1. Tutup valve input water tank #1,
Mulai posisikan fire alarm dalam
kondisi disable dan siapkan
serta gunakan APD penutup
Tutup Valve Input Pengoperasian secara Pengoperasian secara Setting panel telinga sebelum
Raw Water Tank AUTO MANUAL pompa pada mengoperasikan pompa
pengoperasian off/ hydrant.
Emergency Start
Pastikan alarm zone 2. Pada posisi otomatis Æ buka
pump house disable valve pipa back flow sampai
Start Manual Start Manual
dengan pompa utama
PB #1 PB #2
beroperasi, tutup kembali valve
Gunakan APD back flow, biarkan pompa
Penutup Telinga beroperasi ± 15 menit.
3. Pengoperasian Manual Æ
Setting Selector Switch pada
Start Manual Start Manual posisi Hand/manual, lakukan
SW #1 SW #2
start pada Push Button #1 atau
Buka valve pipa
Pusgh Button #2 pada panel dan
Back flow (20%)
operasikan setidaknya ± 15
menit.
Operasikan Pompa
± 15 Menit 4. Pengoperasian emergency Æ
Selector switch pada posisi
manual, tekan tombol SW#1
Matikan dan atau SW#2, operasikan
Diesel Fire Pump setidaknya ± 15 Menit.
5. Selesai tutup valve backflow dan
Setting pada pengoperasian matikan Diesel Fire Pump.
Auto
6. Setting kondisi pompa hydrant
pada pengoperasian Auto,
Selesai
Selesai
PENGOPERASIAN POMPA HYDRANT
Mulai
1. Dalam kondisi normal
pompa hydrant (Jockey,
Electric & Diesel pump)
Ya Kondisi Tidak MANUAL START harus dioperasikan
Sistem Pompa secara otomatis.
Normal
2. Pompa Jockey akan
Pengoperasian beroperasi bila tekanan
Otomatis Pengoperasian Tekan Tombol OK
Manual
pada jaringan hydrant
Crank #1
turun pada tekanan 8
Tidak bisa bar dan stop pada
Jockey Pump
OK dioperasikan Not OK tekanan 10 bar.
Start : 8 bar
Stop : 10 bar
3. Pompa diesel akan
beroperasi bila tidak ada
Pengoperasian OK power listrik dan tidak
Tekan Tombol
Emergency
Crank #2 bisa mempertahankan
Start PB Start PB tekanan sampai dengan
Diesel Pump Crank #1 Crank #2 7 bar.
OK Not OK
Start : 7 bar 4. Pompa diesel akan
beroperasi bila tidak ada
OK Emergency Start
Emergency power listrik dan tidak
Switch #1
bisa mempertahankan
tekanan sampai dengan
Diesel Pump OK Not OK 6 bar.
Start : 6 bar
5. Dalam kondisi normal
OK electric pump dan diesel
Emergency
Pemadaman
Switch #2 pump dapat dioperasikan
MANUAL, dan apabila
tidak bisa maka
Selesai
pengoperasian bisa
dilakukan dengan
EMERGENCY SWITCH.
MAINTENANCE HYDRANT PUMP
1. Periksa kondisi panel indicator oil pressure jika dalam
keadaan running menyala berwarna merah, maka ada
permasalahan pada kondisi oli diesel engine, periksa
level secara visual
• Spect Oli : SAE 15W‐40
• Spect Oil Filter : C04521
2. Periksa secara visual kondisi filter udara..
• Spect : P/N C03396
3. Periksa kondisi level engine coolant, tambahkan
coolant apabila berkurang.
4. Periksa kondisi air & voltase battery engine.
• Periksa kondisi level volume solar, lakukan
pengisian apabila level sudah 50% dari kapasitas
tangki
• Volume Tanki Solar : 766 Gallons
• Spect Fuel Filter C02550
5. Periksa visual pada gland packing pompa, lakukan
penggantian apabila kondisi rusak.
6. Periksa T5S pada panel, grounding, pressure, indicator
& pipe.
7. Lakukan pengoperasian rutin pompa hydrant minimal
± 15 menit setiap minggu.
8. Gunakan checklist/ lampiran untuk pengumpulan data.