Anda di halaman 1dari 86

MODUL TI XII

Kode: TIK /XII /01

Modul Sekolah Menengah Atas (SMA)

sesuai KTSP

MENGENAL PROGRAM APLIKASI


GRAFIS ( COREL DRAW 12 )

Mata Pelajaran: Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Kelas: XII (Dua Belas)

Semester: 1 (Satu)

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


KOTA BUKITTINGGI
SMA NEGERI 2 BUKITTINGGI
2011

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 1


MODUL TI XII

Kode: TIK /XII /01

Modul Sekolah Menengah Atas (SMA)

sesuai KTSP 2006

Mengenal CorelDRAW 12 Sebagai


Perangkat Lunak Desain Grafis Berbasis
Vektor

Mata Pelajaran: Teknologi Informasi Dan Komunikasi

Kelas: XII (Dua Belas)

Semester: 1 (Satu)

Penyusun : DEWI ANDIKA, S.Kom

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

KOTA BUKITTINGGI

SMA NEGERI 2 BUKITTINGGI

2011

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 2


MODUL TI XII

KATA SAMBUTAN

Untuk mencapai hasil belajar yang optimal, diperlukan inovasi dan kreasi dari guru untuk
membuat pembelajaran makin menarik dan memberi kesempatan kepada siswa untuk belajar
mandiri. Diantara upaya guru tersebut adalah dengan membuat modul pembelajaran.
Pembuatan modul ini diharapkan dapat mengurangi hambatan yang dialami guru selama
proses pembelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi ( TIK ) di sekolah. Dengan adanya
modul ini diharapkan akan sangat membantu siswa dalam proses belajar mengajar Teknologi
Informasi Dan Komunikasi ( TIK ) baik belajar di lokal atau belajar praktek di labor. Sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Bukittinggi, 12 Juli 2010


Kepala SMA Negeri 2 Bukittinggi

Drs. H. MUSLIM, M.M


NIP. 196204181987032001

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 3


MODUL TI XII

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya, modul ini dapat diselesaikan dengan baik. Modul ini disusun sebagai bahan ajar yang
digunakan sebagai panduan teori dan praktek dalam mata pelajaran Teknologi Informasi Dan
Komunikasi kelas XII IPA/ IPS di SMA N.2 Bukittinggi.
Dalam penyusunan modul ini penulis mendapat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak,
untuk itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
Bapak Drs. H. Muslim, M.M sebagai kepala SMA N.2 Bukittinggi yang telah
memberikan izin kepada penulis untuk membuat modul ini.
Salah satu komponen penting dalam sistem pendidikan berbasis kompetensi adalah
tersedianya bahan ajar yang dikembangkan dengan mengacu pada kompetensi, melalui modul yang
dibuat ini setiap standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator dapat dijabarkan dengan jelas.
Sehingga peserta didik dapat lebih mengerti karena setiap bahan ajar sudah tersedia di dalam modul
ini.
Modul mata pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi ini dikembangkan berdasarkan
kurikulum SMA Negeri 2 Bukittinggi, Mudah-mudahan modul ini ada manfaatnya khususnya untuk
kelancaran proses belajar mengajar di SMA N.2 Bukittinggi.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan modul ini, penulis ucapkan
terima kasih.

Bukittinggi, 12 Juli 2010


Penyusun,

Dewi Andika, S.Kom

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 4


MODUL TI XII

PENDAHULUAN

A. DESKRIPSI MODUL:
Mengenal program aplikasi grafis merupakan modul teori yang membahas tentang beberapa
tipe grafik dan beberapa perangkat lunak aplikasi pengolahnya. Mengingat banyaknya program
aplikasi grafis yang beredar di pasaran, Ananda perlu mengetahui jenis-jenisnya serta kelebihaan
dan kekurangannya agar tidak salah memilih. Modul ini juga membahas tentang fungsi menu
dan ikon pada CorelDRAW 12. Fungsi menu dan ikon tersebut sangat perlu untuk diketahui
sebelum kita menggunakan program CorelDRAW 12, untuk dapat membuat hasil karya grafis
vector dengan cepat dan baik. Melalui program CorelDRAW 12 kita dapat membuat logo,
baliho, gambar kartun dan banyak gambar yang lainnya.
Agar memperoleh hasil yang maksimal, bacalah dengan teliti seluruh bahan belajar. Jika
belum jelas ulangi lagi sampai benar-benar mengerti. Setelah itu kerjakan tes sesuai dengan
urutannya agar memperoleh gambaran yang sistematis/urut terperinci.
Dalam mengerjakan tes ikutilah petunjuk serta format yang sudah ada maupun harus Ananda
siapkan sendiri. Cocokkanlah hasil pekerjaan Ananda dengan kunci jawaban yang telah
disediakan. Jika hasilnya masih ada kesalahan, ulangi membaca pada bahan belajar yang masih
salah dalam menjawabnya sampai berhasil.
Mintalah soal/tes kepada Guru Ananda dan kerjakan dengan baik agar Ananda dapat
mengukur tingkat keberhasilanmu dalam belajar. Konsultasilah dengan Guru Ananda.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 5


MODUL TI XII

B. PETA KEDUDUKAN MODUL:

Mengenal CorelDRAW 12 sebagai perangkat lunak


desain grafis

Menggunakan aplikasi Mengolah objek pada program


grafis CorelDRAW 12 aplikasi CorelDRAW 12

Membuat berbagai kreasi dengan


aplikasi grafis

C. PRASYARAT:
Kemampuan awal yang diprasyaratkan untuk memepelajari modul ini adalah:
Ananda sudah memenuhi syarat untuk melanjutkan ke kelas XII IPA/ IPA.
D. GLOSARIUM ( DAFTAR ISTILAH ):
Fill :
Isi dari suatu objek kurva atau bidang-bidang tertentu, biasanya berupa warna.
Natural :
Warna atau kesan alamiah.
Node :
Titik penghubung antar garis pada suatu objek.
Pixel :
Picture element, bagaian terkecil dari gambar bitmap, berupa titik-titik penyusun gambar.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 6


MODUL TI XII

Stroke:
Objek garis dari suatu gambar.
Resolusi :
Hitungan piksel untuk menentukan kepekaan ( kehalusan ) monitor atau printer dalam
menampilkan output
CAD :
Computer Aided Design perancangan dengan bantuan computer.
Corel : Singkatan dari Cowpland Research Laboratory, sebuah perusahaan software Canada.
Flyout : Tool yang tersembunyi pada toolbox.
CMYK : Ciyan Magenta Yellow Black ( Biru, Merah, Kuning, Hitam).

E. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL :


1. Petunjuk Peserta Didik
1. Bacalah dengan cermat rumusan tujuan akhir dari kegiatan belajar ini yang memuat
kinerja yang diharapkan, kriteria keberhasilan, dan kondisi yang diberikan dalam
rangka membentuk kompetensi kerja yang akan dicapai melalui modul ini.
2. Bacalah dengan cermat dan pahami dengan baik daftar pertanyaan pada “cek
kemampuan” sebagai pengukur kompetensi yang harus dikuasai dalam modul ini.
Lakukan pada akhir mempelajari modul untuk meyakinkan penguasaan kompetensi
sebagai pencapaian hasil belajar ananda.
3. Diskusikan dengan sesama peserta didik apa yang telah ananda cermati untuk
mendapatkan pemahaman yang baik tentang tujuan belajar dan kompetensi yang ingin
dicapai dalam modul. Bila masih ragu, maka tanyakanlah pada gurumu sampai
paham.
4. Bacalah dengan cermat peta kedudukan modul, prasyarat dan pengertian dari
istilah-istilah sulit dan penting dalam modul.
5. Bacalah dengan cermat materi setiap kegiatan belajar, rencanakan kegiatan belajar,
kerjakan tugasnya, dan jawablah pertanyaan tes, kemudian cocokkan dengan kunci
jawaban. Lakukan kegiatan ini sampai ananda tuntas menguasai hasil belajar yang
diharapkan.
6. Bila dalam proses memahami materi ananda mendapatkan kesulitan,maka diskusikan
dengan teman-teman ananda atau konsultasikan dengan gurumu.
7. Setelah ananda menuntaskan semua kegiatan belajar dalam modul ini atau ananda telah
mencapai batas ketuntasan minimal,selanjutnya pelajarilah modul selanjutnya sesuai
yang tertuang pada peta kedudukan modul .

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 7


MODUL TI XII

8. Sebaiknya ananda menuntaskan dulu kegiatan belajar sebelumnya sebelum


melanjutkan kepada kegiatan belajar berikutnya

2. Peranan Guru/Instruktur
1. Bantulan peserta didik dalam menyusun rencana kegiatan belajar dalam rangka
mempelajari modul ini. Berikan perhatian khusus pada perencanaan jenis kegiatan,
tempat kegiatan belajar dan waktu penyelesaian akhir pemelajaran, agar mereka dapat
belajar efektif dan efisien untuk mencapai sub-kompetensi standar.
2. Mengidentifikasi dan menganalisis sarana-prasarana kegiatan belajar yang ada di
sekolah untuk mengoptimalkan kegiatan pembelajaran.
3. Berikan motivasi, bimbingan dan pendampingan pada peserta didik agar semangat
belajarnya meningkat.

F. TUJUAN AKHIR :
Spesifikasi kinerja yang diharapkan dikuasai setelah menyelesaikan akhir pembelajaran
dalam modul ini, yakni:
1. Mengidentifikasi perbedaan grafis berbasis vector dan bitmap
2. Mengidentifikasi bahagian tampilan layar kerja CorelDRAW 12
3. Mengidentifikasi fungsi menu dan ikon pada program desain grafis Corel Draw 12.

G. STANDAR KOMPOTENSI DAN KOMPETENSI DASAR :

SILABUS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Nama Sekolah : SMAN 2 Bukittinggi


Mata Pelajaran : TIK
Kelas / Semester : XII Semester 1
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Standar Kompetensi : 1. menggunakan perangkat lunak pembuat grafis

Kompetensi Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran


Dasar Pembelajaran

1.1 Menunjukan  Mengidentifikasi  Grafis Tatap Muka ( TM ) :


menu ikon perbedaan grafis berbasis  Mengidentifikasi perbedaan
yang berbasis vector dan vector dan grafis berbasis vector dan
terdapat bitmap bitmap bitmap melalui pengamatan
dalam  Mengidentifikasi  Bahagian gambar dan tanya jawab.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 8


MODUL TI XII

perangkat bahagian tampilan tampilan  Mengidentifikasi bahagian


lunak layar kerja layar kerja tampilan layar kerja
pembuat CorelDRAW 12 CorelDRA CorelDraw 12 melalui
grafik  Mengidentifikasi W 12 pengamatan gambar di
fungsi menu dan  Fungsi kamputer, di modul dan
ikon pada program menu dan tanya jawab.
desain grafis Corel ikon pada  Mengidentifikasi fungsi
Draw 12 program menu dan ikon pada program
desain desain grafis CorelDraw 12
grafis melalui pengamatan gambar
CorelDRA di kamputer, di modul dan
W 12 tanya jawab.

Tugas Terstruktur ( TT ) :
Mencari fungsi masing-masing
sub menu yang ada pada 11
menu pada program
CorelDRAW 12.

