PEDOMAN/PANDUAN
PENYUSUNAN
RANCANGAN PENGEMBANGAN TEFA
2. MBANGAN – TEACHING FACTORY (TEFA) ini disusun khusus sebagai acuan dan tuntunan bagi
11 SMK-SEDTVET dalam menyusun rancangan program dan kegiatan pengembangan Teaching
Factory (TeFa). Rancangan Pengembangan TeFa hampir sama seperti SBP (School Business Plann),
SDP (School Developmen Planning), RIPS (Rancangan Induk Pengembangan Sekolah), atau model-
model rancangan/perencaan pengembangan sekolah lainnya namun dengan lingkup dan sasaran
lebih fokus dan berkelanjutan. Dengan demikian sekolah akan lebih mudah dalam menyusun
rancangan TeFa sesuai potensi yang dimilikinya serta mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh Dit.
PSMK sebagai penyedia, pendukung, pembina dan pendamping dalam pelaksanaannya. Dengan
pedoman ini diharapkan dapat menghasilkan rancangan yang terstruktur, dapat dilaksanakan dengan
lebih efisien dan efektif, memudahkan memonitor dan mengukur tingkat kemajuannya,
mengevaluasi hasil akhir, serta mengetahui dengan segera dampak yang diharapkan baik jangka
pendek maupun panjang.
4. Perubahan “kultur” dan “lingkungan” pembelajaran praktek menjadi tantangan utama dan
diyakini merupakan “kunci” keberhasilan. Sehingga RANCANGAN PENGEMBANGAN – TEACHING
FACTORY akan mencakup program dan kegiatan pengembangan yang terkait dengan hal tersebut
yang dilaksanakan secara intensip baik jangka pendek (tahunan) maupun jangka panjang (3 tahun).
POIN-POIN POKOK
RANCANGAN
A. EVALUASI DIRI
Melakukan Evaluasi Diri dengan mereview keberadaan dan kondisi KOMPONEN PENDIDIKAN yang
ada sebagai Baseline meliputi:
Menganalisa data tersebut diatas (SWOT atau metode lain), jelaskan secara garis besar apa saja yang
perlu dibenahi untuk mendukung keterlaksanaan pebelajaran TeFa, khususnya keberadaan tenaga
pangajar, peralatan dan kondisi ruang praktek.
Tetapkan tingkat atau rangking kondisi setiap PAKET KEAHLIAN dari yang paling berpotensi hingga
yang kurang siap untuk dikembangkan metoda pembelajarannya dengan konsepTeFa.
“profil potensi masing-masing PAKET KEAHLIAN secara rangking atau tingkatan” untuk
memudahkan penetapan/prioritas paket keahlian mana yang akan didahulukan pengembangannya.
1.1 penyusunan PERANGKAT-PERANGKAT TeFa mulai dari analisa atau penetapan produk
5atau jasa, rekayasa struktur program dengan system blok, RPP, Job-sheets dan dokumen
terkait lainnya
1.2 pengembangan SDM (pemagangan/kerja industri, Konsept TeFa, Manajemen
Bengkel/Lab dan MRC)
1.3 koordinasi dengan Institusi dan ndustri terkait (produk, pendampingan, sertifikasi, dan
penyerapan lulusan)
2. Program kegiatan pengembangan FISIK (sebagian besar telah diselesaikan melalui program
SEDTVET) meliputi:
Program kegiatan pengembangan NON-FISIK dan FISIK yang diperkirakan selesai dalam waktu 3 (tiga)
bulan.
C. JADWAL PELAKSANAAN
Jadwal pelaksanaan pengembangan TeFa disusun dalam 2 (dua) Jadwal yaitu:
1. Jadwal Pertama, jadwal 3 (tiga) tahun pengembangan TeFa semua PAKET KEAHLIAN baik NON-
FISIK dan FISIK dengan seluruh kegiatannya.
2. Jadwal Kedua, jadwal di tahun 2016 pengembangan TeFa PAKET KEAHLIAN yang diprioritaskan
untuk segera dikembangkan di 2016 baik NON FISIK maupun FISIK dan atau kegiatan
pengembangan TeFa PAKET KEAHLIAN lainnya yang ditetapkan akan mulai dikembangkan di
tahun 2016.
“Jawal Jangka Panjang 3 tahun dan Jadwal jangka pendek 3 (tiga) bulan di tahun 2016.
D. PEMBIAYAAN
Pembiayaan adalah perhitungan kebutuhan biaya untuk mengembangankan TefA yang terdiri dari
komponen NON FISIK dan FISIK seperti tersebut diatas yang terdiri dari 2 (dua) perhitungan
pembiayaan:
1. Perhitungan Pertama, menyusun kebutuhan biaya secara menyeluruh untuk semua PAKET
KEAHLIAN yang terdiri NON-FISIK dan FISIK dengan seluruh kegiatnnya.
