1. HIPOFISIS
Gaes, kenalan dulu sama hipofisis yaaa.... ini dibawah ada fotonya dia. Kenalan ya
Tersusun oleh alur-alur sel epitel glanduler yg dipisahkan satu dg alur oleh kapiler sinusoidal
yg banyak sekali jumlahnya dr plexus capillaris secundarius.
Tidak dipersyarafi secara langsung oleh syaraf hipotalamik.
Terbagi menjadi 3 bagian yaitu: Pars ditalis, Pars Tuberalis dan pars Intermediet
1. Pars Distalis
Bagian paling besar sekitar 75 %
Sel-sel tersusun memanjang / berkelompok.
Terdapat banyak anyaman kapiler.
Terdiri dari 2 tipe sel yaitu : chromophobe dan chomophile
Chromophobe chromo=warna ; phobe= takut
Sesuai namanya sel sel ini tidak
mengikat zat warna, jadi kelihatan
jernih
Sitoplasma homogen, terpulas
pucat, tidak menyerap warna.
Hanya kelihatan inti.
Ditengah tengah lempengan sel-sel
chromophil.
3. Pars Intermediet
Berbentuk seperti pita atau sabuk adenohipofisis di antara pars distalis dan pars
nervosa.
Pada manusia tidak berkembang
Mengandung Rathke's cysts yaitu ruang-ruang kecil, bentuk ireguler dan berisi
koloid, dilapisi epitel kuboid.
Cysts/ Kista ini merupakan sisa-sisa kantong Rathke (Rathke's pouch).
Pars intermedia juga mengandung kelompok dan alur-alur sel basofil atau
melanotrops, yang memproduksi melanocyte-stimulating hormone (BMSH)
B. Neurohipofisis
mengandung sejumlah besar axon yang berasal dari badan sel syaraf terutama pada nucleus
supraopticus dan nucleus paraventricularis hypothalami.
Tidak mengandung sel-sel sekretorik.
25% volumenya diisi sel glia bercabang banyak sel pituisit
terletak di belakang adenohipofisis, terdiri 3 bagian :
1. Eminentia mediana
Dari tuber cinerium membentuk lantai di basis hipotalamus tempat keluarnya tangkai
hipofisis (infundibulum)
Mengandung akson tidak bermyelin yang berjalan dr neuron hipotalamus.
2. Infundibulum
Tangkai saraf yang menghubungkan neurohipofisis dan hipotalamus
tersusun oleh "infundibular stem" ("neural stalk"). "Infundibular stem" ini membawa
axon dari hipotalamus ke pars nervosa dan mengandung kapiler dari plexus capillaris
primarius
3. Pars nervosa (processus infundibularis)
Merupakan perluasan lobus neurohipofisis
Mengandung axon terminal dan sejumlah besar kapiler darah
Bagian neurohipofisis yg paling besar
Mengandung akson tidak bermyelin neuron hipotalamus sekretorik
ujung2nya yg mengandung hormon, dan sel penunjang yaitu pituisit (pituicytus)
Bagian ini tdk menyekresi hormone, tetapi hanya menyimpan dan melepaskan 2
hormone : oksitosin dan vasopressin (Hormon antidiuretic/ADH) yg disintesis di
hipotalamus oleh neuron di nucleus paraventricularis dan nucleus supraopticus.
Hormon2 ini kmd diangkut di sepanjang akson tidak bermlyelin dan disimpan di
terminal akson neurohipofisis berupa corpusculum neurosecretorium (Herring body),
yg dilepaskan ke dalam kapiler pars nervosa sesuai kebutuhan
Ada 2 jenis hormon yang disekresikan oleh bagian ini, yaitu:
a. Hormon oksitosin :
- Pelepasan dirangsang oleh peregangan vagina & serviks sewaktu persalinan
- Merangsang kontraksi otot polos uterus sewaktu persalinan
- Mengaktifkan ejeksi ASI di glandula mammae laktasi dengan merangsang kontraksi sel
myoepitel
b. Hormon antidiuretik (ADH) :
- Meningkatkan permeabilitas air di tubulus cont distal dan coligen
- Menghasilkan urin yg lebih pekat setelah air direabsorbsi dari filtrat glomerulus
- Juga dilepaskan selama penurunan tekanan .
