Anda di halaman 1dari 61

1. Ada dua cara kontrasepsi darurat, yaitu ....

A. mekanik dan statis


B. mekanik dan dinamik
C. mekanik dan manual
D. medik dan manual
E. mekanik dan medik
Jawaban: E. mekanik dan medik
Pembahasan:
Kontrasepsi darurat (kondar) ini dapat mencegah terjadinya kehamilan jika dipasang
langsung setelah berhubungan seksuai. Terdapat dua cara kontrasepsi darurat, yaitu
mekanik dan medik. Kondar mekanik ialah kondar yang dipasang oleh bidan atau petugas
kesehatan. IUD yang mengandung tembaga merupakan satu-satunya jenis kontrasepsi
mekanik. Contohnya adalah Cu T-380A. Pemasangan kontrasepsi ini dapat dilakukan kurang
dari 7 hari setelah senggama. Efektivitas kontrasepsi ini dapat mencegah kehamilan hingga
10 tahun atau dapat disesuaikan dengan keinginan pasien. Sementara itu, kondar medik
ialah kondar yang diberikan secara oral dan bersifat hormonal. Contohnya adalah pil KB
kombinasi (microgynon), pil progestin (postinor 2), pil estrogen (premarin), mifepristone
(RU-486), dan danazol (danocrine).

2. Seorang perempuan berusia 33 tahun, memasang kontrasepsi AKDR dengan progestin


selama 1 tahun, datang ke RS mengatakan sudah dua bulan ini tidak haid. Pasien khawatir
karena selama ini haidnya teratur dan lancar. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa TTV
dalam batas normal, inspekulo terlihat benang, dan tes gravindex (+). Penatalaksanaan
untuk kasus tersebut adalah ....
A. USG
B. mencabut IUD
C. biarkan IUD terpasang
D. konseling persiapan curettage
E. memberikan pil KB kombinasi satu siklus
Jawaban: B. mencabut IUD
Pembahasan:
Berdasarkan hasil pemeriksaan data pasien, penatalaksanaan yang tepat untuk pasien
tersebut adalah mencabut IUD (Intra Uterine Device). IUD yang dipasang perlu dicabut
karena kontrasepsi tersebut mengandung tembaga. Ion-ion dari tembaga ini dapat
menyebabkan keguguran, bayi lahir prematur, dan pecahnya ketuban karena adanya infeksi
dalam rahim.

3. Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke BPM mengatakan telah melahirkan satu
bulan yang lalu. Ia dan suami ingin mengikuti program KB dan memberikan ASI eksklusif
untuk bayinya. Hasil pemeriksaan terdapat varises berat pada tungkai dan tekanan darah ibu
mencapai 150/100 mmHg. Pasien pernah terkena stroke. Alat kontrasepsi yang sesuai untuk
kasus tersebut adalah ....
A. AKDR
B. AKBK
C. pil mini
D. pil progestin
E. suntik 3 bulan
Jawaban: B. AKBK
Pembahasan:
Kontrasepsi yang sesuai dengan kasus di atas adalah AKBK (Alat Kontrasepsi Bawah Kulit).
AKBK/implan merupakan alat kontrasepsi yang dimasukkan tepat di bawah kulit bagian
dalam lengan atas atau di bawah siku melalui insisi tunggal dalam bentuk kipas. Tindakan ini
hanya dianjurkan untuk ibu menyusui dan ibu dengan riwayat hipertensi kehamilan.

4. Seorang perempuan berusia 29 tahun memasang KB AKBK sejak 6 bulan yang lalu. Pasien
datang ke BPM mengeluh mengalami perdarahan lebih banyak dari biasanya selama
menstruasi. Sebagai seorang bidan terapi, tindakan yang akan Anda berikan terhadap kasus
tersebut adalah ....
A. memberikan ibuprofen 500 mg dan 3 kali sehari selama 3 hari
B. memberikan pil kombinasi 2 tablet selama 3-7 hari
C. menganjurkan untuk mengganti metode kontrasepsi .
D. memberikan terapi estrogen dengan dosis tinggi
E. memberikan pil mini selama satu siklus
Jawaban: E. memberikan pil mini selama satu siklus
Pembahasan:
Keluhan yang dialami pasien di atas adalah spotting (bercak darah) yang sering ditemukan
terutama pada tahun pertama penggunaan kontrasepsi. Jika pasien tidak mengalami
masalah dan pasien tidak hamil maka tidak perlu diberi tindakan apa pun. Terapi yang dapat
dilakukan oleh bidan, yaitu memberikan kontrasepsi kombinasi oral melalui pil mini selama
satu siklus.

5. Seorang perempuan berusia 27 tahun, baru melahirkan anak pertamanya empat bulan yang
lalu. Pasien datang ke bidan untuk menggunakan kontrasepsi pil, namun ia tidak ingin
produksi ASI terganggu. Pasien saat ini sedang haid hari ke-3. Efek samping penggunaan alat
kontrasepsi tersebut adalah ....
A. kram
B. amenorea
C. kejang perut
D. berat badan naik
E. nyeri haid hebat
Jawaban: D. berat badan naik
Pembahasan:
Efek samping dari penggunaan alat kontrasepsi pil kombinasi progestin adalah meningkatnya
nafsu makan sehingga berat badan naik. Mekanisme biologis kenaikan berat badan pada
pengguna pil KB disebabkan oleh retensi cairan yang merupakan akibat dari aktivitas
mineralokortikoid, aktivasi renin-angiotensin-aldosterone, dan/ atau peningkatan lemak
subkutan.

6. Seorang perempuan berusia 29 tahun mempunyai satu orang anak, menggunakan


kontrasepsi AKDR, datang ke BPM mengeluh nyeri pada perut bagian bawah dan menstruasi
lebih banyak daripada biasanya. Hasil pemeriksaan inspekulo tidak ditemukan benang AKDR
dan ada perdarahan banyak. Tindakan yang tepat pada kasus tersebut adalah ....
A. melakukan rujukan
B. melakukan palpasi abdomen
C. melakukan pemeriksaan USG
D. melakukan pemeriksaan digital
E. melakukan observasi perdarahan
Jawaban: E. melakukan observasi perdarahan
Pembahasan:
Tindakan yang tepat pada pasien tersebut, yaitu melakukan observasi perdarahan.
Pemasangan AKDR biasanya memang menimbulkan perdarahan yang sedikit, namun cepat
berhenti. Jika pemasangan AKDR dilakukan ketika menstruasi maka perdarahan semakin
banyak. Sebaiknya, pada pasien yang mengalami perdarahan banyak, AKDR dikeluarkan dan
diganti dengan AKDR berukuran lebih kecil. Pada perdarahan yang sedikit, dapat diberikan
tindakan berupa pengobatan konservatif.

7. Seorang remaja berusia 17 tahun datang ke BPM bersama dengan ibunya, mengeluh nyeri
pada bagian perut bawah dan payudara. Ibu mengatakan bingung dengan keadaan anaknya.
Kemungkinan penyebab keluhan anak pada kasus tersebut adalah
A. penurunan FSH
B. penurunan estrogen
C. peningkatan estrogen
D. penurunan progesteron
E. peningkatan progesterone
Jawaban: C. peningkatan estrogen
Pembahasan:
Penyebab keluhan anak tersebut adalah meningkatnya hormon estrogen di dalam tubuh
pasien. Kandungan estrogen akan meningkat,ketika.mepstniasi, Hal ini menyebabkan
payudara menjadi nyeri, tegang. dan sensitif serta terjadi kram pada perut bagian bawah.

8. Seorang bidan didatangi pasangan usia subur. Mereka mengeluh sudah dua tahun menikah
dan berhubungan badan teratur tanpa perlindungan, namun belum juga mempunyai anak.
Tindakan yang seharusnya dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut adalah ....
A. ultrasonografi
B. memberikan KIE
C. menyarankan pasien untuk mengurangi stres
D. melakukan palpasi abdomen
E. melakukan pemeriksaan fisik Jawaban: B. memberikan KIE Pembahasan:
Tindakan yang sebaiknya dilakukan bidan terhadap pasangan tersebut adalah memberikan
komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) terkait dengan persiapan kehamilan, keluarga
berencana, kesehatan keluarga, parenting, nutrisi, serta produktivitas. Penyampaian materi
ini dianjurkan menggunakan bahasa yang dapat dipahami oleh pasien. Selain materi
tersebut, untuk keiompok wanita usia subur dijelaskan materi mengenai gangguan-gangguan
pada sistem reproduksi wanita, penyebab terjadinya gangguan tersebut, serta akibatnya.

9. Seorang perempuan berusia 48 tahun datang ke bidan dengan keluhan malas berhubungan
badan dengan suaminya karena merasa nyeri saat coitus. Pasien mengatakan satu tahun
terakhir ini sudah tidak menstruasi. Anjuran yang tepat untuk mengatasi keluhan yang
terjadi pada pasien tersebut adalah ....
A. senam nifas
B. olahraga yang teratur
C. lakukan senam kegel
D. menggunakan jelly saat coitus
E. tidak melakukan hubungan seksual
Jawaban: D. menggunakan jelly saat coitus
Pembahasan:
Anjuran yang tepat untuk mengatasi keluhan yang terjadi pada ibu tersebut adalah
menggunakan jelly saat coitus. Nyeri saat coitus disebabkan oleh vagina yang me- ngering
sebagai akibat dari bertambahnya usia.

10. Seorang remaja berusia 17 tahun, datang ke BPM dengan tujuan ingin menggugurkan
kandungannya karena hamil di luar nikah dan pacarnya tidak mau bertanggung jawab.
Pasien merasa malu dan belum membicarakannya dengan orangtua karena takut dimarahi
dan diusir dari rumah serta tidak dibolehkan untuk sekolah lagi. Tindakan bidan untuk
mengatasi kasus tersebut adalah ....
A. membagikan leaflet tentang alat kontrasepsi
B. memberikan pendidikan kesehatan tentang kehamilan pada remaja
C. membagikan alat kontrasepsi pencegah kehamilan seperti kondom
D. memberikan penyuluhan tentang alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan
E. memberikan pendidikan kesehatan tentang risiko seks bebas dan bahaya aborsi
Jawaban: E. memberikan pendidikan kesehatan tentang risiko seks bebas dan bahaya
aborsi
Pembahasan:
Tindakan bidan yang tepat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan
memberikan pendidikan kesehatan tentang risiko seks bebas dan bahaya aborsi. Tujuannya
untukmencegah percobaan aborsi, memperbaiki masa depan pendidikan remaja, membatasi
hubungan remaja itu sendiri dengan pasangannya, memperbaiki hubungan dengan keluarga,
dan mempersiapkan remaja menjadi orangtua.

11. Seorang perempuan dengan status obstetri P2A0 berusia 33 tahun, datang ke klinik dengan
keluhan keputihan yang tidak sembuh-sembuh dan setiap kali berhubungan badan selalu
terjadi perdarahan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, teraba massa bertangkai pada liang
senggama. Diagnosis yang tepat pada kasus tersebut adalah ....
A. mioma uteri
B. fibrolipoma
C. erosio portio
D. polip endometrium
E. kista endometrium
Jawaban: D. polip endometrium
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah polip endometrium. Polip endometrium
atau polip rahim merupakan keadaan adanya jaringan kecil yang tumbuh dengan sangat
lambat pada dinding rahim dan membentuk massa bertangkai. Umumnya, jaringan tersebut
berwarna merah dan berbentuk bulat atau oval. Polip yang tumbuh bisa hanya satu ataupun
banyak, dan terkadang menonjol melalui vagina sehingga menyebabkan kram serta rasa
tidak nyaman.

12. Seorang wanita berusia 37 tahun datang ke RS, mengeluh sakit saat buang air kecil. Hasil
pemeriksaan diketahui terlihat jamur di sekitar alat kelamin dan mulut. Pasien juga
mengalami penurunnn berat badan dalam waktu 4 bulan terakhir. Diagnosis yang tepat
untuk kasus tersebut adalah ....
A. sifilis
B. hepatitis .
C. gonore
D. herpes genitali
E. HIV/AIDS
Jawaban: C. gonore
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat pada kasus di atas adalah pasien mengidap gonore. Penyakit gonore
adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae yang ditularkan
melalui hubungan seksual. Penyakit ini memiliki gejala awal seperti rasa tidak nyaman pada
bagian utera, nyeri saat buang air kecil, dan keluar nanah dari penis. Gejala ini umumnya
mulai 2-7 hari setelah terkena infeksi.

13. Seorang janda mempunyai anak berusia lima tahun, kemudian menikah lagi. Setelah tiga
tahun menikah dengan pria yang kedua, pasangan tersebut belum dikaruniai anak. Pasangan
tersebut tidak menggunakan kontrasepsi karena ingin segera mempunyai anak. Pasangan
tersebut hidup bahagia dan harmonis, serta melakukan hubungan seksual secara normal.
Diagnosis yang tepat dari kasus tersebut adalah ....
A. infertilitas
B. infertilitas tersier
C. infertilitas primer '
D. infertilitas alamiah
E. infertilitas sekunder
Jawaban: E. infertilitas sekunder
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat dari kasus pasien di atas adalah infertilitas sekunder. Infertilitas adalah
suatu kondisi ketika pasangan suami istri belum memiliki anak walaupun telah berhtibungan
badan secara teratur dan tidak menggunakan alat kontrasepsi. Infertilitas terbagi menjadi
dua, yakni infertilitas primer dan sekunder. Infertilitas primer adalah pasangan suami istri
yang belum pernah memiliki anak sebelumnya, dan belum mendapatkan anak juga setelah
selama satu tahun melakukan hubungan badan 2-3 kali per minggu dan tidak menggunakan
alat kontrasepsi. Di sarnping itu, infertilitas sekunder adalah pasangan suami istri yang
sebelumnya sudah memiliki anak, namun belum memiliki anak lagi setelah lebih dari satu
tahun.

14. Seorang wanita dengan status obstetri P4A0, melahirkan 6 hari yang lalu dengan bantuan
dukun. Wanita tersebut kemudian datang ke bidan dengan keluhan badan terasa panas,
nyeri pada perut bagian bawah, dan vaginanya mengeluarkan cairan kental berbau. Hasil
pemeriksaan diketahui TD 90/70 mmHg, suhu tubuh 39°C, pernapasan 20 kali/menit, nadi
110 kali/menit dan teraba kecil, dan TFU 1 jari di bawah pusat. Diagnosis yang tepat
berdasarkan gejala pasien tersebut adalah ....
A. vulvitis
B. vaginitis
C. peritonitis
D. endometritis
E. endometriosis ,
Jawaban: D. endometritis
Pembahasan:
Berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan pada pasien tersebut, diagnosis yang tepat adalah
endometritis. Endometritis merupakan penyakit infeksi pada endometrium dan termasuk
komplikasi pascapartum. Endometritis ini umumnya terjadi pada hari ke-2 sampai dengan
hari ke-4 pasca melahirkan.
15. Seorang remaja berusia 21 tahun mengajakadiknya yang berusia 17 tahununtuk
berhubungan seksual. Hubungan tersebut menyebabkan kehamilan dan akhirnya keduanya
dinikahkan. Kasus tersebut adalah ....
A. incest
B. homeless
C. seks bebas
D. pelecehan seksual
E. pelanggaran HAM
Jawaban: A. incest
Pembahasan:
Kasus pada soal termasuk ke dalam incest. Incest merupakan hubungan seksual yang
dilakukan oleh pasangan yang memiliki hubungan keluarga. Misalnya, antara ayah dan anak
perempuannya, ibu dan anak laki-lakinya, atau antarsesama anggota keluarga kandung.

16. Seorang perempuan pekerja seks komersial berusia 26 tahun, datang ke klinik mengeluh
terdapat bintil-bintil bergerombol seperti bunga kol pada kemaluannya dan mengeluarkan
keputihan yang berbau. Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah....
A. gonore
B. bartholinitis
C. kandilomata
D. herpes simpleks
E. kondiloma akuminata
Jawaban: E. kondiloma akuminata
Pembahasan:
Berdasarkan gejala di atas, pasien didiagnosis mengalami kondiloma akuminata. Kondiloma
akuminata adalah tumor lunak yang berbentuk seperti jengger ayam dan ditemukan pada
organ genital. Tumor ini tidak menimbulkan rasa nyeri.

17. Seorang pasien wanita datang ke klinik untuk memeriksakan diri. Hasil anamnesis diketahui
pasien mengeluarkan keputihan yang hebat, kental, dan berbau. Pada pemeriksaan
inspekulo didapatkan adanya fiuor albus yang purulent keluar dari kanalis servikalis dan
tampak portio berwarna kemerahan. Hasil pengkajian tersebut menunjukkan bahwa pasien
tersebut mengalami ....
A. vulvitis
B. vaginitis
C. servisitis
D. salpingitis
E. endometritis
Jawaban: C. servisitis
Pembahasan:
Berdasarkan hasil pengkajian pada pasien tersebut, pasien didiagnosis mengalami servisitis.
Servisitis adalah peradangan yang terjadi pada selaput lendir kanalis servikalis.

18. Seorang perempuan berusia 40 tahun, datang ke RS dengan keluhan terdapat benjolan pada
payudara sebelah kanan. Hasil pemeriksaan tampak payudara kanan dan kiri tidak simetris,
warna payudara sebelah kanan kemerahan, serta teraba massa sebesar kelereng yang tidak
dapat digerakkan. Pemeriksaan penunjang untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut
adalah ....
A. MRI
B. biopsi
C. gerakan SADARI
D. rontgen
E. mamografi
Jawaban: E. mamografi
Pembahasan:
Pemeriksaan penunjang yang tepat untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut adalah
melakukan pemeriksaan mamografi. Mamografi adalah tindakan untuk memeriksakan
payudara dengan menggunakan sinar X sehingga kelainan sekecil apa pun (mikrokalsifikasi)
pada payudara akan terlihat. Mamografi ini dapat mendeteksi kanker payudara dengan
keakuratan sampai 90%.

19. Seorang perempuan berusia 40 tahun, mengeluh sudah satu bulan sering mengalami
perdarahan di luar menstruasi, terutama setelah melakukan hubungan seksual dengan
suaminya. Hasil pemeriksaan diketahui terdapat erosi dan perdarahan pada portio.
Pemeriksaan yang harus dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus tersebut
adalah....
A. USG
B. sitologi
C. rontgen
D. pap smear
E. pemeriksaan darah
Jawaban: D. pap smear
Pembahasan:
Pemeriksaan yang harus dilakukan untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut adalah
dengan melakukan pap smear. Pap smear merupakan pemeriksaan medis yarig dilakukan
untuk mendeteksi dini gangguan pada leher rahim. Bagian yang diperiksa pada tindakan pap
smear ini adalah sel-sel dari leher rahim hingga panggul.

20. Seorang perempuan datang ke rumah sakit, mengatakan melahirkan enam had yang lalu
secara normal. Pasien mengeluh putingnya lecet dan terasa nyeri. Bayinya rewel ketika
menyusu, pipinya tarnpak kempot saat menyusu, dan ASI yang dihasilkan hanya sedikit.
Penvebab dari kasus tersebut adalah ....
A. bingung puting .'
B. kurangnya asupan nutrisi
C. posisi menyusu yang kurang tepat
D. produksi ASI sedikit
E. pemakaian bra yang ketat
Jawaban: C. posisi menyusu yang kurang tepat
Pembahasan:
Pada umumnya, penyebab dari puting lecet di awal menyusui adalah posisi melekatnya bayi
saat menyusu yang salah atau karena bayi tidak mengisap dengan baik. Akan tetapi, bayi
dapat belajar dengan sendirinya cara menyusu yang baik dan benar.