2. Perhitungan Kedua, menyusun kebutuhan biaya sesuai alokasi anggaran yang diterima dari Dit
PSMK tahun 2016 dengan terlebih dahulu memprioritaskan dan menetapkan KOMPONEN
pengembangan apa atau jenis kegiatan apa saja yang akan segera dilakukan di tahun 2016 ini.
Hasil Pembiayaan:
1. Kebutuhan dana pengembangan TeFa secara total untuk semua PAKET KEAHLIAN
2. Rencana Penggunaan Dana (RPD) program kegiatan pengembangan TeFa untuk PAKET KEAHLIAN
prioritas yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan di tahun 2016
BAGIAN KEDUA
KERANGKA RANCANGAN
A. ISI
- Identitas: berisikan identifikasi SMK (lihat contoh-2)
- Pengesahan: berisi surat pengesahan yang ditandatangani bersama oleh Kepala Sekolah, Kepala
Dinas Kota/Kabupaten serta Kepala Dinas Propinsi.
- Daftar Isi
- BAB-I : EVALUASI DIRI (maksimum- 3 halaman)
- BAB-II : LINGKUP DAN SASARAN PENGEMBANGAN (maksimum 5 halaman)
- BAB-IV : JADWAL PELAKSANAAN
- BAB-III : PEMBIAYAAN (maksimum 4 halaman)
- PENUTUP
- LAMPIRAN.
B. KETENTUAN LAIN
RANCANGAN PENGEMBANGAN
PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY
2016
Logo Logo
Pemd/Dina Sekolah
s
(tanggal/bulan/tahun)
Contoh – 2. Identitas Sekolah
IDENTITAS SEKOLAH
NAMA SEKOLAH : ……………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
TELPON/FAX : ………………………………………./…………………………………………….
Web/E-mail : ………………………………………./…………………………………………….
……………, ………………….2009
Kepala Sekolah
cap sekolah
tanda tangan
(…………………………………….)
NIP………………………………..
Contoh – 3. Surat Pengesahan
SURAT PENGESAHAN
Kami menyatakan bahwa RANCANGAN PENGEMBANGAN TeFa ini dibuat dan dirancang sesuai dengan potensi
dan kemampuan yang kami miliki serta dengan penuh komitmen untuk melaksanakan dan menyelesaikan
program-program pengembangan yang kami rancang sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan dalam
Bidang Keahlian:
Teknologi dan Rekayasa Teknologi Informasi dan Komputer Kesehatan
Agro bisnis dan Teknologi Business and Management Perikanan & Kelautan
Bisnis dan Manajemen Pariwisata Kesenian & Kerajinan
Kebutuhan dana Total untuk merancang dan melaksanakan program pengembangan TeFa untuk selutuh Paket
Keahlian yang kami miliki adalah Rp………………………........, terdiri dari komponen-komponen biaya:
1. NON FISIK = Rp. ………………………………………….. 2. FISIK = Rp. ……………………………………….
Alokasi bantuan dana Dit PSMK th 2016 adalah Rp. …………………………………………, dengan rencana penggunaan
dana sebagai berikut:
1. NON FISIK = Rp. ………………………………………….. 2. FISIK = Rp. ……………………………………….
Selanjutnya dalam menyusun dan melaksanakan program pengembangan tersebut telah dibentuk tim
pelaksana yang dipimpin oleh : …………………………………………………………. NIP……………………………. melalui SK Kepala
Sekolah No……………………………………………………… beserta lampirannya.
………………….., …………………….2009
Kepala Sekolah
cap sekolah
(…………………………………………….)
NIP……………………………………..
Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten
(…………………………………………….)
NIP……………………………………..
