BUKU SAKU

PRIORITAS DANA DESA

UNTUK KESEHATAN

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur

Tahun 2018
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

KATA PENGANTAR
KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Patut kita syukuri bersama bahwa Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk
Kesehatan dapat terselesaikan dengan baik. Buku ini terbit berkat kerjasama dari
Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota serta masukan
terkait penggunaan dana desa dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Provinsi Jawa Timur.
Pemanfaatan dana desa untuk pelaksanaan program kesehatan belum spesifik
dituangkan dalam Permendes Nomor 19 tahun 2017. Oleh karena itu penyusunan
buku saku bertujuan agar menjadi panduan bagi kader dalam merencanakan suatu
kegiatan yang mendukung program kesehatan.
Dalam buku saku ini dijelaskan menu prioritas penggunaan dana desa terkait
kesehatan dan cara penghitungan kebutuhan dana. Seperti kegiatan Promosi
Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Pengembangan UKBM (Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat), Kesehatan Ibu dan Anak, Kesehatan Keluarga dan Gizi,
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit, Kesiapsiagaan Bencana dan
Penanggulangan kegawatdaruratan, Peningkatan pelayanan kesehatan di
Polindes/Ponkesdes, Kefarmasian, dan Pelayanan Kesehatan Rujukan.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan
memberikan kontribusinya dalam menyelesaikan buku ini. Semoga buku ini
bermanfaat bagi kita semua, khususnya kader/masyarakat di desa. Kritik dan saran
kami butuhkan untuk penyempurnaan buku saku ini.
Semoga Allah SWT meridhoi upaya kita, sehingga dengan diterbitkannya buku ini,
kader/masyarakat akan lebih mudah memahami pemanfaatan dana desa di bidang
kesehatan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

KEPALA DINAS KESEHATAN

PROVINSI JAWA TIMUR

Dr. dr. KOHAR HARI SANTOSo, Sp.An.KIC.KAP

Pembina Utama Muda
NIP. 19611203 198802 1 001

iii
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

SAMBUTAN
GUBERNUR JAWA TIMUR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa berkat rahmat dan
ridhoNya sehingga Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan dapat
diterbitkan. Buku ini diharapkan bisa menjadi panduan bagi Masyarakat Desa
dalam upaya mewujudkan kesehatan masyarakat di desa sesuai dengan tujuan
dalam RPJMN dan RPJMD yaitu meningkatnya status kesehatan masyarakat.
Adapun indikatornya antara lain adalah :
 Meningkatnya Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat serta
Pembiayaan kegiatan Promotif dan Preventif untuk mendukung kegiatan
Ponkesdes
 Menurunnya Angka Kematian Ibu
 Menurunnya Angka Kematian Bayi
 Menurunnya Persentase Stunting/Gizi Buruk
 Meningkatnya upaya peningkatan perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Dalam Permendes Nomor 19 tahun 2017 disebutkan bahwa prioritas
penggunaan dana Desa diantaranya adalah untuk membiayai pelaksanaan program
dan kegiatan di bidang pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa.
Permendes tersebut telah mengatur tentang prioritas penggunaan dana desa
termasuk di dalamnya kegiatan kesehatan. Untuk memudahkan masyarakat desa
dalam merencanakan kegiatan kesehatan dari dana desa maka perlu disusun buku
saku prioritas dana desa untuk kesehatan.
Ucapan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah
menyumbangkan pemikiran dan kontribusi dalam penyusunan buku saku ini.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

GUBERNUR JAWA TIMUR

Dr. H. SOEKARWO

iv
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Daftar Isi

Kata Pengantar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur iii

Sambutan Gubernur Jawa Timur iv
Daftar Isi v

Pendahuluan 1

10 Pesan Kesehatan dari Presiden 2

Visi dan Misi Presiden 3
Arah Pembangunan Kesehatan 4
Arah Kebijakan Prioritas Kesehatan di Jawa Timur 5
Fokus Prioritas Kesehatan di Jawa Timur 6

Strategi Mengurangi AKI-AKB-Stunting 7

Edukasi Kesehatan Prioritas Promotif 8
Urgensi UU No 6 Tahun 2014 tentang Pembangunan Desa 10
Pengertian dan Tujuan Dana Desa 12

Prinsip Prioritas Penggunaan Dana Desa 13

Mekanisme Penyaluran Dana Desa 14

Kewenangan Desa dan Implikasinya 15

Tahapan Penyusunan APBDes 19

Roadmap Dana Desa di Indonesia 20
Menu Prioritas Penggunaan Dana Desa 2018 terkait Kesehatan 21
Permendesa No 19 Tahun 2017
Penggunaan dana Desa Untuk Kesehatan dan Cara Penghitungan 26
Kebutuhan Dananya

v
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Pendahuluan

Pembangunan pada periode 2015 -2019 adalah Program Indonesia Sehat dengan
sasaran meningkatkan derajat kesehatan dan status gizi masyarakat melalui upaya
kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan
finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan.
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan merupakan bagian dari potensi dan
permasalahan pembangunan kesehatan yang menjadi input dalam menentukan arah
kebijakan dan strategi Kementerian Kesehatan. Untuk memaksimalkan potensi dan
memecahkan permasalahan dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan nasional
melalui pemberdayaan masyarakat, maka perlu dipahami lingkungan strategis
nasional seperti pemberlakuan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.
Desa akan mendapatkan bantuan dana bersumber APBN dalam bentuk bantuan
Dana Desa. Bantuan dana Desa dimaksud akan sangat besar artinya bagi
pemberdayaan masyarakat desa.
Sesuai pesan Presiden dalam Rakerkesnas 2017 bahwa menghidupkan upaya
promotif dan preventif melalui pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
adalah merupakan beberapa alternatif yang bisa ditingkatkan dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat utamanya di Desa.

1
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

2
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Visi dan MisiPresiden

TRISAKTI:
Mandiri di bidang ekonomi; Berdaulat di bidang politik;
3 DIMEN SI PEMBAN G UN AN : PEMBAN G UN AN MANUSIA, S E K T O R

Berkepribadian dalam budaya

NORMA PEMBANGUNAN K AB IN ET KERJA

UN G G ULAN , PEMERATAAN D A N K E W I L A Y A H A N

9AGENDA PRIORITAS (NAWA CITA)

Agenda ke 5: Meningkatkan kualitas Hidup ManusiaIndonesia

PROGRAM PROGRAMINDONESIA PROGRAM INDONESIA KERJA

INDONESIA PINTAR PROGRAM INDONESIA
SEHAT
SEJAHTERA
RENSTRA
2015-2019

PARADIGMASEHAT PENGUATAN YANKES JKN

PENDEKATAN
KELUARGA KELUARGA NUSANTARA
DTPK
SEHAT SEHAT 4
GERMAS

3
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

ARAH PEMBANGUNAN KESEHATAN

RPJMN I RPJMN II RPJMN III RPJMN IV
2005 -2009 2010-2014 2015 -2019 2020 -2025
Telah menjangkau dan
Bangkes Lebih Mulai
merata seluruh
meningkatkan berkembang mantap
masyarakat pada
akses dan akses masy pd akses masy
pelayanan kesehatan
mutu yankes yankes pd yankes
berkualitas di seluruh
berkualitas berkualitas
wilayah Indonesia
KURATIF-REHABILITATIF VISI:
MASYARAKAT
PROMOTIF - PREVENTIF SEHAT
YANG MANDIRI &
BERKEADILAN

Untik mewujudkan Visi dan Misi Kementrian Kesehatan dan Gubernur Jawa
Timur, maka beberapa rencana strategis ditegakkan untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Di Provinsi Jawa Timur sampai dengan Tahun 2019, rencana strategis Gubernur
Jatim bertujuan untuk :
a. Meningkatkan Usia Harapan Hidup (AHH)
b. Menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI)
c. Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB)
d. Menurunkan Jumlah Balita Stunting
e. Meningkatkan Kualitas Imunisasi
f. Menurunkan Jumlah Penderita Penyakit TBC dan Penyakit Tidak Menular
(PTM)
g. Meningkatkan Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
serta pembiayaan kegiatan promotif dan preventif dengan memprioritaskan
kearifan Lokal

Dalam rangka mencapai upaya diatas beberapa Kegiatan yang dilakukan antara
lain dengan memberdayakan masyarakat melalui : Pondok Kesehatan Desa
(Ponkesdes), Taman Posyandu yang merupakan integrasi dari Posyandu, PAUD
dan BKB, serta dengan melaksanakan Pendampingan Ibu Hamil Resiko Tinggi.