H. DAFTAR CEK KEMAMPUAN :

NO PERTANYAAN YA TIDAK
1 Apakah Ananda mengetahui tentang
perbedaan grafis berbasis vektor dan
bitmap ?
2 Apakah Ananda mengetahui tentang
bahagian tampilan layar kerja Corel Draw
12?
3 Apakah Ananda bisa menentukan fungsi
menu dan ikon pada program desain
grafis CorelDraw 12?

Apabila Ananda menjawab TIDAK pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
modul ini. Tetapi jika Ananda menjawab YA untuk semua pertanyaan, lanjutkan
mengerjakan Tes Formatif dan Evaluasi dalam modul ini.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 9


MODUL TI XII

KEGIATAN BELAJAR 1

MENGENAL PROGRAM APLIKASI GRAFIS


Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta didik mampu :
1. Mengidentifikasi perbedaan grafis berbasis vector dan grafis berbasis bitmap.

Uraian Materi
Didalam dunia computer terutama di bidang desain grafika dikenal dua tipe grafis,
yaitu grafis vector dan grafis bitmap.

1. Grafis vector :
Gambar yang tersusun oleh sekumpulan garis, kurva, dan bidang tertentu dengan
munggunakan serangkaian instruksi yang masing-masing didefenisikan secara matematis.
Setiap garis, kurva, dan bidang tertentu tersebut mempunyai property atau atribut masing-
masing berupa fill, stroke, dan node.

Gambar1.1 Contoh gambar vektor

Gambar 1.2 Salah satu objek awal mula pembuatan gambar vektor

2. Kelebihaan Gambar vector:


1. Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil gambar tanpa
mengubah kualitasnya.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 10


MODUL TI XII

2. Memiliki ukuran file yang kecil, sehingga lebih mudah dan lebih cepat didownload
melalui internet.
3. Dapat diubah dalam tampilan tiga dimensi, tentunya dengan menggunakan software
yang sesuai.
4. Mempunyai warna-warna yang solid, cocok untuk bentuk-bentuk gambar sederhana,
seperti : logo, kartun dan sebaginya.
5. Memerlukan ruang penyimpanan yang relative lebih kecil.
6. Resolution Independent( Kualitas hasil tampilan tidak tergantung pada resolusi
gambar).
7. Jika dilakukan pembesaran tidak akan menampakkan jagged (berundak atau patah-
patah
3. Kekurangan Gambar vector :
1. Kurang dapat menampilkan gambar dan gradasi secara realitis dan natural.
2. Cocok untuk gambar dengan warna sederhana ( tidak rumit).

4. Format gambar vector:


1. *.SVG ( Scalable Vektor Graphics ) :
Keungggulannya tampilan yang tetap rapi sekalipun gambar tersebut diperbesar.
Diterapkan pada browser web, seperti: Opera dan firefox.
2. *.EPS ( Encapsulated Postscript ) :
Dapat menampung grafis vector, teks, ataupun bitmap. Mendukung berbagai macam
modus pewarnaan, misalnya: RGB, Lab, CMYK, Duplex, Warna berindeks, dan skala
abu-abu. Memiliki kemampuan PostScript dalam menyajikan berbagai jenis font atau
tulisan.
3. *.WMF ( Windows Metafile) :

Merupakan format file 16 bit yang mengandung informasi vector dan bitmap yang
digunakan pada system operasi windows. Secara umum, seluruh gambar disimpan
sebagai urutan bagian-bagian terpisah. Gambar sering kasar dan dapat diedit hanya
dalam Microsoft Office.

5. Grafis bitmap:
Gambar bitmap merupakan duplikat atau tiruan persis dari gambar asli dalam bentuk
gambar digital. Gambar ini tersusun dari sejumlah titik pixel (picture element) / dot/
point/ titik koordinat yang ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai warna
tersendiri sehingga membentuk pola tertentu di layar komputer. Pola yang terbentuk
itulah yang menghasilkan atau menimbulkan kesan gambar. Pixel ( Picture Element)
merupakan elemen terkecil citra digital yang dapat dilihat mata. Semakin banyak jumlah
pixel, berarti semakin tinggi kerapatannya dan semakin halus gambar yang terbentuk.
Akibatnya, semakin besar pula ukuran file gambar tersebut. Banyaknya titik dalam 1
inchi dikenal dengan dpi ( dot per inchi )

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 11


MODUL TI XII

Gambar 1.3 Gambar Bitmap

6. Kelebihaan gambar bitmap:


1. Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.
2. Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor, karena gambar
bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar monitor.
3. Cocok untuk gambar yang detail dengan gradasi warna yang rumit.

7. Kekurangan gambar bitmap:


1. Resolution Dependent ( setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti (tetap).
Akibatnya gambar bisa kehilangan detail dan juga terlihat kotak-kotak ( jagged) jika
ukurannya diperbesar atau jika resolusinya diperkecil dari resolusi aslinya.
2. Memerlukan ruang penyimpanan yang relative lebih besar.

8. Format gambar bitmap:


1. *.GIF ( Graphics Interchange Format ):
Mampu menayangkan 256 warna karena setiap pixelnya terdiri atas 8 bit. Dapat
mengkompresi(memadatkan) gambar dengan sifat lossless( pemadatan dengan tidak
menghilangkan bagian dari gambar) dan mendukung warna transparan dan animasi
sederhana. Format GIF pertama kali diperkenalkan oleh CompuServe pada tahub
1987.
2. *.JPEG ( Joint Photographic Experts Group ) :
Untuk menyimpan gambar dengan ukuran lebih kecil, dapat menayangkan warna
dengan kedalaman 24 bit true color dengan mengkompresi gambar dengan sifat lossy
( memadatkan gambar dengan menghilangakan sebagain kualitas gambar tersebut.
3. *.PNG ( Portable Network Graphics ):
Untuk mengganti format GIF. Kelebihaan pemakaian format PNG dibandingkan
format GIF dalam tampilan web, yaitu Channel Alpha ( transparasi), Gamma (
pengaturan terang gelapnya citra atau disebut dengan istilah “brightness”), dan
penayangan citra secara progresif ( progressive display). Semakin tinggi resolusinya,
maka semakin baik kualitasnya..
4. *.BMP ( Windows Bitmap ):
Merupakan format file standar yang dipakai untuk menampilkan grafis bitmap pada
system operasi windows.
5. *.JPG ( Joint Photographic Group ) :

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 12


MODUL TI XII

Dikembangkan dari JPEG.


6. *.TIFF (Tag Image File Format) / *. TIF ( Tagged Image File):
secara luas dan umum digunakan untuk format gambar dalam semua platform, seperti
Mac, Windows, Unix. TIFF lebih disukai oleh kebanyakan orang, terutama oleh
desainer grafis. Mendukung warna CMYK, RGB, Lab. Informasi gambar dapat
disimpan dan diatur.

9. Program aplikasi berbasis vector, dan program aplikasi berbasis bitmap:


A. Program aplikasi berbasis vector:
Corel Draw, Macromedia Freehand, Macromedia Flash, Dia, Inkscape, Adobe
Illustrator, Beneba Canvas, Metacreations Expression, Micrografx Designer, dan
AutoCAD.
B. Program aplikasi berbasis bitmap:
Adobe Photoshop, Corel PhotoPaint, Macromedia X-Res, J Paintshop, Metacreations
Painter, Metacreations Live Picture, Micrografx Picture Publisher, Microsoft Photo
Editor, QFX, dan Wright Image

Rangkuman:
1 Ada 2 tipe grafis, yaitu: grafik vector dan grafik bitmap.
2. Grafik vector yang tersusun oleh sekumpulan garis, kurva, dan bidang tertentu dengan
munggunakan serangkaian instruksi yang masing-masing didefenisikan secara matematis.
2. Grafik bitmap merupakan duplikat atau tiruan persis dari gambar asli dalam bentuk
gambar digital. Gambar ini tersusun dari sejumlah titik pixel(picture element) / dot/
point/ titik koordinat yang ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai warna
tersendiri sehingga membentuk pola tertentu di layar computer
3. Perbedaan grafik bitmap dan vector: Grafik bitmap bisa kehilangan detail dan juga
terlihat kotak-kotak ( jagged) jika ukurannya diperbesar atau jika resolusinya diperkecil
dari resolusi aslinya sedangkan grafik vector apabila diperbesar atau diperkecil dari
resolusi aslinya maka tidak akan mengubah kualitas gambarnya.
4. Program aplikasi yang digunakan untuk grafik vector:
Corel Draw, Macromedia Freehand, Macromedia Flash, Dia, Inkscape, Adobe Illustrator,
Beneba Canvas, Metacreations Expression, Micrografx Designer, dan AutoCAD.
5. Program aplikasi yang digunakan untuk grafik bitmap:
Adobe Photoshop, Corel PhotoPaint, Macromedia X-Res, J Paintshop, Metacreations
Painter, Metacreations Live Picture, Micrografx Picture Publisher, Microsoft Photo
Editor, QFX, dan Wright Image

Tugas 1:
Buatlah table berisi pembagian kategori program aplikasi grafis berbasis vector dan berbasis
bitmap! Tulis sebanyak mungkin program aplikasi yang ananda ketahui, jika perlu Ananda
bisa mencari informasi di Internet ataupun majalah computer.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 13


MODUL TI XII

Tes 1:
Petunjuk:
1. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar.
2. Setelah Ananda menjawab soal-soal, coba Ananda bandingkan jawabannya dengan kunci
jawaban, ukurlah kemampuan Ananda!

Soal:
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
1. Dibandingkan dengan grafik bitmap, file grafik vector lebih:
a. Kecil c. Gelap
b. Besar d. Terang

2. Sebuah foto dari kamera digital yang akan dicetak dalam sebuah majalah sebaiknya
diproses menggunakan program aplikasi grafis pengolah:
a. Vektor c. Angka
b. Bitmap d. Kata

3. Resolusi layar computer yang menampilkan ikon-ikon dengan ukuran paling kecil adalah:
a. 640 x 480 c. 1.024 x 768
b. 800 x 500 d. 1.152 x 864

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar:


4. Tuliskan kekurangan gambar bitmap?
5. Tuliskan kelebihaan gambar vector?

Jawaban Tes 1:
1. A.
2. B.
3. C.
4. Kekurangan gambit bitmap:
1. Resolution Dependent ( setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti(tetap).
Akibatnya gambar bisa kehilangan detail dan juga terlihat kotak-kotak ( jagged) jika
ukurannya diperbesar atau jika resolusinya diperkecil dari resolusi aslinya.
2. Memerlukan ruang penyimpanan yang relative lebih besar.
5. Kelebihaan gambar vector:
1. Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil gambar tanpa
mengubah kualitasnya.
2. Memiliki ukuran file yang kecil, sehingga lebih mudah dan lebih cepat didownload
melalui internet.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 14


MODUL TI XII

3. Dapat diubah dalam tampilan tiga dimensi, tentunya dengan menggunakan software
yang sesuai.
4. Mempunyai warna-waran yang solid, cocok untuk bentuk-bentuk gambar sederhana,
seperti : logo, kartun dan sebaginya.
5. Memerlukan ruang penyimpanan yang relative lebih kecil.
6. Resolution Independent( Kualitas hasil tampilan tidak tergantung pada resolusi
gambar).
7. Jika dilakukan pembesaran tidak akan menampakkan jagged(berundak atau patah-
patah).

Balikan dan Tindak Lanjut :


Setelah Ananda selesai mengerjakan tugas kegiatan ini coba cocokkan hasil pekerjaan
Ananda dengan kunci tugas yang telah disediakan pada modul ini.

Pedomanilah penskoran berikut :


Untuk no 1 skor : 20
Untuk no 2 skor : 20
Untuk no 3 skor : 20
Untuk no 4 skor : 20
Untuk no 5 skor : 20
Nah! Bagaimana jumlah nilai ananda?

Sekarang Ananda dapat menentukan kriteria dari hasil jawaban tes . Semoga Ananda
memiliki kriteria baik sekali.
Jika ada Nilai Ananda masih kurang memuaskan C atau D lihat lagi jawaban yang masih
tidak tepat, coba baca kembali pada bagian yang belum Ananda kuasai, lalu kerjakan
kembali tugas yang salah tersebut
Bila Ananda merasa telah menguasai kegiatan ini silahkan Ananda lanjutkan mempelajari
kegiatan belajar yang ke 2

Terima kasih atas ketekunan dan kesungguhan Ananda

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 15


MODUL TI XII

KEGIATAN BELAJAR 2 :

MENGENAL CORELDRAW 12 SEBAGAI PERANGKAT LUNAK DESAIN


GRAFIS BERBASIS VEKTOR

Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta didik mampu:
1. Mengidentifikasi bahagian tampilan layar kerja CorelDRAW 12
2. Mengidentifikasi fungsi menu dan ikon pada program desain grafis Corel Draw 1

Uraian Materi
CorelDRAW merupakan program desain grafis berbasis vektor, yang memungkinkan
kita membuat sebuah karya seni profesional, mulai dari yang simple seperti logo sederhana
hingga ilustrasi teknis yang rumit atau komplek. CorelDRAW menyediakan tool dan efek
yang membuat kita dapat bekerja efisien untuk menghasilkan sebuah gambar berkualitas
tinggi. Versi-versi CorelDRAW yang banyak digunakan oleh pengguna adalah CorelDRAW
5, CorelDRAW 9, CorelDRAW 10, dan yang terakhir CorelDRAW 12.

A. Langkah-langkah mengaktifkan Program CorelDRAW 12:


1. Klik tombol star
2. Klik All Program
3. Klik CorelDRAW Graphics Suite 12
4. Klik CorelDRAW 12

Selanjutnya akan tampil lembar kerja program CorelDRAW 12 dan kotak dialog Welcome to
CorelDRAW ( R ) 12.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 16


MODUL TI XII

Kotak dialog ini menawarkan beberapa pilihaan, yaitu:

 New : Untuk membuka lembar kerja baru.


 Recently used : Untuk membuka beberapa file gambar terakhir yang pernah dibuka
sebelumnya atau disunting terkahir.
 Open : Untuk membuka file gambar yang pernah disimpan sebelumnya.
 New From Template : Untuk memulai gambar baru dengan template design (pola
desain) yang telah disediakan CorelDRAW 12.
 CorelTUTOR : Membuka lembar kerja tutorial yang akan membantu dalam
mempelajari CorelDRAW 12.
 What’s New? : Membuka lembar kerja What’s New yang akan berisi informasi
fasilitas baru dalam CorelDRAW2.

5. Klik New, maka akan keluar tampilan layar kerja CorelDRAW 12

1 2

5 3
6
7
8

17 16

9
15

10 11 12 13 14

Keterangan:
1.Title Bar
2.Control window coreldraw
3.Control kanvas/dokumen
4.Menu bar
5.Toolbar standar
6.Property bar
7.Ruler

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 17


MODUL TI XII

8.Tool Box
9.Page Navigator
10. Page / halaman
11. Drawing Window
12. Drawing Page
13. Scrollbar
14. Status bar
15. Navigator
16. Color Palette
17. Docker Window

B. Bahagian tampilan dari CorelDRAW 12:


1.Title Bar :

Merupakan baris judul yang menerangkan program atau file yang sedang aktif digunakan.
Jika program belum disimpan,maka Corel DRAW akan memberi nama default, yaitu
Graphic1, Graphic 2, dan seterusnya.

2.Control window Coreldraw :


untuk mengontrol jendela window CorelDRAW, terdiri dari:

: Maximize Corel : Untuk membesarkan layar CorelDraw.

: Exit Corel : Untuk keluar dari layar CorelDRAW.


: Minimize Corel : Untuk mengecilkan layar CorelDRAW.

3.Control kanvas/dokumen :
Untuk mengontrol kanvas/dokument CorelDRAW, terdiri dari:

: Manimize kanvas/dokument : untuk mengecilkan kanvas/dokument CorelDRAW.

: Maximize kanvas/dokument : untuk membesarkan kanvas/dokument


CorelDRAW.
: Close kanvas/dokument : untuk keluar dari kanvas/dokument CorelDRAW.

4.Menu bar :

Merupakan barisan perintah yang mendukung operasional CorelDRAW, ada 3 menu:


menu standar, menu pull down, menu cascading.
Di dalam CorelDRAW ada 11 menu standar yang terdiri dari:
File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Tools, Window, Help.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 18


MODUL TI XII

5.Toolbar standar :
Toolbar merupakan kumpulan ikon yang berguna untuk mempermudah dn mempercepat
kerja. Setiap ikon memiliki fungsi untuk melakukan suatu operasi tertentu, tanpa
membuka fasilitas menu.

6. Property bar :
Property bar berisi menu-menu pengaturan. Tampilan property bar ini akan berbeda-beda
tergantung objek yang sedang kita akses.
Menunjukkan tampilan property bar jika tak ada objek yang diseleksi:

7.Ruler :
Berfungsi untuk mengukur ukuran kertas dan gambar yang digunakan, saat membuat
desain ruler berfungsi untuk menentukan ukuran secara tepat , jika ruler telah aktif pada
lembar kerja kita dapat membuat quideline ( garis Bantu ) dengan cara dragging dengan
pick tool dari posisi ruler dan lepas dragging pada posisi tertentu dalam draw page.
Ada 2 macam ruler:
1. Ruler vertical : untuk mengukur ukuran kertas dan gambar yang digunakan pada
bahagian tegak.

2. Ruler horizontal : untuk mengukur ukuran kertas dan gamabr yang digunakan pada
bahagian mendatar.

8.Tool Box :
Berfungsi untuk membuat, mengedit, dan mengatur objek atau desain.

9.Page Navigator :

Bagian yang berisi tombol-tombol perintah untuk mengolah page, seperti memilih page
aktif, memindahkan urutan page, menambah atau mengurangi jumlah page, dan
mengganti nama page.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 19


MODUL TI XII

10. Page / halaman/ dokument navigator :

Bagian atau halaman kerja yang berfungsi untuk menampung hasil desain objek gambar
yang jumlahnya dapat ditambahkan/dikurangi. Dan sebagai menu untuk berpindah dari
halaman yang satu ke halaman yang lain
11. Drawing Window :

Drawing window

Bagian atau jendela gambar yang dapat digunakan untuk mengolah objek gambar, terletak
di luar area gambar(drawing page).
12. Drawing Page/ area gambar :

Halaman lembar kerja untuk mendesain suatu gambar, citra, atau objek. Area ini
dibatasi dengan kotak yang merupakan batas dari area cetak.

13. Scrollbar :
Garis penggulung, ada dua macam:
a. scrollbar vertical: untuk menggulung keatas dan kebawah

b. scrollbar horizontal : untuk menggulung ke kiri dan kanan.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 20


MODUL TI XII

14. Status bar :

Bagian yang menampilkan berbagai informasi, seperti jenis, ukuran, warna, isi, resolusi
objek gambar, dan sekaligus menunjukkan posisi mpointer mouse dalam area gambar (
drawing page ) atau jendela gambar (drawing window).

15. Navigator :

Bagian yang berfungsi untuk membuka tampilan lembar kerja dalam ukuran kecil dan
berfungsi untuk memindah focus tampilan pada area gambar yang akan dikehendaki.
Dan melihat area kerja yang sedang aktif.

16. Color Palette :

Bagian yang berisi daftar warna untuk member warna pada objek gambar.

17. Docker Window :

Merupakan kotak dialog yang berisi fasilitas untuk mengelola file-file CorelDRAW dan
menampilkan perintah-perintah yang dapat digunakan saat proses editing. Fungsi dan
posisi sama dengan task pane pada Word dan Excel.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 21


MODUL TI XII

C.BAHAGIAN SUB MENU PADA MENU BAR:


(1). Pada menu File terdapat submenu sebagai berikut :

New ( Ctrl+N ) : Membuat File Baru Yang Masih Kosong


New From Template : Membuka File Baru Dari Desain Template
Open ( Ctrl+O ): Membuka File Yang Telah Pernah Dibuat
Close : Menutup File
Save ( Ctrl + S ): Menyimpan File Desain Grafis
Save As( Ctrl + Shift + S ) : Menyimpan File Dengan Nama Yang Baru
Revert : Balik Ke Pertama Kali Sebelum Disimpan
Acquire Image : Memberi Efek Image
Import ( Ctrl + I ): Mengambil objek dari Program Lain
Export ( Ctrl + E ): Mengirim objek Ke Program Lain
Send To : Mengirim Gambar Untuk Dibuat Desktop Dan Lain-
Lain.
Print ( Ctrl + P ): Mencetak Desain Grafis
Print Priview : Melihat Hasil Cetakan Dilayar
Print Setup : Mengatur Hasil Cetakan
Prepare For Service Bureau : Mengubah File Ke CDR
Publish To The Web : Menyimpan Kehalam Web
Publish To PDF : Mentimpan Dalam Bentuk File PDF
Document Info. Meminta Property Tentang Dokumen

(2). Pada menu Edit terdapat sub menu sebagai berikut:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 22


MODUL TI XII

Undo ( Ctrl + Z ) : Membatalkan Perintah


Redo ( Ctrl + Shift + Z) : Kembali Keperintah Sebelum Undo
Repeat ( Ctrl + R ) : Mengulang
Cut ( Ctrl + X ): Memotong Object
Copy ( Ctrl + C ): Menggandakan Object
Paste ( Ctrl + V ): Menampilkan Dari Clipboard Perintah Cut Dan Copy
Paste Special : Menampilkan Dengan Keadaan Khusus
Delete : Menghapus
Symboal : Mengedit Symbol.
Duplicate ( Ctrl + D ): Menggandakan Tampa Clipboard
Clone: Menggandakan Mengikuti Object Utama
Copy Properties From : Mengkopi Dari properties
Find And Replace: Mencari Dan Mengganti
Insert Internet Object : Menyisipkan Object Dari Web
Insert New Object : Menyisipkan Object Yang Baru
Properties: Menampilkan Property Object

(3). Pada menu View terdapat sub menu sebagai berikut:

