Anda di halaman 1dari 12

BIMBEL ONLINE SOAL UJI KOMPETENSI

KEBIDANAN

By: EVA ZULISA, S.ST., M.Tr.Keb.


SOAL 1
Seorang perempuan umur 20 tahun, datang ke BPM dengan keluhan ingin
menunda kehamilan selama 3 tahun. Hasil anamnesis: telah menikah 1
bulan yang lalu, saat ini sedang menstruasi. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD
110/70 mmHg, N 80 x/menit, P 24 x/menit, S 36,7ºC, tidak ada pembesaran
abdomen. Alat kontrasepsi apakah yang paling tepat pada kasus tersebut ?
A. Pil
B. Suntik
C. AKDR
D. AKBK
E. MOW
PEMBAHASAN

Pilihan jawaban yang benar : A. (Pil)

Berdasarkan urutan pemilihan kontrasepsi yang rasional maka


Pil KB merupakan alat kontrasepsi yang paling tepat digunakan
karena klien tidak ingin memiliki anak terlebih dahulu yang
merupakan fase menunda kehamilan.
Manfaat Pil KB antara lain :
•Dapat digunakan sejak usia muda
•Dapat digunakan jangka panjang selama masih ingin
menggunakannya untuk mencegah kehamilan.
•Mudah dihentikan setiap saat
•Kesuburan segera kembali setelah penggunaan pil dihentikan
SOAL 2
Seorang perempuan umur 29 tahun, datang ke BPM mengatakan ingin
memakai KB yang cocok untuk ibu menyusui. Hasil anamnesis: melahirkan
anak pertama 6 bulan yang lalu, menyusui secara eksklusif, belum haid.
Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, P 24 x/menit,
S 37ºC. Alat kontrasepsi apakah yang paling tepat pada kasus tersebut ?
A. Suntik 1 bulan
B. Suntik 3 bulan
C. Pil kombinasi monofasik
D. Pil kombinasi bifasik
E. Pil kombinasi trifasik
PEMBAHASAN

Pilihan jawaban yang benar : B. (Suntik 3 bulan)

Sesuai dengan kondisi klien yang sedang menyusui


maka KB yang dianjurkan supaya tidak mengganggu
produksi ASI adalah Suntik 3 bulan/ Kontrasepsi
suntikan progestin (Depo medroksiprogesteron asetat/
DMPA). Selain metode ini, terdapat pula alat
kontrasepsi lain yang sesuai dengan kondisi klien
dalam kasus yaitu Pil progestin dan AKDR.
SOAL 3
Seorang perempuan umur 28 tahun, P1A0, akseptor KB pil, datang bersama
suami ke BPM dengan keluhan lupa minum pil 1 hari. Hasil anamnesis: anak
terkecil usia 2 tahun, menstruasi teratur setiap bulan. Hasil pemeriksaan: KU
baik, TD 120/70 mmHg, N 80 x/menit, P 24 x/menit, S 37ºC, tidak ada massa
pada abdomen. Rencana asuhan apakah yang paling tepat pada kasus
tersebut ?
A. Ganti alat kontrasepsi
B. Minum 2 pil sekaligus
C. Minum kontrasepsi darurat
D. Berhenti minum pil
E. Lanjutkan minum pil sesuai jadwal
PEMBAHASAN

Pilihan jawaban yang benar : B. (Minum 2 pil


sekaligus)

Metode kontrasepsi oral (pil KB) merupakan metode


kontrasepsi yang penggunanya harus memiliki
kedisiplinan yang tinggi untuk selalu ingat
meminumnya setiap hari. Kondisi klien akseptor KB
pil yang lupa minum pil sejak 1 hari, maka asuhan
yang dapat diberikan adalah anjurkan segera untuk
minum 2 pil sekaligus pada hari selanjutnya.
SOAL 4
Seorang perempuan umur 30 tahun, P1A0, akseptor KB Pil Andalan, datang ke
BPM karena lupa minum kontrasepsi oral sejak 1 hari lalu. Hasil anamnesis: 7
jam yang lalu berhubungan dengan suami, ibu merasa khawatir takut hamil.
Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 90 x/ menit, P 24 x/menit, S
37ºC. Asuhan apakah yang paling tepat sesuai kasus tersebut ?
A. Melanjutkan konsumsi pil yang tersedia
B. Memilih KB pengganti
C. Meminta ibu melanjutkan pil berikutnya
D. Memberikan konseling untuk kontrasepsi darurat
E. Menganjurkan pemeriksaan USG
PEMBAHASAN

Pilihan jawaban yang benar : D. (Memberikan konseling untuk kontrasepsi


darurat)

Kontrasepsi darurat efektif digunakan dalam 72 jam sesudah hubungan seksual


tanpa perlindungan/ pengaman, sehingga asuhan yang dilakukan pada klien
adalah pemberian metode kontrasepsi darurat.

Indikasi kontrasepsi darurat adalah untuk mencegah kehamilan yg tidak


diinginkan seperti :
1.Bila terjadi kesalahan antara lain:
a. Kondom bocor, lepas atau salah menggunakannya
b. Diafragma pecah, robek atau diangkat terlalu cepat
c. Kegagalan coitus interruptus (mis. Terjadi ejakulasi di vagina atau
genitalia eksternal).
d. Salah hitung masa subur
e. AKDR ekspulsi
f. Lupa minum pil KB lebih dari 2 tablet
g. Terlambat lebih dari 2 minggu untuk suntik KB
•Korban perkosaan
SOAL 5
Seorang perempuan umur 28 tahun, datang ke BPM mengeluh batang implan
keluar. Hasil anamnesis: pemasangan implan 2 hari yang lalu. Hasil
pemeriksaan: KU baik, TD 110/80 mmHg, N 84 x/ menit, P 22 x/menit, S
36,8ºC, tampak implan di ujung luka pemasangan, tidak ada tanda infeksi.
Tindakan apakah yang paling tepat sesuai kasus tersebut ?
A. Konseling pasca pemasangan
B. Menyarankan untuk mengganti alat kontrasepsi
C. Mencabut dan mengganti batang implan baru
D. Membiarkan batang implan dan rujuk ke RS
E. Kolaborasi dengan dokter
PEMBAHASAN

Pilihan jawaban yang benar : C. (Mencabut dan


mengganti batang implan baru)

Implan merupakan metode KB yang dimasukkan ke


dalam bawah kulit, sehingga batang implan harus
steril untuk menghindari infeksi. Saat implan keluar
dari tempat pemasangan, maka akan terjadi kontak/
terkontaminasi pada media sekitarnya sehingga
kondisi implan sudah tidak steril. Oleh karena itu
harus segera dicabut dan diganti dengan batang
implan baru.
Sumber Pustaka : Saifuddin., AB. 2014. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: YBP-SP.

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai