Anda di halaman 1dari 2

1. Kata yang mengalami penyempitan makna terdapat pada kalimat … 13. Bacalah kutipan cerpen berikut!

a. Firdaus mengajar di Madrasah Tsanawiyah Randugunting.


b. Saudara kami mohon hadir dalam temu warga di kelurahan. "Ah, kan cuma sehari! Papamu tentu tidak akan keberatan," kata Linda.
c. Kakakku dikaruniai seorang putra dan seorang putri. "Sehari juga tidak akan diizinkan," kata Vera.
d. Sepulang berlayar, Donny membuat rumah. "Aku jadi ragu, nih," kata Mita.
"Papamu benar punya telepon genggam? Jangan-jangan itu hanya karanganmu
2. Kalimat yang menggunakan kata beramelioratif adalah …
saja."
a. Dengan wajah dingin Winda menerima kedatanganku. "Tentu saja Papa punya! Memangnya aku pembohong?" kata Vera melotot.
b. Pencopet itu tewas akibat tertabrak bajaj. "Yah, siapa tahu. Kita kan belum lihat buktinya. Betul, kan teman-teman?" Mita
c. Para narapidana mendapat pembinaan yang intensif. memandang yang lainnya. Dikerdipkannya sebelah matanya.
d. Ketika menyanyi, suara Stacia terang sekali. "He-eh," angguk Eko. "Jangan cuma omong saja. Buktinya mana?" Dipanas-panasi
3. Perhatikan kalimat-kalimat di bawah ini! begitu, Vera menjadi tersinggung juga.
(1) Para penyandang tunadaksa dari berbagai wilayah DKI mengikuti lomba "Baik, baik. Akan aku buktikan. Lihat saja nanti!" katanya.
melukis di aula kantor gubernur. "Begitu dong!" senyum Mia. Dia senang sekali siasatnya berhasil.
(2) Aku merasa senang sebab ibuku beranak lagi.
(3) Kita harus berlapang dada menerima kenyataan ini. Amanat cerita anak tersebut adalah ...
(4) Pikiran Citra tajam sehingga ia diterima di SMA favorit tersebut. A. Jangan berani meminjam milik orang tua!
(5) Dalih yang dikeluarkan hanya siasat untuk mengalihkan perhatian B. Jangan mudah terpancing siasat orang lain!
saja.Kalimat yang menggunakan kata berpeyoratif ditandai nomor … C. Perlu mempengaruhi teman yang sombong!
a. (1) dan (2) c. (3) dan (4) D. Kekayaan harus ditunjukkan kepada orang lain!
b. (2) dan (3) d. (2) dan (5)
4. Perhatikan kalimat berikut! 14. Bacalah kutipan cerita berikut!
(1) Ratna Mahartika, seorang gadis yang memang manis. (2) Hobinya
menyanyi, baik lagu pop, barat, bahkan dangdut. (3) Dengan modal suara "Benar, semua itu nenek lakukan atas persetujuan seluruh keluarga. Hanya
empuk, ia pernah ditawari untuk rekaman. (4) Namun, ia tidak mau menerima perasaan nenek tak bisa dibohongi. Nenek, sebagai seorang ibu, merasa lari
tawaran itu. dari
Kata bersinestesia dalam paragraf tersebut terdapat pada kalimat …. tanggungjawab dan sangat rindu pada keluarga karena jauh dari mereka."
a. (1) dan (2) c. (2) dan (3) "Menurutku, nenek seorang ibu yang bertanggungjawab."
b. (1) dan (3) d. (2) dan (4) "Itulah sebabnya nenek kurang setuju kau tulis riwayat nenek."
5. Kalimat yang menggunakan kata berpeyorasi adalah …
a. Preman-preman pasar yang bermasalah ditangani polisi.
b. Jumlah tunawisma di Jakarta semakin banyak. Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah ...
c. Sudah dua tahun kakakku bekerja sebagai pramugari di Matahari. A. Nenek pergi jauh demi tanggung jawabnya kepada keluarga.
d. Setelah bekerja selama tiga puluh tahun, kini bapakku menjalani B. Nenek merasa bersalah karena telah meninggalkan keluarga.
purnabakti. C. Aku, seorang cucu, yang sayang kepada neneknya.
