Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

DINAS PENDIDIKAN
SMP PASUNDAN 6 BANDUNG
Jalan Sumatera no 4 Telp. (022)V4237328 Bandung 40117
e-mail: smppasundan6@gmail.com

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Pasundan 6 Kota Bandung


Mata Pelajaran : Seni Budaya (Rupa)
Kelas/ Semester : VIII/ Genap
Materi Pokok : Menggambar illustrasi dengan teknik manual atau digital
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 pertemuan)

A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian gambar ilustrasi.
2. Siswa dapat mengidentifikasi jenis objek gambar ilustrasi.
3. Siswa dapat mengidentifikasi karakter objek gambar ilustrasi.
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 3.2 Memahami prosedur 3.2.1 siswa dapat menjelaskan
menggambar illustrasi dengan pengertian gambar ilustrasi.
teknik manual atau digital 3.2.2 mengidentifikasi jenis objek
gambar ilustrasi.
3.2.3 mengidentifikasi karakter
objek gambar ilustrasi.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran reguler
A. Menggambar Ilustrasi
Ilustrasi adalah gambar yang memperjelas ide cerita atau narasi. Tujuan
dari gambar ilustrasi adalah memperkuat, memperjelas, memperindah,
mempertegas dan memperkaya cerita atau narasi. Fungsi dari gambar
ilustrasi dapat dimanfaatkan untuk menghidupkan sebuah cerita. Gambar
ilustrasi yang baik adalah ilustrasi yang dapat merangsang dan membantu
pembaca untuk berimajinasi tentang cerita, ilustrasi sangat membantu
mengembangkan imajinasi dalam memahami narasi.
Objek gambar ilustrasi dapat berupa gambar manusia, hewan, dan
tumbuh-tumbuhan. Gambar-gambar tersebut dapat berdiri sendiri atau
gabungan dari berbagai macam objek yang berbeda. Objek gambar
disesuaikan dengan tema cerita atau narasi yang dibuat.
Gambar ilustrasi dapat dibuat dalam bentuk cerits bergsmbsr, karikatur,
kartun, komik dan ilustrasi karya sastra berupa puisi atau sajak. Gambar
ilustrasi dapat diberi berwarna (polykrom) atau hitam putih saja
(monokrom). Pembuatan gambar ilustrasi dapat dilakukan dengan cara
manual maupun dengan menggunakan teknologi digital.
1. Jenis-Jenis Gambar Ilustrasi
a. Kartun
Bentuk kartun dapat berupa tokoh manusia maupun hewan berisi cerita-
cerita humor dan bersifat menghibur. Indonesia memiliki beberapa tokoh
kartun seperti petruk dan gareng karya Tatang S. dan sebagainya.
Penampilan bentuk kartun dapat dilihat dalam bentuk hitam maupun
berwarna.

b. Karikatur
Gambar karikatur menampilkan karakter yang dilebih-lebihkan, lucu,
unik, terkadang mengandung kritikan dan sindiran. Objek gambar karikatur
dapat diambil dari tokoh manusia maupun hewan.
c. Komik
Gambar ilustrasi dalam bentuk komik terdiri atas rangkaian gambar
yang saling melengkapi dan memiliki alur cerita. Bentuk komik dapat
berupa buku maupun lembaran gambar singkat (comic strip).

2. Bentuk Objek Gambar Ilustrasi


a. Manusia
Tokoh manusia memiliki proporsi yang berbeda sehingga pada saat
menggambar kita perlu memperhatikan karakter dan memahami
anatominya, agar terlihat lebih wajar dan tidak terkesan kaku.
b. Hewan
Tokoh hewan juga memiliki anatomi yang berbeda. Jenis dan bentuk
binatang dapat dikelompokan menjadi binatang darat, udara, dan air.
Masing-masing binatangnya harus dijelaskan.

c. Tumbuhan
Tumbuhan dalam gambar ilustrasi dibuat dengan cara disederhanakan
atau digambar detailnya.
B. Alat dan Bahan
1. Teknik Kering
Menggambar ilustrasi dengan teknik kering yaitu, tidak perlu
menggunakan pengencer air atau minyak. Ilustrasi dibuat langsung pada
bidang dua dimensi berupa kertas gambar kemudian dibuat sketsa untuk
selanjutnya diberi aksen garis atau warna sesuai dengan media kering
yang digunakan. Beberapa contoh media kering dapat dijelaskan
sebagai berikut:
a. Pensil yang digunakan dalam menggambar ukuran pensil 2B sampai
6B.
b. Arang yang digunakan untuk menggamabar ilustrasi adalah yang
terbuat dari bahan dasar kayu. Menggambar dengan arang akan
meninggalkan debu pada kertas.
c. Krayon atau pastel colour banyak ragam variasi warnanya,
digunakan dalam menggambar ilustrasi yang menginginkan variasi
pewarnaan.
d. Pulpen digunakan sebagai alat untuk menggambar ilustrasi dengan
karakter tegas pada garis-garis gambarnya.

