Keterangan :
A : panjang maximum (cm)
B : lebar maximum (cm)
C : jumlah slice yang terdapat gambaran perdarahan
:A
:B
1. Membaca CT Scan dari lapisan luar kepala menuju ke lapisan dalam, Scalp→
Tulang → parenkim.
2. Pada pembacaan Scalp, mencari adanya chephal hematom, dan tentukan dengan
tepat bagian mana yang terkena.
3. Pada pembacaan Tulang, mencari adanya tanda fraktur, impresi atau linier,
bedakan dengan garis sutura yang ada.
4. Mencari tanda patah tulang basis, terlihat dari adanya fraktur pada os.sphenoid,
os.petrosa,os.paranasalis dan perdarahan sinus.
5. Menetukan tanda edema otak, dapat terlihat dari adanya 3 hal yaitu:
1. melihat sistem ventrikel yang ada
2. melihat sistem sisterna, terutama sisterna basalis
3. melihat adanya perbedaan lapisan white matter dan grey matter
6. Kesimpulan hasil pembacan, disebutkan dari yang paling memiliki arti klinis
penting diikuti oleh hal yang lain. Contoh : EDH pada Fronto Temporo Parietal D,
tebal 2 cm, vol 50cc, menyebabkan pergeseran/midline shift ke S sebesar 1cm,
edema serebri, FBC.