6. Kata yang mengalami penyempitan makna terdapat pada kalimat … D. Aku gagal menulis riwayat hidup nenek tercinta
a. Kedua orang tuaku tinggal di Surabaya.
b. Putra-putri Indonesia mengadakan Kongres Pemuda tahun 1928. 15. Bacalah kedua kutipan novel berikut!
c. Para anggota Pramuka Penggalang bersama kakak pembina sedang Novel 1 Novel 2
mengikuti jambore daerah. "Bu, saya termasuk yang kena Di tengah jalan tergeletak bangkai
d. Mohon maaf, Dik, di mana Jalan Raden Saleh itu? PHK." burung. Kupacu lagi kudaku. Di
7. Perhatikan kalimat di bawah ini! "Saya sudah merasa." tempat lain
(1) Kata-katanya sangat pedas. "Kok tahu?" tampak bangkai burung lagi. Pada
(2) Sebelum pergi ke undangan pernikahan, kami menyiapkan amplop. "Tidak tahu juga, cuma merasa." setiap jarak tertentu selalu ada
(3) Pedih sekali luka di tanganku. "Feeling to." bangkai-bangkai burung
(4) Coklat ini bukan coklat biasa, tetapi coklat dengan rasa besar. "Entah. Rasanya sore ini kamu lain sahabatku. Aku tahu. Semua ini
Kalimat yang menggunakan kata bersinestesia ditandai nomor … saja." adalah perbuatan jahat Matropik.
a. (1) dan (2) c. (3) dan (4) Perbedaan karakteristik kedua novel tersebut ialah ...
b. (2) dan (3) d. (1) dan (4) A. Tokoh-tokohnya tidak jelas. Ada tokoh protagonis dan
8. Tim Penertiban Masyarakat DKI membawa para … yang biasa tidur di bawah antagonis.
jembatan layang ke panti rehabilitasi. B.Alurnya runtut. Alurnya tidak runtut.
Kata berameliorasi untuk melengkapi kalimat tersebut adalah … C. Watak disajikan melalui dialog Watak dijelaskan langsung oleh
a. gelandangan c. peminta-minta tokoh. penulis.
b. pengemis d. tunawisma D.Latarnya tampak. Latarnya tidak tampak.
9. Kalimat yang menggunakan kata bersinestesia adalah...
A. Masakan kakakku sangat sedap
16. Bacalah kutipan naskah drama berikut !
B. Bunga mawar harum sekali baunya
C. Penyanyi itu bersuara merdu
Hari telah menunjukkan pukul 18.30. Kakek dan nenek berada di dalam rumah.
D. Pemandangan di pegunungan sedap sekali Nenek : (bicara sendiri) Ah, dasar kayak nggak pernah ingat, sudah pikun!
10. Perhatikan kalimat di bawah ini dengan cermat! Pekerjaannya tak ada lain cuma bersolek. Dikiranya masih ada gadis-gadis
1) Sebagai seorang perawat di RSU, Andita selalu rajin bekerja yang suka memandang. Hem ... (mengambil cangkir lalu minum).
2) Gaji pembantu rumah tangga di luar negeri amat banyak Kakek (masuk) Bagaimana kalau aku pakai pakaian ini, Bu? (tetap
3) Kesalah pahaman saya dengan Saudara Ali terselesaikan bercermin membiarkqnnenek masuk ke kamar)
4) Karya sastra yang di tulis kakak di muat di dalam majalah sekolah Nenek : Astaga! Tuan rumah mau pesiar ke mana menjelang malam begini?
Kata yang mengalami perluasan makna terdapat pada kalimat... Kakek : Tidak ke mana-mana. Cuma duduk-duduk saja sambil membaca koran.
Nenek : Mengapa membaca koran pakai kopiah segala?
A. 1 C. 3 Kakek : Agar komplit, Bu.
B. 2 D. 4 Nenek : Ya ... waktu dulu kau jadi juru tulis, empat puluh tahun lampau ... hebat
11. Kalimat berikut yang menggunakan kata yang mengalami penyempitan sekali
makna adalah... memang. Tapi sekarang, kopiah hanya bernilai tambah penghambat belaka.
