evaluasi.
A. Pengkajian
1. Riwayat keluhan
EEG, bagian tubuh yang kejang tergantung lokasi dan sifat fokus
terkancing, dan terkadang keluar busa dari liang mulut dan diikuti
dengan tanda, gejala serta keluhan yang ada di dalam teori yaitu
kesadaran.
2. Pemeriksaan fisik
tingkat kesadaran
tingkat kesadaran.
b. Sirkulasi
c. Integritas ego
berdaya dan merasa takutan karena klien tidak ingin jauh dari
orang tuanya.
d. Eliminasi
kuning.
e. Makanan/cairan
makan menurun.
f. Neurosensory
g. Nyeri/ kenyamanan
sakit kepala.
h. Pernapasan
i. Keamanan
Hb : 9,5 g/dL.
B. Diagnosa Keperawata
dengan kasus, hal ini terjadi karena pada kasus, pasien dirawat di IGD
sebagai berikut:
C. Intervensi Keperawatan
kasus ini tidak jauh berbeda dengan teoritis, yang dalam tindakan
D. Implementasi Keperawatan
O2 sesuai indikasi.
2. Hipertermi
HCT, Hasil = WBC: 25,3 10^3/uL , HGB : 9,5 g/dl, dan HCT:
37,80C
dan PLT.
E. Evalusi Keperawatan
penanganan segera, cepat dan tepat. Evaluasi yang dilakukan pada An. R
didapatkan tidak semua diagnosa teratasi tetapi kondisi pasien agak stabil