DIARE
Epidemiologi
Diare Akut
Diare Kronik
gizi buruk,
penyiapan dan imunodefisiensi,
penyimpanan makanan berkurangnya keasaman Faktor umur
yang tidak higienis lambung, menurunya
motilitas usus, dan faktor
genetik.
Diare
Diare Sekretorik
↑ Sekresi air
Diare
Patofisiologi
Faktor makanan : makanan basi, Faktor malabsorbsi : Faktor infeksi : bakteri, virus,
beracun, alergi terhadap makanan, karbohidrat, protein, parasit
makanan pedas, asam, alkohol lemak
Rangsangan di hipothalamus
Mencapai usus halus
Mencapai usus halus
Peningkatan tekanan
osmotik dalam lumen usus
Merangsang/menstimulasi dinding usus Susunan syaraf autonom
halus Menyebabkan infeksi dan
(serabut syaraf parasimpatis
kerusakan jonjot usus
cabang nervus vagus
Peningkatan isi (rongga) lumen usus Pergeseran air dan elektrolit Malabsorbsi makanan dan
kedalam lumen usus cairan
Hiperperistaltik
Patofisiologi
Hiperperistaltik
Diare
Manifestasi klinis
Rotavirus Shigella Salmonella ETEC EIEC Kolera
Gejala klinis :
Masa Tunas 17-72 jam 24-48 jam 6-72 jam 6-72 jam 6-72 jam 48-72 jam
Panas + ++ ++ - ++ -
Sifat tinja:
Darah - + Kadang - + -
Warna Kuning hijau Merah-hijau Kehijauan Tak berwarna Merah-hijau Seperti air
cucuian beras
-
Leukosit - + + - -
-
Lain-lain anorexia Kejang+ Sepsis + Meteorismus Infeksi
sistemik+
Diagnosis
Anamnesis
•Lama dan frekuensi per hari
•Volume dan konsistensi tinja
•Warna serta bau
•ada/tidak lendir dan darah
•Gejala lain seperti muntah, panas
•Nilai penurunan berat badan untuk mengetahui derajat dehidrasi
•Indikator dehidrasi lainnya adalah rasa haus, volume dan kapan
terakhir buang air kecill
•Riwayat makanan
•berpergian ke daerah endemis
•penggunaan obat pemicu diare
•Riwayat pemberian oralit, memabawa berobat ke puskesmas atau
ke rumah sakit dan obat-obatan yang diberikan.
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan Penunjang
Metode
pemberian
terapi
rehidrasi
Parental Enteral
Rehidrasi
Jumlah cairan
rehidrasi dihitung
berdasarkan
derajat dehidrasi
• Susu sapi
Dont •
•
•
kafein
alkohol
buah kaleng
simptomatik
• loperamid 4mg dosis awal dan dilanjutkan 2mg tiap diare, maksimal 16mg
/ 24jam.
Antimotilitas
• Obat ini dapat mengurangi frekuensi diare
• Tidak boleh diberikan pada diare berdarah atau dicurigai diare
inflamatorik (misalnya pasien demam atau nyeri perut hebat)
• Bismuth subsalicylate bila diberikan setiap 4 jam.
Antisekretorik • Tidak ditunjukkan pada dewasa dengan kolera.
Disentri
Immunokompromise
Sepsis
Penggunaan prostesis
Penyebab Antibiotik pilihan Alternatif