A. Cita-citaku kelak menjadi sarjana ekonomi (mendekati dan berdiri di sebelah kakek hingga berdiri sejajar)
B. Selamat pagi, Pak! Kakek:
C. Saudara di persilahkan duduk
D. Kapal pesiar itu berlayar menuju Papua 17. Suasana yang tergambar pada kutipan naskah drama tersebut adalah ....
12. Kalimat yang menggunakan perubahan makna assosiasi yaitu... A. tenang C.. haru
A. Petani padi itumeraup keuntungan besar
B. akrab D. risau
B. Wanita berbaju biru itu guruku
C. Menurut kacamata saya, perbuatan Anda tidak benar 18. Latar pada kutipan naskah drama tersebut adalah ....
D. Gerombolan perampok toko emas itu berhasil di belul polosi
A. pagi hari di kamar C. sore hari di dapur
13. Kata yang mengalami perluasan makna (generalisasi) terdapat pada kalimat... B. siang hari dirumah D. malam hari di kamar
A. Kakaknya telah diwisuda sebagai sarjana ekonomi
B. Guru besar UI memberikan sambutan kepada mahasiswa
19. Bacalah puisi berikut !
C. Pendeta itu mendamaikan orang yang sedang bersengketa (1) Semua terjadi begitu indah
D. Bapak Lurah mengajak warganya untuk kerja bakti (2) Sekarang semua hanya khayalan belaka
(3) Apakah ini semua takdir-Mu? .
(4) Mengapa takdir ini begitu menyesakkan?
(5) Tapi aku tak dapat berbuat apa-apa
(6) Aku hanya bisa menjalani kesendirian 14. Larik bermajas pada puisi tersebut ditandai nomor....
Tema puisi tersebut adalah .... A. (1) C. (3)
A. kemauan untuk bertahan C. kepasrahan pada takdir B. (2) D. (4)
B. kerinduan pada keindahan D. kekecewaan pada keadaan
28. Bacalah dengan cermat kutipan drama berikut ini!
20. Kalimat bermajas terdapat pada larik ....
A. (2) C. (4) “Kemungkinan rambut anda rontok setelah dikemotrapi.” Kata
B. (3) D. (5). dokter dengan lembut.
“Saya siap, Dok. Demi kesehatan saya.” Jawab Fati
21. Bacalah kedua kutipan puisi berikut! “Oya, ketika obat kemotrapi disuntikkan, pada umumnya pasien
Puisi 1 Puisi 2 merasasakit.” Lanjut dokter.
Hatiku bukan untuk kau nilai Seorang ibu berpakaian hitam “Saya paham, Dok. Saya ingin sembuh!”
Hati-hati dengan hatiku Berdiri di tepi sebuah makam “Kalau begitu, selamat istirahat.”
Karena hatimu bisa melukai hatiku Perlahan air mata menetes di pipi Dokter meninggalkan ruangan tempat Fati dirawat menuju ke
Hatiku sangat hati-hati dengan Tangisi kepergian buah hati ruangan sebelah untuk memeriksa pasien lainnya.
hatimu Namun sesal tak perlu lagi
Karena hatiku ingin menilai Hanya ada di bibir tak pernah Cara pengarang menggambarkan watak tokoh dalam kutipan cerpen tersebut
hatimu berhenti adalah................
8. Perbedaan pesan puisi tersebut adalah............... A. dialog antartokoh C. diceritakan pengarang
A. Jangan ceroboh! Jangan berduka ditinggal anak B. tingkah laku tokoh D. diungkapkan tokoh-tokoh lain
B. Hati-hati menilai seseorang! Jangan menyesali apa yang terjadi
C. Jangan melukai hati teman! Cintailah anak dengan tulus 29. Cermati kedua puisi berikut!
D. Nilailah oran lain! Berdoalah untuk orang yang sudah Puisi 1 Puisi 2
meninggal Sebuah jaket berlumur darah Ibu tetap merelakan kalian
Kami semua telah Untuk dapat demonstrasi
22. Bacalah kutipan cerpen berikut ini! menatapmu Karena kalian pergi
Kini giliranku memegang senter, menaklukkan semak-semak, kayu berduri Telah pergi duka yang agung menyempurnakan
dan batang-batang angkuh di depannya. Setelah sebelumnya duakawanku Dalam kepedihan bertahun- kemerdekaan negeri ini
secara bergantian telah menyelesaikan pembagian tugas membuka jalan. Ya, tahun
ini kesepakatan kami; yang terdepan membukan jalan, di tengah membawa Perbedaan amanat kedua puisi tersebut adalah.......
