Anda di halaman 1dari 5

PRINSIP GEOLISTRIK Langkah pertama menyiapkan peralatan yang

dibutuhkan dalampengukuran tahanan jenis


Metode geolistrik resitivitas bekerja metode Schlumberger, kemudian bentangkan
karena pengukuran beda potensial terlebih dahulu meteran sepanjang lintasan
pada titik-titik di permukaan bumi yang pengukuran, Pada saat itu juga dilakukan
diproduksi dengan langsung mengalirkan perakitan alat – alat, yakni memasangkan aki ke
arus ke bawah permukaan. Hal ini bermanfaat alat naniura terlebih dahulu dengan kabel
untuk interpretasi material-material penghubung dengan catatan yang pertama
yang ada didalam bumi. Prinsip konfigurasi dihubungkan adalah kabel muatan negatif agar
Schlumberger idealnya jarak MN alat naniura tidak mengalami kerusakan.
dibuat sekecil-kecilnya dari jarak AB sehingga
jarak MN secara teoritis tidak berubah. Selanjutnya memasangkan kabel
penghantar arus ke kedua pasak elektroda arus
Keunggulan konfigurasi Schlumberger dan kedua pasak elektroda potensial, setelah itu
adalah kemampuan untuk mendeteksi adanya sifat dihubungkan kabel penghantar tersebut
tidak homogen lapisan batuan pada permukaan, melalui kabel penghubung ke alat naniura.
yaitu dengan membandingkan nilai resistivitas Kemudian nyalakan alat naniura dengan memutar
semu ketika terjadi perubahan jarak elektroda tombol ON serta untuk memastikan alat tersebut
MN/2. Pengambilan data Geolistrik Schumberger hidup dan bekerja dengan benar dapat dilakukan
dilakukan dengan membentangkan meteran uji coba dengan cara mengetukkan antar
sepanjang 100 m, kemudian mengukur jarak antar pasak elektroda arus yang satu dengan yang
stasiun dengan elektroda tembaga MN dan besi lainnya, lalu lihat current loop pada
AB yang kemudian di alurkan tengangan dari alat naniura, jika jarum bergerak maka alat
Resistivity Meter sehingga didapat data tahanan tersebut dalam kondisi siap digunakan.
jenis, dan nilai resistivitas Selanjutnya pasang dan tanam keempat
ALAT ALAT pasak tersebut yang disesuaikan jaraknya
dengan jarak pada form, kemudian ketuk pasak
- NANIURA Resistivity Meter elektroda arus menggunakan palu hingga jarum
- Dua pasang elektroda yang terdiri dari pada current loop mencapai warna merah dan
sepasang elektroda potensial nilai V dan I pada alat naniura bernilai 0, apabila
M-N dan sepasang elektroda arus A-B sudah seperti itu maka hentikan pemukulan pada
- Kabel, untuk penghantar arus dan pasak elektroda arus, lalu tekan tombol start pada
tegangan alat naniura kemudian amati nilai V dan I hingga
- Aki basah, yang digunakan sebagai nominal nilainya stabil , jika sudah tekan hold
sumber tegangan agar nilainya tidak berubah. Catat nilai arus ( I )
- Palu, digunakan sebagai alat bantu untuk dan potensial ( V ) yang tertera pada alat naniura
memancang elektroda pada kedalam form
tanah
- Meteran, digunakan untuk alat ukur jarak
elektroda
- Walkie Talkie, digunakan untuk memberi
informasi dari pusat (tempat
naniura) ke tiap-tiap patok (elektroda
potensial M-N dan elektroda arus
A-B)
MANFAAT GEOLISTRIK DI KEGIATAN akan membentuk flower struktur “negatif”, dan
EKSPLORASI membentuk flower struktur “positif” jika struktur
penyerta tadi menglami reverse, singkatnya jika
Metode geolistrik digunakan untuk eksplorasi
hanging wall bergerak relatif ke atas maka positif dan
diantaranya adalah:
jika hanging wallnya bergerak relatif kebawah maka
1. Eksplorasi Batu bara
Salah satu metoda geofisika yang dapat digunakan disebut negatif.
untuk memperkirakan keberadaan dan ketebalan batu
a. Konfigurasi Wenner
bara di bawah permukaan adalah metoda geolistrik
tahanan jenis. Metoda geolistrik dapat mendeteksi
lapisan batu bara pada posisi miring, tegak dan sejajar
bidang perlapisan di bawah permukaan akibat
perbedaan resistansi perlapisan batuan yang satu
Keunggulan dari konfigurasi Wenner ini
dengan yang lain, karena pada umumnya batu bara
memiliki harga resistansi tertentu. adalah ketelitian pembacaan tegangan pada elektroda
MN lebih baik dengan angka yang relatif besar karena
2. Eksplorasi Geothermal
elektroda MN yang relatif dekat dengan elektroda AB.
Dalam eksplorasi panas bumi digunakan metode
geolistrik tahanan jenis untuk memetakan harga Sedangkan kelemahannya adalah tidak bisa
tahanan jenis batuan di daerah penelitian dalam rangka
mendeteksi homogenitas batuan di dekat permukaan
menentukan daerah konduktif yang merupakan batas
reservoir sistem panas bumi. Peninjauan yang yang bisa berpengaruh terhadap hasil perhitungan..
dilakukan dengan cara profiling untuk memperoleh
b. Konfigurasi Schlumberger
gambaran umum daerah prospek panas bumi.
3. Eksplorasi Mineral