4
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

ARAH KEBIJAKAN PRIORITAS



KESEHATAN DI JAWA TIMUR


3213

Kegiatan Promotif
dilekatkan
di Desa / Kelurahan
memprioritaskan
Kearifan Lokal

5
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

PENDAMPINGAN
PENGEMBANGAN
BUMIL RISIKO
TAMAN
TINGGI
POSYANDU

PONDOK
KESEHATAN
DESA

PEMBIYAAN
YANKES PENGENDALIAN PENGENDALIAN
MASYARAKAT PENYAKIT HIV / PENYAKIT
MISKIN AIDS TUBERKOLOSIS

PENGENDALIAN
PENYAKIT KUSTA
2




6
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

7
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

8
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

9
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Urgensi UU 6/2014
PEMBANGUNAN DESA
UANG
KE DESA

MASALAH DESA

POTENSI DESA

MUSYAWARAH DESA

10
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Membangun Paradigma Baru

UU Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa
DESA MEMBANGUN Kewenangan
MEMBANGUN DESA
1. Asal Usul
KEGIATAN BERBASIS 2. Skala Lokal
Kewenangan
PENDEKATAN TEKNOKRATIS INISIATIF MASYARAKAT/ Desa
Penugasan
PARTISIPATIF
-Pelayanan Sosial Dasar
-Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
-Pendayagunaan Sumber Daya Alam
dukungan APBDESA
danTeknologi TepatGuna
-Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendampingan
Desa -Helping Proses/Pemberian Bantuan
-Pemberdayaan Masyarakat Desa Teknis
-Community Learning/Pembelajaran
Dekonsentrasi
Masyarakat/Penguatan/Kapasitas
Tugas Pembantuan
Masyarakat

DESA MAJU, MANDIRI DAN

SEJAHTERA

11
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Pengertian DANA DESA

(PP Nomor 60 tahun 2014 tentang Dana Desa bersumber APBN pasal 1)

Dana yang bersumber dari APBN diperuntukkan bagi

desa, ditransfer melalui APBD kabupaten/kota dan
digunakan untuk mendanai penyelenggaraan
pemerintah, pelaksanaan pembangunan, pembinaan
kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat

MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT DAN PEMERATAAN
PEMBANGUNAN DESA MELALUI:
1. PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK DI
DESA,
2. MEMAJUKAN PEREKONOMIAN DESA,
3. MENGATASI KESENJANGAN
PEMBANGUNAN ANTAR DESA
4. MEMPERKUAT MASYARAKAT DESA
SEBAGAI SUBJEK DARI PEMBANGUNAN.

12
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

13
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Mekanisme Penyaluran Dana Desa

14
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kewenangan Desa dan Implikasinya

Kewenangan Desa

 Desa berwenang untuk Mengatur dan Mengurus kegiatan berdasarkan

hak asal usul dan kegiatan yang berskala lokal Desa.

 Desa berwenang untuk Mengurus kegiatan yang ditugaskan oleh

Pemerintah dan Pemerintah Daerah

Implikasi

 Desa bisa menyelenggarakan pelayanan publik (Kesehatan, Pendidikan)

yang berskala Desa melalui sinergitas dengan sector penyedia layanan.
Namun sektor tetap bertanggungjawab terhadap kualitas layanan
termasuk dalam peningkatan kapasitas penyelenggaraan layanan.

 Jika sektor (Kesehatan, Pendidikan) menilai ada hal yang strategis dan/
atau adanya kejadian luar biasa untuk dilakukan kegiatan desa maka
kegiatan itu harus dikoordinasikan dan diurus oleh Desa. Pengertian
strategis: kegiatan yang terkait dengan prioritas program nasional atau
program daerah, kegiatan yang terkait dengan pengembangan kawasan.

15
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

KEWENANGAN LOKAL BERSKALA DESA

Bidang PEMBANGUNAN PELAYANAN DASAR di Desa
(Permendesa No.1 Tahun 2015)

KESEHATAN
• Fasilitasi pengelolaan
posyandu;
• pengelolaan dana
sehat;
• pengelolaan kegiatan
tanaman obat keluarga
(toga);
• penyelenggaraan upaya
sarana kesehatan
tingkat desa;
• penyelenggaraan upaya
promosi kesehatan;
PENDIDIKAN
• Penyelenggaraan
Pendidikan Anak Usia • Pendataan warga
dini (PAUD);
• pendataan warga buta
huruf/aksara , Putus
Sekolah dan Siswa
Miskin.
• Bantuan Siswa Miskin
SOSIAL
buta huruf/aksara ,
Putus Sekolah dan
Siswa Memfasilitasi
pengurusan orang
terlantar dan difabel;

16
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

KEWENANGAN DESA
(PERMENDAGRI NO 44 TAHUN 2016)

a. kewenangan berdasarkan
hak asal usul Self Governing
Community
b. kewenangan lokal berskala
Desa berwewenang
Desa
mengatur dan mengurus

c. kewenangan yang ditugaskan oleh

Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi, atau Pemkab Local Self
d. kewenangan lain yang ditugaskan
Government
oleh Pemerintah, Pemerintah Desa tidak berwewenang
Daerah Provinsi, atau Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota sesuai
mengatur tetapi hanya
dengan ketentuan peraturan berwewenang mengurus
perundang-undangan.

Hak Yang Merupakan Warisan Yang Masih Hidup Dan Prakarsa

HAK ASAL Desa Atau Prakarsa Masyarakat Desa Sesuai Dengan
Perkembangan Kehidupan Masyarakat, Antara Lain 1. Sistem
USUL
Organisasi Masyarakat Adat, 2.Kelembagaan, 3.Pranata Dan
Hukum Adat, 4.Tanah Kas Desa, Serta 5.Kesepakatan Dalam
Kehidupan Masyarakat Desa.

Kewenangan Untuk Mengatur Dan Mengurus Kepentingan

Masyarakat Desa Yang Telah Dijalankan Oleh Desa Atau
Mampu Dan Efektif Dijalankan Oleh Desa Atau Yang
Muncul Karena Perkembangan Desa Dan Prakasa
KEWENANGAN Masyarakat Desa, Antara Lain 1.Tambatan Perahu, 2.Pasar
LOKAL Desa, 3.Tempat Pemandian Umum, 4.Saluran Irigasi,
BERSKALA DESA 5.Sanitasi Lingkungan, 6.Pos Pelayanan Terpadu,
7.Sanggar Seni Dan Belajar,. 8.Perpustakaan Desa,
9.Embung Desa,10. Pengelolaan Air Minum Pedesaan Dan
11.Jalan Desa

17
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Penetapan PRIORITAS
Penggunaan DANA DESA
Pemerintah Desa Pemerintah Daerah
bersama Badan Kabupaten/Kota melakukan
Permusyawaratan Desa pendampingan terhadap
dapat menetapkan penyusunan prioritas berdasarkan
prioritas sesuai Daftar Daftar Kewenangan Hak Asal Usul
Kewenangan Hak Asal dan Kewenangan Lokal Berskala
Usul dan Kewenangan Desa yang telah ditetapkan dalam
Lokal Berskala Desa Peraturan Bupati/Walikota.
yang ditetapkan dalam
Peraturan Desa

18
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

19
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Roadmap Dana Desa di Indonesia

Jumlah Desa 74.754 Dana Desa (DD):
Rp111.840,2 M
Rata-rata DD per Desa:
Dana Desa (DD):
Rp 1.509,5 juta
Rp81.184,3M
ADD:Rp60.278,0 M
Dana Desa (DD): Rata-rata DD per Desa:
Bagi Hasil PDRD:
Rp1.095,7 juta
Rp20.766,2 M Rp3.376,7M
ADD:Rp42.285,9M
Rata-rata DD per Desa: TOTAL= Rp175.494,9 M
Bagi Hasil PDRD:
Rp 280,3 juta Rata2 perdesa:
ADD:Rp32.666,4 M Rp2.733,8M
Rp2.368,6 juta
TOTAL= Rp126.204,2M
Bagi Hasil PDRD:
Rp2.091,0 M Rata2 perdesa:
TOTAL= Rp55.523,6M Rp1.703,3 juta
Rata2 perdesa:
Rp749,4 juta

Dana Desa (DD):Rp103.791,1M

Rata-rata DD per Desa:
Dana Desa (DD):Rp46.982,1 M Rp 1.400,8 juta
Rata-rata DD per Desa: ADD:Rp55.939,8M
Rp628,5 juta Bagi Hasil PDRD:Rp3.055,3M
ADD:Rp36.723,9 M TOTAL= Rp162.786,3M
Bagi Hasil PDRD:Rp2.650,4 M Rata2 perdesa:Rp2.197,1 juta
TOTAL= Rp86.356,4M
Rata2 perdesa:Rp1.115,2 juta

Keterangan:
1. Alokasi Transfer ke Daerah TA 2017-2019 berdasarkan Medium-Term Budget
Framework
2. Dari 508 kab/kota, yang mempunyai Desa sebanyak 434 kab/kota.
3. Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar 10% dari DAU dan DBH dan bagian hasil
PDRD sebesar 10% dihitung berdasarkan jumlah kab/kota yang memiliki Desa.
4. Jumlah Desa pada tahun 2015 sebanyak 74.093 dan berdasarkan data dari
Kemendagri (Permendagri No. 56/2015) naik sebanyak 661 desa sehingga pada
tahun 2016 sebanyak 74.754 Desa, dan diasumsikan s.d. tahun 2019 tidak
bertambah.

