GUBERNUR MAHASISWA

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

PERATURAN GUBERNUR BEM FKIK UMY

NOMOR 1 TAHUN 2018

TENTANG

PERUBAHAN SEMENTARA PERATURAN KELUARGA MAHASISWA

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN NOMOR 2 TAHUN 2018
TENTANG
PEMILIHAN UMUM KELUARGA MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FKIK UMY,

Menimbang :
a. Bahwa dalam rangka mewujudkan kedaulatan mahasiswa dalam
pemerintahan Keluarga Mahasiwa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang demokratis,
PEMILU KM FKIK UMY dilaksanakan secara langsung oleh
mahasiswa;
b. Bahwa PEMILU KM FKIK UMY diselenggarakan secara demokratis
dan beradab dengan partisipasi mahasiswa FKIK UMY seluas-
luasnya yang dilaksanakan berdasarkan asas langsung, umum,
bebas, jujur, dan adil;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b diatas
telah ditetapkan Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas tentang
Pemilihan Umum Mahasiswa Anggota DPM KM FKIK UMY serta
Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK
UMY;
d. Bahwa pertimbangan huruf c diatas dinilai belum dapat dilaksanakan
di tahun 2018 akan tetapi menuntut tetap dilaksanakannya rangkaian
PEMILU KM FKIK UMY, maka perlu ditetapkan Peraturan Gubernur
BEM KM FKIK UMY tentang Perubahan Sementara Peraturan
 Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Nomor
2 Tahun 2018 sebagai Pengganti Peraturan tersebut.

Mengingat : 1. Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional;
2. Pasal 6, Pasal 7 dan Pasal 8 Anggaran Dasar Keluarga Mahasiwa
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta;
3. Pasal 16 dan Pasal 17 Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta.

Memperhatikan:
Hasil rapat BEM KM FKIK UMY yang disaksikan Ketua Umum BEM KM
FKIK UMY.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
PERUBAHAN SEMENTARA PERATURAN KELUARGA MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN NOMOR 2 TAHUN
2018 TENTANG PEMILIHAN UMUM KELUARGA MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksudkan :
1. Pemilihan Umum Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang
selanjutnya disingkat menjadi PEMILU KM FKIK UMY adalah
sarana pelaksanaan kedaulatan mahasiswa yang dilaksanakan
secara langsung, umum, bebas rahasia, jujur dan adil dalam KM
FKIK UMY berdasarkan Pancasila dan UUD I945.
2. PEMILU KM FKIK UMY adalah untuk memilih :
a. Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM
KM FKIK UMY
b. Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa KM FKIK UMY
3. Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta yang selanjutnya disingkat AD/ART
KM FKIK UMY adalah peraturan tertinggi KM FKIK UMY yang
ditetapkan dalam Sidang Umum KM FKIK UMY.
4. Gubernur Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga
Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta yang selanjutnya disebut Gubernur
Mahasiswa BEM KM FKIK UMY adalah pemimpin tertinggi
 Lembaga Eksekutif Mahasiswa sebagai mana yang dimaksud
dalam AD/ART KM FKIK UMY.
5. Dewan Perwakilan Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta yang selanjutnya disebut DPM KM FKIK UMY adalah
Lembaga Legislatif Mahasiswa di KM FKIK UMY sebagaimana
yang dimaksud dalam AD/ART KM FKIK UMY.
6. Tempat Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat TPS
adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.
7. Badan Pengawas PEMILU KM FKIK UMY yang selanjutnya disebut
Bawaslu KM FKIK UMY adalah badan yang bertugas mengawasi
penyelenggaraan PEMILU KM FKIK UMY diseluruh wilayah FKIK
UMY.
8. Komisi Pemilihan Umum KM FKIK UMY selanjutnya disebut KPU
KM FKIK UMY adalah lembaga penyelenggaraan PEMILU KM FKIK
UMY.
9. Pemilih adalah mahasiswa FKIK UMY yang sedang menempuh
pendidikan S1 yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa
atau Kartu Rencana Studi (KRS) online.
10. Peserta PEMILU KM FKIK UMY adalah calon independen.
11. Calon independen peserta PEMILU KM FKIK UMY adalah
perseorangan yang telah memenuhi persyaratan sebagai peserta
PEMILU KM FKIK UMY.
12. Angkatan Pertama dan Kedua FKIK UMY adalah angkatan yang
menjadi peserta PEMILU KM FKIK UMY dan berhak mengirimkan
perwakilan untuk berpartisipasi sebagai Calon Anggota DPM KM
FKIK UMY.
13. Kampanye PEMILU KM FKIK UMY adalah kegiatan peserta
PEMILU KM FKIK UMY untuk meyakinkan pemilih dengan
menawarkan visi, misi dan program kerja peserta PEMILU KM
FKIK UMY.
14. Bilangan Pembagi Pemilihan bagi kursi DPM KM FKIK UMY, yang
selanjutnya disingkat BPP, adalah bilangan yang diperoleh dari
pembagian jumlah suara sah diseluruh TPS dengan jumlah kursi
yang tersedia untuk menentukan jumlah perolehan kursi Partai
politik mahasiswa peserta PEMILU KM FKIK UMY.