Dalam eksplorasi mineral digunakan metode


geolistrik polarisasi terimbas. Mengenai polarisasi
Kelemahan dari konfigurasi Schlumberger ini
yang terjadi pada batuan dan tanah adalah melingkupi
penyebaran atau difusiion-ion menuju mineral-mineral adalah pembacaan tegangan pada elektroda MN adalah
logam dan pergerakan ion-ion didalam pore-filling lebih kecil terutama ketika jarak AB yang relatif jauh,
elektrolit. Yang menjadi efek utama atau mekanisme sehingga diperlukan alat ukur multimeter yang
utama yang terjadi dalam suatu proses polarisasi
mempunyai karakteristik ‘high impedance’ dengan
adalah polarisasi elektroda atau electrode polarization
dan polarisasi membrane atau membrane polarization. akurasi tinggi yaitu yang bisa mendisplay tegangan

4. Pemetaan Air Tanah minimal 4 digit atau 2 digit di belakang koma.

Mengetahui karakteristik lapisan batuan bawah Sedangkan keunggulan konfigurasi


permukaan sampai kedalaman sekitar 300 m sangat Schlumberger ini adalah kemampuan untuk
berguna untuk mengetahui kemungkinan adanya
mendeteksi adanya non-homogenitas lapisan batuan
lapisan akifer yaitu lapisan batuan yang merupakan
lapisan pembawa air pada permukaan, yaitu dengan membandingkan nilai

Flower struktur adalah struktur geologi yang resistivitas semu ketika terjadi perubahan jarak
merupakan salah satu struktur penyerta. Jenis elektroda MN/2.
struktur ini mempunyai geometri yang mekar
PICKING HORIZON
menyerupai bunga. Flower struktur biasanya
terbentuk pada daerah / zona strike slip fault. Jika Untuk apa sih picking horison? Kita mendapatkan
struktur penyerta tadi mengalami normal fault maka data seismik dalam bentuk post stack time migrated sebagai
deretan gelombang yang bervariasi terhadap waktu (ms) Batas Sekuen Seismik
dan juga offset (m) sedangkan perlapisan batuan itu sendiri
memiliki pola/ pattern yang mengikuti pola strata atau Didalam analisis fasies seismik, batas dari
pengendapan. Biasanya singkapan pola pengendapan itu
benda-benda geologi diatas disebut dengan reflection
kita bisa lihat di outcrop di lapangan geologi, dari sana kita
terminations.
bisa mengenal yang namanya pola sikuen. ada yang
Pemetaan reflection terminations merupakan
namanya hummocky, onlap, toplap, downlap, dan lain
kunci didalam analisis fasies seismik. Umumnya
sebagainya. untuk itulah kita lakukan pemilahan "umur"
berdasarkan marker strata yang kita mau. terminasi tesebut memiliki karakter refleksi yang kuat
umumnya untuk studi awal, (amplitudo refleksi yang cukup dominan). Terdapat
dua jenis batas benda geologi: batas atas dan batas
geosaintis akan melakukan picking berdasarkan
bawah, selanjutnya istilah batas benda geologi
refleksi seismik yang kuat dan kontinu, ini dikarenakan
tersebut dikenal dengan batas sekuen seismik
asumsi bahwa setiap muka gelombang memasuki medium
baru, maka akan terjadi kontras impedansi yang (sequence seismic boundary), mereka itu adalah:
menghasilkan pola strong reflection dalam data seismik. erosional truncation dan top lap sebagai batas atas,
lain lagi halnya jika kita memiliki data sumur yang cukup onlap dan downlap sebagai batas bawah.
lengkap ditambah dengan marker dari hasil korelasi log.
marker adalah penanda yang dicantumkan pada data
sumur, bisa ditarik berdasarkan pola sikuen yang disebut
dengan analisis log stratigrafi atau kronostratigrafi, bisa
didasarkan pada fosil penanda umur disebut dengan
biostratigrafi, dsb. penarikan horison juga menghasilkan
model frekuensi rendah sebagai input dalam proses seismik
inversi nantinya.