- Dlm dosis tinggi menimbulkan kontraksi dinding arteri
tersusun sejajar
- Paling luas
Zona Retikulata
-Selnya beranyaman
MEDULLA
A. Korteks adrenal
Korteks adrenal ini berasal dari berasal dari mesoderm coelom intermedia. Korteks adrenal
ini menghasilkan hormon hormon steroid. Bagian korteks ini kerjanya dipengaruhi langsung oleh
ACTH dari kelenjar pituitari. Hormon steroid yang disekresikan oleh korteks ini tidak disimpan
dahulu, tapi langsung di lepaskan.
Pada korteks adrenal ini, ada 3 lapisan atau zona yaitu zona glomerulosa, fasciculata dan
retikulata
1. Zona Glomerulosa
15% volume adrenal
merupakan zona terluar cortex, tipis, inferior dari kapsula interna
Inti sel bulat, nucleolus jelas
Sitoplasma bersifat acidophilic dan granula bersifat basophilic.
Bentuk sel = silindris atau piramidal yang mengelompok dalam kelompok kecil berhimpitan
Nah, di pulau langerhans itu sendiri ada beberapa jenis sel yang semuanya memproduksi
hormon peptida, yaitu
1. Cellula alpha (sel alpha)
Memproduksi hormon glukagon
Terdapat di tepi (pulau) Langerhans
2. Cellula beta (sel beta)
Memproduksi insulin
Terdapat di dekat sinusoid
3. Cellula delta (sel delta)
memproduksi somatostatin dan gastrin
4. Cellula F/cellula PP
mensekresi polipeptida pancreatika
Nah, gambar diatas adaah gambar dari sel yang ada di tiroid. Ada 2 jenis sel di tiroid yaitu:
a. Sel folikel
Berasal dari endoderm, yang merupakan sel khas penghasil hormon peptida
Disusun epithelium simplex cuboideum/epitel kuboid selapis yang ditengahnya berupa
massa koloid. Jadi, sel folikelnya mengelilingi massa koloid itu
Epitel & warna koloid dapat berubah (dari kubis menjadi silindris)
b. Sel parafolikel
Terletak di tepi folikel, di antara sel folikuler atau menggerombol di antara sel folikuler
Mensekresi Hormon Thyrocalcitonin (kalsitonin) untuk menurunkan Ca darah dan jumlah
osteoklas
Bekerja tergantung kadar Cal
2. Parathyroid
Sekarang kita bahas tentang paratiroid yaaa. Tak kasih poin poin aja biar enak.
Terdapat di permukaan posterior (dibelakang) gland tiroid
Berasal dari endoderm.
Ada 4 buah yaitu:
- Sepasang di kutup atas thyriod terbungkus dgn fascia thyriod.
- Sepasang di kutup bawah thyroid didalam/ diluar fascia thyroid.
Masing masing kelenjar dibungkus kapsula jaringan ikat kendor dan pembuluh darah dan
membentuk septa.
Sel-sel tidak membentuk folikel, tetapi membentuk korda atau kelompok
5. GLANDULA PINEALE
Yaps, sampailah kita kepada kelenjar terakhir sodara sodara. Tak kasih poin poin aja ya
Bentuknya kerucut terletak dibelakang ventrikel III Otak.
Puncak perkembangan usia 7 th kemudian involusi menjadi jaringan ikat dan terjadi pengapuran
= braisand (acervuli = corpora arenacea)
Ada 2 tipe:
- SEL PINEALOCYTE
Berupa sel parenkim yang pada pewarnaan impregnasi perak sitoplasmanya
bercabang
- SEL INTERSTITIAL
Intinya memanjang. Dia disamakan dengan sel glia
Hormon yang disekresikan berupa melatonin yang berperan dalam pembentukan pigmen
manusia
~TELIMA KASIH~