Anda di halaman 1dari 6

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Menggunakan Plitur untuk finishing furniture baru bisa saja berhasil
dan bisa juga tidak. Padahal biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan-
bahan plitur cukup mahal. Kunci keberhasilan dalam melakukan finishing
adalah saat mengoles plitur keatas bidang kayu. Perlu kesabaran dan
ketelitian yang tinggi agar seluruh bidang terolesi plitur dengan rata. Selain
itu plitur perlu dilarutkan dengan komposisi yang tepat dan didiamkan
dalam beberapa hari di tempat yang tertutup.
Dalam laporan ini akan dibahas mengenai proses memplitur kayu
sesuai dengan petunjuk instruktur pada praktek finishing furniture di
workshop kayu.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan plitur?
2. Apasaja alat dan bahan yang digunakan dalam proses memplitur kayu?
3. Bagaimana langkah pengerjaan memplitur kayu?

1.3 Tujuan
1. Memahami apa dimaksud dengan plitur.
2. Mengetahui alat dan bahan yang digunakan dalam proses memplitur
kayu.
3. Memahami langkah pengerjaan memplitur kayu.

1.4 Manfaat
1. Agar mahasiswa mengerti cara mengamplas dan memplitur kayu.
2. Agar mahasiswa mampu melakukan kerja mengamplas dan memplitur
kayu.
3. Agar mahasiswa memiliki keterampilan mengamplas dan memplitur
kayu.

1
2

BAB II
ISI

2.1 Pengertian Plitur


Plitur atau politur adalah bahan finishing yang terbuat dari resin
alam yaitu dari serangga yang hidup di India dan Thailand. Plitur
merupakan Shellac yang tersedia dalma bentuk kepingan tipis yang
kemudian dilarutkan menggunakan etanol atau spirtus. Hasil dari Plitur
adalah transparan dan cenderung menguning karena resin dari serangga
tersebut.
Plitur banyak digunakan pada abad ke 19, namun karena memiliki
kandungan resin yang tinggi banyak dampak negatif untuk kesehatan. Plitur
cenderung memiliki bau menyengat yang akan membuat pekerja lama
kelamaan menjadi sesak dan pusing, dan jika terus dibiarkan akan
menyebabkan penyakit kangker pernapasan. Oleh karena itu para ahli
menciptakan teknologi baru yang aman yaitu plitur water based. Plitur ini
dilarutkan dengan air jadi tidak menimbulkan bau menyengat. Plitur jenis
ini sering digunakan para industri mebel karena merupakan standar utama
memasuki pasar internasional seperti Eropa dan Amerika.

2.2 Tujuan Praktikum


a. Tujuan Umum
Sebagai salah satu dari rangkaian praktikum yang harus di ikuti untuk
memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah Teknik Finishing Furniture.
b. Tujuan Khusus
- Mengenal alat-alat yang digunakan saat memplitur kayu.

2
3

- Mampu memahami cara mengamplas dan memplitur kayu.


- Serta mampu mengetahui langkah-langkah proses memplitur kayu.

2.3 Alat dan Bahan :


Alat :

Jerigen 5 liter Gelas Plastik

Kuas Amplas Kain Perca


Bahan:

Triplek Plitur Bubuk

Pewarna Spirtus Dempul


4

2.4 Langkah Pengerjaan


1. Setelah menunggu selama 12 hari, campuran plitur bubuk sebanyak 1 gram
dengan 1 liter spirtus sudah dapat digunakan.
2. Potong triplek dengan ukuran 20 x 15 cm.
3. Campurkan dempul dengan sedikit spirtus agar lebih mudah diaplikasikan.
4. Oleskan dempul tersebut keatas triplek menggunakan kuas. Lalu keringkan.
5. Setelah kering, amplas bidang triplek tersebut dengan amplas no 320.
6. Oleskan lagi dempul keatas bidang triplek tersebut menggunakan kuas. Lalu
Keringkan.
7. Setelah kering, amplas bidang triplek tersebut dengan amplas no 400.
8. Buka Penutup Jerigen, Lalu Tuangkan Campuran Plitur Kedalam Gelas
Pelastik.
9. Campurkan plitur dengan pewarna sesuai selera anda dengan perbandingan
2:1 agar campuran tidak terlalu kental.
10. Celupkan kain perca kedalam campuran tersebut lalu oleskan pada bidang
triplek. Keringkan.
11. Lakukan langkah ke 9 sebanyak tiga kali.
12. Celupkan kain perca kedalam campuran tersebut lalu oleskan pada bidang
triplek. Keringkan.
13. Amplas bidang tersebut sampai dirasa rapi.
14. Lakukan langkah 11,12 sebanyak enam kali atau lebih sampai bidang triplek
mengkilap.
5

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Plitur atau politur adalah bahan finishing yang terbuat dari resin alam
yaitu dari serangga yang hidup di India dan Thailand. Plitur merupakan
Shellac yang tersedia dalma bentuk kepingan tipis yang kemudian
dilarutkan menggunakan etanol atau spirtus. Hasil dari Plitur adalah
transparan dan cenderung menguning karena resin dari serangga tersebut.
Kunci keberhasilan dalam melakukan finishing adalah saat
mengoles plitur keatas bidang kayu. Perlu kesabaran dan ketelitian yang
tinggi agar seluruh bidang terolesi plitur dengan rata. Selain itu plitur perlu
dilarutkan dengan komposisi yang tepat dan didiamkan dalam beberapa hari
di tempat yang tertutup.

3.2 Saran
Agar praktek finshing furnitur dapat terlaksana dengan baik, ada
beberapa saran yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa sebelum melakukan
praktek. Saran tersebut antara lain:
1. Sebaiknya alat-alat yang dipergunakan haruslah dalam keadaan yang
baik dan utuh serta sesuai fungsinya.
2. Seluruh kegiatan supaya dilaksanakan tanpa membuang waktu dan
selalu tepat waktu.
3. Diharapkan kepada mahasiswa agar dalam pekerjaan memplitur kayu
ini diperlukan ketelitian dan ketekunan agar hasilnya baik.
4. Jagalah keutuhan alat yang kita gunakan dan kembalikan alat yang telah
kita gunakan apabila alat tersebut merupakan alat pinjaman.
5. Utamakan keselamatan kerja.

5
6

Daftar Pustaka

https://docplayer.info/70386200-Pengantar-praktek-bengkel-mebel.html

Anda mungkin juga menyukai