Anda di halaman 1dari 49

I.

PENDAHULUAN

a. Latar Belakang
Visi pembangunan Kesehatan Kabupaten Cirebon adalah “
Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Cirebon Yang Sehat. Produktif dan
Mandiri.” Semua upaya kesehatan yang dilakukan diarahkan kepada
tujuan utama pembangunan kesehatan, yaitu meningkatkan derajat
kesehatan yang dapat dinilai keberhasilannya melalui indikatorAngka
Harapan Hidup. Jumlah Kematian Ibu, Jumlah kematian bayi dan jumlah
Kematian Balita.

Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan


Kabupaten Cirebon yang bertanggung jawab terhadap pembangunan
kesehatan di Wilayah Kerjanya Puskesmas sangat berperan dalam
penyelengaraan upaya kesehatan bagi masyarakat untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat agar memperoleh
derajat kesehatan yang optimal.

Upaya yang diselenggarakan di Puskesmas terdiri dari Upaya


Kesehatan wajib dan Upaya kesehatan pengembangan dengan didukung
oleh Manajemen Puskesmas. Upaya Kesehatan wajib merupakan upaya
kesehatan yang dilaksanakan oleh Manajemen Puskesmas. Upaya
Kesehatan Wajib merupakan upaya yang dilaksanakan oleh seluruh
puskesmas di Indonesia. Upaya ini memberikan daya ungkit paling besar
terhadap keberhasilan Pembangunan Kesehatan yang dapat dilihat melalui
Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta merupaka
kesepakatan global dan nasional. Yang termasuk di dalam Upaya
Kesehatan Wajib adalah Promosi kesehatan, Kesehatan Lingkungan.
Kesehatan Ibu Anak dan keluarga Berencana, Perbaikan Gizi Masyarakat,
pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular serta Pengobatan.

Upaya Kesehatan pengembangan adalah upaya kesehatan yang


ditetapkan berdasarkan permaslahan kesehatan yang ditemukan di
masyarakat setempat serta disesuaikan dengan kemampuan Puskesmas.
Upayaditetapkan bersama dinas kesehatan Kabupaten dengan
mempertimbangkan masukan dari masyarakat, apabila Puskesmas belum
mampu menyelenggarakan tetapi telah menjadi kebutuhan masyarakat,
maka Dinas Kesehatan Kabupaten wajib menyelenggarakannya. Upaua
Kesehatan Pengembangan antara lain : Upaya Kesehatan Sekolah, Upaya
Kesehtan Olah Raga, Upaya Kesehatan Kerja, Upaya Kesehatan Gigi dan
Mulut, Upaya Kesehatan Jiwa, Upaya Kesehatan Mata, Upaya Kesehatan
Usia Lanjut, Pembinaan Pengobatan Tradisional, perawatan Kesehatan
Masyarakat dan sebagainya, Upaya Pelayanan Laboratorium/Radiologi dan
upaya pencataan dan pelaporan tindak termasuk kedalam pilihan karena
merupakan pelayanana penunjang dari setiap Upaya Kesehatan Wajib dan
Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas.

Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal, maka


puskesmas harus melaksanakan Manajemen yang baik. Manajemen

1 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Puskesmas adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara sistematik
untuk menghasilkan output yang efektif dan efesien, dimana manajemen
terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian yang menjadi satu
kesatuan saling terkait dan berkesinambunga. Perencanaan adalah suatu
proses kegiatan yang urut yang harus dilakukan untuk mengatasi
permasalahan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan
dengan memenfaatkan sumber daya yang tersedia secara berhasil guna
dan berdaya guna. Perencanaan tingkat puskesmas disusun untuk
mengatasi masalah kesehatan yang ada di Wilayah Kerjanya, mulai dari
tahap analisa sampai rencana pelaksanaan yang akan dilakukan baik dari
Upaya Kesehatan Wajib maupun Upaya Kesehatan Pengembangan.

b. DASAR HUKUM
Dasar hukum penyusunan perencanaan UPTD Puskesmas
Kalimaro, sebagaiberikut:
1. UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 210 tahun 2011 Tentang
Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Kesehatan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 21 tahun 2016 Tentang
Penggunaan dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa
Pelayanan Kesehatan dan Dukungan Biaya Operasional Pada Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 71 tahun 2018 Tentang
Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus non Fisik Bidang
Kesehatan Tahun Anggaran 2018
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 14 tahun 2019 Tentang
Standar Teknis pemenuhan dasar Pada Standar Pelayanan Minimal
kesehatan.
6. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 58 tahun 2003 tentang
Standar Pelayanan Bidang Keseha
7. Peraturan Daerah Kabupaten Cirebon Nomor 3 tahun 2002 tentang
Retribusi Pelayanan Kesehatan.
8. Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Nomor
136/SK-620/Dinkes tentang Penataan Wilayah Kerja Puskesmas.
c. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) UPTD Puskesmas
Kalimaro tahun 2019 .
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan kemampuan manajemen di UPTD Puskesmas
Kalimaro dalam menyusun kegiatan tahunan berdasarkan fungsi dan
azas penyelenggaraannya.
b. Mempertahankan kegiatan yang sudah dicapai pada periode
sebelumnya dan memperbaiki program yang yang masih bermasalah
di UPTD Puskesmas Kalimaro
c. Diketahuinya gambaran kebutuhan anggaran untuk perencanaan
kegiatan tahun 2019

2 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


d. Diketahuinya gambaran kebutuhan Sumber daya yang diperlukan
pada perencanaan kegiatan tahun 2020 sesuai dengan kebutuhan,
masukan dan harapan masyarakat berdasarkan anggaran yang ada

d. RUANG LINGKUP PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS


Ruang lingkup kinerja puskesmas meliputi penilaian pencapaian hasil
pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen puskesmas dan mutu
pelayanan.Penilaian terhadap kegiatan upaya kesehatan wajib puskesmas yang
telah ditetapkan di tingkat kabupaten/kota dan kegiatan upaya kesehatan
pengembangan dalam rangka penerapan tiga fungsi puskesmas yang
diselenggarakan melalui pendekatan kesehatan masyarakat.
Secara garis besar lingkup penilaian kinerja Puskesmas tersebut berdasarkan
pada upaya-upaya Puskesmas dalam penyelenggaraan :
1. Cakupan Upaya Pelayanan
a. Upaya Kesehatan Wajib
 Promosi Kesehatan
 Kesehatan Lingkungan
 Kesehatan Ibu dan Anak termasuk Keluarga
Berencana
 Perbaikan Gizi Masyarakat
 Penanggulangan Penyakit
 Pengobatan dan penanganan kegawatdarutan
b. Upaya Kesehatan Pilihan atau Pengembangan
 Pelayanan Keperawatan kesehatan
 Pelayanan kesehatan jiwa
 Pelayanan kesehatan sekolah
 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
 Pelayanan kesehatan usia lanjut
 Pelayanan kesehatan olah raga
 Pelayanan kesehatan kerja
 Pelayanan kesehatan mata dan telinga
 Pembinaan pengobatan tradisional
2. Manajemen Pelayanan
o Manajemen operasional
o Manajemen alat dan obat
o Manajemen keuangan
o Manajemen ketenagaan
o Manajemen pengendalian penyakit
o Manajemen JPKM (Jamkesmas)
3. Mutu Pelayanan
o Promosi kesehatan
o Kesehatan lingkungan
o Kesehatan ibu dan anak termauk keluarga berencana
o Perbaikan gizi masyarakat
o Penanggulangan penyakit
o Pengobatan dan penangan kegawatdaruratan

3 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


BAB II
ANALISA SITUASI
A. DATA
Secara geografis wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimaro terletak di
dataran rendah dengan luas wilayah 7.942km², dengan karakteristik
pelayanan adalah sebagai berikut:
a. Jumlah desa binaan sebanyak 5 desa yaitu :
1) Desa Dompyong Wetan
2) Desa Dompyong Kulon
3) Desa Kalimekar
4) Desa Kalimaro
5) Desa Gagasari
b. Semua desa binaan terjangkau oleh kendaraan roda dua dan roda
empat. Secara administrasi wilayah kerja UPT Puskesmas Kalimaro
dibatasi :
1). Sebelah utara : Desa Gebang Kulon
2). Sebelah selatan : Kecamatan Babakan
3). Sebelah barat : Kecamatan Pangenan
4). Sebelah timur : Desa Gebang
Tabel Situasi GeografisWilayah Kerja UPTD Puskesmas Kalimaro
Tahun 2018
JUMLAH JARAK RATA2 MUDAH/SULIT
NO DESA KE WKT DIJANGKAU
RT RW PUSK TEMPUH
(Km) (menit)

1 D. Kulon 16 4 3,5 15 Mudah di jangkau

2 D.Wetan 26 6 3 10 Mudah di jangkau

3 Kalimeka 12 6 2 5 Mudah di jangkau


r

4 Kalimaro 12 5 0 0 Mudah di jangkau

5 Gagasari 9 3 1 5 Mudah di jangkau

Sumber : Profil Puskesmas Kalimaro tahun 2

Peta Wilayah UPTD Puskesmas Kalimaro

4 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


A. SITUASI DEMOGRAFI
1. Demografis
a. Jumlah Penduduk : 18.870 jiwa
1). Laki-laki : 9.488 jiwa
2). Perempuan : 9.382 jiwa
b. Jumlah PUS : 11.863
c. Jumlah WUS : 3.768
2. Mata Pencaharian:
Mata pencaharian masyarakat di wilayah Puskesmas Kalimaro
sebagian besar buruh(40,8%).

