/SPO/IF/IV/2016 A 1/1 RS URIP SUMOHARJO BANDAR LAMPUNG Ditetapkan Tanggal Terbit Direktur STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL 11 April 2016 dr. F. Sugiharto, MM
PENGERTIAN Skrining resep adalah kegiatan pemeriksaan:
1. administrasi meliputi nama, umur , jenis kelamin, dan berat badan pasien, nama dokter, paraf, dan surat izin praktek dokter. 2. kajian farmasetik meliputi bentuk dan kekuatan sediaan, stabilitas dan kontabilitas ( ketercampuran obat). 3. pertimbangan klinis meliputi ketepatan indikasi dan dosis, aturan, cara, lama penggunaan obat, duplikasi, reaksi obat yang tidak diinginkan, kontraindikasi dan interaksi obat.
TUJUAN Agar pelayanan di instalasi farmasi berjalan dengan baik dan
benar serta meminimalkan kesalahan yang mungkin terjadi.
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Utama RS Urip Sumoharjo Bandar
Lampung Nomor 1502/DIR/RSUS/II/2015 tentang pemberlakuan Standar Prosedur Operasional Instalasi Farmasi Rumah Sakit Urip Sumoharjo
PROSEDUR 1. Memeriksa kelengkapan identifikasi di KOP dengan inputan.
2. Memeriksa inputan dengan obat yang tertulis di KOP 3. Memeriksa aturan pakai dietiket dan obat yang sesuai di KOP 4. Mamasukkan obat yang sudah diperiksa ke loker masing- masing ruangan. 5. Menuliskan nama, tandatangan dan waktu skrining.