Fakultas Teknik &

INSTALASI DENGAN Waktu/Tanggal : 6 Juli 2018

Informatika
1 PHB, 1 SAKLAR
Teknik Elektro TUNGGAL DAN 1 MUH. NUR MUNAWIR
Praktek Instalasi 1 KKB Job Ke : 1

1. TUJUAN
Diharap setelah melakukan pratikum ini mahasiswa dapat :
a. merencanakan single line diagram.
b. Merencanakan gambar pengawatan.
c. Menggambar tata letak komponen (pemipaan).
d. Merencanakan Rekapitulasi Daya.
e. Merencanakan diagram alir.
f. Menentukan jumlah kebutuhan bahan dan alat.
g. Membuat gambar pelaksanaan instalasi.
h. Melaksanakan pemasangan instalasi pada papan kerja.

2. TEORI SINGKAT

PHB adalah suatu pengamanpada pemasangan instalasi penerangan listrik baik di

rumah-rumah gedung-gedung bertingkat dll.Saklar kutub satu juga mempunyai arti yaitu
saklar yang dapat atau hanya menyalakan satu buah lampu saja dalam pemasangan
instalasi listrik.

3. GAMBAR SINGLE LINE DIAGRAM

4. WIRING DIAGRAM (PENGAWATAN)

5. TATA LETAK KOMPONEN (PEMIPAAN)

6. CARA KERJA RANGKAIAN INSTALASI
a. Jika sumber tegangan dihubungkan ke instalasi dan posisi saklar dua kutub dan fuse
pada fuse box dalam keadaan terhubung, maka instalasi siap dioperasikan.
b. Saat posisi saklar S di-on-kan, maka lampu L menyala dan bila saklar S di-off-kan
maka lampu L akan padam.
c. KKB sudah bertegangan begitu instalasi terhubung ke sumber tegangan, dan KKB
tidak terpengaruh oleh posisi saklar (on/of).
d. Sekring atau fuse akan memutus bila instalasi terjadi hubung singkat atau beban
lebih.
e. Dan instalasi tidak akan berfungsi bila sekring dilepas dari kotak sekring.
f. Setiap sambungan kabel pada kotak sambung harus menggunakan sambungan ekor
babi (pig tail) dan diberi pengaman isolasi atau menggunakan lasdop.
g. Setiap selesai sambungan kabel pada kotak sambung, maka kotak sambung harus
diberi penutup agar lebih rapi dan lebih aman.

7. REKAPITULASI DAYA

X KKB P I IP
60 W 250 VA A A
1 1
60 200 260 1.2 2

8. ALAT DAN BAHAN

Bahan :

NO NAMA BAHAN SPESIFIKASI JUMLAH

1 Pipa PVC, ¾ 1,6 meter
2 Kabel NYA 1,5 mm2 (merah) 4 meter
3 Kabel NYA 1,5 mm2 (hitam) 3 meter
4 T Dos PVC cabang 3, ¾ 2 buah
5 Elbow PVC, 90o, ¾ 2 buah
6 Klem pipa Aluminium, ¾ 14 buah
7 Saklar tunggal OB, 25OVAC, 6A 1 buah
8 Kotak kontak bantu OB, 25OVAC, 6A 1 buah
9 Fuse/sekering 2 A (merah muda) 1 buah
10 Box Sekering/fuse box 1 fasa, 1 kelompok 1 buah
11 Sekerup kayu ¾ 20 buah
 Alat :

NO NAMA ALAT SPESIFIKASI JUMLAH

1 Tang kombinasi 6’’, iisolasi, 500 Volt 1 buah
2 Tang potong 6’’, iisolasi, 500 Volt 1 buah
3 Tang lancip 6’’, iisolasi, 500 Volt 1 buah
4 Tang pengupas 6’’, iisolasi, 500 Volt 1 buah
5 Obeh + Baja, 9’’, 500 Volt 1 buah
6 Obeng - Baja, 9’’, 500 Volt 1 buah
7 freetbor Kecil 1 buah

9. DATA PERHITUNGAN
Untuk menentukan besar pengaman yang digunakan pada rangkaian instalasi adalah
besar beban yang terpakai yaitu titik lampu 60 W dan beban kotak kontak bantu
sebesar 200 VA, sehingga jumlah beban yang digunakan sebesar 260 VA secara teori
arus yang mengalir :
P = V.I
260 = 220.I
I = 260
220
I = 1,2 A
Sehingga besarnya pengaman arus yang dipasang sesuai dengan PUIL 2000 yaitu 2
A.
Besarnya penampang kawat yang dipergunakan adalah 1,5 mm2.

10. KESIMPULAN
Dari hasil pelaksanaan pratikum pemasangan instalasi dengan 1 saklar tunggal, 1 lampu
dan 1 kotak kontak bantu dapat diambil kesimpulan.
a. Saklar tunggal dapat memutuskan dan maengalirkan arus listrik ke beban lampu.
b. Fungsi kotak kontak bantu tidak terpengaruh terhadap posisi saklar (on-off)
c. Pada kotak sambung digunakan sambungan kabel ekor babi (pig tail) baik
sambungan 2 kabel, 3 kabel maupun 4 kabel.
d. Posisi phasa pada kotak kontak bantu berada sebelah kiri saat kita berhadapan
dengan kotak kontak bantu tersebut.
e. Posisi phasa pada fitting harus pada lidah fitting, sedang netral pada bagian
dinding fitting.