Tabel Jumlah KK Menurut Mata Pencaharian


Di wilayah UPTD Puskesmas Kalimaro Tahun 2018

N JML Wira TNI-


DESA Petani Nelayan PNS Buruh
O KK Swasta POLRI
1 Dompyong
349 3 246 89 11 370
Kulon 1231

2 Dompyong
102 2 316 58 4 703
Wetan 1319

3 Kalimekar 1134 147 8 467 39 5 159

4 Kalimaro 840 27 15 259 14 2 421

5 Gagasari 1331 167 309 173 20 2 741

Jumlah 5.855 792 337 1461 220 24 2394

% 13,4 5,7 24,9 3,7 0,4 40,8

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa mata pencaharian Kepala


Keluarga yang ada di wilayah Puskesmas Kalimaro paling banyak
adalah Buruh (40,8 %), kemudian Petani (13,4%), PNS (3,7 %),
Wiraswasta (24,9%), TNI-P (0,4%) dan nelayan (5,7%) paling sedikit
adalah TNI-P sebanyak 0,4 %.

3. Pendidikan
Pendidikan masyarakat sebagian besar adalah tamat SD sebanyak
42,1%, SLTP sebanyak 25,28 %, SLTA sebanyak 17,6 %, dan yang
berpendidikan lulusan D1/S1 sebanyak 4,38 %. Hal ini perlu diketahui
karena mempengaruhi pola pikir, pola hidup, pengetahuan masyarakat
tentang kesehatan , dan keinginan masyarakat untuk memanfaatkan
fasilitas kesehatan. Rendahnya tingkat pendidikan juga merupakan
kendala karena tingkat pengetahuan masyarakat rendah, sehingga
diperlukan pendekatan dan penyuluhan tersendiri agar efektif dan
bermanfaat bagi masyarakat.
4. Kepesertaan BPJS

5 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon
kepesertaan BPJS di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimaro
sebanyak 10.583 peserta
5. DESKRIPSI PUSKESMAS
1. VISI DAN MISI
VISI PUSKESMAS KALIMARO
Terwujudnya puskesmasKalimaro yang bermutu dan terpercaya
menuju Kecamatan Gebang Sehat Tahun 2030.
MISI PUSKESMAS
a) Memberikan pelayanan bermutu dan terjangkau yang berorientasi
kepada kebutuhan pelanggan.
b) Meningkatkan kualitas SDM yang profesional dan berkomitmen
tinggi.
c) Meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan
melalui pemberdayaan masyarakat dan kerjasama lintas sektor
yang serasi, selaras dan harmonis.
d) Meningkatkan tata kelola puskesmas melalui perbaikan
manajemen yang profesional, akuntabel, efektif dan efisien
2. TUJUAN
a. Mewujudkan masyarakat yang memiliki perilaku sehat yang
meliputi kesadarn kemauan dan kemampuan hidup sehat.
b. Mewujudkan masyarakat yang mampu menjangkau pelayanan
yang bermutu.
c. Mewujudkan masyarakat yang hidup dalam lingkungan sehat
d. Mewujudkan masyarakat yang memiliki derajat kesehatan yang
optimal baik individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.

3. TATA NILAI
a. Handal
b. Efektif dan Efisien
c. Bermutu
d. Akuntabel
e. Teladan
4. MOTTO PELAYANAN
Motto Puskesmas Kalimaro yaitu “HEBAT” (Handal, Efekktif dan
Efisien, Bermutu, Akuntabel, Teladan)
a. Handal : Mampu menjadi harapan masyarakat di bidang
kesehatan, dengan memberikan pelayanan terbaik oleh tenaga
profesional
b. Efektif dan Efisien dalam pelayanan. Efektif : Tercapainya tujuan
dan target yang telah direncanakan, baik dilihat dari capaian
jumlah maupun mutu hasil kerja.
Efesien : Penghematan biaya waktu dan tenaga dalam
menyelesaikan kegiatan.
c. Bermutu : Memberikan pelayanan prima yang sesuai prosedur,
dengan tenaga kesehatan yang professional dibidangnya sehingga
terjamin pelayanan yang berkualitas

6 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


d. Akuntabel : Setiap petugas melaksanakan tugas dengan sungguh-
sungguh sesuai dengan peraturan dan prosedur dan dapat
dipertanggungjawabkan serta dilaksanakan dengan transparan
e. Teladan : petugas kesehatan dapat menjadi contoh atau panutan
bagi masyarakat dalam berprilaku yang mencerminkan hidup
sehat.
5. Budaya Kerja Puskesmas Kalimaro ( 5 R )
1. RINGKAS
2. RAPI
3. RESIK
4. RAWAT
5. RAJIN
6. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
b. Sarana Kesehatan
Sarana kesehatan di wilayah binaan UPTD Puskesmas Kalimaro

No Fasilitas Kesehatan Kepemilikan


Pemkab Swasta
1 Poskesdes 4

2 Praktek pengobatan 22
tradisional

3 Apotek 2

4 Posyandu 23

5 Posbindu 5

6 Dokter praktek Swasta 1

c. Tenaga kesehatan
Tabel Jumlah Tenaga Kesehatan di UPTD Puskesmas Kalimaro

Yang Status Pegawai


Jenis ada
No
Ketenagaan Sekaran PNS PTT/TKKD Sukwan
g
1 Kepala 1 1 0 0
Puskesmas
2 Dokter 1 1 0 0
3 Dokter gigi 0 0 0 0
4 Sarjana 1 1 0 0
kesehatan
Masyarakat
5 Perawat 8 3 0 5
6 Bidan 9 3 0 6
7 Apoteker 1 1 0 0
8 Perawat Gigi 1 0 0 1
9 Sanitarian / 1 0 0 1

7 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


AKLI
10 Nutrisionis 1 0 0 1
11 Tenaga 1 0 0 1
Laboratorium
12 Tenaga Teknis 1 0 0 1
Kefarmasian
13 S1 non 1 1 0 0
kesehatan
14 SLTA 3 0 0 3
Jumlah 9 0 19

d. Pembiayaan Kesehatan
No Sumber Biaya Jumlah Ket

1 Bantuan Operasional 0
Kesehatan

2 Dana Kapitasi 0
Jaminan Kesehatan
Nasional

8 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


e. DATA SASARAN PROGRAM
Anak Balita (11- BALITA (0- PRA USILA 45-
PENDUDUK NEONATAL BAYI USILA ≥ 60TH
N BUM BULI 59 bln) 59bln) 59TH
DESA
O IL N JM JM JM
L P JML L P L P L P JMl L P JML L P JML L P
L L L
1 D. Kulon 2198 2222 4420 103 98 45 50 95 49 44 93 120 115 235 168 160 328 293 295 588 166 167 333
2 D. Wetan 2381 2119 4501 104 99 40 57 97 52 43 95 135 127 262 174 164 338 314 315 629 169 169 338
Kalimek
3 ar 1657 1395 3052 71 68 45 21 66 37 27 64 105 99 204 141 135 276 218 220 438 114 115 229
4 Kalimaro 1521 1408 2929 68 65 35 28 63 35 27 62 92 86 178 126 119 245 200 201 401 111 112 223
5 Gagasari 2168 2176 4344 101 96 43 51 94 45 47 92 137 131 268 182 173 355 280 282 562 163 163 326
3299 3133 6433 149 71 67 139 69 66 136 210 200 280 266 431 433 241 242 483
Puskesmas 8 4 2 6 1428 5 9 4 8 2 0 7 1 4108 5 3 5468 3 5 8648 4 3 7

9 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


B. ANALISA MASALAH
1. Identifikasi Masalah
a). Hasil PKP tahun 2018
1). Cakupan Kegiatan upaya Kesehatan Wajib
Penca
No Upaya Target paian Masalah
(%) (%)

1. Promosi Kesehatan

1) Cakupan 100 31,25 Cakupan Penyuluhan kelompok


Penyuluhan oleh petugas di dalam gedung
kelompok oleh Puskesmas Tahun 2018 di Pkm
petugas di dalam Kalimaro tidak mencapai target
gedung Puskesmas ada kesenjangan
(-68,75%)
2) Cakupan Institusi 100,00 50,00 Cakupan Institusi Kesehatan
Kesehatan ber- ber-PHBS Tahun 2018 di Pkm
PHBS Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-50%)
3) Cakupan 65,00 35,37 - Cakupan Pengkajian dan
Pengkajian dan Pembinaan PHBS di Tatanan
Pembinaan PHBS di Rumah Tangga Tahun 2018
Tatanan Rumah di Pkm Kalimaro tidak
Tangga mencapai target ada
kesenjangan (-29,63%)
- Masih banyak masyarakat
yang belum melaksanakan
PHBS
- Masih banyak masyarakat
yang merokok
4) Cakupan 65,00 22,73 Cakupan Pembinaan UKBM
Pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%)
dilihat melalui Posyandu Purnama & Mandiri
persentase (%) Tahun 2018 di Pkm Kalimaro
Posyandu Purnama tidak mencapai target ada
& Mandiri kesenjangan (-42,27%)

5) Cakupan 50,00 33,20 Cakupan Pemberdayaan


Pemberdayaan Individu/ Keluarga melalui
Individu/ Keluarga Kunjungan Rumah Tahun 2018
melalui Kunjungan di Pkm Kalimaro tidak mencapai
Rumah target ada kesenjangan (-16,8%)

2. Kesehatan
Lingkungan

1) Cakupan 81,00 41,49 Cakupan Pengawasan Rumah


Pengawasan Sehat Tahun 2018 di Pkm
Rumah Sehat Kalimaro tidak mencapai target

10 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


ada kesenjangan (-39,51%)

2) Cakupan 85,00 52,46 - Cakupan Pengawasan Sarana


Pengawasan Air BersihTahun 2018 di Pkm
Sarana Air Kalimaro tidak mencapai
Bersih target ada kesenjangan (-
32,54%)
- Belum semua rumah tangga
memiliki SAB
- Belum semua rumah tangga
memiliki SAB yang memenuhi
syarat

3) Cakupan 80,00 64,86 - Cakupan Kegiatan Klinik


Pengawasan SanitasiTahun 2018 di Pkm
Jamban Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan (-
15,14%)
- Masih ada yang BAB
sembarangan
- Belum semua rumah tangga
memiliki Jamban yang
memenuhi syarat

4) Cakupan 80,00 71,19 -


Cakupan Pengawasan Tempat
Pengawasan Pengolahan Makanan
Tempat-Tempat (TPM)Tahun 2018 di Pkm
Umum (TTU) Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan (-
8,81%)
- Tidak ada TPA
- Belum semua rumah tangga
memiliki SPAL
5) Cakupan 75,00 100,0 Cakupan Pengawasan
Pengawasan 0 IndustriTahun 2018 di Pkm
Industri Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-25%)

3 Upaya KIA

Kesehatan anak

1) Cakupan 87,27 Cakupan Pelayanan Anak


Pelayanan Anak 92,50 BalitaTahun 2018 di Pkm
Balita Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-5,23%)

4 Upaya Perbaikan Gizi

11 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Masyarakat

1) Cakupan 100,00 86,00 Cakupan Keluarga Sadar


Keluarga Sadar GiziTahun 2018 di Pkm
Gizi Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-14%)

5 Penemuan dan
Penanganan
Penderita Penyakit

1) Cakupan Cakupan Penemuan Pasien


Penemuan 80,00 22,50 baru TB BTA PositifTahun 2018
Pasien baru TB di Pkm Kalimaro tidak mencapai
BTA Positif target ada kesenjangan (-57,5%)

2) Cakupan Cakupan Kesembuhan Pasien


Kesembuhan 100,00 44,44 TB BTA PositifTahun 2018 di
Pasien TB BTA Pkm Kalimaro tidak mencapai
Positif target ada kesenjangan (-
55,56%)

6 Upaya Pengobatan

1) Kunjungan 100,00 Kunjungan Rawat Jalan


Rawat Jalan Gigi 44,2 GigiTahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-55,8%)

2) Cakupan jumlah Cakupan jumlah seluruh


seluruh 20,00 6,90 Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan PuskesmasTahun 2018 di Pkm
Laboratorium Kalimaro tidak mencapai target
Puskesmas ada kesenjangan (-13,1%)

3) Cakupan Cakupan Jumlah Pemeriksaan


Jumlah 10,00 6,37 Laboratorium yang
Pemeriksaan dirujukTahun 2018 di Pkm
Laboratorium Kalimaro tidak mencapai target
yang dirujuk ada kesenjangan
(-3,63%)

a. Cakupan Kegiatan Upaya Pengembangan


No Penca
Upaya Target paian Masalah
(%) (%)

12 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


1 Upaya Kesehatan Gigi
dan Mulut

1) Cakupan 67,42 Cakupan Penanganan Siswa


Penanganan TK yang Membutuhkan
Siswa TK yang 100,0 Perawatan Kesehatan
Membutuhkan 0 GigiTahun 2018 di Pkm
Perawatan Kalimaro tidak mencapai target
Kesehatan Gigi ada kesenjangan (-32,58%)

2) Cakupan 78,57
Penanganan 100,0 Cakupan Penanganan Siswa
Siswa SD yang 0 TK yang Membutuhkan
Membutuhkan Perawatan Kesehatan
Perawatan GigiTahun 2018 di Pkm
Kesehatan Gigi Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan (-21,43)

_
2 Upaya Kesehatan Jiwa

1) Cakupan Deteksi 14,40 Cakupan Deteksi Dini


Dini Gangguan 20,00 Gangguan Kesehatan
Kesehatan Jiwa JiwaTahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target
ada kesenjangan
(-21,43%)

2) Cakupan Cakupan Penanganan Pasien


Penanganan 73,91 Terdeteksi Gangguan
Pasien Terdeteksi 100,0 Kesehatan JiwaTahun 2018 di
Gangguan 0 Pkm Kalimaro tidak mencapai
Kesehatan Jiwa target ada kesenjangan
(-26,09%)

3 Upaya Kesehatan
Indra

Kesehatan Mata

1) Cakupan Cakupan Penanganan kasus


Penanganan 100,0 27,78 kelaianan refraksiTahun 2018
kasus kelaianan 0 di Pkm Kalimaro tidak
refraksi mencapai target ada
kesenjangan
(-72,22%)

13 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


2) Cakupan 26,00 Cakupan Penanganan Penyakit
Penanganan KatarakTahun 2018 di Pkm
Penyakit Katarak 100,0 Kalimaro tidak mencapai target
0 ada kesenjangan
(-74%)

3) Cakupan rujukan Cakupan rujukan gangguan


gangguan - penglihatan pada kasus
penglihatan pada 100,0 Diabetes Militus ke RSTahun
kasus Diabetes 0 2018 di Pkm Kalimaro tidak
Militus ke RS mencapai target ada
kesenjangan
(-100%)

4 Upaya Kesehatan
Tradisional
1) Cakupan Cakupan Pembinaan Upaya
Pembinaan Upaya 47,06 Kesehatan Tradisional
Kesehatan 100,0 (Kestrad)Tahun 2018 di Pkm
Tradisional 0 Kalimaro tidak mencapai target
(Kestrad) ada kesenjangan (-52,94%)

2) Cakupan Cakupan Pengobat Tradisional


Pengobat 100,0 - Terdaftar/ berijinTahun 2018
Tradisional 0 di Pkm Kalimaro tidak
Terdaftar/ berijin mencapai target ada
kesenjangan
(-100%)

3) Cakupan Cakupan Pembinaaan


Pembinaaan 53,85 Kelompok Taman Obat
Kelompok Taman 100,0 Keluarga (TOGA)Tahun 2018 di
Obat Keluarga 0 Pkm Kalimaro tidak mencapai
(TOGA) target ada kesenjangan
(-41,15%)