Simple Wireframe : Menampilkan Layer Simple Wireframe


Wireframe : Menampilkan Dalam Layer Modus Wireframe/
Kasar
Draft : Menampilkan Object Dalam Modus Draft/Kasar
Normal : Menampilkan Object Dan Layer Dalam Modus Normal
Enhanced : Menampilkan Layer Dalam Modus Enhanced/Halus
Full-Screen Preview ( F9 ) : Menampilkan Layer Penuh
Preview Selected Only : Menampilkan Halaman Dalam Sorter.
Rulers : Menampilkan/Menghilangkan Penggaris
Grid : Menampilkan/Menghilangkan Garis Latar
Guidelines: Menampilkan/Menghilangkan Garis Bantu

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 23


MODUL TI XII

Show : Mengubah Tampilan Layer, Seperti Batas Kertas


Enable Rollover : Menampilkan/Menghilangkan Tampilan Undo, Redo
Snap To Grid ( Ctrl + Y ) : Menuju Garis
Sap To Guidelines : Menuju Garis Bantu
Snap To Object : Menuju Objek Tertentu
Grid And Ruler Setup : Mengatur Garis Dan Mistar
Guidelines Setup : Mengatur Garis Bantu
Snap To Object Setup : Menuju Setup Object

(4). Pada menu Layout terdapat sub menu sebagai berikut:

Insert Page : Menyisip Halaman Baru


Delete Page : Menghapus Halaman
Rename : Mengubah Nama Halaman
Go To Page : Menuju Halaman Tertentu
Switch Page Orientation : Perpindah Ke Orientasi Halaman
Page Setup : Mengatur Setup Halaman
Page Background : Mengatur Latar Halaman

(5). Pada menu Arrange terdapat sub menu sebagai berikut:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 24


MODUL TI XII

Transformations : Mentranformasi Objek


Clear Transformations : Menghilangkan Transformasi
Align And Distribute : Mengatur Pendistribusian
Order : Mengatur Posisi Object
Group ( Ctrl + G ): Menggabungkan Object
Ungroup ( Ctrl + U ): Menguraikan Group
Ungroup All : Mengatur Ungroup
Combine( Ctrl + L ) : Mengkombinasikan
Break Apart : Memecah Object
Lock Object : Mengunci Object
Shaping : Mengubah Bentuk Objeck

(6). Pada menu Effects terdapat sub menu sebagai berikut:

Adjust : Mengatur Composisi


Transforms: Mentrasformasi
Correction : Mengkoreksi
Artistic Media : Memberi Garis Seni
Blend : Menggabungkan Dua Object
Contour ( Ctrl + F9 ) : Memberi Kontur
Envelope ( Ctrl + F7 ): Membuat Gambar Envelope
Extrude : Memberi Efek Extrude
Lens ( Alt + F3 ) : Memberi Efek Lens
Add Perspective : Memberi Persektif
Power Clip : Memberi Efek Power Klip
Rollover : Memberi Efek Putar
Clear Effect : Mengilangkan Efek
Copy Effect : Menyalin Effect
Clone Effect : Menggandakan Efek

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 25


MODUL TI XII

(7). Pada menu Bitmaps terdapat sub menu sebagai berikut:

Converter To Bitmap : Mengkonfersi Ke Modus Bitmap


Edit Bitmap : Mengedit Desain Berbasis Bitmap
Crop Bitmap : Memotong Object
Trace Bitmap : Membagi Bitmap
Resample : Mengembalikan Keaslian
Inflate Bitmap : Membuat Flat Bitmap
Bitmap Color Mask… : Memberi Warna
Resolve Link : Mengambil Dari Halaman Internet
3d Effect : Memberi Efek 3 Dimensi
Art Strokes : Memberi Effek Seni
Blur : Memberi Efek Blur
Color Transform : Mentrasformasikan Warna
Contour : Memberi Kontur
Creative : Memberi Efek Buatan Sendiri
Distort : Membuat Bentuk Tertentu
Noise : Memberi Efek Terang Gelap
Sharpen : Mempertajam

(8). Pada menu Text terdapat sub menu sebagai berikut:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 26


MODUL TI XII

Format Text ( Ctrl + T ) : Memformat Teks


Edit Text ( Ctrl + Shift + T ): Memperbaiki Teks
Insert Character ( Ctrl + F11 ): Menyisip Karakter
Fit Text To Path : Menggabungkan Karakter Ke Object
Fit Text To Frame : Menggabungkan Text Ke Le Frame
Align To Baseline ( Alt + F12 ) : Meratakan
Straighten Text : Komponen Text
Writring Tools : Menampilkan Tool Pengetikan
Change Case ( Shift + F3 ) : Mengubah Besar Kecil Huruf
Make Text Web Compatible : Menggunakan Teks Dari Web yang cocok.
Convert ( Ctrl + F8 ) : Mengubah Teks
Text Statistics… : Properties Teks
Show Non-Printing Characters ( Ctrl + Shift + C ) : Menampilkan Karakter Non cetak.
Link : Menyambung Ke Internet
Unlink : Memutuskan Hubungan Dengan Internet

(9). Pada menu Tools terdapat sub menu sebagai berikut:

Options : Menampilkan Options


Customization : Menampilkan Tools
Color Management : Menampilkan Format Warna
Save Settings As Default : Menyimpan Setting
Object Management : Menampilkan Objek Manajer
View Manager ( Ctrl + F2 ): Menampilkan Zoom Manajer
Link Manager : Menampilkan Link
Undo Docker : Menampilkan Docker Undo
Internet Bookmark Manager : Menampilkan Book Mark
Color Style : Menampilkan Format Pewarnaan
Pallete Editor : Menampilkan Pallete
Graphic And Text Style ( Ctrl + F5 ) : Menampilkan Grafik
Scrapbook : Menampilkan Halaman Internet

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 27


MODUL TI XII

(10). Pada menu Window terdapat sub menu sebagai berikut:

New Windows : Membuka Pane Yang Baru


Cascade : Menampilkan Cascading
Tile Horizontally : Menampilkan Tile Horizontal
Tile Vertically : Menampilkan Tile Vertical
Arrange Icons : Menampilkan Menu Ikon
Color Palettes : Menampilkan Pelatte
Dockers : Menampilkan Dockers
Toolbar : Menampilkan Toolbar
Close : Menutup
Close All : Menutup Semua
Refresh Windows : Memperbahurui Tampilan

(11). Pada menu Help terdapat sub menu sebagai berikut:

Help Topics : Meminta Bantuan Pertopik


Coreltutor : Meminta Bantuan Secara Tutorial
What’s New : Meminta Informasi Fasilitas Terbaru
Technical Support : Mengetahui Informasi Teknis Operasi
Corel On The Web : Meminta Infomasi Corel Di Internet
About Coreldraw… : Meminta Informasi Corel Yang
Digunakan.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 28


MODUL TI XII

D.Bahagian pada Tool Box :

Pick tool : Untuk memilih/menyeleksi Objek

Shape Tool : untuk memodifikasi Objek


Zoom Tool : Untuk memperbesar/ Memperkecil Tampilan

Freehand Tool : menggambar segmen dan kurva dengan garis


tunggal
Smart drawing tool : menggambar objek lebih detail
Rectangle tool : untuk membuat persegi panjang

Ellipse tool : membuat ellips atau lingkaran

Polygon/Graph paper Tool : untuk menggambar objek dengan


garis bantu.
Basic shapes : Membuat objek dua dimensi
[Text Tool : untuk menyisip/ membuat teks

Interactive Blend tool : untuk menggandakan dua objek yang


dibuat dengan jarak yang sama.
Eyedropper tool/Paintbucket : untuk memberi warna

Outline tool : untuk membuat dan mengubah ukuran garis

Fill tool: untuk memberi warna objek

Interactive fill tool : memberi interaksi warna dengan lebih detail

Pada setiap toolbox terdapat tanda . ( segi empat terlipat ) yang menandakan masih
ada tool lain yang tersembunyi. Tool yang tersembunyi ini dikenal dengan nama flyout.
Untuk menampilkannya, tinggal klik tanda maka tool yang tersembunyi akan muncul

Fungsi masing-masing flyout pada toolbox:


1. Flyout shape:

Flyout shape Kegunaan

Shape Mengubah bentuk garis, objek

Knife Memotong objek

Eraser Menghapus objek

Smudge Brush Menghaluskan garis

Roughen Brush Membuat garis kasar

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 29


MODUL TI XII

Memutar objek dengan bebas


Free Transform

2. Flyout zoom:

Flyoutzoom Kegunaan

Zoom Memperbesar/memperkecil tampilan

Menggerakkan objek dengan mendorong


Hand

3. Flyout freehand :

Flyout Freehand Kegunaan

Freehand Menggambar garis bebas

Bezier Membuat garis dengan titik-titik hubung

Membuat garis artistik


Artistic Media

Pen Membuat garis lengkung, kurva dengan


hubungan titik-titik.

Polyline Menggambar objek pola tertentu

Menggambar kurva
3 Point Curve

Interactive Connector Menggambar garis hubung

Membuat garis keterangan lengkap


Dimension
dengan keterangan panjang garis

4. Flyout rectangle :

Flyout Rectangle Kegunaan

Menggambar empat persegi panjang


Rectangle

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 30


MODUL TI XII

3 Point Rectangle Menggambar empat persegi panjang


dengan tiga titik.

5. Flyout ellipse :

Flyout Ellipse Kegunaan

Ellipse Menggambar elips atau lingkaran

3 Point Ellipse Menggambar elips atau lingkaran dengan tiga


titik.

6. Flyout polygon/graph paper tool :

Flyout Polygon Kegunaan

Polygon Membuat objek berupa polygon, segi banyak

Graph Untuk membuat grafik/table

Spiral Untuk membuat objek spiral

7. Flyout basic shape :

Flyout basic shape Kegunaan

Basic shapes Menggambar flowchart, ukuran dan


bentuk dapat diubah

Arrow Shapes Panah hubung flowchart

Flowchart Shapes Menggambar flowchart dengan bentuk


standar

Menggambar bintang
Start Shapes

Membuat callout atau balon kata


Callout Shapes

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 31


MODUL TI XII

8. Flyout Interactive blend tool :

Flyout interactive tool Kegunaan

Blend Membaurkan dua buah objek

Countour Membuat kontur

Distortion Membuat distorsi

Shadow Memberi bayangan

Envelope Membuat objek envelope/dapat dilipat

Memberi efek 3 dimensi


Extrude

Transparency Membuat transparansi

9. Eyedropper tool :

Flyout bled tool Kegunaan

Memberi komposisi warna pada objek


Eyedropper

Paintbucket Memberi warna objek dari eyedropper

10. Flyout outline tool :

Flyout outline tool Kegunaan

Outline pen Mengatur jenis pena

Outline color Mengatur jenis outline

No outline Meniadakan garis

Membuat garis bayang


Hairline

Number line Mengubah ketebalan garis

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 32


MODUL TI XII

Menampilkan dialog warna


Color docker

11. Flyout fill tool :

Flyout fill tool Kegunaan

Fill color Memberi warna objek

Fountain fill Memberi efek warna semakin kabur

Pattern fill Memberi warna pattern

Memberi warna tekstur


Texture fill

Postscrip fill Menampilkan dialog fill

No fill Meniadakan pewarnaan objek

Color Docker Menampilkan dialog warna

12. Flyout interactive fill tool :

Flyout interactive fill tool Kegunaan

Memberi interaksi warna pada fill (


Interactive fill
isi pada objek dan tekstur )

Memberi interaksi warna pada


Fountain mesh fill
objek

Rangkuman:
1. Langkah untuk menampilkan program CorelDRAW 12: klik star, All Program, Klik
CorelDRAW Graphics Suite 12, Klik CorelDRAW 12, Klik New.
2. Tampilan layar kerja CorelDRAW 12 terdiri dari: Title bar, Control window, control
kanvas/document, Menu bar, Toolbar standar, Property bar, Ruler, Toolbox, Page
navigator, Page/halaman, Drawing window, drawing page, scrollbar, status bar,
navigator, Color palette, Docker window.
3. Program CorelDRAW 12 memiliki 11 menu, yaitu: file, edit, view, layout, arrange,
effects, bitmaps, text, tools, window, dan help.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 33


MODUL TI XII

Tugas 2:
i. Bukalah program CorelDRAW 12, Kemudian ananda amati setiap bahagian tampilan layar
kerja program CorelDRAW 12.
ii. Klik / aktifkan dan nonaktifkan setiap flyout yang ada di toolbox. Cocokkan apakah sama
dengan yang ada di modul ananda.

