SOP POSISI TIDUR FOWLER

Pengertian Cara berbaring pasien dengan posisi setengah duduk

Tujuan 1. Mengurangi rasa sesak napas
2. Memberi rasa nyaman
3. Membantu memperlancar keluarnya cairan misalnya pada
pemakaian WSD (Water Seal Drainage)
Kebijakan Dilakukan pada pasien : sesak napas atau pada pasien pasca
bedah ila pasien sudah benar-benar sadar
Prosedur A. Fase Pre Interaksi
1. Cek catatan medis pasien
2. Alat dan bahan :
a. Bantal
b. Tempat tidur khusus bila tersedia (functional bed)

B. Fase Orientasi
1. Beri salam
2. Identifikasi pasien
3. Jelaskan tujuan tindakan yang akan dilakukan
4. Beri kesempatan pasien dan keluarga untuk bertanya
5. Tanya kesiapan pasien sebelum melakukan tindakan

C. Fase Kerja
1. Cuci tangan
2. Pasien didudukkan, sandaran punggung atau bantal
diletakkan di bawah atau di atas kasur dibagian kepala,
diatur sampai setengah duduk dan dirapikan. Bantal
disusun menurut kebutuhan, pasien dibaringkan kembali.
3. Pada tempat tidur khusus (functional bed) pasien dan
tempat tidurnya langsung diatur setengah duduk, dibawah
lutut ditinggikan sesuai kebutuhan.
4. Pasien dirapikan
Perhatian :
a. Perhatikan keadaan umum pasien
b. Bila posisi pasien berubah, harus segera diatur kembali
c. Khusus untuk pasien pasca bedah dilarang meletakkan
bantal dibawah lutut

D. Fase Terminasi
1. Evaluasi perasaan pasien
2. Simpulkan hasil kegiatan
 3. Akhiri kegiatan
4. Cuci angan

E. Dokumentasi
Catat hasil yang didapat dan penemuan-penemuan yang ada
saat melakukan tindakan.