C. Identifikasi masalah Manajemen


No Variabel Manajemen Nilai Nilai Masalah
Harapa Aktual
n

1 Manajemen Manajemen operasional


operasional 8,86 puskesmas tahun 2018 di

14 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


puskesmas 10 PKM Kalimaro < 10
2 10 Manajemen alat dan
Manajemen alat dan
8,77 obattahun 2018 di PKM
obat
Kalimaro < 10
3 Manajemen 10 Manajemen keuangan tahun
8,50
keuangan 2018 di PKM Kalimaro < 10
4 10 Manajemen Ketenagaan
Manajemen
8,40 tahun 2018 di PKM
Ketenagaan
Kalimaro < 10
5 10 Manajemen P2P tahun 2018
Manajemen P2P 8,40
di PKM Kalimaro < 10

D. Identifikasi Masalah Mutu Pelayanan

No Upaya Caku Nilai Nilai Masalah


pan mu- mu-
(%) tu tu
hara aktu
pan al

1. Promosi Kesehatan

1) Cakupan Mutu cakupan


Penyuluhan 31,2 10,00 4,00 Penyuluhan kelompok
kelompok oleh 5 oleh petugas di dalam
petugas di dalam gedung Puskesmas
gedung Puskesmas Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro < 10
2) Cakupan Mutu cakupan
Pemberdayaan Pemberdayaan
Masyarakat melalui 28,1 10,00 4,00 Masyarakat melalui
Penyuluhan 3 Penyuluhan Kelompok
Kelompok oleh oleh Petugas di
Petugas di Masyarakat Tahun 2018
Masyarakat di Pkm Kalimaro < 10

2. Kesehatan Lingkungan

1) Cakupan Cakupan Pengawasan


Pengawasan 41,4 10,00 4,00 Rumah Sehat Tahun
Rumah Sehat 9 2018 di Pkm Kalimaro <
10

2) Cakupan 4,00 Cakupan Pengawasan


Pengawasan 52,4 10,00 Sarana Air BersihTahun
Sarana Air 6 2018 di Pkm Kalimaro <
Bersih 10

15 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


3) Cakupan Cakupan Kegiatan Klinik
Pengawasan 10,00 8,00 SanitasiTahun 2018 di
Jamban 64,8 Pkm Kalimaro nilai mutu
6 <10

4) Cakupan 8,00 Cakupan Pengawasan


Pengawasan 10,00 Tempat Pengolahan
Tempat-Tempat 71,1 Makanan (TPM)Tahun
Umum (TTU) 9 2018 di Pkm Kalimaro
nilai mutu <10

5) Cakupan klinik Ada 10,00 4 Cakupan klinik Sanitasi


Sanitasi item Tahun 2018 di Pkm
1,2 Kalimaro nilai mutu <10

3 Upaya KIA

Kesehatan ibu

1) Cakupan Cakupan Pertolongan


Pertolongan 93,4 10,00 8,00 Persalinan oleh Tenaga
Persalinan oleh 2 Kesehatannilai mutu <10
Tenaga
Kesehatan
2) DO pelayanan Mutu DO pelayanan ANC
ANC 3,10 10,00 8,00 nilai mutu <10

4 Upaya Pencegahan &


P2M

1) Suhu lemari es Suh 10,00 8,00 Suhu lemari es


memenuhi u memenuhi syarat dicatat
syarat dicat hanya 1 kali sehari( nilai
at 1 mutu <10)
hari
sekal
i
Upaya pengobatan
dan penanganan
Kegawatdaruratan

1) Sistem 8,00 Cakupan Penemuan


pencatatan dan Ada 10,00 Pasien baru TB BTA
pelaporan di 4 PositifTahun 2018 di
ruang rawat item Pkm Kalimaro nilai mutu
jalan <10

16 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


2) Pelayanan 6,00 Cakupan Kesembuhan
petugas di ruang Ada 10,00 Pasien TB BTA
rawat jalan 3ite PositifTahun 2018 di
m Pkm Kalimaro nilai mutu
<10

3) Penanganan Penanganan syok


syok anafilaktik Ada 10,00 4 anafilaktiknilai mutu <10
1
item
4) Ratio 10,00 6 Ratio penambalan dan
penambalan dan <1 pencabutan gigi
pencabutan gigi
5) Perlengkapan Ada 10,00 8 Perlengkapan prasarana
prasarana 4 UGDnilai mutu <10
UGD item

6) Survey Survey Kepuasan


Kepuasan 76 10,00 6,00 Pelanggannilai mutu <10
Pelanggan

b). Hasil SMD tahun 2018

NO UPAYA IDENTIFIKASI MASALAH

1 KIA-KB Belum semua ibu hamil memeriksakan


kehamilannya sesuai standar (minimal 4 kali)

Pelaksanaan Kelas ibu Hamil belum


menjangkau semua ibu hamil

Senam hamil belum di adakan di puskesmas

Belum semua ibu bersalin melahirkan di


fasyankes dan persalinan oleh Nakes

2 P2P Belum semua sasaran imunisasi mendapatkan


IDL

Masih banyak kasus Diare di masyarakat

Penyediaan oralit di posyandu kurang

Belum semua pasien TBC terjaring dan masih


ada pasien dengan TBC yg melakukan
pengobatan tidak teratur

Pengetahuan tentang kasus DBD masih kurang

Masyarakat minta pembagian abate

17 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Masih banyak kasus hipertensi yang di
masyarakat

Belum semua sasaran cek tekanan darah


secara rutin

Belum semua penderita hipertensi berobat


teratur

Kasus DM di masyarakat masih banyak dan


belum terdeteksi

Belum semua pasien DM berobat teratur

Belum semua sasaran Pogram PTM melakukan


cek Gula Darah

Belum semua masyarakat /sasaran posyandu


3 Gizi memanfaatkan posyandu

Belum semua sasaran/ masyarakat


memberikan ASI ekslusif

4 Kesehatan Belum semua rumah tangga memiliki SAB


Lingkungan

Belum semua rumah tangga memiliki SAB yang


memenuhi syarat

Masih ada yang BAB sembarangan

Belum semua rumah tangga memiliki Jamban


yang memenuhi syarat

Tidak ada TPA

Belum semua rumah tangga memiliki SPAL

5 Promosi Masih banyak masyarakat yang belum


kesehatan melaksanakan PHBS

Masih banyak masyarakat yang merokok

Rekapan Harapan Masyarakat ( melalui pertanyaan terbuka)

1. Pemeriksaan di puskesmas oleh dokter dan dokter harus standbye


2. Ada pelayanan dokter Gigi
3. Ada USG
4. Pelayanan rujukan jangan dipersulit
5. Ada penyuluhan DBD dan pembagian abate
6. Di posyandu lansia ada pemeriksaan Gula darah
18 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro
7. Semua ibu hamil harus ikut kelas bumil
8. Ada kerjasama di PAUD/TK untuk pemeriksaan Gigi
9. Ada pelatihan guru PAUD/TK untuk melaksanakan deteksi
tumbang
10. Di puskesmas ada tempat perawatan dan persalinan
11. PMT posyandu yang menarik
12. Ada senam prolanis di desa
13. Ada senam ibu hamil di puskesmas

c). Hasil MMD tahun 2019

PRIORITAS
DESA PENYEBAB RTL DAN KESEPAKATAN
MASALAH
KALIMEKAR Masih 1. Kesadaran masyarakat 1. Pada saat rapat tidak
banyak untuk berhenti merokok ada yang merokok
masyarakat kurang 2. Menyediakan smoking
yang 2. Tidak mengetahui bahaya area di Kantor Desa
merokok merokok 3. tidak merokok di dalam
(84,8%) 3. stigma di masyarakat kalo rumah
laki-laki tidak merokok 4. sosialisasi bahaya
tidak macho merokok melalui
4. belum adanya kebijakan spanduk yang
yang mendukung untuk ditempatkan di tempat-
berhenti merokok tempat umum
5. kurangnya sosialisasi dari
tenaga kesehatan tentang
bahaya merokok
Belum semua 1. malas memeriksakan diri 1. Desa memfasilitasi
penderita 2. takut ketahuan mengadakan alat
hipertensi 3. biaya kesehatan (Timbangan,
dan kencing 4. pola hidup alat cek Gula, kolesterol,
manis asam urat)
berobat 2. Pengadaan kelompok
teratur posyandu PTM
: 66,67% 3. mengaktifkan kembali
danmasih kelompok senam Lansia
banyaknya (prolanis)
masyarakat 4. Memperdayakan kader
yang belum untuk kunjungan rumah
terdeteksi (pemeriksaan gula,
penyakit kolesterol, asam urat)
hipertensi
dan DM