21. Seorang perempuan berusia 23 tahun, melahirkan satu hari yang lalu di BPM. Saat irii pasien
tampak masih membutuhkan bantuan bidan dalam merawat bayinya. Ketika para tetangga
menengoknya, pasien sangat antusias bercerita tentang proses persalinannya. Periode
adaplasi psikologi yang dialami pasien tersebut adalah ....
A. taking in
B. lettinggo
C. letting hold
D. taking on
E. taking hold
Jawaban: A. taking in Pembahasan:
Periode adaptasi psikologi yang dialami pasien tersebut adalah periode taking in. Periode ini
terjadi sekitar 1-2 hari pasca persalinan. Hal yang dilakukan pasien tersebut merupakan
sesuatu yang biasa dialami oleh ibu baru. Ibu baru juga terkadang sangat mengkhawatirkan
bentuk tubuhnya. Pada kondisi ini, pasien dianjurkan tidur tanpa adanya gangguan sehingga
tidak terjadi gangguan kesehatan akibat kurang istirahat. Selain itu, untuk mempercepat
pemulihan luka pasca persalinan, pasien juga memerlukan peningkatan nutrisi.

22. Seorang perempuan berusia 27 tahun melahirkan anak ke-2 secara spontan di BPM tujuh
jam yang lalu. Bayi dan ibu dalam keadaan normal. Ibu menyatakan ingin pulang karena anak
pertamanya yang berumur 1,5 tahun tidak ada yang mengasuh sehingga dititipkan kepada
tetangga. Cara komunikasi efektif yang harus bidan lakukan untuk menjelaskan kondisi
pasien tersebut adalah ....
A. "Iya, bu."
B. "Ibu boleh pulang."
C. "Silahkan saja kalau ibu mau pulang."
D. "Ibu boleh pulang, namun kalau ada keluhan ibu segera menghubungi saya."
E. "Ibu boleh pulang asal ibu menandatangani surat pernyataan pulang paksa."
Jawaban: D. "Ibu boleh pulang, namun kalau ada keluhan ibu segera menghubungi saya."
Pembahasan:
Komunikasi efektif yang harus bidan lakukan untuk menjelaskan kondisi pasien tersebut
adalah dengan mengatakan, "Ibu boleh pulang, namun kalau ada keluhan ibu segera
menghubungi saya." Dari kalimat tersebut, terlihat bahwa Anda sebagai bidan memiliki
tanggung jawab penuh atas kondisi pasien pasca melahirkan. Jadi, apabila pasien
menginginkan untuk pulang, bidan tetap memantau keadaan lanjutan pasien.

23. Seorang perempuan berusia 21 tahun, melahirkan 7 hari yang lalu secara spontan di BPM.
Paa saat bidan melakukan kunjungan ke rumah pasien, pasien mengeluh perutnya mulas,
bayi sudah menyusu, dan ASI sudah keluar. Selanjutnya, bidan melakukan pemeriksaan fisik.
Berdasarkan keterangan tersebut, normalnya tinggi fundus uteri pasien tersebut adalah ....
A. setinggi pusat
B. pertengahan pusat simfisis
C. sudah tidak teraba di bawah pusat
D. jari di bawah pusat
E. jari di atas pusat
Jawaban: C. sudah tidak teraba di bawah pusat
Pembahasan:
Pada hari ke-7 pasca persalinan, tinggi fundus uteri seharusnya tidak teraba lagi
melalui dinding perut. Artinya, TFU sudah tidak teraba di bawah pusat.

24. Seorang perempuan datang ke BPM mengatakan telah melahirkan bayi 7 hari yang lalu.
Pasien mengeluh ASI yang keluar hanya sedikit. Pasien dilarang rnakan ikan, telur, dan ayam
oleh mertuanya. Selain itu, pasien takut anaknya terkena flu sehingga ia membatasi
minumnya. Kebutuhan cairan pasien tersebutyangtepatadalah ....
A. 1 liter per hari
B. 1,5 liter per hari
C. 2 liter per hari
D. 3 liter per hari
E. 4 liter per hari
Jawaban: C. 2 liter per hari
Pembahasan:
Kebutuhan cairan ibu menyusui pada kasus di atas adalah setidaknya 8 gelas air putih atau
sekitar 2 liter per hari dan ditambah beberapa gelas setiap harinya untuk memastikan ibu
menyusui tidak kekurangan cairan.

25. Seorang perempuan berusia 25 tahun melahirkan anak pertamanya 5 hari yang lalu di rumah
bersalin. Pasien mengeluh perutnya terasa mulas dan masih mengalami perdarahan dari
jalan lahir. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV dalam batas normal dan PPV merah
kecokelatan. Jenis lochea yang sesuai dengan kasus tersebut adalah
A. alba
B. serosa
C. sanguinolenta
D. rubra
E. parulenta
Jawaban: D. rubra
Pembahasan:
Jenis lochea yang dialami pasien tersebut adalah lochea rubra. Lochea rubra mengandung
darah segar yang merupakan sisa dari selaput ketuban, vernix caseosa, mekonium, lanugo,
dan sel-sel desidua. Lochea rubra biasanya terjadi pada hari pertama hingga keempat pasca
melahirkan.

26. Seorang pasien perempuan berusia 27 tahun melahirkan anak keduanya 5 minggu yang lalu
secara normal. Anak pertamanya yang berusia 2,5 tahun menunjukkan perubahan sifat yang
sangat drastis. Perubahan tersebut meliputi ngompol lagi, sering rewel, sangat agresif, dan
melarang adiknya untuk menyusu pada ibunya. Saran yang tepat untuk ibu pada kasus
tersebut adalah ....
A. membelikan barang yang sama dengan adiknya
B. menganjurkan pada keluarga agar anaknya sementara dipisah
C. menganjurkan orangtua agar bersikap tegas pada anak pertamanya
D. memberikan pengertian kepada anak pertama tentang kehadiran adiknya
E. menganjurkan orangtua agar tetap memberikan perhatian pada anak pertamanya
Jawaban: D. memberikan pengertian kepada anak pertama tentang kehadiran adiknya
Pembahasan:
Saran yang tepat untuk kasus di atas adalah orangtua sebaiknya memberikan pengertian
kepada anak pertama tentang kehadiran adiknya. Perilaku yang dilakukan anak pertama
tersebut merupakan tanda kecemburuan. Sikap tersebut merupakan hal yang wajar karena
sang anak berupaya untuk menarik perhatian orangtua ataupun anggota keluarga lain.
Oleh karena itu, orangtua harus berusaha meningkatkan kasih sayang dan memberikan
edukasi pada anak pertama akan kondisinya sebagai kakak yang telah mempunyai adik.

27. Seorang perempuan berusia 27 tahun melahirkan 4 jam yang lalu. Pasien saat ini telah
menyusui bayinya. Berdasarkan hasil pemeriksaan didapatkan keadaan umum pasien baik,
tanda-tanda vital normal, bekas jahitan perineum terasa sedikit nyeri, keluar cairan
pervaginam, pembalut tidak sepenuhnya basah, TFU normal, dan adanya kontraksi keras.
Tujuan asuhan kebidanan berdasarkan kasus tersebut adalah ....
A. konseling tentang breast care
B. memastikan laktasi berjalan dengan lancar .
C. memastikan ibu dapat merawat bayinya dengan benar
D. memastikan ibu menyusui dengan baik dan tidak ada penyulit
E. menjaga bayi tetap sehat dengan cara mencegah hipotermi
Jawaban: D. memastikan ibu menyusui dengan baik dan tidak ada penyulit
Pembahasan:
Tujuan asuhan kebidanan bagi pasien tersebut adalah memastikan ibu menyusui dengan
baik dan diharapkan tidak ada tanda-tanda penyulit selama proses menyusui. Di samping itu,
bidan tetap melakukan pemantauan perkembangan kesehatan pasien dan bayinya.

28. Seorang perempuan berusia 29 tahun, melahirkan anak keduanya 2 hari yang lalu. Saat
bidan melakukan kunjungan rumah, didapatkan data pasien mengeJuh malas makan dan
sejak kemarin beium bisa BAB. Pendidikan kesehatan yang perlu diberikan pada perempuan
tersebut terkait dengan keluhan buang air besarnya adalah ....
A. Banyak minum susu
B. menjelaskan penyebab BAB
C. menyarankan membeli obat suppositoria
D. minum obat pencahar
E. menganjurkan pasien banyak minum dan mengonsumsi makanan yang berserat
Jawaban: E. menganjurkan pasien banyak minum dan mengonsumsi makanan yang berserat
Pembahasan:
Ibu dianjurkan untuk buang air besar, maksimal tiga hari pasca persalinan. Jangan sampai
tinja menjadi keras karena dapat menyebabkan ibu mengalami demam. Bidan akan
menganjurkan pasien untuk banyak minum dan mengonsumsi makanan berserat (sayur dan
buah).

29. Seorang ibu berusia 32 tahun, 15 hari setelah melahirkan pasien datang ke rumah sakit
mengeluh kedua payudaranya sakit, nyeri, keras, dan bengkak. Setelah diperiksa, diketahui
keadaan umum pasien baik, TD 100/70 mmHg, pernapasan 20 kali/menit, nadi 84 kali/menit,
dan suhu tubuh 38°C. Pada pemeriksaan fisik diketahui payudara tampak kemerahan,
mengilat, dan keluar pus disertai darah. Diagnosis yang dapat ditegakkan pada kasus
tersebut adalah ....
A. mastitis
B. engorgement
C. abses payudara
D. kanker payudara
E. bendungan ASI
Jawaban: D. kanker payudara
Pembahasan:
Berdasarkan keluhan dan hasil pemeriksaan, diagnosis yang dapat ditegakkan pada kasus
tersebut adalah pasien mengidap kanker payudara. Adapun gejala dari kanker payudara
sebagai berikut.
a. Terdapat bejolan pada payudara dan terjadi perubahan bentuk pada payudara.
b. Warna kulit payudara berubah menjadi merah muda, cokelat, atau seperti kulit jeruk.
c. Puting susu masuk ke dalam, hilang, atau putus.
d. Rasa sakit hilang-timbul ketika tumor semakin besar.
e. Kulit payudara terasa terbakar.
f. Payudara mengeluarkan cairan, bias berupa darah atau cairan lainnya.
g. Pada payudara muncul luka atau borok.

30. Seorang pasien perempuan berusia 26 tahun, status obstetri P1A0, dan postpartum 4 hari.
Persalinan dilakukan dengan pertolongan dukun dan ketuban pecah sebelum persalinan.
Pasien datang ke tempat bidan dengan keluhan sejak tiga hari yang lalu ir.engalami panas
serta menggigil. Luka perineum tampak kemerahan, bengkak, dan mengeluarkan pus. Dari
hasil pemeriksaan diketahui TFU 2 jari di bawah pusat, TD 100/60 mmHg, nadi 94 kali/menit,
pernapasan 22 kali/menit, dansuhu tubuh 39°C. Diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut
adalah ....
A. selulitis
B. mastitis
C. peritonitis
D. engorgement
E. sepsis puerperalis
Jawaban: E. sepsis puerperalis
Pembahasan:
Dari data yang menyebutkan pasien mengalami panas serta menggigil sejak tiga hari yang
lalu, luka perineum tampak kemerahan, bengkak, dan mengeluarkan pus, diagnosis yang
tepat dari kasus tersebut adalah sepsis puerperalis. Sepsis puerperalis merupakan kondisi
dengan meradangnya organ reproduksi yang terjadi pada masa nifas. Gejalanya berupa
meningkatnya suhu tubuh hingga- melebihi 38°C yang teijadi selama dua hari.

31. Seorang perempuan berusia 29 tahun, 4 jam yang lalu melahirkan anak pertama di sebuah
rumah sakit. Ia mengeluh ASI-nya belum keluar. Hasil pemeriksaan didapatkan KU baik, TD
110/70 mmHg, suhu tubuh 37° C, denyut nadi 88 kali/ menit, dan puting susu inverted.
Penatalaksanaan yang tepat sesuai dengan kasus tersebut adalah....
A. perasat hoffman
B. breast care
C. breast pump
D. perasat human
E. SADARI (periksa payudara sendiri)
Jawaban: A. perasat Hoffman
Pembahasan:
Penatalaksanaan yang tepat untuk kasus di atas adalah dengan melakukan teknik perasat
hoffman. Teknik ini dilakukan untuk mengatasi puting susu inverted atau puting susu yang
mendatar bahkan tenggelam. Caranya dengan meletakkan jempol dan telunjuk tangan di
antara puting (saling berhadapan), kemudian impit dan tarik puting ke arah luar. Ubah posisi
jempol dan telunjuk searah dengan putaran jarum jam dan lakukan seperti pada posisi
pertama. Ulangi sebanyak lima kali sehari. Teknik ini boleh dilakukan saat hamil dan pada
masa menyusui.

32. Bidan Lina melakukan kunjungan ke-3 pada ibu nifas berusia 19 tahun, yangbaru melahirkan
dua minggu lalu di BPM. Pasien terlihat murung karena hamil di luar nikah. Saat ini pasien
tidak mau mengurus bayinya, tidak mau makan, dan tidak mau keluar rumah. Kondisi yang
saat ini dialami pasien tersebut adalah ....
A. psikosis postpartum
B. postpartum blues
C. krisis percaya diri
D. depresi postpartum
E. crisis body image
Jawaban: D. depresi postpartum
Pembahasan:
Kondisi yang dialami pasien tersebut adalah depresi postpartum. Depresi postpartum ini
lebih sering terjadi pada remaja perempuan yang hamil di luar nikah. Kondisi ini bisa terjadi
saat hamil ataupun setelah melahirkan. Penanganan kasus ini harus dibicarakan secara
terbuka dengan bidan, keluarga pasien, atau orang lain yang mereka percaya. Depresi akan
mengganggu sikap ibu dalam melakukan perawatan kepada bayi yang baru lahir.

33. Seorang perempuan berusia 29 tahun, melahirkan tiga hari yang lalu di dukun, datang ke
BPM mengeluh nyeri pada daerah perut, badan panas dan menggigil, serta keluar cairan
pervaginam berbau busuk. Hasil pemeriksaan diketahui suhu tubuh 39°C, palpasi: nyeri
perut bagian bawah, dan TFU satu jari di bawah pusat. Asuhan kebidanan yang tepat pada
pasien tersebut adalah ....
A. memberi zalf
B. kompres hangat
C. mengurangi rasa nyeri
D. merujuk ibu ke rumah sakit
E. mengajari bagaimana merawat perineum yang benar
Jawaban: D. merujuk ibu ke rumah sakit
Pembahasan:
Asuhan kebidanan yang seharusnya dilakukan pada pasien tersebut adalah merujuk- nya ke
rumah sakit. Pasien diduga mengalami infeksi pasca melahirkan. Infeksi masa nifas
merupakan penyebab tertinggi AKI maka sebagai seorang bidan, kewaspadaan,
penatalaksanaan, dan rencana tindakan rujukan sangat dibutuhkan untuk mengatasi bahaya
komplikasi persalinan.

34. Seorang perempuan berusia 32 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri perut
sebelah kanan bawah dan menjalar ke betis bagian kanan. Pasien baru melahirkan 3 hari
yang lalu dan mengatakan sering kali menggigil dan suhu tubuhnya tidak stabil dalam
beberapa jam. Hasil pemeriksaan diketahui suhu tubuh 38°C, pernapasan 30 kali/menit,
tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 98 kali/ menit, dan PPV berwarna merah serta tidak
berbau busuk. Diagnosis untuk kasus perempuan tersebut adalah ....
A. selulitis
B. trombus
C. pelvio tromboflebitis
D. peritonitis
E. endometritis
Jawaban: C. pelvio tromboflebitis Pembahasan:
Berdasarkan keluhan dan hasil pemeriksaan pasien tersebut maka diagnosis untuk kasus di
atas adalah pelvio tromboflebitis. Pelvio tromboflebitis menyerang pembuluh darah vena
pada dinding uterus dan ligamentum latum seperti vena uterine, vena ovarika, dan vena
hipograstika. Hal ini dikarenakan pada masa nifas mikroorganisme penyebab infeksi
mengikuti aliran darah vena dan cabang-cabangnya. Vena ovarika dekstra merupakan
pembuluh darah yang paling sering diserang infeksi ini.

35. Seorang perempuan berusia 34 tahun, melahirkan anak ketiganya 7 hari yang lalu. Pasien
datang ke BPM dan mengatakan merasa pusing dan lemas, serta matanya berkunang-
kunang. Dari hasil pemeriksaan diketahui wajah pasien tampak pucat, tekanan darah 90/70
mmHg, nadi 75 kali/menit, dan pernapasan 20 kali/menit. Tindakan bidan yang tepat pada
kasus tersebut adalah ....
A. kolaborasi dokter
B. pemberian asupan tablet Fe
C. menganjurkan ibu istirahat yang cukup
D. minum yang banyak
E. makan dengan diet seimbang
Jawaban: B. pemberian asupan tablet Fe
Pembahasan:
Tinciakan bidan yang tepat untuk menangani kasus di atas adalah dengan memberikan
asupan zat besi berupa tablet Fe. Selain memberikan tablet Fe untuk 40 hari dan 1 kapsul
vitamin A, ibu juga perlu diberitahu bahwa ia dilarang mengonsumsi kopi atau teh ketika
sedang mengonsumsi zat besi. Kopi dan teh dapat mengganggu penyerapan zat besi.
Informasikan juga pada ibu bahwa zat besi dapat membuat feses menjadi hitam, sulit BAB,
serta mungkin menimbulkan rasa mual. Bidan sebaiknya menganjurkan ibu untuk
mengonsumsi makanan tinggi kalori, makanan mengandung zat besi (seperti sayuran hijau),
serta minum banyak air yang cukup minimal 2 liter dalam sehari.

36. Seorang perempuan berusia 26 tahun, melahirkan anak pertama 6 jam yang lalu. Saat ini ibu
mengeluh perut bagian bawah terasa mulas. Hasil pemeriksaan diketahui kontraksi uterus
keras dan perdarahan normal. Asuhan kebidanan yang tepat untuk kasus tersebut adalah ....
'
A. minum jamu •
B. berhenti menyusui
C. menjelaskan hal tersebut bersifat normal
D. tidur posisi terlentang
E. mengikat perut dengan kencang
Jawaban: C. menjelaskan hal tersebut bersifat normal
Pembahasan:
Asuhan kebidanan yang seharusnyadiberikan pada pasien tersebut adalah memberikan
penjelasan tentangkeluhan perut bagian bawah pasien terasa mulas, kontraksi uterus keras,
dan perdarahan merupakan gejala yang normal terjadi pada masa nifas.

