Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN

ANAK PRA SEKOLAH


KASUS SEMU PEMERIKSAAN DDST PADA ANAK “R” USIA 1
TAHUN 3 BULAN 16 HARI
Dosen Pengampu: Astuti Setiyani, S.ST., M. Kes

Oleh :
Kelompok 10

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN KAMPUS MAGETAN
MAGETAN
2017
ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN
ANAK PRA SEKOLAH
KASUS SEMU PEMERIKSAAN DDST PADA ANAK “R” USIA 1
TAHUN 3 BULAN 16 HARI
Dosen Pengampu: Astuti Setiyani, S.ST., M. Kes

Oleh :
Kelompok 9

1. RETNO PAWINGKING S. (P27824216053)


2. NINDA APRILIA ROHMAD (P27824216056)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN KAMPUS MAGETAN
MAGETAN
2017
KASUS SEMU

Pada tanggal 7 November 2017 seorang ibu datang ke puskesmas untuk


memeriksakan anaknya, apakah perkembangan dan pertumbuhannya sudah sesuai
dengan umurnya yang sekarang. Pemeriksaan dilakukan oleh bidan yang bekerja di
Puskesmas tersebut. Bidan memberi penjelasan kepada ibu tentang pelaksanaan tes
DDST meliputi:

1. Perlu kerjasama aktif dengan anak, sehingga anak harus tenang, merasa aman,
sehat (tidak lapar, tidak mengantuk, tidak haus ,tidak rewel, dll).

2. Harus ditumbuhkan kerjasama yang baik dengan berkenalan kepada orang


tua, kemudian baru anaknya agar mereka lebih nyaman dengan orang tuanya.

3. Tersedia ruangan cukup ventilasi yang baik dan berikan kesansantai dan
menyenangkan.

4. Orang tua diberitahu bahwa tes ini bukan tes IQ tetapi untuk melihat
perkembangan anak secara keseluruhan.

5. Beritahu bahwa anak tidak selalu dapat melaksanakan tugas yang diberikan.

A. Anamnese
1. Nama anak : An. “R”
2. Tanggal lahir : 21 Juli 2016
3. Jenis kelamin : Laki-laki
B. Hasil pemeriksaan
1. Umur bayi : Tanggal periksa : 2017-11-07
Usia Anak : 1- 03-16
Tanggal Lahir : 2016-07-21
Usia Anak “R” adalah 1 tahun 3 bulan 16 hari. Jadi, pemeriksaan
menggunakan tes DDST, usia By. “R” masuk ke usia 16 bulan.
2. Tes DDST
Pada tes DDST, menggunakan usia 16 bulan, karena usia Anak “B” 1 tahun 3
bulan 16 hari. Berikut hasil penilaian tes DDST:
Tes Perilaku anak Umur 16 Bulan
No. Tes Sektor Letak item Jenis Tes Hasil
1. Personal Sosial Kotak yang Daag daag dengan L
dilalui garis tangan
usia bagian
Main bola dengan L
kiri
pemeriksa
Kotak hitam Menirukan kegiatan L
yang dilalui
garis usia
Minum dengan L
cangkir

Membantu di rumah L

kotak putih Menggunakan L


yang dilalui sendok garpu
garis usia
Membuka pakaian L

Menyuapi boneka L

2. Adaptif-Motorik Kotak yang Memegang dengan L


Halus dilalui garis ibu jari dan jari
usia bagian kiri Membenturkan dua L
kubus
Menaruh kubus di L
cangkir
Kotak hitam Mencoret-coret P
yang dilalui
garis usia

Ambil manik-manik L
ditunjukkan
Kotak putih Menara dari kubus L
yang dilalui
garis usia

3. Bahasa Kotak yang Mengoceh L


dilalui garis
Papa atau Mama L
usia bagian kiri
spesifik
Satu Kata L
Kotak hitam Dua Kata L
yang dilalui
Tiga Kata L
garis usia
Kotak putih 6 Kata G
yang dilalui
garis usia
4. Motorik Kasar Kotak yang Membungkuk L
dilalui garis kemudian berdiri
usia bagian kiri
Berjalan dengan baik L
Kotak hitam Berjalan mundur L
yang dilalui
garis usia

Kotak putih Lari L


yang dilalui
garis usia
Berjalan naik tangga L
Kesimpulan :

Dari hasil pemeriksaan Anak “R” termasuk kategori Normal karena ditemukan
ada 1 peringatan adaptif motoric halus. Sehingga hal ini tidak menjadi masalah bagi
ibu, akan tetapi perlu dilakukan pengujian ulang dalam 1 sampai 2 minggu lagi untuk
mengetahui perkembangan anaknya.

Stimulasi yang perlu dilakukan contohnya :

1. Motorik halus
a. Memberikan kertas atau buku kosong beserta bolpoin serta
mendampinginya untuk berlatih menggunakan bolpoin untuk mencoret-
coret
2. Bahasa
a. Ibu sering-sering mengajak anaknya bicara atau mengajarkan untuk
meniru apa yang dikatakan ibunya.

Anda mungkin juga menyukai