ANALISIS FACIES SEISMIK Batas atas sekuen seismik (a) erosional


Terdapat 8 jenis bentuk eksternal benda geologi: truncation, top lap, batas bawah (b) onlap dan
sheet, sheet drape, wedge, bank, lens, mound, fan dan downlap.
fill.
Erosional Truncation atau dikenal dengan
unconformity (ketidakselaraasan) diakibatkan oleh
peristiwa erosi karena terekspos ke permukaan.
Toplap diakibatkan karena tidak adanya peristiwa
sedimentasi dan tidak ada peristiwa erosi.
Onlap, pada lingkungan shelf (shelfal environment)
disebabkan karena kenaikan muka air laut relatif,
pada lingkungan laut dalam akibat sedimentasi yang
perlahan, dan pada channel yang tererosi akibat low
energy fill. Downlap, diakibatkan oleh sedimentasi
yang cukup intensi
seismik lainnya melalui perpotongan antar line.
Terkadang jejak refleksi 43 yang terletak diatas dan
Metode gravitasi merupakan salah satu
dibawah garis horizon yang ditarik (sandwitch
metode geofisika yang didasarkan pada pencarian
picking). Sistem ikatan perpotongan line seismik ini
perbedaan kecil medan gravitasi akibat adanya
dikenal dengan Looping. Penarikan horizon
perbedaan nilai rapat massa material pada bawah
diutamakan pada refleksi yang memiliki ciri dan
permukaan.
penyebaran meluas dan regional, yang biasanya
- Tidal Correction mencirikan suatu stratigraphic marker. Penarikan
Koreksi dilakukan untuk secara lokal, harus dikaitkan pada horizon yang
menghilangkan efek tarikan gravitasi dr memiliki penyebaran regional tersebut. Picking sesar
benda benda ruang angkasa dilakukan dengan cara mengamati indikasi-indikasi
- Drift sesar pada penampang seismik. Indikasi adanya sesar
Koreksi karena adanya kemuluran alat ketika pada penampang seismik ditandai oleh adanya satu
pengukuran atau lebih kenampakan sebagai berikut :
- Latitude Correction
- Diskontinuitas horizon atau meloncat
Koreksi nilai gaya berat pada setiap lintang
dislokasi kelangsungan korelasi horizon secara tiba-
gravitasi geografis akibat bentuk bumi
tiba.
ellipsoid
- FAC - Difraksi, memencarnya energi seismik yang
Koreksi menghilangkan pengaruh ketinggian berasal dari diskontinuitas reflector, biasanya
pada suatu titik pengukuran berbentuk kurva hiperpoblik
- Bouguer Slab
- Perubahan mendadak kemiringan horizon. -
Koreksi dilakukan untuk perhitungan
Perubahan penebalan atau penipisan lapisan di
kelebihan masa pada titik observasi thd
antara dua horizon.
permukaan laut
- Terrain Correction - Fault shadow rusaknya data di daerah fault
Koreksi nilai akibat variasi topografi pada tiap shadow biasanya lebih mudah dilihat pada patahan
titik observasi reverse daripada patahan normal.

Picking horizon dilakukan dengan - Gejala refleksi dari bidang


memperhatikan keteraturan kenampakan refleksi dan
biasanya puncak formasi yang potensial. Referensi
dan titik ikat penarikan horizon adalah melalui data
sumur yang ada (berdekatan atau memotong line
seismik). Lalu horizon yang telah mewakili
dikorelasikan terhadap penampangpenampang
“Identifikasi Dan Lokalisasi Zona Potensial
Endapan Mineral Dengan Menggunakan Metode
Gaya Berat Pada Derah Pongkor”

Anda mungkin juga menyukai