Anda di halaman 1dari 5

SPO FAST TRACK

FAST TRACK

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

1/2

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan

PROSEDUR Direktur,

OPERASIONAL

PENGERTIAN Suatu konsep memprioritaskan dan


mengatur pelayanan pasien di poliklinik
berdasarkan kondisi pasien, dan jenis
pelayanan yang diharapkan oleh pasien dan
keluarga sesuai kemampuan RS Prima
Medika Pemalang, sehingga pelayanan
poliklinik kususnya poliklinik geriatri
berjalan lancar dengan memperhatikan
keselamatan pasien.

TUJUAN

 Memberikan pelayanan kompreshensif

 Memprioritaskan pasien geriatri

 Memprioritaskan pasien yang tiba tiba


mengalami penurunan keadaan umum

 Memberikan pasien safety

KEBIJAKAN Keputusan Direktur Nomor :


Tentang Pemberlakuan Prosedur Tetap
(Protap) Fast Track

PROSEDUR 1. Petugas pendaftaran menerima


pendaftaran pasien dan melakukan
skrining
2. Apabila RS Prima Medika
Pemalang belum mampu
memberikan pelayanan sesuai
dengan yang diharapkan karena
kurangnya jenis pelayanan dan
fasilitas poliklinik maka pasien
diarahkan ke poliklinik sesuai
dengan keluhan pasien dan
mendapatkan prioritas awal.
3. petugas memberi kartu fast track
pada keluarga pasien atau pasien
yang memenuhi kriteria fast track
yaitu:
a. Indikasi non medis
 Pasien usia diatas 65
tahun yang sudah
melalui sekrining
barthel
 Pasien yang
menggunakan kursi
roda, brankart.
 Pasien dengan prioritas.

b. Indikasi Medis
 Batuk hebat tidak
berhenti – henti
 Tekanan darah >
180/120
 Pernafasan> 24x/menit
dewasa, > 30 x/menit
anak, >40 x/menit bayi,
 Nadi> 120x/menit
 Anak – anak rewel
dengan suhu>38 C
4. Dalam keadaan tertentu petugas
dapat mengantarkan pasien yang
mendapat kartu fast track ke
poliklinik yang dituju dan keluarga
pasien menuju loket pendaftaran
fast track rawat jalan.
5. Petugas pendaftaran melakukan
entry data pasien fast track ke
dalam Sistem Informasi
Managemen Rumah Sakit
(SIMRS).
6. Petugas rekam medis
mendahulukan mencarikan berkas
pasien yang ada bertanda fast track.
7. Petugas rekam medis memberi
tanda fast track yang ditempel pada
berkas rekam medis pasien dan
mendistribusikan ke pelayanan
rawat jalan yang dituju.

8. Petugas Instalasi Rawat Jalan


mendahulukan pemeriksaan dan
pelayanan medis yang dibutuhkan,
dan tetap memberi tanda fast track
yang ditempel pada formulir
permintaan pemeriksaan penunjang
yang dibutuhkan sesuai dengan
perintah dokter.

9. Petugas di pelayanan penunjang


mendahulukan pemeriksaan pasien
yang membawa label fast track
pada lembar permintaan
pemeriksaan

10. Dokter menyimpulkan hasil


anamnesa, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang yang telah
dilakukan, serta menentukan
tindakan selanjutnya, yakni:

 Dipulangkan dengan pengobatan


rawat jalan
 Rawat inap ruang biasa
 Rawat inap ruang khusus atau
intensive
 Konsultasi atau alih rawat ke
spesialis lain
 Di rujuk ke rumah sakit lain

Unit Terkait :
 Intalasi Gawat Darurat
 Instalasi Rawat Jalan
 InstalasiRekamMedis

Anda mungkin juga menyukai