1. kurangya sosialisasi dari 1. memperdayakan kader


petugas kesehatan untuk sosialisasi
PHBS
2. tidak disiplin /penyuluhan tentang
PHBS di masyarakat
SAMPAH 1. Tidak ada TPA 1. Pengolahan sampah dan
2. kurangnya pembuatan TPA
Penyuluhan/sosialisasi anggarkan tahun 2019
kepada masyarakat 2. Penyuluhan/sosialisasi
tentang pengolahan dan kepada masyarakat
bahaya sampah tentang pengolahan dan

19 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


bahaya sampah dengan
memperdayakan kader
GAGASARI 1. Kesadaran masyarakat 1. Pada saat rapat tidak
untuk berhenti merokok ada yang merokok
kurang 2. menyediakan smoking
2. tidak mengetahui bahaya area di Kantor Desa
merokok 3. tidak merokok di dalam
3. stigma di masyarakat kalo rumah
laki-laki tidak merokok 4. sosialisasi bahaya
tidak macho merokok melalui
4. belum adanya kebijakan spanduk yang
yang mendukung untuk ditempatkan di tempat-
berhenti merokok tempat umum
5. kurangnya sosialisasi dari
tenaga kesehatan tentang
MEROKOK bahaya merokok
Hipertensi, 1. malas memeriksakan diri 1. Desa memfasilitasi
DM dan TB 2. takut ketahuan mengadakan alat
3. pola hidup kesehatan (stik cek
Gula, kolesterol, asam
urat)
2. mengaktifkan kembali
kelompok senam Lansia
(prolanis) di hari yang
berbeda dengan hari
buka Posyandu balita
3. Memperdayakan kader
untuk kunjungan rumah
(pemeriksaan gula,
kolesterol, asam urat)
DOMPYONG Tidak adanya 1. Sampah menumpuk di 1. Melakukan sosialisasi
KULON TPA sungai tentang bahaya sampah
2. masih adanya masyarakat dengan memperdayakan
yang buang sampah kader
sembarangan 2. membuat pelaksanaan
jumsih setiap hari jumat
3. dalam pertemuan PKK
dan yang lainya akan di
lakukan pemberdayaan
pengelola sampah
4. mengajukan pembuatan
TPA di setiap Musdus
PEROKOK 1. Kesadaran masyarakat 1. Melakukan
untuk berhenti merokok penyuluhan tentang
kurang bahaya merokok
2. tidak mengetahui bahaya 2. membuat
merokok kesepakatan untuk
3. stigma di masyarakat kalo tidak merokok di
laki-laki tidak merokok dalam rumah
tidak macho 3. membuat selebrana
4. belum adanya kebijakan poster spanduk
yang mendukung untuk
berhenti merokok
5. kurangnya sosialisasi dari

20 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


tenaga kesehatan tentang
bahaya merokok
HIPERTENSI 1. malas memeriksakan diri 1. Desa memfasilitasi
DAN DM 2. takut ketahuan mengadakan alat
3. biaya kesehatan (Timbangan,
4. pola hidup alat cek Gula, kolesterol,
asam urat)
2. Pengadaan kelompok
posyandu PTM
3. mengaktifkan kembali
kelompok senam Lansia
(prolanis)
4. Memperdayakan kader
untuk kunjungan rumah
(pemeriksaan gula,
kolesterol, asam urat)
BAB 1. tidak ada WC 1. Melakukan pendataan di
Sembarangan 2. Tidak ada biaya setiap warga yang tidak
punya jamban
2. Melakukan sosialisasi
tentang jamban sehat
oleh kader
3. mengajukan pembuatan
spiteng masal di musdus
(musrenbang dusun)
DOMPYONG ROKOK 1. Kesadaran masyarakat 1. Melakukan penyuluhan
WETAN untuk berhenti merokok tentang bahaya merokok
kurang 2. membuat kesepakatan
2. tidak mengetahui bahaya untuk tidak merokok di
merokok dalam rumah
3. stigma di masyarakat kalo 3. membuat selebrana
laki-laki tidak merokok poster spanduk
tidak macho
4. belum adanya kebijakan
yang mendukung untuk
berhenti merokok
5. kurangnya sosialisasi dari
tenaga kesehatan tentang
bahaya merokok
1. malas memeriksakan diri 1. mengadakan alat
2. takut ketahuan kesehatan
HIPERTENSI
3. biaya 2. pengadaan kelompok
DAN DM
4. pola hidup posyandu PTM
3. pengadaan anggaran
KAlIMARO 1. pola hidup tidak sehat 1. pengadaan alat kesehatan
2. takut ketahuan 2. pengadaan kelompok
3. Malas untuk periksa posyandu PTM
HIPERTENSI
4. Biaya 3. Pengadaan Angaran
, DM, dan TB
5. MAlu 4. edukasi untuk ketua
kelompok

Tidak adanya 1. Sampah menumpuk di 1. Anggaran 2020 membuat


TPA sungai BIS sampah
2. masih adanya masyarakat 2. kerja bakti setiap satu

21 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


yang buang sampah minggu sekali sepakat
sembarangan setiap hari minggu
ODF 1. Posisi dekat sungai 1. sosialisasi atau
2. tidak punya jamban penyuluhan oleh
3. tidak mampu membuat kelompok-kelompok yang
jamban sudah di bentuk
2. membuat spiteng masal

d). Kebijakan terbaru

 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 tahun


2019 tentang standar teknis pemenuhan mutu pelayanan dasar
pada standar pelayanan minimal bidang kesehatan
 Pedoman dan Penanggulangan Anemia Pada Remaja Putri dan
Wanita Usia Subur (WUS) tahun 2018
 Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil tahun 2018
 Peraturan presiden No 83 tahun 2017 tentang kebijakan strategis
pangan dan gizi

22 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


2. Prioritas Masalah
a. Cakupan Kegiatan upaya Kesehatan Wajib
NO MASALAH U S G TOTAL
1. PROMKES

Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di 4 3 3 36


dalam gedung Puskesmas Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-68,75%)
Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS Tahun 3 3 3 27
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-50%)
Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di 3 3 2 18
Tatanan Rumah Tangga Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-29,63%)
Cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui 3 3 2 18
persentase (%) Posyandu Purnama & Mandiri
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan (-42,27%)
Cakupan Pemberdayaan Individu/ Keluarga 3 3 2 18
melalui Kunjungan Rumah Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-16,8%)
2 KESEHATAN LINGKUNGAN
CakupanPengawasanRumahSehat Tahun 2018 2 2 2 8
di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-39,51%)
Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih Tahun 3 3 2 18
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-32,54%)
Cakupan Kegiatan Klinik Sanitasi Tahun 2018 di 3 3 2 18
Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-15,14%)
Cakupan Pengawasan Tempat Pengolahan 3 3 3 27
Makanan (TPM)Tahun 2018 di Pkm Kalimaro
tidak mencapai target ada kesenjangan (-8,81%)
Cakupan Pengawasan Industri Tahun 2018 di 2 2 2 8
Pkm Kalimaro tidak mencai target ada
kesenjangan (-25%)
3 UPAYA KIA
Cakupan Pelayanan Anak Balita Tahun 2018 di 3 3 3 27
Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-5,23%)

4 UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT


Cakupan Keluarga Sadar Gizi Tahun 2018 di 3 3 3 27
Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-14%)

23 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


5 PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT
Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif 4 4 4 64
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan
(-57,5%)
Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA Positif 5 5 5 125
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan
(-55,56%)
6 UPAYA PENGOBATAN

Kunjungan Rawat Jalan Gigi Tahun 2018 di Pkm 2 2 2 8


Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-55,8%)
Cakupan jumlah seluruh Pemeriksaan 3 3 3 27
Laboratorium Puskesmas Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-13,1%)
Cakupan Jumlah Pemeriksaan Laboratorium 2 2 2 8
yang dirujuk Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak
mencapai target ada kesenjangan
(-3,63%)

A. UKMPENGEMBANGAN
NO MASALAH U S G TOTAL
1. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

Cakupan Penanganan Siswa TK yang 2 2 2 8


Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi Tahun
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-32,58%)
Cakupan Penanganan Siswa TK yang 3 3 2 18
MembutuhkanPerawatanKesehatan GigiTahun
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan (-21,43)
2 Upaya Kesehatan Jiwa
Cakupan Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Jiwa 2 2 2 8
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan
(-21,43%)
Cakupan Penanganan Pasien Terdeteksi 3 3 2 18
Gangguan Kesehatan Jiwa Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-26,09%)

