Anda di halaman 1dari 7

PERTEMUAN 2

D.Transpose Matriks

Transpose matriks merupakan perubahan baris menjadi kolom dan sebaliknya. Jika matriks A
ditranspose, maka baris 1 menjadi kolom 1, baris 2 menjadi kolom 2, dan begitu
seterusnya.Transpose pada matriks A disimbolkan dengan AT . Jika matriks berordo A mxn , maka
setelah ditranspose matriks tersebut ordonya akan berubah menjadi A nxm .
Agar lebih jelas maksudnya silahkan lihat bentuk gambar di bawah ini :

( )
a b
A = c d setelah ditranspose menjadi AT =
e f
a c e
b d f ( )
( )
1 4
Contoh: Matriks A = 2 5  berordo A 3x2 setelah di transpose maka matriksnya menjadi :
3 6

AT= ( 14 2 3
5 6 )
dengan ordo AT 2x3

Sifat dari transpose matriks: 

E. Kesamaan Dua Matriks

Dua matriks dikatakan sama jika dua matriks tersebut memiliki ordo yang sama dan elemen-
elemen matriks yang bersesuaian sama. Apabila disimbolkan, A = B jika a ij = bij untuk setiap i
dan j.

Contoh 1:

1. A = (13 24) dan B = (13 24 ), dikatakan bahwa matriks A = B


2. P = (23 45 ) dan Q = (−23 45 ), meski ordonya sama tapi ada satu elemen yang nilainya tidak
sama sehingga dikatakan bahwa P ≠ Q.

3. M = ( 1 2 ) dan N = (12), dikatakan bahwa M ≠ N karena ordonya tidak sama.


Contoh 2 :

Diketahui matriks A = (23 5x) dan B = ( 2y 45 ). Jika matriks A = B, maka tentukan nilai x dan y.
Jawab : nilai x = 4 dan nilai y = 3 ( dilihat nilai yang seletak dari kedua matriks)

Contoh 3 :

Diketahui matriks M = (25a 1b) dan N = (65 1


−4 )
. Jika matriks M = N, maka tentukan nilai dari a
+ b.

6
Jawab: 2a = 6, maka a = = 3 dan b = -4. sehingga nilai a + b = 3 + (-4) = -1.
2

F. Operasi-Operasi Pada Matriks

1. Penjumlahan Matriks

Operasi penjumlahan dapat dilakukan pada dua buah matriks yang memiliki ukuran yang sama
(ordo sama). Aturan penjumlahan matriks yaitu dengan menjumlahkan elemen-elemen yang
bersesuaian pada kedua matriks.
Bentuk umum:

Contoh:

Diketahui matriks A dan matriks B. Tentukan A+B!

Jawab:

2. Pengurangan Matriks
Operasi pengurangan dapat dilakukan pada dua buah matriks yang memiliki ukuran yang sama
(ordo sama). Aturan pengurangan matriks yaitu dengan mengurangkan elemen-elemen yang
bersesuaian pada kedua matriks.

Bentuk umum:

Contoh:

Diketahui matriks A dan matriks B. Tentukan A-B!

Jawab:

3. Perkalian Matriks Dengan Matriks

Perkalian matriks dapat dilakukan pada dua buah matriks yaitu jika jumlah kolom matriks A =
jumlah baris matriks B. Aturan perkalian matriks yaitu misalkan dimana elemen-elemen dari C
(Cij) merupakan penjumlahan dari perkalian elemen-elemen A baris i dengan elemen-elemen B
kolom j.

Bentuk umum 1
Bentuk umum 2

Diatas terdapat 2 versi bentuk umum, namun jangan bingung itu hanyalah untuk referensi saja.
Perlu diingat, inti dari perkalian 2 matriks adalah kita harus mengalikan baris dengan kolom.

Contoh :

Diketahui matriks A dan matriks B. Tentukan AB dan BA!

Jawab:

Jadi, pada permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa AB ≠ BA.


4). Perkalian Matriks dengan Skalar
Suatu matriks dapat dikalikan suatu skalar k  dengan aturan tiap-tiap elemen pada A dikalikan
dengan k.

Bentuk umum:

Contoh 1:

Diketahui: k = 3, dan matriks A sebagai berikut tentukan kA!

Jawab:

Contoh 2 :

Jika diketahui matriks A = [ 31 42] dan matriks B = [ 12 54], maka tentukan hasil dari 2A + 3B.

Jawab :

2A + 3 B = 2 [ 31 42] + 3 [ 12 54]
= [ 22 xx 31 2x4
2x 2][
+
3x 1 3x 5
3x 2 3 x 4 ]
= [ 62 84 ] + [ 36 1512]
= [ 6+3
2+6
8+15
4 +12], maka
2A + 3B = [ 9 23
8 16 ]

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Capaian Pembelajaran

DiakhirfaseF,pesertadidik dapat menyatakan data dalam bentuk matriks.


Mereka dapat menentukan fungsi invers, komposisi fungsi, dan transformasi
fungsi untuk memodelkan situasi dunia nyata menggunakan fungsi yang
sesuai(linear,kuadrat,eksponensial).

Tujuan Pembelajaran:

1. Peserta didik dapat menentukan transpose suatu matriks


2. Peserta didik dapat menyatakan nilai suatu variable berdasarkan konsep kesamaan
matriks dan transpose matriks
3. Peserta didik dapat menghitung nilai matriks sesuai dengan operasi-operasi matriks.

Petunjuk:

1. Berdoa sebelum mulai belajar


2. Isilah Identitas Anggota Kelompok dengan lengkap.
3. Bacalah LKPD dengan cermat dan teliti.
4. Kerjakan soal sesuai dengan kelompok masing – masing.
5. Jika mengalami kesulitan dalam memahami LKPD silahkan tanyakan pada guru
mapel
6. Selesaikan dalam waktu 30 menit.
Nama Kelompok :______________________________________________________________________

Kelas : ___________________________

Nama Anggota :

1. __________________________________________________________________________________
2. __________________________________________________________________________________
3. __________________________________________________________________________________
4. __________________________________________________________________________________

SOAL LATIHAN

1. Tentukan transpose dari matriks berikut:

[ ]
2 −1
A=
4
−1 0
6
, B=
−10 6
−2 0 [ ]
8 −4

2. Diketahui (3 p+q
4
)6 =2 (24
8 4
q +1 )
Tentukan nilai p dan q!

3. Diketahui matriks P = (−15 46 −2


−1 ) dan Q = (
6 4 −3 )
−2 5 −5
, tentukan nilai dari P + Q.

Diketahui matriks M = (
−1 0 )
dan N = (
0 3)
−2 3 2 1
4. . Tentukan nilai:

a. M x N
b. 3M – 2N

Anda mungkin juga menyukai