Tes 2:
Petunjuk:
1. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar.
2. Setelah Ananda menjawab soal-soal, coba Ananda bandingkan jawabannya dengan kunci
jawaban, ukurlah kemampuan Ananda!

Soal:
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
1. Ikon berikut yang disebut Pick Tool adalah:
a. c.

b. d.
2. Untuk menampilkan ikon dalam gambar berikut adalah dengan:

a. Melakukan klik ganda secara cepat


b. Melakukan klik tiga kali secara cepat
c. Melakukan klik dan menahannya sebentar.
d. Melakukan klik kanan secara cepat.
3. Ikon berfungsi untuk:
a. Membuat efek blend c. Membuat elips dan lingkaran
b. Membuat teks artistic d. Memilih objek
4. Tampilan di sebelah kanan pada CorelDRAW 12 disebut:
a. Task Pane c. Shaping
b. Docker d. Tools menu

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 34


MODUL TI XII

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar:


5. Tuliskanlah menu yang ada di dalam CorelDRAW 12!

Jawaban Tes 2:
1. A.
2. C.
3. B.
4. C.
5. File, edit, view, layout, arrange, effects, bitmaps, text, tools, window, help.

Balikan dan Tindak Lanjut :


Setelah Ananda selesai mengerjakan tugas kegiatan ini coba cocokkan hasil pekerjaan
Ananda dengan kunci tugas yang telah disediakan pada modul ini.
Pedomanilah penskoran berikut :
Untuk no 1 skor : 20
Untuk no 2 skor : 20
Untuk no 3 skor : 20
Untuk no 4 skor : 20
Untuk no 5 skor : 20

Nah! Bagaimana jumlah nilai ananda?

Sekarang Ananda dapat menentukan kriteria dari hasil jawaban tes . Semoga Ananda
memiliki kriteria baik sekali.
Jika ada Nilai Ananda masih kurang memuaskan C atau D lihat lagi jawaban yang masih
tidak tepat, coba baca kembali pada bagian yang belum Ananda kuasai, lalu kerjakan
kembali tugas yang salah tersebut
Bila Ananda merasa telah menguasai kegiatan ini silahkan Ananda lanjutkan mempelajari
modul berikutnya.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 35


MODUL TI XII

Terima kasih atas ketekunan dan kesungguhan Ananda.

EVALUASI
A. Ulangan Harian 1 :
Petunjuk:
1. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar.
2. Setelah Ananda menjawab soal-soal, coba Ananda bandingkan jawabannya dengan
kunci jawaban, ukurlah kemampuan Ananda!

Soal:
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
1. Grafik vector bersifat resolution:
a. Dependent c. Independent
b. Supported d. Gradation

2. File berekstensi eps biasanya merupakan grafik bertipe:


a. Bitmap c. Vektor
b. Mapping d. Pie

3. Berikut adalah menu dalam program CorelDRAW 12, kecuali:


a. Layout c. Bitmap
b. Arrange d. Navigator

4. Flyout adalah bagian dari:


a. Menu c. Tool standar
b. Toolbox d. Docker

5. Perhatikan gambar berikut , gambar ini merupakan:

a. Sub menu c. Menu bar


b. Cascading menu d. Flyout menu

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar:


6. Tuliskan kelebihaan gambar bitmap?
7. Sebutkan macam-macam program aplikasi yang dipakai untuk mengolah grafis berbasis
bitmap?
8. Foto yang diambil dengan kamera digital termasuk jenis grafis vector atau bitmap?
9. Apa yang dimaksud dengan Flyout?
10. Lengkapi table berikut ini:
BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 36
MODUL TI XII

Flyout Polygon Nama Kegunaan

Jawaban Ulangan Harian 1:


1.C.
2.C.
3.D.
4.B.
5.C.
6. Kelebihaan gambar bitmap:
1. Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.
2. Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor, karena
gambar bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar monitor.
3. Cocok untuk gambar yang detail dengan gradasi warna yang rumit.
7. Program aplikasi berbasis bitmap:
Adobe Photoshop, Corel PhotoPaint, Macromedia X-Res, J Paintshop, Metacreations
Painter, Metacreations Live Picture, Micrografx Picture Publisher, Microsoft Photo
Editor, QFX, dan Wright Image
8. Bitmap.
9. Flyout: tool yang tersembunyi pada toolbox.
10.
Flyout Kegunaan
Polygon Nama

Polygon Membuat objek berupa polygon, segi banyak

Graph Untuk membuat grafik/table

Spiral Untuk membuat objek spiral

Balikan dan Tindak Lanjut :

Setelah Ananda selesai mengerjakan tugas kegiatan ini coba cocokkan hasil pekerjaan
Ananda dengan kunci tugas yang telah disediakan pada modul ini.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 37


MODUL TI XII

Pedomanilah penskoran berikut :


Untuk no 1 skor : 10
Untuk no 2 skor : 10
Untuk no 3 skor : 10
Untuk no 4 skor : 10
Untuk no 5 skor : 10
Untuk no 6 skor : 10
Untuk no 7 skor : 10
Untuk no 8 skor : 10
Untuk no 9 skor : 10
Untuk no 10 skor : 10
Nah! Bagaimana jumlah nilai ananda?

Sekarang Ananda dapat menentukan kriteria dari hasil jawaban tes . Semoga Ananda
memiliki kriteria baik sekali.
Jika ada Nilai Ananda masih kurang memuaskan C atau D lihat lagi jawaban yang masih
tidak tepat, coba baca kembali pada bagian yang belum Ananda kuasai, lalu kerjakan
kembali tugas yang salah tersebut
Bila Ananda merasa telah menguasai kegiatan ini silahkan Ananda lanjutkan mempelajari
modul berikutnya.

Terima kasih atas ketekunan dan kesungguhan Ananda.

B. Tugas Akhir :
Mencari fungsi masing-masing sub menu yang ada pada 11 menu pada program
CorelDRAW 12.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 38


MODUL TI XII

SILABUS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Nama Sekolah : SMAN 2 Bukittinggi


Mata Pelajaran : TIK
Kelas / Semester : XII Semester 1
Alokasi Waktu : 10 x 45 menit
Standar Kompetensi : 1. menggunakan perangkat lunak pembuat grafis

Kompetensi Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran


Dasar Pembelajaran

1.2 Menggunak  Membuat objek  Membuat Tatap Muka ( TM ) :


an menu dengan desain objek  Membuat objek dengan
ikon yang grafis Corel Draw dengan desain grafis Corel Draw 12
terdapat 12 desain melalui praktek di computer
dalam  Mengadakan grafis dengan memperhatikan
perangkat perubahaan pada Corel modul dan infocus.
lunak objek Draw 12  Mengadakan perubahaan
pembuat  Membuat interaksi  Mengadak pada objek melalui praktek
grafis antarobjek an di computer dengan
 Mempublish dan perubahaa memeperhatikan modul dan
mencetak grafis n pada infocus.
objek  Membuat interaksi
 Membuat antarobjek melalui praktek di
interaksi computer dengan
antarobjek memperhatikan modul dan
 Mempulis infocus.
h dan  Mempublish dan mencetak
mencetak grafis melalui praktek di
grafis computer dengan
memperhatikan modul dan
infocus.
Tugas Terstruktur ( TT ) :
Membuat sebuah lambang
partai politik yang telah
ditentukan oleh guru.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 39


MODUL TI XII

Uraian Materi :
PEMBUATAN DESAIN SEDERHANA DENGAN CORELDRAW 12

I. Membuat Objek dengan Desain Grafis Corel DRAW 12:


1. Menampilkan menu dan ikon yang tersembunyi dan menyembunyikan ikon-ikon yang
tidak diperlukan :
Langkahnya:
1. Klik menu Window dan sub menu Toolbars

2. Pilih menu dan ikon yang ingin ditampilkan. Dimana menu dan ikon yang ditampilkan
ditandai dengan tanda v, apabila ingin menonaktifkan salah satu menu dan ikon yang ada
cukup dengan cara menghilangkan tanda v pada salah satu menu dan ikon.

Atau melalui menu Tools kemudian klik Options, pilih Command Bars. Dan langkah selanjutnya
sama dengan no.2 diatas.

2. Membuat dokumen baru :


Langkahnya:
Sama dengan langkah mengaktifkan program CorelDRAW 12

3. Menambah dan menghapus lembar kerja :

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 40


MODUL TI XII

Langkah menambah lembar kerja:


1. Klik menu Layout
2. Klik sub menu insert Page

Memilih apakah halaman Klik untuk


baru disisipkan mengatur
sebelum(before) atau jumlah halaman
sesudah ( after ) halaman yang akan
yang sedang aktif disisipkan

3. Pilih jumlah halaman yang ingin ditambahkan pada tab insert


4. Klik OK.

Langkah menghapus lembar kerja:


1. Klik menu Layout
2. Klik sub menu delete page

3. Klik OK.

4. Menyimpan hasil kerja desain grafis :


Langkahnya:
1. Klik menu File
2. Klik sub menu Save

3. Pilihlah folder tempat penyimpanan file


4. Klik Save.

5. Membuka file desain grafis yang telah pernah disimpan :


Langkahnya:
1. Klik menu File
2. Klik sub menu Open
3. Pilih folder tempat file yang pernah disimpan.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 41


MODUL TI XII

4. Klik open.

6. Memodifikasi pengaturan dan pewarnaan halaman :


Langkah untuk pengaturan halaman:
1. Klik menu Layout
2. Klik sub menu Page Setup.

3. Klik OK.

Langkah untuk pewarnaan halaman:


1. Klik menu Layout.
2. Klik sub menu Page Background, sehingga muncul kotak dialog Options.

3. Klik button solid dan pilihlah suatu warna untuk mengubah warna halaman.
4. Klik OK.
5. Dibuat di page 1

7. Menggunakan Rectangle Tool / persegi panjang:


Langkahnya:
1. Arahkan pointer mouse pada Toolbox.
2. Klik Rectangle Tool

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 42


MODUL TI XII

3. Arahkan pointer pada kanvas


Klik

Lepas

4. Klik dan drag mouse sehingga membentuk persegi panjang.


5. Dibuat di page 2.

8. Menggunakan Text Tool / Menulis Teks :


Langkahnya:
1. Arahkan pointer mouse pada Toolbox
2. Klik Text Tool
3. Klik dan drag sehingga membentuk textbox/placeholder.