3 Upaya Kesehatan Indra


Kesehatan Mata
Cakupan Penanganan kasus kelaianan refraksi 2 2 2 8

24 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai
target ada kesenjangan
(-72,22%)
Cakupan Penanganan Penyakit Katarak Tahun 2 2 2 8
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai target ada
kesenjangan
(-74%)
Cakupan rujukan gangguan penglihatan pada 2 3 2 24
kasus Diabetes Milituske RS Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-100%)
4 Upaya Kesehatan Tradisional
Cakupan Pembinaan Upaya Kesehatan 1 1 1 1
Tradisional (Kestrad) Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target ada kesenjangan
(-52,94%)
Cakupan Pengobatan Tradisional Terdaftar/ 1 2 1 2
berijin Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak
mencapai target ada kesenjangan
(-100%)
Cakupan Pembinaaan Kelompok Taman Obat 2 2 2 8
Keluarga (TOGA)Tahun 2018 di Pkm Kalimaro
tidak mencapai target ada kesenjangan
(-41,15%)

25 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


3. Mencari Akar Penyebab Masalah dengan Metode Fish Bone
a. UKM Esensial
1). Upaya Promkes

Manusia Metode

Kurangnya koordinasi Sop Penyuluhan


Jadwal belum
lintas program terkait kelompok dalam gedung
terkoordinir
belum ada

Cakupan Penyuluhan kelompok o


Kurangnya kepatuhan
Monev oleh Pj UKM atau petugas di dalam gedung
petugas terhadap jadwal
Kapus belum berjalan Puskesmas Tahun 2018 di Pkm
Kalimaro tidak mencapai target a
kesenjangan (-68,75%)

Sarana media
Dana untuk melengkapi
penyuluhan tidak ada
sarana kurang Belum ada peraturan
internal tentang
sanksi yang tidak
melaksanakan
penyuluhan sesuai
jadwal

Sarana Dana Lingkungan

26 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


2). Upaya Kesling

Manusia Metode

Kurangnya koordinasi lintas Jadwal Pengawasan Sop Pengawasan TPM


program dan lintas sektor terkait TPM belum terkoordinir belum ada

CakupanPengawasanTempatP
Pemahaman Petugas
Pembinaan oleh Pj UKM nMakanan (TPM)Tahun 2018
tentang TPM masih kurang
atau Kapus belum Kalimaro tidak mencapai targ
berjalan kesenjangan (-8,81%)

Sarana/ media pengawasan


TPM belum lengkap Kurangnya dana untuk
pengadaan sarana
Masyarakat belum
TPM yang ada di wilayah mengetahui pentingnya
PKM Kalimaro belum terdata pengawasan TPM
semua

Sarana Dana
Lingkungan

27 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


28 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro
3). Upaya KIA-KB

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi
tentang kesehatan balita Pencatatan dan
Kurangnya kunjungan rumah
oleh petugas pelaporan masih kurang
oleh petugas

Pembinaan dan Monev CakupanPelayananAnakBalitaT


Kurangnya pengetahuan masyarakat oleh Pj UKM atau Kapus 2018 di Pkm Kalimaro tidak men
tentang kesehatan balita belum berjalan target ada kesenjangan (-5,23
Kurangnya koordinasi
lintas program dan lintas
sektor terkait

Sarana/ media kegiatan


kesehatan balita belum lengkap Kurangnya format dan
sarana untuk kegiatan
kesehatan balita Masyarakat belum
mengetahui pentingnya
kesehatan Balita

Sarana Dana Lingkungan

29 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


4). Upaya Gizi

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi
tentang kadarzi oleh Pencatatan dan
Kurangnya kunjungan rumah
petugas pelaporan masih kurang
oleh petugas

Kurangnya koordinasi Pembinaan dan Monev CakupanKeluargaSadarGiziTah


lintas program dan lintas oleh Pj UKM atau Kapus di Pkm Kalimaro tidak mencap
sektor terkait belum berjalan ada kesenjangan (-14%

Sarana/ media kegiatan kadarzi Transport petugas dan


belum lengkap Masih banyak
kader untuk pendataan Pengetahuan
masyarakat yg
kadarzsi masih kurang Masyarakat
mengkonsumsi garam
tentang sadarzi
krosok, memberikan
masih kurang
MP-Asi sebelum 6
bulan
Kebiasaan masyarakat
mengkonsumsi makanan cepat saji

Sarana Dana Lingkungan

30 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


5). P2P

Kurangnya sosialisasi
Manusia tentang pentingnya Metode
pengobatan secara tuntas
oleh petugas
Pencatatan dan
Ketidakpatuhan pasien terhadap
pelaporan masih kurang
pengobatan Kurangnya koordinasi lintas
program dan lintas sektor CakupanKesembuhanPasien TB B
terkait Pembinaan dan Monev
PositifTahun 2018 di Pkm Kalima
Kurang aktifnya pemberdayaan oleh Pj UKM atau Kapus
tidak mencapai target ada kesenja
keluarga dalam PMO belum berjalan
Petugas tidak ada pada (-55,56%)
saat buka

Sarana/ media kegiatan


kesehatan balita belum lengkap
Kepedulian masyarakat
Pedoman dan Sop sekitar untuk
Kesembuhan Pasien TB memotivasi pengobatan
BTA positif belum ada kpd penderita masih
kurang

Sarana Dana Lingkungan

31 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


6). Upaya Pengobatan

Manusia Metode
Belum ada kebijakan yg
Kurangnya sosialisasi mengatur pemeriksaan penyakit
Kurangnya kunjungan rumah tentang pemeriksaan kronis
oleh petugas lab untuk penunjang

Pembinaan dan Monev CakupanjumlahseluruhPemerik


oleh dokter atau Kapus oratoriumPuskesmasTahun 201
belum berjalan Kalimaro tidak mencapai targ
Kurangnya kerjasama dengan kesenjangan (-13,1%)
dokter swasta dan bidan praktek
mandiri

Sarana belum lengkap


Kurangnya dana untuk
pengadaan sarana
Kurangnya kesadaran
masyarakat

Sarana Dana Lingkungan

32 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


A. UKM Pengembangan
1. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi Pelayanan Kesehatan


tentang perawatan Gimul di PKM kurang
Gimul kpd Masyarakat menarik
Dokter Gigi tidak ada

Pembinaan dan Monev


Kurangnya koordinasi oleh Pj UKM atau Kapus
CakupanPenangananSiswa TK
lintas sektor terkait belum berjalan
MembutuhkanPerawatanKeseh
GigiTahun 2018 di Pkm Kalimar
mencapai target ada kesenjang
21,43)
Sarana/ media (dental KIT
UKGS) belum ada

Biaya perawatan
Sop penanganan siswa Pengetahuan
kesehatan gigi masih
TK yang membutuhkan Masyarakat
Ruang pel kurang membebani sebagian
perawatan kesehatan tentang perawatan
menarik bagi anak- orang tua murid
gigi belum ada masih kurang
anak

Sarana Dana Lingkungan

33 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


2. Upaya Kesehatan Jiwa

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi
Pencatatan dan
Kurangnya kunjungan rumah tentang kesehatan jiwa
pelaporan masih kurang
oleh petugas oleh petugas

Pembinaan dan Monev


oleh Pj UKM atau Kapus CakupanPenangananPasienTe
Kurangnya koordinasi belum berjalan GangguanKesehatanJiwaTahu
lintas program dan lintas Pkm Kalimaro tidak mencapa
sektor terkait ada kesenjangan

(-26,09%)
Sarana/ media (format metoda
deketsi 2 menit) belum lengkap

Pengetahuan
Masyarakat dan
keluarga tentang
kesehatan jiwa
Alur dan SOP belum ada
masih kurang

Sarana Dana Lingkungan

34 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


3. Upaya Kesehatan Indera

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi
tentang kesehatan indra Pencatatan dan
Penyuluhan kepada pasien
oleh petugas pelaporan masih kurang
katarak kurang

Pembinaan dan Monev Cakupanrujukangangguanpeng


Petugas tidak punya data oleh Pj UKM atau Kapus adakasus Diabetes Milituske R
Kurangnya koordinasi
penderita DM belum berjalan 2018 di Pkm Kalimaro tidak m
lintas program dan lintas
sektor terkait target ada kesenjangan

(-100%)

Sarana untuk rujukan kurang


Pengetahuan
Masyarakat dan
keluarga tentang
rujukan gangguan
Alur dan SOP belum ada penglihatan pd
kasus DM masih
kurang