20
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

21
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

22
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

23
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

24
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

25
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

CONTOH PENGGUNAAN DANA DESA UNTUK KESEHATAN DAN

CARA PENGHITUNGAN KEBUTUHAN DANANYA
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Narasumber
N Tingkat
Kegiatan Tujuan Umum Sasaran Volume Output
o Desa &
Kecamatan
1 Refreshing Meningkatkan Kader 1 kali Bidan Meningkatka
Kader kemampuan Desa setahun Desa, n strata
Pemberdayaan dan Siaga, Petugas UKBM
Masyarakat ketrampilan Kader Promkes
Desa untuk kader dalam Posyand Puskesmas
UKBM pengembanga u
n UKBM
2 Kunjungan Memberikan Rumah 6 Kali per Kader dan Menurunkan
Rumah untuk bantuan/bimbi Tangga tahun difasilitasi angka
pemberdayaan ngan kepada di Desa oleh kesakitan,
keluarga keluarga agar petugas mencegah
dapat kesehatan KLB
mengenali
dan
mencegah
penyakit serta
meningkatkan
dan
mempertahan
kan kesehatan
keluarga
3 Survei Mawas Masyarakat Kepala 1 kali Kader Identifikasi
Diri (SMD) (kader, tokoh Keluarga setahun Pemberday masalah
masyarakat) aan kesehatan
mengenal Masyarakat oleh
masalah dan masyarakat
kesehatan difasilitasi
oleh
petugas
kesehatan
4 Musyawarah Membahas Kepala 3 kali Bidan Rencana
Masyarakat hasil SMD, Desa, pertahun Desa, Kegiatan
Desa (MMD) menentukan Tokoh Petugas Intervensi
prioritas masyara Promkes Masalah
masalah kat, Puskesmas Kesehatan
kesehatan perwakil , Petugas
yang akan an Lintas
diatasi, masyara Program
menggali kat Puskesmas
potensi

26
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

sumber daya
yang dimiliki,
dan
menyusun
rencana
intervensi

5 Monitoring Untuk melihat Kader 2 kali Aparat Rencana

seberapa jauh Desa setahun Desa dan Tindak
kegiatan- Siaga petugas Lanjut untuk
kegiatan puskesmas kegiatan
intervensi (Bidan tahun
yang Desa dan berikutnya
direncanakan Promkes)
telah
dilakukan
serta
masalah/ham
batan yang
dtemui untuk
dicari solusi
6 Pembinaan ke Meningkatkan Kelompo 1 kali Perangkat Membantu
kelompok kualitas k UKBM setahun x desa, memecahka
UKBM pengelolaan yang ada Jumlah Bidan n masalah,
UKBM Kelompok Desa, Meningkatka
(Poskesdes, UKBM yg petugas n strata
Posyandu, ada Promkes UKBM
Poskestren,
dll)
7 Pemenuhan Pengadaan, Masyara Sesuai Aparat Tersedianya
sarana & pembangunan kat kebutuhan Desa, &
prasarana , masyarakat LPM, BKM, tercukupinya
Poskesdes/Pos pengembanga Petugas sarana
yandu n dan Puskesmas pelayanan
pemeliharaan dan Nakes sosial dasar
sarana di Desa untuk
prasarana pemenuhan
pelayanan kebutuhan
sosial dasar kesehatan
untuk masyarakat
pemenuhan
kebutuhan
kesehatan
masyarakat.

27
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

8 Biaya Untuk Masyara 1 kl per Aparat Meningkatny

operasional menyelenggar kat tahun x Desa, a pelayanan
penyelenggaraa akan kegiatan jumlah LPM, BKM, di UKBM &
n UKBM pemberdayaa UKBM Petugas pemberdaya
( Posyandu n masyarakat yang Puskesmas an
Balita, Taman melalui wadah dikembang dan Nakes masyarakat
Posyandu, UKBM dalam kan di Desa nya
Posyandu rangka
Lansia, mewujudkan
Posyandu kesehatan
Remaja, Pokja masyarakat
Posyandu,
Poskesdes/Des
a Siaga,
Posbindu PTM,
Poskestren, dll )
9 Transpot Untuk kader 12 kl per - Meningkatny
bulanan kader meningkatkan kesehatan tahun x a Kinerja
kesehatan ( kinerja kader ( kader jenis kader kader dalam
Posyandu
kader Posyandu kesehatan Balita,
x jumlah memberday
Balita, Posyandu kader akan
Posyandu Lansia, masyarakat
Lansia, Kader Kader di bidang
Desa Siaga/ Desa kesehatan
Poskesdes, Siaga/
Kader Jumantik, Poskesdes,
Kader
dll) Jumantik,
dll)
1 Penyuluhan Untuk Masyara 2 kl se Kader Meningkatny
0 Kesehatan oleh meningkatkan kat tahun x Kesehatan a
kader ( Gaya pengetahuan topik didampingi pengetahua
Hidup Sehat/ masyarakat penyuluha nakes di n
Germas/ PHBS, tentang n desa masyarakat
Penyakit kesehatan tentang
Menular, dan kesehatan
Penyakit Tidak memandirikan dan
Menular, masyarakat masyarakat
Kesehatan Jiwa untuk hidup mandiri
, sehat untuk hidup
Imunisasi,Napz sehat
a/
Narkoba,Keseh
atan Ibu, Anak,
Remaja &
Lansia, Gizi,
Kesling, UKBM
& Desa Siaga)

28
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Cara Penghitungan kebutuhan dananya :

No Kegiatan Variabel Komponen Rumus
1. Refreshing Kader Transport Peserta A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Pemberdayaan B. Frekuensi
Masyarakat Desa C. Jumlah Peserta
untuk UKBM D. Unit Cost Transport
Peserta
Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B. Frekuensi
C. Jumlah Narasumber
D. Unit Cost Transport
Narasumber
Honor A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B. Frekuensi
C. Jumlah Narasumber
D. Unit Cost Honor
Narasumber
Konsumsi A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B. Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Jumlah Narasumber
D. Unit Cost Konsumsi
Bahan ATK, A. Lama Pelaksanaan AxBxC
penggandaan B. Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
2. Kunjungan Rumah Transport Kader A. Frekuensi Kunjungan AxBxCxD
untuk pemberdayaan B. Jumlah UKBM
keluarga C. Jumlah Kader/UKBM
D. Unit cost transport
kader
3. Survei Mawas Diri Transport A. Frekuensi SMD AxBxCxD
(SMD) B. Jumlah UKBM
C. Jumlah kader/UKBM
D. Unit Cost Transport
Bahan SMD A. Frekuensi SMD AxBxC
B. Jumlah UKBM
C. Unit Cost Bahan
Pengolahan dan Konsumsi A. Frekuensi SMD AxBxCxD
Analisa Data Hasil B. Jumlah UKBM
SMD C. Jumlah kader/UKBM
D. Unit Cost Konsumsi
4. Musyawarah Transport A. Frekuensi MMD AxBxCxD
Masyarakat Desa B. Lama MMD
(MMD) C. Jumlah Peserta MMD
D. Unit Cost Transport
Konsumsi A. Frekuensi MMD AxBxCxD
B. Lama MMD
C. Jumlah Peserta MMD
D. Unit Cost Konsumsi

29
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Bahan (ATK) A. Frekuensi MMD AxB

Penggandaan B. Unit Cost Bahan
5. Monitoring Transport Aparat A. Frekuensi Monitoring AxBxC
B. Jumlah Petugas
Monitoring
C. Unit Cost Transport
6. Pembinaan kepada Transport A. Frekuensi Pembinaan AxBxC
kelompok UKBM B. Jumlah Kelompok
UKBM yang ada
C. Unit Cost Transport
kader

7. Pemenuhan sarana & Pembangunan / A. Jumlah unit gedung AxB

prasarana rehab gedung B. Unit cost pembangunan/
Poskesdes/Posyandu Poskesdes/Posyand rehab gedung
u Poskesdes/Posyandu

Meubelair & sarana A. Jumlah paket AxB

penunjang B. Unit cost 1 paketnya
Poskesdes/
Posyandu
8 Biaya operasional Biaya Operasional A. Jumlah UKBM AxB
penyelenggaraan UKBM Penyelenggaraan B. Unit cost BOP tiap
( Posyandu Balita, UKBM UKBMnya
Taman Posyandu,
Posyandu Lansia,
Posyandu Remaja, Pokja
Posyandu,
Poskesdes/Desa Siaga,
Posbindu PTM,
Poskestren, dll )

