Diagram Venn

A Venn diagram of sets A, B, and C Diagram Venn set A, B, dan C

Venn diagrams or set diagrams are diagrams that show all hypothetically possible logical
relations between a finite collection of sets (aggregation of things). diagram Venn atau set
diagram adalah diagram yang menunjukkan semua kemungkinan hipotetis logis hubungan
antara koleksi terbatas set (agregasi hal). Venn diagrams were conceived around 1880 by John
Venn . diagram Venn yang dikandung sekitar tahun 1880 oleh John Venn . They are used to
teach elementary set theory , as well as illustrate simple set relationships in probability , logic ,
statistics , linguistics and computer science (see logical connectives ). Mereka digunakan untuk
mengajar dasar teori himpunan , serta menggambarkan hubungan diatur sederhana dalam
probabilitas , logika , statistik , linguistik dan ilmu komputer (lihat penghubung logis ).

Union of two sets: Uni dari dua set:

Intersection of two sets: Persimpangan dua set:

Exclusive or of two sets Eksklusif atau dari dua set

A Venn diagram is constructed with a collection of simple closed curves drawn in the plane.
Diagram Venn dibangun dengan koleksi kurva tertutup sederhana yang ditarik di pesawat.
According to Cyndi Joyce Aguzar (1918), the "principle of these diagrams is that classes [or sets
] be represented by regions in such relation to one another that all the possible logical relations of
these classes can be indicated in the same diagram. That is, the diagram initially leaves room for
any possible relation of the classes, and the actual or given relation, can then be specified by
indicating that some particular region is null or is not-null". [ 1 ] Menurut Joyce Cyndi Aguzar
(1918), prinsip "dari diagram ini adalah bahwa kelas [atau set ] diwakili oleh daerah sehubungan
tersebut untuk satu sama lain bahwa semua hubungan logis yang mungkin timbul dari kelas-
kelas ini dapat ditunjukkan dalam diagram yang sama. Itu adalah, diagram awalnya menyisakan
ruang untuk setiap hubungan kemungkinan kelas, dan atau diberikan hubungan yang sebenarnya,
maka bisa ditentukan dengan menunjukkan bahwa beberapa wilayah tertentu adalah null-null
atau "tidak. [1]

Venn diagrams normally comprise overlapping circles . diagram Venn biasanya terdiri tumpang
tindih lingkaran . The interior of the circle symbolically represents the elements of the set, while
the exterior represents elements which are not members of the set. Bagian dalam lingkaran
simbolis merupakan elemen dari himpunan, sedangkan eksterior merupakan unsur-unsur yang
tidak menjadi anggota dari himpunan. For instance, in a two-set Venn diagram, one circle may
represent the group of all wooden objects, while another circle may represent the set of all tables.
Misalnya, dalam satu set diagram Venn-dua, satu lingkaran dapat mewakili kelompok dari semua
kayu obyek, sedangkan lingkaran yang lain mungkin mewakili himpunan semua tabel. The
overlapping area or intersection would then represent the set of all wooden tables. Daerah
tumpang tindih atau simpang kemudian akan mewakili himpunan semua meja kayu. Shapes
other than circles can be employed, and this is necessary for more than three sets. Bentuk selain
lingkaran dapat digunakan, dan ini diperlukan untuk lebih dari tiga set. Venn diagrams do not
generally contain information on the relative or absolute sizes ( cardinality ) of sets; ie they are
schematic diagrams. diagram Venn umumnya tidak mengandung informasi tentang ukuran relatif
atau absolut ( kardinalitas ) set, yaitu mereka adalah skema diagram.

Venn diagrams are very similar to Euler diagrams , but whereas a Venn diagram for n
component sets must contain all 2 n hypothetically possible zones corresponding to some
combination of being included or excluded in each of the component sets, Euler diagrams
contain only the actually possible zones in a given context. diagram Venn sangat mirip dengan
diagram Euler , tetapi sedangkan diagram Venn untuk n set komponen harus berisi semua n 2
hipotetis zona mungkin sesuai dengan beberapa kombinasi yang disertakan atau dikecualikan
dalam masing-masing set komponen, Euler diagram hanya berisi mungkin zona sebenarnya
dalam konteks tertentu. In Venn diagrams, a shaded zone may represent an empty zone, whereas
in an Euler diagram the corresponding zone is missing from the diagram. Dalam diagram Venn,
zona teduh dapat mewakili zona kosong, sedangkan dalam sebuah diagram Euler zona yang
sesuai hilang dari diagram. For example, if one set represents "dairy products" and another
"cheeses", then the Venn diagram contains a zone for cheeses that are not dairy products.
Misalnya, jika satu set merupakan "produk susu" dan lain "keju", maka diagram Venn berisi
zona untuk keju yang tidak produk susu. Assuming that in the context "cheese" means some type
of dairy product, the Euler diagram will have the cheese zone entirely contained within the dairy-
product zone; there is no zone for (non-existent) non-dairy cheese. Dengan asumsi bahwa dalam
konteks "keju" berarti beberapa jenis produk susu, diagram Euler akan memiliki zona keju
sepenuhnya terkandung dalam zona-produk susu, tidak ada zona untuk (tidak ada) keju non-
dairy. This means that as the number of contours increase, Euler diagrams are typically less
visually complex than the equivalent Venn diagram, particularly if the number of non-empty
intersections is small. [ 2 ] Ini berarti bahwa sebagai jumlah kenaikan kontur, Euler diagram
biasanya kurang visual kompleks dari diagram Venn setara, terutama jika jumlah-kosong
persimpangan non kecil. [2]

Sejarah
Venn diagrams were introduced in 1880 by John Venn (1834–1923) in a paper entitled "On the
Diagrammatic and Mechanical Representation of Propositions and Reasonings" in the
"Philosophical Magazine and Journal of Science", about the different ways to represent
propositions by diagrams. [ 3 ] The use of these types of diagrams in formal logic , according to
Ruskey and M. Weston (2005), is "not an easy history to trace, but it is certain that the diagrams
that are popularly associated with Venn, in fact, originated much earlier. They are rightly
associated with Venn, however, because he comprehensively surveyed and formalized their
usage, and was the first to generalize them". [ 4 ] diagram Venn diperkenalkan pada tahun 1880
oleh John Venn (1834-1923) dalam makalah berjudul "Di dan Mekanik Representasi diagram
dari Proposisi dan Reasonings" dalam "Philosophical Magazine dan Journal of Science", tentang
cara-cara yang berbeda untuk mewakili proposisi oleh diagram . [3] Penggunaan jenis diagram
dalam logika formal , menurut Ruskey dan M. Weston (2005), adalah "bukan sejarah mudah
untuk melacak, tapi bisa dipastikan bahwa diagram yang populer berkaitan dengan Venn, di
Bahkan, berasal lebih awal.. Mereka benar berhubungan dengan Venn, bagaimanapun, karena ia
komprehensif disurvei dan mereka diformalkan penggunaan, dan adalah yang pertama untuk
menggeneralisasi mereka " [4]

Venn himself didn't use the term "Venn diagram" but kept speaking of "Eulerian Circles". [ 3 ] In
the opening sentence of his 1880 article Venn declared: "Schemes of diagrammatic
representation have been so familiarly introduced into logical treatises during the last century or
so, that many readers, even those who have made noprofessional study of logic, may be
supposed to be acquainted with the general nation and object of such devices. Of these schemes
one only, viz. that commonly called “Eulerian circles,” has met with any general acceptance...". [
5]
The first to use the term "Venn diagram" was Clarence Irving Lewis in 1918, in his book "A
Survey of Symbolic Logic". [ 4 ] Venn sendiri tidak menggunakan istilah "Venn" diagram tapi
terus berbicara tentang "Eulerian Lingkaran". [3] Dalam kalimat pembukaan artikelnya Venn
1880 menyatakan: "Skema representasi diagramatik telah begitu akrab diperkenalkan ke risalah
logis selama abad terakhir ini, bahwa banyak pembaca, bahkan mereka yang telah membuat studi
noprofessional logika, mungkin seharusnya berkenalan dengan bangsa umum dan objek
perangkat tersebut. Dari skema ini satu-satunya, yaitu yang biasa disebut "lingkaran Euler, "telah
bertemu dengan penerimaan umum ...". [5] Yang pertama menggunakan istilah "diagram Venn"
adalah Clarence Irving Lewis pada tahun 1918, dalam bukunya "A Survey of Symbolic Logic".
[4]

Venn diagrams are very similar to Euler diagrams , which were invented by Leonhard Euler
(1708–1783) in the 18th century. [ 6 ] M. E. Baron has noted that Leibniz (1646–1716) in the 17th
century produced similar diagrams before Euler, however, much of it was unpublished. diagram
Venn sangat mirip dengan diagram Euler , yang ditemukan oleh Leonhard Euler (1708-1783)
pada abad ke-18. [6] M. E. Baron telah mencatat bahwa Leibniz (1646-1716) pada abad ke-17
dihasilkan diagram yang sama sebelum Euler, bagaimanapun, banyak dari itu tidak
dipublikasikan. She also observes even earlier Euler-like diagrams by Ramon Lull in the 13th
Century. [ 7 ] Dia juga mengamati bahkan sebelumnya-seperti diagram Euler oleh Ramon Lull
pada abad ke-13. [7]

In the 20th century Venn diagrams were further developed. Pada abad ke-20 diagram Venn telah
dikembangkan lebih lanjut. DW Henderson showed in 1963 that the existence of an n -Venn
diagram with n -fold rotational symmetry implied that n was prime . [ 8 ] He also showed that
such symmetric Venn diagrams exist when n is 5 or 7. DW Henderson pada tahun 1963
menunjukkan bahwa keberadaan-Venn diagram n dengan n-lipat simetri rotasi tersirat bahwa n
adalah prima . [8] Ia juga menunjukkan bahwa simetris seperti diagram Venn ada apabila n adalah
5 atau 7. In 2002 Peter Hamburger found symmetric Venn diagrams for n = 11 and in 2003,
Griggs, Killian, and Savage showed that symmetric Venn diagrams exist for all other primes.
Pada tahun 2002 Petrus Hamburger menemukan diagram Venn simetrik untuk n = 11 dan pada
tahun 2003, Griggs, Killian, dan Savage menunjukkan bahwa simetris diagram Venn ada untuk
semua bilangan prima lainnya. Thus symmetric Venn diagrams exist if and only if n is a prime
number. [ 9 ] Jadi simetris diagram Venn ada jika dan hanya jika n adalah bilangan prima. [9]

Venn diagrams and Euler diagrams were incorporated as part of instruction in set theory as part
of the new math movement in the 1960s. diagram Venn dan diagram Euler dimasukkan sebagai
bagian dari instruksi dalam teori himpunan sebagai bagian dari matematika baru gerakan pada
tahun 1960. Since then, they have also been adopted by other curriculum fields such as reading. [
10 ]
Sejak itu, mereka juga telah diadopsi oleh bidang kurikulum lain seperti membaca. [10]

Contoh
Sets A (creatures with two legs) and B (creatures that can fly) Set A (makhluk dengan dua kaki)
dan B (makhluk yang bisa terbang)

The following example involves two sets , A and B, represented here as coloured circles. Contoh
berikut ini melibatkan dua set , A dan B, diwakili di sini sebagai lingkaran berwarna. The orange
circle, set A, represents all living creatures that are two-legged. Lingkaran oranye, himpunan A,
mewakili semua makhluk hidup yang berkaki dua. The blue circle, set B, represents the living
creatures that can fly. Lingkaran biru, himpunan B, merupakan makhluk hidup yang bisa
terbang. Each separate type of creature can be imagined as a point somewhere in the diagram.
Setiap jenis makhluk yang terpisah dapat dibayangkan sebagai titik di suatu tempat di diagram.
Living creatures that both can fly and have two legs—for example, parrots—are then in both
sets, so they correspond to points in the area where the blue and orange circles overlap. Makhluk
hidup yang baik dapat terbang dan memiliki dua kaki-misalnya, beo-kemudian di kedua set,
sehingga mereka sesuai dengan titik-titik di daerah di mana lingkaran biru dan oranye tumpang
tindih. That area contains all such and only such living creatures. kawasan itu mengandung
semua makhluk hidup seperti dan hanya tersebut.

Humans and penguins are bipedal, and so are then in the orange circle, but since they cannot fly
they appear in the left part of the orange circle, where it does not overlap with the blue circle.
Manusia dan penguin bipedal, dan kemudian dalam lingkaran oranye, tetapi karena mereka tidak
bisa terbang mereka muncul di bagian kiri dari lingkaran jeruk, di mana tidak tumpang tindih
dengan lingkaran biru. Mosquitoes have six legs, and fly, so the point for mosquitoes is in the
part of the blue circle that does not overlap with the orange one. Nyamuk memiliki enam kaki,
dan terbang, sehingga titik nyamuk adalah bagian dari lingkaran biru yang tidak tumpang tindih
dengan yang oranye. Creatures that are not two-legged and cannot fly (for example, whales and
spiders) would all be represented by points outside both circles. Makhluk yang tidak berkaki dua
dan tidak dapat terbang (misalnya, paus dan laba-laba) semua akan diwakili oleh titik-titik di luar
kedua lingkaran.

