Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN PEMICUAN STBM

Pendahuluan

Salah satu cara untuk meningkatkan akses masyarat terhadap layanan sanitasi serta
upaya mengendalikan penyakit berbasis lingkungan adalah kegiatan terpadu melalui
pendekatan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) dan Pemicuan.
Pemicuan adalah cara untuk mendorong perubahan perilaku hygiene dan sanitasi
individu atau masyarakat atas kesadaran sendiri dengan menyentuh perasaan, pola piker,
perilaku, dan kebiasaan individu atau masyarakat. berbagai upaya peningkatan cakupan
jamban melalui berbagai proyek Pemerintah yang selama ini dilakukan tidak memberikan
hasil yang memuaskan.
Kondisi Kesehatan Lingkungan Riset Kesehatan Dasar 2007 :

- Rumah Tangga BABS 34,5 %


- Rumah Tangga tidak memiliki SPAL 32,5 %
- Anak anak berprilaku CTPS > 10 Tahun 22 %

Latar Belakang

Kondisi sanitasi yang buruk yang tidak memenuhi syarat kesehatan akan
berkontribusi terhadap berbagai kasus penyakit berbasis lingkungan,seperi
diare,kecacingan.
Puskesmas Pamenang Kecamatan Pamenang terdiri dari 14 desa, yaitu 6 desa
transmigrasi, 8 desa non transmigrasi dan letak desanya 7 di tepi sungai. Pada umumnya
masyarakat yang berdomisili di pinggiran sungai sanitasinya masih rendah (buruk) Karen:
- Rendahnya kesadaran mengenai pentingnya prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
- Rendahnya kesadaran dan komitmen pemerintah daerah mengenai pentingnya
sanitasi
- Belum tersedianya pendekatan pembangunan sanitasi pedesaan yang sistematis
- Terbatasnya pendanaan pemerintah
Tujuan Umum
Tidak berperilaku membuang air besar sembarang ,serta perilaku lain sesuai
dengan kaidah kesehatan lingkungan
Tujuan Khusus
Masyarakat dapat memahami permasalahan tentang Sanitasi,Masyarakat mampu
dan mau menyelesaikan masalahyna dibidang sanitasi dengan cara mandiri.
Manfaat Pelaksanaan Pemicuan
Dengan melakukan pemicuan masyarakat akan mengerti dan sadar akan pentingnya
prilaku hidup bersih dan sehat dengan menerapkan 5 pilar STBM
Masalah
- Masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk hidup bersih dan sehat
- Masyaraka yang berdomisili di pinggiran sungai masih sulit merubah prilaku hidup
sehat
- Masyarakat masih mengharapkan bantuan subsidi dari pemerintah untuk sanitasi
Kegiatan Pokok
 Bina suasana
Fasilitator memperkenalkan diri untuk membuka pintu masuk untuk komunikasi
dengan masyarakat, sehingga mereka akan terhipnotis untuk slalu berperan aktif
dalam setiap tahap proses pemicuan.
 Pemetaan Prilaku PHBS
Pemicuan melaui analisis partisipasi dimulai dengan menggambarkan peta wilayah
RT/RW didukung masyarakat sendiri.kemudian peserta di minta menggambar
sungai,mesjid, sekolah,dll Selanjutnya peseta diminta menggambarkan peta lokasi
rumah masing-masing, sekaligus tanyakan kepada mereka kemana saat ini mereka
buang air besar.beri kode simbol atau gambar rumah dengan warna kuning yang
BAB sembarang ,dan warna hijau untuk rumah yang BAB di jamban.
Cara Pelaksanaan kegiatan
Petugas puskesmas dan dari dinas kesehatan kabupaten beserta fasilitator kab
merangin turun kelapanngan atau ke desa untuk melakukan kegiatan Pemicuan sesuai
jadwal yang telah di sepakati.
Sasaran
Dari 14 desa diwilayah kerja puskesmas pamenang, Pemicuan dilakukan di 11 desa
yang sanitasinya masih rendah dan masyarakat yang belum memiliki jamban dan belum
memiliki sarana jamban yang sehat.

n Kegiatan Sasaran umum Rincian Kegiatan Target Capaian Cara Melakuka


o pokok kegiatan
1 Pemicuan Perangkat desa,  Menyiapkan Semua Tim kesehatan
STBM kader kesling, tempat pemicuan masyarakat di turun ke desa
warga yang STBM wilker untuk
belum memiliki  Mengumpulkan puskesmas melakukan
jamban dan masyarakat yang pamenang agar pemicuan
belum memenuhi di undang stop BABS
syarat kesehatan  Bina suasana
 Pemetaan prilaku
PHBS

Jadwal Kegiatan Pemicuan STBM


1. Desa keroya Tanggal 29 Juli 2016
2. Desa Pematang Kancil Tanggal 30 Juli 2016
3. Desa Sei Udang Tanggal 2 Agustus 2016
4. Desa Ma Belengo Tanggal 4 Agustus 2016
5. Desa Empang Benao Tanggal 5 Agustus 2016
6. Desa Karang Berahi Tanggal 9 Agustus 2016
7. Desa Jelatang Tanggal 10 Agustus 2016
8. Desa Sialang Tanggal 25 Agustus 2016
9. Desa Tanjung Gedang Tanggal 26 Agustus 2016
10. Desa Pauh Menang Tanggal
11. Kel Pamenang Tanggal
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Evaluasi dilaksanakan sesuai jadwal yang di tetapkan yaitu setiap bulan apabila ada
perubahan dan pelaporan
Pencatatan dan pelaporan serta evaluasi kegiatan
Pelaporan dan evaluasi dilakukan dengan menulis laporan kegiatan dalam bentuk
dokumentasi laporan secara komprenhensif setelah selesai kegiatan dilakukan,laporan
diserahkan ke penanggung jawab dokumen

Anda mungkin juga menyukai