9 Transpot bulanan kader Transpot kader A. Jumlah Jenis kader AxBxC

kesehatan ( kader B. Jumlah kader
Posyandu Balita, C. Unit cost transport kader
Posyandu Lansia, Kader
Desa Siaga/ Poskesdes,
Kader Jumantik, dll)

10 Penyuluhan Kesehatan Konsumsi A. Jumlah penyuluhan AxBxC

oleh kader ( Gaya B. Jumlah sasaran
Hidup Sehat/ Germas/ C. Unit cost konsumsi per
PHBS, Penyakit Menular, orang
Penyakit Tidak Menular,
Kesehatan Jiwa , Transpot Kader A. Jumlah penyuluhan AxBxC
Imunisasi, penyuluh/Kader B. Jumlah Kader
Napza/Narkoba,Kesehata pemberdayaan C. Unit cost transpot kader
n Ibu, Anak, Remaja & masyarakat
Lansia, Gizi, Kesling,
UKBM & Desa Siaga)

30
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Contoh :
Cara Perhitungan Perencanaan Anggaran Kegiatan
Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat untuk Pengembangan UKBM
( Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat )

Tempat Volume
No Kegiatan Tujuan Sasaran
Kegiatan Kegiatan
A PENINGKATAN Meningkatkan Masyarakat Desa
STRATA Strata desa
POSKESDES ( POS Poskesdes
KESEHATAN menjadi PURI
DESA) (Purnama
1 Pemenuhan Mandiri )
Sarana/Prasarana Terwujudnya
a. Gedung masyarakat Poskesdes Desa Sesuai
Poskesdes sehat yang kebutuhan
b. Meubelair & siaga terhadap Poskesdes Desa Sesuai
Sarana permasalahan kebutuhan
Penunjang : kesehatan di
- Meja kursi wilayah
- Tempat tidur desanya
untuk periksa
- Papan Data
- Lemari obat/P3K
2 Ketenagaan :
Honor Kader Kader Desa 6 org x 12 bln
Pemberdayaan Pemberdaya x 1 kl
Masyarakat an
Masyarakat
3 Proses :
a. Pertemuan Rutin Forum Desa Konsumsi : 20
Poskesdes Masyarakat org x 6 kl (
(Forum Desa menyesuaika
Masyarakat Desa) n jumlah
peserta )
b. Survey Mawas Masyarakat Desa Transport
Diri (SMD) oleh Desa kader : 6 org
kader x 3 hr
Pemberdayaan Fotocopy : 5
Masyarakat lbr x 210 kk
c. Musyawarah Masyarakat Desa Konsumsi : 30
Masyarakat Desa Desa org x 4 kl (
(MMD) Menyesuaika
n jumlah
peserta)

31
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

d. Penyuluhan Masyarakat Transport

Kesehatan oleh Desa Kader
kader
pemberdayaan
Masyarakat :
1) Kadarzi
2) Kesehatan Ibu
dan Anak
3) Kesiapsiagaan
rawan bencana
4) Kesehatan
lingkungan
5) PHBS
6) Surveilans
Berbasis
Masyarakat
7) Dagusibu
8) Keamanan
Pangan, dll

e. Kegiatan Masyarakat Desa

Pemberdayaan Desa
Masyarakat :
1) Survey Kadarzi Transport
kader : 6 org
x 1 kl x 5 hr
Fotocopy
form : 420 lbr
x 1 kl
2) P4K (Program
Perencanaan
Persalinan &
Pencegahan - Transport
Komplikasi) kader : 3
3) Kesiapsiagaan org x 5 keg
rawan bencana x 1 hr x 2 kl
4) Penyehatan - Konsumsi :
Lingkungan 25 org x 5
5) Surveilans keg. X 1 hr
Berbasis x 2 kl
Masyarakat
6) Menumbuhkem
bangkan UKBM
7) Survey dan Transport Kader
Pembinaan : 6 org x 1 kl x 5
PHBS hr x Rp. 25,000
Fotocopy form :
420 lbr x 1 kl x
Rp. 200

32
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

B PENINGKATAN Meningkatkan
STRATA Strata
Desa
POSYANDU Posyandu
BALITA Balita
1 Pemenuhan
Sarana/Prasarana :
a. Gedung Masyarakat 1 unit
Posyandu Desa ( sesuai
kebutuhan )
b. Meubelair & Masyarakat Sesuai
Sarana Desa kebutuhan
Penunjang :
1) Meja Kursi
2) Dacin
Celana/katok/sa
rung/kotak
timbang
3) Timbangan
injak
c. Kelengkapan
administrasi :
1) Papan data
2) Buku absensi
kader
3) Buku kegiatan
4) Buku Notulen
hasil rapat
5) Food model
2 Ketenagaan :
a. Transport kader Kader 5 org x jml
posyandu utk. Keg. Posyandu Posyandu x
Posyandu 12 bln x 1 kl
3 Proses :
a. Penyuluhan Masyarakat Transport Kader
Kelompok di luar desa : 2 org x jml
Posyandu posyandu x 6 kl
b. Kunjungan rumah Balita dan ibu Transport kader
balita : 2 org x jml
posyandu x 12
kl x 1 hr x
c. Merujuk balita sakit balita sakit Transport kader
dan supir : 2
org x jml
posyandu
d. Pertemuan Evaluasi Kader Konsumsi : 7
Kader Posyandu org x jml
posyandu x 12
kl

33
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

PENGEMBANGAN UKBM – POSBINDU PTM ( Penyakit Tidak

Menular )

Tempat
No Kegiatan Tujuan Sasaran Volume Kegiatan
Kegiatan
1 POSBINDU deteksi dini masyarakat menyesuaikan menyesuaikan : 4x/ th
PTM kasus PENYAKIT usia sasaran RT
TIDAK produktif (
MENULAR 15 - 59 th )
(PTM) dan
faktor risiko
PTM

Pengadaan fasilitasi Posbindu menyesuaikan 1 kl/ tahun ESTIMASI

alat kebutuhan PTM ANGGARAN : timbangan BB
Posbindu sarana / = Rp 500.000,- ; microtoa =
PTM peralatan Rp 50.000,-; metelin LP =
posbindu Rp 50.000,- ; tensimeter =
Rp.1.000.000,- ;
peakflowmeter =
Rp.2.000.000,-; Glucotest (
2 unit ) = Rp. 700.000,-; Stik
gluko tes = 2.500.000,-;
colesterol tes(2 unit ) = Rp.
700.000,-; stik kolesteroltes
= Rp.2.500.000,-
Operasional cakupan Kasus PTM menyesuaikan menyesuaikan : 4x/ th
kegiatan pelayanan, sasaran RT, transpot kader
Posbindu pemantauan
PTM kasus PTM

Pemantapan meningkatkan kader puskesmas / 4x/ tahun : makmin rapat

& pemahaman posbindu balai desa & transpot
pembinaan program,
kader meningkatkan
Posbindu kwalitas
posbindu

Pengadaan tertib Cetak buku pencatatan

sarana administrasi 1 kali / tahun
administrasi
Posbindu

34
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kesehatan Ibu dan Anak

NARASUM
BER
N TUJUAN Tingkat
KEGIATAN SASARAN VOLUME
Desa & OUTPUT
O UMUM
Kecamat
an
1 Pelaksanaan ibu hamil, ibu hamil, 4 kali fasilitato terselenggara
kelas ibu hamil suami/keluarga suami/kelu setahun r kelas nya kelas ibu
paham tentang arga ibu hamil di desa
ristikehamilan,
persiapan
persalinan,
nifas dan BBL
2 Pelaksanaan ibu ibu Balita 6 kali fasilitato terselenggara
kelas ibu Balita Balita/keluarga setahun r kelas nya kelas ibu
paham tumbuh ibu Balita di desa
kembang
Balita yang
optimal
3 Insentif kader ibu kader 10 kali - tersedianya
pendamping ibu hamil,nifas/BBL pendampi selama Insentif kader
hamil s/d nifas, di dampingi ng ibu hami s/d pendamping
bayi baru lahir kader hamil nifas ibu hamil s/d
nifas, bayi
baru lahir
4 Refresing kader kader paham kader 1 kali bidan di terselenggarny
untuk deteksi melakukan Posyandu desa, a Refresing
risiko tinggi ibu deteksi risiko bidan kader untuk
hamil tinggi ibu hamil koordina deteksi risiko
tor tinggi ibu
hamil
5 Refresing kader kader paham kader 1 kali bidan di terselenggara
untuk materi Posyandu desa, nya Refresing
perawatan bayi perawatan bayi bidan kader untuk
baru lahir di baru lahir di koordina perawatan
rumah rumah tor bayi baru lahir
di rumah
6 Refresing kader kader kader 1 kali bidan di terselenggara
pada pahamcara Posyandu desa, nya Refresing
pemanfaatan pemanfaatan bidan kader pada
buku KIA buku KIA koordina pemanfaatan
tor buku KIA