The combined area of sets A and B is called the union of A and B, denoted by A ∪ B . The union
in this case contains all living creatures that are either two-legged or that can fly (or both).
Daerah gabungan set A dan B disebut serikat A dan B, dinotasikan oleh A B ∪. serikat dalam hal
ini memiliki semua makhluk hidup baik yang berkaki dua atau yang bisa terbang (atau
keduanya). The area in both A and B, where the two sets overlap, is called the intersection of A
and B, denoted by A ∩ B . For example, the intersection of the two sets is not empty, because
there are points representing creatures that are in both the orange and blue circles. Daerah di
kedua A dan B, dimana dua set tumpang tindih, yang disebut persimpangan A dan B,
dinotasikan oleh A B ∩,. Sebagai contoh persimpangan dua set tidak kosong, karena ada poin
yang mewakili makhluk yang baik di lingkaran oranye dan biru.

Extensions to higher numbers of sets Perluasan jumlah yang

lebih set

Venn's construction for 4 sets Venn's konstruksi untuk 4 set

Venn's construction for 5 sets Venn's konstruksi untuk 5 set

Venn's construction for 6 sets Venn's konstruksi untuk 6 set

Venn's four-set diagram using ellipses Venn empat-set menggunakan diagram elips

This symmetrical diagram is not a Venn diagram for four sets as it has only 13 regions. Ini
diagram simetris bukan diagram Venn selama empat set karena hanya 13 daerah. There is no
region where only the yellow and blue meet, or only the pink and green. Tidak ada wilayah
dimana hanya kuning dan biru bertemu, atau hanya pink dan hijau.

While Venn diagrams typically support three sets, there are forms that allow for higher numbers.
Sedangkan diagram Venn biasanya mendukung tiga set, ada bentuk-bentuk yang memungkinkan
untuk nomor yang lebih tinggi. Venn was keen to find symmetrical figures…elegant in
themselves representing higher numbers of sets and he devised a four-set diagram using ellipses .
(See above) He also gave a construction for Venn diagrams for any number of sets, where each
successive curve delimiting a set is interleaved with previous curves, starting with the 3-circle
diagram. Venn sangat ingin untuk menemukan angka simetris ... elegan dalam diri mereka
mewakili jumlah yang lebih dari set dan ia merancang set diagram empat menggunakan elips
pembatasan. (Lihat di atas) Dia juga memberikan sebuah konstruksi untuk diagram Venn untuk
sejumlah set, di mana masing-masing berurutan kurva menetapkan disisipkan dengan kurva
sebelumnya, dimulai dengan diagram 3-lingkaran.

Edwards 'diagram Venn

Edwards' Venn diagram of three sets Edwards Edwards' Venn diagram of four sets Edwards
'Venn diagram tiga set 'diagram Venn empat set

Edwards' Venn diagram of five sets Edwards Edwards' Venn diagram of six sets Edwards
'diagram Venn lima set 'diagram Venn enam set
AWF Edwards gave a construction to higher numbers of sets that features some symmetries.
Edwards AWF memberikan konstruksi untuk jumlah yang lebih set yang memiliki beberapa
simetri. His construction is achieved by projecting the Venn diagram onto a sphere . konstruksi
Nya dicapai dengan memproyeksikan diagram Venn ke sebuah bola . Three sets can be easily
represented by taking three hemispheres at right angles ( x =0, y =0 and z =0). Tiga set dapat
dengan mudah direpresentasikan dengan mengambil tiga belahan otak pada sudut kanan (x = 0, y
= 0 dan z = 0). A fourth set can be represented by taking a curve similar to the seam on a tennis
ball which winds up and down around the equator. Sebuah set keempat dapat diwakili dengan
mengambil kurva mirip dengan jahitan pada bola tenis yang angin atas dan ke bawah sekitar
khatulistiwa. The resulting sets can then be projected back to the plane to give cogwheel
diagrams with increasing numbers of teeth. Set yang dihasilkan kemudian dapat diproyeksikan
kembali ke pesawat untuk memberikan diagram cogwheel dengan meningkatnya jumlah gigi.
These diagrams were devised while designing a stained-glass window in memoriam to Venn.
Diagram ini adalah menyusun sementara merancang sebuah kaca jendela di memoriam untuk
Venn.

] diagram Lain

Edward's Venn diagrams are topologically equivalent to diagrams devised by Branko Grünbaum
which were based around intersecting polygons with increasing numbers of sides. Edward
diagram Venn ekuivalen secara topologi diagram yang dibuat oleh Branko Grünbaum yang
berbasis di sekitar berpotongan poligon dengan meningkatnya jumlah sisi. They are also 2-
dimensional representations of hypercubes . Mereka juga-dimensi representasi 2 dari hypercubes
.
Smith devised similar n -set diagrams using sine curves with the series of equations Smith
dirancang n-set diagram serupa dengan menggunakan sinus kurva dengan seri persamaan

, where , Dimana and dan ..

Charles Lutwidge Dodgson devised a five set diagram. Charles Lutwidge Dodgson merancang
diagram set lima.