TINDAKAN ASEPTIK DAN ANTISEPTIK DAERAH

PEMBEDAHAN
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

RSU BUNDA JAKARTA SPO/KEP/RSUMTG/094 00 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan:

Standar Prosedur
Operasional
31 Desember 2016 Dr. Didid Winnetouw
Kepala Rumah Sakit

PENGERTIAN Aseptik dan antiseptik adalah suatu tindakan untuk mencuci daerah
operasi penderita agar bebas dari kuman.
TUJUAN Untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial

KEBIJAKAN Keputusan kepala rumah sakit tentang prosedur lithotripsy pedoman

pelayanan kamar operasi SK No.130/SK/KEP/RSUMTG/XII/2016.
 TINDAKAN ASEPTIK DAN ANTISEPTIK DAERAH
PEMBEDAHAN
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

SPO/KEP/RSUMTG/094 00 2/2
RSU BUNDA JAKARTA

PROSEDUR PERSIAPAN
1. Dressing bowel (kom kecil) 2 buah
2. Sponge stick (pemegang kain kasa) 2 buah
3. Antiseptik
 Chlorhexidine 5%
 Povidone Iodine 10% (BETADINE)
 Alkohol 70%, 96%
4. Perlengkapan Drapping
 Doek besar : 4 buah
 Doek kecil : 4 buah
 Doek lubang : 1 buah
 Doek Klem : 6 buah
PELAKSANAAN
1. Jepit kasa dengan penjepit kasa
2. Bebaskan area operasi dari penutupnya
3. Celupkan kasa pada antiseptik yang digunakan
4. Cuci/gosok daerah operasi dengan cara :
a.Luka bersih
 Cuci area mulai dari tengah pusat, melingkar ke arah luar
 Khusus untuk daerah abdomen setelah melingkar keluar
 terakhir daerah umbilical dengan desinfektan baru
 Luasnya area pencucian adalah satu regio (tergantung kebijaksanaan
operator bedah masing-masing)
a. Luka kotor
 Pencucian dimulai dari area bersih baru ke area kotor
 Teknik pencucian sama dengan cara melingkar
 Drapping disesuaikan

UNIT TERKAIT Kamar Operasi