Anda di halaman 1dari 83

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas kesehatan Kabupaten/Kota yang
bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.Puskesmas
berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat
kesehatan yang optimal.Sehingga Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat
serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama.Pelayanan kesehatan yang diberikan di
puskesmas adalah upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
Upaya kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas terdiri dari upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan tingkat pertama di
wilayahnya.Upaya kesehatan masyarakat terdiri dari upaya kesehatan masyarakat
esensial dan upaya kesehatan masyarakat pengembangan. Yang termasuk upaya
kesehatan masyarakat esensial adalah promosi kesehatan termasuk UKS, Kesehatan
Lingkungan, KIA dan KB yang bersifat UKM, pelayanan Gizi yang bersifat UKM,
Pencegahan dan pengendalian penyakit, dan pelayanan keperawatan masyarakat.
Sedangkan upaya kesehatan masyarakat pengembangan adalah kesehatan jiwa,
kesehatan gigi masyarakat, kesehtan tradisional komplementer, kesehatan olah raga,
kesehatan indera, kesehatan lansia, kesehatan kerja.
Upaya kesehatan perorangan di puskesmas meliputi pelayanan pemeriksaan
umum, kesehatan gigi dan mulut, KIA-KB yang bersifat UKP, pelayanan gawat darurat,
pelayanan gizi yang bersifat UKP, kefarmasian dan laboratorium.Disamping itu
puskesmas karena memiliki wilayah kerja mempunyai tanggung jawab juga terhadap
jaringan pelayanan puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan yang ada
diwilayahnya meliputi puskesmas pembantu, puskesmas keliling, bidan praktek mandiri,
dan jejaring fsilits pelayanan kesehatan.
Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal, maka puskesmas harus
melaksanakan manajemen dengan baik agar kegiatan yang dilaksanakan dapat secara
sistematik untuk menghasilkan luaran secara efektif dan efisien.Manajemen puskesmas
tersebut terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan dan
pertanggungjawaban.Seluruh kegiatan tersebut merupakan satu kesatuan yang saling
terkait dan berkesinambungan.
Perencanaan tingkat puskesmas adalah suatu proses kegiatan secara urut yang
harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan dalam rangka mencapai tujuan yang
telah ditentukan dengan memanfaatkan sumberdaya yang tersedia secara berhasil guna
dan berdaya guna untuk tahun yang akan datang.
Langkah pertama dalam penyusunan perencanaan tingkat puskemas tersebut
adalah dengan menyusun rencana usulan kegiatan yang meliputi usulan seluruh
kegiatan, dengan mempertimbangakan kebijakan yang berlaku baik secara global,
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
1
nasional maupun daerah sesuai dengan hasil kajian data dan informasi yang ada di
puskesmas.
B. TUJUAN
Tujuan penyusunan rencana pelaksanaan kegiatan (RPK) adalah:
1. Mempertahankan kegiatan yang sudah dicapai periode sebelumnya dan
memperhatikan program/upaya yang masih menjadi masalah.
2. Menyusun rencana kegiatan baru sesuai dengan kondisi kesehatan di wilayah
kerjanya dan juga memperhatikan hasil analisis kebutuhan masyarakat sesuai
dengan sumber daya yang ada.
3. Memberikan gambaran kegiatan dan anggaran yang diperlukan untuk mencapai
tujuan sesuai yang ditargetkan.
C. VISI, MISI, TUPOKSI PUSKESMAS, DAN TATA NILAI
1. Visi Puskesmas Ngemplak Simongan adalah :
“ Terwujudnya kemandirian masyarakat dalam berperilaku hidup sehat.”
2. Misi Puskesmas Ngemplak Simongan
Untuk mewujudkan visi diatas maka rumusan misi Puskesmas Ngemplak Simongan
adalah:
a. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang prima.
b. Mendorong kemandirian masyarakat dalam berperilaku hidup sehat.
3. TUPOKSI Puskesmas Ngemplak Simongan
Dalam menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat
Puskesmas berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 75 Tahun 2014
tentangPuskesmas, Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan
kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya
dalam rangka mendukung terwujudnya kecamatan sehat. Dalam melaksanakan tugas
Puskesmas menyelenggarakan fungsi :
a. penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) tingkat pertama di wilayah
kerjanya; dan
b. penyelenggaraan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama di wilayah
kerjanya.
Sehingga, saat ini Puskesmas Ngemplak Simongan mempunyai produk layanan sebagai
berikut:
a. Upaya Kesehatan Perorangan
1) Pengobatan Umum
2) KIA – KB
3) Kesehatan Gigi dan Mulut
4) Gizi
5) Lansia
6) Konseling Sanitasi
7) Laboratorium
8) Farmasi

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


2
b. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial
1) Promosi Kesehatan termasuk UKS
2) Kesehatan lingkungan
3) KIA-KB yang bersifat UKM
4) Gizi yang bersifat UKM
5) Pencegahan dan pengendalian penyakit
6) Keperawatan kesehatan masyarakat
c. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan
1) Kesehatan Jiwa
2) Kesehatan Olah Raga
3) Kesehatan Lansia
d. Pengelolaan Administrasi Umum dan Keuangan.
e. Tempat Pelatihan dan pendidikan Medis, paramedis dan tenaga kesehatan lainnya.
f. Jaringan pelayanan puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan:
1) Puskesmas keliling
2) Bidan praktek mandiri
3) Jejaring fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
4. Tata Nilai Puskesmas
Tata nilai merupakan nilai dasar tercapainya Visi dan Misi Puskesmas Ngemplak
Simongan Kota Semarang. Nilai dasar tersebut diharapkan menjadi budaya organisasi
dan menjadi motivator bagi setiap individu untuk senantiasa bekerja lebih baik dan
profesional dalam memberikan pelayanan kepada pasien. Individu Puskesmas bukan
hanya dituntut menjadi pintar, tetapi juga memiliki perilaku yang baik. Oleh karena itu,
Tata Nilai disusun sebagai acuan bagi insan Puskesmas dalam berperilaku yang
menunjang perbaikan kinerja. Puskesmas Ngemplak Simongan Kota Semarang
berupaya menumbuhkan sistem nilai yang diyakini dapat dijalani bersama dan menjadi
acuan berperilaku setiap insan Puskesmas yang andal dan terpercaya, yaitu melalui
pengembangan budaya ”SMART ”. Pengertian dan penerapan budaya ”SMART ” dalam
memberikan layanan kepada pasien meliputi:
a. SANTUN : Sopan baik tutur kata dan perilaku dalam memberikan pelayanan
b. MANDIRI : Memiliki kemampuan berfikir secara kritis, kreatif dan inovatif dalam
memberikan pelayanan.
c. AMANAH : Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standar
pelayanan yang ditetapkan serta dapat dipertanggungjawabkan.
d. RAPI : Rapi dalam berpenampilan dan bekerja demi kenyamanan masyarakat
e. TELADAN : Menjadi panutan masyarakat dalam berperilaku hidup sehat.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


3
BAB II

ANALISIS SITUASI

A. DATA
1. Data umum
a. Peta wilayah
Puskesmas Ngemplak Simongan merupakan salah satu Puskesmas
perawatan di Kecamatan Semarang Barat dengan luas tanah 351M2 dan luas
bangunan 351 M2dengan luas wilayah kerja 164 Ha.
Pada awal berdirinya Puskesmas Ngemplak Simongan merupakan
puskesmas pembantu, seiring perkembangan Kota Semarang maka pada tahun
1992 ditingkatkan statusnya menjadi Puskesmas Induk.
Puskesmas Ngemplak Simongan menempati lokasi di jalan Srinindito IV
RT 08 RW 01 Kecamatan Semarang Barat dengan luas wilayahnya adalah 164
Ha. Secara Adminstratif wilayah kerja meliputi 2 (Dua) kelurahan yaitu: Kelurahan
Ngemplak Simongan dan Kelurahan Bongsari. Kelurahan yang mempunyai
wilayah terluas yaitu Kelurahan Ngemplak Simongan, dengan luas wilayah 84,3
Ha. Sedangkan kelurahan yang mempunyai wilayah terkecil adalah kelurahan
Bongsari, dengan luas wilayah 79,7 Ha.
Batas wilayah administratif Puskesmas Ngemplak Simongan adalah
sebagai berikut:
 Sebelah Utara : Kelurahan Bojong Salaman Kecamatan Semarang Barat
 Sebelah Selatan : Kelurahan Manyaran Kecamatan Semarang Barat
 Sebelah Barat : Kelurahan Gisikdrono Kecamatan Semarang Barat
 Sebelah Timur : Kelurahan Petompon Kecamatan Gajahmungkur
Wilayah Puskesmas Ngemplak Simongan secara topografi merupakan dataran
tinggi dengan jenis tanah Alluvial Hidromorf Grumosol Kelabu Tua, mempunyai
o
ketinggian antara 0,75–10 mdpl dan memiliki posisi astronomis antara :7 00‘ 27”
Lintang Selatan dan 110 o 23’ 35,6” Bujur Timur.

Gambar 2.1. Peta Wilayah Puskesmas Ngemplak Simongan Kota Semarang

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


4
Kedudukan Puskesmas adalah sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
dibidang pelayanan kesehatan dasar yang bertanggungjawab menyelenggarakan sebagian
tugas pembangunan kesehatan yang merupakan sarana pelayanan kesehatan strata
pertama yang bertanggungjawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan
upaya kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya.Puskesmas dipimpin oleh seorang Kepala
yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas.
b. Data Sumber daya
Tabel 2.1.Data Ketenagaan Kesehatan di Puskesmas Ngemplak Simongan
Jumlah
Sesuai Kekurangan/ Usul
NO JENIS SDM Tenaga
ABK Kebutuhan Formasi
yang ada
1 Kepala Puskesmas 1 1 0 0
2 Ka. Sub. Bag Tata Usaha 1 1 0 0
JFT :
1 Dokter spesialis 0 0 0 0
2 Dokter Umum 3 1 2 0
3 Dokter gigi 1 1 0 0
4 Perawat 3 5 2 0
5 Perawat Gigi 1 1 0 0
6 Bidan 3 4 1 0
7 Apoteker 1 1 0 0
8 Ass Apoteker 1 1 0 0
9 Epidemiologis Kesehatan 1 1 0 0
10 Entomologis Kesehatan 0 0 0 0
11 Penyuluh Kesehatan 1 2 1 0
12 Sanitarian 1 1 0 0
13 Nutrisionis 1 1 0 0
Analis Kesehatan (Pranata
14 2 1 1 0
Labkes)
15 Perekam Medis 1 1 0 0
JFU :
1 Pengadministrasi umum 1 1 0 0
2 Pengemudi 1 1 0 0
3 Petugas Keamanan 1 1 0 0
4 Petugas Loket 2 2 0 0
5 Bendahara 1 1 0 0
6 Pengadministrasi Kepegawaian 1 1 0 0
Pengelola ruang masak/
7 0 0 0 0
Penyelenggara Makanan
8 Pengelola kebersihan 1 1 0 0
9 Pengelola laundry 0 0 0 0
JUMLAH 30 31 7 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


5
Tabel 2.2. Sarana & Prasarana di Puskesmas Ngemplak Simongan tahun 2019
No Sarana &Prasarana Jumlah Kondisi
1 Puskesmas 1 Unit(12 ruangan) Baik
2 Mobil Puskesling 1 Unit Baik
3 Kendaraan Roda 2 4 buah Baik

Tabel 2.3 Anggaran di Puskesmas Ngemplak Simongan


SUMBER ANGGARAN TAHUN REALISASI TAHUN
NO RENCANA 2021
DANA 2020 2020

1 BOK Rp. 362.000.000 Rp. 370.469.000 Rp. 415.000.000


2 BLUD Rp. 832.320.000 Rp. 1.007.700.009 Rp. 992.400.000
JUMLAH Rp. 1.194.320.000 Rp. 1.378.169.009 Rp. 1.407.400.000

c. Data peran serta masyarakat


Tabel 2.4 Peran Serta Masyarakat di Wilayah Puskesmas Ngemplak Simongan
Jumlah Jumlah kader Dukun Bayi Ket
No Kelurahan Posyand
u Total Aktif % Total Aktif %

Ngemplak
1 8 96 94 97,9 0 0 0
Simongan

2 Bongsari 9 117 112 95,7 0 0 0

Adapun beberapa kegiatan yang melibatkan peran serta masyarakat antara lain :
1) Posyandu
Adalah salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang dikelola
dan diselenggarakan dari, oleh dan bersama masyarakat dalam rangka memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar
untuk mempercepat penurunan AKI dan AKB.
Jumlah Posyandu Balita = 17
Jumlah Kader Kesehatan = 213 yang aktif 206
2) Posbindu
Bentuk peran serta masyarakat upaya promotif-preventif untuk mendeteksi dan
pengendalian dini faktor resiko PTM (Penyakit Tidak Menular) secara terpadu pada orang
dewasa 25 tahun ke atas, melalui kegiatan monitoring faktor resiko PTM secara rutin dan
periodik, konseling faktor resiko PTM, diet dan aktivitas fisik.
Jumlah Posbindu = 2, di kelurahan Bongsari RW 2 dan di puskesmas untuk pegawai
3) Pengembangan Desa Siaga
Desa/kelurahan siaga : kesiapan sumber daya (kemampuan) untuk mencegah dan
mengatasi masalah kesehatan secara mandiri.
Jumlah Kelurahan Siaga = 2
4) PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat)
Sekumpulan perilaku yang dipraktekkan atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di
bidang kesehatan dan beperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


6
Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, kemauan, kemampuan anggota rumah
tangga untuk melaksanakan PHBS.
5) Lingkungan / masyarakat Sekolah
a) Pelatihan Kader Kesehatan Remaja
b) Pelatihan Dokter Kecil
c) Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah
d) Bulan Imunisasi Anak Sekolah
e) Penyuluhan Kesehatan di Sekolah
f) Lomba Sekolah Sehat
g) Lomba Dokter Kecil

