Anda di halaman 1dari 3

 Persamaan karakteristiknya:

1+G(s)H(s)=0
27,48𝐾
1+ =0
𝑠(0,2𝑠+1)(0,2𝑠+1)

Pole: 0,-5,-5 ; n(jumlah pole)=3


Zero:tidak ada; m(jumlah zero)=0
 Uji letak pole/zero

 Letak breakaway point


27,48𝐾
1+ =0
𝑠(0,2𝑠 + 1)(0,2𝑠 + 1)
27,48𝐾
= −1
𝑠(0,2𝑠 + 1)(0,2𝑠 + 1)
𝐾 = −(0,0014𝑠 3 + 0,0145𝑠 2 + 0,036𝑠)
𝑑𝐾
= −(0,0014𝑠 2 + 0,0145𝑠 + 0,036)
𝑑𝑠
Sehingga diperoleh s1=-1,62 dan s2=-5,28. Karena -5,28 berada di luar letak kedudukan akar, maka
yang digunakan adalah -1,68 sebagai breakaway pointnya.

 Penentuan center of gravity dan sudut asimptot


∑𝑛𝑗=1 𝑝𝑗 − ∑𝑚
𝑖=1 𝑧𝑖0−5−5
𝐶𝐺 = = = −3,3
𝑛−𝑚 3−0
180° + (360°)0
𝜑0 = = 60°
3−0
180° + (360°)1
𝜑1 = = 180°
3−0
180° + (360°)2
𝜑2 = = 300°
3−0
Jadi center gravitynya senilai -3,3 serta nilai sudut asimptot senilai 180˚ dan ±60˚.
 Titik potong dengan sumbu imajiner
0,0014𝑠 3 + 0,0145𝑠 2 + 0,036𝑠 + 𝑘 = 0
Substitusi 𝑠 = 𝑖𝜔𝑢
0,0014𝑖𝜔𝑢 3 + 0,0145𝑖𝜔𝑢 2 + 0,036𝑖𝜔𝑢 + 𝑘 = 0
−0,0014𝑖𝜔𝑢 3 − 0,0145𝜔𝑢 2 + 0,036𝑖𝜔𝑢 + 𝑘 = 0
−0,0014𝑖𝜔𝑢 3 + 0,036𝑖𝜔𝑢 = 0
𝑖𝜔𝑢 (−0,0014𝜔𝑢 2 + 0,036) = 0
𝜔𝑢 = 0 𝑑𝑎𝑛 𝜔𝑢 2 = 25,7
𝜔𝑢 = ±5,1 (𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝑝𝑜𝑡𝑜𝑛𝑔𝑛𝑦𝑎)

−0,0145𝜔𝑢 2 + 𝑘 = 0
−0,0145(25,7)2 + 𝑘 = 0
𝑘 = 0,37
Dari hasil perhitungan diatas dapat diplot letak kedudukan akar dari sistem sebagai berikut

Dari hasil analisa letak kedudukan akar tersebut, dapat disimpulkan bahwa sistem stabil. Hal ini
dikarenakan letak pole yang semuanya berada pada sebelah kiri sumbu imajiner.

Anda mungkin juga menyukai