4. Ketik tulisan yang akan diketik.

Langkah mengetik teks tanpa textbox:


1. Klik Text Tool
2. Klik di lembar kerja.

3. Ketik huruf/tulisan yang dinginkan.


4. Dibuat di page 3

9. Menggunakan Freehand Tool :


 Membuat garis/ freehand tool :
Langkahnya:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 43


MODUL TI XII

1. Klik Freehand tool atau gambar


2. Tempatkan pointer ke lembar kerja sampai berubah menjadi tanda silang.
3. Klik ditempat tertentu sebagai awal garis.
4. Pindahkan pointer ke tempat yang dituju sebagai titik akhir.
5. Klik, akan terbentuk garis dari klik awal sampai klik akhir.
6. Dibuat di page 4

 Membuat garis lebih dari satu Bezier tool :


Langkahnya:

1. Klik Bezier Tool atau ikon


2. Tempatkan pinter di lembar kerja sampai berubah menjadi tanda silang.
3. Klik ditempat tertentu, pindahkan ke tempat lain, klik dan node bulat hitam.
4. Klik sekali lagi, pindahkan ke tempat lain dan klik, dan seterusnya.
5. Dibuat di page 5.

 Membuat garis artistic tool :


Sebelum membuat garis dengan artistic tool, coba perhatikan property bar yang terletak di
sebelah atas lembar kerja, yang tampak seperti gambar berikut:

Preset

Brush

Sprayer

Calligraphic

Pressure

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 44


MODUL TI XII

 Preset:
Garis preset menampilkan garis-garis tebal tipis, sehingga garis tampil artistik.
Langkahnya:

1. Klik tool preset


2. Klik ukuran, ubah sesuai dengan yang dikehendaki
3. Pilih jenis preset yang akan digunakan

4. Drag mouse di lembar kerja desain grafis, sebelumnya akan keluar tanda blok
hitam, seperti di bawah ini, sehingga memberikan hasil seperti berikut:

5. Dibuat di page 6.

 Brush :
Untuk membuat gambar artistic denagn pola yang disesidiakan, seperti sapuan kuas
atau potongan-potongan kertas yang menarik.
Langkahnya:
1. Klik tool brush
2. Klik ukuran dan pilih salah satu pola yang tersedia pada list brush.

3. Drag mouse di layar, sebelumnya akan keluar tanda blok hitam, sehingga tampil
gambar seperti di bawah ini:
4. Dibuat di page 7.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 45


MODUL TI XII

 Sprayer :
Sprayer digunakan untuk menampilkan hasil cetakan gambar seperti cat semprot.
Hasilnya berulang sesuai dengan pilihan yang ada.
Langkahnya:
1. Klik tool sprayer
2. Pilih jenis list tengkorak

3. Drag pada lembar desain grafis sehingga dihasilkan gambar seperti di bawah ini:
Dibuat di page 8.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 46


MODUL TI XII

4. Pilih choice of spray order untuk mengatur gambar yang ditampilkan.

Ada 3 pilihaan, yaitu:


A. Randomly:

Dibuat di page 9

B. Sequentially:

Dibuat di page 10

C. Direction:

Dibuat di page 11

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 47


MODUL TI XII

 Calligraphic :
Untuk membuat huruf tebal, tipis, dan menggambar kaligrafi.
Langkahnya:
1. Klik tool calligraphic
2. Klik dan drag mouse di drawing page, sehingga menghasilkan gambar seperti
berikut:

Dibuat di page 12

 Pressure :
Digunakan untuk menggambar seperti tali atau rambut yang tampak artistic dengan
ukuran tertentu.
Langkahnya:
1. Klik tool pressure
2. Klik dan drag mouse di drawing page, sehingga menghasilkan gambar sebagai
berikut:

Dibuat di page 13

 Membuat kurva :
Langkahnya:

1. Klik 3 point Curve Tool atau icon


2. Tempatkan pointer di lembar kerja
3. Klik di satu tempat ( titik A )
4. Drag ( klik, jangan dilepas, bawa ketempat lain ) ke titik B
BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 48
MODUL TI XII

5. Geser pointer ke tengah titik C.


6. Bawa ke atas titik garis dan klik sekali ( ke titik D ) lalu lepaskan, maka akan terbentuk
gambar seperti berikut:
7.
D

A C B

Dibuat di page 14

 Membuat kurva lebih dari satu kali:


Langkahnya:
1. Klik Bazier tool
2. Tempatkan pointer di lembar kerja.
3. Klik di titik A ( klik jangan dilepas ) lalu drag ke B
4. Klik di C lalu drag ke D
5. Ulangi langkah 3 sampai 4, sehingga terjadi seperti gambar di bawah ini:
B

A C

6. Klik pada mistar vertical dan bawa ke tengah kemudian lepaskan, maka sekarang di
tengah–tengah ada garis merah yang merupakangaris bantu untuk meluruskan ukuran ke
mistar vertical. Membuat garis bantu untuk membaca mistar horizontal juga demikian,
klik dan bawa ke tengah.

Dibuat di page 15

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 49


MODUL TI XII

7. Cara menghapus garis bantu adalah dengan cara: klik pada garis bantu yang akan dihapus,
sampai keluar warna merah pada garis, kemudian klik delete, secara otomatis garis yang
bersangkutan akan hilang.

 Membuat Interactive Connector Tool:


Langkahnya:
1. Buat dua buah objek untuk dihubungkan.

2. Klik Pick Tool


3. Drag pada seluruh objek, sehingga seluruh objek dilingkari Crosshair ( garis putus-putus)
seperti gambar berikut:

4. Pastikan kedua objek telah aktif, ditandai dengan node yang aktif.
5. Klik Connector Tool
6. Klik pada node objek yang satu.
7. Gerakkan mouse ke objek yang ke dua.

Garis penghubung

Dibuat di page 16

 Membuat Dimension Tool :


Berfungsi untuk membuat garis yang mencantumkan angka pada garis yang bersangkutan.
Langkahnya:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 50


MODUL TI XII

1. Klik dimension Tool


2. Klik posisi pertama
3. Pindahkan posisi ke 2 dan klik sekali.
4. Pindahkan mouse ke tengah posisi dan klik, maka akan muncul garis yang tengahnya
terdapat keterangan atau nilai panjang garis yang bersangkutan.
5. Klik satu kali bebas mouse, kemudian tekan tombol escape untuk keluar dari garis
miring

horizontal

vertiv
Membentuk sudut
al

horizontal

miring

vertical
Membentuk sudut

Dibuat di page 17

10. Menggunakan Shape Tool :


Langkahnya:
1. Buatlah sebuah gambar kurva melalui 3 poin curve

2. Kemudian, kliklah ikon shape tool , kemudian letakkan pada node 1 terlebih dahulu,
kemudian tarik keatas, sehingga ananda akan memperoleh tampilan kurva dengan empat titik
hitam sebagai berikut:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 51


MODUL TI XII

Node 1
Handle a

Handle b
Node 2

3. Klik handle b, lalu geserlah ke bawah.

4. Lepaskan tekanan pada tombol mouse. Maka akan mendapatkan tampilan kurva sebagai
berikut:

Dibuat di page 18

11. Menggunakan Outline Tool :


Langkahnya:
1. Melalui ikon text tool buatlah kalimat “DESAIN GRAFIS”, kemudian berilah sebuah garis di
bawah teks tersebut, melalui ikon smart drawing tool .
2. Aktifkan gambar garis dengan cara mengklik objek memakai Pick Tool, sehingga tampil 8
titik untuk mengatur modifikasi.

3. Aktifkan ikon Outline Pen pada bagian toolbox.


4. Kemudian klik ok.
5. Pada kotak dialog Outline Pen yang muncul, pilihlah bagian Color, pilihlah warna yang
disukai.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 52


MODUL TI XII

Dibuat di page 19
6. Klik OK.

12. Menggunakan Ellips Tool :


Langkahnya:
1. Arahkan pointer pada toolbox
2. Klik Elips tool.
3. Arahkan pointer pada kanvas.
4. Klik dan drag mouse sehingga membentuk sebuah ellips.

Di buat di page 20

13. Menggunakan Polygon Tool :


Langkahnya:
1. Klik polygon tool

2. Tempatkan pointer di lembar kerja.


3. Drag sampai hasilnya ada di layar

4. Jumlah sisi pada polygon dapat dilihat pada property bar.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 53


MODUL TI XII

Jumlah sisi dapat diubah melalui property bar. Dengan cara mengklik tanda pada
sebelah kanan angka. Coba ubah sehingga jumlah sisinya berjumlah 8.

Membuat Objek bintang:


Langkahnya:
1. Klik Polygon Tool

2. Klik pada property bar number of points on polygon

3. Pindahkan pointer ke lembar kerja.


4. Drag sampai gambar bintang terbentuk seperti dibawah ini

5. Untuk membuat garis tebal, klik property bar, seperti di bawah ini:

Di buat di page 21
Membuat objek spiral:
Langkahnya:
BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 54
MODUL TI XII

1. Klik spiral tool dari flyout polygon

2. Gerakkan ke lembar kerja.


3. Drag ke arah yang dikehendaki.

4. Mengubah jumlah spiral ada pada property bar.

Di buat di page 22

Membuat graph paper:


Langkahnya:
1. Klik graph paper dari polygon tool

2. Gerakkan pointer di lembar kerja sampai pointer berubah menjadi tanda silang

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 55


MODUL TI XII

3. Pilih ukuran yang akan di buat pada property bar.

4. Drag ke arah yang dikehendaki, maka akan tampil seperti di bawah

5. Untuk membuat dengan ukuran kolom dan baris yang berbeda dapat diubah pada property
bar
Di buat di page 23

14. Menggunakan Basic Shape Tool:


Langkahnya:
1. Klik toolbox Basic Shapes
2. Pilih salah satu dari flyout yang ada.

3. Drag pada lembar kerja sehingga terbentuk gambar yang dikehendaki.

Di buat di page 24

4. Untuk dapat memahami bahagian lain dari basic shape, dapat di klik pada property bar.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 56


MODUL TI XII

5. Untuk dapat memahami bahagian lain dari arraw shape , dapat di klik pada property bar.

Di buat di page 25

6. Untuk dapat memahami bahagian lain dari flawchart shape , dapat di klik pada property
bar.

Dibuat di page 26

7. Untuk dapat memahami bahagian lain dari star shape , dapat di klik pada property bar.

Di buat di page 27

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 57


MODUL TI XII

8. Untuk dapat memahami bahagian lain dari Callout shape , dapat di klik pada property bar.

Di buat di page 28

II. Mengadakan Perubahaan Pada Objek :


2. Memilih dan menggandakan objek:
A. Memilih Objek :
Langkahnya:
1. Buatlah gambar seperti di bawah ini:

Shape tool

Artistic Media Tool

2. Klik Pick Tool


3. Klik objek gambar shape tool yang warna merah.
4. Kliki menu arrange
5. Pilih Order
6. Pilih dan klik To Front

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 58


MODUL TI XII

7. Secara otomatis gambar artistic akan berubah seperti di bawah ini:

 To Front : Memindahkan objek yang terpilih ke posisi paling depan


 To Back : Memindahkan objek yang terpilih ke posisi paling belakang
 Forward One : Memindahkan objek ke depan satu objek.
 Back One : Memindahkan objek ke belakang satu objek.