Jumlah SD/MI = 5
Jumlah SMP/MTs = 0
Jumlah SMA/MA = 0
d. Data penduduk dan sasaran
Tabel 2.5 Kependudukan di Wilayah Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2020
No. Nama Data Penduduk (jiwa) Jumlah Ukr.Kelg Luas Wil. Kepadatan
Desa
L P L+P (%) KK (jiwa/KK) (ha) (jiwa/ha)
Ngemplak
1 6.218 6.815 13.033 45,87 3075 4,2 84,3 154,6
Simongan
2 Bongsari 7.451 7.935 15.386 54,13 4694 3,2 79,7 193,0

Total 13.670 14.752 28.422 100.00 7.769 3,6 164,0 173,3

e. Data Sarana Kesehatan dan Pendidikan


Gambar 2.2 Grafik Sarana Pelayanan Kesehatan yang ada di wilayah kerja
Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Dokter Spesialis
9%

Bidan
18%

Klinik Apotek
45% 27%

Gambar 2.3 Grafik Sarana Pendidikan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Ngemplak
Simongan Tahun 2019

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


7
2

TK
SD
5 8 PT

f. Data kesehatan lingkungan


Gambar 2.4 Grafik jumlah rumah sehat yang ada di Wilayah kerja
Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

4000
3500 3407

3000
2500 2378

2000
1500
1000 766
553
500
90 77
0
Total Sehat Tidak Sehat Total Sehat Tidak Sehat
Rumah Rumah

NGEMPLAK SIMONGAN BONGSARI

Gambar 2.5 Grafik jumlah SAB per kelurahan yang ada di Wilayah kerja
Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

4000
3500 3407
3000
2500 2303 2378
2000 1901
1500
1000
477 477
500
0
Total PDAM Sumur Total PDAM Sumur
Rumah Rumah
NGEMPLAK SIMONGAN BONGSARI

Data PKK Kelurahan

Gambar 2.6 Grafik jumlah Tempat Sampah, SPAL dan jamban per kelurahan yang ada di
Wilayah kerja Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


8
3407 3407 3407 3407

2378 2378 2378 2378

Total Tempat SPAL Jamban Total Tempat SPAL Jamban


Rumah Sampah Rumah Sampah
NGEMPLAK SIMONGAN BONGSARI

2. Data khusus:
a. Status kesehatan:
1) Data kematian Puskesmas Ngemplak Simongan

Indikator 2016 2017 2018 2019


Angka Kematian bayi 3 3 3 4
Kasus kematian ibu maternal 0 0 0 0
Kasus Kematian balita 1 0 1 0

2) Data kesakitan
Gambar 2.8 Grafik Prosentase Jenis Kunjungan di Wilayah
Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

JAMKESMASKOT BAYAR
3205 762
10% 2%

BPJS
11518
35%

GRATIS
17274
53%

Sumber : Data Monografi Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Gambar 2.9 Grafik Kepesertaan BPJS di Wilayah Kerja


Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


9
11,750

11,250

10,750

10,250

9,750

9,250

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEPT OKT NOV DES
PESERT 10084 10308 10517 10526 10756 11316 11265 11500 11564 11677 11732 11833
A

Sumber : Data Monografi Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Gambar 2.10 Grafik kunjungan Baru dan Lama di Wilayah Kerja


Puskesmas Ngemplak SimonganTahun 2019

3250

2750

2250

1750

1250

750

250

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Baru 527 174 436 189 306 187 200 217 584 346 518 503
Lama 2228 2511 2614 2523 2428 2059 2429 2508 2151 2327 2080 1888
Total 2755 2685 3050 2712 2734 2246 2629 2725 2735 2673 2598 2391

Sumber : Data Monografi Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2019

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


10
3) Pola sepuluh penyakit terbanyak
Berdasarkan data simpus Puskesmas Ngemplak Simongan dari tahun 2019 tiga jenis
penyakit yang tertinggi adalah Hipertensi,Faringitis akut,dan ISPA.
Gambar 2.11 Grafik Sepuluh Jenis Penyakit Tertinggi di Wilayah Kerja
Puskemas Ngemplak Simongan Tahun 2019

7774 7560

4950Ngemplak Simongan Tahun 2018


Sumber : Data Monografi Puskesmas
2592 2362
1778 1582 1550 1296
1214

4) Data Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Bongsari


Gambar 2.12 Grafik Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Bongsari
Tahun 2016 dan tahun 2018
INDIKATOR KELUARGA SEHAT KELURAHAN BONGSARI

Sumber : Data PIS-PK tahun 2016 dan tahun 2018

5) Data Perbandingan Capaian Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Bongsari Tahun 2016
dan 2018

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


11
Gambar 2.13 Grafik Perbandingan capaian Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Bongsari
Tahun 2016 dan tahun 2018

PERBANDINGAN CAPAIAN IKS BONGSARI TAHUN 2016 DAN 2018


0.45 0.4075
0.4
0.35
0.3
0.25 0.197
0.2
0.15
0.1
0.05
0
2016 2018

Sumber : Data PIS-PK tahun 2018


Berdasarkan data tersebut, setelah dilakukan intervensi PIS-PK menunjukkan adanya
peningkatan capaian indikator keluarga sehat (IKS) dari tidak sehat tahun 2016 menjadi
pra sehat pada tahun 2018.
IN D IK A -
T OR
K E LU -
A R GA
SE H A T
K E LU R A -
H A N
B ON GS A R
I T A H U N
2 01 8

6) Data Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Ngemplak Simongan


Gambar 2.14 Grafik Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Ngemplak Simongan
Tahun 2017 dan tahun 2018

INDIKATOR KELUARGA SEHAT KELURAHAN NGEMPLAK SIMONGAN

Sumber : Data PIS-PK tahun 2017 dan tahun 2019

7) Data Perbandingan Capaian Indikator Keluarga Sehat Kelurahan Ngemplak Simongan


Tahun 2017 dan 2019
Gambar 2.15 Grafik Perbandingan capaian Indikator Keluarga Sehat
Kelurahan Ngemplak Simongan Tahun 2017 dan tahun 2019

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


12
PERBANDINGAN CAPAIAN IKS NGEMPLAK SIMONGAN TAHUN
0.6 2016 DAN 2018

0.5 0.477

0.4
0.3
0.189
0.2
0.1
0
2017 2019

Berdasarkan data tersebut, setelah dilakukan intervensi PIS-PK menunjukkan adanya


peningkatan capaian indikator keluarga sehat (IKS) dari tidak sehat tahun 2017 menjadi
pra sehat pada tahun 2019.
8) Data epidemiologi dan Kejadian luar Biasa
Ditahun 2018 kejadian luar biasa di Puskesmas Ngemplak Simongan nihil
9) Cakupan (kinerja) program pelayanan kesehatan (baik UKM maupun UKP)
Hasil Kinerja Puskesmas Ngemplak Simongan Tahun 2018 (Terlampir)

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


13
10) Hasil Capaian SPM
Tabel 2.6.Hasil Capaian SPM Puskesmas Ngemplak Simongan
Target 2017 2018
No Jenis Layanan Dasar Keterangan
(%) (%) (%)

1 Pelayanan kesehatan ibu hamil 100 79,2 93


2 Pelayanan Kesehatan ibu bersalin 100 100 100

3 Pelayanan kesehatan bayi baru lahir 100 100 100

4 Pelayanan kesehatan balita 100 98 100

5 Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar 100 100 100

6 Pelayanan kesehatan pada usia produktif 100 100 100

7 Pelayanan kesehatan pada usia lanjut 100 64,7 43

8 Pelayanan kesehatan penderita hipertensi 100 84 100

9 Pelayanan kesehatan penderita Diabetes Melitus 100 135 100

10 Pelayanan kesehatan dengan ganggunan jiwa berat 100 58 55

11 Pelayanan kesehatan orang dengan TB 100 27,6 34

12 Pelayanan kesehatan orang dengan resiko terinveksi HIV 100 100 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


11) Hasil PIS-PK
Tabel 2.7. Persentase Indikator Keluarga Sehat Puskesmas ngemplak Simongan
Cakupan (%)
No Indikator
Ya Tidak
1 Keluarga mengikuti program KB 83,90% 16,1
2 Persalinan Ibu di Fasilitas pelayanan kesehatan 97,93% 2,07
3 Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap 99,4% 0,6
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 98,3% 1,7
5 Pertumbuhan Balita dipantau 98,9% 1,1
6 Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar 99,7% 0,3
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur 82% 18
Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak 100%
8 0
diterlantarkan
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok 60,3% 39,7
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN 94,5% 5,5
Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air 100%
11 0
bersih
Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban 100%
12 0
keluarga

B. Hasil Survei Kebutuhan dan Harapan Masyarakat tahun 2019


1. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Promosi Kesehatan
a. Data Masyarakat ( Responden)
1) Berdasarkan Usia
Tabel 2.8 Kategori Usia Responden
Kriteria Usia/ Tahun Frekuensi Persentase
Remaja < 20 3 3
Dewasa 20 – 45 61 62
Pra Lansia 45 – 60 47 32
Lansia >60 3 3
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.8 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan survei
kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM berusia antara 20-45 tahun
atau kategori Dewasa (64,6%).
2) Tingkat Pendidikan
Tabel 2.9 Tingkat Pendidikan Responden
No Kategori Frekuensi Persentase (%)
1 Tidak Sekolah 2 2
2 Tamat SD 15 15
3 Tamat SMP 14 14
4 Tamat SMA 61 62
5 Tamat PT 7 7
Total 100 100

Berdasarkan tabel 2.9 dapat diketahui dari 100 Responden, sebagian besar responden
dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (61,6%) dan hanya ada 2 responden (2%) yang
tidak sekolah.
3) Pekerjaan
Tabel 2.10 Kategori Pekerjaan Responden
No Kategori Frekuensi Persentase (%)
1 Tidak Bekerja 4 4
2 Pegawai Swasta 35 35
3 PNS/TNI/Polri 1 1
4 Wiraswasta/Pedagang 8 8
5 Pelajar 2 2

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


15
6 Ibu Rumah Tangga 49 50
Total 100 100

Berdasarkan tabel 2.10, terlihat sebagian besar responden mempunyai pekerjaan


sebagai Ibu Rumah Tangga (49,5%).
b. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program Promosi
Kesehatan
1) Pelayanan Program Promosi Kesehatan
a) Keramahan Petugas
Tabel 2.11 Keramahan Petugas dalam Penyampaian Penyuluhan
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Ramah 1 1
2 Ramah 98 99
Jumlah 100 100

Berdasarkan table 2.11, terlihat sebagian besar responden merasakan keramahan


petugas dalam penyampaian penyuluhan (99%).
b) Kejelasan Penyampaian Penyuluhan
Tabel 2.12 Kejelasan Penyampaian Penyuluhan oleh Petugas
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Jelas 94 95
2 Kurang Jelas 3 3
3 Tidak Jelas 2 2
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.12, terlihat sebagian besar responden merasa jelas dalam menerima
penyuluhan oleh petugas (95%).
c) Penyuluhan Kesehatan
Tabel 2.13 Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan Kesehatan
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 44 44
2 Sangat Membutuhkan 55 56
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.13, dapat telihat 56% responden menyatakan sangat perlu terhadap
penyuluhan kesehatan.
d) Pendataan PHBS Rumah Tangga
Tabel 2.14 Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan PHBS Rumah Tangga
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Membutuhkan 1 1
2 Membutuhkan 51 52
3 Sangat Membutuhkan 47 48
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.14, dapat dilihat ada 52% responden menyatakan membutuhkan
dan 48 % menyatakan sangat membutuhkan kegiatan pendataan PHBS Rumah Tangga.
e) Pendataan PHBS Sekolah

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


16
Tabel 2.15 Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan PHBS Sekolah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak Membutuhkan 1 1
2 Membutuhkan 64 65
3 Sangat Membutuhkan 34 34
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.15, dapat diketahui 65 Responden (65%) menyatakan


membutuhkan dan 34% menyatakan sangat membutuhkan terkait Pendataan PHBS
Sekolah.
f) Pendataan PHBS Sarana Kesehatan
Tabel 2.16 Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan PHBS Sarana Kesehatan
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Membutuhkan 1 1
2 Membutuhkan 63 64
3 Sangat Membutuhkan 35 35
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.16, dapat diketahui 63 Responden (64%) menyatakan


membutuhkan dan 35% menyatakan sangat membutuhkan terkait Pendataan PHBS
Sarana Kesehatan.
g) Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum
Tabel 2.17 Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan PHBS TTU
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Membutuhkan 60 61
2 Sangat Membutuhkan 39 39
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.17 dapat diketahui sebagian besar menyatakan membutuhkan


pendataan PHBS TTU (61%) dan sangat membutuhkan sebanyak 39%.
h) Gerakan Pemantauan Jentik Nyamuk (PJN)
Tabel 2.18 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemantauan Jentik Nyamuk
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Membutuhkan 45 46
2 Sangat Membutuhkan 54 54
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.18, dapat diketahui terdapat 46% responden membutuhkan dan
54% sangat membutuhkan Gerakan Pemantauan Jentik Nyamuk.
i) Pembinaan Kelurahan Siaga
Tabel 2.19. Kebutuhan Masyarakat terkait Pembinaan Kelurahan Siaga
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Membutuhkan 4 4
2 Membutuhkan 57 58
3 Sangat Membutuhkan 38 38
Jumlah 100 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


17
Berdasarkan tabel 2.19, dapat diketahui terdapat 4% responden kurang membutuhkan,
58% responden membutuhkan dan 38% sangat membutuhkan Pembinaan Kelurahan
Siaga.
j) Pendataan Keluarga Sehat
Tabel 2.20. Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan Keluarga Sehat
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Membutuhkan 2 2
2 Membutuhkan 56 57
3 Sangat Membutuhkan 41 41
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.20, terdapat 57% responden menyatakan membutuhkan dan 41%
responden menyatakan sangat membutuhkan terkait kegiatan pendataan Keluarga
Sehat. Hanya 2% responden yang menyatakan kurang membutuhkan terhadap kegiatan
tersebut.
k) Intervensi PIS PK
Tabel 2.21. Kebutuhan Masyarakat terkait Intervensi PIS PK
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Kurang Membutuhkan 1 1
2 Membutuhkan 67 68
3 Sangat Membutuhkan 31 31
Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.21, terdapat 67% responden menyatakan membutuhkan dan 31%
responden menyatakan sangat membutuhkan terkait kegiatan Intervensi PIS PK. Hanya
1% responden yang menyatakan kurang membutuhkan terhadap kegiatan tersebut.

2. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Kesehatan Lingkungan


a. Data Masyarakat ( Responden)
1) Berdasarkan Usia
Tabel 2.22 Kategori Usia Responden
No Usia/ Tahun Frekuensi Persentase (%)
1 < 20 3 3
2 20 – 45 61 61,6
3 45 - 60 32 32,3
4 >60 3 3
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.22 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan survei
kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program Kesehatan Lingkungan berusia
antara 20-45 tahun atau kategori Dewasa ( 61,6%).
2) Tingkat Pendidikan
Tabel 2.23 Tingkat Pendidikan Responden
N Kategori Frekuensi Persentase (%)
o
1 Tidak sekolah 2 2
2 Tamat SD 15 15,2
3 Tamat SMP 14 14,1
4 Tamat SMA 61 61,6

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


18
5 Tamat PT 7 7,1
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.23 dapat diketahui dari 99 Responden, sebagian besar responden
dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (61,6%) dan hanya ada 2 responden (2%) yang
tidak sekolah.
3) Pekerjaan
Tabel 2.24 Kategori Pekerjaan Responden
No Kategori Frekuensi Persentase (%)
1 Tidak Bekerja 4 4
2 Swasta 35 35,4
3 PNS/TNI/POLRI 1 1
4 Wiraswasta/Jasa/Dagang 8 8,1
5 Pelajar 2 2
6 Ibu Rumah Tangga 49 49,5
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.24, terlihat sebagian besar responden adalah ibu rumah tangga
yaitu sebanyak 49,5 %.
4) Jenis Kelamin Responden
Tabel 2.25 Kategori Jenis Kelamin Responden
No Kategori Frekuensi Persentase (%)
1 Laki-Laki 11 11,1
2 Perempuan 88 88,9
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.25, terlihat sebagian besar responden adalah


perempuan yaitu sebanyak 88,9 %.

b. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program Kesehatan


Lingkungan
1) Pemeriksaan Sanitasi Rumah
Tabel 2.26. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sanitasi Rumah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Kurang Membutuhkan 2 2
2. Membutuhkan 69 69,7
3. Sangat Membutuhkan 28 28,3
Jumlah 99 100
Berdasarkan tabel 2.26, dapat diketahui sebagian besar Responden (69,7%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sanitasi Rumah.
2) Pemeriksaan Sanitasi Depot Air Minum
Tabel 2.27 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sanitasi Depo Air Minum
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Kurang Membutuhkan 2 2
2. Membutuhkan 58 60,6
Sangat Membutuhkan 39 39,4
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.27, dapat diketahui sebagian besar Responden (60,6%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sanitasi Depo Air Minum.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


19
3) Pemeriksaan Sanitasi Sekolah
Tabel 2.28 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sanitasi Sekolah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 68 68,7
2. Sangat Membutuhkan 31 31,3
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.28, dapat diketahui sebagian besar Responden (68,7%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sanitasi Sekolah.
4) Pemeriksaan Sanitasi TTU ( Temat-Tempat Umum)
Tabel 2.29 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sanitasi TTU
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Kurang Membutuhkan 2 2
2. Membutuhkan 69 69,7
3. Sangat Membutuhkan 28 28,3
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.29 dapat diketahui sebagian besar Responden (69,7%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sanitasi TTU.
5) Pemeriksaan Sanitasi TPP ( Tempat Pengolahan Pangan)
Tabel 2.30 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sanitasi TPP
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Kurang Membutuhkan 1 1
2. Membutuhkan 63 63,6
3. Sangat Membutuhkan 35 35,4
Jumlah 99 100
Berdasarkan tabel 2.30 dapat diketahui sebagian besar Responden (63,6%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sanitasi TPP
6) Pemeriksaan Jentik Berkala Rumah
Tabel 2.31 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Jentik Berkala Rumah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 53 53,5
2. Sangat Membutuhkan 46 46,5
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.31 dapat diketahui sebagian besar Responden (53,5%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Jentik Berkala Rumah.
7) Pemeriksaan Jentik Berkala di Sekolah
Tabel 2.32 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Jentik Berkala Rumah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 57 57,6
2. Sangat Membutuhkan 42 42,4
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.32 dapat diketahui sebagian besar Responden (57,6%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Jentik Berkala di Sekolah
8) Pemeriksaan Sampel Jajanan Anak Sekolah

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


20
Tabel 2.33 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sampel Jajanan Anak Sekolah
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 53 53,5
2. Sangat Membutuhkan 46 46,5
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.32, dapat diketahui sebagian besar Responden (53,5%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sampel Jajanan Anak Sekolah.
9) Pemeriksaan Sampel Air Minum
Tabel 2.33. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sampel Air Minum
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Tidak Dibutuhkan 55 55,6
2. Membutuhkan 44 44,4
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.33, dapat diketahui sebagian besar Responden (55,6%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Pemeriksaan Sampel Air Minum.
10) Konsultasi Sanitasi
Tabel 2.34 Kebutuhan Masyarakat terkait Konsultasi Sanitasi
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 71 71,7
2. Sangat Membutuhkan 28 28,3
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.34 dapat diketahui sebagian besar Responden (97%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Konsultasi Sanitasi
11) Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
Tabel 2.35 Kebutuhan Masyarakat terkait Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Membutuhkan 68 68,7
2. Sangat Membutuhkan 31 31,3
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.35 dapat diketahui sebagian besar Responden (68,7%) menyatakan
membutuhkan kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
c. Keramahan Petugas Berdasarkan Survey
Tabel 2.36 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Sampel Air Minum
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Tidak Ramah 1 1
2. Kurang Ramah 1 1
3 Ramah 97 98
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.36 dapat diketahui sebagian besar Responden (98%) menyatakan
bahwa petugas kesehatan lingkungan ramah
3. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Pencegahan Dan
Pengendalian Penyakit
a. Data Masyarakat ( Responden)
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
21
1) Berdasarkan Usia
Tabel 2.37 Kategori Usia Responden
KRITERIA USIA/ TAHUN Frekuensi Persentase
Remaja < 20 3 3,0
Dewasa 20 – 45 61 61,6
Usila 45 -- 60 32 32,3
>60 3 3,0
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.37 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan survei
kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program P2P berusia antara 20-45 tahun
atau kategori Dewasa ( 61,6%).
2) Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 2.38 Kategori Jenis Kelamin
No Kriteria Frekuensi Persentase
1 Laki-laki 11 11,1
2 Perempuan 88 88,9
Jumlah 99 100

Berdasarkan tabel 2.38 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan survei
kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program P2Pberjenis kelamin perempuan
(88,9%).

3) Tingkat Pendidikan
Tabel 2.39 Tingkat Pendidikan Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Tidak Sekolah 2 2,0
2 Tamat SD 15 15,2
3 Tamat SMP 14 14,1
4 Tamat SMA 61 61,6
5 Tamat D3/S1/S2 7 7,1
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.39 dapat diketahui dari 100 Responden, sebagian besar responden
dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (61%) dan hanya ada 2 responden (2%) yang
tidak sekolah.
4) Pekerjaan
Tabel 2.40 Kategori Pekerjaan Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Tidak Bekerja 4 4,0
2 PNS/TNI/POLRI 1 1,0
3 Swasta 35 35,4
4 Wiraswasta/ Jasa/ Dagang 8 8,2
5 Ibu Rumah Tangga 49 49,5
6 Pelajar 2 2,0
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.40, terlihat sebagian besar responden mempunyai pekerjaan


sebagai ibu rumah tangga (49,5%).
5) Keramahan Petugas
Tabel 2.41 Kategori Keramahan Petugas
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


22
1 Kurang Ramah 1 1,0
2 Ramah 94 94,9
3 Sangat Ramah 4 4,0
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.41, terlihat sebagian besar responden memilih ramah (94,9%) dan
hanya 1 responden yang memilih kurang ramah (1%).
3. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Penyelidikan Epidemiologi
Penyakit
a. Penyelidikan Epidemiologi Penyakit DBD
Tabel 2.42 Kategori Penyelidikan Epidemiologi Penyakit DBD
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 1 1,0
2 Membutuhkan 62 62,6
3 Sangat Membutuhkan 36 36,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.42, terlihat sebagian besar responden memilih membutuhkan


penyelidikan epidemiologi penyakit DBD (62,6%) dan hanya 1 responden yang memilih
kurang membutuhkan (1%).
b. Penyelidikan Epidemiologi Penyakit Leptospirosis
Tabel 2.43 Kategori Penyelidikan Epidemiologi Penyakit Leptospirosis
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 4 4,0
2 Membutuhkan 65 65,7
3 Sangat Membutuhkan 30 30,3
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.43, terlihat sebagian besar responden memilih membutuhkan


penyelidikan epidemiologi penyakit Leptospirosis (65,7%)dan hanya 4 responden yang
memilih kurang membutuhkan (4%).
c.Penyelidikan Epidemiologi Penyakit Chikungunya
Tabel 2.44 Kategori Penyelidikan Epidemiologi Penyakit Chikungunya
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 3 3,0
2 Membutuhkan 62 62,6
3 Sangat Membutuhkan 34 34,3
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.44, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan penyelidikan epidemiologi penyakit Chikungunya (62,6%) dan
hanya 3 responden yang memilih kurang membutuhkan (3%).
d. Fogging Fokus
Tabel 2.45 Kategori Fogging Fokus
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 4 4,0
2 Membutuhkan 66 66,7
3 Sangat Membutuhkan 29 29,3
Total 99 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


23
Berdasarkan tabel 2.45, terlihat sebagian besar responden memilih
membutuhkan fogging fokus (66,7%) dan hanya 4 responden yang memilih
kurang membutuhkan (4%).

e. Pengambilan Sampel Sweb Difteri


Tabel 2.46 Kategori Pengambilan Sampel Sweb Difteri
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 1 1,0
2 Membutuhkan 65 65,7
3 Sangat Membutuhkan 33 33,3
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.46, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (65,7%) dan hanya 1
responden yang memilih kurang membutuhkan (1%).

C. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Pelayanan


Imunisasi
1. Imunisasi Bayi
Tabel 2.3.11. Kategori Imunisasi Bayi
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Membutuhkan 47 47,5
2 Sangat Membutuhkan 52 52,5
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.11, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan imunisasi bayi (52,5%).
6) Pelaksanaan BIAS
Tabel 2.3.12. Kategori Pelaksanaan BIAS
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Membutuhkan 52 52,5
2 Sangat Membutuhkan 47 47,5
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.12, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pelaksanaan BIAS (52,5%).

D. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Pemeriksaan


Kesehatan Calon Jemaah Haji
Tabel 2.3.13. Kategori Pemeriksaan Kesehatan Calon Jemaah Haji
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Membutuhkan 58 58,6
2 Sangat Membutuhkan 41 41,4
Total 99 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


24
Berdasarkan tabel 2.3.13, terlihat sebagian besar responden memilih
membutuhkan pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji (58,6%).

E. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program TBC


1. Skrining TBC
Tabel 2.3.14. Kategori Skrining TBC
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Membutuhkan 64 64,6
2 Sangat Membutuhkan 35 35,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.14, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan imunisasi bayi (64,6%).
2. Pemeriksaan Dahak
Tabel 2.3.15 Kategori Pemeriksaan Dahak
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 4 4,0
2 Membutuhkan 62 62,6
3 Sangat Membutuhkan 33 33,3
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.15, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (62,6%) dan hanya 4
responden yang memilih kurang membutuhkan (4%).
3. Penyelidikan Epidemiologi/ Kunjungan Rumah TBC
Tabel 2.3.16. Kategori Penyelidikan Epidemiologi/ Kunjungan Rumah TBC
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Membutuhkan 55 55,6
2 Sangat Membutuhkan 44 44,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.16, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (55,6%).

F. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program HIV/ AIDS


1. Deteksi Dini HIV/ AIDS
Tabel 2.3.17. Kategori Deteksi HIV/ AIDS
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 2 2,0
2 Membutuhkan 54 54,5
3 Sangat Membutuhkan 43 43,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.17, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (54,5%) dan hanya 2
responden yang memilih kurang membutuhkan (2%).
B. Pemeriksaan HIV
Tabel 2.3.18. Kategori Pemeriksaan HIV

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


25
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 2 2,0
2 Membutuhkan 56 56,6
3 Sangat Membutuhkan 41 41,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.18, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (56,6%) dan hanya 2
responden yang memilih kurang membutuhkan (2%).
G. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program PTM
1. Posbindu PTM
Tabel 2.3.19. Kategori Pemeriksaan HIV
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Kurang Membutuhkan 1 1,0
2 Membutuhkan 63 63,6
3 Sangat Membutuhkan 35 35,4
Total 99 100

Berdasarkan tabel 2.3.19, terlihat sebagian besar responden memilih


membutuhkan pengambilan sampel sweb difteri (63,6%) dan hanya 1
responden yang memilih kurang membutuhkan (1%).

I. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program UKM KIA


A. Data Masyarakat (Responden)
1. Berdasarkan Usia
Tabel 2.4.1. Kategori Usia Responden
NO USIA/ TAHUN Frekuensi Persentase (%)
1 < 20 1 1,1
2 20 – 35 64 73,6
3 > 35 22 25,3
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.1 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan


survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM KIA berusia
antara 20 – 35 tahun (73,6%).

2. Tingkat Pendidikan
Tabel 2.4.2. Tingkat Pendidikan Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 SMP 16 18,4
2 SMA 58 66,7
3 D3/S1 13 14,9
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.2 dapat diketahui dari 87 responden, sebagian besar


responden dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (66,7%).