35
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

7 Kelembagaan/ Pokja P4K Pokja P4K 1 kali kepala terselenggara

penguatan desa (program Puskes nya
P4K (program perencanaan mas, Kelembagaan/
perencanaan dan kepala penguatan
dan pencegahan desa, desa P4K
pencegahan komplikasi) bidan di (program
komplikasi) berfungsi desa, perencanaan
optimal promkes dan
pencegahan
komplikasi)
8 Kelembagaan/ kegiatan dukun 1 kali Muspika terselenggara
penguatan kemiraan bidan bersalin, ; nya
kegiatan dengan dukun Toma, Babinsa, Kelembagaan/
kemiraan bidan berjalan Toga Kepala penguatan
dengan dukun optimal Puskes kegiatan
didukung multi mas, kemiraan
pihak bidan di bidan dengan
desa dukun
9 penguatan Kakek-nenek kakek, 1 kali bidan di terselenggara
peran Kakek- ASUH (awal nenek desa, nya penguatan
nenek ASUH sehat untuk bidan peran Kakek-
(awal sehat hidup sehat) koordina nenek ASUH
untuk hidup berperan positif tor, (awal sehat
sehat) pada kepala untuk hidup
perawatan ibu puskes sehat)
hamil, nifas, mas,
dan bayi baru Toma,
lahir Toga
10 Pemenuhan hasil pelayanan bidan di register - terPemenuhin
pencatatan KIA tercatat desa kohor ya format
pelayanan ibu; pencatatan
kesehatan ibu register pelayanan
dan anak di kohor kesehatan ibu
Polindes/ bayi, dan anak di
Ponkesdes register Polindes/
kohor Ponkesdes
anak
balita
dan
APRAS
11 pemenuhan balita di layani bidan di semua - terpenuhinya
skrining KIT SDIDT sesuai desa posyand skrining KIT
SDIDTK standar u SDIDTK
(stimulasi (stimulasi
deteksi deteksi
intervensi intervensi
tumbuh tumbuh
kembang)di kembang)di
Posyandu Posyandu

36
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

12 Bantuan ibu hamil dapat ibu hamil, minimal - terpenuhinya

transpot ibu mengakses 4 kali Bantuan
hamil ANC ke layanan ANC di selama transpot ibu
Polindes/Ponke Polindes/Pustu/ kehamil hamil ANC ke
sdes (yang tidak Puskesmas an Polindes/Ponk
memiliki JKN) esdes (yang
tidak memiliki
JKN)
ibu hamil terpenuhinya
KEK PMT ibu hamil
KEK
13 Pemenuhan Bayi BBLR Ibu/keluar 1 desa
Baju Kanguru terawat optimal ga bayi 10 baju
di rumah BBLR kanguru

Kesehatan Keluarga dan Gizi

Tempat
No Kegiatan Tujuan Sasaran Volume Kegiatan
Kegiatan
1 Pendampinga mendampingi dan 2 kader di wilayah transport 2 kali x 12
n balita gizi mengawal ibu balita desa bulan
buruk oleh dan kesehatan balita
kader gizi buruk
2 Kelas Gizi meningkatkan ibu dan Desa konsumsi ibu balita
balita pengetahuan sikap balita gizi (25 org x 3 kl/th ),
dan keterampilan kurang / bahan praktek
ibu balita gizi kurang gizi buruk (bahan mentah untuk
dalam melakukan menu , tranport
pola asuh gizi peserta
kurang / gizi buruk Konsumsi peserta
( 25 orgx3kl x5desa)
bahan praktek (1
paket x 3 kl x 5desa )
transport peserta
(25 x 3kl x 5 desa)
3 Pembentukan meningkatkan Desa dg balai desa Konsumsi makan
dan kegiatan capaian Asi cakupan dan snack 3 kali x
rutin eksklusif ASI 10-15 ibu
kelompok rendah hamil/kader x 205
pendukung desa/kel)
ASI transport peserta (25
x 3kl x 205/kel desa
4 Pertemuan Meningkatkan Tim GAKI balai desa 2 kali per tahun
Tim koordinasi tim Desa
Koordinasi koordinasi Konsumsi (15 org x
Penanggulang penanggulangan 2kl
an GAKI Tk. GAKI Desa transport (10org x 2 kl
Desa

37
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

5 Penyediaan memberikan Posyandu Desa Sesuai Posyandu

dacin dan bantuan pada yang belum memiliki
threepot, alat posyandu belum
ukur tinggi memiliki peralatan
badan atau peralatannya
(microtoice) rusak
dan panjang
badan ,
celana
timbang,
sarung
timbang
6 Bantuan uang membantu keluarga keluarga Desa Sesuai lama rawat
harian bagi balita gizi buruk gizi buruk inap (2 org x 10 hr )
keluarga yang yang dirawat
balita gizi
buruknya
dirawat di
puskesmas
atau rumah
sakit
7 AKSI DESA Tujuan untuk desa Desa transport ( 5 org x 4
MANDIRI meningkatkan kl )
GARAM konsumsi garam
BERYODIUM berodium di
masyarakat sebagai
upaya
penanggulangan
Gangguan Akibat
Kekurangan Iodium
( GAKI)
Kegiatannya :
A. Pembinaan Melakukan pedagang pedagang transport (10 org x 4
Dan pemeriksaan Garam / kl x 25 desa)
Pengawasan beryodium secara distributor
Ke kuantitatif oleh Tim garam
Pasar/Toko GAKI desa
B.Penyuluhan Meningkatkan masyarak balai desa konsumsi (25 org x
Masyarakat pemahaman tentang at 2kl x 25 desa )
penanggulangan transport ( 25 org x 2
GAKI bagi kl x 25 desa )
masyarakat
C. Pembelian Sebagai bahan desa desa 25 paket x 300.000
Bahan Habis untuk uji kuantitattif (harga perkiraan )
Pakai/Reagent saat pemeriksaan
garam terdiri dari
larutan standar,
reagen A dan
Reagen B & aqua

38
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

8 Monitoring Tujuan untuk desa

Garam meningkatkan
Beryodium Di konsumsi garam
Masyarakat berodium di
masyarakat sebagai
upaya
penanggulangan
Gangguan Akibat
Kekurangan Iodium
( GAKI)
1. Pembinaan Melakukan Transport ( 25 desa x
Dan pemeriksaan Garam 10 org x 4 kl
Pengawasan beryodium secara
Ke kuantitatif oleh Tim
Pasar/Toko GAKI desa

PELAYANAN KESEHATAN IBU

1 Pendampinga Tujuan : Membantu 1 kader Transport Kader

n Ibu Hamil ibu hamil "IBU mengawal
Oleh Kader SELAMAT BAYI 1 ibu hamil
SEHAT", kegiatan :
Kader mendampingi
ibu untuk periksa,
melakukan
kunjungan ke rumah
ibu hamil,
penyuluhan
kesehatan,
pendampingan
rujukan, menempel
stiker dan
penyuluhan KB
2 Kelas Ibu meningkatkan KONSUMSI
Hamil pengetahuan dan PESERTA : sejumlah
kemampuan ibu peserta, panitia dan
hamil dan keluarga narasumber, untuk
dalam perawatan cost disesuaikan .
kesehatan hamil,
bersalin, nifas dan
KB. Pembelajaran
dilakukan 4 kali
dengan jeda 1
minggu sampai
dengan 1 bulan.

39
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

3 Kelas Calon meningkatkan Konsumsi Peserta :

Ibu Hamil pengetahuan dan sejumlah peserta,
kemampuan calon panitia dan
ibu hamil dan narasumber, untuk
keluarga dalam cost disesuaikan .
perawatan
kesehatan hamil,
bersalin, nifas dan
KB. Pembelajaran
dilakukan 4 kali
dengan jeda 1
minggu sampai
dengan 1 bulan.
4 Kelas Unmeet meningkatkan Konsumsi Peserta :
Need pengetahuan dan sejumlah peserta,
kemampuan ibu panitia dan
PUS/ WUS dan narasumber, untuk
keluarga dalam cost disesuaikan .
memutuskan ikut
KB. Pembelajaran
dilakukan 2 kali
dengan jeda 1
minggu sampai
dengan 1 bulan.
5 Pembahasan melakukan sejumlah KONSUMSI
Kasus pembahasan 30 orang PESERTA : sejumlah
Kesakitan & bersama terkait terdiri dari peserta, panitia dan
Toma/Toga
Kematian kasus kesakitan ,
narasumber, untuk
atau kematian ibu Perangkat, cost disesuaikan .
dan bayi untuk Kader,
mencari penyebab perangkat,
dan menemukan PKK,
solusi Ormas dll.,
dilakukan
secara
berkala
(tiap 3
bulan)
6 Pengawalan : menyiapkan masyarakat KONSUMSI
Kasus transportasi, sekitar ibu PESERTA : sejumlah
Komplikasi pendamping, hamil, peserta, panitia dan
keluarga,
pendonor dan sopir
narasumber, untuk
pendanaan pada ibu (dekat ibu cost disesuaikan .
hamil yang harus hamil),
siap siaga 24 jam pendonor
(sewaktu-waktu (dekat ibu
dirujuk) hamil)
sejumlah
15 - 20
orang

