesarbesarnya.
DAFTAR PUSTAKA
http://staffnew.uny.ac.id/upload/131808327/pengabdian/16rambu-rambu-penyusunan-
rpp.pdf
https://books.google.co.id/books?
id=V09mDwAAQBAJ&pg=PA86&dq=tujuan+rpp&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwj
R6uvlu4nmAhWZb30KHUMmCwIQ6AEINjAC#v=onepage&q=tujuan
%20rpp&f=false,
Lubis, Maulana Arafat dan Nazran Azizan, Pembelajaran Tematik MI/SD Implementasi
Kurikulum 2013 Berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skill), Yogyakarta: Samudra
Biru, 2019
Prastowo, Handi, Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajan (RPP) Tematik Terpadu,
Jakarta: Kencana, 2017
Asmani, Jamal Ma’mur. 2011. Tuntunan Lengkap Metodologi Praktis Penelitian
Pendidikan. Jogjakarta : DIVA Press
Dewi, Yuli Ani Setyo. 2014. “Analisis Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) Di Sekolah Dasar Negeri Pisang Candi 1 Malang”.
Jurnal Elektronik Volume II Nomor 2: 94-109. Diakses tanggal 2 Maret
2017
(ejournal.kopertais4.or.id/index.php/modeling/article/download/733/498)
Ditjen PMPTK. 2008. Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran Dalam KTSP. Jakarta: Direktur Tenaga Kependidikan
E. Mulyasa. 2011. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif
dan Menyenangkan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Fathurrohman, Amang dan Moh. Nurhadi. 2016. “Perencanaan Pembelajaran Guru
Sekolah Dasar Dalam Materi Pendidikan Agama Islam DI Kabupaten
Pasuruan”. Jurnal Ilmu Tarbiyah At-Tajdid Volume 5 Nomor 2: 219-242. Diakses
tanggal 2 Maret 2017 (ejournal.stitmuh-
pacitan.ac.id/index.php/attajdid/article/download/86/75)
Fathurrohman, Muhammad dan Sulistyorini. 2012. Belajar Pembelajaran Membantu
Meningkatkan Mutu Pembelajaran sesuai Standar Nasional. Yogyakarta :
Teras
Gurney, Philip. 2007. “Five Factors for Effective Teaching”. New Zealand Journal of
Teacher’s Work Vol. 4: 89-98. Diakses pada 14 Maret 2017
(www.teacherswork.ac.nz/journal/volume4_issue2/gurney.pdf)
Ilham, Lukman. 2010. “Persepsi Guru Sekolah Dasar Terhadap Pelaksanaan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan”. Diakses tanggal 2 Maret 2017
(digilib.unm.ac.id/.../universitas%20negeri%20makassar-digilib-unmlukmanilha-268-...)