Anda di halaman 1dari 1

RSUP H.

ADAM MALIK
Penanganan Tumpahan Darah dan Cairan Tubuh
No.Dokumen No.Revisi Halaman
PM.01.24/IX/......2015 1 1/1
SPO Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur Utama,

...... Februari 2015 Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARS


NIP.196211221989031001
PENGERTIAN Darah dan cairan tubuh merupakan salah satu sumber mikro organisme
yang dapat menyebabkan transmisi penyakit ke semua orang yang
berada di lingkungan rumah sakit
TUJUAN 1. Melindungi penyebaran infeksi terhadap petugas , pasien, keluarga
pasien dan pengunjung
2. Mencegah penularan infeksi pada masyarakat sekitarnya

KEBIJAKAN 1. Pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit dan


fasilitas lainnya DEPKES RI, 2011
2. Keputusan Direktur Utama Nomor : PM.01.24/IV.4.6/70/2015 tentang
Kebijakan Kebersihan lingkungan

PROSEDUR I. Penanganan tumpahan kecil (< 1m2 )


1. Ambil Spill Kit
2. Gunakan Alat Pelindung Diri ( sarung tangan)
3. Buat larutan natrium hipoklorit 0,5 % dengan cara mencampurkan
1 bagian larutan natrium hipoklorit 5% dengan 9 bagian air
4. Tuang larutan natrium hipoklorit 0.5% ke area bekas tumpahan
dan biarkan 10 menit
5. Serap dengan kertas tissu/koran lalu angkat kertas dengan
penjepit, masukkan ke dalam serokan lalu buang ke sampah
infeksius
6. Bersihkan dengan kain pel yang bersih hingga klorin terangkat
7. Buka sarung tangan kemudian buang ke tong sampah infeksius
8. Cuci tangan dengan menggunakan sabun (handsoap) dengan air
mengalir
9. Semua peralatan yang tak habis pakai direndam di dalam ember
yang berisi cairan natrium hipoklorit 0,5% selama 10 menit dan
dibiarkan kering untuk dipakai kembali

II. Penanganan tumpahan besar (> 1m2 )


1. Ambil kotak spiil kit
2. Pasang floor sign
3. Pakai APD (sarung tangan rumah tangga, apron, masker,kaca
mata dan sepatu boot)
4. Serap darah / cairan tubuh sebanyak- banyaknya dengan kertas
koran / tissu lalu angkat kertas dengan menggunakan penjepit,
masukkan ke dalam serokan lalu buang ketempat sampah infeksius
5. Buat larutan natrium hipoklorit 0,5 % dengan cara mencampurkan
1 bagian larutan natrium hipoklorit 5% dengan 9 bagian air
6. Tuang cairan natrium hipoklorit 0,5 % ke area bekas tumpahan dan
biarkan 10 menit
7. Bersihkan dengan kain pel yang bersih hingga klorin terangkat
8. Buka semua APD yang digunakan
9. Cuci tangan dengan menggunakan sabun (handsoap ) dengan air
mengalir.
10. Semua peralatan yang tak habis pakai direndam di dalam ember
yang berisi cairan natrium hipoklorit 0,5% selama 10 menit dan
dibiarkan kering untuk dipakai kembali.

UNIT TERKAIT Semua unit pelayanan

Anda mungkin juga menyukai