40
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

7 PMT Bumil meningkatkan status Ibu Hamil PMT BUMIL : 1 ibu

KEK Dan kesehatan ibu hamil KEK dan hamil diberikan PMT
Anemia agar Ibu hamil Anemia SELAMA 90 HARI
selamat bayi sehat dengan cost Rp.
7000/hari (total : Rp.
630.000 per ibu
hamil)
PELAYANAN KESEHATAN BALITA

1 KELAS IBU meningkatkan KONSUMSI

BALITA pengetahuan dan PESERTA : sejumlah
kemampuan ibu peserta, panitia dan
balita dalam narasumber, untuk
perawatan cost disesuaikan .
kesehatan bayi dan
balita. Pembelajaran
dilakukan 2 kali
dengan jeda 1
minggu sampai
dengan 1 bulan.
Dibagi dalam 3
kelompok kelas (
kelas A= 0-11
bln,kLS .B= 12 - 24
bln,kls. C = 25- 60
bln)

41
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kegiatan Pencegahan & Penanggulangan Penyakit

Narasumber
No Kegiatan Tujuan Umum Sasaran Volume Tingkat Output
Desa &
Kecamatan
I Gerakan 115 Stop Menemukan 1 Masyarakat Jumlah
TBC penderita TBC Desa Penderita
dengan BTA+ terduga TBC baru
dan 15 orang TBC baru yang
terdekatnya ditemuka
n di satu
1. Refreshing Kader 2 kali Wasor TB Desa
TB PMO Puskesmas bersama
2. Kunjungan rumah 12 kali Kader TB terduga
untuk PMO TB yang
menemukan lain
penderita TBC
BTA+ baru
3. Koordinasi dalam 2 kali Puskesmas
rangka
penggalangan
komitmen
pembangunan
desa yg
terintegrasi antara
kesehatan dgn
sektor lain dalam
rangka penemuan
kasus TBC baru
4. Pembinaan oleh 2 kali Kepala Desa
Perangkat Desa dan
ke Kelompok perangkatny
UKBM TBC PMO a

5. Survei Mawas Diri 10 kali Wasor TB

(SMD) Puskesmas
Pelaksanaan
SMD TBC 115
6. Pengolahan dan 2 kali Kader TB
analisis data hasil PMO
SMD TBC 115
7. Musyawarah 2 kali Wasor TB
Masyarakat Desa Puskesmas
(MMD)
2 kali Wasor TB
8. Monitoring dan
Puskesmas
Evaluasi

42
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Cara Perhitungan Kebutuhan Dananya

No Kegiatan Variabel Komponen Rumus

1. Gerakan 115 Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Refreshing Kader TBC Peserta
PMO
B. Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Peserta
Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B. Frekuensi
C. Jumlah Narasumber
D. Unit Cost transport
narasumber
Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
petugas desa B. Frekuensi
dan C. Jumlah petugas
puskesmas D. Unit Cost transport
petugas
konsumsi A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
peserta, B. Frekuensi
petugas dan C. Jumlah Narasumber
narsum D. Unit Cost transport
narasumber
ATK A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B. Frekuensi
C. Jumlah peserta
D. Unit Cost konsumsi
Sewa A. Lama Pelaksanaan AxBxC
Ruangan B. Frekuensi
C. Unit Cost sewa
ruangan
2. Kunjungan rumah Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
investigasi kontak TBC kader B. Frekuensi
C. Jumlah kader
D. Unit Cost transport
kader
ATK A. Lama pelaksanaan AxBxC
B. Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
3. Koordinasi dalam Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
rangka Penggalangan B. Frekuensi
Komitmen C. Jumlah Koordinasi
Pembangunan Desa D. Unit Cost transport
yang terintegrasi antara
kesehatan dgn sektor lain
Konsumsi A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B. Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Konsumsi

43
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

ATK A. Lama pelaksanaan AxBxC

B. Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
4. Pembinaan oleh Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Perangkat Desa ke B. Frekuensi
Kelompok UKBM TBC C. Jumlah UKBM
PMO D. Unit Cost transport
UKBM
Konsumsi A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B. Frekuensi
C. Jumlah UKBM
D. Unit Cost konsumsi
ATK A. Lama pelaksanaan AxBxC
B. Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
5. Survei Mawas Diri Transport A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
(SMD) Pelaksanaan kader B. Frekuensi SMD
SMD TBC 115 C. Jumlah UKBM
D. Unit Cost transport
UKBM
Bahan SMD A. Frekuensi SMD AxBxC
B. Jumlah UKBM
C. Unit Cost Bahan
6. Pengolahan dan analisis Konsumsi A. Frekuensi SMD AxBxCxD
data hasil SMD TBC 115 B. Jumlah UKBM
C. Jumlah Kader/UKBM
D. Unit Cost Konsumsi
7. Musyawarah Transport A. Frekuensi MMD AxBxCxD
Masyarakat Desa (MMD) B. Lama MMD
C. Jumlah Peserta
MMD
D. Unit Cost Transport
Konsumsi A. Lama MMD AxBxCxD
B. Frekuensi MMD
C. Jumlah MMD
D. Unit Cost konsumsi
ATK A. Lama pelaksanaan AxBxC
B. Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
8. Monitoring dan Evaluasi Transport A. Lama monitoring AxBxCxD
B. Frekuensi Monitoring
C. Jumlah Monitoring
D. Unit Cost transport
monitoring

44
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kegiatan Surveilans dan Imunisasi

NARASU
MBER
N TUJUAN SASA VOLU
KEGIATAN Tingkat OUTPUT
O UMUM RAN ME
Desa &
Kecamatan
1 Pemantauan1. 1. tidak ada selruh 52 kl 2 or deteksi dini
penyakit berpotensi lagi KLB di warga penyakit
KLB secara wilayah desa sehingga
berkala/mingguan desa/keluraha tidak terjadi
yang meliputi : n terhadap KLB
penyakit
menular dan
tidak menular
 Penyakit 2. 2. tidak ada
menular (Diare, lagi penyakit
DBD, PD3I, yang dapat
leptopirosisantra dicegah
ks, TBC, Malaria dengan
dll) imunisasi
 Penyakit tidak
3. 3. tidak ada
menular lagi bayi yang
(DM,Hypertensi, ada di wilayah
kanker, PJK, dll) desa
2 Pemantauan tidak kader 12 kl 2 or diketahuinya
imunisasi dasar mendapatkan dan cakupan IDL
(pemberian info imunisasi peran sehingga
pasca posyandu dasar lengkap gkat kejadian
dan klarifikasi/ desa PD3I bisa
sweeping) diminimalisir
3 Evaluasi kader 2 kl 2 or terpantauny
pemantauan dan a
penyakit berpotensi peran penyakitberp
KLB di desa gkat otensi KLB
desa
4 Evaluasi hasil kader 2 kl 2 or terpantauny
imunisasi dan dan a cakupan
posyandu di desa peran imunisasi
gkat secara
berkala

45
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Menular

( Surveilance Penyakit Berbasis Masyarakat )

Tempat Volume
No Kegiatan Tujuan Sasaran
Kegiatan Kegiatan

1 Pelayanan Deteksi dini komunitas Desa yang 4kali/th (

pencegahan dan resiko penularan khusus memiliki hotspot konsumsi,
penanggulangan dan peningkatan penghuni (area beresiko transport)
penyakit kejadian kasus hotspot (area penularan
menular infeksi penyakit beresiko penyakit
menular seksual penularan menular
termasuk penyakit seksual)
HIV/AIDS dalam menular
area hotspot seksual)

2 Pelayanan memfasilitasi Kader Seluruh wilayah 1x/th

pencegahan dan kebutuhan Jumantik Desa
penanggulangan sarana kegiatan sesuai dengan
penyakit PSN melalui kelompok
menular kelompok Kamling DBD
Kamling DBD mengacu pada
Gerakan 1
Rumah 1
Jumantik

3 Pelayanan meningkatkan Warga Seluruh wilayah 10x/th (

pencegahan dan pemahaman Masyarakat Desa Konsumsi)
penanggulangan masyarakat dan Kader
penyakit tentang Jumantik di
menular pentingnya Wilayah Desa
pelaksanaan setempat
PSN

46
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kesehatan Lingkungan, Upaya Kesehatan Kerja Dan Olahraga

