Pada hari RABU tanggal SATU bulan AGUSTUS tahun DUA RIBU DELAPAN
BELAS, kami yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : SUTAM
Jabatan : Sekretaris PPS Desa Pangkalan
Alamat : Blok Mushollah Al Fath Rt.11/03 Desa Pangkalan
Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon
Dalam hal ini, bertindak untuk dan atas namanya sendiri. Selanjutnya dalam perjanjian
ini disebut sebagai “PIHAK KEDUA”.
Dengan ini “PIHAK PERTAMA” dan “PIHAK KEDUA” setuju untuk mengadakan
perjanjian kerjasama Sewa Komputer dan Printer dengan ketentuan – ketentuan
sebagai berikut dibawah ini:
Pasal 1
LINGKUP KERJASAMA
1. Terhitung pada hari SENIN tanggal SATU bulan AGUSTUS tahun DUA RIBU
DELAPAN BELAS “PIHAK PERTAMA” menyediakan Komputer dan printer
kepada “PIHAK KEDUA” sebanyak masing-masing Komputer 1 (satu) unit dan
printer 1 (satu) unit dengan spesifikasi sebagai berikut :
4. Bahwa “PIHAK KEDUA” membayar Biaya Sewa Komputer dan Printer kepada
“PIHAK PERTAMA” per Bulannya sebesar Rp. 400.000,- Harga sudah termasuk
pajak sewa PPh Pasal 23 sebesar 2 % selama masa sewa berlangsung.
Pasal 2
1. Perjanjian kerjasama ini berlaku selama 5 (lima) bulan terhitung sejak bulan
Agustus 2018 sampai dengan bulan Desember 2018 dinyatakan berakhir dan
selanjutnya dapat diperpanjang kembali dengan surat perjanjanjian baru, atas
kesepakatan kedua belah pihak.
2. Apabila “PIHAK KEDUA” akan memperpanjang masa sewa ini, maka pihak
kedua harus memberitahu “PIHAK PERTAMA”.
3. Hal - hal yang di pandang perlu dan belum di masukkan di dalam surat perjanjian
sewa ini, akan di musyawarahkan lebih lanjut oleh kedua belah pihak.
Pasal 3
PERSELISIHAN
Apa bila terjadi perselisihan, maka kedua belah pihak sepakat akan melakukan
musyawarah untuk mencapai mufakat.
Pasal 4
FORCE MAJEURE
1. Yang dimaksud force majeure adalah hal - hal yang mempengaruhi pelaksanaan
perjanjian kerjasama ini, yang terjadi di luar kekuasaan kedua belah pihak,
seperti pemogokan umum, gempa bumi, banjir, sabotase, hura-hara, kerusuhan,
dan keadaan darurat yang secara resmi dikeluarkan oleh pemerintah.
2. Apabila terjadi force majeure, pihak kedua harus memberitahukan secara tertulis
kepada pihak pertama paling lambat 1 (satu) bulan setelah terjadi force majeure,
dan untuk ini pihak kedua tidak dikenakan kewajiban atau denda apapun.
Pasal 5
PENUTUP
Surat perjanjian kerjasama ini dibuat di Plered Pada hari RABU tanggal SATU
bulan AGUSTUS tahun DUA RIBU DELAPAN BELAS yang sama dengan diatas.
Surat perjanjian ini ditandatangani tanpa paksaan dari pihak manapun juga dan
dibuat rangkap 2 (dua) dengan masing - masing rangkap dibubuhi meterai dan
memiliki kekuatan hukum yang sama.