Pasal 2

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Keluarga Mahasiswa

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Nomor 2 Tahun 2018
tentang Pemilihan Umum Keluarga Mahasiswa Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, diubah sebagai berikut :

BAB II
PERUBAHAN KETENTUAN
 Pasal 3

Ketentuan Pasal 9 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Peserta PEMILU KM FKIK UMY Gubernur Mahasiswa dan Wakil

Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK UMY adalah calon
independen.

Pasal 4

Ketentuan Pasal 10 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1) Calon Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa
dapat menjadi peserta Pemilihan Umum Mahasiswa
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, setelah
memenuhi persyaratan ;
a. Beragama Islam,
b. Warga Negara Indonesia,
c. Mahasiswa FKIK UMY yang telah menempuh minimal
4 (empat) semester,
d. Memiliki IPK minimal 2,50,
e. Memiliki hak memilih dan dipilih,
f. Surat keterangan berkelakuan baik dari program
studi,
g. Menyerahkan 40 KTM asli dari 4 program studi,
terdiri dari masing-masing program studi 10 KTM,
h. Satu KTM hanya digunakan untuk syarat
pencalonan satu pasangan calon,
i. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak
melakukan kegiatan keluar dari lingkungan UMY
sekurang-kurangnya selama 30 (tiga puluh) hari
kecuali untuk alasan akademis,
j. Bersedia untuk tidak merangkap jabatan di
organisasi internal KM FKIK UMY apabila telah
dinyatakan terpilih sebagai Gubernur Mahasiswa
dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK UMY
dengan menyertakan surat pernyataan, dan
k. Surat keterangan sehat jasmani dan rohani.

Pasal 5

Ketentuan Pasal 12 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Peserta PEMILU KM FKIK UMY untuk memilih Anggota DPM KM

FKIK UMY adalah berasal dari perwakilan tiap angkatan tahun
pertama dan tahun kedua FKIK UMY.

Pasal 6

Ketentuan Pasal 13 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1) Calon Anggota DPM Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran
dan Ilmu Kesehatan dapat menjadi peserta Pemilihan Umum
Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan setelah
memenuhi persyaratan ;
a. Beragama Islam,
b. Warga Negara Indonesia,
c. Mahasiswa FKIK UMY minimal sedang menempuh 2
(dua) semester,
d. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara,
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945, cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945,
Peraturan Dasar Kampus UMY dan Peraturan DPM
KM FKIK UMY,
e. Surat keterangan berkelakuan baik dari prodi,
f. Surat keterangan sehat jasmani dan rohani,
g. Terdaftar sebagai pemilih,
h. Bersedia untuk melepaskan jabatan di organisasi
lain di internal KM FKIK UMY serta melampirkan
surat pernyataan pengunduran diri dari jabatan yang
di emban apabila telah dinyatakan terpilih sebagai
Anggota DPM KM FKIK UMY,
i. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk tidak
melakukan kegiatan keluar dari lingkungan UMY
sekurag-kurangnya selama 30 (tiga puluh) hari
kecuali untuk alasan akademis,
j. Bersedia mengikuti seluruh alur PEMILU KM FKIK
UMY,
k. Bersedia berkontribusi aktif selama masa DPM KM
FKIK UMY.