37. Seorang perempuan berusia 25 tahun, melahirkan anak pertamanya enam hari yang lalu di
rumah sakit. Saat ini pasien mengatakan sudah bisa menyusui bayinya. Pasien dan bayi
dalam keadaan baik. Bidan telah memberikan beberapa nasihat, menganjurkan pasien tetap
mengonsumsi tablet Fe, menjelaskan bahwa tidak ada makanan yang dipantang selama
masa nifas, bayi hanya diberi ASI saja, serta memberitahu untuk melakukan kunjungan
ulang. Ibu dipesan oleh bidan untuk kunjungan berikutnya pada minggu nifas ke ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Jawaban: B. 2 Pembahasan:
Ibu melakukan kunjungan ke-2 (6 hari setelah persalinan) dengan konseling dan asuhan
kebidanan yang diberikan bidan seperti memberikan beberapa nasihat, meng- anjorkan ibu
untuk tetap meminum tablet, menjelaskan bahwa txdak ada makanan yang dipantang
selama masa nifas, bayi hanya diberi ASI saja, serta memberitahu pasien untuk melakukan
kunj ungan ulang. Jadwal kunjungan berikutnya atau kunjungan ke-3 adalah 2 minggu pasca
melahirkan.

38. Ibu hamil berusia 27 tahun dengan usia kehamilan 38 minggu datang mengunjungi BPM.
Berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui tanda-tanda vital normal, tinggi fundus uteri 32 cm,
punggung kanan, dan presentasi kepala masuk PAP. Taksiran berat janin tersebut adalah ....
A. 3.100 gram
B. 3.255 gram .
C. 3.115 gram
D. 3-355 gram
E. 3.400 gram
Jawaban: B. 3.255 gram
Pembahasan:
Rumus Taksiran Berat Janin (TBJ) jika kepala sudah masuk PAP, yaitu: = (TFU - 11) x 155 gram
= (32 - 11) x 155 gram = 21 x 155 gram
= 3.255 gram
Jadi, TBJ adalah 3.255 gram.

39. Volume air ketuban pada kehamilan cukup bulan adalah ....
A. 500-1.000 cc
B. 1.000-1.500 cc
C. 1.500-2.000 cc
D. 2.000-2.500 cc
E. 2.500-3.000 cc
Jawaban: B. 1.000-1.500 cc
Pembahasan:
Pada usia kehamilan yang cukup bulan, diperkirakan volume air ketuban sekitar 1.000-1.500
cc. Volume air ketuban akan berkurang dengan meningkatnya usia kehamilan serta adanya
penurunan fungsi plasenta.

40. Ibu dengan usia kehamilan 8 minggu mendapat TT 1, jarak ibu mendapat TT vang kedua
adalah....
A. 4 minggu
B. 8 minggu
C. 24 minggu
D. 20 minggu
E. 28 minggu Jawaban:A. 4 minggu Pembahasan:
Jadwal imunisasi kedua TT (Tetanus Toksoid) pada ibu hamil, yaitu 4 minggu setelah
pemberianTT I. Imunisasi TT sebaiknya dilakukan 5 kali untuk mendapatkan perlindungan
yang optimal. Berikut jadwal pemberian imunisasi TT.
Status imunisasi Jarak Minimal Pemberian Masa Perlindungan
T1 - -
T2 4 minggu setelah T1 3 tahun
T3 6 bulan setelah T2 5 tahun
T4 1 tahun setelah T3 10tahun
TS 1 tahun setelah T4 lebih dari 25 tahun

41. Pada pemeriksaan leopold teraba bagian keras memanjang. Bagian tersebut disebut
A. kepala
B. bokong
C. ekstremitas
D. punggung
E. perut
Jawaban: D. punggung
Pembahasan:
Bagian keras memanjang yang teraba pada pemeriksaan leopold merupakan bagian
punggung jariin. Pemeriksaan ini dilakukan pada kunjungan trimester pertama, dengan
bidan meraba bagian janin yang terletak di fundus menggunakan kedua telapak tangan
apakah teraba bulat, besar, lunak (bokong); bulat, besar, keras (kepala); teraba tahanan
memanjang (punggung); atau teraba bagian kecil-kecil (ekstremitas).

42. Metode branch merupakan persalinan ....


A. spontan
B. normal
C. manual aid
D. paksa
E. buatan
Jawaban: C. manual aid
Pembahasan:
Manual aid (partial breech extraction: assisted breech delivery) adalah metode persalinan
dengan janin dilahirkan sebagian melalui bantuan tenaga dan kekuatan ibu dan sebagian lagi
bantuan tenaga penolong. Persalinan dengan metode branch dilakukan untuk bayi posisi
sungsang dengan presentasi bokong sempurna.

43. Ny. Y mengeluh susah BAK. Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah ....
A. oliguria
B. disuria
C. poliurinea
D. dyspareunia
E. polakisuria
Jawaban: A. oliguria
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut adalah oliguria. Oliguria merupakan kondisi
ketika urine yang dihasilkan umumnya kurang dari 400 ml/hari pada orang dewasa. Oliguria
merupakan salah satu gejala awal dari penyakit gagal ginjal, masalah urologi lainnya, atau
karena adanya penyumbatan pada saluran kemih.

44. Ny. M berusia 27 tahun, dengan usia kehamiian 25 minggu datang ke rumah sakit untuk
memeriksakan kehamilannya. Berdasarkan pemeriksaan diketahui Hb pasien 7 gr/dl. Pasien
terkadang tidak mengonsumsi tablet Fe. Diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut adalah .
A. anemia ringan
B. anemia sedang
C. anemia berat
D. anemia gravis
E. plasenta adhesiva
Jawaban: B. anemia sedang
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah pasien mengalami anemia sedang. Wanita
yang sedang tidak hamil dikatakan mengalami anemia apabila konsentrasi Hbnya kurang dari
12 g/dl, sedangkan pada wanita hamil atau ibu nifas kurang dari 10 g/dl. Rentang nilai kadar
Hb pada ibu hamil dengan anemia sedang adalah 7-9 gr/dl.

45. Ny. Rpostpartum 3 hari, mengaku tidak bisa merawat bayinya dan ia merasa suami- nya
membencinya. Penanganan yang tepat untuk kasus tersebut adalah ....
A. rujuk ke psikiatri
B. berikan dukungan moril
C. rujuk ke rumah sakit
D. berikan analgetik
E. rujuk ke RSJ
Jawaban: B. berikan dukungan moril
Pembahasan:
Penanganan yang tepat untuk kasus ini adalah memberikan dukungan moril dari petugas
kesehatan serta keluarga pada pasien. Misalnya, dengan menginformasikan pasien mengenai
proses kehamilan dan persalinan, penyulit-penyulit yang dapat terjadi pada masa pasca
persalinan, serta cara penanganannya.

46. Untuk mencegah infeksi mata pada bayi baru lahir maka diberikan ....
A. garamycin
B. vitamin K
C. HbO
D. BCG
E. pentabio
Jawaban: A. garamycin Pembahasan:
Untuk mencegah infeksi mata pada bayi baru lahir adalah dengan mengolesi salep garamycin
dalam waktu kurang dari satu jam setelah bayi lahir.

47. Ny.C mengalami batuk sudah lebih dari dua minggu. Hasil pemeriksaan laboratorium
diketahui BTA (+) dan HIV (+}. Berdasarkan hal tersebut, puskesmas harus merujuk pasien
ke....
A. BPM
B. dinas kesehatan provinsi
C. DKK
D. rumah sakit umum
E. rumah bersalin
Jawaban: D. rumah sakit umum
Pembahasan:
Berdasarkan hasil pemeriksaan pasien yang menunjukkan BTA (+) dan HIV (+) maka pihak
puskesmas harus merujuk pasien ke rumah sakit umum.
48. Bayi Ny. Shara mengalami sakit panas dan flu sejak dua hari lalu. Bidan seharusnya
melakukan tindakan ....
A. pengkajian fisik
B. MTBS
C. rujukan
D. dokumentasi
E. manajemen 7 langkah Varney
Jawaban: B. MTBS
Pembahasan:
Berdasarkan kasus bayi Ny. Shara yang mengalami demam dan flu sejak dua hari lalu,
bidan harus melakukan tindakan MTBS. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)
adalah pendekatan yang difokuskan untuk menangani masalah kesehatan pada anak
usia 0-5 tahun (balita).

49. Bayi Ny. Desi berusia satu bulan, sudah mengalami diare selama seminggu. Selain
minum ASI, bayi juga diberikan air tajin oleh Ny. Desi. Asuhan bidan yang tepat
diberikan kepada bayi tersebut adalah ....
A. memberi oralit
B. memberi makan dan minum
C. memberi infus
D. memberi obat diare dan ASI saja
E. memberi antibiotik
Jawaban: D. memberi obat diare dan berikan ASI saja
Pembahasan:
Asuhan kebidanan yang tepat untuk bayi tersebut, yaitu memberikan obat diare dan
menganjurkan ibu hanya memberikan ASI saja pada bayinya. Sebagian masyarakat
masih memiliki kepercayaan bahwa air tajin baik bagi kesehatan bayi. Oleh karena itu,
bidan dan petugas kesehatan sebaiknya memberikan informasi bahwa air tajin yang
tidak diproses dengan benar dapat menimbulkan diare pada bayi.

50. Desa L mengadakan pertemuan rutin untuk membahas masalah kesehatan dan cara
menanggulanginya. Di desa tersebut ditemukan bayi diare sebanyak 15 orang dan satu
bayi meninggal. Kegiatan yang dilakukan Desa L terkait dengan kasus tersebut
adalah ....
A. MMR
B. MMD
C. rapat
D. pertemuan peran serta masyarakat
E. pertemuan rutin
Jawaban: B. MMD
Pembahasan:
Pertemuan yang dilakukan oleh Desa Ltermasuk dari MMD (Musyawarah Masyarakat
Desa). MMD merupakan pertemuan yang dihadiri oleh perwakilan warga desa, yang
membahas mengenai hasil Survei Mawas Diri (SMD). Dalam MMD juga dilakukaan
perencanaan dalam menangguiangi masalah kesehatan yang berdasarkan hasil SMD.

51. Seorang ibu berusia 36 tahun datangbersama suaminya ke BPM. Ia mengaku sudah
dua tahun tidakhamil, padahal ia berhubungan badan secara rutin dan tidak
menggunakan alat kontrasepsi. Sebelumnya, pasien mengaku pernah mengalami
keguguran. Paktor yang berpengaruh pada kasus tersebut adalah ....
A. faktor genetik
B. faktor hormonal
C. faktor fisik
D. faktor psikologi
E. faktor budaya
Jawaban: A. faktor genetik
Pembahasan:
Faktor yang berpengaruh pada kasus tersebut adalah fakor genetik. Kesuburan
seseorang juga dapat dipngaruhi oleh adanya gangguan estrogen, FSH dan LH, serta
karena adanya penyumbatan pada saluran tuba sehingga mengganggu proses ovulasi
dan pembuahan.

52. Seorang pasien perempuan berusia 49. tahun datang ke rumah sakit mengeluh meng-
alami perdarahan yang berbau busuk dari kemaluan terutama setelah berhubungan
seksual dan sering merasa nyeri pada daerah pinggang. Padahal pasien sudah satu
tahun ini berhenti menstruasi. Hasil pemeriksaan IVA (+). Diagnosis yang tepat untuk
pasien tersebut adalah ....
A. vaginitis.
B. bartholinitis
C. endometritis
D. kanker serviks
E. infeksi genetalia
Jawaban: D. kanker serviks
Pembahasan:
Berdasarkan gejala pasien yang mengeluh keluar darah berbau busuk dari kemaluan
terutama setelah berhubungan seksual dan seringmerasa nyeri pada daerah pinggang,
serta hasil pemeriksaan IVA (+) maka diagnosis yang tepat adalah kanker serviks.

53. Ny. C baru saja melahirkan bayinya dua jam yang lalu. Pasien mengaku bayinya belum
BAB. Bayi seharusnya sudah miksi... jam setelah dilahirkan.
A. 2-3 jam
B. 5 jam
C. 12 jam
D. 24 jam
E. 48 jam
Jawaban: D. 24 jam
Pembahasan:
Pada umumnya, bayi akan miksi (ingin buang air besar) dalam 24 jam pertama dan
mengeluarkan mekonium atau feses pertama yang berwarna kehijauan. Jika dalam 24
jam bayi belum buang air besar maka bayi perlu mendapat perhatian atau tindakan
khusus.

54. Seorang pasien perempuan berusia 29 tahun, datang ke BPM mengeluh sering lelah,
mual-mual, dan sakit kepala. Gejala ini terjadi terutama pada pagi hari. Hasil
pemeriksaan diketahui PP test (+). Tindakan bidan yang diberikan kepada pasien
sesuai dengan kasus tersebut adalah ....
A. body mekanik
B. konseling nutrisi
C. pemeriksaan head to toe '
D. konseling pola istirahat
E. konseling ketidaknyamanan pada kehamilan
Jawaban: E. konseling ketidaknyamanan pada kehamilan
Pembahasan:
Tindakan yang sesuai diberikan kepada pasien tersebut adalah memberikan konseling
mengenai ketidaknyamanan yang terjadi pada masa kehamilan. Konseling ini didasar-
kan oleh keluhan pasien yang merasa lelah, mual, dan sakit kepala. Bidan sebaiknya
menjelaskan bahwa keluhan-keluhan tersebut merupakan gejala fisiologis yang normal
terjadi pada masa kehamilan.
55. Seorang perempuan berusia 22 tahun hamil sembilan bulan, datang ke puskesmas
mengeluh adanya cairan jernih yang keluar dari jalan lahir sejak satu jam yang lalu.
Akan tetapi, ibu belum merasakan kontraksi. Pemeriksaan penunjang yang dapat
dilakukan oleh bidan untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut adalah ....
A. pemeriksaan proteinuria
B. pemeriksaan piano test
C. pemeriksaan bishop skor
D. pemeriksaan nitrazine test
E. pemeriksaan non-stress test
Jawaban: D. pemeriksaan nitrazine test
Pembahasan:
Pemeriksaan nitrazine test bertujuan untuk menentukan pecahnya ketuban. Apabila
hasil tes menunjukkan lakmus berwarna biru maka cairan yang keluar merupakan air
ketuban. Sementara itu, apabila lakmus berwarna merah maka cairan tersebut
merupakan urine.

56. Seorang perempuan berusia 31 tahun, usia kehamilan delapan bulan datang ke BPM
untuk memeriksakan kehamilannya. Pasien mengeluh kram pada betis. Berdasarkan
hasil pemeriksaan diketahui TFU 32 cm, perut bagian kanan teraba keras memanjang,
serta bagian bawah teraba keras melenting dan dapat digoyangkan. Penanganan yang
disarankan untuk mengatasi keluhan pasien tersebut adalah ....
A. senam hamil
B. memakai kaos kaki ketat
C. kaki diganjal dengan bantal .
D. masase dan. kompres hangat
E. mengonsumsi makanan tinggi vitamin D dan kalsium
Jawaban: D. masase dan kompres hangat
Pembahasan:
Penanganan yang disarankan untuk mengatasi keluhan pasien tersebut adalah me-
lakukan masase dan kompres hangat pada kaki yang kram sehingga bisa mengurangi
rasa ketidaknyamanan.

57. Seorang pasien perempuan datang ke BPM pukul 10.00. Pasien mengatakan mulas
sejak pukul 07.00 dan mengeluarkan cairan berwarna jernih. Hasil pemeriksaan
diketahui pasien dalam pembukaan 8 cm, kulit ketuban negatif, presentasi kepala,
teraba tali pusat di samping kepala, dan DJJ 150 kali/menit. Posisi yang tepat untuk
pasien kasus tersebut adalah ....
A. sim
B. fowler
C. litotomi
D. semi fowler
E. trendelenburg
Jawaban: E. trendelenburg
Pembahasan:
Posisi yang tepat untuk pasien tersebut adalah trendelenburg. Dalam posisi
trendelenburg, pasien berbaring di tempat tidur dan kaki dinaikkan sehingga posisi
kepala lebih rendah daripada kaki. Oleh karena itu, sebaiknya kaki pasien diberikan
tumpuan berupa bantal.

58. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke BPM mengeluh adanya his/tenaga
kontraksi disertai nyeri yang sangat hebat, keiuar keringat dingin, dan merasa gelisah.
Hasil pemeriksaan perut teraba keras, denyut nadi dan pernapasan meningkat, serta
teraba lekukan antara pusat dan simfisis yang semakin naik. Kemungkinan yang dapat
terjadi pada pasien tersebut adalah ....
A. syok anafilaksis
B. syok neurogenik
C. syok kardiogenik
D. syok hipovolemik
E. syok hemoragik
Jawaban: B. syok neurogenik
Pembahasan:
Adanya his/tenaga kontraksi yang disertai nyeri sangat hebat, keiuar keringat dingin,
dan gelisah menyebabkan pasien mengalami syok neurogenik. Syok neurogenik
disebabkan oleh reaksi vasovagal yang berlebihan sehingga terjadi vasodilatasi
menyeluruh pada regio splanknikus. Akibatnya, perfusi ke otak berkurang sehingga
denyut nadi, pernapasan, dan tekanan darah menjadi naik.

59. Seorang pasien perempuan dengan usia kehamilan tiga bulan datang ke puskesmas
mengeluh mual dan muntah terus-menerus. Dari pemeriksaan diketahui KU lemah,
turgor kulit kembalinya lambat, lidah kering dan kotor, serta napas berbau aseton.
Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah ....
A. morning sickness
B. emesis gravidarum
C. hiperemesis gravidarum grade I
D. hiperemesis gravidarum grade II
E. hiperemesis gravidarum grade III
Jawaban: D. hiperemesis gravidarum grade II
Pembahasan:
Berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan maka diagnosis yang tepat untuk pasien
tersebut adalah hiperemesis gravidarum grade II.
60. Seorang pasien perempuan dengan usia kehamilan enam bulan datang ke BPM. Hasil
pemeriksaan, diketahui uterus lebih besar dari usia kehamilan, teraba tiga bagian
besar janin, dan terdengar dua DJJ. Bidan menyarankar, keiuarga untuk memeriksakan
pasien ke dokter spesialis kandungan. Komplikasi yang sering terjadi pada kasus
tersebut adalah ....
A. hipertensi
B. hidramnion
C. oligohidramnion
D. ketuban pecah dini
E. persalinan prematur
Jawaban: E. persalinan prematur
Pembahasan:
Komplikasi yang sering terjadi pada kasus tersebut adalah persalinan prematur.
Persalinan prematur adalah proses melahirkan yang terjadi ketika usia kehamilan ibu
belum memasuki minggu ke-37 atau ke-38. Bayi yang lahir prematur berisiko
mengalami komplikasi medis, terutama gangguan pernapasan sehingga membutuhkan
bantuan pernapasan serta perawatan yang lebih intensif. Oleh karena itu, ibu hamil
harus selalu waspada terhadap tanda-tanda persalinan prematur. Apabila ibu
mengalami tanda-tanda persalinan prematur, ibu harus segera ditangani oleh pihak
medis.

61. Seorang perempuan dengan usia kehamilan tiga bulan datang ke rumah sakit
mengeluh keluar darah dari kemaluan disertai gumpalan seperti daging. Hasil
pemeriksaan diketahui ada pembukaan serviks dan terdapat sisa jaringan tubuh janin
di dalam uterus. Penatalaksanaan yang tepat untuk kasus tersebut adalah ....
A. bed rest
B. curettage
C. sectio caesarea
D. pemasangan laminaria stiff
E. bersihkan uterus dengan cara digital
Jawaban: B. curettage
Pembahasan:
Penatalaksanaan yang harus dilakukan seorang bidan terhadap pasien tersebut adalah
melakukan curettage. Kuret (curettage) merupakan tindakan medis yang harus
dilakukan kepada ibu hamil yang mengalami keguguran atau janinnya tidak
berkembang. Caranya dengan mengeluarkan sisa jaringan tubuh janin dari dalam
uterus.