Contoh – 4. Lampiran SK Pembentukan Tim Pelaksana
TIM PELAKSANA
PENGEMBANGAN TEFA
1. PENANGGUNG JAWAB
PENGEMBANGAN – NON FISIK : 1. ……………………………… NIP …………………………………
2. PENANGGUNG JAWAB
PENGEMBANGAN FISIK : 1. ………………………………. NIP …………………………………
Rangkuman Eksekutif
BAB-I : EVALUASI DIRI
a. Kondisi Umum
b. Setiap Paket Keahlian
BAB-II : LINGKUP DAN SASARAN PENGEMBANGAN (maksimum 5 halaman)
a. Non Fisik
b. Fisik
BAB-III : PEMBIAYAAN (maksimum 4 halaman)
a. Total 2016-2019
b. Sesuai alokasi dana 2016
BAB-IV : JADWAL PELAKSANAAN
c. Tahun 2016-2019
d. Tahun 2016
PENUTUP
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
1. Lampiran 1A, Kebutuhan Total Biaya Pengembangan TEFA 2016-2019
2. Lampiran 1B, Jadwal Pengembangan TEFA 2016-2019
3. Lampiran 1C, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2017
4. Lampiran 1D, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2018
5. Lampiran 1E, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2019
LAMPIRAN 2
1. Lampiran 2A, Rencana Penggunaan Dana (RPD) 2016
2. Lampiran 2B, Uraian RPD 2016
3. Lampiran 2C, Jadwal Pengembangan TEFA 2016
BAB I
EVALUASI DIRI
(Maksimum 3 Halaman)
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan maksud dan tujuan kemudian
dilanjutkan dengan beberapa 14paragrap penunjang menjelasakan secara umum tingkat kondisi
KOMPONEN PENDIDIKAN meliputi:
Jika memungkinkan dapat dijelaskan perbedaan antara kondisi salah satu Paket Keahlian dan lainnya
baik dari sisi positif maupun negatipnya yang akan didukung oleh penjelasan secara rinci di sub-topik
selanjutnya.
Menjelaskan secara terstruktur kondisi KOMPONEN PENDIDIKAN per PAKET KEAHLIAN dimulai dari
yang berpotensi paling memungkinkan untuk dikembangkan TeFa nya..
1.2.1 Kondisi Paket Kahlian A (diisi paket keahlian dengan kondisi paling baik)
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan tingkat kondisi komponen penunjang
pembelajaran yang berada/dipunyai oleh Paket Keahlian A yang dinilai paling siap untuk memulai
mengembangakan dan menerapkan pembelajaran berbasis TeFa dibanding Paket Keahlian yang ada
lainnya. Dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan paragraph pengantar ke sub-topik
dibawahnya yang akan menjelaskan kondisi setiap komponen pendukung pembelajaran yang ada.
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan tingkat kondisi komponen penunjang
pembelajaran yang berada/dipunyai oleh Paket Keahlian B dengan segala kekurangan dan kendala
yang ada. Dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan pengantar ke sub-topik
dibawahnya yang akan menjelaskan kondisi setiap komponen pendukung pembelajaran yang ada.
1.2.3 Kondisi Paket Kahlian C, D dst (diisi paket keahlian rangking selanjutnya)
BAB-II
LINGKUP DAN SASARAN PENGEMBANGAN
(maksimum 5 halaman)
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan di lingkup dan sasaran
pengembangan yang di kelompokan menjadi 2 (dua) bagian yaitu program pengembangan NON-FISIK
dan program pengembangan FISIK. Dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan
paragraph pengantar ke sub-topik dibawahnya yang akan menjelaskan secara rinci setiap lingkup dan
sasaran program pengebangan NON-FISIK dan FISIK.
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan lingkup dan sasaran program
pengembangan NON-FISIK dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan paragraph
pengantar ke sub-topik dibawahnya yang akan menjelaskan secara rinci setiap lingkup dan sasaran
program pengebangan NON-FISIK yabng terdiri sedikitnya 5 sub -komponen.
2.1.1 Penyusunan PERANGKAT-PERANGKAT TeFa mulai dari analisa atau penetapan produk 15ana
tau jasa, rekayasa struktur program dengan system blok, RPP, Job-sheets dan dokumen
terkait lainnya
2.1.2 Pengembangan SDM (Konsept TeFa, Manajemen Bengkel/Lab dan MRC)
2.1.3 koordinasi dengan Instansi/Industri terkait (produk, pendampingan, sertifikasi, dan
penyerapan lulusan)
2.1.4 Analisa dan penetapan kebutuhan bahan, sarana dan prasarana TeFa
2.1.5 Kegiatan non-fisik lainnya …
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan lingkup dan sasaran program
pengembangan FISIK dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan paragraph pengantar
ke sub-topik dibawahnya yang akan menjelaskan secara rinci setiap lingkup dan sasaran program
pengembangan FISIK yabng terdiri sedikitnya 5 sub -komponen.
BAB III
PEMBIAYAAN
(maksimum 4 halaman)
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan pada bab ini akan terdapat 2 sub-
topik yaitu 1) kebutuhan biaya pengembangan TeFa untuk seluruh Paket Keahlian dan 2) Rencana
Penggunaan Dana (RPD) sesuai dengan besaran alokasi dalam grant yang diterima dari Dit. PSMK.
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan secara total kebutuhan biaya untuk
mengembangkan pembelajaran berbasis TeFa untuk semua Paket Keahlian yang ada dengan
menampilkan tabel yang memuat nominal besaran dana untuk pengembangan Non Fisik dan
Pengembangan FISIK. Dilanjutkan dengan beberapa paragraph pendukung dan paragraph pengantar
ke sub-topik dibawahnya yang menjelaskan secara rinci kebutuhan dana pengembangan NO-FISIK
dan FISIK setiap Paket Keahlian.
BAB IV
JADWAL PELAKSANAAN
Diawali dengan satu atau lebih paragrap pembuka menjelaskan jadwal pengembangan yang di buat
2 (dua) jadwal yaitu Jadwal menyeluruh dalam mengembangkan semua Paket Keahlian dan jadwal
pengembangan di tahun 2016 sesuai jangka waktu pelaksanaan bantuan yang diberikan oleh Dit
PSMK.
PENUTUP
LAMPIRAN
1.1 Lampiran 1
1.1.1 Lampiran IA, Kebutuhan Total Pembiayaan Pengembangan TEFA 2016-2019
1.1.2 Lampiran 1B, Jadwal Pengembangan TEFA 2016-2019
1.1.3 Lampiran 1C, Uraian Rencana Pembiayaan Pengembangan TEFA 2017
1.1.4 Lampiran 1D, Uraian Rencana Pembiayaan Pengembangan TEFA 2018
1.1.5 Lampiran 1D, Uraian Rencana Pembiayaan Pengembangan TEFA 2019
1.2 Lampiran 2
1.2.1 Lampiran 2A, RPD 2016
1.2.2 Lampiran 2B, Uraian RPD 2016
1.2.3 Lampiran 3B, Jadwal Pengembangan TEFA 2016
LAMPIRAN 1
1. 1. Lampiran 1A, Kebutuhan Total Pembiayaan Pengembangan TEFA 2016-2019
2. 2. Lampiran 1B, Jadwal Pelaksanaan Pengembangan TEFA 2016-2019
3. 3. Lampiran 1C, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2017
4. 4. Lampiran 1D, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2018
5. 5. Lampiran 1E, Uraian Rencana Biaya Pengembangan TEFA 2019
6.
2. FISIK
BIAYA TOTAL
Lampiran 1B
Jadwal Pengembangan TEFA 2016-2019
KOMPONEN DAN KEGIATAN
Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4
1. NON FISIK
2.2
Pengadaan Bahan dan Perawatan/Perbaikan
Peralatan Praktek
1.2.1
1.2.2
1.2.3
1.3.1
1.3.2
1.3.3
Analisa Kebutuhan Suku Cadang dan Perbaikan
1.4 Peralatan
1.4.1
1.4.2
1.4.3
Koordinasi dengan Institusi dan Industri (Produk,
1.5. pendampingan, sertifikasi dan penyerapan lulusan)
1.5.1
1.5.2
1.5.3
SUB-TOTAL 1
2. FISIK
2.1.1
2.1.2
2.1.3
BIAYA TOTAL
LAMPIRAN 2
8. 1. Lampiran 2A, Rencana Penggunaan Dana (RPD) 2016
9. 2. Lampiran 2B, Uraian RPD 2016
10. 3. Lampiran 2C, Jadwal Pengembangan TEFA 2016
Lampiran 2A
RPD TEFA 2016
PAKET KEAHLIAN BIAYA TOTAL
Komponen dan Kegiatan
PK1 PK2 PK3 PK4 PK5 PK6 PK7 PUSAT LAIN
1. Non FISIK
1.3
2. FISIK
2.2 Pengadaan Bahan Praktekcontoh produk/jasa
Pengadaan Bahan dan Perawatan/Perbaikan Peralatan
2.2 Praktek
2.3 Pengadaan Bahan dan Penataan Ruang Praktek
SUB-TOTAL 2
BIAYA TOTAL
Lampiran 2B
Uraian RPD TEFA 2016
PAKET KEAHLIAN BIAYA TOTAL OUTPUT
KOMPONEN DAN KEGIATAN
PK1 PK2 PK3 PK4 PK5 PK6 PK7 PUSAT LAIN
1. NON FISIK
c.
d.
b Dokumen Tefa
b.
d.
b.
1. FISIK
a.
b.
c.
d.
b.
d.
b.
Lampiran 2C
Jadwal Pengembangan TEFA 2016
Bulan
KOMPONEN DAN KEGIATAN
01 02 03 04 05 06 07 08 10 11 12
1. NON FISIK
a.
b.
c.
d.
b.
d.
a
b.
3. FISIK
a.
b.
c.
d.
b.
d.
b.