Sarana Dana Lingkungan

35 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


4. Upaya Tradisional

Manusia Metode

Kurangnya sosialisasi
tentang kelompok taman Pencatatan dan
Kurangnya pemahaman petugas
obat keluarga oleh pelaporan masih kurang
untuk melaksanakan tugas
petugas
Pembinaan dan Monev CakupanPembinaaanKelompo
Petugas belum melakukan oleh Pj UKM atau Kapus ObatKeluarga (TOGA)Tahun
pendataan kelompok TOGA Kurangnya koordinasi belum berjalan Pkm Kalimaro tidak mencapa
lintas program dan lintas ada kesenjangan
sektor terkait
(-41,15%)

Sarana untuk rujukan kurang

Pengetahuan
Masyarakat dan
Alur dan SOP belum ada keluarga tentang
pembinaan kelompok
taman obat keluarga
(TOGA) masih
Sarana Dana kurang
Lingkungan

36 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


4. MENETAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Ket


Masalah Masalah Terpilih
1. Cakupan Pembinaaan Kelompok  Belum terbentuknya  Membentuk kelompok  Membentuk
Taman Obat Keluarga (TOGA)Tahun kelompok TOGA TOGA kelompok TOGA
2018 di Pkm Kalimaro tidak  Pencatatan dan  Mensosialisasikan  Melakukan
mencapai target ada kesenjangan pelaporan masih kurang. program batra LS dan pembinaan
(-41,15%)  Pembinaan dan Monev LP kelompok TOGA
oleh Pj UKM atau Kapus  Pembinaan kelompok
belum berjalan TOGA
 Sarana untuk rujukan  Pengajuan pelatihan
kurang ke DINKES bagi
 Alur dan SOP belum ada petugas Kestrad
 Kurangnya koordinasi  Bimbingan teknis oleh
lintas program dan lintas PJ UKM/ Kapus
sector terkait  Membuat perencanaan
 Kurangnya sosialisasi untuk pendataan
tentang kelompok taman kelompok TOGA
obat keluarga oleh  Soialisasi kegiatan
petugas kepada lintas program
 Kurangnya pemahaman dan lintas sektor
petugas untuk terkait melalui
melaksanakan tugas pertemuan lokakarya
 Petugas belum mini bulanan dan
melakukan pendataan lokakarya mini
kelompok TOGA tribulanan atau
 Pengetahuan Masyarakat pertemuan lain.
 Koordinasi dengan

37 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


dan keluarga tentang kader untuk
pembinaan kelompok pendataan kelompok
taman obat keluarga TOGA
(TOGA) masih kurang  Membuat jadwal
pembinaan dan Monev
 Membuat Alur dan
SOP tentang
pembinaan kelompok
TOGA
2. Cakupan rujukan gangguan  Pembinaan dan Monev  Penyuluhan/  Pelatihan petugas
penglihatan pada kasus Diabetes oleh Pj UKM atau Kapus sosialisasi kepada ditingkatkan
Milituske RS Tahun 2018 di Pkm belum berjalan masyarakat /pasien  Sosialisasi
Kalimaro tidak mencapai target ada  Penyuluhan kepada pasien tentang gangguan tentang bahaya
kesenjangan katarak kurang penglihatan penyakit diabetes.
(-100%)  Kurangnya sosialisasi  Melakukan Pendataan
tentang kesehatan indra pasien DM Koordinasi
oleh petugas dengan programmer
 Kurangnya koordinasi PTM
lintas program dan lintas  Koordinasi dengan
sektor terkait
petugas Di BP
 Pencatatan dan pelaporan
 Sosialisasi alur
masih kurang
rujukan kepada lintas
 Petugas tidak punya data
program
penderita DM
 Membuat alur dan
 Pengetahuan Masyarakat
dan keluarga tentang SPO penanganan dan
rujukan gangguan rujukan
penglihatan pd kasus DM  Membuat usulan
masih kurang pengadaan sarana

38 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


 Sarana untuk rujukan penunjang
kurang
 Alur dan SOP belum ada

3. Cakupan Penanganan Pasien  Pencatatan dan  Meningkatkan  Penyuluhan


Terdeteksi Gangguan Kesehatan Jiwa pelaporan masih kurang sosialisasi program harus tepat
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak  Kurangnya sosialisasi kesehatan jiwa sasaran.
mencapai target ada kesenjangan tentang kesehatan jiwa  Dilakukannya  Metode dua
(-26,09%) oleh petugas kunjungan rumah menit harus
 Kurangnya koordinasi  Membuat usulan berjalan.
lintas program dan lintas pelatihan kepada
sektor terkait dinas kesehatan bagi
 Kurangnya kunjungan pelaksana program
rumah oleh petugas esehatan jiwa
 Pembinaan dan Monev  Sosialisasi tentang
oleh Pj UKM atau Kapus deteksi dini gangguan
belum berjalan kesehatan jiwa
 Pengetahuan Masyarakat (termasuk metoda
dan keluarga tentang deteksi 2 menit)
kesehatan jiwa masih kepada lintas program
kurang dan lintas sektor
 Sarana/ media (format  Koordinasi dengan
metoda deketsi 2 menit) lintas program terkait
belum lengkap dalam melakukan
 Alur dan SOP belum ada deteksi, pencatatan
dalam rekam medik
4. Cakupan Penanganan Siswa TK yang  Pelayanan Kesehatan  Mengadakan pelatihan  Mengadakan
Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gimul di PKM kurang bagi petugas pelatihan bagi

39 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


Gigi Tahun 2018 di Pkm Kalimaro menarik  Mengusulkan petugas petugas
tidak mencapai target ada  Dokter Gigi tidak ada gigi (dr. Gigi) kepada  Menambah
kesenjangan (-21,43)  Kurangnya sosialisasi dinas kesehatan petugas gigi (dr.
tentang perawatan Gimul melalui Kepala Gigi)
kpd Masyarakat Puskesmas  Menyediakan alat
 Kurangnya koordinasi  Mengadakan peraga.
lintas sektor terkait kerjasama lintas  Memberikan
 Pembinaan dan Monev sektor dan lintas motivasi kepada
oleh Pj UKM atau Kapus program. siswa
belum berjalan  petugas kesehatan gigi  Mengadakan
 Pengetahuan Masyarakat dalam memeberikan kerjasama lintas
tentang perawatan penyuluhan harus sektor dan lintas
masih kurang lebih menarik seperti program.
 Biaya perawatan menggunakan alat
kesehatan gigi masih peraga (media) yang
membebani sebagian lucu, serta melalui
orang tua murid pendekatan dengan
 Ruang pel kurang cara bermain peran
menarik bagi anak-anak antar teman tentang
 Sarana/ media (dental cara perawatan gigi
KIT UKGS) belum ada  membuat jadwal
 Sop penanganan siswa pemeriksaan kesgimul
TK yang membutuhkan ke sekolah rutin setiap
perawatan kesehatan gigi bulan
belum ada  mengusulkan
pengadaan Dental KIT
UKGS
 Sosialisasi biaya

40 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


perawatan gigi di
Puskesmas yang
terjangkau kepada
orangtua
 Ruangan Poli Gigi
didesain semenarik
mungkin
5. Cakupan jumlah seluruh  Belum ada kebijakan yg  Penyuluhan dalam  Penyuluhan
Pemeriksaan Laboratorium mengatur pemeriksaan gedung akan di dalam gedung
Puskesmas Tahun 2018 di Pkm penyakit kronis. optimalkan akan di
Kalimaro tidak mencapai target ada  Kurangnya sosialisasi  Mengusulkan optimalkan
kesenjangan (-13,1%) tentang pemeriksaan lab pelatihan bagi petugas  Pembuatan
untuk penunjang laboratorium. brosur/liflet
 Kurangnya koordinasi  Mengajukan sarana
lintas sektor terkait dan prasarana kepada
 Kurangnya kerjasama kepala puskesmas
dengan dokter swasta  Mengatur harga jual
dan bidan praktek pemeriksaan
mandiri laboratorium agar
 Sarana belum lengkap dapat bersaing dan
 Kurangnya dana untuk dapat dijaukau oleh
pengadaan sarana masyarakat
 Pembinaan dan Monev  Mensosialisasikan
oleh dokter atau Kapus kepada pasien bahwa
belum berjalan pemeriksaan di Apotik
tidaklah tepat.
 Mengatur regulasi
beberapa pemeriksaan