62. Seorang pasien perempuan dengan usia kehamilan tujuh bulan datang ke BPM. Pasien
mengeluh gerakan janin terasa lebih sering. Dari pemeriksaan didapatkan hasil uterus
lebih besar dari usia kehamilan, teraba 3 bagian besar janin, dan DJJ terdengar di dua
tempat yang berbeda. Berdasarkan pernyataan tersebut, diagnosis yang tepat
adalah ....
A. asma
B. gemelli
C. hidramnion
D. hamil anggur
E. hamil normal
Jawaban: B. gemelli
Pembahasan:
Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah gemelli. Gemelli merupakan
kehamilan berganda. Beberapa faktor yang memengaruhi terjadinya gemelli ini, di
antaranya faktor keturunan, umur ibu, jumlah melahirkan, ras atau suku, serta
mengonsumsi obat pemicu ovulasi. Keadaan ini termasuk kehamilan dan persalinan
berisiko tinggi.

63. Setiap bulan seorang ibu selalu membawa anaknya berkunjung ke posyandu untuk
memantau pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Saat ini anaknya tersebut
berusia satu tahun. Jumlah gigi susu yang seharusnya dimiliki anak tersebut adalah....
A. 6-8 gigi susu
B. 4-6 gigi susu
C. 2-4 gigi susu
D. 8-10 gigi susu
E. 10-12 gigi susu
Jawaban: D. 8-10 gigi susu
Pembahasan:
Jumlah gigi susu saat bayi berusia satu tahun adalah 8-10 gigi susu. Sebagian besar gigi
susu akan muncul ketika bayi berusia 5-12 bulan. Akan tetapi, ada beberapa kasus bayi
yang sudah tumbuh gigi lebih awal, yaitu saat berusia tiga bulan, atau terlambat (baru
muncul ketika berusia satu tahun). Ada juga bayi dengan gigi susu yang tumbuh lebih
dini sejak ia dilahirkan. Hal ini termasuk normal jika bayi tersebut terus menunjukkan
pertumbuhan dan perkembangannya yang signifikan.

64. Seorang bidan bertugas membimbing praktik mahasiswa di puskesmas. Bidan


memberikan pembelajaran kepada mahasiswa tersebut tentang asuhan. persalinan
normal. Peran bidan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan kasus di atas adalah
....
A. peneliti
B. pendidik
C. pelaksana
D. pengelola
E. investigator
Jawaban: B. pendidik
Pembahasan:
Peran bidan yang bertugas membimbing praktik mahasiswa di sebuah puskesmas dan
memberikan pembelajaran kepada mahasiswa tentang asuhan persalinan normal
merupakan kewajiban seorang bidan sebagai pendidik.

65. Seorang bidan baru pertama kali bertugas di sebuah desa terpencil. Berdasarkan
informasi diketahui persentase kematian bayi dan ibu di desa tersebut cukup tinggi
karena masih banyak persalinan yang ditolong oleh dukun. Bidan bersama tokoh
masyarakat mengkaji kebutuhan untuk melaksanakan program yang berhubungan
dengan kesehatan ibu dan anak yang ada di desa. Peran bidan dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan kasus di atas adalah ....
A. peneliti
B. pendidik
C. pengelola
D. pelaksana
E. investigator
Jawaban: C. pengelola
Pembahasan:
Peran bidan berupa mengkaji kebutuhan untuk melaksanakan program yang ber-
hubungan dengan kesehatan ibu dan anak yang ada di desa tersebut melalui kerja
sama lintas sektoral serta lintas program merupakan peran bidan sebagai pengelola.

66. Seorang perempuan berusia 33 tahun baru saja melahirkan anak ke-3 di BPM. Setelah
plasenta lahir lengkap, satu jam setelah persalinan terjadi perdarahan lebih dari 500 cc
dari vagina. Konsistensi uterus lunak, pasien tampak lemah, tekanan darah 90/
60.mmHg, nadi 94 kah7menit. Bidan kemudian melakukan KBI (Kompresi Bimanual
Interna) dan perdarahan pun berhenti. Evaluasi selanjutnya yang dilakukan bidan
untuk kasus tersebut adalah ....
A. melakukan KBE
B. melakukan rujukan
C. pengawasan kala IV
D. melakukan kolaborasi
E. memberikan suntikan uterotonika
Jawaban: C. pengawasan kala IV
Pembahasan:
Evaiuasi selanjutnya yang dilakukan bidan adalah pengawasan kala IV. Pengawasan ini
bertujuan untuk mencegah kematian ibu akibat perdarahan. Pengawasan kala IV
dilakukan 15 menit setelah plasenta keluar dan 30 menit setelah proses persalinan.

67. Seorang bayi lahir spontan dua jam yang lalu, dengan berat lahir 2.500 gram, me-
nangis kuat, tidak ditemukan adanya kelainan, dan pada vagina bayi terdapat cairan
mukus kental berwarna keputihan. Cairan pada vagina bayi di atas disebut ....
A. milia
B. molase
C. fluoralbus
D. akrosianosis
E. pseudo amenorrhea
Jawaban: E. pseudo amenorrhea Pembahasan:
Keluarnya cairan mukus kental berwarna keputihan pada vagina bayi baru lahir
disebut dengan pseudo amenorrhea.

68. Seorang perempuan datang ke tempat bidan tanggal 10 April 2015. Dari informasi
yang didapatkan HPHT pasien adalah 10 Januari 2015. Saat ini pasien tidak mem-
punyai keluhan. Hasil pemeriksaan diketahui TFU dua jari di atas simfisis, TD 100/80
mmHg, nadi 80 kali/menit, dan pernapasan 24 kali/menit. Pertumbuhan janin saat ini
sudah sampai pada tahap....
A. tumbuh lanugo
B. iantung terbentuk
C. permukaan kulit merah
D. mulai tumbuh lengan dan tungkai
E. lapisan lemak menebal di bawah kulit
Jawaban: A. tumbuh lanugo
Pembahasan:
Seharusnya, pada janin tersebut sudah mulai tumbuh lanugo. Lanugo merupakan
rambut tipis dengan tekstur lembut yang tumbuh pada kulit janin dan tidak lama
setelah persalinan lanugo akan hilang.

69. Di sebuah desa terdapat dua kasus abses payudara. Berdasarkan wawancara, didapat-
kan bahwa ibu nifas sudah mengonsultasikan kondisinya kepada kader, namun kader
menyampaikan bahwa itu adalah kondisi normal pada ibu menyusui. Akhirnya, ibu
tersebut datang ke bidan dengan kondisi payudara sudah mengalami abses. Tindakan
yang seharusnya dilakukan bidan pada kasus tersebut adalah ....
A. refreshing kader
B. mengganti kader
C. peremajaan kader
D. bagi hasil bagi kader
E. pemberian sanksi bagi kader
Jawaban: A. refreshing kader
Pembahasan:
Tindakan yang sebaiknya dilakukan bidan dalam menanggapi kasus tersebut adalah
refreshing kader. Penyegaran pengetahuan kader bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan kader tentang Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) atau permasalahan
kesehatan lainnya, serta tata pola pelaporan kasus pada ibu dan bayi.

70. Seorang bidan sedang menata vaksin di lemari es. Saat ini bidan akan memasukkan
vaksin BCG. Suhu yang tepat untuk penyimpanan vaksin BCG adalah ....
A. < 2°C
B. 30°C
C. 2-8°C
D. 10-15°C
E. 20-30°C
Jawaban: C. 2-8°C
Pembahasan:
Sebagian besar vaksin, termasuk vaksin BCG ditempatkan pada ruang dengan tem-
peratur 2-8°C dan tidak membeku.
71. Seorang perempuan berusia 25 tahun hamil kedua, datang ke BPM dengan keluhan
buang air kecil lebih sering dari biasanya. Dari hasil pemeriksaan didapatkan TD
100/70 mmHg, nadi 80 kali/menit, suhu tubuh 36,4°C, pernapasan 24 kali/menit, dan
LILA 23 cm. HPHT pasien adalah 30 September 2015. Tindakan bidan yang tepat untuk
mengatasi keluhan pasien tersebut adalah
A. gunakan-teknik relaksasi
B. mengurangi minum air putih
C. membiasakan buang air secara teratur
D. menjelaskan tentang sebab terjadinya keluhan
E. mendorong postur tubuh yang baik dengan melakukan pernapasan interkostal
Jawaban: P. menjelaskan tentang sebab terjadinya keluhan
Pembahasan:
Tindakan yang tepat untuk mengatasi keluhan tersebut adalah memberikan pen-
jelasan kepada pasien mengenai sebab terjadinya keluhan. Komunikasi bidan dengan
pasien akan membantu pasien mengurangi atau menetralkan keadaan yang
dialaminya.

72. Seorang remaja putri yangmemasuki usia pubertas sedang mengalami perkembangan
pada organ-organ reproduksi. Dia sudah mengalami menstruasi, kelenjar keringatnya
menyebabkan bau badan tidak sedap, tumbuh bulu ketiak dan pubis, serta suaranya
menjadi lembut. Hal yang termasuk tanda seks primer dari gejala-gejala tersebut
adalah....
A. menstruasi
B. tumbuh bulu ketiak
C. suara menjadi lembut
D. panggul menjadi besar
E. tumbuh rambut pada pubis Jawaban: A. menstruasi Pembahasan
Gejala pada remaja putri tersebut yang termasuk tanda seks primer adalah
menstruasi. Tanda seks primer merupakan perubahan yang berhubungan dengan
proses reproduksi dan alat kelamin.

73. Seorang ibu hamil berusia 32 tahun telah melahirkan 15 menit yang lalu di tempat
BPM. Pasien mengatakan sangat senang dengan kelahiran bayinya karena merupakan
anak pertama yang sudah lama dinantikan. Kebutuhan aktualisasi diri ibu yang harus
dipenuhi oleh bidan pada kasus tersebut adalah ....
A. menganjurkan ibu untuk istirahat cukup
B. memberikan informasi mengenai perawatan bayi
C. memberikan ucapan selamat atas kelahiran anaknya
D. menganjurkan keluarga untuk membantu dalam perawatan bayi
E. menganjurkan ibu untuk makan dan minum sesuai dengan keinginan ibu Jawaban:
C. memberikan ucapan selamat atas kelahiran anaknya Pembahasan:
Bidan dapat memberikan ucapan selamat atas kelahiran anak pertamanya sebagai
perwujudan pemenuhan dari kebutuhan aktualisasi sang ibu.

74. Seorang perempuan berusia 26 tahun, tanggal 7 Februari 2015 datang ke BPM. Pasien
menyatakan sudah terlambat haid sejak 20 Desember 2014. Ia mengeluh sering buang
air kecil. Hasil pemeriksaan ditemukan payudara tegang, areola payudara menghitam,
dan terdapat linea nigra. Perkiraan persalinan pasien tersebut adalah ....
A. 28 Oktober 2015
B. 27 Oktober 2015
C. 26 September 2015
D. 27 September 2015
E. 27 November 2015
Jawaban: D. 27 September 2015
Pembahasan:
Untuk menentukan perkiraan persalinan pasien tersebut, dapat menggunakan rumus
HPHT atau patokan dari haid pertama haid terakhir. Rumusnya: (Tanggal + 7 hari),
(Bulan - 3), (Tahun + l).Ibuterlambat haidsejak20 Desember 2014. Perhitungannya
sebagai berikut:
= (Tanggal + 7 hari), (Bulan - 3), (Tahun + 1)
= (20+ 7), (12-3), (2014 + 1)
= 27,9 (September), 2015
Jadi, perkiraan persalinan pasien tersebut, yakni 27 September 2015.

75. Seorang perempuan berusia 27 tahun saat ini haid hari kedua, datang ke BPM
menyatakan ingin memakai KB pil. Setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan
kontraindikasi sehingga bidan memberikan pil dan menjelaskan cara menggunakan
kontrasepsi ini. Informasi yang perlu disampaikan bidan pada pasien tersebut adalah
A. dapat melakukan senggama 2 jam setelah minum pil
B. minum pil setiap hari jangan sampai ada tablet yang lupa
C. jika muntah pada 1 jam setelah minum pil perlu minum pil baru
D. seiama 7 hari pemakaian pertama, perlu menggunakan kondom
E. minum pil pada jam yang sama, terlambat 1 jam harus minum 2 pil Jawaban: B.
minum pil setiap hari jangan sampai ada tablet yang lupa Pembahasan:
Pada pasien yang akan menggunakan kontrasepsi KB pil dan tidak ditemukan
kontraindikasi, sebaiknya bidan menjelaskan cara meminumnya. Informasi yang perlu
disampaikan bidan pada pasien adalah anjuran minum pil setiap hari jangan sampai
ada tablet yang terlupa.

76. Seorang perempuan berusia 19 tahun mengatakan bahwa tiga bulan terakhir siklus
haidnya teratur, namun jumlah darah yang keluar sangat banyak dan disertai bekuan.
Pasien juga merasakan sakit yang hebat. Diagnosis yang tepat pada kasus tersebut
adalah....
A. amenorrhea
B. metrorrhagia
C. menorrhagia
D. oligomenorrhea
E. hipermenorea
Jawaban: C. menorrhagia
Pembahasan:
Diagnosis kasus pasien tersebut adalah menorrhagia. Menorrhagia merupakan per-
darahan lebih dari 80 ml yang terjadi dalam satu periode menstruasi.

77. Seorang ibu membawa bayinya yang berusia tujuh bulan ke posyandu. Saat lahir berat
badan bayinya adalah 3.100 gram. Saat di posyandu, bayi tersebut dilakukan
pemantauan tumbuh kembang anak. Tahap perkefnbangan yang harus dicapai bayi
tersebut adalah ....
A. berdiri satu kaki
B. naik turun tangga .
C. duduk tanpa bantuan
D. berdiri tanpa bantuan
E. menyusun 2 atau 3 kotak
Jawaban: C. duduk tanpa bantuan
Pembahasan:
Tahap perkembangan anak yang harus dicapai bayi berusia tujuh bulan adalah duduk
tanpabantuan.Pada tahap ini.bayisudahdapatberusahaduduksendiri tanpa sandaran
atau bantuan orang lain. Awalnya bayi akan berusaha duduk dengan topangan dari
lengannya. Setelah terbiasa bayi akan mampu duduk sendiri tanpa bantuan apa pun.

78. Seorang remaja putri berusia 16 tahun menikah dengan seorang laki-laki berusia 20
tahun sejak enam bulan yang lalu. Mereka menikah karena paksaan orangtua. Remaja
putri tersebut masih sekolah dan sekarang teipaksa harus cuti sekolah karena hamil
dua bulan. Masalah yang terjadi pada kasus tersebut adalah ....
A. fetal death
B. kelainan letak
C. mola hidatidosa
D. kehamilan ektopik
E. unwanted pregnancy
Jawaban: E. unwanted pregnancy
Pembahasan:
Masalah yang sedang dihadapi remaja putri tersebut adalah unwanted pregnancy. Un
wanted pregnancy merupakan kehamilan yang tidak dikehendaki oleb pasangan
karena mereka tidak ingin masa depannya terhambat akibat kehatnilannya.

79. Seorang perempuan dengan usia kehamilan lima bulan dirujuk oleh bidan ke rumah
sakit. Dari hasil pemeriksaan diketahui adanya perdarahan 250 cc disertai nyeri,
kontraksi rahim kuat, serviks membuka, ada ekspulsi hasil konsepsi, dan pasien
tampak lemas dan sangat pucat. Jenis rujukan yang sesuai dengan kasus tersebut
adalah ....
A. rujukan medis
B. rujukan vertikal
C. rujukan mandiri
D. rujukan horizontal
E. rujukan kesehatan
Jawaban: A. rujukan medis
Pembahasan:
Rujukan medis adalah rujukan pelayanan kesehatan yang meliputi upaya penyem-
buhan (kuratif) dan pemulihan (rehabilitatif). Sama halnya dengan pasien yang dirujuk
bidan ke rumah sakit karena kasus ekspulsi hasil konsepsi.

80. Seorang bayi lahir spontan aterm, kondisibadan kemerahan serta ekstremitas biru,
tidak ada gerakan, nadi 90 kali/menit, serta napas bayi tidak teratur dan merintih.
Berdasarkan pemeriksaan diketahui berat badan lahir 3.000 gram, panjang lahir 50
cm, dan suhu tubuh 36°C. Nilai Apgar pada kasus tersebut adalah ....
A. 4
B. 5
C. 6
D. 7
E. 8
Jawaban: A. 4
Pembahasan:
Nilai APGAR pada kasus di atas adalah 4. Tediri dari:
a. warna kulit = 1 .
b. denyut nadi = 1
c. respons refleks =1
d. tonus otot = 0
e. pernapasan = 1
Jadi, skor APGAR bayi pada kasus di atas adalah 4.

81. Seorang remaja perempuan berusia 10 tahun datang ke BPM, mengatakan baru
mengalami menstruasi yang pertama. Dia merasa cemas dan takut dengan keadaan-
nya. Seorang bidan memberikan penjelasan tentang apa yang remaja tersebut alami.
Remaja tersebut sedang dalam masa pubertas ....
A. dini
B. awal
C. akhir .
D. tengah
E. antara
Jawaban: B. awal
Pembahasan:
Pada kasus di atas, pasien mengalami perkembangan masa awal pubertas, dengan
gejala pasien merasa cemas dan takut saat ia menstruasi. Hal ini bersifat wajar. Pada
masa ini, setiap remaja perempuan akan mengalami perubahan emosi. Proses
menstruasi dapat berjalan dengan normal saat suasana hati yang normal, namun bisa
juga sebaliknya menstruasi juga dapat menimbulkan masalah-masalah psikologi pada
anak. Reaksi ini biasanya disebut reaksi shock (perasaan tidak enak, tidak nyaman,
mual, cepat lelah, depresi, sedih, hingga tertekan).

82. Seorang bidan di desa menugaskan kader-kader KB untuk memberikan konseling pada
PUS yang belum memakai alat kontrasepsi. Konseling ini bertujuan untuk
memudahkan pencapaian target pelayanan kontrasepsi. Tindakan bidan tersebut
termasuk dalam fungsi pengorganisasian ....
A. planning
B. leading
C. staffing
D. organizing
E. controlling
Jawaban: B. leading
Pembahasan:
Peran bidan di atas menunjukkan bahwa ia berada dalam fungsi organisasi leading
atau sebagai seorang leader yang menugaskan kader-kader KB untuk memberikan
konseling pada PUS yang belum memakai alat kontrasepsi.

