Pedoman Penilaian Akreditasi SMK
Pedoman Penilaian Akreditasi SMK
I.
PENSKORAN AKREDITASI
A.
Jumlah
Butir
Bobot
Komponen
Komponen Akreditasi
Nomor Butir
(2)
(3)
(4)
(5)
1 - 18
18
12
(1)
Standar Isi
Standar Proses
19 - 31
13
15
32 - 62
31
13
63 - 87
25
15
88 - 112
25
13
Standar Pengelolaan
113 - 138
26
10
Standar Pembiayaan
139 - 164
26
11
165 - 185
21
11
185
100
Jumlah
1
Definisi operasional bobot butir adalah sebagai berikut:
Bobot 1 adalah bobot minimal untuk mendukung fungsi komponen dalam
Bobot Butir
(BB)
4
4
3
3
2
2
3
4
3
3
2
3
2
4
3
3
3
3
54
No Butir
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Jumlah
Bobot Butir
(BB)
3
3
4
3
3
3
3
4
3
4
3
3
4
43
No Butir
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
Jumlah
Bobot Butir
(BB)
4
3
3
3
3
4
2
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
4
3
96
4. Standar Pendidik dan
Tendik
No Butir
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
Jumlah
Bobot Butir
(BB)
4
4
4
4
3
4
4
4
4
3
3
3
2
3
3
3
3
2
3
3
4
4
3
1
3
81
5. Standar Sarana dan
Prasarana
No Butir
88
89
90
91
92
93
94
95
Bobot Butir
(BB)
4
4
3
3
3
3
3
2
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
Jumlah
3
3
4
3
4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
81
6. Standar Pengelolaan
No Butir
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
Jumlah
Bobot Butir
(BB)
4
4
3
3
3
3
3
2
3
3
4
3
4
3
4
3
3
3
2
3
2
3
3
3
3
3
80
7. Standar Pembiayaan
No Butir
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
Jumlah
Bobot Butir
(BB)
4
4
3
3
3
3
3
4
4
4
2
2
4
3
3
3
3
4
1
3
1
3
4
4
4
4
83
8.
Standar Penilaian
Pendidikan
Bobot Butir
(BB)
4
3
3
3
4
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
2
4
3
4
No Butir
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
Jumlah
2
4
65
4
D. Perhitungan Jumlah Skor Tertimbang Maksimum
Jumlah Skor Tertimbang Maksimum untuk masing-masing komponen akreditasi
diperoleh dengan rumus:
Jumlah Skor Tertimbang Maksimun Skor Butir Maksimun x Jumlah Bobot Butir
Jumlah Skor Tertimbang Maksimum untuk masing-masing komponen akreditasi
Komponen Akreditasi
Skor Butir
Maksimum
Jumlah
Bobot
Butir
Jumlah Skor
Tertimbang
Maksimum (*)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Standar Isi
54
216
Standar Proses
43
172
4
96
384
81
324
81
324
Standar Pengelolaan
80
320
Standar Pembiayaan
83
332
65
260
Keterangan:
( )
* Jumlah Skor Tertimbang Maksimum = Skor Butir Maksimum x Jumlah Bobot Butir
E. Penentuan Nilai Akhir Akreditasi
Berikut ini langkah-langkah untuk menentukan Nilai Akhir Akreditasi.
1.
2.
5
3.
Jawaban
Skor Butir
Perolehan
Bobot Butir
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
3
4
1
4
1
2
2
3
4
4
4
4
4
4
1
3
3
4
4
4
3
3
2
2
3
4
3
3
2
3
2
4
3
3
3
3
45
12
16
3
12
2
4
6
12
12
12
8
12
8
16
3
9
9
12
168
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
b
a
d
a
d
c
c
b
a
a
a
a
a
a
d
b
b
a
Jumlah
Skor Tertimbang
Perolehan (*)
Keterangan:
( )
4.
dengan
168.
Selanjutnya
masukkan
Jumlah
Skor
Tertimbang
Mengulang langkah E1, E2, E3, dan E4 di atas untuk komponen 2 (standar
proses) sampai dengan komponen 8 (standar penilaian). Selanjutnya,
masukkan Jumlah Skor Tertimbang Perolehan yang diperoleh kedalam Tabel
4, Kolom 5 pada standar proses sampai dengan standar penilaian
pendidikan.
6
6.
x Bobot Komponen
168
216
x 12
= 9,3333
Pembulatan Nilai Komponen Akreditasi dituliskan 2 digit dibelakang koma,
sehingga:
Nilai Komponen Akreditasi = 9,33
(dibulatkan)
8.
k 1
Nilai Akhir Akreditasi harus dituliskan dalam bentuk bilangan bulat tanpa
koma. Ketentuan pembulatan Nilai Akhir Akreditasi adalah sebagai berikut:
a.
jika lebih dari 0,50 dibulatkan menjadi 1;
b.
c.
7
Tabel 4. Penentuan Nilai Akhir Akreditasi SMK/MAK
No.
Komponen Akreditasi
(1)
(2)
Bobot
Komponen
Jumlah Skor
Tertimbang
Maksimum
Jumlah Skor
Tertimbang
Perolehan
Nilai
Komponen
Akreditasi (*)
(3)
(4)
(5)
(6)
Standar Isi
12
216
168
9,33
Standar Proses
15
172
110
9,59
384
374
12,66
15
324
228
10,56
13
324
252
10,11
Standar Pengelolaan
10
320
224
7,00
Standar Pembiayaan
11
332
245
8,12
8
Standar Penilaian Pendidikan
11
260
209
8,84
76,21
76
Keterangan:
( )
x Bobot Komponen
1.
x 100
9,33
12
x 100
= 77,78
= 78 (dibulatkan)
Selanjutnya masukkan Nilai Komponen Akreditasi Skala Ratusan yang
diperoleh ini kedalam Tabel 5, Kolom 5 pada standar isi.
8
2.
No
Komponen Akreditasi
Bobot
Komponen
Nilai
Komponen
Akreditasi
Nilai
Komponen
Akreditasi*
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
9,33
9,59
12,66
10,56
10,11
7,00
8,12
8,84
78
64
97
70
78
70
74
80
Standar Isi
12
2
Standar Proses
15
13
15
13
Standar Pengelolaan
10
Standar Pembiayaan
11
Standar Penilaian
11
Keterangan:
x 100
II.
A.
2.
Tidak lebih dari dua Nilai Komponen Akreditasi Skala Ratusan kurang dari
56.
3.
Tidak ada Nilai Komponen Akreditasi Skala Ratusan kurang dari 40.
B.
2.
3.
Dari contoh di atas, diperoleh bahwa Nilai Akhir Akreditasi sama dengan 76
(Tabel 4, kolom 6, baris terakhir) dan seluruh Nilai Komponen Akreditasi Skala
Ratusan pada masing-masing komponen lebih besar dari 56 (Tabel 5, kolom 5),
maka sekolah/madrasah tersebut dinyatakan Terakreditasi dengan Peringkat
Akreditasi B (Baik). Rekapitulasi Nilai Komponen Akreditasi Skala Ratusan, Nilai
Akhir Akreditasi dan Peringkat Akreditasi dapat dilihat pada Tabel 6 berikut.
10
Tabel 6. Rekapitulasi Nilai Komponen Akreditasi Skala Ratusan,
Nilai Akhir Akreditasi, dan Peringkat Akreditasi SMK/MAK
No
Komponen Akreditasi
Nilai Akreditasi
Komponen
(1)
(2)
(3)
Standar Isi
78
Standar Proses
64
97
70
78
Standar Pengelolaan
70
Standar Pembiayaan
74
8
Standar Penilaian Pendidian
80
76
Peringkat Akreditasi
BAMBANG SUDIBYO
11