3. Pekerjaan
Tabel 2.4.3. Kategori Pekerjaan Responden

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


26
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Tidak Bekerja 51 58,6
2 Wiraswasta 7 8,0
3 Karyawan Swasta 29 33,3
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.3, terlihat sebagian besar responden tidak bekerja


sebanyak 51 responden (58,6%).

4. Sikap Petugas Bidan Puskesmas Ngemplak Simongan


Tabel 2.4.4. Kategori Sikap Petugas
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Tidak Ramah 0 0
2 Kurang Ramah 0 0
3 Ramah 87 100
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.4, menunjukkan bahwa semua responden menilai sikap


Bidan Puskesmas ramah (100%).

5. Kejelasan Menyampaikan Penyuluhan Kesehatan


Tabel 2.4.5. Kejelasan Menyampaikan Penyuluhan
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Jelas 87 100
2 Kurang Jelas 0 0
3 Tidak Jelas 0 0
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.5, menunjukkan sebagian besar responden menilai


bahwa petugas menyampaikan penyuluhan dengan jelas (100%).

B. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) terhadap Program UKM KIA


a. Pelayanan Pemantauan Ibu Hamil dan Nifas Risiko Tinggi
Tabel 2.4.6. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemantauan Ibu Hamil dan Nifas
Risiko Tinggi
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1. Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 0 0
3 Perlu 11 12,6
4 Sangat Perlu 76 87,4
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.6, dapat telihat 76 responden (87,4%) menyatakan


sangat perlu terhadap pemantauan Ibu hamil dan nifas risiko tinggi.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


27
b. Pelayanan Pemantauan Bayi Risiko Tinggi
Tabel 2.4.7. Kebutuhan Masyarakat Pemantauan Bayi Risiko Tinggi
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 1 1,1
3 Perlu 10 11,5
4 Sangat Perlu 76 87,4
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.7, dapat dilihat ada 76 responden (76%) menyatakan


kegiatan pemantauan bayi risiko tinggi sangat perlu.

c. Pelayanan Pelacakan Kematian Ibu


Tabel 2.4.8. Kebutuhan Masyarakat terkait Pelacakan Kematian Ibu
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 0 0
3 Perlu 12 13,8
4 Sangat Perlu 75 86,2
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.8, dapat diketahui 12 responden (13,8%) menyatakan


perlu dan 75 Responden (86,2%) menyatakan sangat perlu terkait pelacakan
kematian ibu.

d. Pelayanan Pelacakan Kematian Bayi


Tabel 2.4.9. Kebutuhan Masyarakat terkait Pelacakan Kematian Bayi
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 0 0
3 Perlu 10 11,5
4 Sangat Perlu 77 88,5
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.9, dapat diketahui terdapat 10 Responden (11,5%)


menyatakan perlu dan 77 Responden (88,5%) menyatakan sangat perlu terkait
pelacakan kematian bayi.

e. Pelayanan Kelas Ibu Hamil


Tabel 2.4.10. Kebutuhan Masyarakat terkait Kelas Ibu Hamil
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 0 0
3 Perlu 9 10,3

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


28
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
4 Sangat Perlu 78 89,7
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.10, dapat diketahui terdapat 9 responden (10,3%)


menyatakan perlu dan 78 responden (88,7%) menyatakan sangat perlu terkait
kelas ibu hamil.

f. Pelayanan Stimulasi, Deteksi Dini, Intervensi Tumbuh Kembang Anak TK


(SDIDTK)
Tabel 2.4.11. Kebutuhan Masyarakat terkait SDIDTK
No Kriteria Jumlah Responden Persentase
1 Tidak perlu 0 0
2 Kurang Perlu 0 0
3 Perlu 8 9,2
4 Sangat Perlu 79 90,8
Jumlah 87 100

Berdasarkan tabel 2.4.11, dapat diketahui terdapat 8 responden (9,2%)


menyatakan perlu dan 79 responden (90,8%) menyatakan sangat perlu terkait
kegiatan SDIDTK.

II. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Gizi


A. Data Masyarakat ( Responden)
1. Berdasarkan Usia
Tabel 2.5.1. Kategori Usia Responden
Frekuensi Persen Jumlah Persen Komulatif
persent
20 – 45 tahun 29 96,7 96,7 96,7
>45 tahun 1 3,3 3,3 100

Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.1 dapat diketahui sebagian besar responden dalam


pelaksanaan survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM
berusia antara 20-45 tahun atau kategori Dewasa ( 96,7%).
2. Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 2.5.2 Jenis Kelamin Responden
Frekuensi Persen Jumlah Komulatif
Persen persent
Perempuan 30 100 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.2 diketahui seluruh responden dalam pelaksanaan survei


kebutuhan dan harapan masyarakat berjenis kelamin perempuan. ( 100 % )
3. Tingkat Pendidikan

Tabel 2.5.3. Tingkat Pendidikan Responden

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


29
Frequensi Persen Jumlah Persen Komulatif
Persent
Tamat SD 2 6,7 6,7 6,7
Tamat SMP 4 13,3 13,3 20.0
Tamat SMA 20 66,7 66,7 86.7
Tamat D3 /S1 4 13,3 13,3 100
Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.3 dapat diketahui dari 100 Responden, sebagian besar
responden dengan tingkat pendidikan lulusan SMA ( 66.7%) dan hanya ada 2
responden ( 6,7%) yang tamat Sekolah Dasar
4. Pekerjaan
Tabel 2.5.4. Kategori Pekerjaan Responden
Frekuensi :Persent Jumlah Persen Komulatif persen
Ibu Rumah Tangga 16 53,3 53,3 53,3
Karyawan Swasta 12 40.0 40.0 933
Wirausaha/Jasa/dagang 1 3.3 3.3 3.3
PNS/Polri/ TNI 1 3.3 3.3 3.3
Total 30 100.0 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.4, diketahui sebagian besar responden mempunyai


pekerjaan sebagai Ibu rumah tangga ( 53,3 % )sedangkan sebagai
PNS/Polri/TNI 3,3 %

B. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program UKM

1. Pelayanan Program Gizi


a. Kegiatan Posyandu
Tabel 2.5.5. Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan posyandu
Frekuensi Persen Jumlah Persent Total Persent
Kurang Butuh 1 3.3 3.3. 3.3
Butuh 21 70.0 70.0 73.3
Sangat Butuh 8 36.7 26.7 100
Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.5, dapat diketahui 70.0% Responden menyatakan membutuhkan


Kegiatan Posyandu
b. Penyuluhan ASI
Tabel 2.5.6. Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan ASI
Frekuensi Persen Jumlah Total
Persent Persent
Butuh 17 56.7 56.7 56.7
Sangat 13 43.3 43.3 100.0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


30
butuh
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.6, dapat dketahuit ada 56.7% responden menyatakan


membutuhkan kegiatan penyuluhan ASI.
c. Pemberian MP-ASI
Tabel 2.5.7. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemberian MP-ASI
Frekuensi Persen Jumlah Total Persent
Persent
Butuh 13 43.3 43.3 43.3
Sangat butuh 17 56.7 56.7 100.0
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.7, dapat diketahui Responden (56,7 %) menyatakan sangat


membutuhkan pemberian MP-ASI.

d. Pemantauan Status Gizi


Tabel 2.5.8 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemantauan Status Gizi
Frekuensi Persen Jumlah Total Persent
Persent
Butuh 19 63.3 63.3 63.3
Sangat butuh 11 36.7 36.7 100.0
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.8 dapat diketahui Responden (63.3%) menyatakan membutuhkan


kegiatan Pemantauan Status Gizi.

e. Pemantauan Konsumsi Gizi


Tabel 2.5.9 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemantauan Konsumsi Gizi
Frekuensi Persen Jumlah Total Persent
Persent
Butuh 14 46.7 46.7 46.7
Sangat butuh 16 53.3 53.3 100.0
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.9, dapat diketahui Responden (53.3%) menyatakan sangat


membutuhkan kegiatan Pemantauan Konsumsi Gizi.
f. Penyuluhan dan Konsultasi Gizi
Tabel 2.5.10 Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan dan Konsultasi Gizi
Frekuensi Persen Jumlah Total Persent

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


31
Persent
Butuh 12 40.0 40.0 40.0
Sangat butuh 18 60.0 60.0 100.0
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.10, dapat diketahui Responden (60.0%) menyatakan sangat


membutuhkan kegiatan Pemantauan Konsultasi Gizi.

g. Pemberian Vitamin A
Tabel 2.5.11 Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan dan Konsultasi Gizi
Frekuensi Persen Jumlah Total Persent
Persent
Butuh 14 46.7 46.7 46.7
Sangat butuh 16 53.3 53.3 100.0
Total 30 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 2.5.11, dapat diketahui Responden (53.3%) menyatakan sangat


membutuhkan kegiatan Pemberian Vitamin A.

h. Operasi Timbang

Tabel 2.5.12. Kebutuhan Masyarakat terkait Operasi Timbang


Frekuensi Persen Jumlah Persent Total Persent
Kurang butuh 1 3,3 3,3 3,3
Butuh 13 43.3 43.3 46.7
Sangat butuh 16 53,7 53,7 100
Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.12, dapat diketahui Responden (53.7%) menyatakan sangat


membutuhkan kegiatan Operasi Timbang

i. Pemberian Tablet tambah darah


Tabel 2.5.13 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemberian Tablet tambah darah
Frekuensi Persen Jumlah Persent Total Persent
Kurang butuh 2 6,7 6,7 6,7
Butuh 17 56.7 56.7 63.3
Sangat butuh 11 36,7 36,7 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


32
Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.13, dapat diketahui Responden (56.7%) menyatakan membutuhkan


kegiatan PemberianTablet tambah darah

j. Periksaan Garam Iodium


Tabel 2.5.14 Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Garam Iodium
Frekuensi Persen Jumlah Persent Total Persent
Kurang butuh 2 6,7 6,7 6,7
Butuh 23 76.7 76.7 83.3
Sangat butuh 5 16,7 16,7 100
Total 30 100 100

Berdasarkan tabel 2.5.14 dapat diketahui Responden (76.7% ) menyatakan membutuhkan


kegiatan Pemeriksaan garam iodium

III. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Perkesmas


1. Tingkat Pendidikan
Tabel 2.6.1. Tingkat Pendidikan Responden
N KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
O
1 Tamat SD 1 3
2 Tamat SMP 4 13
3 Tamat SMA 22 73
4 Diploma 3 10
TOTAL 30 100
Berdasarkan tabel 2.6.1 dapat diketahui dari 30 Responden, sebagian besar
responden dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (73%) dan hanya ada 1
responden (3%) yang tamat SD

2. Jenis Kelamin
Tabel 2.6.2. Kategori Jenis Kelamin Responden
N KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE
O (%)
1 Laki -Laki 11 37
2 Perempuan 19 63
TOTAL 30 100

Berdasarkan tabel 2.6.2, terlihat sebagian besar responden adalah perpemuan


sebanyak 19 orang (63%).

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


33
3. Kunjungan Rumah untuk Perkesmas

Tabel 2.6.3. Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Perkesmas


No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 0 0

2 Kurang Perlu 0 0

3 Perlu 22 73

4 Sangat Perlu 8 27

Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 2.6.3, dapat diketahui bahwa lebih dari setengah dari
jumlah Responden (73%) menyatakan perlu kegiatan Kunjungan Rumah
untuk melakukan Perawatan Kesehatan Masyarakat dan 27 % menyatakan
sangat perlu. Dan tidak ada responden yang menyatakan tidak perlu terhadap
kegiatan tersebut.

IV. Pelayanan Program Kesehatan Lansia


1. Posyandu Lansia
Tabel 2.7.1 Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Posyandu Lansia
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Butuh 26 87

2 Sangat Butuh 4 13

Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 2.7.1, dapat diketahui bahwa sebagian besar Responden


(87%) menyatakan butuh kegiatan Posyandu Lansia dan 13% menyatakan
sangat butuh.

2. Posbindu PTM
Tabel 2.7.2 Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Posbindu PTM
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Butuh 27 90

2 Sangat Butuh 3 10

Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 2.7.2, dapat diketahui bahwa sebagian besar Responden


(90%) menyatakan butuh kegiatan Posbindu PTM dan 10% menyatakan
sangat butuh.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


34
3. Senam Lansia
Tabel 2.7.3. Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Senam Lansia
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Butuh 13 43

2 Sangat Butuh 17 57

Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 2.7.3, dapat diketahui bahwa sebagian besar Responden


(43%) menyatakan sangat membutuhan kegiatan Senam Lansia dan 57%
responden menyatakan butuh.

4. Pemeriksaan Kesehatan di Senam Lansia


Tabel 2.7.4 Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan
di Senam Lansia
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Butuh 12 40

2 Sangat Butuh 18 60

Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 2.7.4, dapat diketahui bahwa sebagian besar Responden


(60%) menyatakan sangat butuh kegiatan Pemeriksaan Kesehatan di Senam
Lansia dan 40% menyatakan perlu.

V. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program UKS


A. Data Masyarakat ( Responden)

1. Berdasarkan Usia

Tabel 2.8.1 Kategori Usia Responden


KRITERIA USIA/ TAHUN Frekuensi Persentase
Remaja < 20 0 0
Dewasa 20 – 45 26 65
Usila > 45 14 35
Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.1 diketahui sebagian besar responden dalam pelaksanaan


survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM berusia antara
20-45 tahun atau kategori Dewasa ( 65%) dan berusia >45 tahun atau kategori
Usila ( 35%).
2. Berdasarkan Jenis Kelamin

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


35
Tabel 2.8.2. Kategori Jenis kelamin Responden
KRITERIA Frekuensi Persentase
Laki - laki 3 7,5
Perempuan 37 92,5
Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.2 diketahui sebagian besar responden dalam pelaksanaan


survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM berjenis kelamin
perempuan ( 92,5%) dan yang berjenis kelamin laki-laki ( 7,5%).
3. Tingkat Pendidikan

Tabel 2.8.3. Tingkat Pendidikan Responden


N KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
O
1 Tidak tamat 0 0
2 Tamat SD 0 0
3 Tamat SMP 0 0
4 Tamat SMA 2 5
5 Tamat D3/S1 37 92,5
6 Tamat S2 1 2,5
Total 40 100
Berdasarkan tabel 2.8.3 diketahui sebagian besar responden dalam pelaksanaan
survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program UKM dengan tingkat
pendidikan lulusan D3/S1 (92,5%) lulusan SMA (5%) dan hanya ada 1 responden
lulusan S2 (2,5%) .

B. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program UKS

1. Dokter Kecil

Tabel 2.8.4 Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan Dokter Kecil


No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 26 65

4. Sangat Membutuhkan 14 35

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.4, dapat diketahui ada 65% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Dokter Kecil dan 35% responden yang
menyatakan sangat membutuhkan kegiatan Dokter Kecil.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


36
2. Penjaringan

Tabel 2.8.5. Kebutuhan Masyarakat terkait Penjaringan


No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 26 65

4. Sangat Membutuhkan 14 35

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.5, dapat diketahui ada 65% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Penjaringan dan 35% responden yang
menyatakan sangat membutuhkan kegiatan Penjaringan.
3. Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) Tahap 2
Tabel 2.8.6. Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan UKGS Tahap 2
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 31 77,5

4. Sangat Membutuhkan 9 22,5

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.6, dapat diketahui ada 77,5% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan UKGS Tahap 2 dan 22,5% responden
yang menyatakan sangat membutuhkan kegiatan UKGS Tahap 2.

4. Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) Tahap 3


Tabel 2.8.7. Kebutuhan Masyarakat terkait Kegiatan UKGS Tahap 3
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 30 75

4. Sangat Membutuhkan 10 25

Jumlah 40 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


37
Berdasarkan tabel 2.8.7 dapat diketahui ada 75% responden yang
menyatakan membutuhkan kegiatan UKGS Tahap 3 dan 25% responden
yang menyatakan sangat membutuhkan kegiatan UKGS Tahap 3.

5. Penyuluhan Kesehatan Umum dan NAPZA


Tabel 2.8.8. Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan Kesehatan Umum dan
NAPZA
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 27 67,5

4. Sangat Membutuhkan 13 32,5

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.8 dapat diketahui ada 67,5% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Penyuluhan Kesehatan Umum dan
NAPZA dan 32,5% responden yang menyatakan sangat membutuhkan
kegiatan Penyuluhan Kesehatan Umum dan NAPZA

6. Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut


Tabel 2.8.9. Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 22 55

4. Sangat Membutuhkan 18 45

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.9 dapat diketahui ada 55% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut
dan 45% responden yang menyatakan sangat membutuhkan kegiatan
Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut

7. Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)


Tabel 2.8.10. Kebutuhan Masyarakat terkait Pelatihan P3K
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


38
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

3. Membutuhkan 24 60

4. Sangat Membutuhkan 16 40

Jumlah 400 100

Berdasarkan tabel 2.8.8.10 dapat diketahui ada 60% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Pelatihan P3K dan 40% responden yang
menyatakan sangat membutuhkan kegiatan Pelatihan P3K.

8. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS)


Tabel 2.8.11. Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan PHBS
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 24 60

4. Sangat Membutuhkan 16 40

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.11 dapat diketahui ada 60% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Penyuluhan Hidup Bersih Sehat (PHBS)
dan 40% responden yang menyatakan sangat membutuhkan kegiatan
Penyuluhan Hidup Bersih Sehat (PHBS).

9. Penyuluhan tentang Gizi


Tabel 2.8.12. Kebutuhan Masyarakat terkait Penyuluhan Gizi
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 26 65

4. Sangat Membutuhkan 14 35

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.12 dapat diketahui ada 65% responden yang


menyatakan membutuhkan kegiatan Penyuluhan Gizi dan 35% responden
yang menyatakan sangat membutuhkan kegiatan Penyuluhan Gizi.

10. Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


39
Tabel 2.8.13. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan
Mulut
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 24 60

4. Sangat Membutuhkan 16 40

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.13 dapat diketahui ada 60% responden yang


menyatakan membutuhkan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut dan 40%
responden yang menyatakan sangat membutuhkan Pemeriksaan Kesehatan
Gigi dan Mulut

11. Pemeriksaan Status Gizi dan Kesehatan Umum


Tabel 2.8.14. Kebutuhan Masyarakat terkait Status Gizi dan Kesehatan Umum
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 27 67,5

4. Sangat Membutuhkan 13 32,5

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.14 dapat diketahui ada 67,5% responden yang


menyatakan membutuhkan Pemeriksaan Status Gizi dan Pemeriksaan
Umum dan 32,5% responden yang menyatakan sangat membutuhkan
Pemeriksaan Status Gizi dan Pemeriksaan Umum.

12. Pemeriksaan Kesehatan Mental Emosional


Tabel 2.8.15. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Kesehatan Mental
Emosional
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 29 72,5

4. Sangat Membutuhkan 11 27,5

Jumlah 40 100

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


40
Berdasarkan tabel 2.8.15 dapat diketahui ada 72,5% responden yang
menyatakan membutuhkan Pemeriksaan Kesehatan Mental Emosional dan
27,5% responden yang menyatakan sangat membutuhkan Pemeriksaan
Kesehatan Mental Emosional.

13. Rujukan ke Puskesmas


Tabel 2.8.16. Kebutuhan Masyarakat terkait Rujukan ke Puskesmas
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 29 72,5

4. Sangat Membutuhkan 11 27,5

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.16 dapat diketahui ada 72,5% responden yang


menyatakan membutuhkan Rujukan ke Puskesmas dan 27,5% responden
yang menyatakan sangat membutuhkan Rujukan ke Puskesmas.

14. Sikat Gigi Massal


Tabel 2.8.17. Sikat Gigi Massal
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 27 67,5

4. Sangat Membutuhkan 13 32,5

Jumlah 40 100

Berdasarkan table 2.8.17 dapat diketahui ada 67,5 responden yang


menyatakan membutuhkan Sikat Gigi Massal dan 32,5 responden yang
menyatakan sangat membutuhkan Sikat Gigi Massal.

15. Pemeriksaan Kesehatan Berkala


Tabel 2.8.18. Kebutuhan Masyarakat terkait Pemeriksaan Kesehatan Berkala
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1. Tidak Membutuhkan 0 0

2. Kurang Membutuhkan 0 0

3. Membutuhkan 30 75

4. Sangat Membutuhkan 10 25

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


41
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

Jumlah 40 100

Berdasarkan tabel 2.8.18 dapat diketahui ada 75% responden yang


menyatakan membutuhkan Pemeriksaan Kesehatan Berkala (Kesehatan
Umum dan Gigi) dan 25% responden yang menyatakan sangat
membutuhkan Pemeriksaan Kesehatan Berkala (Kesehatan Umum dan Gigi).

VI. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Program Kesehatan


Tradisional
A. Data Masyarakat ( Responden)
1. Berdasarkan Usia
Tabel 2.9.1. Kategori Usia Responden
KRITERIA USIA/ TAHUN Frekuensi Persentase
Remaja < 26 11 30,6
Dewasa 26 – 45 15 41,7
Pra Lansia 46– 65 10 27,8
Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.1 terlihatsebagian besar responden dalam pelaksanaan


survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program Kesehatan Tradisional
berusia antara 26-45 tahun atau kategori Dewasa ( 41,7%).
2. Jenis Kelamin
Tabel 2.9.2 Kategori Jenis Kelamin Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PRESENTASE (%)
1 Laki-laki 13 36,1
2 Perempuan 23 63,9
Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.2 terlihat sebagian besar responden dalam pelaksanaan


survei kebutuhan dan harapan masyarakat terkait program Kesehatan
Tradisional berjenis kelamin perempuan ( 63,9%)

3. Tingkat Pendidikan
Tabel 2.9.3. Tingkat Pendidikan Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE (%)
1 Tidak Sekolah 1 2,8
2 Tamat SD 5 13,9
3 Tamat SMP 4 11,1
4 Tamat SMA 23 63,9

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


42
5 Tamat D3 1 2,8
6 Tamat PT 2 5,6
Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.3 dapat diketahui dari 36 Responden, sebagian besar


responden dengan tingkat pendidikan lulusan SMA (63,9%) dan hanya ada 1
responden (2,8%) yang tamat SD.

4. Pekerjaan
Tabel 2.9.4. Kategori Pekerjaan Responden
NO KATEGORI FREKUENSI PERSENTASE
(%)
1 Tidak bekerja 3 8,.3
2 Ibu Rumah Tangga 6 16,7
3 Karyawan Swasta 21 58,3
4 Wiraswasta / Pedagang 1 2,8
5 Buruh / Jasa 2 5,6
6 Pelajar 3 8,3
Total 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.4, terlihat sebagian besar responden mempunyai


pekerjaan sebagai karyawan swasta (58,3%).

B. Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Responden) Terhadap Program


Kesehatan Tradisional
1. Pendataan Penyehat Tradisional (Hattra)
Tabel 2.9.5. Kebutuhan Masyarakat terkait Pendataan Penyehat Tradisional
(Hattra)
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 4 11,1

2 Kurang Perlu 2 5,6

3 Perlu 21 58,3

4 Sangat Perlu 9 25,0

Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.5, dapat dilihat ada 58,3% responden


menyatakankegiatan pendataan Penyehat Tradisional (Hattra) adalah kegiatan
yang perlu dilakukan. Dan sebanyak 25% responden menyatakan sangat perlu
dilakukan pembinaan penyehat tradisional.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


43
2. Pembinaan Penyehat Tradisional (Hattra)
Tabel 2.9.6. Kebutuhan Masyarakat terkait Pembinaan Penyehat Tradisional
(Hattra)
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 4 11,1

2 Kurang Perlu 0 0

3 Perlu 23 63,9

4 Sangat Perlu 9 25,0

Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.6, dapat diketahui 23 Responden (63,9%) menyatakan


perludan 25% menyatakan sangat perlu terkait Pembinaan Penyehat
Tradisional (Hattra).

3. Sosialisasi Pemanfaatan TOGA dan Akupresur


Tabel 2.9.7. Kebutuhan Masyarakat terkait Sosialisasi Pemanfaatan TOGA
dan Akupresur
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 0 0

2 Kurang Perlu 0 0

3 Perlu 24 66,7

4 Sangat Perlu 12 33,3

Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.7 dapat diketahui tidak ada responden yang menyatakan
tidak perlu terhadap sosialisasi pemanfaatan toga dan akupresur, melainkan
sebagian besar menyatakan perlu dilakukan sosialisasi pemanfaatan toga dan
akupresur (66,7%) dan sangat perlu sebanyak 12%

4. Pembentukan Kelompok Asuhan Mandiri Pemanfaatan Toga dan Akupresur


Tabel 2.9.8. Pembentukan kelompok asuhan mandiri pemanfaatan toga dan
akupresur
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 3 8,3

2 Kurang Perlu 1 2,8

3 Perlu 23 63,9

4 Sangat Perlu 9 25,0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


44
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

Jumlah 100 100

Berdasarkan tabel 2.9.8, dapat diketahui terdapat 3 responden yang meyatakan


tidak perlu terhadap kegiatan Pembentukan kelompok asuhan mandiri
pemanfaatan toga dan akupresur, 1 responden menyatakan kurang perlu,
sedangkan 23 responden lainnya menyatakan perlu dan 9 responden
menyatakan sangat perlu.

5. Pembinaan Kelompok Asuhan Mandiri Pemanfaatan Toga dan Akupresur


Tabel 2.9.9.Pembinaan kelompok asuhan mandiri pemanfaatan toga dan
akupresur
No Kriteria Jumlah Responden Persentase

1 Tidak perlu 2 5,6

2 Kurang Perlu 2 5,6

3 Perlu 21 58,3

4 Sangat Perlu 11 30,6

Jumlah 36 100

Berdasarkan tabel 2.9.9, dapat diketahui terdapat 2 responden yang meyatakan


tidak perlu dan kurang perlu terhadap kegiatan Pembinaan kelompok asuhan
mandiri pemanfaatan toga dan akupresur, sedangkan 21 responden
menyatakan perlu dan 11 responden menyatakan sangat perluterhadap
kegiatan Pembinaan kelompok asuhan mandiri pemanfaatan toga dan
akupresur.

VII. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Pendaftaran


1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis
Pelayanan
Tabel 2.10.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 1 1,7
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 35 59,3
Sangat Sesuai 23 39,0
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.1 dapat diketahui ada 59,3% responden yang


menyatakan sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.
2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
45
Tabel 2.10.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak mudah 0 0
Kurang mudah 0 0
Mudah 34 57,6
Sangat mudah 25 42,4
Jumlah 59 100
Berdasarkan tabel 2.10.2 dapat diketahui ada 57,6% responden yang
menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.

3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan


Tabel 2.10.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 0 0
Kurang cepat 12 20,3
Cepat 29 49,2
Sangat cepat 18 30,5
Jumlah 59 100
Berdasarkan tabel 2.10.3 dapat diketahui ada 49,2% responden yang
menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.10.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 0 0
Murah 21 35,6
Gratis 38 64,4
Jumlah 59 100
Berdasarkan tabel 2.10.4 dapat diketahui ada 64,4% responden yang
menyatakan gratis dalam pelayanan.

5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam


Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan

Tabel 2.10.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam


Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 1 1,7
Kurang sesuai 0 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


46
Sesuai 36 61,0
Sangat sesuai 22 37,3
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.5 dapat diketahui ada 61% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.

6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan

Tabel 2.10.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan


KRITERIA Frekuensi Persenta
se
Tidak kompeten 0 0
Kurang kompeten 1 1,7
Kompeten 28 47,5
Sangat kompeten 30 50,8
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.6 dapat diketahui ada 50,8% responden yang


menyatakan petugas sangat kompeten dalam pelayanan.

7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan


Keramahan
Tabel 2.10.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan
ramah 0 0
Kurang sopan dan
ramah 0 0
Sopan dan ramah 28 47,5
Sangat sopan dan
ramah 31 52,5
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.7 dapat diketahui ada 52,5% responden yang


menyatakan petugas sangat sopan dan ramah dalam pelayanan.
8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana
Tabel 2.10.8 Kualitas Sarana Dan Prasarana
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 0 0
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
47
Cukup 3 5,1
Baik 27 45,8
Sangat baik 29 49,2
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.8 dapat diketahui ada 49,2% responden yang


menyatakan kualitas sarana dan prasarana sangat baik.
9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
Tabel 2.10.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 1 1,7
Ada tetapi tidak
berfungsi 1 1,7
Berfungsi
kurang
maksimal 4 6,8
Dikelola
dengan baik 53 89,8
Jumlah 59 100

Berdasarkan tabel 2.10.9 dapat diketahui ada 89,8% responden yang


menyatakan penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik.
VIII. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Ruang
Pengobatan Umum
1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis
Pelayanan
Tabel 2.11.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 1 1,4
Sesuai 48 67,6
Sangat Sesuai 22 31,0
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.1 dapat diketahui ada 67,6% responden yang


menyatakan telah sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.
2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan
Tabel 2.11.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


48
Tidak mudah 0 0
Kurang mudah 1 1,4
Mudah 50 70,4
Sangat mudah 20 28,2
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.2 dapat diketahui ada 70,4% responden yang


menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.

3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan


Tabel 2.11.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 1 1,4
Kurang cepat 22 31,0
Cepat 37 52,1
Sangat cepat 11 15,5
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.3 dapat diketahui ada 52,2% responden yang


menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.11.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 0 0
Murah 20 28,2
Gratis 51 71,8
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.4 dapat diketahui ada 71,8% responden yang


menyatakan sangat murah dalam pelayanan.

5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam


Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
Tabel 2.11.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


49
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 58 81,7
Sangat sesuai 13 18,3
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.5 dapat diketahui ada 81,7% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.

6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan


Tabel 2.11.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persenta
se
Tidak kompeten 0 0
Kurang kompeten 0 0
Kompeten 48 67,6
Sangat kompeten 23 32,4
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.6 dapat diketahui ada 67,6% responden yang


menyatakan petugas kompeten dalam pelayanan

7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan


Keramahan
Tabel 2.11.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan ramah 0 0
Kurang sopan dan ramah 0 0
Sopan dan ramah 43 60,6

Sangat sopan dan ramah 28 39,4


Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.7 dapat diketahui ada 43% responden yang


menyatakan petugas sopan dan ramah dalam pelayanan.

8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana


Tabel 2.10.8 Kualitas Sarana Dan Prasarana
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 0 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


50
Cukup 8 11,3
Baik 45 63,4
Sangat baik 18 25,4
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.10.1 dapat diketahui ada 45% responden yang


menyatakan kualitas sarana dan prasarana sudah baik.
9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
Tabel 2.11.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 4 5,6
Ada tetapi tidak
berfungsi 0 0
Berfungsi
kurang
maksimal 17 23,9
Dikelola
dengan baik 50 70,4
Jumlah 71 100

Berdasarkan tabel 2.11.9 dapat diketahui ada 70,4% responden yang


menyatakan penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik.

IX. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Ruang Gigi dan
Mulut
1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
Tabel 2.12.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 36 70,6
Sangat Sesuai 15 29,4
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.1 dapat diketahui ada 70,6% responden yang


menyatakan sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.

2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan


Tabel 2.12.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak mudah 0 0
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
51
Kurang mudah 0 0
Mudah 32 62,7
Sangat mudah 19 37,3
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.2 dapat diketahui ada 62,7% responden yang


menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.

3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan


Tabel 2.12.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 0 0
Kurang cepat 9 17,6
Cepat 35 68,6
Sangat cepat 7 13,7
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.3 dapat diketahui ada 68,6% responden yang


menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.12.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 0 0
Murah 14 27,5
Gratis 37 72,5
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.4 dapat diketahui ada 72,5% responden yang


menyatakan gratis dalam pelayanan.

5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam


Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan

Tabel 2.12.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam


Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
52
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 40 78,4
Sangat sesuai 11 21,6
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.5 dapat diketahui ada 78,4% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.

6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan


Tabel 2.12.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persenta
se
Tidak kompeten 0 0
Kurang kompeten 0 0
Kompeten 27 52,9
Sangat kompeten 24 47,1
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.6 dapat diketahui ada 52,9% responden yang


menyatakan petugas kompeten dalam pelayanan.

7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan


Keramahan
Tabel 2.12.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan
Dan Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan
ramah 0 0
Kurang sopan dan
ramah 0 0
Sopan dan ramah 28 54,9
Sangat sopan dan
ramah 23 45,1
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.7 dapat diketahui ada 54,9% responden yang


menyatakan petugas sopan dan ramah dalam pelayanan.
8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana
Tabel 2.12.8 Perilaku Kualitas Sarana Dan Prasarana
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
53
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 0 0
Cukup 9 17,6
Baik 27 52,9
Sangat baik 15 29,4
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.8 dapat diketahui ada 52,9% responden yang


menyatakan kualitas sarana dan prasarana baik
9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
Tabel 2.12.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 1 2,0
Ada tetapi tidak
berfungsi 2 3,9
Berfungsi
kurang
maksimal 7 13,7
Dikelola
dengan baik 41 80,4
Jumlah 51 100

Berdasarkan tabel 2.12.9 dapat diketahui ada 80,4% responden yang


menyatakan penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik.

X. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Ruang Kesehatan


Ibu dan Anak (KIA)
1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
Tabel 2.13.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 38 51,4
Sangat Sesuai 36 48,6
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.1 dapat diketahui ada 51,4% responden yang


menyatakan sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.
2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan
Tabel 2.13.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


54
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak mudah 0 0
Kurang mudah 0 0
Mudah 42 56,8
Sangat mudah 32 43,2
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.2 dapat diketahui ada 56,8% responden yang


menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.

3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan


Tabel 2.13.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 0 0
Kurang cepat 13 17,6
Cepat 41 55,4
Sangat cepat 20 27,0
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.3 dapat diketahui ada 55,4% responden yang


menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.13.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 0 0
Murah 21 28,4
Gratis 53 71,6
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.4 dapat diketahui ada 71,6% responden yang


menyatakan gratis dalam pelayanan.
5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
Tabel 2.13.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


55
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 48 64,9
Sangat sesuai 26 35,1
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.5 dapat diketahui ada 64,9% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.
6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan
Tabel 2.13.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan
KRITERIA Frekuen Persentase
si
Tidak kompeten 0 0
Kurang kompeten 0 0
Kompeten 38 51,4
Sangat kompeten 36 48,6
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.6 dapat diketahui ada 51,4% responden yang


menyatakan petugas kompeten dalam pelayanan.

7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan


Keramahan
Tabel 2.13.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan
ramah 0 0
Kurang sopan dan
ramah 0 0
Sopan dan ramah 35 47,3
Sangat sopan dan
ramah 39 52,7
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.7 dapat diketahui ada 52,7% responden yang


menyatakan petugas sangat sopan dan ramah dalam pelayanan.

8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana


Tabel 2.13.8 Perilaku Kualitas Sarana Dan Prasarana
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 0 0
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
56
Cukup 7 9,5
Baik 36 48,6
Sangat baik 31 41,9
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.8 dapat diketahui ada 48,6% responden yang


menyatakan kualitas sarana dan prasarana baik.

9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan


Tabel 2.13.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 1 1,4
Ada tetapi tidak
berfungsi 0 0,0
Berfungsi
kurang
maksimal 9 12,2
Dikelola
dengan baik 64 86,5
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.13.9 dapat diketahui ada 86,5% responden yang


menyatakan penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik.
XI. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Farmasi
1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
Tabel 2.14.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 4 6,0
Sesuai 49 73,1
Sangat Sesuai 14 20,9
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.1 dapat diketahui ada 73,1% responden yang


menyatakan sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.

2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan


Tabel 2.14.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


57
Tidak mudah 0 0
Kurang mudah 0 0
Mudah 45 67,2
Sangat mudah 22 32,8
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.2 dapat diketahui ada 67,2% responden yang


menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.
3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
Tabel 2.14.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 3 4,5
Kurang cepat 23 34,3
Cepat 33 49,3
Sangat cepat 8 11,9
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.3 dapat diketahui ada 49,2% responden yang


menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.14.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 0 0
Murah 21 31,3
Gratis 46 68,7
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.4 dapat diketahui ada 68,7% responden yang


menyatakan gratis dalam pelayanan.
5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam Standar
Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
Tabel 2.14.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 1 1,5

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


58
Sesuai 51 76,1
Sangat sesuai 15 22,4
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.5 dapat diketahui ada 76,1% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.

6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan


Tabel 2.14.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase

Tidak kompeten 1 1,5


Kurang kompeten 3 4,5
Kompeten 44 65,7
Sangat kompeten 19 28,4
Jumlah 67 100

Berdasarkan tabel 2.14.6 dapat diketahui ada 65,7% responden yang


menyatakan petugas kompeten dalam pelayanan.
7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
Tabel 2.14.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan
ramah 0 0
Kurang sopan dan
ramah 0 0
Sopan dan ramah 35 47,3
Sangat sopan dan
ramah 39 52,7
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.14.7 dapat diketahui ada 52,7% responden yang menyatakan
petugas sangat sopan dan ramah dalam pelayanan.
8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana
Tabel 2.14.8 Perilaku Kualitas Sarana Dan Prasarana
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 0 0
Cukup 7 9,5
Baik 36 48,6
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
59
Sangat baik 31 41,9
Jumlah 74 100

Berdasarkan tabel 2.14.8 dapat diketahui ada 48,6% responden yang menyatakan
kualitas sarana dan prasarana baik.
9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
Tabel 2.14.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 2 3,0
Ada tetapi tidak
berfungsi 2 3,0
Berfungsi
kurang
maksimal 19 28,4
Dikelola
dengan baik 44 65,7
Jumlah 2 3,0

Berdasarkan tabel 2.14.9 dapat diketahui ada 65,7% responden yang menyatakan
penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik.

XII. Survey Kebutuhan Dan Harapan Masyarakat Terhadap Pelayanan Farmasi


1. Berdasarkan Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
Tabel 2.15.1 Kesesuaian Persyaratan Pelayanan Dengan Jenis Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 0 0
Sesuai 53 67,9
Sangat Sesuai 25 32,1
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.1 dapat diketahui ada 67,9% responden yang


menyatakan sesuai persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanan.
2. Berdasarkan Kemudahan Prosedur Pelayanan
Tabel 2.15.2 Kemudahan Prosedur Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak mudah 0 0
Kurang mudah 0 0
Mudah 50 64,1

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


60
Sangat mudah 28 35,9
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.2 dapat diketahui ada 64,1% responden yang


menyatakan mudah dalam prosedur pelayanan.

3. Berdasarkan Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan


Tabel 2.15.3 Kecepatan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak cepat 0 0
Kurang cepat 7 9,0
Cepat 61 78,2
Sangat cepat 10 12,8
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.3 dapat diketahui ada 78,2% responden yang


menyatakan cepat dalam memberikan pelayanan.

4. Berdasarkan Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan


Tabel 2.15.4 Kewajaran Biaya / Tarif Dalam Pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Sangat mahal 0 0
Cukup mahal 2 26
Murah 25 32,1
Gratis 51 65,4
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.4 dapat diketahui ada 65,4% responden yang


menyatakan gratis dalam pelayanan.
5. Berdasarkan Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
Tabel 2.15.5 Kesesuaian Produk Pelayanan Antara Yg Tercantum Dalam
Standar Pelayanan Dengan hasil Yang Diberikan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sesuai 0 0
Kurang sesuai 2 2,6
Sesuai 58 74,4
Sangat sesuai 18 23,1

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


61
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.5 dapat diketahui ada 74,4% responden yang


menyatakan sesuai standar pelayanan dengan hasil yang diberikan.
6. Berdasarkan Kompetensi Kemampuan Petugas Dalam Pelayanan
Tabel 2.15.6 Kompetensi kemampuan petugas dalam pelayanan
KRITERIA Frekuensi Persentase

Tidak kompeten 0 0
Kurang kompeten 0 0
Kompeten 48 61,5
Sangat kompeten 30 38,5
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.6 dapat diketahui ada 61,5% responden yang


menyatakan petugas kompeten dalam pelayanan

7. Berdasarkan Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan


Keramahan
Tabel 2.15.7 Perilaku Petugas Dalam Pelayanan Terkait Kesopanan Dan
Keramahan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak sopan dan
ramah 0 0
Kurang sopan dan
ramah 0 0
Sopan dan ramah 44 56,4
Sangat sopan dan
ramah 34 43,6
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.10.7 dapat diketahui ada 56,4% responden yang


menyatakan petugas sopan dan ramah dalam pelayanan.

8. Berdasarkan Kualitas Sarana Dan Prasarana


Tabel 2.15.8 Perilaku Kualitas Sarana Dan Prasarana
KRITERIA Frekuensi Persentase
Buruk 1 1,3

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


62
Cukup 7 9,0
Baik 45 57,7
Sangat baik 25 32,1
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.8 dapat diketahui ada 57,7% responden yang


menyatakan kualitas sarana dan prasarana baik.

9. Berdasarkan Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan


Tabel 2.15.9 Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
KRITERIA Frekuensi Persentase
Tidak ada 2 2,6
Ada tetapi tidak
berfungsi 0 0
Berfungsi
kurang
maksimal 11 14,1
Dikelola
dengan baik 65 83,3
Jumlah 78 100

Berdasarkan tabel 2.15.9 dapat diketahui ada 83,3% responden yang


menyatakan penanganan pegaduan pengguna layanan dikelola dengan baik

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


63
9. Hasil SMD dan MMK
ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT MELALUI SMD DAN MMK
TAHUN 2020
Hasil survey kepuasan pelanggan 2020
1) SMD & MMD
REKAP USULAN MASYARAKAT MELALUI SMD-MMD TAHUN 2020
(a) KIA
a. Kelas Ibu Hamil
b. Pendampingan ibu hamil resti
c. Sosialisasi kesehatan kehamilan
(b) P2P
a. Sosialisasi bahaya TBC
b. Pendampingan pasien TBC
c. Screening TBC
d. PJN Serentak dan Sosialisasi
e. Pembentukan SRSJ
f. Sosialisasi DBD
g. Buru tikus serentak
h. Sosialisasi bahaya PTM
(c) Kesling
a. Sosialisasi PHBS
b. Pembentukan bank sampah
(d) Promkes
a. Sosialisasi PHBS dan GERMAS
b. Sosialisasi bahaya merokok
c. Pembuatan Himbauan Lurah tentang Bahaya Asap Rokok
d. Pemantauan ke Masyarakat terkait Protokol Kesehatan
e. Edukasi secara keliling ke RT RT
f. Pembuatan MMT Kesehatan
g. Pembentukan dan pembinaan posbindu
h. Sosialisasi COVID-19
(e) Lansia
a. Pembentukan dan pembinaan Posyandu Lansia
b. Senam Lansia
(f) Kesehatan Remaja
a. Pembentukan dan pembinaan posyandu remaja
2) HASIL SURVEI KEPUASAN PELANGGAN
RESPONDEN
1. Persayaratan Pelayanan
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
64
Tidak Mudah : 0
Kurang Mudah : 3
Mudah : 281
Sangat Mudah : 72
2. Prosedur Pelayanan
Tidak Mudah : 0
Kurang Mudah : 9
Mudah : 245
Sangat Mudah : 102
3. Kecepatan Pelayanan
Tidak Cepat : 0
Kurang Cepat : 3
Cepat : 340
Sangat Cepat : 13
4. Kewajaran biaya pelayanan
Sangat Mahal : 0
Cukup Mahal : 0
Murah : 70
Gratis : 286
5. Kesesuaian standar pelayanan
Tidak Sesuai : 0
Kurang Sesuai : 6
Sesuai : 239
Sangat Sesuai : 111
6. Kemampuan Petugas Pelayanan
Tidak Kompeten : 0
Kurang Kompeten : 5
Kompeten : 222
Sangat Kompeten : 129
7. Kesopanan dan Keramahan Petugas
Tidak Sopan dan Ramah : 0
Kurang Sopan dan Ramah : 1
Sopan dan Ramah : 235
Sangat Sopan dan Ramah : 120
8. Kualitas Sarana Pelayanan :
Buruk : 0
Cukup : 12
Baik : 216
Sangat Baik : 128
9. Penanganan Pengaduan Pengguna Layanan
Tidak Ada : 0

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


65
Ada Tapi Tidak Berfungsi : 5
Berfungsi Kurang Maksimal : 49
Dikelola Dengan Baik : 302
Rekap Kuesioner :
1. Pada Ruang tunggu dipasang ac biar nyaman (R. Tunggu)
2. Menambah dokter lebih banyak (R. Pelayanan Umum)
3. Tolong ditambahi fasilitas tempat duduk, biar pasien tidak berdiri (R.
Tunggu)
3) HASIL IDENTIFIKASI KEBUTUHAN MASYARAKAT 2020
1. Puskesmas Mohon untuk penyuluhan tentang penyakit gatal2 di
pondok pesantren
2. Mohon diberi printout materi saat pertemuan
3. Mohon penyampaian materi lebih detil dan bervariatif
4. Pengaturan meja pertemuan menghadap kedepan
5. Perlu adanya evaluasi dan kunjungan sekolah untuk UKS
6. Pelaksanaan Lomba UKS di setiap sekolah
7. Kegiatan penyuluhan kesehatan remaja perlu diselenggarakan
sesering mungkin
8. Mohon bantuan alat kesehatan dan P3K
9. Tidak ada urinoir di ruang pertemuan

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


66
10. Pembahasan
a. Berdasarkan hasil pengidentifikasian kebutuhan dan harapan masyarakat terkait
program UKM hampir sebagian besar responden menyatakan perlu dan bahkan
sangat perlu terkait dengan kegiatan-kegiatan UKM. Selain itu ada beberapa harapan
masyarakat terkait pelayanan Puskesmas. Berdasarkan hal tersebut dapat dilakukan
rencana tindak lanjut sebagai berikut:

No Kebutuhan Masyarakat RTL


1 Penyuluhan Kesehatan Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
2 Pendataan Pola Hidup Bersih dan Memasukan menjadi usulan RPK
Sehat (PHBS) sekolah Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
3 Pendataan PHBS Sarana Memasukan menjadi usulan RPK
Kesehatan Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
4 Pendataan PHBS Tempat-tempat Memasukan menjadi usulan RPK
Umum Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
5 Pendataan PHBS Rumah Tangga Memasukkan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
6 Gerakan Pemantauan Jentik Memasukkan menjadi usulan RPK
Nyamuk (PJN) Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
7 Pembinaan Kelurahan Siaga Memasukkan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
8 Pendataan Keluarga Sehat Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
9 Intervensi PIS PK Memasukkan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
10 Inspeksi/Pemeriksaan Sanitasi Memasukan menjadi usulan RPK
Rumah Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
11 Pemeriksaan Jentik Berkala Memasukan menjadi usulan RPK
Rumah Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
12 Inspeksi/Pemeriksaa Sanitasi TTU Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
13 Inspeksi/Pemeriksaa Sanitasi TPP Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
14 Pemeriksaan Jentik Berkala Memasukan menjadi usulan RPK
Sekolah Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
15 Pemeriksaan Sampel Makanan Memasukan menjadi usulan RPK

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


67
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
16 Pemeriksaan Sampel Air Minum / Memasukan menjadi usulan RPK
Air Bersih Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
17 Konsultasi Sanitasi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
18 Sanitasi Total Berbasis Memasukan menjadi usulan RPK
Masyarakat Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
19 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit DBD jadwal pelaksanaan
20 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit Leptospirosis jadwal pelaksanaan
21 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit Chikungunya jadwal pelaksanaan
22 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit Pneumonia jadwal pelaksanaan
23 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit gigitan anjing/ jadwal pelaksanaan
kucing/ kera
24 Kegiatan penanggulangan fokus/ Memasukan menjadi usulan RPK
kasus penyakit Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
25 Kegiatan pengambilan sample Memasukan menjadi usulan RPK
suspek campak Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
26 Kegiatan fogging focus Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
27 Pengambilan sample swap difteri Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
28 Kegiatan imunisasi bayi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
29 Kegiatan pelaksanaan BIAS/ bulan Memasukan menjadi usulan RPK
imunisasi anak sekolah Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
30 Kegiatan pemeriksaan kesehatan Memasukan menjadi usulan RPK
calon jemaah haji Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
31 Kegiatan skrining kesehatan Memasukan menjadi usulan RPK
terkait TBC Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
32 Kegiatan pemeriksaan dahak Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


68
jadwal pelaksanaan
33 Kegiatan penyelidikan Memasukan menjadi usulan RPK
epidemiologi penyakit/ kunjungan Puskesmas dan selanjutnya membuat
rumah penyakit TBC jadwal pelaksanaan
34 Kegiatan deteksi dini HIV/ AIDS Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan.
35 Pemantauan ibu hamil dan ibu Memasukan menjadi usulan RPK
nifas resiko tinggi Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
36 Kegiatan pemeriksaan HIV (Tes Memasukan menjadi usulan RPK
HIV) Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
37 Kegiatan Posbindu PTM Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
38 Pemantauan Ibu Hamil & Ibu Nifas Memasukan menjadi usulan RPK
Risiko Tinggi Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
39 Pemantauan Bayi Risiko Tinggi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
40 Pelacakan Kematian Ibu Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
41 Pelacakan Kematian Bayi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
42 Kelas Ibu Hamil Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
43 Pelayanan Stimulasi, Deteksi Dini, Memasukan menjadi usulan RPK
Intervensi Tumbuh Kembang Anak Puskesmas dan selanjutnya membuat
TK (SDIDTK) jadwal pelaksanaan
44 Pemberian Tablet Tambah Darah Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
45 Penyuluhan dan Konsultasi Gizi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
46 Penyuluhan ASI Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
47 Pemberian Vitamin A Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
48 Pemberian MP-ASI Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
49 Kegiatan Posyandu Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
50 Pemantauan Status Gizi Memasukan menjadi usulan RPK

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


69
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
51 Pemantauan Konsumsi Gizi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
52 Operasi Timbang Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan

53 Pemeriksaan Garam Iodium Memasukan menjadi usulan RPK


Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan.

54 Kegiatan Dokter Kecil Memasukan menjadi usulan RPK


Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
55 Penjaringan Kesehatan Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan

56 Usaha Kesehatan Gigi Sekolah Memasukan menjadi usulan RPK


(UKGS) Tahap 2 Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
57 Usaha Kesehatan Gigi Sekolah Memasukan menjadi usulan RPK
(UKGS) Tahap 3 Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
58 Penyuluhan Kesehatan Umum Memasukan menjadi usulan RPK
dan NAPZA Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
59 Penyuluhan Kesehatan Gigi Mulut Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
60 Pelatihan P3K Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
61 Penyuluhan PHBS Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
62 Penyuluhan Gizi Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
63 Pemeriksaan Gigi Mulut Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
64 Pemeriksaan Status Gizi dan Memasukan menjadi usulan RPK
Kesehatan Umum Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
65 Pemeriksaan Kesehatan Mental Memasukan menjadi usulan RPK
Emosional Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
66 Rujukan ke Puskesmas Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


70
67 Sikat Gigi Massal Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
68 Pemeriksaan Kesehatan Berkala Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
69 Pendampingan dan Pelantikan Memasukan menjadi usulan RPK
Dokter Kecil Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan
70 Sosialisasi UKS ke guru dilakukan Melakukan sosialisasi dan
secara tidak mendadak pemberitahuan secara tidak
mendadak ketika akan ada kegiatan
ke sekolah
71 Pelayanan gigi merata untuk Memasukan menjadi usulan RPK
semua kelas 1-6 SD Puskesmas
72 Pelayanan cek kesehatan untuk Memasukan menjadi usulan RPK
guru Puskesmas
73 Layanan psikologis dan mental Membuat usulan untuk diadakan
layanan konseling bekerja sama
dengan lembaga konseling atau
merujuk untuk dilakukan konseling
74 Peningkatan sarana UKS Melakukan peninjauan dan sosialisasi
ke sekolah mengenai sarana UKS
75 Puskesmas diperluas Membuat usulan ke DKK untuk
relokasi puskesmas
76 Kerja bakti bersama Memasukan menjadi usulan RPK
Puskesmas dan selanjutnya membuat
jadwal pelaksanaan

11. ANALISIS MASALAH:


a. IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan 10 besar penyakit tahun 2020


Tabel 3.1 Berdasarkan 10 besar penyakit tahun 2020
KODE
NO PENYAKIT JUMLAH %
PENYAKIT
1. Essential (primary) hypertension I10 3.686 25,64%
Acute upper respiratory infections of multiple
2. J06 2.450 17,04%
and unspecified sites
3. Acute pharyngitis J02 2.019 14,07%
4. Non-insulin-dependent diabetes mellitus E11 1.355 9,42%
5. Dyspepsia K30 1.159 8,06%
6. Other disorders of muscle M62 919 6,39%
7. Viral infection of unspecified site B34 812 5,65%
Certain early complications of trauma, not
8. T79 765 5,32%
elsewhere classified
9. Other headache syndromes G44 634 4,41%
10. Fever of other and unknown origin R50 578 4,02%
JUMLAH 14.377 100%

2. Berdasarkan hasil PIS-PK 2020


Tabel 3.1 Identifikasi Masalah
Cakupan (%)
No Indikator
Ya Tidak

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


71
1 Keluarga mengikuti program KB 83,90% 16,1
2 Persalinan Ibu di Fasilitas pelayanan kesehatan 97,93% 2,07
3 Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap 99,4% 0,6
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 98,3% 1,7
5 Pertumbuhan Balita dipantau 98,9% 1,1
6 Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar 99,7% 0,3
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur 82% 18
Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak 100%
8 0
diterlantarkan
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok 60,3% 39,7
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN 94,5% 5,5
Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air 100%
11 0
bersih
Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban 100%
12 0
keluarga

3. Berdasarkan hasil kinerja 2020 yang tidak memenuhi target


Tabel 3.3 Bedasarkan Hasil Kinerja 2020

NO INDIKATOR
1. Jumlah KN
2. Jumlah Kunjungan Bayi
3. Cakupan bayi berat lahir rendah / BBLR yang ditangani
4. Jumlah kematian Bayi yang ditemukan
5. Jumlah Remaja yang mendapatkan Penyuluhan
6. DT pada murid SD /SDLB/SLB/ MI Kelas I
7. Campak pada murid SD/SDLB/SLB/ MI kls 1
8. Td pada murid SD/SDLB/SLB/ MI kelas II
9. Td pada murid SD/SDLB/SLB/ MI kelas V
10. TD bumil lengkap
11. Jumlah balita yang naik berat badannya
12. Jumlah Ibu hamil KEK
13. Jumlah bufas mendapat vitamin A 2 kapsul
14. Jumlah bumil yang diperiksa Hb
15. Jumlah kunjungan ke posyandu >= 10 kali/tahun
16. Penemuan kasus AFP
17. Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani
18. Cakupan ibu hamil yang dites HBS Ag
19. Cakupan pengobatan semua kasus Tb yang diobati (CDR)
20. cakupan penemuan kasus Tb resisten obat (TB-RO)
21. Cakupan Ibu Hamil yang dites Sifilis ( ≥70 % )
22. Ibu Hamil yang dites HIV dan tahu hasilnya ( ≥70 % )
23. Ibu Hamil di test Hepatitis ( ≥70 % )
24. Jumlah penderita hipertensi
25. Jumlah pasien DM
26. UKGS Tahap II di SD/ MI
27. UKGS (tahap III) di SD/MI
28. Jumlah jamaah Haji yg dilacak

b. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH


Mengingat adanya keterbatas kemampuan mengatasi masalah secara
sekaligus, ketidak tersediaan teknologi atau adanyaa keterkaitan satu masalah
dengan maasalah lainnya, maka perlu dipilih masalah prioritas dengan jalan
kesepakatan tim. Penetapan prioritas masalah menggunakan metode USG.Masing-
masing kriteria ditetapkan dengan nilai 1-5.Nilai semakin besar jika tingkat urgensinya
sangat mendesak, atau tingkat perkembangan dan keseriusan semakin
memprihatinkan apabila tidak diatasi. Kemudian dikalikan tingkat urgensi(U) dengan
tingkat perkembangan (G) dan tingkat keseriusan (S) . Prioritas masalah diurutkan

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


72
berdasarkan hasil perkalian yanag paling besar dari ketiga hal tersebut dan disusun
dalam bentuk matriks. Mengingat adanya keterbatas kemampuan mengatasi
masalah secara sekaligus, ketidak tersediaan teknologi atau adanyaa keterkaitan satu
masalah dengan maasalah lainnya, maka perlu dipilih masalah prioritas dengan jalan
kesepakatan tim. Penetapan prioritas masalah menggunakan metode USG.Masing-
masing kriteria ditetapkan dengan nilai 1-5.Nilai semakin besar jika tingkat urgensinya
sangat mendesak, atau tingkat perkembangan dan keseriusan semakin
memprihatinkan apabila tidak diatasi. Kemudian dijumlah tingkat urgensi(U) dengan
tingkat perkembangan (G) dan tingkat keseriusan (S) . Prioritas masalah diurutkan
berdasarkan hasil penjumlahan yang paling besar dari ketiga hal tersebut dan disusun
dalam bentuk matriks.
Tabel 3.4 Penetapan Prioritas Masalah Data Tahun 2020
Luasnya
NO PERMASALAHAN Urgensi Keseriusan Total Prioritas
masalah
1 Jumlah Ibu hamil KEK 15% 4 4,3 3 11,3 3
2 Sosialisasi bahaya PTM 3 3,7 2 8,7 7
3 Rokok 3 4 3,2 10,2 4
Penambahan tempat duduk di ruang
4 3 3,7 1 7,7 9
tunggu
5 Meningkatnya kasus Covid-19 3,2 3 3 9,2 6
Penemuan dan penanganan pasien baru
6 5 5 4,8 14,8 1
TB BTA positif 51,5%
Deteksi faktor resiko dan komplikasi
7 5 5 4,8 14,8 2
bumil oleh masyarakat 2%
8 Hipertensi 3 3,7 3 9,7 5
9 Pelayanan Farmasi terlalu lama 4 2,3 2 8,3 8

Tabel 3.5 Urutan Prioritas Masalah Data Tahun 2020

Luasnya
NO PERMASALAHAN Urgensi Keseriusan Total Prioritas
masalah
Penemuan dan penanganan pasien baru TB
1 5 5 4,8 14,8 1
BTA positif 51,5%
Deteksi faktor resiko dan komplikasi bumil
2 5 5 3,7 13,7 2
oleh masyarakat 2%
3 Jumlah Ibu hamil KEK 15% 4 4,3 3 11,3 3
4 Rokok 3 4 3,2 10,2 4
5 Hipertensi 3 3,7 3 9,7 5
6 Meningkatnya kasus Covid-19 3,2 3 3 9,2 6
7 Sosialisasi bahaya PTM 3 3,7 2 8,7 7
8 Pelayanan Farmasi terlalu lama 4 2,3 2 8,3 8
9 Penambahan tempat duduk di ruang tunggu 3 3,7 1 7,7 9

12. MERUMUSKAN MASALAH

Masih rendahnya penemuan dan penanganan pasien baru TB positif


51,5%. Masalah ini disebabkan karena : kurangnya penghargaan untuk
kader, keterbatasan lahan untuk perluasan ruangan di puskesmas,
penyaluran dana siap pakai dari pemerintah yang terhambat dan sering kali
tidak sesuai dengan yang diajukan, kurangnya perekrutan petugas
kesehatan oleh pemerintah, kurang banyak koordinasi antara petugas TB
dengan pihak puskesmas, kurangnya komunikasi antara petugas kesehatan
yang terkait, kurangnya rapat pertemuan antara petugas TB kecamatan dan

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


73
kelurahan, jumlah petugas program TB paru dengan penderita TB tidak
proporsional, kurangnya pelatihan PMO, tidak tersedianya ruangan yang
memadai di puskesmas.
b. Masih tingginya jumlah ibu hamil KEK 15%. Masalah ini disebabkan
karena : konseling terhadap ibu hamil KEK di posyandu yang kurang
memadai karena terbatas waktu, tenaga kesehatan kurang mampu
mengadvokasi lintas sector untuk mengadakan MP, adanya program lain
yang membutuhkan dana, masih kurang dukungan dari keluarga untuk
makanan tambahan pada ibu hamil, kurang motivasi dalam mencapai
keberhasilan program, kurang mampu dalam melakukan advokasi, tenaga
kesehatan kurang komunikasi antar bidan desa dan puskesmas, petugas
kurang mampu dalam mengevaluasi program gizi, Pendidikan/penyuluhan
gizi di desa belum maksimal, tempat konseling tidak representative.
c. Masih rendahnya deteksi faktor resiko dan komplikasi bumil oleh
masyarakat 2%. Masalah ini disebabkan karena kurang koordinasi antar
linsek, kurangnya pemanfaatan kader kesehatan untuk melaporkan data ibu
hamil yang beresiko, kurang berkerjasama antar nakes, sistem pencatatan
belum lengkap, kader bergantung dari data puskesmas, kader belum bias
mengetahui jenis faktor resiko pada bumil, pendidikan masyarakat masih
rendah, akses bumil untuk melakukan pemeriksaan lanjutan ke puskesmas
sulit, evaluasi kurang berjalan dengan baik, kurang pengawasan dari
pemegang program, petugas terkait terlalu banyak memegang program,
kegiatan khusus untuk pelatihan deteksi factor resiko dan komplikasi bumil
belum diusulkan, perencanaan program belum tersusun baik, belum pernah
dilakukan pelatihan atau refreshing kader tentang deteksi faktor resiko
komplikasi bumil.

13. MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH


Mencari akar masalah dilakukan dengan menggunakan metode diagram sebab akibat
dari Ishikawa (diagram tulang ikan/fish bone). Kemungkinan penyebab masalah dapat
berasal dari ; 1). Input (sumber daya), 2).Proses (Pelaksana Kegiatan) dan 3).Lingkungan.
Diagram fishbone hanya menggambarkan tentang kemungkinan suatu penyebab
bukan fakta/penyebab yang sesungguhnya.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


74
Penemuan dan Penanganan Pasien Baru TB BTA Positif 51,5%

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


Deteksi Faktor Resiko Dan Komplikasi Bumil Oleh Masyarakat 2%

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


Jumlah Ibu Hamil KEK 15%

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


14. PEMECAHAN MASALAH

No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Ket
1 Penemuan dan  Kurang penghargaan untuk kader  Memfasilitasi kegiatan  Memfasilitasi kegiatan refreshing
kesehatan refreshing kader kader
Penanganan
 Keterbatasan lahan untuk  Perekrutan kader baru  Dilakukan penyuluhan,
Pasien Baru TB perluasan ruangan di puskesmas  Pengusulan dana agar sesuai pembuatan poster dan leaflet
 Penyaluran dana siap pakai dari dengan RPK Puskesmas  Meningkatkan koordinasi dengan
BTA Positif 51,5%
pemerintah yang terhambat dan  Mengajukan usulan relokasi lintas program
sering kali tidak sesuai dengan puskesmas yang baru  Melakukan integrasi dengan
yang di ajukan  Dilakukan penyuluhan, pertemuan tingkat RT, RW,
 Kurangnya perekrutan petugas pembuatan poster dan leaflet Kelurahan dan Kecamatan
kesehatan oleh pemerintah  Meningkatkan koordinasi  Penemuan penderita TB BTA +
 Tidak tersedianya ruangan yang dengan lintas program melalui pengiriman dahak oleh
memadai di puskesmas  Menjadwalkan pertemuan lintas kader kesehatan
 Kurangnya pelatihan PMO program
 Menyelenggarakan pelatihan
 Jumlah petugas program TB paru
untuk PMO
dengan penderita TB tidak
 Penataan kembali SDM di
proposional
Puskesmas
 Kurangnya rapat pertemuan
 Melakukan integrasi dengan
antara petugas TB kecamatan
pertemuan tingkat RT, RW,
dan kelurahan
Kelurahan dan Kecamatan
 Kurang komunikasi antara
 Meningkatkan komunikasi dan
petugas kesehatan yang terkait
koordinasi antar petugas
kesehatan
 Penemuan penderita TB BTA +
melalui pengiriman dahak oleh
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
kader kesehatan

2  Kurangnya pemanfaatan kader  Sosialisasi dan pelatihan kader  Sosialisasi dan pelatihan kader
kesehatan untuk melaporkan data terkait deteksi factor resiko dan terkait deteksi factor resiko dan
bumil yang beresiko komplikasi bumil komplikasi bumil
 Belum pernah dilakukan  Pengusulan dana untuk  Pengusulan dana untuk program
pelatihan/refreshing kader tentang program deteksi factor resiko deteksi factor resiko dan
resiko komplikasi bumil dan komplikasi bumil komplikasi bumil
 Adanya program lain yang  Pengusulan penambahan  Pengusulan penambahan tenaga
membutuhkan dana tenaga bidan bidan
Deteksi Faktor
 Kader belum bisa mengetahui  Mengajukan usulan relokasi  Mengajukan usulan relokasi
Resiko Dan puskesmas yang baru puskesmas yang baru
jenis factor resiko bumil
Komplikasi Bumil
 Akses bumil untuk melakukan
Oleh Masyarakat pemeriksaan lanjutan ke
2% puskesmas sulit
 Petugas terkait terlalu banyak
pemegang program
 Sistem pencatatan belum lengkap
 Kurang mampu dalam melakukan
advokasi
 Kurang motivasi dalam mencapai
keberhasilan program
3 Jumlah Ibu Hamil  Konseling terhadap ibu hamil KEK di
KEK 15% posyandu yang kurang memamdai  Sosisalisasi terhadap  Sosisalisasi terhadap
karena terbatas waktu kader terkait kader terkait pencegahan
 Nakes kurang mampu pencegahan bumil KEK bumil KEK
mengadvokasi lintas sector untuk  Mengusulkan dana  Mengusulkan dana untuk
mengadakan MP untuk deteksi bumil KEK deteksi bumil KEK
 Adanya program lain yang  Menjalin komunikasi  Menjalin komunikasi
dengan baik antar lintas dengan baik antar lintas
Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
membutuhkan dana sector sector
 Masih kurang dukungan dari  Mengajukan usulan  Mengajukan usulan
keluarga untuk makanan tambahan relokasi puskesmas relokasi puskesmas yang
pada ibu hamil yang baru baru
 Tempat konseling tidak  Mengajukan usulan Mengajukan usulan pembuatan
representative pembuatan ruangan ruangan konsultasi
 Pendidikan/penyuluhan gizi belum konsultasi
maksimal
 Petugas kurang mampu dalam
mengevaluasi program gizi
 Nakes kurang komunikasi antar
bidan desa dan puskesmas
 Kurang mampu dalam melakukan
advi\okasi
 Kurang motivasi dalam mencapai
keberhasilan program

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


BAB III
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN MATRIKS RPK DAN NARASINYA

Rencana pelaksanaan kegiatan tahun 2022 Puskesmas Ngemplak Simongan dapat dilihat
pada lampiran 1.
Untuk mengakomodir kebutuhan dan harapan masyarakat tentang
1. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat lebih sabar, ramah dan senyum
2. Kebersihan puskesmas ditingkatkan
3. Puskesmas diperluas
4. Kerja bakti bersama
5. Penyuluhan Kesehatan
6. Pelayanan Ibu dan Anak di pisah
Rencana kami adalah sebagai berikut :
1. Melakukan evaluasi bulanan tentang kritik dan saran dari pengunjung puskesmas atau
masyarakat berkaitan dengan sikap petugas
2. Dilakukan monitoring kebersihan setiap hari oleh penanggung jawab kebersihan
puskesmas
3. Untuk perluasan Puskesmas mengusulkan ke Dinas Kesehatan untuk menyetujui
realokasi Puskesmas agar minimal kebutuhan ruangan sesuai dengan Permenkes 75
tahun 2014
4. Melakukan kerja bakti di puskesmas minimal 1 bulan sekali
5. Melakukan Penyuluhan Rawat Jalan Interaktif Mudah dan Tepat (Penyu Raja Imut)

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


81
BAB IV

EVALUASI

Evaluasi dilaksanakan dengan menggunakan indikator-indikator keberhasilan untuk


tiap kegiatan baik pada program-program UKM maupun Pelayanan Klinis (UKP). Evaluasi
dilakukan baik bulanan, tribulan, semester dan tahunan. Pada periode tertentu (misalnya
setahun sekali) dilakukan kaji banding dengan capaian kinerja puskesmas yang lain.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


82
BAB V
PENUTUP

Rencana Pelaksanaan Kegiatan ini disusun sebagai bahan bagi Dinas Kesehatan
Kota Semarang untuk menyusun rencana kerja (renja) tahun 2022.
Rencana Pelaksanaan Kegiatan ini disusun setelah ada penetapan DPA dari Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
Dan disamping itu juga diharapkan setelah terbentuk RPK, maka harapannya
RPK ini akan dilaksanakan secara optimal oleh seluruh karyawan Puskesmas Ngemplak
Simongan yang didukung oleh lintas sektor terkait dan Dinas Kesehatan serta seluruh
lapisan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Ngemplak Simongan sehingga dapat
memberikan pelayanan yang optimal juga kepada masyarakat dengan memperbaiki
kekurangan – kekurangan yang ada di tahun 2020.
Demikian dengan mengharap pertolongan dari Tuhan Yang Maha Esa kami dapat
menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memberikan kemanfaatan
bagi umat manusia.

Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022


83

Anda mungkin juga menyukai