83. Sekelompok remaja perempuan berusia 10-11 tahun di sebuah sekolah dasar
mengeluh kulitnya mudah berjerawat, payudara dan panggul mulai membesar
sehingga malu serta tidak nyaman. Gejala yang dialami sekelompok remaja di atas
disebut....
A. pubertas dini
B. pubertas prekoks .
C. pubertas sekunder
D. ciri kelamin primer
E. ciri kelamin sekunder
Jawaban: E. ciri kelamin sekunder
Pembahasan:
Berdasarkan keluhan sekelompok remaja tersebut, diketahui bahwa mereka sedang
mengalami perubahan ciri kelamin sekunder. Ciri-ciri kelamin sekunder berupa
perubahan fisik yang normal dialami laki-laki dan perempuan. Ciri-ciri kelamin
sekunder pada perempuan, antara lain payudara tumbuh membesar, tumbuh rambut
di ketiak dan di sekitar alat kelamin, serta membesarnya panggul.
84. Seorang pasien perempuan berusia 37 tahun mengalami persalinan pervaginam
secara spontan di rumah sakit, Pasien melahirkan bayi kembar, lahir merintih,
ekstremitas kebiruan, berat lahir bayi 2.000 gram dan 1.500 gram. Bidan akan
melakukan tindakan membersihkan jalan napas bayi, namun pihak keluarga menolak.
Biarpun begitu, bidan tersebut tetap membersihkan jalan napas bayi. Jenis
pengambilan keputusan bidan tersebut adalah ....
A. teologi
B. eudonisme
C. hedonisme
D. deontologi .
E. utilitarianisme
Jawaban: D. deontologi
Pembahasan:
Keadaan yang dialami bidan tersebut termasuk salah satu dilema etik. Dalam posisi
pengambilan keputusan tersebut, bidan menggunakan etik deontologi. Prinsip
deontologi adalah hal-hal benar yang harus dilakukan tanpa mempertimbangkan
konsekuensinya. Dalam prinsip ini, yang diprioritaskan adalah keselamatan pasien.

85. Seorang janda berusia 42 tahun, suaminya meninggal 3 tahun yang lalu. Dilingkungan
tempat tinggalnya, ia selalu disindir dan dikucilkan, dianggap mudah dirayu, serta
mengganggu rumah tangga orang lain. Bentuk diskriminasi gender yang dialami wanita
tersebut adalah....
A. violence
B. stereotype
C. subordinasi
D. maiginalisasi
E. beban ganda
Jawaban: B. stereotype
Pembahasan:
Diskriminasi gender yang dialami wanita tersebut adalah stereotype (citra buruk).
Stereotype merupakan pandangan buruk terhadap suatu gender. Salah satu
dampaknya adalah munculnya ketidakadilan dan diskriminasi karena persepsi atau
pelabelan terhadap jenis kelamin tertentu.

86. Seorang remaja berusia 17 tahun, datang ke BPM bersama ibunya untuk mengon-
sultasikankebiasaananakyangsuka masturbasisejaksatutahunterakhir. Anakmerasa
takut dan cemas karena sudah melakukan kebiasaan yang tidak baik. Konseling yang
tepat untuk pasien tersebut adalah ....
A. menyarankan untuk mengurangi pergaulan
B. menyarankan untuk tidak mengakses internet
C. menyarankan untuk lebih dekat dengan orangtuanya
D. menyarankan untuk lebih aktif dalam kegiatan yang positif
E. memberikan konseling tentang kesehatan reproduksi remaja
Jawaban: E. memberikan konseling tentang kesehatan reproduksi remaja
Pembahasan:
Konseling yang sebaiknya diberikan bidan adalah mengenai kesehatan reproduksi
remaja. Topik berupa remaja dan kesehatan reproduksinya, serta seksualitas remaja
dapat membantu untuk mengatasi masalah yang dialami pasien.

87. Seorang bidan telah melakukan praktikmandiri selama 10tahun. Untuk meningkatkan
profesionalismenya, bidan tersebut mengikuti pelatihan kegawatdaruratan maternal
dan neonatal. Prinsip yang dilakukan bidan tersebut adalah ....
A. reward
B. referral
C. reflective
D. professional
E. life-long education
Jawaban; E.life-long education
Pembahasan:
Pelatihan kegawatdaruratan maternal dan neonatal yang diikuti oleh bidan tersebut
adalah prinsip life-long education atau pengembangan belajar mandiri dan seumur
hidup. Pendidikan ini dilanjutkan oleh lulusan bidan untuk mendapatkan ilmu
pengetahuan yang lebih spesifik dan mengembangkan keterampilannya.

88. Sekeicmpok perempuan berusia 45 tahun di posbindu mengeluh menstruasinya sudah


tidak teratur, keluar keringat di malam hari disertai rasa panas, dan
merasanjantungnya berdebar-debar. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan bahwa
semua dalam batas normal. Gangguan yang sedang dialami oleh kelompok tersebut
adalah
A. organ
B. psikis
C. vegetatif
D. psikologis
E. metabolisme
Jawaban:
B. psikis Pembahasan:
Perubahan menstruasi yang tidak teratur, keluar keringat di malam hari disertai rasa
panas, dan merasa jantung berdebar-debar termasuk ke dalam gangguan psikis.

89. Seorang remaja mempunyai kebiasaan makan berlebihan, namun diikuti dengan
muntah yang dirangsang oleh dirinya sendiri. Hal ini dilakukan karena remaja tersebut
takut gemuk. Diagnosis dari kasus tersebut adalah ....
A. nausea
B. bulimia
C. vomitus
D. anoreksia
E. hypokalemia
Jawaban: B. bulimia
Pembahasan:
Diagnosis pada remaja tersebut adalah bulimia. Bulimia nervosa merupakan suatu
penyakit dengan adanya perilaku makan berlebihan yang biasanya diikuti dengan
muntah yang disengaja, berpuasa, olahraga berlebihan, mengonsumsi obat pencahar,
mengonsumsi obat untuk meningkatkan produksi urine, dan melakukan enema.
Semua ini dilakukan untuk mengendalikan berat badannya.
90. Seorang koordinator KIA sebuah puskesmas memberikan contoh yang sesuai dengan
standar dalam asuhan kebidanan bayi baru lahir kepada praktikan disertai disiplin dan
etos kerja yang tinggi dalam bekeija. Peran koordinator KIA tersebut adalah ....
A. guide -
B. coach .
C. advisor
D. fasilitator
E. evaluator
Jawaban: B. coach
Pembahasan:
Tindakan memberikan contoh yang sesuai dengan standar dalam asuhan kebidanan
bayi baru lahir kepada praktikan disertai disiplin dan etos kerja yang tinggi daiam
bekerja merupakan peran koordinator KIA sebagai coach atau pelatih/pendidik.
Koordinator KIA biasa dilakukan oleh bikor (bidan koordinator).

91. Seorang pasien perempuan berusia 29 tahun, status obstetri G2P1A0, usia kehamilan
39 minggu, datang ke BPM mengeluh tiba-tiba mengeluarkan darah kehitaman dari
jalan lahir disertai rasa sakit. Berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui adanya
perdarahan pervaginam encer, ibu tampak anemis, TD 90/70 mmHg, nadi 90 kali/
menit, dan pernapasan 30 kali/menit. Tindakan bidan yang paling tepat pada kasus
tersebut adalah ....
A. mengakhiri persalinan
B. melakukan rujukan ke rumah sakit
C. melakukan tindakan mandiri
D. melakukan konsultasi dengan dokter
E. melakukan kolaborasi dengan dokter
Jawaban: B. melakukan rujukan ke rumah sakit
Pembahasan:
Tindakan bidan yang paling tepat pada kasus tersebut adalah merujuk pasien ke
rumah sakit terdekat dan segera menghubungi pihak rumah sakit.

92. Seorang pasien perempuan berusia 27 tahun, status obstetri G2P1 AO, usia kehamilan
37 minggu, melahirkan dengan persentasi bokong di rumah sakit. Bidan telah berhasil
menolong kelahiran bokong sampai pusat dan bersiap untuk menolong kelahiran
kepala. Batas waktu maksimal untuk menolong kelahiran kepala bayi tersebut adalah
A. 4 menit
B. 5 menit
C. 6 menit
D. 7 menit
E. 8 menit
Jawaban: E. 8 menit
Pembahasan:
Batas waktu maksimal untuk menolong kelahiran kepala bayi adalah 8 menit. Fase ihi
disebut fase cepat, yaitu lahirnya umbilikus sampai mulut. Pada fase ini tali pusat
masifa terjepit oleh kepala bayi di bagian pintu atas panggul sehingga burns segera
dilahirkan.
93. Seorang perempuan berusia 37 tahun, status obstetri G6P3A2, hamil aterm datang ke
rumah sakit, mengeluh perutnya mulas. Hasil pemeriksaan diketahui TD 180/120
ramHg, protein urine (++), mengalami kejang, serta edema pada wajah dan
ekstremitas. Setelah dilakukan pertolongan oleh dokter, bayi tersebut lahir, namun ibu
meninggal. Penyebab utama kematian ibu pada kasus tersebut adalah ....
A. anoksia otak dan gagal napas
B. gagal ginjal dan disfungsi hepar
C. edema anasarka dan gagal napas
D. anoksia seluruh tubuh dan dehidrasi
E. edema paru dan decompensatio cordis
Jawaban: E. edema paru dan decompensatio cordis
Pembahasan:
Penyebab kematian ibu pada kasus tersebut adalah edema paru dan decompensatio
cordis. Decompensatio cordis adalah suatu keadaan patologis adanya kelainan fungsi
jantung yang mengakibatkan jantung gagal memompa darah untuk memenuhi
kebutuhan metabolisme tubuh. Kondisi ini terjadi karena riwayat ibu dengan
eklampsia.

94. Seorang pasien perempuan berusia 33 tahun baru saja melahirkan anak ketiganya di
puskesmas. Hasil pemeriksaan diketahui berat badan lahir bayi adalah 3.000 gram,
panjang badan 50 cm, keadaan umum baik, dan bayi sudah siap untuk dilakukan rawat
gabung. Periode yang dialami oleh bayi tersebut adalah ....
A. fase tidur
B. transisional
C. pasca transisional
D. kedua reaktivitas
E. pertama reaktivitas
Jawaban: E. pertama reaktivitas
Pembahasan:
Periode yang dialami bayi ketika siap dirawat gabung bersama sang ibu, yaitu periode
pertama reaktivitas. Pada fase ini bayi tertidur dan secara klinis detak jantung dan
frekuensi pernapasan akan menurun, suhu tubuh rendah, tidak ditemukan lendir
mulut, serta menurunnya aktivitas otot dan tonus.

95. Seorang pasien perempuan berusia 35 tahun membawa anaknya yang berusia dua
tahun ke posyandu. Hasil pemeriksaan diketahui suhu tubuh anaknya 37"C, nadi 100
kali/menit, pernapasan 24 kali/menit, tampak kulit terdapat ruam kemerahan disertai
gelembung berwarna jernih dan bergerombol, serta tidakada tanda peradangan.
Diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut adalah ....
A. furunkel
B. miliariasis
C. miliaria rubra
D. miliaria profunda
E. miliaria kristalina
Jawaban: C. miliaria rubra
Pembahasan:
Dari data yang menyebutkan tampak ruam kemerahan disertai gelembung berwarna
jernih yang bergerombol pada kulit pasien dan tidak ada tanda peradangan maka
diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah miliaria rubra. Miliaria rubra adalah
gangguan pada kulit yang disebabkan oleh tersumbatnya bagian dalam epidermis
sehingga menimbulkan biang keringat.

96. Seorang bayi berusia satu bulan datang ke posyandu, dengan keadaan menangis
keras. Setelah digendong dan dipeluk ibunya, dia merasa tenang dan berhenti
menangis. Matanya menatap lekat wajah ibunya. Kemampuan yang.sudah dikuasai
bayi tersebut adalah....
A. bahasa
B. naturalisasi
C. psikososial
D. motorikkasar ..
E. motorik halus
Jawaban: C. psikososial
Pembahasan:
Sikap bayi yang tenang serta diam ketika digendong dan dipeluk oleh ibunya
merupakan kemampuan bayi dalam meningkatkan perkembangan psikososialnya.
Perkembangan psikososial bayi dimulai pada usia 1-2 bulan. Salah satu cirinya adalah
bayi tampak senang dan nyaman saat berdekatan dengan ibu serta orang yang
dikenalnya.

97. Seorang ibu mengeluh bayinya yang berusia tiga bulan belum terampil mengangkat
kepala. Bayi hanya melakukan sedikit gerakan ekstensi, namun sudah bisa meng-
genggam mainan dan mulai mengoceh. Bayi tersebut sedang mengalami
keterambatan.... .
A. sosial
B. bahasa
C. psikologis
D. motorik kasar
E. motorik halus
Jawaban: D. motorik kasar
Pembahasan:
Berdasarkan kasus di atas, bayi tersebut sedang mengalami keterlambatan perkem-
bangan kemampuan motorik kasar. Kemampuan motorik kasar adalah kemampuan
bayi dalam menggunakan otot-ototnya untuk melakukan kegiatan sehari-hari.
Misalnya, kemampuan untuk duduk, berdiri, berjalan, bangun, mengangkat kepala,
mengangkat benda, dan melempar benda.

98. Seorang perempuan berusia 50 tahun, datangke BPM mengatakan sering merasa
panas di daerah dada dan wajah, sakit kepala, serta jantung berdebar. Hasil
pemeriksaan diketahui TD 120/80 mmHg dan nadi 88 kali/menit. Jenis keluhan yang
dira'sakan pasien tersebut adaiah....
A. psikologi
B. demensia
C. neurovegetatif
D. perubahan kulit
E. penyakit jantung koroner
Jawaban: C. neurovegetatif
Pembahasan:
Jenis keluhan yang dirasakan pasien tersebut adalah jenis keluhan neurovegetatif atau
vasomotorik-hipersimpatikotonik. Gejalanya mencakup panas di daerah dada dan
wajah, sakit kepala, serta jantung berdebar.

99. Seorang perempuan berusia 48 tahun, datang ke BPM dengan keluhan muncul
perasaan panas yang tiba-tiba disertai keringat yang banyak meskipun berada dalam
ruangan ber-AC. Berdasarkan keluhan tersebut, hormon yang sedang mengalami
pbnuriinan adalah....
A. estrogen
B. adrenalin
C. androgen
D. progesterone
E. gonadotropin
Jawaban: A. estrogen
Pembahasan:
Keluhan yang muncul dengan rasa yang panas tiba-tiba meskipun berada di
ruanganber-AC merupakan penyebab penurunan kadar hormon estrogen. Penurunan
kadar hormon estrogen yang drastis akan terjadi pada masa menopause.

100. Seorang perempuan berusia 19 tahun, datang ke RS dengan keluhan terdapat


benjolan- benjolan kecil pada alat kelaminnya. Hasil pemeriksaan tampak kutil
bergerombol pada genetalia eksterna. Pendidikan kesehatan yang tepat untuk
diberikan pada pasien tersebut adalah ....
A. akibat seks pranikah
B. personal hygiene
C. perilaku seksual yang aman
D. perawatan genetalia dengan spa
E. penggunaan kondom pada seks berisiko
Jawaban: B .personal hygiene
Pembahasan:
Pendidikan kesehatan yang dapat diberikan oleh bidan kepada pasien tersebut adalah
tentang personal hygiene. Keluhan yang dialami pasien disebabkan oleh pasien yang
tidak menjaga kebersihannya, terutama kebersihan organ genitalnya. Selain itu, pasien
juga perlu diberitahu bahwa kebersihan organ genital sangat memengaruhi kesehatan
reproduksinya.

101. Bidan pembina wilayah desa menemukan sebagian besar remaja perempuan meng-
alami kurang gizi dan anemia. Berdasarkan data yang diperoleh terdapat larangan
mengonsumsi makanan tertentu pada desa tersebut. Konseling yang tepat diberikan
pada warga desa tersebut adalah ....
A. ketidakadilan gender
B. perlunya pemberian gizi seimbang pada remaja
C. gizi seimbang sepanjang kehidupan perempuan
D. pelarangan makan makanan tertentu bagi remaja putri
E. pantangan makan makanan tertentu selama hamil dan pasca bersalin
Jawaban: B. perlunya pemberian gizi seimbang pada remaja
Pembahasan:
Menurut data yang ditemukan bidan pembina wilayah desa, sebagian besar remaja
perempuan mengalami gizi kurang dan anemia. Oleh karena itu, konseling yang tepat
untuk kasus tersebut adalah konseling tentang perlunya pemberian gizi seimbang
pada remaja perempuan.

102. Seorang remaja berusia 15 tahun, datang ke BPM mengatakan payudaranya terasa
nyeri dan tegang, sakit, serta sulit mengendalikan emosi ketika menjelang menstruasi.
Keluhan yang dialami remaja tersebut adalah ....
A. dismenore
B. psikologis siklis
C. eksaserbasi psikologis
D. gangguan psikosomatis
E. sindrom pramenstruasi
Jawaban: E. sindrom pramenstruasi
Pembahasan:
Keluhan yang dialami remaja tersebut merupakan keluhan sindrom pramenstruasi
(PMS). PMS pada dasarnya disebut sebagai serangkaian gejala fisik dan emosional
yang mungkin dialami satu atau dua minggu sebelum menstruasi. Salah satunya
adalah payudara terasa nyeri, tegang, sakit, serta sulit mengendalikan emosi ketika
menjelang menstruasi.

103. Seorang remaja berusia 16 tahun, datang ke polindes dengan keluhan ketika haid
merasa nyeri perut yang hebat dan bagian punggung terasa sakit. Diagnosis yang
sesuai dengan kasus tersebut adalah ....
A. amenorea
B. metroragia
C. dismenore
D. polimenorea
E. menometroragia
Jawaban: C. dismenore
Pembahasan:
Diagnosis yang sesuai dengan kasus tersebut adalah pasien mengalami dismenore.
Dismenore merupakan rasa nyeri pada perut dan dapat menjalar ke pinggang,
pungguh bagian bawah. serta paha, yang disebabkan oleh kram rahim selama periode
menstruasi.

104. Seorang bidan datang ke sekolah untuk memberikan penyuluhan tentang seks
pranikah • dan seks bebas. Usaha yang dilakukan oleh bidan tersebut bersifat....
A. kuratif .
B. promotif
C. preventif
D. ekspansif
E. rehabilitatif
Jawaban: B. promotif
Pembahasan:
Bidan melakukan langkah promotif dengan memberikan penyuluhan tentang seks
pranikah dan seks bebas. Promotif merupakan salah satu jenis pelayanan kesehatan
untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dengan melakukan kegiatan promosi
kesehatan.

105. Pada sebuah sekolah dasar, anakperempuan berusia 8 tahun mengeluh akan
perubahan fisik yang dialaminya. Ia merasa heran karena payudaranya mulai
membesar dan merasa berbeda dengan anak-anak yang lain. Berdasarkan pernyataan
di atas, gejala yang dialami anak tersebut adalah ....
A. pubertas dini
B. pubertas sekunder
C. pubertas prekoks
D. ciri kelamin primer
E. ciri kelamin sekunder
Jawaban: B. pubertas prekoks
Pembahasan:
Pubertas prekoks adalah kondisi pubertas dini yang dialami anak-anak. Pada umum-
nya, pubertas terjadi ketikausia 10-14 tahun pada anakperempuan dan 12-16 tahun
pada anak laki-laki. Gejala pubertas seperti pembesaran payudara,tumbuh rambut
kemaluan dan ketiak, menstruasi, dan berjerawat umumnya akan dialami sebelum
usia 8 tahun pada pubertas prekoks.

106. Seorang pasien perempuan berusia 18 tahun, datang ke BPM mengeluh keputihan
berwarna seperti putih telur, tidak gatal, dan berbau khas. Diagnosis dari kasus
perempuan tersebut adalah ....
A. leukorea fisiologis
B. leukorea patologis
C. amenorea
D. metroragia
E. menorrhagia
Jawaban: B. leukorea patologis
Pembahasan:
Diagnosis pasien di atas adalah leukorea patologis. Leukorea atau keputihan adalah
gejala berupa keluarnya cairan dari saluran genetalia wanita. Keputihan abnormal
(patologis) disebabkan oleh bakteri, jamur, protozoa, dan virus.