41 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


dasar laboratorium
puskesmas untuk
penyakit kronis,
seperti gula darah
asam urat, dan
kolesterol
 Segera instalasi alat &
sumber daya listrik
agar alat laboratorium
dapat digunakan
sebagaimana mestiya.
 Mengadakan kerja
sama dengan dokter
swasta dan bidan
praktek mandiri
6. Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA  Kurangnya sosialisasi  Memberikan  Dilakukan
Positif Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tentang pentingnya penyuluhan kepada penyuluhan
tidak mencapai target ada pengobatan secara pasien dan keluarga tentang TBC
kesenjangan tuntas oleh petugas. tentang pentingnya secara
(-55,56%)  Kurangnya koordinasi pengobatan TB Paru perorangan
lintas program dan lintas sampai tuntas ataupun
sektor terkait  Kunjungan rumah kelompok
 Petugas tidak ada pada oleh petugas untuk  Dilakukan
saat buka memberdayakan pertemuan PMO
 Ketidakpatuhan pasien keluarga agar pasen dan penyuluhan.
terhadap pengobatan berobat secara
 Kurang aktifnya tuntas.
pemberdayaan keluarga  Memberdayakan

42 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


dalam PMO kader TB Paru yang
 Pencatatan dan ada di desa
pelaporan masih kurang  Koordinasi dengan
 Pembinaan dan Monev PMO dan beri reward
oleh Pj UKM atau Kapus kepada mereka
belum berjalan  Pembuatan liflet
 Kepedulian masyarakat tentang TB paru.
sekitar untuk  Sosialisasi PHBS
memotivasi pengobatan tentang rumah sehat.
kpd penderita masih  Sosialisasi tentang
kurang PMO kepada kader
 Sarana/ media kegiatan TB.
kesehatan balita belum
lengkap
 Pedoman dan Sop
Kesembuhan Pasien TB
BTA positif belum ada
7. Cakupan Keluarga Sadar Gizi Tahun  Kurangnya sosialisasi  Melakukan  Konseling tentang
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai tentang kadarzi oleh penyuluhan tentang KADARZI saat
target ada kesenjangan (-14%) petugas. KADARZI kepada pendataan.
 Kurangnya koordinasi masyarakat  Pembuatan liflet
lintas program dan lintas  Berkoordinasi dengan KADARZI.
sektor terkait lintas program untuk  Sosialisasi
 Kurangnya kunjungan kunjungan rumah KADARZI kepada
rumah oleh petugas agar bisa mencapai lintas program
 Pencatatan dan target. dan lintas sektor.
pelaporan masih kurang  Membuat rencana
 Pembinaan dan Monev pembagian target

43 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


oleh Pj UKM atau Kapus kunjungan rumah
belum berjalan untuk petugas
 Sarana/ media kegiatan  Melakukan
kadarzi belum lengkap penyuluhan tentang
 Transport petugas dan Keluarga Sadar Gizi
kader untuk pendataan kepada masyarakat
kadarzsi masih kurang  Melakukan
 Masih banyak penyuluhan tentang
masyarakat yg bahaya mengkonsumsi
mengkonsumsi garam makanan cepat saji
krosok,  Melakukan
 memberikan MP-Asi penyuluhan tentang
sebelum 6 bahaya mengkonsumsi
 Pengetahuan Masyarakat garam yang belum
tentang sadarzi masih diolah (garam krosok)
kurang  Melakukan
 Kebiasaan masyarakat penyuluhan tentang
mengkonsumsi makanan bahaya memberikan
cepat saji MP-ASI kepada bayi
sebelum usia 6 bulan
 Melakukan
penyuluhan tentang
manfaat TTD
 Memberdayakan
keluarga untuk
pengawasan minum
TTD
 Membuat usulan

44 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


pengandaan format
pendataan KADARZI
 Membuat usulan dana
transfortasi pendataa
8. Cakupan Pelayanan Anak Balita  Masyarakat belum  Membuat perencanaan  Sosialisasi
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak mengetahui pentingnya tahunan / bulanan tentang
mencapai target ada kesenjangan (- kesehatan Balita yang matang pentingnya
5,23%)  Kurangnya sosialisasi  Menambah jadwal tumbuh kembang
tentang kesehatan balita kunjungan rumah balita.
oleh petugas untuk kunjungan  Pembinaan
 Kurangnya pengetahuan balita petugas.
masyarakat tentang  Sosialisasi tentang
kesehatan balita posyandu dan
 Kurangnya koordinasi kesehatan balita
lintas program dan lintas  Membuat rencana
sektor terkait sosialisasi kepada
 Kurangnya kunjungan masyarakat atau
rumah oleh petugas sasaran tentang
 Sarana/ media kegiatan manfaat posyandu dan
kesehatan balita belum kesehatan balita
lengkap  Memanfaatkan Kelas
 Kurangnya format dan Ibu Balita untuk
sarana untuk kegiatan sosialisasi dan
kesehatan balita pelaksanan
 Masyarakat belum  Membina hubungan
mengetahui pentingnya baik dengan lintas
kesehatan Balita program dan lintas
 Pencatatan dan sektor

45 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


pelaporan masih kurang  Membuat usulan
 Pembinaan dan Monev penggandaan format
oleh Pj UKM atau Kapus SDIDTK melalui tim
belum berjalan perencanaan
 Membuat usulan
pengadaan APE ke
desa melalui kegiatan
MUSRENBANG
 Membuat usulan
pengadaan APE ke tim
perencanaan
puskesmas
 Membuat kegiatan
Inovasi dengan
melibatkan orang tua
balita dan guru PAUD
atau TK
 Refresing teknis oleh
Bikor dan Kapus
tentang tumbang
 Petugas melakukan
Validasi data setiap
bulan
9. Cakupan Pengawasan Tempat  TPM yang ada di wilayah  Perencanaan yang  Pembinaan
Pengolahan Makanan (TPM) Tahun PKM Kalimaro belum matang disetiap petugas.
2018 di Pkm Kalimaro tidak mencapai terdata semua. bulannya, agar target  Implementasi HSP
target ada kesenjangan (-8,81%)  Kurangnya koordinasi bisa tercapai. di Rumah Tangga
lintas program dan lintas  Membuat jadwal  Implementasi HSP

46 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


sektor terkait kegiatan sesuai di Sekolah.
 Pemahaman Petugas dengan stndar  Pengambilan dan
tentang TPM masih (SMART) pemeriksaan
kurang  Mengusulkan sarana sampel makanan.
 Jadwal Pengawasan TPM kepada tim
belum terkoordinir perencanaan
 Sop Pengawasan TPM Puskesmas
belum ada  Pembinaan petugas
 Pembinaan dan Monev oleh ketua UKM atau
oleh Pj UKM atau Kapus Kapus
belum berjalan  Sosialisasi tentang
 Masyarakat belum pentingnya
mengetahui pentingnya pengawasan TPM.
pengawasan TPM  Implementasi HSP di
 Kurangnya dana untuk Rumah Tangga
pengadaan sarana  Implementasi HSP di
 Sarana/ media Sekolah.
pengawasan TPM belum  Pengambilan dan
lengkap pemeriksaan sampel
makanan.
10. Cakupan Penyuluhan kelompok oleh  Kurangnya koordinasi  Membuat rencana  Membuat usulan
petugas di dalam gedung Puskesmas lintas program terkait penyuluhan bersama pengadaan
Tahun 2018 di Pkm Kalimaro tidak  Kurangnya kepatuhan dengan lintas program sarana /media
mencapai target ada kesenjangan (- petugas terhadap jadwal terkait penyuluhan
68,75%).  Jadwal belum  Mensosialisasikan kepada tim
terkoordinir jadwal kegiatan perencanaan
 Sop Penyuluhan kepada lintas program puskesmas
kelompok dalam gedung  Membuat Jadwal  Mensosialisasikan

47 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


belum ada penyuluhan bulanan jadwal kegiatan
 Monev oleh Pj UKM atau tepat waktu. kepada lintas
Kapus belum berjalan  Membuat usulan program
 Belum ada peraturan pengadaan sarana
internal tentang sanksi /media penyuluhan
yang tidak kepada tim
melaksanakan perencanaan
penyuluhan sesuai puskesmas
jadwal  Membuat SPO
 Sarana media penyuluhan dalam
penyuluhan tidak ada gedung
 Dana untuk melengkapi  Membuat jadwal
sarana kurang Monev dan pembinaan
dengan jelas
 Melaksanakan Monev
dan pembinaan sesuai
jadwal

48 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro


49 Rencana Usulan Kegiatan tahun 2020 UPTD Puskesmas Kalimaro

Anda mungkin juga menyukai