2. Teknik Basah
Media yang digunakan untuk teknik basah antara lain seperti cat air, cat
minyak, tinta, atau media lain yang memerlukan air atau minyak sebagai
pengencer. Ilustrasi dibuat dengan cara membuat sketsa pada bidang
gambar dua dimensi berupa kertas atau kanvas kemudian diberi warna
sesuai dengan media basah yang sudah ditentukan.
C. Proses Menggambar Ilustrasi
Ilustrasi adalah salah satu jenis kegiatan menggambar yang membutuhkan
keterampilan menggambar bentuk. Bentuk yang digambar harus dapat
memperjelas, mempertegas dan memperindah isi cerita atau narasi yang
menjadi tema gambar. Garis, bentuk dan pemberian warna disesuaikan
dengan keseimbangan, komposisi, proporsi dan kesatuan antara gambar dan
narasi.
Beberapa tahapan dalam menggambar ilustrasi adalah sebagai berikut:
1. Menentukan tema gambar berdasarkan cerita atau narasi.
2. Menentukan jenis gambar ilustrasi yang akan dibuat.
3. Menentukan irama, komposisi, proporsi, keseimbangan dan kesatuan
pada objek gambar.
4. Menggambar sketsa global yang disesuaikan dengan cerita atau narasi.
5. Memberikan arsiran atau warna pada objek gambar sesuai karakter
cerita.

2. Materi Pembelajaran Remedial


Materi untuk remedial akan disesuaikan dengan hasil evaluasi yang
dijadikan materi untuk remedial tergantung dari indikator-indikator yang
belum dicapai.

3. Materi Pembelajaran Pengayaan


Siswa yang mendapatkan nilai melebihi nilai diatas KKM mendapatkan
materi lebih tinggi dibandingkan teman- temannya.
a. Memperdalam teknik tentang gambar illustrasi
b. Mengaplikasikan gambar illustrasi kedalam jenis digital
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pendekatan Scientific
2. Model Pembelajaran : Model pembelajaran based projek, based
problem dan based inovasi.

F. Media Pembelajaran
a. Papan tulis
b. Power Point : mengenai pengertian ilustrasi, alat dan bahan, teknik dalam
menggamabar ilustrasi.
c. Video : jenis-jenis karya Ilustrasi

G. Sumber Belajar
1. Buku
a. Buku Guru : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia. 2014. Buku Guru Seni Budaya untuk SMP/MTs Kelas VIII.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Buku Siswa: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia. 2014. Buku Siswa Seni Budaya untuk SMP/MTs Kelas VIII.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

H. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


a. Pendahuluan (10 menit)
1) Guru membuka pembelajaran seni budaya (rupa) dengan mengucapkan
salam, mengabsen dan menanyakan keadaaan kelas.
2) Apprespsi dan motivasi: memberi pertanyaan-pertanyaan sederhana
yang berkaitan dengan materi yang akan diajarkan
3) Guru menyampaikan tentang tujuan pembelajaran.
4) Guru menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan dalam
proses KBM
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
Mengamati
1) Siswa mengamati materi yang disajikan oleh guru berupa powerpoint
berkaitan dengan proses menggambar ilustrasi.
Menanya
2) Siswa didampingi oleh guru mempertanyakan materi yang disajikan
oleh guru.
Mengumpulkan Data
3) Mendeskripsikan pengertian gamabr ilustrasi
4) Mengidentifikasi jenis objek gambar ilustrasi.
5) Mengidentifikasi karakter objek gambar ilustrasi.
c. Penutup (10 menit)
1) Guru dan siswa menyimpulkan tentang materi pembelajaran yang sudah
disampaikan.
2) Guru memberikan refleksi.
3) Guru memberikan tugas kepada setiap siswa untuk membawa buku
gambar dan pensil gambar pada pertemuan selanjutnya.
4) Siswa mencatat informasi yang diberikan oleh guru tentang kegiatan
pembelajaran berikutnya.
5) Guru menutup kegiatan belajar mengajar dengan doa dan salam.

I. Penilaian
Penilaian Pembelajaran
RANAH TEKNIK Bentuk Instrumen
Sikap Observasi Jurnal
Instrumen Penilaian
PENILAIAN SIKAP
JURNAL
Catatan Kejadian
No Waktu Nama
Positif Negatif
1.
2.
3.
Dst.
RENCANA PROGRAM REMEDIAL DAN PENGAYAAN
a. Jika yang remedial kurang dari 20%,dilakukan tes ulang dengan materi yang
sama atau indikator yang belum terpenuhi.
b. Jika yang remedial diatas 20% sampai 50%,diberikan tugas membuat
rangkuman tentang materi yang dipelajari
c. Jika yang remedial lebih dari 50%,maka dilakukan remedial teaching.
d. Pengayaan dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada peserta didik
untuk lebih banyak apresiasi.

Bandung, Mei 2017

Guru Mata Pelajaran Guru PPL

R. Sus Supriadi, S.Sn Dimas Maharditia Agata


NUPTK. 3361742643200023 NIM. 1301804

Diketahui,

Kepala SMP Pasundan 6 Kota Bandung

Apeh Sumarna, S.Pd.


NUPTK. 3533733635200043

Anda mungkin juga menyukai