107. Seorang perempuan berusia 23 tahun, datang ke BPM mengeluh ada lesidir berwarna
putih dan banyak yang keluar dari jalan lahirnya. Lendir tersebut apabila
direnggangkan dengan jari bisa memulur. Pada kasus tersebut terjadi fase ....
A. ovulasa .
B. praovulasi
C. pascaovulasi
D. pramenstruasi
E. pascamenstruasi
Jawaban: B. praovulasi
Pembahasan:
Praovulasi adalah salah satu fase atau tahap dalam siklus ovulasi yang berawal dengan
diproduksinya hormon FSH (Follicle Stimulating Hormone) hingga keluarnya lendir
untuk menetralkan pH vagina yang asam sehingga sperma dapat berkembang.

108. Seorang perempuan berusia 22 tahun melahirkan anak pertama tiga hari yang laiu di
sebuah puskesmas. Pasien mengeluh sangat lelah karena sering terbangun untuk
menyusui bayinya pada malam hari. Hasil pemeriksaan semua normal. Dampak dari
keluhan tersebut adalah ....
A. menyebabkan depresi
B. menurunkan nafsu makan
C. mempercepat proses involusi
D. mengurangi jumlah perdarahan
E. mendekatkan ikatan antara batin ibu dan bayi
Jawaban: C. mempercepat proses involusi
Pembahasan:
Setelah melahirkan, pasien akan merasa lelah sehingga merasa nyaman berada di
tempat tidur. Selain disebabkan oleh proses persalinan, rasa lelah juga diakibatkan
dari ibu yang sering terbangun untuk memberikan susu pada bayinya. Bidan dan suami
seharusnya meyakinkan pasien bahwa keadaannya normal sehingga ibu dapat
istirahat secara optimal. Istirahat dan tidur sangat perlu bagi ibu nifas. Selain untuk
mengembalikan kesehatan, juga untuk pembentukan air susu ibu. Kelelahan yang
dirasakan ibu dapat mempercepat proses involusi uterus.

109. Seorang perempuan berusia 41, status obstetri P4, datang ke BPM menyatakan ingin
menggunakan alat kontrasepsi yang aman bagi dirinya. Bidan memberikan konseling
berbagai jenis kontrasepsi dengan harapan pasien dapat mengetahui persamaan dan
perbedaan dari setiap jenis kontrasepsi. Teknik selanjutnya yang dilakukan bidan
adalah...
A. membuat informed choice
B. membuat informed consent
C. memberikan informasi yang benar
D. membahas metode yang diinginkan
E. menghindari informasi yang berlebihan
Jawaban: A. membuat informed choice
Pembahasan:
Teknik selaniutnya yang dilakukan bidan adalah membuat informed choice. Pada
Informed choice, pasien diminta membuat keputusan tentang asuhan kebidanan yang
akan dilakukan berdasarkan penjelasan yang telah diberikan bidan.

110. Ny. A berusia 27 tahun, datang ke BPM, mengatakan sudah mengalami flek selama
satu bulan setelah menggunakan KB suntik tiga bulan yang lalu. Konseling yang harus
diberikan bidan pada kasus tersebut adalah ....
A. tablet Fe
B. alat kontrasepsi
C. gangguan hormonal
D. gangguan menstruasi
E. efek samping kontrasepsi hormonal
Jawaban: E. efek samping kontrasepsi hormonal
Pembahasan:
Konseling tentang efek samping kontrasepsi hormonal adalah cara terbaik untuk
mengatasi kebingungan pasien. Dengan memberikan konseling maka pasien akan
mengetahui bahwa kondisi yang dialaminya adalah normal.

111. Seorang perempuan berusia 24 tahun, status obstetri POA1, datang bersama
suaminya ke BPM mengatakan ingin memasang KB yang dapat membantu mereka
dalam mempersiapkan kehamilan berikutnya. Selanjutnya, bidan memberikan
konseling pada pasangan suami istri tersebut. Jenis konseling yang diberikan kepada
pasangan suami istri tersebut adalah ....
A. pengobatan
B. pemantapan
C. pengayoman
D. pendahuluan
E. pemilihan cara
Jawaban: E. pemilihan cara
Pembahasan:
Sebagai pelaksana konselor kontrasepsi bagi pasutri, bidan harus memberikan
bimbingan melalui konseling mengenai informasi KB yang diawali dengan pemilihan
cara kontrasepsi yang diinginkan.

112. Pasangan suami istri datang ke BPM mengatakan baru mertikah 12 faari laiu. Saat ini
sang istri sedang haid hari ke-4. Pasangan tersebut ingin menunca kehamilan dengan
menggunakan metode kontrasepsi yang tidak mengandung hormonal. Hasil
pemeriksaan pada istri menunjukkan TD 120/80 mmHg, nadi 80 kali/menit, suhu
tubuh 36°C, dan pernapasan 24 kali/menit. Metode yang termasuk kontrasepsi non
hormonal adalah....
A. pil
B. AKDR
C. suntik
D. metode barier
E. coitus interruptus
Jawaban: D. matode barier
Pembahasan:
Metode barier/mekanik/non hormonal adalah metode kontrasepsi untuk mencegah
sperma bertemu dengan sel telur di dalam rahim sehingga pembuahan tidak terjadi.
Jenis kontrasepsi yang termasuk ke dalam metode ini, antara lain diafragma, kondom,
spermisida, IUD, dan sterilisasi. .

113. Seorang perempuan berusia 30 tahun, postpartum dua hari dirawat di BPM. Pasien
mengatakan bayinya sudah menyusu dengan lancar. Hasil pemeriksaan KU ibu dan
bayi baik sehingga hari ini sudah dibolehkan pulang. Konseling yang tepat diberikan
bidan kepada pasien tersebut adalah ....
A. imunisasi
B. ASI eksklusif
C. pencegahan infeksi .
D. perawatan tali pusat
E. tanda bahaya pada bayi baru lahir
Jawaban: B. ASI eksklusif
Pembahasan:
Konseling yang tepat untuk kasus tersebut adalah konseling tentang ASI eksklusif. KB
konseling yang diberikan agar ibu hanya memberikan ASI serta tidak menambahkan
makanan dan minuman apa pun, termasuk air putih pada bayi sebelum berumur lebih
dari 6 bulan.

114. Seorang bayi baru lahir secara sectio caesarea di rumah sakit. Hasil pemeriksaan
tampak isi rongga perut bayi menonjol keluar dan hanya dilapisi oleh peritoneum.
Diagnosis yang tepat untuk bayi tersebut adalah ....
A. gastritis
B. hisprung
C. omfalokel
D. ensefalolcel
E. meningokel
Jawaban: C. omfalokel
Pembahasan:
Diagnosis yang sesuai dengan kasus di atas adalah omfalokel. Omfalokel merupakan
suatu kelainan berupa menonjolnya isi perut melalui akar pusat sehingga perut tidak
dilapisi kulit dan hanya dilapisi oleh peritoneum (selaput perut).

115. Sebelum melakukan pemeriksaan fisik, perlu dilakukan pengkajian pada bayi baru lahir
dengan mengkaji riwayat yang meliputi hal-hal berikut, kecuali....
A. faktor riwayat pendidikan
B. faktor genetik
C. faktor ibu
D. faktor maternal
E. faktor perinatal
Jawaban: A. faktor riwayat pendidikan Pembahasan:
Faktor riwayat pendidikan bukan termasuk pengkajian pada bayi baru lahir. Faktor
yang termasuk riwayat pengkajian bayi baru lahir ialah faktor genetik, faktor ibu,
faktor maternal, dan perinatal.

116. Laju napas normal pada bayi adalah ....


A. 20-40 kali per menit .
B. 40-60 kali per menit
C. 60-80 kali per menit .
D. 80-100 kali per menit
E. 110-130 kali per menit
jawaban: B. 40-60 kali per menit
Pembahasan:
Laju napas normal pada bayi adalah 40-60 kali per menit.

117. Materi yang tidak termasuk penyuluhan sebelum bayi pulang adalah ....
A. jaga kehangatan bayi
B. tanda-tanda bahaya
C. perawatan payudara
D. imunisasi
E. jaga kesehatan ibu dan bayi
Jawaban: C. perawatan payudara
Pembahasan:
Materi yang tidak termasuk penyuluhan sebelum bayi pulang adalah perawatan
payudara.

118. Tanda-tanda bahaya yang harus diwaspadai pada bayi baru lahir adalah ....
A. pernapasan sulit atau lebih dari 60 kali per menit
B. suhu tubuh terlalu panas (>38°C) atau terlalu dingin (<36°C)
C. kulit berwarna kuning (terutama pada 24 jam pertama), biru atau pucat, dan
meraar
D. diare pada bayi
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Tanda-tanda bahaya yang harus diwaspadai pada bayi baru lahir ialah pernapasan sulit
atau lebih dari 60 kali per menit, suhu tubuh di atas 38°C atau di bawah 36°C, kulit
berwarna kuning (terutama pada 24 jam pertama), biru atau pucat, memar, dan diare
pada bayi.

119. Ny. R datang ke poli kandungan dengan keluhan ada bengkak di daerah kemaluan
bagian bawah, mengalami keputihan, serta panas dan nyeri waktu buang air kecil. Dari
hasil anamnesis, suami bekerja sebagai driver bus antarprovinsi dan pulang satu
minggu sekali. Komplikasi yang mungkin muncul pada Ny. R adalah ....
A. bartholinitis
B. vaginitis
C. servisitis ,
D. endometriosis
E. miometritis
Jawaban: A. bartholinitis
Pembahasan:
Komplikasi yang: mungkin muncul pada Ny. R adalah bartholinitis. Bartholinitis
merupakan penyakit infeksi pada kelenjar bartholin. Bartholin terletak di sekitar sisi
kanan/kiri klitoris.

120. Kehilangan panas dari permukaan tubuh ke permukaan yang lebih dingin melalui
kontak langsung satu sama lain adalah definsi dari....
A. konduksi
B. evaporasi
C. radiasi
D. konveksi
E. inisiasi
Jawaban: A. konduksi
Pembahasan:
Konduksi adalah suatu keadaan adanya kehilangan panas dari permukaan tubuh ke
permukaan yang lebih dingin karena adanya kontak langsung satu sama lain.

121. Hal-hal yang dapat mencegah terjadinya sibling rivalry adalah ....
A. menjauhkan anak yang lebih tua dari adiknya
B. melarang anak yang lebih tua untuk memegang/mencium adiknya
C. melibatkan anak dengan tugas-tugas ringan dalam perawatan bayi
D. menitipkan anak yang lebih tua ke rumah nenek
E. mengacuhkan anak yang lebih tua
Jawaban: C. melibatkan anak dengan tugas-tugas ringan dalam perawatan bayi
Pembahasan:
Untuk menghindari dan mencegah terjadinya sibling rivalry, ibu dapat melibatkan
anak yang lebih tua dengan tugas-tugas ringan dalam merawat bayi atau adiknya.

122. Beberapa masalah pada ibu dan bayi yang perlu dikoiaborasi, kecuali ....
A. PER
B. PEB
C. kehamilan dengan anemia
D. kehamilan dengan kelainan letak
E. gerakan janin yang dirasakan
Jawaban: E. gerakan janin yang dirasakan
Pembahasan:
Gerakan pada janin adalah salah satu cerminan kemajuan dan perkembangan janin.
Gerakan ini bukan masalah serius, gerakan janin mampu membantu bidan mendeteksi
aktifhya janin dalam kandungan.

123. Berikut ini merupakan kewajiban seorang bidan terhadap pasien asuhannya dan
masyarakat yang datang berobat ke kliniknya, kecuali....
A. setiap bidan senantiasa menjunjung tinggi, menghayati, dan mengamalkan
sumpahnya
B. setiap bidan berpedoman pada peran, tugas, dan tanggung jawab sesuai dengan
kebutuhan pasien, keluarga, serta masyarakat
C. setiap bidan dalam menjalankan tugasnya mendahulukan kepentingan pasien,
serta menghormati hak pasien dan nilai-nilai yang dianut oleh pasien
D. setiap bidan berhak melakukan tindakan mandiri dengan seperlunya
E. setiap bidan senantiasa menciptakan suasana yang serasi dalam hubungan
pelaksanaan fugasnya dengan mendorong partisipasi masyarakat untuk me-
ningkatkan derajat kesehatannya secara normal
Jawaban: D. setiap bidan berhak melakukan tindakan mandiri dengan seperlunya
Pembahasan:
Pernyataan yang bukan kewajiban bidan terhadap pasien dan masyarakat adalah
setiap bidan berhak melakukan tindakan mandiri dengan seperlunya.

124. Tujuan menciptakan kode etikbagi suatu profesi adalah ....


A. untuk menjunjung tinggi martabat dan citra profesi
B. untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota
C. untuk meningkatkan mutu profesi
D. jawaban A, B, dan C benar
E. jawaban A dan C benar
Jawaban: D. jawaban A, B, dan C benar
Pembahasan:
Tujuan kode etik bagi suatu profesi ialah untuk menjunjung tinggi martabat dan citra
profesi, menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota, serta meningkatkan
mutu profesi.

125. Penerapan ilmu pengetahuan kepada pasien melalui pendekatan kebidanan


merupakan pengertian dari....
A. praktik kebidanan
B. konsep kebidanan
C. prinsip kebidanan '
D. kode etik kebidanan
E. asuhan kebidanan
Jawaban: A. praktik kebidanan
Pembahasan:
Praktik kebidanan ialah penerapan ilmu pengefahuan kepada 1 pasien melalui-pen-
dekatan kebidanan.

126. Pengertian dari SIPB (Surat Izin Praktik Bidan) adalah ....
A. pencatatan resmi terhadap bidan yang telah memiliki sertifikat kompetensi
B. bukti tertulis yang diberikan kepada bidan yang sudah memenuhi persyaratan
untuk menjalankan praktik bidan mandiri
C. seseorang yang melakukan konsultasi kesehatan reproduksi untuk memperoleh
pelayanan yang diperlukan
D. surat kontrak kepada bidan untuk melakukan asuhan praktik mandiri
E. badan yang dibentuk oleh organisasi profesi yang bertugas mengampu disiplin
ilmu kebidanan
Jawaban: B. bukti tertulis yang diberikan kepada bidan yang sudah memenuhi
persyaratan untuk menjalankan praktik bidan mandiri
Pembahasan:
SIPB (Surat Izin Praktik Bidan) adalah bukti tertulis yang diberikan kepada bidan yang
sudah memenuhi persyaratan untuk menjalankan praktik bidan mandiri.

127. Lembaga yang memiliki kewenangan dalam memutuskan ada atau tidaknya pelang-
garan terhadap tugas yang dilakukan oleh profesi bidan serta bertugas menentukan
sanksi bagi yang melanggar adalah ....
A. IDAI
B. MUI
C. IAKMI
D. MDK
E. IDI
Jawaban: D. MDK
Pembahasan:
Majelis Disiplin Kebidanan (MDK) adalah lembaga yang memiliki kewenangan dalam
memutuskan ada atau tidaknya pelanggaran terhadap tugas yang dilakukan oleh
profesi bidan serta bertugas menentukan sanksi bagi yang melanggar.

128. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1464 tahun 2010 mengatur tentang ....
A. surat tanda regitrasi bidan
B. izin praktik mandiri bidan
C. kompetensi praktik kebidanan
D. organisasi profesi kebidanan
E. izin dan penyelenggaraan praktik bidan
Jawaban: E. izin dan penyelenggaraan praktik bidan .
Pembahasan:
Peraturan Menteri Kesehatan Rl Nomor 1464 Tahun 2010 mengatur tentang izin dan
penyelenggaraan praktik kebidanan.

129. Dalam menjalankan praktik, bidan berwenang memberikan pelayanan yang meliputi
A. pelayanan KIA, gizi, dan kesehatan reproduksi
B. pelayanan kesehatan reproduksi dan KIA
C. pelayanan KIA, kesehatan reproduksi perempuan, dan KB
D. pelayanan KB dan kesehatan reproduksi
E. pelayanan gizi dan kesehatan reproduksi
Jawaban: C. pelayanan KIA, kesehatan reproduksi perempuan, dan KB
Pembahasan:
Dalam menjalankan praktiknya, bidan berwenang memberikan pelayanan yang
meliputi pelayanan KIA, kesehatan reproduksi perempuan, dan KB.

130. Badan yang dibentuk oleh organisasi profesi yang bertugas mengampu disiplin ilmu
kebidanan adalah ....
A. IBI
B. MUI
C. IAKMI
D. KBI
E. MDK
Jawaban: D. KBI
Pembahasan:
KBI (Kolegium Bidan Indonesia) adalah badan yang memiliki wewenang untuk
mengampu atau menyokong disiplin ilmu kebidanan. Badan ini dibentuk oleh
organisasi-organisasi kebidanan.

131. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi anggota Konsil Kebidanan Indonesia
dari unsur bidan adalah ....
A. WNI sehat jasmani dan rohani
B. berkelakuan baik
C. berusia minimal 40 tahun dan maksimal 65 tahun
D. memiliki pengalaman praktik klinik kebidanan minimal 10 tahun dan memiliki
registrasi bidan
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi anggota Konsil Kebidanan Indonesia
dari unsur bidan sebagai berikut.
a) Warga Negara Republik Indonesia.
b) Sehat rohani dan jasmani.
c) Berkelakuan baik.
d) Berusia minimal 40 tahun dan maksimal 65 tahun.

132. Memiliki pengalaman praktik klinik kebidanan minimal 10 tahun dan memiliki
registrasi bidan.Bidan yang telah memiliki STRB mempunyai wewenang formal sesuai
dengan kompetensi bidan Indonesia, kecuali....
A. pelayanan kesehatan komunitas
B. pelayanan kesehatan perempuan dan reproduksi
C. pelayanan kesehatan bayi dan anak balita
D. pelayanan keluarga berencana
E. pelayanan kesehatan masyarakat
Jawaban: A. pelayanan kesehatan komunitas
Pembahasan:
Adapun wewenang formal yang harus dimiliki bidan yang telah mempunyai STRB, di
antaranya pelayanan kesehatan perempuan dan reproduksi, pelayanan kesehatan
keluarga, pelayanan kesehatan bayi dan balita, serta pelayanan kesehatan
masyarakat.

133. Cakupan pelayanan keluarga berencana adalah ....


A. pemberian obat kontrasepsi melalui oral, suntikan, alat kontrasepsi dalam rahim,
alat kontrasepsi bawah kulit, kondom, dan tissue tablet vaginal
B. melakukan komunikasi interpersonal/konseling dalam pemakaian kontrasepsi
C. memberikan informasi tentang efek samping pelayanan kontrasepsi
D. melakukan pencabutan alat kontrasepsi dalam rahim dan bawah kulit tanpa
penyulit
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Cakupan pelayanan kesehatan keluarga berencana meliputi pemberian obat
kontrasepsi melalui oral, suntikan, alat kontrasepsi dalam rahim, alat kontrasepsi
bawah kulit, kondom, dan tissue tablet vaginal, menerapkan konseling tentang cara
memakai alat kontrasepsi serta efek samping pemakaian kontrasepsi, serta melakukan
pencabutan alat kontrasepsi dalam rahim dan bawah kulit tanpa penyulit.