(2) Kelengkapan administrasi bakal calon anggota DPM KM FKIK

UMY sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibuktikan
dengan:
a. Fotokopi kartu identitas,
b. Surat pernyataan tentang kesediaan hanya
dicalonkan oleh 1 (satu) angkatan tahun pertama
atau kedua untuk 1 (satu) lembaga perwakilan,
c. Surat pernyataan kesediaan tidak merangkap jabatan
di organisasi internal KM FKIK UMY apabila telah
dinyatakan terpilih sebagai anggota Dewan
Perwakilan Mahasiswa,
d. Pernyataan kesediaan untuk tidak meninggalkan
lingkungan kampus Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta lebih dari 30 (tiga puluh) hari kecuali
untuk alasan akademis,
e. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk
mengikuti alur PEMILU KM FKIK UMY,
f. Menyertakan surat kesediaan berkontribusi aktif
selama kepengurusan DPM KM FKIK UMY oleh calon
yang diusung angkatan tahun peratama dan kedua.
 Pasal 7

Ketentuan Pasal 14 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Calon Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa Keluarga

Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan diusung
melalui perwakilan setiap angkatan tahun pertama dan kedua
FKIK UMY sebanyak masing-masing 2 (dua) orang calon.

Pasal 8

Ketentuan Pasal 16 dihapus.

Pasal 9

Ketentuan Pasal 27 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

1. Pelaksana kampanye PEMILU KM FKIK UMY adalah ;
a. Pelaksanaan kampanye PEMILU KM FKIK UMY,
Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa
BEM KM FKIK UMY terdiri atas calon Gubernur
Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM KM
FKIK UMY, dan Tim Sukses.
b. Pelaksanaan kampanye PEMILU KM FKIK UMY, DPM
KM FKIK UMY terdiri atas calon DPM KM FKIK UMY,
dan Tim Sukses.
2. Peserta kampanye terdiri atas mahasiswa FKIK UMY.

Pasal 10

Ketentuan Pasal 29 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1) Materi kampanye Peserta PEMILU KM FKIK UMY yang
dilaksanakan oleh calon DPM KM FKIK UMY, Gubernur
Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK
UMY meliputi visi, misi, nomor urut, dan program kerja
pasangan calon Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur
Mahasiswa, calon DPM KM FKIK UMY.

Pasal 11

Ketentuan Pasal 41 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Dalam hal pelaksanaan kampanye menjanjikan atau memberikian
uang atau barang berharga lainnya sebagaimana Pasal 33 huruf
g sebagai imbalan kepada peserta kampanye secara langsung
ataupun tidak langsung agar ;
a. Tidak menggunakan hak pilihnya,
b. Menggunakan hak pilihnya dengan memilih Peserta PEMILU
KM FKIK UMY dengan cara tertentu sehingga surat suaranya
tidak sah,
c. Memilih Gubenur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa
BEM KM FKIK UMY tertentu,
d. Memilih calon DPM KPU KM FKIK UMY tertentu,
Maka dikenai sanksi sebagaimana diatur dalam peraturan ini.

Pasal 13

Ketentuan Pasal 41 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

1. KPU KM FKIK UMY menetapkan lokasi pemasangan alat
peraga untuk keperluan kampanye PEMILU KM FKIK UMY,
2. Pemasangan alat peraga kampanye PEMILU KM FKIK UMY
oleh pelaksana kampanye sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilaksanakan dengan mempertimbangkan etika,
estetika, kebersihan, dan keindahan lingkungan kampus
atau kawasan setempat,
3. Ketentuan sebagaimana pada ayat (2) diatur lebih lanjut
dalam peraturan KPU KM FKIK UMY
4. Pemasangan alat peraga kampanye PEMILU KM FKIK UMY
pada tempat yang menjadi milik perseorangan atau
kelompok harus dengan izin pemilik tempat tersebut,
5. Alat peraga kampanye PEMILU KM FKIK UMY harus sudah
dibersihkan oleh Peserta PEMILU KM FKIK UMY paling lama
saat telah memasuki masa tenang 1 (satu) hari sebelum
hari/tanggal pemungutan suara.

Pasal 14

Ketentuan Pasal 41 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1) Dalam Kegiatan kampanye PEMILU KM FKIK UMY, anggota

DPM KM FKIK UMY menjadi tanggung jawab setiap calon
yang maju melalui angkatan pengusung,
(2) Dalam kegiatan kampanye PEMILU KM FKIK UMY, calon
Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM
KM FKIK UMY menjadi tanggungjawab independen,
(3) Dana kampanye Pemilihan Umum KM FKIK yang
boleh dibelanjakan maksimal sebesar Rp. 2,000,000 (dua
juta rupiah) untuk setiap calon DPM KM FKIK UMY,
(4) Dana kampanye Pemilihan Umum Keluarga Mahasiswa
UMY yang boleh dibelanjakan maksimal sebesar Rp.
3,000,000 (tiga juta rupiah) untuk setiap calon Gubernur
Mahasiswa dan Wakil Gubernur,
(5) Dana kampanye Pemilihan Umum KM FKIK UMY
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan ayat (4)
bersumber dari :
a. Dana pribadi (independen),
 b. Dana angkatan bagi calon Anggota DPM KM FKIK UMY,
c. Calon Anggota DPM KM FKIK UMY,
d. Calon Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur
Mahasiswa BEM KM FKIK UMY,
e. Sumbangan halal dari pihak lain dengan identitas yang
jelas.