ransel berisi makanan, sedang yang paling belakang membawa matras. Dan A. Kesedihan tidak akan Ketulusan seseorang tidak
ini dilakukan secara bergantian. mengatasi masalah dapat diukur
Latar waktu kutipan cerpen di atas adalah............... B. Kepedihan di hati tidak Kerelaan ibu untuk
A. pertama C. ketiga membawa kenahagiaan demonstrasi
B. kedua D. keempat C. Tumbuhkan sikap rela Jadilah orang yang
berkorban senantiasa ikhlas
23. Sudut pandang kutipan cerpen di atas adalah........ D. Jauhkan diri dari Hidup dalam kebimbangan
A. oramg pertama pelaku utama keputusasaan akan sia-sia
B. orang ketiga pengamat
C. orang ketiga serba tahu 30. Bacalah kutipan cerita berikut!
D. orang pertama pelaku sampingan
Setelah kejadian kemarin, Sabrina tak sanggup menampakkan
24. Bacalah kutipan puisi berikut dengan seksama! wajahnya di depan teman-temannya. Ia masih sangat malu dan
Jadilah kau bunga bermaksud untuk tidak masuk sekolah. Padahal teman-temannya
Yang selalu ingin mengembang sudah melupakan kejadian tersebut. Mereka menganggap angin lalu.
Selalu mekarsepanjang musim Sebagai sahabatnya,Alisa membujuk Sabrina agar tetap masuk
Tak peduli musim basah atau kemarau sekolah. Setelah diyakinkan dengan berbagai cara, akhirnya Sabrina
luluh.
Jadilah kau bunga
Yang tumbuh pada setiap hati Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah......
Yang tegar walau dalam belukar, tumbuhlah A. Sabrina merasa malu dengan temannya
Berkembanglah, di manapun engkau ditaburkan B. Sabrina menganggap angin lalu terhadap cemoohan temannya
Citraan bait pertama pada puisi tersebut adalah.... C. Alisa membujuk Sabrina agar masuk sekolah
A. penglihatan C. peraba D. Sabrina menuruti Alisa untukmasuk sekolah
B. pendengaran D. penciuman
31. Bacalah kutipan berikut ini!
25. Tujuan dari kutipan puisi tersebut adalah......... Betapa suka citanya Aminuddin setelah membaca telegram ayahnya di bale
A. mendorong setiap orang untuk ikhlas, bekerja keras dan tahan uji rumahnya. Ia pun segera mempersiapkan segala sesuatunya. Ia
B. memberikan semangat agar pantang menyerah, penuh kasih sayang dan membayangkan pula kerinduannya kepada Mariamin akan segera terobati.
percaya diri Namun apa yang terjadi hanya kekecewaan. Ternyata ayahnya bukan
C. mendorong setiap orang untuk selalu peduli, percaya diri dan adaptif membawa pujaan hatinya, melainkan seorang gadis yang bermarga Siregar.
D. mengajak untuk maju, punya semangat hidup dan adaptif Sesungguhpun begitu, sebagai seorang anak, ia harus patuh terhadap orang
tua dan adat negerinya. Aminuddin pun tidak dapat berbuat apa-apa selain
26. Perhatikan puisi berikut ini! menerima gadis yang dibawa ayahnya. Perkawinan pun berlangsung dengan
Rindu itu keterpaksaan yang mendalam pada diri Aminuddin. Berat hati pula ia
Sungguh menyenangkan mengabarkannya pada Mariamin.
Membuat air mata mengalir
Mengingat masa kecilku Etika yang terdapat pada kutipan novel di atas adalah......
Ketika ditimang bundaku A. pernikahan harus direstui orang tua
Kini telah tiada B. Aminuddin menikah dengan gadis satu suku
Kasih sayangmu sepanjang zaman C. Jika memilih jodoh harus sesuai keinginan orang tua
Tema puisi tersebut adalah........... D. Aminuddin menikah dengan gadis pilihan orang tuanya sebagai baktinya
A. kesenangan masa kecil
B. kerinduan terhadapkasih sayang ibu
C. kesedihan seorang anak tentang nasibnya
D. kekhawatiran seorang ibu

27. Perhatikan kutipan puisi berikut ini!


Gemericik air sungai (1)
Begitu beningnya (2)
Bagaikan zamrud katulistiwa (3)
Itulah alam desaku yang permai (4)
Tempat aku dilahirkan (5)

Anda mungkin juga menyukai