134. Selain kewajiban, bidan juga mempunyai hak untuk perlindungan hukum. Hal yang
termasuk hak bidan adalah ....
A. bidan berhak mematuhi peraturan rumah sakit
B. bidan berhak merujuk pasien dengan penyulit
C. bidan berhak atas privasi dan menuntut apabila nama baiknya dicemarkan, baik
oleh pasien, keluarga, maupun profesi lain
D. bidan berhak merahasiakan sesuatu yang diketahuinya tentang pasien
E. bidan berhak mendapatkan informasi akurat tentang riwayat pasien
Jawaban: C. bidan berhak atas privasi dan menuntut apabila nama baiknya
dicemarkan, baik oleh pasien, keluarga, maupun profesi lain
Pembahasan:
Bidan memiliki hak atas privasi dan menuntut apabila nama baiknya dicemarkan, baik
oleh pasien, keluarga, maupun profesi lain.

135. Isi rekam medis dapat diberikan kepada pasien dalam bentuk, kecuali....
A. aslinya
B. fotokopi
C. lisan
D. tertulis (resume)
E. semua benar
Jawaban: A. aslinya
Pembahasan:
Isi rekam medis dapat diberikan kepada pasien dalam bentuk fotokopi, lisan, dan
secara tertulis (resume).

136. Informasi yang harus disampaikan kepada pasien oleh bidan adalah ....
A. alasan perlu tidaknya tindakan medis
B. risiko tindakan medis
C. tujuan tindakan medis
D. prognosis
E. semua jawaban benar Jawaban: E. semua jawaban benar Pembahasan:
Informasi yangharus disampaikan kepada pasien harus berdasarkan riwayat diagnosis
pemeriksaan kesehatan pasien. Informasi tersebut dapat berupa pernyataan alasan
perlu atau tidaknya tindakan medis yang dilakukan, risiko tindakan medis, tujuan
tindakan medis, dan prognosis pasien. Jadi, semua jawaban benar.

137. Orang yang tidak berkewajiban memberikan informasi kesehatan adalah ....
A. dokter
B. bidan
C. perawat
D. pasien
E. semua jawaban benar
Jawaban: D. pasien
Pembahasan:
Kewajiban memberikan informasi kesehatan merupakan tanggung jawab dari tenaga
kesehatan yang melakukan asuhan. Misalnya, dokter, bidan, perawat, dan rekan
profesi lain.

138. Seseorang dianggap mampu untuk memberikan persetujuan tindakan medis apabila
A. berusia >21 tahun
B. usia anak-anak
C. dalam pengampuan
D. usia remaja
E. semua jawaban benar
Jawaban: A. berusia > 21 tahun
Pembahasan:
Seseorang dianggap mampu untuk memberikan persetujuan tindakan medis apabila
telah berusia >21 tahun.

139. Hal di bawah ini yang memerlukan persetujuan tindakan medis dari pasangan atau
keluarga terdekat adalah ....
A. sectio caesarea
B. kontrasepsi
C. sterilisasi terapeutik
D. abortus provokatus medisinalis
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Sectio caesarea, pemilihan kontrasepsi, sterilisasi terapeutik, dan abortus provokatus
medisinalis merupakan tindakan medis yang memerlukan persetujuan (informed
consent).

140. Persetujuan tindakan medis diberikan dengan cara ....


A. lisan
B. tertulis
C. tersirat
D. komunikasi langsung .
E. semua benar
Jawaban: B. tertulis
Pembahasan:
Persetujuan tindakan medis dilakukan secara tertulis dan ditandatangani oleh pemberi
tindakan dan. keluarga penerima tindakan.

141. Keberhasilan informed consent berhubungan erat dengan ....


A. kemampuan bidan dalam berkomunikasi
B. kesediaan dan kemampuan pasien dalam menyerap informasi
C. faktor kultural
D. pengalaman dan kompetensi bidan
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar Pembahasan:
Faktor keberhasilan informed consent berhubungan erat dengan kemampuan bidan
dalam berkomunikasi, kesediaan dan kemampuan pasien dalam menyerap informasi,
faktor kultural, serta hal terpenting merupakan pengalaman dan kompetensi yang
dimiliki oleh bidan. Jadi, semua jawaban benar.

142. Sebuah informasi medis diberikan dengan ....


A. jujur dan iktikad yang baik
B. tekanan-tekanan
C. menakut-nakuti
D. paksaan
E. semua jawaban benar
Jawaban: A. jujur dan iktikad baik Pembahasan:
Sebuah informasi medis harus diberikan dengan jujur dan dengan iktikad yang baik.

143. Pasien harus diberi kebebasan untuk....


A. menyetujui tindakan medis
B. menolak tindakan medis
C. menentukan pilihan kedua
D. mendapatkan informasi yang cukup
E. semua jawaban benar ...
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Menyetujui dan menolak tindakan medis, menentukan pilihan kedua atau jalan
alternatif lain, serta mendapatkan informasi yang cukup merupakan cerminan
kebebasan pasien sebagai ldien yang mendapatkan asuhan kebidanan komprehensif.

144. Macam-macam hukum yang berkaitan dengan upaya kebidanan adalah ....
A. hukum pidana
B. hukum perdata
C. hukum administrasi
D. hukum perikatan
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Hukum yang berkaitan dengan upaya kebidanan ialah hukum pidana, perdata,
administrasi, dan perikatan.

145. Bidan dikatakan profesional apabila.... .


A. bertindak sesuai dengan keahliannya, didukung oleh pendukung, pengalaman, dan
keterampilan
B. bermoral tinggi, berlaku jujur (kepada oranglain/diri sendiri), memegang teguh
etika profesi
C. tidak memberi janji berlebihan
D. mengenali batas-batas kemampuan dan menyadari ketentuan hukum yang
membatasi geraknya
E. semua jawaban benar
Jawaban: E. semua jawaban benar
Pembahasan:
Semua jawaban di atas merupakan klasifikasi bidan profesional dengan kewajiban
memberikan pelayanan kebidanan yang prima kepada pasien.

146. Hakikat informed consent adalah ....


A. media untuk menentukan sikap atas tindakan medis bagi pasien
B. sarana legitimasi atas tindakan medis bagi bidan
C. syarat bagi bidan agar terlepas dari tanggung jawab hukum jika terjadi risiko medik
D. informed consent tidak menjamin bidan terlepas dari tanggung jawab hukum atas
terjadinya malapraktik
E. hanya sekadar syarat tertulis
Jawaban: B. sarana legitimasi atas tindakan medis bagi bidan
Pembahasan:
Bagi bidan hakikat informed consent merupakan sarana legitimasi atas tindakan medis
yang telah dilakukan.

147. Dimensi etik informed consent mengandung nilai-nilai....


A. penghormatan atas hak otonomi pasien
B. mencegah terjadinya intervensi terhadap pasien
C. senantiasa siap membantu pasien yang membutuhkan
D. keputusan berdasarkan pemikiran yang rasional
E. pertolongan komunikasi bagi pasien dan bidan
Jawaban: A. penghormatan atas hak otonomi pasien
Pembahasan:
Dimensi etik informed consent mengandung nilai-nilai penghormatan atas hak
otonomi pasien.

148. Dalam memberikan pelayanan kebidananyang profesional harus berlandaskan


pada ....
A. knowledge, cleverness, devotion, purity, physic, dan mind
B. knowledge, cleverness, dan devotion
C. purity, physic, dan mind
D. jawaban A, B, dan C benar
E. jawaban B dan C benar
Jawaban: A. knowledge, cleverness, devotion, purity, physic, dan mind
Pembahasan:
Dalam memberikan pelayanan kebidanan yang profesional harus berlandaskan pada
knowledge (pengetahuan), cleverness (keterampilan), devotion (ketaatan), purity
(kemurnian),physic (jasmani), dan mind (jiwa).

149. Falsafah yang mendasari praktik kebidanan, antara lain ....


A. bidan adalah orang terpenting dalam peristiwa melahirkan
B. ibu hamil harus diperlakukan istimewa dalam keluarga
C. kelahiran merupakan peristiwa penting dalam keluarga
D. kelahiran tidak memengaruhi proses keluarga
E. angka kematian ibu dan anak yang tinggi dalam proses kelahiran
Jawaban: E. angka kematian ibu dan anak yang tinggi dalam proses kelahiran
Pembahasan:
Falsafah yang mendasari praktik kebidanan adalah tingginya Angka Kematian Ibu (AKI)
dan Angka Kematian Bayi (AKB) dalam proses kelahiran.

150. Pelopor kebidanan di Australia adalah ....


A. dr. W.Bosch
B. dr. Columbus
C. John Needles
D. Daendles
E. Florence Nightingale
Jawaban: E. Florence Nightingale
Pembahasan:
Pelopor kebidanan di Australia adalah Florence Nightingale pada abad ke-19. Di
negara Inggris dan Australia, pada tahun 1824 kebidanan belum dianggap sebagai ilmu
medis sehingga praktik kebidanan banyak diterapkan oleh dokter.

151. Berikut ini peran bidan sebagai pengelola fasilitas pelayanan adalah ....
A. evaluasi program
B. xnembuat program pelayanan
C. memimpin rapat
D. melakukan supervisi
E. membuat laporan supervisi
Jawaban: D. melakukan supervisi
Pembahasan:
Salah satu peran bidan sebagai pengelola fasilitas pelayanan adalah melakukan
supervisi. Supervisi dilakukan dengan mengoordinasi, mengawasi, serta membimbing
kader, dukun, dan petugas kesehatan lainnya dalam melaksanakan program/kegiatan
pelayanan KIA/KB.

152. Berikut ini merupakan tugas bidan sebagai peneliti adalah ....
A. memajukan ilmu pengetahuan
B. memproses masalah
C. menyusun rencana kerja dan melaksanakan investigasi
D. mengumpulkan data penelitian
E. menilai praktik klinik
Jawaban: C. menyusun rencana kerja dan melaksanakan investigasi
Pembahasan:
Salah satu tugas bidan sebagai peneliti adalah menyusun rencana kerja dan
melaksanakan investigasi.

153. Berikut ini yang bukan merupakan ruang lingkup bidan sebagai pelaksana adalah ....
A. polindes
B. posyandu
C. puskesmas
D. rumah bersalin
E. identifikasi risiko tinggi
Jawaban: E. identifikasi risiko tinggi
Pembahasan:
Ruang lingkup bidan sebagai pelaksana pelayanan kebidanan ialah sebagai pengelola
kegiatan kebidanan di unit puskesmas, polindes, posyandu, dan rumah bersalin.

154. Menetapkan manajemen untuk setiap asuhan kebidanan merupakan ....


A. tugas rujukan
B. tugas kolaborasi
C. tugas mandiri
D. peran sebagai pengelola
E. peran sebagai peneliti
Jawaban: C. tugas mandiri
Pembahasan:
Salah satu tugas mandiri dari profesi bidan adalah menetapkan manajemen untuk
setiap asuhan kebidanan yang ia lakukan.

155. Memberikan asuhan kebidanan melalui konsultasi dan rujukan pada masa hamil,
persalinan dengan penyulit, nifas, bayi baru lahir, dan balita dengan kelainan, risiko
tinggi, dan kegawatdaruratan merupakan ....
A. tugas rujukan
B. tugas kolaborasi
C. tugas mandiri
D. peran sebagai pengelola
E. peran sebagai peneliti
Jawaban: A. tugas rujukan
Pembahasan:
Asuhan kebidanan yang dilakukan melalui pemberian konsultasi dan rujukan pada ibu
hamil dengan penyulit, ibu nifas, serta pada bayi baru lahir dan balita yang memiliki
kelainan, risikp tinggi serta kegawatdaruratan merupakan tugas rujukan.

156. Memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan
balita dengan risiko tinggi (risti), serta kegawatdaruratan yang memerlukan
pertolongan pertama dan tindakan kolaborasi merupakan ....
A. tugas rujukan
B. tugas kolaborasi
C. tugas mandiri ,
D. peran sebagai pengelola
E. peran sebagai peneliti .
Jawaban: B. tugas kolaborasi
Pembahasan:
Asuhan kebidanan yang diberikan kepada ibu hamil, ibu yang akan menjalani
persalinan, ibu nifas, bayi baru lahir dan balita dengan risiko tinggi, serta kasus
kegawatdaruratan yang membutuhkan pertolongan pertama dan bantuan dari
petugas kesehatan lain seperti dokter kandungan dan perawat merupakan tugas
kolaborasi bidan.

157. Di bawah ini yang termasuk tugas bidan sebagai penyelia adalah ....
A. menyusun program supervisi
B. membuat program pelayanan
C. mengelola alat
D. pengelolaan fasilitas pelayanan
E. memimpin rapat dan informasi program
Jawaban: D. pengelolaan fasilitas pelayanan
Pembahasan:
Tugas bidan sebagai penyelia adalah mengelola fasilitas yang digunakan dalam
pelayanan. Bidan diwajibkan melaksanakan penyeliaan fasilitatif yang mencakup
acuan dalam menerapkan standar klinis profesi bidan dan manajemen program KIA,
KB, serta acuan untuk melaksanakan pemantauan (monitoring) dan evaluasi program.

158. Di bawah ini yang bukan merupakan syarat-syarat dalam melakukan penelitian
adalah....
A. sukarela
B. kerahasiaan
C. privacy
D. informed consent
E. ketegasan
Jawaban: E. ketegasan
Pembahasan:
Syarat-syarat dalam melakukan penelitian ialah adanya kesukareiaan dari pasien,
menjaga kerahasiaan pasien, dan persetujuan pasien (informed consent).

159. Berikut ini yang termasuk peningkatan peran serta masyarakat dalam kebidanan
adalah ....
A. membina posyandu, dasa wisma, kader, dan dukun
B. pelayanan KB
C. KIE
D. poliklinik
E. kamar bersalin
Jawaban: A. membina posyandu, dasa wisma, kader, dan dukun
Pembahasan:
Peningkatan peran serta masyarakat dalam kebidanan dapat dilakukan melalui pem-
binaan posyandu, dasa wisma, kader, dan dukun.

160. KTB merupakan singkatan dari....


A. kursus tambahan bidan
B. kantor tenaga bidan
C. kesehatan teknik bidan
D. kesehatan tingkat bidan
E. ketentuan tenaga bidan
Jawaban: A. kursus tambahan bidan
Pembahasan:
KTB adalah singkatan dari kursus tambahan bidan yang lebih mengutamakan
pelatihan keterampilan bidan sebagai pelaksana asuhan kebidanan.

161. Balai Kesehatan 3bu dan Anak (BKIA) menjadi pusat pelayanan kesehatan di
masyarakat sejak tahun ....
A. 1990
B. 1992
C. 1987
D. 1952
E. 1957
Jawaban: E. 1957
Pembahasan:
Balai Kesehatan Ibu dan Anak (BKIA) menjadi pusat kesehatan masyarakat
(puskesmas) pada tahun 1957. Puskesmas memberikan pelayanan berorientasi dan
terpadu di setiap wilayah kerjanya.
162. Suatu keadaan dengan adanya gangguan pada fisik, fisiologis, psikologis, dan sosial
sehingga kebutuhan hidup tidak sesuai dengan tingkat pertumbuhan serta perkem-
bangannya disebut....
A. sehat
B. kesehatan
C. sakit
D. kesakitan
E. lingkungan
Jawaban: C. sakit
Pembahasan:
Sakit merupakan suatu keadaan dengan adanya gangguan pada fisik, fisiologis,
psikologis, dan sosial sehingga kebutuhan hidup tidak sesuai dengan tingkat
pertumbuhan serta perkembangannya.

163. Keadaan sejahtera dari badan, jiwa, serta sosial yang memungkinkan seseorang hidup
produktif secara sosial dan ekonomis disebut....
A. sehat
B. kesehatan
C. sakit
D. kesakitan
E. lingkungan
Jawaban: A. sehat
Pembahasan:
Menurut WHO, sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, serta sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

164. Delapan konsep penting dalam pelayanan antenatal dikemukakan oleh ....
A. Teori Reva Rubin
B. Ramona Mercer
C. Ernestine Widenbach
D. Ela Joy Lerhman
E. Jean Ball
Jawaban: D. Ela Joy Lerhman
Pembahasan:
Ela Joy Lerhman mengemukakan delapan konsep penting dalam pelayanan antenatal
sebagai berikut.
a) Asuhan yang bersinambungan.
b) Keluarga sebagai pusat asuhan.
c) Pendidikan dan konseling merupakan bagian dari asuhan.
d) Tidak ada intervensi dalam asuhan,
e) Fleksibilitas dalam asuhan.
f) Keterlibatan dalam asuhan.
g) Advokasi dari pasien. .
h) Waktu.

165. Jean Ball mengemukakan teori kursi goyang yang meliputi....


A. pelayanan maternitas, pandangan masyarakat terhadap keluarga, dan sisi pe-
nyangga atau support terhadap kepribadian wanita
B. pelayanan maternitas, kepribadian keluarga, dan sisi penyangga kepribadian
wanita
C. teori perubahan, stres, dan koping
D. teori dasar, perubahan, dan koping '
E. teori pelayanan, lingkungan, dan sosial bagi wanita
Jawaban; A. pelayanan maternitas, pandangan masyarakat terhadap keluarga, dan
sisi penyangga atau support terhadap kepribadian wanita
Pembahasan:
Pelayanan maternitas, pandangan masyarakat terhadap keluarga, dan sisi penyangga
atau support terhadap kepribadian wanita merupakan komponen dari teori kursi
goyang Jean Ball.

166. Paradigma sehat mengutamakan upaya promotif dan preventif tanpa mengesamping-
kan upaya....
A. kuratif
B. rehabilitatif
C. kuratif dan rehabilitatif
D. pengobatan kecacatan
E. rehabilitatif dan pencegahan kecacatan
Jawaban: C. kuratif dan rehabilitatif
Pembahasan:
Paradigma sehat mengutamakan empat upaya berupa promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif.

167. Manajemen program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah ....
A. pengelolaan pelayanan kesehatan ibu dan anak hingga pemantauan kesehatan
keluarga
B. pembukuan data kesehatan dan kesakitan terkait dengan pranatal, antenatal,
postnatal, sampai pada pelaporan
C. pelaporan berjenjang tentang program KIA sampai dengan pelayanan KB yang
berasal dari puskesmas dan rumah sakit
D. semua hal yang dilakukan dalam pengelolaan kegiatan, mulai dari perencanaan
sampai dengan evaluasi yang berhubungan dengan program Kesehatan Ibu dan
Anak (KIA), termasuk pelayanan Keluarga Berencana (KB)
E. semua kegiatan yang dilakukan bidan dalam melaksanakan asuhan kebidanan
pada keluarga; sesuai dengan.kewenangan, etika, dan lingkup. tanggung jawab
bidan
Jawaban: D. semua hal yang dilakukan dalam pengelolaan kegiatan, mulai dari
perencanaan sampai dengan evaluasi yang berhubungan dengan program
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), termasuk pelayanan Keluarga Berencana (KB)
Pembahasan:
Manajemen program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah semua hal yang dilakukan
dalam pengelolaan kegiatan mulai dari perencanaan sampai dengan evaluasi yang
berhubungan dengan program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) termasuk pelayanan
Keluarga Berencana (KB).
168. Dalam mengatasi masalah kesehatan dapat digunakan strategi utama, antara lain ....
A. meningkatkan upaya promotif, preventif, dan kader kesehatan
B. meningkatkan surveilans, monitoring, dan infomasi kesehatan
C. pendidikan, pelatihan, dan pengembangan kompetensi bidan
D. penambahan kader, penyuluhan kesehatan, dan pencegahan penyakit menular
E. meningkatkan akses pelayanan, kunjungan pasien, dan pengembangan prinsip
jemput bola
Jawaban: B. meningkatkan surveilans, monitoring, dan infomasi kesehatan
Pembahasan:
Dalam mengatasi masalah kesehatan dapat digunakan strategi utama, antara lain
meningkatkan surveilans, monitoring, dan infomasi kesehatan.

