REFERENSI
www.Academia.Edu/9236475/Body_Mekanik_Dan_Mobilisasi
PETUNJUK
1
KESELAMATAN KERJA
DASAR TEORI
1. Definisi
Body mekanik merupakan tindakan penggunaan tubuh yang efisien, terkoordinir dan aman
untuk menghasilkan pergerakan dan mempertahankan keseimbangan selama aktivitas.
2. Tujuan
Memenuhi kebutuhan dasar manusia
Mencegah terjadinya trauma
Mempertahankan tingkat kesehatan
Mempertahankan interaksi sosial dan peran sehari – hari
Mencegah hilangnya kemampuan fungsi tubuh
Keseimbangan
Keseimbangan dalam penggunaan mekanika tubuh dicapai dengan cara mempertahankan
posisi garis gravitasi diantara pusat gravitasi dan dasar tumpuan.
Berat
2
Dalam menggunakan mekanika tubuh yang sangat dipehatikan adalah berat atau bobot benda
yang akan diangkat karena berat benda akan mempengaruhi mekanika tubuh.
4. Persiapan Alat
No Alat Gambar
.
Tempat Tidur
1.
Bantal Angin
2.
3. Hand scone
Gulungan Handuk
4.
Footboard
5.
3
PELAKSANAAN
1. Posisi Fowler
a. Pengertian
Adalah posisi setengah duduk atau duduk dimana bagian kepala tempat tidur lebih tinggi atau
dinaikkan. Posisi ini dilakukan untuk mempertahankan kenyamanan dan memfasilitasi fungsi
pernafasan pasien.
b. Tujuan
- Meningkatkan rasa nyaman
- Meningkatkan dorongan pada diafragma sehingga meningkatnya ekspasi dada dan
ventilasi paru
- Mengurangi kemungkinan tekanan pada tubuh akibat posisi yang menetap
c. Indikasi
- Pada pasien yang mengalami gangguan pernafasan
d. Alat dan bahan
- Tempaat tidur khusus
- Selimut
e. Cara kerja
2. Dudukan pasien
4
b. Tujuan
- memberikan perasaan lega pada pasien sesak nafas
- memudahkan peralatan misalnya memberikan makan
1. Mengangkat kepala
dari tempat tidur
kepermukaan yang
tepat
3. Letakan bantal di
bawah kepala pasien
sesuai dengan
keinginan pasien
menaikan lutut dari
tempat tidur yang
rendah menghindari
adanya tekanan di
bawah jarak poplital
(dibawah lutut )
3. Posisi sim
a. Pengertian
Posisi sim adalah posisi miring ke kanan atau kekiri,posisi ini dilakukan untuk member
kenyamanan dan memberikan obat melalui anus ( supositoria )
b. Tujuan
- mencegah dekubitus
- selimut
5
d. Cara dan prosedur
4. Posisi trendelenberg
a. Pengertian
Pada posisi ini pasien berbaring ditempat tidur dengan bagian kepala lebiih rendah
dari bagian kaki. Posisi ini digunakan untuk melancarkan peredarahan darah ke otak.
b. Alat dan bahan
- Tempat tidur khusus
- Selimut
c. Indikasi
- Pasien dengan pembedahan pada daerah perut
- Pasien shock
- Pasien hipotensi
6
d. Cara dan prosedur
Pada posisi ini pasien berbaring telentan gdengan kedua lutut fleksi (ditarik atau
direnggangkan) diatas tempat tidur. Posisi ini dilakukan untuk merawat dan memeriksa
genitalia serta pada proses persalinan
b. Tujuan
- bantal
- selimut
7
pakaian bawah dibuka
4. Pasang selimut
6. posisi litotomi
a. Pengertian
Pada posisi ini pasien berbaring telentang dengan mengangkat kedua kaki dan
menariknya ke atas bagian perut. Posisi ini dilakukakn untuk memeriksa genitalia pada
proses persalinan, dan pemasangan alat kontrasepsi
b. Tujuan
- memudahkan pemeriksaan daerah rongga panggul misalnya vagina,pemeriksaan
rectum,dan sitoscopy
- memudahkan pelaksanaan proses persalinan,operasi ambeien,pemasangan alat
intra uterine devices (iud)
3. Tungkai bawah
membentuk sudut 90
derajat terhadap paha
8
5. Pasang selimut
Posisi ini pasien menungging dengan kedua kaki ditekuk dan dada menempel pada
bagian alas tempat tidur. Posisi ini dilakukan untuk memeriksa daerah rektum dan
sigmoid.
b. Tujuan
memudahkan pemeriksaan daerah rectum,sigmoid dan vagina
8. Posisi orthopeneic
a. Pengertian
Posisi pasien duduk dengan menyandarkan kepala pada penampang yang sejajar
dada,seperti pada meja
b. Tujuan
Memudahkan ekspansi untuk pasien dengan kesulitan bernafas yang ekstrim dan tidak
bisa tidur telentang atau posisi kepala hanya bisa pada elevasi sedang
c. Alat
-tempat tidur
- bantal
9
- gulungan handuk
- footboard
9. Posisi supinasi
a. Pengertian
Posisi terlentang adalah posisi dimana pasien berbaring terlentang dengan kepala dan
bahu sedikit evalasi menggunakan bantal
b. Tujuan
c. Alat
- tempat tidur
- bantal
10
- gulungan handuk
2. Posisikan pasien
senyaman mungkin
8. Letakan gulungan di
dalam tangan
Posisi pronasi adalah posisi pasien berbaring di atas abdomen dengan kepala mennoleh
ke samping
b. tujuan
c. Alat
11
- tempat tidur
- bantal kecil
- sarung tangan
12
11. Posisi lateral
a. Pengertian
Posisi miring di mana pasien bersandar kesamping dengan sebagian besar berat tubuh
berada pada pinggul dan bahu
b. tujuan
- mengurangi kemungkinan tekanan yang menetap pada tubuh akibat posisi yang
menetap
c. Alat
- bantal
- gulungan handuk
1. Menjelaskan langkah-
langkah tindakan pada
pasien
13
7. Tempatkan tangan perawat
di bokongkan bahu pasien
14
EVALUASI
1. Setelah langkah kerja dilakukan dengan urutan yang benar dan tepat sesuai dengan penuntun
kerja (job sheet)
2. Persiapan alat harus diperhatikan
3. Aturan keselamatan kerja harus diperhatikan saat melaksanakan prosedur kerja
4. Langkah-langkah dilakukan sesuai dengan daftar tilik
5. Mahasiswa dapat melakukan tindakan secara individual
15