Tempat
No Kegiatan Tujuan Sasaran Kegiatan
Volume Kegiatan

1 Penyediaan / Meningkatkan Masyarakat Masing- Akses air minum

Pemeliharaan akses penduduk dengan akses masing yang layak untuk
Sarana Air terhadap air air minum desa Kab.
Bersih/Minum minum yang layak yang
layak sesuai masih rendah.
syarat Jenis Sarana Masing –
kesehatan meliputi : masing
desa
a. Perpipaan Masing- 1 paket per desa
(mulai dari masing Rp. 200.000.000
sumber air desa (estimasi unit cost)
sampai
dengan kran
umum/sambun
gan rumah)
b. Non Masing- Menyesuaikan
Perpipaan masing jumlah sarana yang
(Sumur desa akan dibangun /
gali(SGL), direhab di masing-
Sumur Pompa masing desa
tangan/Listrik @ 1 paket Rp.
(SP), 1000.000 s.d
Penampungan 5.000.000
Air Hujan/PAH
2 Pertemuan Meningkatkan Masyarakat / Masing - 1 kali setahun
dalam rangka sistem Kelompok masing
Fasilitasi pengelolaan masyarakat desa
Pengelolaan sarana air bersih pengguna /kelurahan
Sarana Air sehingga sarana air
Minum kualitas air minum
bersih tetap
terjamin dan
memenuhi
syarat
kesehatan
3 Penyediaan Meningkatkan Masyarakat Rumah Menyesuaikan
Sarana akses penduduk yang belum yang jumlah rumah yang
Sanitasi terhadap mengakses belum belum terakses
(Jamban) fasilitas sanitasi sarana terakses sarana sanitasi
yang layak yang layak sanitasi jamban /jamban yang sehat
kesehatan (jamban sehat) (jamban sehat di
sehat) Desa

47
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

4 Pembangunan Pembiasaan Sekolah, Masing- 1 paket per desa

Sarana Cuci Perilaku Cuci Madrasah masing (bisa diperinci untuk
Tangan Pake Tangan Pake termasuk desa masing-masing
Sabun (CTPS) Sabun guna Madrasah dusun atau
mendukung Diniyah posyandu)
Pilar-2 Sanitasi
Total Berbasis
Masyarakat
(STBM)
sehingga
memutus rantai
penularan
penyakit yang
disebabkan oleh
tangan yang
tidak bersih
5 Gerakan Mewujudkan Masyarakat Masing- 1 paket per desa
Pengelolaan lingkungan yang masing (bisa diperinci untuk
sampah bersih dan sehat desa masing-masing
rumah tangga sehingga dusun atau
dengan terbebas dari posyandu)
pembentukan/ penyakit dan
revitalisasi kekumuhan
Bank Sampah
berbasis
masyarakat
6 Pembangunan Mewujudkan Masyarakat Masing- 1 paket per desa
Tempat lingkungan yang masing (bisa diperinci untuk
Pembuangan/ bersih dan sehat desa masing-masing
Pengelolaan sehingga dusun atau
Sampah (TPS) terbebas dari posyandu)
penyakit dan
kekumuhan
7 Gerakan Mewujudkan Masyarakat Masing- 1 paket per desa
Pengelolaan lingkungan yang masing (bisa diperinci untuk
dan bersih dan sehat desa masing-masing
Pengamanan sehingga dusun atau
Limbah terbebas dari posyandu)
Rumah penyakit dan
Tangga kekumuhan
berbasis
masyarakat

48
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

8 Penyediaan Meningkatkan Kepala Desa Masing- 3 - 5 paket per desa

TTG Cetakan akses penduduk masing
Jamban terhadap desa
fasilitas sanitasi
yang layak
(jamban sehat)
sehingga
masyarakat yg
berniat
membangun
jamban dapat
segera dipenuhi

9 Pelatihan Menumbuhkan Tukang Masing- 1 kali kegiatan

Tukang dalam jiwa wirausaha Bangunan masing
rangka sanitasi bagi desa
Wirausaha para tukang
Sanitasi dan bangunan yang
praktek "1 ada di desa
jamban 1 hari
selesai"
10 Gerakan Olah Menjaga Masyarakat Masing- 1 kali/minggu dalam
Raga di desa Kebugaran masing setahun
masyarakat desa
desa sehingga
menjadi sehat
jasmani dan
rohani
11 Pembentukan Menjaga Pekerja Masing- Minimal 1 pos UKK
Pos Upaya kesehatan informal masing per desa
Kesehatan pekerja sektor desa
Kerja untuk informal
sektor informal
melalui tahap
Sosialisasi,
Pembentukan

49
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kesiapsiagaan Bencana dan Penanggulangan kegawatdaruratan, Peningkatan

Pelayanan Kesehatan dan peningkatan keluarga sehat di desa

Tempat
No Kegiatan Tujuan Sasaran Volume Kegiatan
Kegiatan
1 Pelatihan - Melatih Kader Pendopo 1 Kali/Th X 1 Hari
PPGD Awam Masyarakat Posyandu Desa
Untuk Siaga Desa : 10
Kegawatdarur Org
atan
- Membekali Aparat Desa
Masyarakat Dan Dusun :
Untuk Mampu 30 Org
Melakukan
Pertolongan
Awal
Kegawatdarur
atan
2 Pengadaan Menyediakan Desa Desa 1 KALI / TH
Emergency Kit Prasarana Alkes Estimasi Anggaran
Yang Dapat :EMERGENCY KITS
Digunakan : Rp. 15.000.000,-
Untuk Kasus
Emergency
4 HR Selesainya Masyarakat 1 Desa 1 Paket per Desa ( 2
pendampingan survey KS kader per rw x 3 hari
KS oleh Kader

5 Pengadaan Peningkatan polindes/ Desa 1 paker per Desa

Alkes Sarana standart ponkesdes
dan Prasarana pelayanan
Ponkesdes/ kesehatan desa
Polindes

6 Rehap Peningkatan polindes/ Desa 1 paket per Desa

Gedung / standart ponkesdes
Pemeliharaan pelayanan
Polindes/ kesehatan desa
Ponkesdes

50
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Pelayanan Kesehatan Rujukan

N Volum Narasumber
Kegiatan Tujuan Umum Sasaran Tingkat Desa & Output
o e
Kecamatan
1 Pertemuan Peningkatan - Kepala 1 kali / - Programer JKN Masyara
Sosialisasi pemahaman Desa/Dusun tahun Dinkes Kab/Kota kat desa
Program tentang : tercover
JKN JKN
• Manfaat Perangkat (1 - Kepala
program JKN Desa/Dusun hari) Puskesmas
• Persyaratan Kader
kepesertaan
• Pelayanan TOGA/TOM
kesehatan yg A/Lintas
dijamin Sektor

2 Validasi data Pendataan Seluruh 2 kali / - Petugas Update

JKN masyarakat masyarakat tahun Poskesdes/Polind data
yang memenuhi desa es PBI/PBI-
persyaratan - Kader D tepat
sebagai sasaran
PBI/PBI-D
3 Pertemuan Memperkenalka - Kepala 1 kali / - Programer Krisis Peta
Sosialisasi n ancaman Desa/Dusun tahun Dinkes Kab/Kota Respon
Penguranga bencana'yang Bencana
n Risiko mungkin bisa - Perangkat (2 - BPBD Kab/Kota Dokume
Bencana terjadi di desa Desa/Dusun hari) n
rencana
kontijens
i
- Kader - Camat
TOGA/TOM - Kepala -
A/Lintas Puskesmas Simulasi
Sektor bencana
4 Transport Merujuk Masyarakat - BBM
rujukan masyarakat desa yang - Honor Driver
pasien desa yang tidak mampu - Honor Petugas
membutuhkan Kesehatan
pengobatan di - Biaya Hidup
RS di dalam Pendamping
maupun di luar
Kab/Kota

51
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kefarmasian

Narasumber
No Kegiatan Tujuan Umum Sasaran Volume Tingkat Desa Output
& Kecamatan
1 "Gema kader mengetahui kader 1x Kecamatan jumlah
Cermat cara penggunaan setahun kader yang
Kader" obat dengan baik mengikuti
pembelajara
n gema
cermat
2 "Kader kader mengetahui kader 1x Kecamatan jumlah
Peduli aspek keamanan setahun kader yang
Pangan pangan mengikuti
Baik" pelatihan
keamanan
pangan
3 "Gema memberi masyarak 1x Desa (Kader) jumlah
Cermat bimbingan at (ibu, setahun warga yang
Warga" kepada warga bapak, mengikuti
agar mengetahui remaja ) pembelajara
cara penggunaan n gema
obat dengan baik cermat
4 "Warga memberi masyarak 1x Desa (Kader) jumlah
Peduli bimbingan at (ibu, setahun warga yang
Pangan kepada warga bapak, mengikuti
Baik, agar mengetahui remaja pembinaan
Desa aspek keamanan putri) keamanan
Sehat pangan pangan
Sejahter
a"
5 "Suluh memberi masyarak 1x Desa (Kader) jumlah
Obat, bimbingan at (ibu, setahun warga yang
Warga kepada bapak, menerima
Sehat, masyarakat agar remaja) penyuluhan
Desa mengetahui
Kuat" pencegahan
penyalahgunaan
obat

