Anda di halaman 1dari 1

INFEKSI CACING KREMI Terdapat 4 cara cacing kremi

menginfeksi yaitu:
(Enterebius vermicularis)
1. Langsung dari anus ke mulut.
2. Orang yang satu tempat tidur
dengan penderita cacing kremi.
3. Melalui udara, dimana telur cacing
kremi berada di udara.
4. Retroinfeksi, cacing kremi yang Untuk mengetahui apakah anak
keluar lewat anus masuk lagi terinfeksi cacing kremi atau tidak yaitu
kedalam anus penderita. menggunakan pemeriksaan anal swap,
selain itu orang tua penderita bisa
memeriksa sendiri cacing kremi dewasa
yang keluar dari anus untuk bertelur pada
Infeksi cacing kremi atau Enterebius
malam hari di sekitar anus anak.
vermicularis adalah infeksi yang
disebabkan oleh cacing kremi yang terjadi Pengobatan umumnya semua obat
pada kelompok, infeksi cacing ini lebih cacing dapat digunakan terhadap cacing
sering dalam satu keluarga atau pada kremi. Contohnya adalah combatrient
orang yang tinggal dalam satu rumah. Gejala dan tanda terinfeksi cacing kremi (pirantel pamoat).
yaitu:
tertelan 1. Anak sering mengantuk pada pagi
melalui Cacing
tangan, debu Dewasa dan siang hari, susah tidur (tidur
dalam Usus tidak pulas) sehingga dibawah
kelopak mata bagian bawah
dijumpai bayangan kulit yang gelap. Pencegahan infeksi cacing kremi:
2. Gatal disekitar anus, yang dapat
menyebabkan anak sering 1. Cuci tangan sebelum dan sesudah
Telur
Keluar lewat menggaruk kulit bagian sekitar anus, makan.
diletakkan
anus untuk yang dapat berakibat terjadinya luka 2. Memotong kuku yang panjang.
disekitar
bertelur
anus sehingga terjadi infeksi sekunder. 3. Membersihkan tempat tidur dan
mengganti sprei.

Sumber : Buku Ajar Infeksi dan Pediatri Tropis

Anda mungkin juga menyukai