PRIORITAS PELAYANAN PASIEN GERIATRI

No.Dokumen No.Revisi Halaman

RS BINA HUSADA 01 1/5
CIBINONG

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh

Direktur RS Bina Husada
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Taufany C. J. Soemarjanto, MM.

Pasien geriatri (senior citizen) mempunyai keterbatasan fisik, mempunyai risko tinggi untuk
jatuh dan seringkali memiliki lebih dari satu penyakit kronis. Rumah sakit memberikan
PENGERTIAN
prioritas pelayanan yang mengandung antrian di pelayanan rawat jalan dengan cara
mendahulukan antrian pasien geriatri (senior citizen),
1. Memberikan pelayanan yang cepat kepada pasien geriatri sehingga tidak
menambah beban fisik atau memperparah kondisi penyakit pasien geriatri di
TUJUAN pelayanan rawat jalan.
2. Memberikan kenyamanan kepada pasien geriatri dengan cara mempersingkat
waktu kunjungan di rumah sakit.
Berdasarkan Keputusan Direktur RS Bina Husada No. tentang Panduan Pelayanan Pasien
KEBIJAKAN
Geriatri.
1. Petugas memasangkan pita kuning penanda risiko jatuh di lengan pasien dan
menawarkan pemakaian kursi roda.
2. Petugas membantu mendaftarkan pasien dan menyampaikan ke Bagian
Pendaftaran untuk diberikan fasilitas prioritas antrian dengan menyebutkan
“Senior Citizen”.
3. Bagian pendaftaran memberikan stempel “Senior Citizen” di berkas pendaftaran.
4. Perawat di poliklinik memberikan prioritas antrian pelayanan kepada pasien
geriatri.
PROSEDUR 5. Perawat di poliklinik atau petugas di instalasi penunjang medik mengidentifikasi
pasien geriatri dengan cara melihat di berkas rekam medik dan atau dengan cara
melihat pita kuning di lengan pasien.
6. Setelah dilakukan pelayanan, perawat di poliklinik memberi stempel “Senior
Citizen” di permintaan pemeriksaan penunjang medik, surat permintaan rawat,
resep pengambilan obat dan di berkas rekam medis pasien (bila belum ada
stempelnya).
7. Petugas di instalasi penunjang medis, Bagian Admisi, dan Bagian Farmasi
memberikan prioritas antrian kepada pasien geriatri.
1. Instalasi Rawat Jalan/Poliklinik
2. Instalasi Penunjang Medik
UNIT TERKAIT
3. Bagian Pendaftaran
4. Bagian Admisi