DOKUMENTASI KEGIATAN PRAMUKA

SMP NEGERI 2 SAJOANGING

TAHUN 2018

AGUSNAWATI, SE
 A. Latar belakang kegiatan
Pembangunan Nasional di Indonesia ternyata menimbulkan beragam masalah dan tantangan bagi
kaum muda, khususnya terkait dengan semangat kebangsaan. Kemudahan mendapatkan informasi
dengan lalu lintas yang cepat, menyebabkan banyak kaum muda yang mengalami internasionalisasi
nilai-nilai dan budaya.
Era globalisasi memang menakutkan, identitas suatu bangsa bisa saja meluntur bila kedatangan
budaya-budaya baru dari barat tidak disaring dengan pengetahuan-pengetahuan tentang bangsa kita
sendiri.

Mengatasi hal tersebut, banyak hal yang bisa dilakukan dan di antaranya melalui kegiatan
kepramukaan. Sejarah dan observasi sudah membuktikan bahwa, bila kaum muda sejak dini aktif
dalam kegiatan lapangan, temasuk pramuka, bukan saja dapat menjadi filter budaya-budaya global
yang masuk, tetapi juga membendung munculnya berbagai masalah dan tantangan.

Terlebih dari itu, menjadikan kaum muda memiliki identitas kebangsaan, watak, dan kepribadian mulia
yang nantinya akan berperan penting dalam mewujudkan masyarakat yang madani.

Kegiatan kepramukaan seringkali menghasilkan calon-calon pemimpin masa depan yang siap mental
dan fisiknya, tangguh menghadapi masalah dan tekanan, serta menjadi penggerak di tengah-tengah
masyarakat.
b. Tujuan Kegiatan

1. Aktualisasi Pembinaan Kepramukaan di Gugus Depan bagi Pramuka Penggalang di alam

terbuka secara interaktif, rekreatif, dan edukatif

2. Meningkatkan pengetahuan, sikap, wawasan, dan keterampilan Pramuka Penggalang

3. Mengindentifikasi potensi tiap-tiap kelompok Regu Pramuka Penggalang

4. Menyelenggarakan kegiatan bagi Pramuka Penggalang Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Tasikmalaya
 D
O
K
U
M
E
N
T
A
S
I

Kegiatan Kepramukaan SMPN 2 Sajoanging

PUTRA

PUTRI
BIMBINGAN
 KESIMPULAN

Jika kita bekerja pada sebuah institusi atau berorganisasi di sekolah, setiap kegiatan yang
diselenggarakan, baik itu kegiatan pelatihan, bakti sosial, pramuka, lomba, 17 Agustus, dan acara-
acara lainnya, pasti selalu dimintai pertanggungjawabannya, entah itu berupa laporan tertulis ataupun
dokumentasi berupa foto.

Nah, namun sayangnya masih banyak dari kita yang mungkin kebingungan dalam membuat laporan
kegiatan yang singkat, padat, dan jelas tanpa menghilangkan esensi dari laporan itu sendiri.

Selain sebagai pertanggung jawaban, laporan kegiatan ini juga berfungsi untuk evaluasi, sehingga bila
di lain waktu akan mengadakan acara yang hampir sama, kita bisa meminimalisir hal-hal yang tidak
diinginkan.

Sebenarnya, membuat laporan itu dimulai tepat saat pertama kali kita mengadakan kegiatan. Jadi hal
terpentingnya adalah: catat hal-hal penting yang terjadi di semua sisi. Baik itu sisi administrasi, sisi
dokumentasi, maupun dari sisi acara itu sendiri.

Intinya, Kegiatan ini sangat penting untuk menumbuhkan kembali semangat kebangsaan kaum muda
yang sudah mulai terkikis oleh pengaruh globalisasi.
Adanya pramuka harus bisa dimanfaatkan dengan maksimal dalam tugas dan fungsinya sebagai
organisasi resmi di Indonesia.

Sekian,,,,,

Salobulo, 20 agustus 2018

Pembina

AGUSNAWATI,SE