52
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Rincian perhitungan kebutuhan dananya :

N Kegiatan Variabel Komponen Rumus
o
"Gema Cermat Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
1. Kader" peserta b. frekuensi
c. jumlah peserta
d. unit cost transport
peserta
Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
narasumber b. frekuensi
c. jumlah narasumber
d. unit cost transport
narasumber
Hr narasumber a. Lama Pelaksanaan axbxcxd
b. Frekuensi
c. Jam Pelatihan/Hari
d. Unit Cost Honor
Konsumsi a. Lama Pelaksanaan axbxcxdxe
b. Frekuensi
c. Jumlah Peserta
d. Jumlah Narasumber
e. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK, a. Lama Pelaksanaan axbxc
penggandaan) b. Frekuensi
c. Unit Cost Bahan

2. "Kader Peduli Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd

Pangan Baik" peserta b. frekuensi
c. jumlah peserta
d. unit cost transport
peserta
Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
narasumber b. frekuensi
c. jumlah narasumber
d. unit cost transport
narasumber
Hr narasumber a. Lama Pelaksanaan axbxcxd
b. Frekuensi
c. Jam Pelatihan/Hari
d. Unit Cost Honor
Konsumsi a. Lama Pelaksanaan axbxcxdxe
b. Frekuensi
c. Jumlah Peserta
d. Jumlah Narasumber
e. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK, a. Lama Pelaksanaan axbxc
penggandaan) b. Frekuensi
c. Unit Cost Bahan

53
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

3. "Gema Cermat Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd

Warga" peserta b. frekuensi
c. jumlah peserta
d. unit cost transport
peserta
Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
narasumber b. frekuensi
c. jumlah narasumber
d. unit cost transport
narasumber
Hr narasumber a. Lama Pelaksanaan axbxcxd
b. Frekuensi
c. Jam Pelatihan/Hari
d. Unit Cost Honor
Konsumsi a. Lama Pelaksanaan axbxcxdxe
b. Frekuensi
c. Jumlah Peserta
d. Jumlah Narasumber
e. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK, a. Lama Pelaksanaan axbxc
penggandaan) b. Frekuensi
c. Unit Cost Bahan
4. "Warga Peduli Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
Pangan Baik, peserta b. frekuensi
Desa Sehat c. jumlah peserta
Sejahtera" d. unit cost transport
peserta
Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
narasumber b. frekuensi
c. jumlah narasumber
d. unit cost transport
narasumber
Hr narasumber a. Lama Pelaksanaan axbxcxd
b. Frekuensi
c. Jam Pelatihan/Hari
d. Unit Cost Honor
Konsumsi a. Lama Pelaksanaan axbxcxdxe
b. Frekuensi
c. Jumlah Peserta
d. Jumlah Narasumber
e. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK, a. Lama Pelaksanaan axbxc
penggandaan) b. Frekuensi
c. Unit Cost Bahan
5. "Suluh Obat, Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd
Warga Sehat, peserta b. frekuensi
Desa Kuat" c. jumlah peserta
d. unit cost transport
peserta

54
Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Transport a. lama pelaksanaan axbxcxd

narasumber b. frekuensi
c. jumlah narasumber
d. unit cost transport
narasumber
Hr narasumber a. Lama Pelaksanaan axbxcxd
b. Frekuensi
c. Jam Pelatihan/Hari
d. Unit Cost Honor
Konsumsi a. Lama Pelaksanaan axbxcxdxe
b. Frekuensi
c. Jumlah Peserta
d. Jumlah Narasumber
e. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK, a. Lama Pelaksanaan axbxc
penggandaan) b. Frekuensi
c. Unit Cost Bahan

55
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Kegiatan Inovasi : Pengembangan Kesehatan Tradisional

Narasumber
No Kegiatan Tujuan Umum Sasaran Volume Tingkat OUTPUT
Desa &
Kecamatan
1 Penyuluhan Meningkatkan Kader, 12 kali Penyuluh Pengetahuan
dan Pengetahuan keluarga dalam 1 Pertanian di masyarakat
Pembinaan masyarakat binaan, tahun tingkat tentang TOGA
tentang terkait Taman aparat kecamatan meningkat
Pemanfaatan Obat Keluarga desa sehingga
Taman Obat masyarakat
Keluarga bisa
(TOGA) memanfaatkan
dengan TOGA
menggunakan
buku saku
ASMAN(
Asuhan
Mandiri )
2 Penyuluhan Meningkatkan Kader, 12 kali Pemegang Pengetahuan
dan Pengetahuan keluarga dalam 1 Program masyarakat
Pembinaan masyarakat binaan, tahun Pelayanan tentang
tentang terkait aparat Kesehatan Akupresur
Pemanfaatan Akupresur desa Tradisional mandiri
Akupresur mandiri di meningkat
Puskesmas sehingga
masyarakat
bisa
mendayaguna
kan Akupresur
mandiri untuk
meningkatkan
kualitas
kesehatan diri
sendiri

56
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

3 Penyuluhan Meningkatkan Kader, 12 kali Pemegang Pengetahuan

dan Pengetahuan keluarga dalam Program masyarakat
Pembinaan masyarakat binaan, satu Pelayanan tentang
tentang terkait aparat tahun Kesehatan ASMAN
Asuhan Asuhan desa Tradisional TOGA
mandiri mandiri di meningkat
melalui melalui Puskesmas sehingga
pemanfaatan pemanfaatan masyarakat
TOGA dan TOGA dan mau dan
Akupresur Akupresur mampu
pada Keluarga pada Keluarga membentuk
binaan binaan kelompok
Asuhan
mandiri
melalui
pemanfaatan
TOGA dan
Akupresur di
wilayah
desanya
4 Pengadaan Menyediakan Kader, 4 kali Dinas Tersedianya
Tanaman Obat tanaman obat keluarga dalam Pertanian tanaman obat
Keluarga keluarga bagi binaan, satu dan untuk keluarga
masyarakat aparat tahun Pemegang binaan dan
desa Program masyarakat
PKT di
Puskesmas
5 Penyuluhan Meningkatkan Penyeha 12 kali Dinas Penyehat
dan Pengetahuan t dalam 1 Kesehatan Tradisional
Pembinaan Penyehat Tradisio tahun Kab/Kota mau dan
pada tradisional nal mampu
Penyehat tentang melaksanakan
Tradisional peraturan- peraturan
yang ada di peraturan peraturan
wilayah desa yang ada yang telah
terkait terkait dengan ditetapkan
Penyehat oleh
tradisional pemerintah
terkait
penyelenggara
an praktek
pelayanan
kesehatan
tradisional
empiris sesuai
dengan PP
103 tahun
2014 dan PMK
no 61 tahun
2016

57
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

Rincian perhitungan kebutuhan dananya

No Kegiatan Variabel Komponen Rumus

1 Penyuluhan dan Pembinaan Transport Peserta A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD

tentang Pemanfaatan B.Frekuensi
Taman Obat Keluarga C. Jumlah Peserta
(TOGA) dengan D. Unit Cost Transport
menggunakan buku saku Peserta
ASMAN ( Asuhan Mandiri )
Trasnport A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Narasumber
Honor Narasumber A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost honor
Narasumber
Konsumsi A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK dan A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Penggandaan) B.Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
2 Penyuluhan dan Pembinaan Transport Peserta A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
tentang Pemanfaatan B.Frekuensi
Akupresur C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Peserta
Trasnport A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Narasumber
Honor Narasumber A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost honor
Narasumber
Konsumsi A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK dan A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Penggandaan) B.Frekuensi
C. Unit Cost Bahan

58
 Buku Saku Prioritas Dana Desa untuk Kesehatan

3 Penyuluhan dan Pembinaan Transport Peserta A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD

tentang Asuhan mandiri B.Frekuensi
melalui pemanfaatan TOGA C. Jumlah Peserta
dan Akupresur pada D. Unit Cost Transport
Keluarga binaan Peserta
Trasnport A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Narasumber
Honor Narasumber A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost honor
Narasumber
Konsumsi A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK dan A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Penggandaan) B.Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
4 Pengadaan Tanaman Obat Bahan (Tanaman, A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Keluarga Pupuk, alat tanam) B.Frekuensi
C. Unit Cost Bahan
5 Penyuluhan dan Pembinaan Transport Peserta A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
pada Penyehat Tradisional B.Frekuensi
yang ada di wilayah desa C. Jumlah Peserta
terkait D. Unit Cost Transport
Peserta
Trasnport A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Narasumber B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Transport
Narasumber
Honor Narasumber A. Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost honor
Narasumber
Konsumsi A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
B.Frekuensi
C. Jumlah Peserta
D. Unit Cost Konsumsi
Bahan (ATK dan A.Lama Pelaksanaan AxBxCxD
Penggandaan) B.Frekuensi
C. Unit Cost Bahan

59
 DINAS KESEHATAN
PROVINSI JAWA TIMUR
H