Anda di halaman 1dari 3

Latihan soal

1. Seorang perempuan usia 28 tahun datang ke BPM, akseptor suntik cyclofem mengeluh
tidak mendapat haid sejak 2 bulan yang lalu dan mau suntik ulang. Pemeriksaan TTV
dalam batas normal. Tindakan apakah yang bidan lakukan untuk memastikan kondisi
klien sesuai kasus di atas ?
A. Menanyakan tentang senggama
B. Test urine
C. Periksa dalam
D. Periksa HB
E. Pastikan HPHT

2. Seorang perempuan akseptor KB IUD umur 35 tahun, datang kebidan dengan keluhan
belum haid sejak dua bulan yang lalu , TTV dalam batas normal. Inspekulo terlihat
benang IUD, PP test (+). Tindakan apa yang dilakukan bidan terhadap kasus diatas ?
A. Konseling
B. Merujuk pasien
C. Mempertahankan IUD
D. Mencabut IUD
E. Meneruskan kehamilan

3. Seorang perempuan umur 28 tahun datang ke BPM mengatakan ingin menggunakan


kontrasepsi karena akan menunda kehamilannya. Menstruasi terakhir 4 hari yang lalu, ibu
mempunyai ca mammae, tidak mempunyai IMS. Periksa TD : 130/80 mmHg, BB 49 Kg.
pemberian metode kontrasepsi apakah yang paling tepat pada kasus di tersebut ?
A. AKDR
B. Implant
C. Pil
D. Sistem kalender
E. Suntik

4. Seorang perempuan umur 30 tahun datang ke klinik bersama suaminya mengatakan ingin
menggunakan metode kontrasepsi. Saat ini ibu mempunyai penyakit hepatitis virus aktif
sudah satu tahun. TTV dalam batas normal, tidak memiliki riwayat IMS. Metode
kontrasepsi apakah yang baik untuk kasus tersebut ?
A. AKDR
B. Implant
C. Pil
D. Sistem kalender
E. Suntik

5. Seorang perempuan usia 35 tahun datang ke BPM mengeluh setiap haid mengeluarkan
darah lebih banyak dan siklus haid lebih panjang dari pada sebelum menggunakan KB
IUD. Ibu merasa tidak nyaman dengan keadaan tersebut, TTV dalam batas normal.
Tindakan apakah yang paling utama bidan lakukan untuk kasus di atas ?
A. Melepas IUD
B. Mengganti alat kontrasepsi
C. Memberikan konseling efek samping dari IUD
D. Memberikan tablet fe
E. Memberikan tablet anti pendarahan

6. Jenis kontrasepsi yang terbaik untuk pencegahan IMS dan HIV/AIDS, bila di gunaka
terus menerus dan benar adalah…
A. Spermisida
B. Suntik progestin
C. Kondom lateks
D. Implant
E. IUD

7. Nn. M adalah korban pemerkosaan, datang ke BPM bersama ibunya untuk mencegah
kehamilan yang tidak dikehendaki akibat kasus menimpanya. Dalam kasus ini bidan
dapat melakukan…
A. Cara medik Cu AKDR, coper T, 1 kali pemasangan, dalam waktu 5 hari
pascasenggama
B. Cara medik Cu AKDR, coper T, 1 kali pemasangan, dalam waktu 10 hari
pascasenggama
C. Cara medik progestin, postinor -2, 2x1 tablet, dalam waktu 3 hari pascasenggama
D. Cara mekanik progestin, postinor -2, 2x1 tablet, dalam waktu 5 hari pascasenggama,
dosis kedua 12 jam kemudian
E. Cara medik progestin, postinor -2, 2x1 tablet, dalam waktu 5 hari pascasenggama,
dosisi kedua 10 jam kemudian

8. Jenis kontrasepsi yang digunakan sebagai alternatif, apabila penggunaan kondom untuk
laki-laki tidak ada atau tidak bias digunakan adalah..
A. Female condom, diafragma
B. Spermisida, diafragma
C. Pil, Implant
D. Spermisida, IUD
E. IUD, suntik

9. Metode MAL pada pasien menyesui pasca persalinan mempunyai efektivitas untuk…
A. 1 bulan
B. 3 bulan
C. 6 bulan
D. 5 bulan
E. 9 bulan

10. Kontrasepsi pilihan terakhir pada pasien menyusui adalah…


A. MAL
B. Kontrasepsi progestin
C. AKDR
D. Kontrasepsi kombinasi
E. Kontrasepsi suntik

Anda mungkin juga menyukai