Anda di halaman 1dari 1

III.

Waktu Ashar menurut ,mazhab Syafi’i, Maliki, dan Hambali, waktu Ashar diawali jika
panjang bayang-bayang benda melebihi panjang benda itu sendiri. sementara mazhab Imam
Hanafi mendefinisikan waktu Ashar jika panjang baying-bayang benda dua kali melebihi
panjang benda itu sendiri.

IV. Waktu Maghrib waktunya bermula apabila matahari terbenam sampai hilangnya cahaya
merah di langit barat. Secara astronomis waktu maghrib dimulai saat seluruh piringan matahari
masuk ke horizon yang terlihat (ufuk Mar’i) sampai kedudukan matahari sebesar m 0 dibawah
horizon barat.

V. Waktu Isya didefinisikan dengan ketika hilangnya cahaya merah (syafaq) di langit barat,
hingga terbitnya fajar shaddiq di langit timur. Secara astronomis, waktu Isya merupakan
kebalikan dari waktu subuh.

Anda mungkin juga menyukai