B. Menggandakan Objek :
 Menggunakan Duplicate:
Langkahnya:
1. Buatlah sebuah objek persegi empat dengan rectangle Tool
2. Berilah warna sehingga menarik
3. Aktifkan objek yang dibuat

4. Klik menu edit


5. Pilih dan klik Duplicate

 Menggunakan Dockers Transformations:


Langkahnya:
1. Sama dengan langkah diatas nomor 1- 3
2. Klik menu window
3. Pilih Dockers

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 59


MODUL TI XII

4. Pilih Transformation
5. Pilih dan klik Position, Pada Position isi H: 1.1 dan V: 1.1, Kemudian klik Apply To
Duplicate.

(a) (b)
 Position : Mereposisikan objek ke posisi atau lokasi yang spesifik
 Rotation : Memutar objek ke posisi sudut tertentu.
 Scale and Mirror : Membuat skala dan objek bayangan.
 Skew : Mengubah arah objek kea rah tertentu.
 Posisi objek : Posisi objek relative terhadap objek yang pertama, jika
relative objek dalam keadaan aktif. Jika relative dalam keadaan tidak
aktif maka menggunakan posisi layer sebagai perhitungan.
 Anchor Position : Posisi yang dikopi apakah disebelah atas, kanan, kiri,
dan seterusnya, sesuai dengan posisi gambar.

3. Memanipulasi (memutar objek) :


1. Memutar Objek:
Langkahnya 1:
Klik di sini
1. Buat objek bintang
2. Klik objek, klik Arrange
3. Klik Tranformations, klik Rotate

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 60


MODUL TI XII

4. Ketik sudut pada Angle, misalnya 20,0


5. Klik Apply To Duplicate beberapa kali, maka akan memberikan hasil seperti berikut:

Langkah 2:
1. Aktifkan objek yang akan dimodifikasi.
2. Tempatkan pointer di tengah-tengah objek atau pada tanda x.
Untuk memutar
Untuk mengubah
posisi/memiringkan dll

3. Klik sehingga objek berubah menjadi seperti dibawah ini:

4. Menghapus objek :
Langkahnya:
1. Klik pada objek ( terblok objeknya )
2. Tekan tombol delete atau klik kanan objek ambil cut atau delete.

5. Memodifikasi objek :
Langkahnya:

1. Buat Rectangle Tool


2. Aktifkan objek
3. Klik shape Tool
4. Klik pada pada salah satu node ( node menjadi berwarna hitam penuh ) dan drag arah ke
dalam gambar
5. Lepaskan mouse

6. Membuat lingkaran tidak penuh :


Langkahnya:
1. Buat Ellips Tool
2. Aktifkan objek
3. Klik shape Tool
4. Letakkan shape Tool pada salah satu node

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 61


MODUL TI XII

5. Tarik shape Tool pada gambar ellips dan putar ke kanan sepanjang garis lingkaran sesuai
keinginan
6. Lepaskan mouse, maka akan menghasilkan lingkaran yang tidak penuh

7. Memberi warna pada objek :


 Memberi warna tunggal:
Langkahnya:
1. Klik objek yang mau diberi warna
2. Klik salah satu warna pada palette ( di sebelah kanan layar )

 Fill Color :

Langkahnya:
1. Klik objek yang akan diberi warna
2. Klik tool fill color
3. Pilih slah satu jenis Models, Mixers, atau Palettes
 Models:

Klik disini
Gerakkan ini

 Mixers:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 62


MODUL TI XII

 Palettes :

4. Pilih salah satu warna sesuai dengan keinginan.


5. Klik OK.

 Fountain Fill :
Langkahnya:
1. Klik objek yang akan diberi warna
2. Klik tool fountain fill
3. Pilih type:
 Linier:

 Radial :

 Conical :

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 63


MODUL TI XII

 Square :

4. Klik OK.

 Pewarnaan dengan Pattern :


Langkahnya:
1. Aktifkan objek yang akan diberi warna
2. Klik flyout Pattern Fill , lalu pilih:
 2-color:

 Full color :

 Bitmap :

3. Klik OK

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 64


MODUL TI XII

 Pewarnaan dengan Texture :


Langkahnya:
1. Aktifkan objek yang akan diberi warna
2. Klik flyout texture

3. Klik OK.

III. Membuat Interaksi Antar Objek :


1. Blending Objek :
Langkahnya:
1. Buat dua objek berbeda, misalnya satu buah lingkaran dan satu buah kotak.

A B

2. Aktifkan salah satu objek sebagai asal.


3. Klik Interactive Blend Tool Pada Toolbox

4. Drag dari objek A Ke objek B dan lepaskan mouse, maka akan menghasilkan gambar
gabungan.

Property bar interactive Blend tool :

Between Blend
Siz Shape
Preset e Bleend Direction
Color Blend
List Ob
jek

Loop Blend Clear Blend

Acceleration

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 65


MODUL TI XII

Preset List : Objek-objek preset yang disediakan


Size Object : Indikator keberadaan objek.
Between Blend Shape : Banyak objek blending antara objek pertama dan objek kedua.
Blend Direction : Kemiringan, perputaran objek blending
Loop Blend : Lanjutan dari blend direction
Color Blend : Perubahaan warna dan komposisi objek blending
Clear blend : Menghilangkan blending
Klik Blend direction, sehingga menghasilkan :

2. Memberi kontur :
Langkahnya:
1. Buat objek yang akan di kontur ( misalnya lingkaran )

2. Klik flyout Interactive Countour Tool dari toolbox.

3. Klik dari pinggir objek dan drag ketangah objek ( A ke B ).


4. Lepaskan mouse dan perhatikan kontur yang dibentuk.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 66


MODUL TI XII

5. Untuk mengubah banyak dan jarak antar garis dapat diubah pada property bar.
Outside
Clear Contour

Preset List
To Center Contour Offset Fill Color

Contour Steps Outline Color


Size Object Inside

Preset : Pilihan-pilihan preset yang tersedia.


Size Object : Indikator letak objek.
To Center : Kontur ke arah pusat.
Outside : Kontur ke arah luar objek.
Inside : Kontur di dalam objek.
Contour Steps : Banyak garis kontur.
Contour Offset : Jarak antara garis kontur.
Outline Color : Warna garis kontur.
Fill Color : Warna isi kontur.
Clear Contour : Menghilangkan kontur.

3. Membuat envelope :
Envelope adalah objek dengan lipatan-lipatan tertentu sehingga terbentuk keserasian
bentuk dan penampilan yang lebih indah.

Langkahnya:
1. Ketik tulisan INDONESIA BERSATULAH
2. Klik Interactive Envelope Tool dari toolbox

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 67


MODUL TI XII

3. Gerakkan setiap node sesuai dengan keinginan.

EnvelopeD
Envelope ouble Arc
Preset List Straight Mode
Clear Envelope
Line

Envelope
Single Arc
Mode

Preset : Pilihan preset yang ada.


Envelope Straight Line : Mengadakan perubahaan garis lurus, memperbesar
memperkecil.
Envelope Single Arc Mode : Mengadakan perubahan-perubahan garis lengkung pada
objek dengan hasil simetris.
Envelope Double Arc Mode : Mengadakan perubahan-perubahan garis lengkung
ganda( bias tidak simetris).

Cobakan satu satu property bar diatas.

4. Objek distorsi :
Mengubah bentuk objek menjadi objek yang lain secara teratur. Contohnya : kita sudah
memiliki sebuah gambar kotak dan kotak tersebut ingin diubah menjadi gambar daun
sesuai dengan kebutuhan.

Langkahnya:
1. Buatlah sebuah objek lingkaran.
2. Klik Interactive Distortion Tool.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 68


MODUL TI XII

3. Drag objek sehingga membentuk objek yang lain.

5. Transparansi :
Untuk melakukan interaksi sebuah objek atau lebih, sehingga objek-objek yang
dibelakang menjadi terlihat.

Langkahnya:
1. Buatlah dua objek yang saling bertumpuk.
2. Klik Interactive Transparency Tool.

3. Drag salah satu objek, gerakkan ke pinggir sehingga objek yang terletak dibelakang
terlihat.

6. Bayangan :
Bayangan atau shadow menjadikan objek seolah-olah terkena sinar dari arah tertentu dan
ada bayangan gelap dari arah lawan sinar.

Langkahnya:
1. Ketiklah subah teks: KOMPUTER.
2. Klik Interactive Drop Shadow Tool dari toolbox.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 69


MODUL TI XII

3. Drag dari tengah objek dan arahkan kea rah bayangan yang dikehendaki.

IV. Mempublish dan Mencetak Grafis :


Mempublish berarti menyimpan ( export ) gambar dalam format yang siap cetak atau dalam
format halaman web yang siap di publishkan melalui internet.

a. Mempublish Grafis sebagai file PDF ( Portable Data Format ):


Langkahnya:
1. Klik menu File – Publish to PDF
2. Klik Save untuk menyimpan sehingga akan tersimpan dalam format PDF.

b. Mempublish Grafis sebagai halaman Web:


Langkahnya :
1. Klik Menu File – Publish To The Web – HTML
2. Pilih tempat penyimpananya, kemudian Klik OK.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 70


MODUL TI XII

c. Mempublish Grafis sebagai fIle SWF :


Langkahnya:
Klik menu File – Publish To The Web – Flash embededded in HTML.

Mencetak dokument grafis :


Langkahnya:
1. Klik menu File – Print Setup ( Pilih jenis printer )
2. Klik menu File – Print

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 71


MODUL TI XII

SILABUS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Nama Sekolah : SMAN 2 Bukittinggi


Mata Pelajaran : TIK
Kelas / Semester : XII Semester 1
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Standar Kompetensi : 1. menggunakan perangkat lunak pembuat grafis

Kompetensi Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran


Dasar Pembelajaran

1.3 Membuat  Menggunakan  Mengguna Tatap Muka ( TM ) :


grafis objek untuk kan objek  Menggunakan objek untuk
dengan pembuatan desain untuk pembuatan desain grafis
berbagai grafis. pembuatan melalui praktek di computer
variasi  Membuat desain desain dengan memperhatikan
warna, gambar untuk grafis modul dan infocus.
bentuk, dan keperluan media.  Membuat  Membuat desain gambar
ukuran  Menggunakan desain untuk keperluan media
program aplikasi gambar melalui praktek di computer
grafis berbasis untuk dengan memperhatikan
bitmap dua keperluan modul dan infocus.
dimensi dan tiga media.  Menggunakan program
dimensi.  Mengguna aplikasi grafis berbasis
kan bitmap dua dimensi dan tiga
program dimensi melalui praktek di
aplikasi computer dengan
grafis memperhatikan modul dan
berbasis infocus.
bitmap
dua Tugas Terstruktur ( TT ) :
dimensi
Membuat gambar / lambang /
dan tiga
dimensi. logo dari salah satu produk
unilever.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 72


MODUL TI XII

Uraian Materi :
MEMBUAT DESAIN UNTUK KEPERLUAN CETAK

1. MENGGUNAKAN OBJEK UNTUK PEMBUATAN DESAIN GRAFIS:


A. Memilih Objek :
1. Memilih Objek dengan Pick Tool:
Untuk memilih objek klik Pick Tool, dan untuk mengaktifkannya , dapat langsung
menekan ikon Pick Tool , objek yang akan dipilih berupa objek yang memiliki fill (
warna isian ).