Pasal 15

Ketentuan Pasal 54 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1)Pemberian suara dilaksanakan oleh pemilih.
(2) Pelaksanaan pemungutan suara disaksikan oleh saksi dari
angkatan peserta PEMILU KM FKIK UMY, dan/atau saksi dari
calon perseorangan peserta PEMILU KM FKIK UMY.
(3) Pengawasan pemungutan suara dilaksanakan oleh Bawaslu
KM FKIK UMY.

Pasal 16

Ketentuan Pasal 62 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Hasil PEMILU KM FKIK UMY, Gubernur Mahasiswa dan Wakil

Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK UMY serta Anggota DPM KM
FIK UMY terdiri atas perolehan suara calon Gubernur Mahasiswa
dan Wakil Gubernur Mahasiswa BEM KM FKIK UMY, dan calon
Anggota DPM KM FKIK UMY.

Pasal 17

Ketentuan Pasal 64 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Penetapan perolehan kursi peserta PEMILU KM FKIK UMY untuk

DPM KM FKIK UMY ditetapkan oleh KPU KM FKIK UMY dalam
sidang pleno terbuka yang dihadiri oleh Bawaslu KM FKIK UMY,
saksi peserta PEMILU KM FKIK UMY, dan mahasiswa FKIK UMY.

Pasal 18

Ketentuan Pasal 66 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Dalam hal masih terdapat sisa kursi yang belum terbagi dengan
BPP DPM KM FKIK UMY sebagaimana dimaksud dalam pasal 65,
penetapan perolehan kursi angkatan peserta PEMILU KM FKIK
UMY dilakukan dengan cara membagikan kursi kepada angkatan
peserta PEMILU KM FKIK UMY satu demi satu berturut-turut
sampai semua sisa kursi habis terbagi berdasarkan suara
terbanyak.
 Pasal 19

Ketentuan Pasal 69 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

Penetapan calon terpilih DPM KM FKIK UMY didasarkan pada nama

calon yang memperoleh suara terbanyak tanpa memperhatikan
nomor urut pencalonan.

Pasal 20

Ketentuan Pasal 74 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut :

(1) Penggantian calon terpilih DPM KM FKIK UMY dilakukan

apabila calon terpilih yang bersangkutan:
a. Meninggal dunia;
b. Mengundurkan diri;
c. Tidak lagi memenuhi syarat untuk menjadi anggota
DPM KM FKIK UMY;
d. Terbukti melakukan tindak pidana berdasarkan
putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap.
(2) Dalam hal calon terpilih DPM KM FKIK UMY sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) telah ditetapkan dengan keputusan
KPU KM FKIK UMY, keputusan penetapan yang bersangkutan
batal demi hukum.
(3) Calon terpilih DPM KM FKIK UMY sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) diganti dengan mahasiswa yang diajukan oleh
Angkatan terkait dan dibuktikan dengan Surat Keterangan
Ketua Angkatan yang bersangkutan.

BAB III
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 14

Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan,

sampai dengan selesainya PEMILU KM FKIK UMY Tahun 2018
dan terpilih Gubernur Mahasiswa dan Wakil Gubernur Mahasiswa
serta Anggota DPM KM FKIK UMY Periode 2018 – 2019.

Pasal 15
 Segala ketentuan yang tidak diubah dalam Peraturan Gubernur
ini dari Peraturan Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan Nomor 2 Tahun 2018 dinyatakan tetap berlaku.

Pasal 16

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya
dalam Berita KM FKIK UMY.

Ditetapkan di Yogyakarta
pada tanggal 28 Mei 2018

GUBERNUR BEM KM FKIK UMY,

RAHZOPAN SERAGUMA

Diundangkan di Yogyakarta
pada tanggal 28 Mei 2018

SEKRETARIS BEM KM FKIK UMY,

EZKY NIDA ADELIA ANDINY

BERITA KM FKIK UMY TAHUN 2018 NOMOR 1