Pekerjaan pembangunan u-turn di Jalan By Pass Krian ini Proyek ini secara
fisik direncanakan akan selesai dalam waktu 60 hari kalender sejak Serah
Terima Lapangan, sedangkan masa pemeliharaannya adalah 180 hari
kalender.
1. PEKERJAAN PERSIAPAN
Setelah diterimanya SPK maka pelaksanaan pekerjaan akan segera
dipersiapkan dengan :
o Menyediakan Kantor dan Gudang untuk keperluan di lapangan
o Menyediakan sarana perlengkapan pengamanan lalu-lintas agar
dalam pelaksanaan pekerjaan tidak mengalami hambatan
karena kekurangan rambu-rambu dan sebagainya.
o Memobilisasi personil dan peralatan di lapangan, yang
digunakan sampai pelaksanaan untuk masing-masing pekerjaan
selesai dikerjakan.
2 PEKERJAAN ASPAL
Persiapan
- Memeriksa kondisi alat penyemprot dan nosel, apakah sudah berfungsi
dengan baik, pemanasan, tack coat. Melakukan uji coba untuk
meyakinkan hasil penyemprotan (pelaburan), sesuai dengan
spesifikasi kontrak.
- Perlengkapan alat tersebut harus meliputi sebuah tachometer
(pengukur kecepatan putaran), meteran tekanan, satu tongkat celup
yang sudah dikalibrasi, sebuah thermometer untuk mengukur
temperatur isi tangki, dan peralatan untuk mengukur kecepatan pada
kecepatan lambat
Pelaksanaan
- Sebelum penyemprotan dimulai, debu dan bahan kotoran harus
disingkirkan terlebih dahulu dari permukaan dengan memakai sikat
mekanis atau semprotan angin atau kombinasi kedua-duanya, jika
belum bersih harus dibersihkan lagi dengan sapu ijuk
- Penyemprotan harus dilakukan dengan cara sedemikian rupa agar
tidak menganggu lalu lintas dan memungkinkan lalu lintas satu arah
tanpa merusak hasil pekerjaan
- Pembersihan harus dilanjutkan/melewati 20 cm dari tepi bidang yang
akan disemprot adanya tonjolan benda asing atau lainnya harus
disingkirkan dari permukaan memakai penggaruk baja atau cara
lainnya yang disetujui pengawas
- Panjang permukaan yang akan disemprot oleh setiap lintasan
penyemprot harus diukur dan ditandai
- Permukaan yang akan disemprot harus benar-benar kering
Pelaksanaan Akhir
Selama lapis pengikat belum ditutup dengan lapis perkerasan diatasnya,
maka petugas-petugas yang terkait harus melarang lalu lintas melewatinya
serta melindungi kerusakan kerusakan yang mungkin terjadi
Peralatan Lapangan :
- Asphalt finisher
- Tandem roller 8-10 ton
- Pneumatic Tired Roller 10-12 ton
- Dump truck pengangkut hot mix
- Alat-alat bantu, dsb.
Produksi campuran
- Perbandingan bahan campuran harus sesuai mix design.
Persiapan Lapangan
Sebelum penghamparan dilaksanakan permukaan yang akan dilapis ATB
Coarse atau Wearing Coarse, harus memenuhi ketentuan sebagai berikut :
- Bentuk permukaan ke arah memanjang dan melintang harus telah
dipersiapkan sesuai dengan perencanaan
- Permukaan harus bebas dari bahan-bahan yang tidak dikehendaki
misalnya debu dan bahan-bahan lepas lainnya
- Permukaan yang menggunakan bahan pengikat harus diberi lapis
pengikat seperlunya sesuai syarat-syarat dokumen pelelangan.
Pemadatan.
Adalah tahapan pekerjaan akhir dari serangkaian pembuatan lapisan
konstruksi jalan dimana didalam tahapan ini harus dilakukan pengawasan
terus menerus dan urutan pekerjaannya seperti tersebut dibawah ini
- Pemadatan awal (break down rolling) dilakukan pada temperatur
minimum110 derajat celsius dengan menggunakan tandem roller atau
mesin gilas roda tiga 8-10 ton antara 2-4 lintasan pada kecepatan 3-4
km/jam
- Segera sesudah pemadatan pertama selesai, dilakukan pemadatan
antara (intermediate rolling) dengan menggunakan mesin gilas roda
karet (self propelled pneumatic tired roller) berat 12-15 ton dan tekanan
angin 120 psi pada kecepatan 5-6 km/jam
- Pemadatan akhir (finishing rolling) dilakukan dengan tandem roller 8-
10 ton langsung sesudah pemadatan antara berakhir, sampai alur-alur
bekas roda pemadatan hilang dan rata dengan kecepatan 5-8 km/jam,
minimum pada 80 derajat celsius atau sedikit diatas titik leleh aspal
yang digunakan pemadatan harus berakhir
Cara pemadatan :
- Pada jalan lurus, pemadatan dimulai dari tepi perkerasan sejajar as
jalan menuju ke tengah
- Pada tikungan, pemadatan dimulai dari bagian yang rendah sejajar as
jalan menuju ke bagian yang tinggi
Sambungan-sambungan
- Penghamparan dan pemadatan harus diusahakan sedemikian rupa
sehingga tidak terlalu banyak terjadi sambungan-sambungan.
- Bila sambungan harus diadakan, hendaknya diperhatikan agar dicapai
pelekatan yang sempurna pada seluruh tebalnya
- Dalam menempatkan adukan baru terhadap lapisan yang telah digilas
hendaknya diusahakan bahwa bidang kontak harus vertikal (dengan
cara lapisan lama dipotong tegak lurus), dan perlu diberikan kepada
bidang vertikal tersebut Tack coat untuk menambah pelekatan pada
sambungan
Pengendalian Mutu
Adalah kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan guna menjamin hasil
pelaksanaan pekerjaan yang baik dan sesuai perencanaan yang disyaratkan
dalam dokumen pelelangan , terdiri dari pengawasan :