2. Menggabungkan Objek :
Langkahnya:
1. Buatlah gambar di bawah ini:

2. Aktifkan semua objek dengan Pick Tool. Caranya bisa dengan drag semua gambar
atau dengan tekan shift dan klik dengan Pick Tool satu per satu terhadap semua objek
aktif.
3. Klik menu Arrange.
4. Pilih dan klik Group ( maka objek akan tergabung ).

Untuk memisahkan objek, caranya:


5. Klik objek.
6. Klik menu Arrange.
7. Pilih dan klik Ungroup.

3. Memotong Objek :
Langkahnya:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 73


MODUL TI XII

1. Buatlah objek dibawah ini:

2. Klik Arrange
3. Klik Shaping pada Docker Window.

4. Aktifkan semua objek yang akan di shaping.


5. Klik pada shaping dipilih weld dan pilih source objects.
 Source object : tidak meninggalkan jejak pada objek yang diklik.
 Target object : meninggalkan jejak pada objek yang di klik..
6. Klik Weld To.
7. Gerakkan ke objek sebagai Source Object ( misalnya lingkaran ) dan klik.
8. Maka hasilnya sebagai berikut:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 74


MODUL TI XII

 Shaping Trim:
Merupakan teknik untuk memperoleh daerah sisa dari objek yang digabungkan.
Caranya:
1. Aktifka ke dua objek yang ingin di trim.
2. Dari Docker pilih trim.
3. Klik Source Object.
4. Klik trim.
5. Pilih obejek lingkaran, dan berikut ini hasilnya:

 Shaping Intersect :
Teknik untuk mendapatkan gambar daerah perpotongan dari objek yang dipilih.
Caranya:
1. Aktifkan semua objek yang akan di saping intersect
2. Dari Docker pilih intersect.
3. Klik intersect to.
4. Pilih segitiga, maka hasilnya :

 Shaping Simplify :
Digunakan untuk memotong objek berdasarkan potongan-potongan tertentu.
Langkahnya:
1. Buatlah objek dibawah ini:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 75


MODUL TI XII

2. Aktifkan semua objek


3. Klik simplify dari docker.
4. Klik Apply, klik diluar objek yang dipisah ( lingkaran yang di klik ), kemudian
pisahkan objek, sehingga hasilnya sebagai berikut:

5. Aktifkan objek yang akan dipecah ( dengan pick tool ).


6. Klik menu Arrange.
7. Pilih dan klik Break Apart. Setelah objek menjadi bagian-bagian yang terpisah,
objek-objek yang bersangkutan dapat diberi warna yang berbeda-beda, diputar,
dan sebagainya.

 Shaping Front Minus Back and Back Minus Font :


Front minus back : depan tanpa belakang ( bagian belakang dipotong dengan
Bagian depan.
Back minus back : belakang tanpa depan.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 76


MODUL TI XII

B. Melakukan Combine :
Combine adalah : menggabungkan objek dengan mengosongkan daerah yang berpotongan,
dan warna objek mengikuti objek yang palig belakang.
Hasil kerja combine hamprr sama dengan trim.
Langkahnya:
1. Buat dua buah objek yang akan di combine.
2. Aktifkan kedua objek dengan Pick Tool.
3. Klik menu arrange.
4. Pilih dan klik combine.

Jika hasil combine ingin dipiasahkan lagi, caranya:


5. Aktifkan objek yang telah di combine untuk dipiashkan.
6. Klik menu arrange
7. Pilih dan klik break apart

Jika ingin mendapatkan garis objek yang telah di combine, caranya:


8. Klik menu arrange
9. Klik Convert Outline To Object.
10. Pindahkan objek, maka akan terlihat garis outline yang membentuk objek.

C. Objek dan Tulisan :


Langkahnya:
1. Buat tulisan : pelajaran TIK kelas XII IPA dan IPS.
BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 77
MODUL TI XII

2. Buat objek lainnya berupa lingkaran.


3. Aktifkan teks dan objek.
4. Klik menu text.
5. Pilih Fit Text to Path, sehingga tampilannya sebagai berikut ini:

D. Membuat Perspektif :
Yaitu membuat kesan tiga dimensi.
Langkahnya:
1. Buat objek / tulisan yang akan di buat efek 3D “ SAYA SUKA TIK”
2. Klik menu effects.
3. Pilih dan klik Add Perspective.
4. Tarik node-node yang ada di pojok ke arah yang dikehendaki, sehingga objek membentuk
3 dimensi menuju satu titik tertentu.

E. Memasukkan objek dengan Power Clip :


Power Clip adalah : perintah yang digunakan untuk memasukkan gambar atau pun tulisan ke
dalam objek lain.
Langkahnya:
1. Klik menu file
2. Pilih dan klik import
3. Dari subdirectory picture, pilih salah satu gambar yang ada pada computer.
4. Klik Import.
5. Drag pada lembar kerja Corel. Lebar drag menentukan besar kecil tampilan objek yang
diimpor.
6. Buatlah objek, misalnya lingkaran di bawah objek Import

7. Klik menu Effects.


8. Pilih Power Clip
9. Pilih dan klik Place Inside Container. Mouse berubah menjadi panah besar.
10. Pilih objek lingkaran dan klik, maka akan memberikan hasil sebagai berikut:

F. Membuat Lens :
Membuat lens bertujuan untuk memperlihatkan lebih detail bagian yang penting sehingga
tampil lebih besar.
BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 78
MODUL TI XII

Langkahnya:
1. Buka objek yang akan di lens.
2. Buat objek lingkaran dekat objek gambar ( di dempetkan dengan objek gambar objek
lingkarannya ).
3. Klik menu effects.
4. Klik lens. Klik magnify pada tipe lens.
perhatikan pada Docker muncul seperti gambar berikut:

Sehingga hasilnya sebagai berikut:

2. MEMBUAT DESAIN GAMBAR UNTUK KEPERLUAN MEDIA :


1. Lambang Indosiar :
Langkahnya :
a. Membuat lingkaran terpotong.

b. Aktifkan senua objek ( dengan drag seluruh objek ).


c. Pilih trim pada docker windows.
d. Klik trim.
e. Pilih objek lingkaran sehingga memberikan hasil seperti dibawah ini:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 79


MODUL TI XII

f. Pisahkan objek lingkaran sehingga gambar menjadi seperti berikut ini:

g. Aktifkan objek
h. Klik menu Arrange.
i. Klik dan pilih Break Apart.
j. Buat tulisan dan sesuaikan dengan posisi di tengah objek.

k. Buat objek untuk dasar berupa rectangular.


l. Gabungkan objek dengan group.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 80


MODUL TI XII

2. Membuat logo took buku media utama :


Langkahnya:
a. Buat lingkaran bulat penuh .
b. Buat garis bantu yang memotong sumbu X dan Y.

c. Buatlah garis yang memotong di tengah sumbu X dan Y.

d. Aktifkan dan drag seluruh objek.


e. Shaping dengan simplify dari menu arrange.
f. Pisahkan garis-garis yang diatasnya.

g. Klik objek lingkaran


h. Klik menu arrange dan pilih break apart ( untuk memecah objek ).

i. Untuk memutar gambar, klik sekali lagi potongan objek yang akan diputar.
j. Putar potongan objek supaya membentuk sperti gambar dibawah ini:

k. Beri warna masing-masing potongan objek.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 81


MODUL TI XII

l. Buatlah nama took buku dan alamatnya. Gunakan property bar untuk memilih jenis
huruf, dan gunakan shape tool untuk membuat komposisi huruf yang cocok.

m. Gabungkan semua objek dengan group.

3. MENGGUNAKAN PROGRAM APLIKASI GRAFIS BERBASIS BITMAP DUA


DIMENSI DAN TIGA DIMENSI :
 Mengubah Objek Ke Dalam Bitmap:
Mengubah objek ke dalam bentuk bitmap.
Langkahnya:
1. Kli/tekan tombol Print Screen.
2. Klik paste dari tool menu.
3. Muncul hasil print Screen, seperti di bawah ini:

4. Aktifkan objek.
5. Klik menu bitmap.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 82


MODUL TI XII

6. Klik Convert to bitmap, maka akan muncul kotak dialog dibawah ini. Untuk menjadikan
gambar lebih bagus. Pada resolution pilih minimal 300 dpi. Semakin besar dpi yang
dipilih maka semakin bagus kualitas gambar tersebut untuk dicetak.

7. Klik OK.

 Efek 3D Page Curl :


Memberi efek pada benda supaya pada bagian tertentu seperti terlipat.
Langkahnya:
1. Buat objek dengan meimport file yang berekstensi JPG.
2. Klik menu Bitmaps.
3. Pilih 3D Effects.
4. Pilih Page Curl ( untuk menggulung kertas), sehingga muncul kotak dialog berikut ini:

5. Pilih Direction, misalnya untuk vertical width 18% dan height 25 %.


6. Klik OK.

 Efek Sphere :
Untuk member efek seolah-olah pada bagian tertentu dilihat dengan kaca pembesar.
Langkahnya:
1. Buka salah satu document koleksi.
2. Klik menu Bitmaps.
3. Pilih 3D Effects.
4. Pilih sphere, sehingga muncul kotak dialog berikut ini:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 83


MODUL TI XII

5. Gerakkan persentase untuk melakukan perubahaan.

6. Klik OK.

 Efek Art Strokes :


Member efek pada benda sehingga kelihatan seperti lukisan abstrak, lukisan pastel, lukisan
lama, dan sebagainya.
Langkahnya:
1. Klik menu bitmaps dan pilih Art Strokes maka akam muncul beberapa cascading menu.
2. Pilih dan klik Cubits, maka akan muncul kotak dialogs berikut ini:

3. Klik OK.

 Memberi Efek Blur :


Langkahnya:
1. Ambil document yang akan diimport.
2. Klik menu bitmaps.
3. Klik Blur, dan pilih radial blur, maka akan muncul kotak dialog:

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 84


MODUL TI XII

4. Pilih dengan menggerakkan Amount atau mengetik angka, misalnya : 5


5. Klik OK.

 Memberi efek Color Transform :


Langkahnya:
1. Klik objek yang akan diberi efek.
2. Klik menu bitmaps.
3. Pilih Color Transform.
4. Pilih dan klik Halftone, akan muncul kotak dialog Halftone.
5. Klik OK.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 85


MODUL TI XII

DAFTAR PUSTAKA

Sadiman, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Jakarta: Erlangga, 2007.


Santosa, Singgih, Budi Sutedjo, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Yogyakarta: Intan
Pariwara, 2007.
Purnomo, Andi, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Jakarta: Yudhistira, 2007.
Fauzy, Harry, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Bandung: Armico, 2006.
Kuswayatno, Lia, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Jakarta: Grafindo, 2007.

BY DEWI ANDIKA, S.Kom Page 86

Anda mungkin juga menyukai