169. Kedudukan yang menunjukkan tugas, kewajiban, hak, serta wewenang pegawai negeri
sipil dalam melaksanakan tugasnya memerlukan keahlian tertentu, serta kenaikan
pangkatnya menggunakan angka kredit merupakan definisidari....
A. jabatan struktural
B. jabatan tugas
C. jabatan fungsional
D. jabatan wewenang
E. jabatan kebidanan
Jawaban: C. jabatan fungsional
Pembahasan:
Jabatan fungsional merupakan kedudukan yang menunjukkan tugas, kewajiban, hak,
serta wewenang pegawai negeri sipil dalam melaksanakan tugasnya memerlukan
keahlian tertentu dan kenaikan pangkatnya menggunakan angka kredit.

170. Pengembangan peran bidan didasari oleh pengembangan ....


A. karier bidan dan jabatan fungsionalnya
B. fungsi dan karier bidan
C. tugas dan tanggung jawab bidan
D. ketelitian dan ketelatenan bidan melakukan asuhan
E. kesesuaian dengan prosedur asuhan
Jawaban: A. karier bidan dan jabatan fungsionalnya
Pembahasan:
Pengembangan peran bidan didasari oleh pengembangan karier bidan dan jabatan
fungsionalnya. Pengembangan karier bidan meliputi karier fungsional dan karier
struktural. Dalam pengembangan karier secarafungsional, bidan yang telah mengikuti
pendidikan secara formal dan nonformal akan diberikan jabatan fungsional. Dengan
begitu, bidan. akan rneningkatkan pelayanannya sebagai bidan yang profesional.
Jabatan fungsional bidan di antaranya pelaksana, pendidik, peneliti, dan bidan
koordinator. Sementara itu, karier bidan secara struktural tergantung dari instansi
tempat ia bekerja dan ditentukan berdasarkan d;ngan kemampuan bidan tersebut,
kesempatan, serta kebijakan yang berlaku.

171. Seorangpasien perempuanberusia 31 tahun memiliki 2 anak dengan usia anak


pertama 5 tahun dan usia anakkedua 5bulan. Pasien datangke BPM mengatakan
bahwa ia tidak ingin mempunyai anak ke-3 tahun berikutnya serta ingin menggunakan
kontrasepsi implan dengan satu batang kapsul saja karena ia adalah wanita karier.
Pasien takut alat kontrasepsi bawah kulit yang ia gunakan dapat mengganggu
aktivitasnya. Hasil pemeriksaan diketahui tanda-tanda vital dalam batas normal. Saat
ini pasien sedang haid hari kedua. Jika pasien menggunakan kontrasepsi implan dalam
jangka waktu tersebut, kandungan kontrasepsi yang sesuai dengan keinginan pasien
adalah ....
36 levonorgestrel
75 levonorgestrel
36 levonorgestrel + 3 keto-desogestrel
68 levonorgestrel + 3 keto-desogestrel
75 levonorgestrel + 36 keto-desogestrel
Jawaban: D. 68 levonorgestrel + 3 keto-desogestrel
Pembahasan:
Berdasarkan permintaan pasien maka bidan dapat menyarankan alat kontrasepsi
implan berbahan implanon yang mengandung 68 mg levonorgestrel + 3 keto-
desogestrel yang efektif untuk tiga tahun. Konsep kontrasepsi ini menggunakan kapsul
elastis atau lentur terdiri dari batang kecil yang dimasukkan melalui membran
semipermeabel (bawah kulit). Jenis kontrasepsi ini termasuk ke dalam biodegradable,
yaitu bahan bawaan zat KB yang tidak dapat diserap oleh tubuh sehingga kontrasepsi
ini harus dikeluarkan jika sudah habis efek dan masa kerjanya.
Bidan dan pasien perlu' membuat perjanjian dan lembar pernyataaii bahwa pasien
bersedia menerima bedah kecil untuk pemasangan kontrasepsinya. Penggunaan
implan ini dapat dilakukan setiap saat, terutama saat haid hari ke-2 sampai dengan
hari ke-7.

172. Seorang ibu berusia 28 tahun baru saja melahirkan 2 bulan yang lalu. Ibu masih
menyusui anaknya dan belum haid. Pasien datang ke bidan dengan maksud ingin
menggunakan kontrasepsi yang sesuai dan tidak mengganggu kelancaran ASI. Hasil
pemeriksaan diketahui tanda-tanda vital normal. Jenis kontrasepsi yang tepat
diberikan bidan pada pasien kasus tersebut adalah ....
A. kontap (kontrasepsi mantap)
B. implan
C. pil kombinasi
D. MAL sampai bayi berusia 6 bulan
E. pil mini
Jawaban: D. MAL sampai bayi berusia 6 bulan
Pembahasan:
Metode Amenorea Laktasi (MAL) disebut juga dengan proses kontrasepsi alamiah.
Dalam metode ini, ibu hanya perlu memberikan ASI saja tanpa tambahan makanan
atau minuman lain hingga sang anak berusia 6 bulan dan ibu tidak menggunakan alat
kontrasepsi lain. Cara kerja MAL adalah menunda serta menekan terjadinya
pembuahan sel ovum karena saat ibu sedang menyusui, tubuh ibu akan memproduksi
hormon prolaktin dan oksitosin. Semakin sering ibu menyusui maka kadar prolaktin
meningkat dan kadar estrogen akan berkurang sehingga tidak terjadi ovulasi.

173. Seorang pasien perempuan berusia 27 tahun telah menikah selama 7 bulan, datang
mengunjungi klinik bersalin. Pasien mengatakan belum mau mempunyai anak karena
pasien masih terikat kontrak dengan perusahaan yang tidak mengizinkan karyawannya
hamil jika belum habis masa kontraknya. Masa kontraknya masih tersisa 10 bulan.
Suami pasien bekerja di luar kota dan menggunakan KB kondom. Dari hasil anamnesis
pasien, suami mempunyai riwayat ejakulasi dini. Efek samoing utama terhadap
penggunaan KB tersebut adalah ....
A. reaksi alergi
B. keputihan
C. ekspulsi .
D. infeksi saluran uretra
E. timbul cairan vagina yang berbau
Jawaban: A. reaksi alergi
Pembahasan:
Reaksi alergi dapat ditimbulkan jika pasangan mempunyai sensitivitas terhadap bahan
lateks/karet yang merupakan bahan dasar dari kondom. Apabila pengguna memiliki
alergi terhadap bahan lateks maka akan timbul iritasi. Jika bahan lateks kondom
dikombinasikan dengan spermisida maka akan timbul nyeri yang hebat. Oleh karena
itu, pengguna kondom harus bisa memilih kondom yang berbahan netral seperti
poliuretan. Jika terus digunakan, biasanya akan sulit berereksi sehingga menimbul-
kan ejakulasi dini (disfungsi ereksi).

174. Seorang bidan melakukan kunjungan rumah pada pasien perempuannya yang berusia
30 tahun dan telah melahirkan anak ke-5 dua bulan yang lalu. Pasien rnengeluh ingin
menghentikan kehamilannya. Saat ini pasien sedang menyusui dan ingin
menggunakan KB. Hasil pemeriksaan didapatkan pasien mengalami varises berat pada
tungkai, tekanan darah 150/100 mmHg, dan pernah mengalami strok. Waktu efektivits
maksimal dari penggunaan metode kontrasepsi pasien tersebut adalah ....
A. 8 tahun
B. 7 tahun
C. 5 tahun
D. 3 tahun
E. 2 tahun
Jawaban: C. 5 tahun
Pembahasan:
Kontrasepsi yang cocok untuk pasien di atas adalah Alat Kontrasepsi Dalam Rahim
(AKDR) atau Intra Uterine Device (IUD), yang berjangka waktu 5 tahun. Selama 3 bulan
pemasangan IUD, pasien mungkin akan mengeluh nyeri di bagian perut dan
perdarahan sedikit-sedikit (spoting). Akan tetapi, keluhan akan hilang dengan
sendirinya hingga pasien bisa beradaptasi dengan kondisinya. Beberapa kriteria pasien
yang diperbolehkan menggunakan IUD sebagai berikut.
a) Wanita yang memiliki riwayat kehamilan ektopik (hamil di luar kandungan).
b) Riwayat pembedahan pelvis.
c) Penderita schistosomiasis (infeksi yang disebabkan oleh cacing pita).
d) Wanita usia subur.
e) Wanita yang ingin menggunakan kontrasepsi untuk jangka panjang.
f) Ibu menyusui (busui) dan menginginkan IUD sebagai alat kontrasepsi pilihan- nya
agar tidak memengaruhi produksi ASI-nya.
g) Wanita yang mempunyai kebiasaan merokok.
h) Wanita yang memiliki riwayat kondisi tumor jinak di payudara, penderita kanker
payudara, vertigo, tekanan darah tinggi, varises ditungkai, dan juga penyakit
jantung.

175. Seorang perempuan berusia 37 tahun memiliki dua anak. Anak pertama berusia 3
tahun dan anak kedua berusia 12 bulan. Pasien datang ke puskesmas untuk menjadi
akseptor KB. Hasil pengkajian diketahui pasien belum pernah menggunakan KB. Pada
dokumentasi, bidan menandai usia pasien. Alasan bidan memprioritaskan usia pasien
pada kasus tersebut adalah....
A. pasien terlambat menggunakan KB
B. usia 37 tahun adalah batas risiko
C. pasien belum pernah menjadi akseptor KB
D. untuk penentuan alternatif pemakaian KB yang dipilih
E. karena pasien sudah mempunyai 2 anak
Jawaban: D. untuk penentuan alternatif pemakaian KB yang dipilih
Pembahasan:
Alasan bidan menandai usia pasien adalah untuk menentukan alternatif pemakaian KB
yang dipilih. Konseling dan penapisan KB dimanfaatkan untuk memilih KB yang terbaik
dan cocok bagi pasien. Koordinasi pengambilan keputusan dilaksanakan bersama
bidan agar efektif. Kontrasepsi untuk wanita di atas usia 35 tahun adalah jenis
kontrasepsi progestin, antara lain implan/KB susuk, suntikan progestin, dan pil
progestin. Jika digunakan dengan benar maka tingkat efektivitas kontrasepsi ini bisa
mencapai 0,3 kehamilan per 100 perempuan.

176. Seorang pasien perempuan berusia 28 tahun datang ke BPM. Pasien ingin meng-
gunakan kontrasepsi jangka panjang AKDR agar tidak memiliki anak lagi. Hasil
pemeriksaan tes piano (-) dan sedang haid hari ke-3. Tindakan awal yang dilakukan
bidan sebagai tenaga pelaksana AKDR adalah ....
A. melakukan pemasangan AKDR
B. memberikan informed consent
C. memberikan konseling KB AKDR
D. mempersiapkan peralatan AKDR
E. memberikan informed choice kontrasepsi lainnya
Jawaban: B. memberikan informed consent
Pembahasan:
Informed consent adalah bentuk perjanjian tertulis antara petugas kesehatan dan
pasien yang akan menjadi akseptor KB. Formulir tersebut kemudian akan disimpan
dalam rekam medis. Informed consent memiliki nilai-nilai otonomi pada masyarakat
yang diyakini sebagai hak-hak mereka dalam menentukan nasibnya sendiri ketika '
akan menerima tindakan medis sehingga tidak ada kalimat paksaan, terutama dalam
pemberian asuhan medik yang memperhatikan lingkungan, sosial, budaya, dan politik.

177. Seorang perempuan berusia29 tahun datang ke BPM. Pasien barusaja melahirkan anak
pertamanya 40 hari yang lalu. Pasien sedang menyusui dan beium mau melakukan
hubungan intim karena takut hamil. Dari hasil pemeriksaan didapatkan tekanan darah
110/70 mmHg, nadi 80 kali/menit, dan suhu tubuh 36°C. Bidan berencana
memberikan pasien kontrasepsi pil. Kontrasepsi pil kemasan isi 28 yang diberikan
bidan tersebut mengandung....
A. 75 fig norgestrel
B. 100 ug norgestrel
C. 200 pg norgestrel
D. 300 pg norgestrel
E. 350 jig norgestrel
Jawaban: A. 75 ig norgestrel
Pembahasan:
Kontrasepsi pil kemasan isi 28 yang diberikan bidan kepada pasien tersebut me-
ngandung 75 pg norgestrel. Kontrasepsi ini bertujuan mencegah terjadinya ovulasi
setelah berhubungan intim. Pil mini juga disebut sebagai kontrasepsi darurat (kondar)
atau pil masa menyusui. Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan dalam
mengonsumsi pil mini kandungan 75 pg norgestrel.
a) Pil pertama lebih baik diminum ketika haid hari pertama.
b) Pil mini harus diminum satu kali dalam sehari dan tidak boleh dilewatkan. Jika
pasien lupa segera minum saat pasien ingat.
c) Bila pasien mengalami muntah dalam waktu dua jam setelah meminum pil, segera
gunakan metpde kontrasepsi lain jika akan melakukan hubungan seksual pada 48
jam berikutnya.
d) Gunakan metode barier pada hari ketujuh atau 4-6 minggu postpartum.
e) Ketika terjadi spotting selama masa interval, pasien dianjurkan tetap minum pil
sesuai dengan jadwal.
f) Apabila haid pasien teratur, tetapi bulan berikutnya pasien tidak haid maka segera
lakukan tes kehamilan.
g) Bagi pasien yang menggunakan tambahan kontrasepsi disarankan untuk meng-
hindari kehamilan akibat lupa minum pil.

178. Seorang bidan praktik mandiri datang ke rumah pasiennya yang berusia 34 tahun.
Setelah satu bulan melahirkan anak keempat, ia menyatakan ingin menghentikan
kehamilannya dengan menggunakan alat kontrasepsi. Dari hasil pemeriksaan
diketahui tekanan darah pasien 110/80 mmHg, nadi 70 kali/menit, pernapasan 60 kali/
menit dan pemeriksaan perdarahan postpartum (-). Alat kontrasepsi yang sebaiknya
disarankan untuk pasien tersebut adalah ....
A. kontrasepsi sederhana tanpa alat
B. kontrasepsi sederhana dengan alat
C. kontrasepsi hormonal
D. kontrasepsi non hormonal
E. kontrasepsi mantap
Jawaban: E. kontrasepsi mantap
Pembahasan:
Dari kasus di atas, bidan menyarankan pasien untuk menggunakan metode
Kontrasepsi Mantap (Kontap), yaitu Metode Operasi Wanita (MOW). Metode ini
dikenal dapat membatasi dan mengakhiri jumlah anak yang dilahirkan secara
permanen. MOW atau tubektomi merupakan tindakan medis sterilisasi dengan
menutup, mengikat, dan memotongkedua saluran telur sehingga sel telur tidak dapat
melewati saluran telur dan bertemu dengan sperma. Sebelumnya, calon akseptor
MOW harus melalui persyaratan, yakni persyaratan sukarela, persyaratan bahagia,
dan persyaratan medik. MOW aman bagi pasien yang mungkin mengalami masalah
kecocokan pada kontrasepsi. Sistem MOW tidak memengaruhi hormon penggunanya.
Kontap ini sangat prakits, efektif, serta ekonomis karena hanya memerlukan tindakan
dan biaya satu kali dengan tingkat kegagalan yang sangat kecil.

179. Seorang pasien perempuan berusia 29 tahun datang ke BPM setelah 6 bulan masa
nifasnya. Pasien belum menggunakan kontrasepsi dan saat ini sedang menyusui. Hasil
pemeriksaan diketahui tekanan darah 120/70 mmHg, tes piano (-), dan pasien sedang
memberikan ASI eksklusif. Tindakan utama yang dilakukan bidan pada pasien tersebut
adalah ....
A. pemeriksaan fisik pasien
B. pemberian alat kontrasepsi pada pasien
C. memberikan informed choice
D. memberikan informed consent
E. melakukan konseling KB pada pasien
Jawaban: E. melakukan konseling KB pada pasien
Pembahasan:
Konseling KB bertujuan untuk menjalankan program kontrasepsi pemerintah yang
berslogan dua anak lebih baik. Bidan berperan sebagai konselor dan juga pem-
bimbing untuk memberdayakan akseptor dalam membuat pilihan yang sesuai dengan
kontrasepsi yang dibutuhkannya. Selain itu, bidan juga merupakan sarana pertukaran
informasi tentang berbagai metode kontrasepsi yang'objektif dan akurat serta
membangun rasa saling percaya antara akseptor dan petugas kesehatan, ter- masuk
dalam pembuatan persetujuan tindakan medis. Konseling memberikan bebe- rapa
keuntungan yang berdampak positif bagi pelaksana kesehatan, di antaranya
menghormati hak pasien, menambah dukungan pelayanan KB, dan mampu meng-
hilangkan rumor serta konsep persepsi yang salah terhadap sistem KB.

180. Seorang pasien perempuan berusia 34 tahun datang ke poli kandungan pitskesmas.
Pasien mengatakan telah memakai pil kombinasi selama satu tahun, dan sekarang ia
mengalami spotting di luar haid. Dari hasii pemeriksaan diketahui tanda-tanda vital
normal, muka berjerawat, dan berat badan meningkat menjadi 15 kg. Masalah
gangguan haid pada kasus tersebut adalah ....
A. menorrhagia
B. metroragia
C. polimenorea
D. oligomenorea
E. hipermenorea
Jawaban: D. oligomenorea
Pembahasan:
Oligomenorea termasuk ke dalam gangguan menstruasi. Siklus menstruasi terkadang
bisa lebih dari 35 hari, walaupun jumlah perdarahan tetap pada jumlah yang sama.
Pada umumnya, oligomenorea disebabkan oleh adanya gangguan keseimbangan
hormonal. Gangguan ini terjadi pada hipotalamus (hipofisis-ovarium). Beberapa
kemungkinan terjadinya oligomenorea berkaitan dengan hal-hal berikut.
Penurunan berat badan yang berlebihan.
a) Depresi (stres).
b) Riwayat penyakit kronik.
c) Pasien dengan gangguan makan, seperti anoreksia nervosa dan bulimia.
d) Gangguan indung telur, misalnya sindrom ovarium polikistik (PCOS).
e) Melakukan olahraga yang berlebihan.
f) Keteigantungan obat-obatan tertentu.
g) Terdapat kelainan pada struktur rahim atau serviks sehingga menghambat
pengeluaran darah haid.
h) Adanya tumor yang melepaskan estrogen sehingga mengganggu kesuburan
wanita.

Kasus di bawah ini untuk soal nomor 361-365 :


Bidan Rita adalah mahasiswi yang baru saja menyelesaikan pendidikannya, kemudian ia
diangkat menjadi bidan PTT di Desa X yang terpencil dan terletak di daerah perbukitan. Di
Desa X ditemukan masalah kesehatan, yaitu angka kematian ibu dan persepsi yang salah
tentang ibu hamil yang dilarang mengonsumsi makanan tertentu. Proses persalinan masih
ditolong oleh dukun, masyarakat belum terbiasa memanfaatkan tenaga kesehatan, dan
kesulitan untuk mengakses fasilitas pelayanan kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai