Untuk luka luar: Tumbuklah daun adam hawa hingga halus kemudian oleskan
pada bagian tubuh yang terdapat luka memar. Sifat antiinflamasi yang
terdapat di dalamnya mampu mempercepat penyembuhan luka memar.
Rebus daun adam hawa yang telah dibersihkan dalam air bersih. Lalu minum
air hasil rebusan tadi secara rutin hingga sembuh total.
2. Adas (Foeniculum vulgare Mill.)
Tanaman Obat Adas / Fennel.
Adas / fennel adalah salah satu komponen utama dalam pembuatan minyak telon.
Selain dimanfaatlan sebagai bumbu masakan, adas juga memiliki banyak khasiat dalam
mengobati beberapa macam penyakit. Tanaman ini menghasilkan bunga berwaran
kuning yang muncul dari ujung batangnya.
Khasiat: mengurangi rasa nyeri pada saat menstruasi, memperlancar ASI, bahan
campuran minyak telon untuk menjaga kehangatan tubuh bayi, dan meningkatkan cita
rasa dalam masakan.
Cara Membuat Ramuan Adas: Buah adas kering ditumbuk hingga halus, kemudian
sedu dalam air panas. Anda bisa menambahkan madu agar rasanya tidak terlalu pahit.
Minum 2 kali sehari saat pagi dan malam sebelum tidur secara rutin dan teratur.
Kandungan: Phytosterin-B, alkaloid poliina, zat pahit, saponin, zat samak, dan minyak
atsiri.
Cara Membuat Ramuan Ajeran: Daun ajeran sebanyak 5 gram (segenggam), jahe
secukupnya, dan daun sembung. Remus semua bahan dalam air mendidih. Saring lalu
dinginkan. Minum hasil ramuan tersebut sebanyak 2 kali sehari.
Khasiat: Atasi bau mulut, obat luka, mengatasi ketombe, obat demam, bengkak, batu
ginjal, encok, menyembuhkan meriang, dll.
Cara Membuat Ramuan Akar Wangi: Untuk pengobatan penyakit dalam, akar wangi
dapat direbus dalam air lalu diminum secara teratur, sementara untuk pengobatan
penyakit luar, bisa dengan dioleskan langsung pada bagian yang diinginkan setelah
akar wangi dihaluskan.
Khasiat: Mengobati demam, menurunkan tekanan darah tinggi, sebagai piretik, diuretik
(peluruh kencing), dll.
Cara membuat ramuan tanaman obat Alang-Alang: Caranya sangat mudah cukup
merebus akar alang-alang segar yang telah dibersihkan dalam air 2000ml hingga
tersisa 1200ml, saring lalu minum airnya sebanyak 3 kali sehari.
Khasiat: Mengobati disentri, radang gusi, wasir, batuk berdarah, memperlancar haid,
dll.
Kandungan: Zat besi, timidine, flavonoid, tanin, saponin, kalsium oksalat, polifenol,
steroida, polisakarida, antibakteri, antikoagulan, dan antiproliferatif (antikanker).
Cara membuat ramuan tanaman obat andong: Cuci bersih daun andong sebanyak 2-
3 lembar. Rebuslah dalam 3 gelas air. Tunggu hingga tersisa setengahnya saja. Saring
lalu minum airnya secara teratur.
Khasiat: Mengatasi batuk, diare, masuk angin, sakit tenggorokan, asma, bronkitis,
gonore, demam kuning, sakit gigi, dan sebagai penangkal keracunan, kanker, mimisan,
infeksi saluran kencing, dll.
Cara membuat ramuan tanaman obat anggrung: Cuci bersih daun anggur sekitar 8
gram. Rebus selama 20 menit dengan dua gelas air. Kemudian saring, tambahkan
dengan madu (optional). Minumlah 2 kali sehari, saat pagi dan malam hari.
Khasiat: Mengobati penyakit sariawan, batu ginjal, nefritis pada ginjal, diare, usus
buntu, sembelit, bisul atau ambeien, diabetes mellitus, luka bakar, sebagai penawar
racun, dll
Cara membuat ramuan tanaman obat angsana: Siapkan kulit kayu angsana
sebanyak 3 gram. Seduh bersama dengan daun kumis kucing. Bisa diseduh, bisa juga
dibuat infus. Minum airnya sekali sehari.
Khasiat: Mengobati dermatitis, eksim, luka koreng, disentri amoeba, diare, batuk,
mimisan atau berak berdarah, dan luka luar.
Cara membuat ramuan tanaman obat Anting-anting: Cuci bersih daun anting-anting
sebanyak 20-30 gram. Rebus dalam 4 gelas air. Biarkan hingga tersisa setengahnya.
Saring lalu minum airnya secara rutin. Jika pada luka luar, daunnya ditumbuk halus lalu
dioleskan pada area yang dikehendaki.
Siapkan 1 genggam daun pegangan, setengah genggam daun jintan hitam, 5 batang
tapak liman, 1 sendok makan madu, dan 200 ml air putih (2 gelas).
Rebus semua bahan (kecuali madu) dalam panci berisi air 200 ml. Saring dan
campurkan dengan madu. Minum saat pagi dan sore hari secara teratur.
Bisa juga dihaluskan kemdian dicampur dengan bedak dingin dan diaplikasikan pada
wajah sebagai masker.
11. Anyang-anyang (Elaeocarpus grandiflora)
Khasiat: Peluruh kencing (deuritik), kencing nanah, demam, cacingan, radang atau
infeksi kandung kemih, dll.
Daun anyang-anyang sebanyak 4 gram direbus bersama dengan tanaman obat lainnya
seperti temulawak, daun sembung, dan meniran dalam 1 gelas air. Minumlah airnya
dua kali sehari secara teratur selama 2 minggu.
Khasiat: Difteri, disentri, eksim, ambeien, mengobati darah rendah, nyeri haid, demam,
sariawan, bisul, batuk kering, rematik, keputihan, alergi, campak, dll.
Kandungan: Asam malat, asam suksinat, asam sitrat, asam tartrat, asam asetat,
kalium, prolin, vitamin B3, peptin, serin, lemak dsb.
Cara membuat ramuan herbal dari asam jawa dan gula merah cukup lembutkan asam 5
g, kunyit 10 g, temulawak 10 g. Kemudian tambahkn air panas secukupnya dengan
tambahan larutan gula merah dan madu. Saring lalu minum ramuan ini.
Khasiat: Sesak nafas, bisul, asma, penawar racun, kepala pusing, dan sebagai obat
pencahar.
Daun awar-awar yang masih segar secukupnya dan air secukupnya. Dipipis sampai
membentuk pasta dan oleskan pada bagian kulit yang terkena sakit.
Getah yang terdapat pada daun balsem dioleskan pada bagian yang luka.
Khasiat: Mengobati kolestrol, luka (borok), bengkak, muntah, sakit pinggang, rematik,
sakit gigi, dll.
Untuk mengobati luka luar, daun tanaman bakung diolesi minyak kelapa lalu dilayukan
di atas api. Daun tersebut kemudian ditempelkan pada area yang sakit.
Siapkan 20-40 gram umbi bambu tali yang telah dikeringkan, rebus dalam air 600 cc.
Tunggu hingga airnya tinggal 200 cc. Air rebusan tersebut diminum 3 kali sehari.
Khasiat: Mengobati luka, demam, obat tetes mata, sakit perut, bengkak, patah tulang,
dll.
Cuci bersih daun bandotan, haluskan lalu oleskan pada area yang terluka. Untuk
penyakit dalam, daunnya direbus dan air rebusan tersebut bisa diminum.
Khasiat: Mengobati sakit perut, demam, sakit kuning, sakit kepala, cacingan, rematik,
melancarkan pencernaan, menurunkan berat badan, mengobati batuk berdahak, masuk
angin, begah, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit malaria, mengatasi batu ginjal, kejang, asma, bronchitis,
cekukan, tumor, kanker, mencegah efek radikal bebas, memperbanyak ASI, mengobati
sakit gigi dll.
Umbi bawang sabrang bisa direbus bersama dengan tanaman herbal lainnya seperti
kencur atau temugiring. Selain itu, umbinya juga bisa dibakar untuk diambil sarinya.
Akar, batang, daun, ataupun bunganya ditumbuk halus lalu direbus dalam 1 liter air. Air
rebusan tersebut disaring, diminum dua kali sehari saat pagi dan sore hari.
Kandungan: tanin, glucoside, asam format, saponin, sulfur, kalsium oksalat, perokside.
Khasiat: Menurunkan berat badan, baik untuk kulit, mengobati batuk, diabetes, panu,
sakit gigi, sariawan, jerawat, menjaga kesehatan bibir, dll.
Untuk kecantikan kulit wajah: Siapkan 10 buah belimbing wuluh. Haluskan, lalu
aplikasikan pada wajah layaknya masker. Tunggu hingga 10 menit, kemudian bersihkan
wajah Anda.
Khasiat: Meningkatkan nafsu makan, menghilangkan bau mulut dan bau badan,
membantu melancarkan pencernaan, nyeri tulang, meluruhkan keringat, keputihan,
meredakan demam, sakit pinggang, dan peluruh keringat.
Siapkan 20 lembar daun beluntas segar yang masih muda dan akar tapak liman. Rebus
dalam air 3 gelas, tunggu hingga tersisa 1 gelas. Minum airnya sehari sekali sebanyak
1/4 gelas.
Kandungan: Energi, karbohidrat, kalsium, protein, serat, zat besi, lemak, kalium,
vitamin B1, vitamin C, dan fosfor.
Bengkuang bisa dikonsumsi secara langsung, dibuat rujak atau acar. Bisa juga dibuat
masker wajah.
Kandungan: Karoten, vitamin A dan C, lemak, Protein, kalsium, zat besi dsb.
Khasiat: Obat batuk, encok, sesak nafas, kusta, tertusuk duri, sakit gigi, campak,
sariawan, kudis, sakit telinga, gatal-gatal, dll.
Bagian yang paling banyak dimanfaatkan adalah getahnya, getah biduri bisa langsung
diteteskan pada area yang sakit seperti pada gigi yang sedang sakit atau area yang
tertusuk duri. Daunnya juga bisa direbus atau dicampurkan minyak kelapa lalu
diaplikasikan pada area yang sedang sakit.
Khasiat: Mencegah stroke, melancarkan buang air kecil dan buang air besar,
mempercepat pemulihan kesehatan setelah operasi, radang usus, khitan, melahirkan,
dan segala luka-luka dalam, mencegah tumor dan kanker, mengobati rheumatik, sakit
persendian, flu tulang, wasir (ambeien), sakit perut, pusing-pusing, kolestrol,
penghangat badan, dsb.
Siapkan daun binahong sebanyak lima lembar, rebus dalam 2 gelas air. Biarkan
mendidih hingga tersisa setengahnya. Saring airnya kemudian tambahkan madu 1 sdm.
Minum ramuan tersebut satu gelas per hari.
Belustru memiliki banyak nama di berbagai daerah seperti timput (Palembang), lopang
(Jawa), dodahola (Halmahera), blustru (Melayu).
Khasiat: Melancarkan air susu ibu, mengobati demam, batuk sesak, rasa haus, haid
tidak teratur, keputihan, mimisan, bisul, sukar buang air besar, sakit pinggang,
wasir, luka bakar, digigit ular, bisul, kurap, sakit tenggorokan, bisul, sinusitis, wasir, dsb.
Cara meramu blustru berbeda-beda untuk tiap sakit yang diderita. Kali ini kami akan
menjelaskan cara meramu blustru khusus untuk mengobati wasir. Caranya, siapkan
segenggam daun blustru lalu ris-iris, daun tersebut kemudian direbus dalam 8 liter air
selama 10 menit. Tunggu hingga hangat, kemudian penderita bisa berendam dalam air
tersebut.
Khasiat: Mengatasi keputihan, mutah darah, keratitis (radang kornea mata, hipertensi,
dan iritasi mata.
Brotowali atau bratawali adalah salah tanaman obat yang cukup terkenal di Indonesia.
Ciri khas dari tanaman ini adalah daunnya yang berbentuk jantung, sedikit bundar, dan
berwarna hijau. Batangnya memiliki rasa yang sangat pahit.
Untuk menyembuhkan rematik, rebus daun dan batang brotowali kemudian minum air
rebusan tersebut 1/2 gelas per hari.
Cara membuat ramuan buah buni untuk obat: Buah buni bisa dikonsumsi segar dan
daun mudanya bisa dikonsumsi sebagai lalapan.
Salah satu bagian yang paling banyak digunakan dalam pengobatan adalah akar dari
buah maja. Rebus akarnya dalam segelas air, tunggu hingga dingin dan minumlah
ramuan tersebut secara rutin.
Kandungan: Minyak lemak, asam linoleat, asam palmitolea, asam oleatm, asam
stearat, dll.
Khasiat: Mengobati disentri, malaria, diare, wasir, sakit pinggang, kanker rahim, kanker
serviks, kutil, mata ikan, dll.
Untuk mengatasi keputihan, buah makasar (sekitar 20 buah) direbus direbus dalam pot
tanah menggunakan 400cc air. Rebus hingga tersisa setengahnya. Semprotkan air
rebusan yang telah didinginkan tersebut pada daerah vital wanita. Lakukan 2-3 kali
sehari.
Khasiat: Mengobati radang mata, diuretik, obat asma, peluruh dahak, sesak napas,
disentri, luka atau koreng, radang saluran napas, obat batuk, penambah nafsu makan,
dll.
Siapkan 10 kuntum bunga kancing dengan 750 ml air. Rebus hingga airnya tersisa
segelas. Minum air rebusan tersebut 3 kali sehari sebanyak 1/3 gelas.
Siapkan daun bunga lilin sebanyak 60gr lalu rebus dalam 1 gelas air selama 15 menit.
Saring dan tunggu hingga dingin. Minumlah air rebusa tersebut 2-3 kali sehari.
Biji bunga matahari bisa dikonsumsi dengan cara direbus atau digoreng sebagai snack
sehat. Selain itu, helai mahkota bunga matahari bisa dikonsumsi karena termasuk
tanaman edible flowers.
Cara membuat ramuan obat Bunga Pagoda: Keringkan bunga atau akarnya. Tumbuk
atau giling akar / bunga pagoda yang telah dikeringkan tersebut hingga menjadi serbuk.
Seduh layaknya ketika minum teh. Minumlah setiap hari sebelum tidur. Ramuan ini
berfungsi untk mengobati insomnia.
Kandungan: Zat pedas piperin 4-6%, minyak asiri sekitar 0,9%, dammar, metil piperat,
piperloguminine, piplartin.
Khasiat: Mengobatoi demam, beri-beri, sakit gigi, anemia, kolera, sakit kepala, mual,
flu, sakit pinggang, rematik, diare, lemah syahwat, stroke, membersihkan rahim setelah
melahirkan, batuk, dll.
Siapkan 3 buah cabe jawa kering, haluskan. Kemudian rendam dalam minyak kelapa
sebanyak 50cc selama 14 hari. Aduk dan kocok. Minyak ramuan ini dapat digunakan
untuk menghangatkan badan dan menghilangkan rasa nyeri.
Bisa juga akar cabe jawa yang telah kering dipotong-potong. Kemudian direbus dalam 3
gelas air, biarkan mendidih hingga tersisa 1 gelas. Saring, dinginkan dan minum 1/2
gelas 2 kali sehari.
Siapkan daun cakar ayam yang masih segar dan sudah dibersihkan, lalu keringkan di
bawah sinar matahari. Seduh daun kering tersebut dalam segalas air panas. Minum
ramuan tersebut secara teratur.
Untuk pengobatan luar, daun cakar ayam cukup ditumbuk dan dibalurkan pada kulit
yang bermasalah.
Khasiat: Mengobati sakit telinga, cacing kremi, sakit kepala, jamur kulit, cacing gelang
(ascariasis), cacing tambang, dll.
Siapkan 3 gram biji ceguk, 3 gram rimpang temu giring, 2.5 gram rimpang temu hitam,
dan 100 ml air. Rebuslah semua bahan dalam air yang telah disiapkan. Saring airnya
dan minum sekali sehari.
40. Cempaka Kuning (Michelia campaca L.)
Kandungan: Alkaloida, zat samak, resin, damar, tanin, palmitin, minyak terbang
(methyleugenol, linalol, cheraniol, eugenol isoeugenol)
Untuk pemakain luar: Daun cempaka kuning dicuci hingga bersih lalu
dihaluskan kemudian digosokkan di bagian tubuh yang sakit.
Untuk pemakaian dalam: Daun atau kulit cempaka kuning sebanyak 15-60
gram direbus, kemudian airnya diminum.
41. Cendana (Santalum album)
Kandungan: Minyak atsiri, santalol, santalen, zat samak, hars, saponin, polifenol, tanin,
flavonoida, dsb.
Khasiat: Mengobati masuk angin, penyakit jantung, bronchitis, demam, gangguan kulit,
infeksi saluran kemih, keluhan kandung empedu dan hati, radang muut, anti
depressant, menjaga sistem kekebalan tubuh., menghilangkan minyak berlebih pada
wajah, memgatasi keriput, dll.
Siapkan 2 sdm bubuk kayu cendana dan air mawar, campur keduanya hingga
membentuk pasta. Aplikasikan pada wajah , biarkan hingga 15 menit. Bersihkan wajah.
Kandungan: Vitamin A,B dan C, minyak atsiri, flavonoida, fenilin, saponin, resin, dan
ugenol yang semuanya sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Untuk mengatasi sakit gigi: Sediakan kapas lalu teteskan minyak cengkeh kemudian
sumbat pada gigi yang berlubang. Atau, bsia juga menggunakan cara lain yaitu
sbanyak 10 butir cengkeh digiling hingga halus, maukkan pada lubang gigi dan tutupi
dengan kapass. Lakukan sebanyak dua kali sehari.
Khasiat: Mengobati sakit kepala, rematik, kaki gajah, asites, sakit gigi, dan mencegah
kelumpuhan.
Sebagai pengobatan luar, daun ceraka merah dapat dilumatkan kemudian dicampur
dengan minyak kelapa. Ramuan ini dipercaya mampu mengobati sakit kepala dan
rematik.
Khasiat: Mengobati asma, kanker, tumor, semeblit, dan menurunkan berat badan.
Buah ceremai bisa dikonsumsi langsung dengan cara diolah menjadi manisan.
Sedangkan untuk menurunkan berat badan, daun ceremai (kira-kira segenggam), cuci
bersih dan rebus dalam air 3 gelas, lalu sisakan 2 gelas. Minum saat pagi dan sore hari.
Untuk pengobatan luar, daun cincau hijau dihaluskan kemudian oleskan pada bagian
tubuh yang sakit. Sementara untuk pengobatan dalam, daun cincau direbus kemudian
disaring, air rebusan daun cincau tersebut diminum secara teratur.
Khasiat: Mengatasi panas dalam, keputihan, diare, sakit perut, gangguan pencernaan,
batuk, tekanan darah tinggi, dll.
Konsumsilah 10 butih buah ciplukan setiap hari secara rutin dan rasakan manfaatnya.
Untuk pengobatan luar: Buah ciplukan dihaluskan lalu dioleskan pada area yang luka.
Untuk pengobatan dari dalam: Daun, batang, dan akarnya direbus dalam air
secukupnya hingga mendidih. Saring lalu minum ramuan selagi hangat 3 kali sehari
secara teratur.
Kandungan: Kola tanin, alkaloid kafeina, minyak lemak, teofilina, kolatin, zat pati, gula
dsb.
Khasiat: Menambah nafsu makan, mencegah kanker prostat, sakit kepala, diare, dll.
Khasiat: Mengatasi sakit kepala, bisul, nyeri lambung, amandel, ambien, radang telinga
luar, rematik, muntah darah, demam, disentri, asma dan nyeri dada, perut kembung,
melancarkan menstruasi yang tidak teratur, sakit gigi, dll.
Khasiat: Obat pencahar, mengobati penyakit sifilis / raja singa, kanker dan juga
berkhasiat untuk menjaga kesehatan rambut.
Khasiat: Mengobati luka bakar, demam, radang paru-paru, sakit telinga, konstipasi,
hipertensi, sakit perut, asma, gigitan ular, gangguan kesuburan, malaria, diare, epilepsi,
dan lain-lain.
Kandungan: Glukosa sianidia, alkaloid (pipaforin, erithrin, erisodin, erisovin), resin, dan
minyak lemak.
Khasiat: Mengobati demam, batuk, pelancar ASI, haid tidak teratur, disentri, radang,
rematik, dan insomnia.
Daun dadap serep bisa langsung dikonsumsi sebagai sayuran bersama dengan
sayuran lainnya.
Banyak orang yang mengonsumsi daun dadap serep dengan cara membuatnya lalapan
dan sayuran. Atau bisa juga dengan cara daunnya direbus dalam 2 gelas air dan
biarkan mendidih hingga tersisa 1 gelas. Minum airnya secara teratur saat pagi dan
sore hari.
Daun dandang genis direbus dalam 3 gelas air, kemudian saring daunnya dan minum
ramuan air rebusan tersebut secara teratur.
Khasiat: Meredakan stres, melawan kanker hati, menetralkan racun pada luka,
mengbati luka sariawan, cacingan pada anak, bisul, batuk, gejala rematik, mengobati
penyakit liver, meredakan sakit perut dan maag, dll.
Siapkan daun daruju dan haluskan ke dalam belender sebanyak 25 gram. Teteskan
dengan cuka. Saring ramuan tersebut, lalu minum airnya 2 kali sehari.
Kandungan: Minyak astiri, saponin, tannin, vanilat, asam klorogenat, Vitamin K, asam
p-hidroksi benzoate, polifenol, asam p-kumarat, triterpenoid, flavonoid, sterol, alkaloid,
dll.
Daun dewa yang sudah ditumbuk dioeras airnya lalu diminum. Ramuan ini dipercaya
mampu mengatasi kejang dan demam pada anak.
Khasiat: Demam, disentri, wasir, radang ginjal akut, radang usus, TBC, rematik, batu
ginjal atau kencing batu, menetralkan racun, meredakan batuk, anti inflamasi, dan
stomakik, peluruh air seni (diuretik), malaria, melancarkan peredaran darah, anti nyeri,
dan hepatitis.
Khasiat: Pereda nyeri, anti inflamasi, mengatasi lebam, melancarkan saluran kemih,
baik untuk lambung, mengatasi salah urat, obat rematik, penurun demam, anti bakteri,
menangkal radikal bebas, mencegah kanker darah, mengatasi sakit kepala, obat sakit
pinggang, dll.
Untuk mengatasi sakit pinggang, daun encok yang masih segar ditumbuk halus lalu
dicampurkan dengan kapur sirih seperlunya. Ramuan tersebut bisa langsung dioleskan
pada pinggang yang sakit.
59. Daun Inggu (Ruta angustifolia)
Khasiat: Mengatasi rasa sakit dan nyeri, mengatasi pusing, menurunkan panas
demam, mengatasi pusing, mencegah kejang pada anak, penetral racun makanan,
mengatasi penyakit hepatitis, membantu penyembuhan luka, menyegarkan
tenggorokan, menyembuhkan bisul, cacingan, sakit kepala, dll.
Siapkan 50 gram daun katuk, 1 sdm madu, dan 150 ml air. Bersihkan terlebih dahulu
daun katuk, haluskan dalam blender, kemudian tambahkan madu. Tambahkan es batu
jika suka.
Khasiat: Mengobati kejang, luka pada mata / telinga, kurang nafsu makan, batuk, patah
tulang, disentri, radang usus, keracubab, buang air kecil tidak lancar, dll.
Untuk mengobati sakit perut, daun kentut bisa dibuat sayur, dikonsumsi dengan cara
dikukus dan dimakan sebagai lalapan. Untuk pengobatan luar, daun kentut dilayukan di
atas api lalu diikatkan di perut.
Untuk mengobati penyakit kulit, daun landep dihaluskan bersama dengan perasan jeruk
nipis. Tapalkan pada area kulit yang terjangkit jamur / panu. Lakukan 2x sehari untuk
hasil yang maksimal.
Kandungan: kalsium oksalat, lemak, saponin, flavonoida, asam formik, dan substansi
pektik.
Khasiat: Penawar bisa ular, obat batuk, bengkak, reumatik, dan mengobati sakit akibat
gigitan serangga.
Siapkan segenggam daun madu lalu cuci hingga bersih. Tumbuk daunnya hingga lumat
dan jangan lupa tambahkan kapur sirih. Ramuan tersebut bisa dibalurkan pada bagian
yang sakit.
Khasiat: Memutihkan gigi secara alami, baik untuk diet, menurunkan kadar kolesterol,
tekanan darah, mengobati kencing manis, diare, maag akut, mabuk akibat alkohol, dan
yang paling terkenal adalah menurunkan kadar asam urat.
Untuk mengobati asam urat, siapkan 10 lembar daun salam lalu rebus dalam panci
berisi 10 gelas air bersih. Biarkan hingga airnya tersisa 7 gelas saja. Minum ramuan
tersebut 1-2 kali sehari secara teratur.
Di daerah lain, daun sendok juga dikenal dengan sebutan kuping menjagangan
(Melayu), suri panduk (Jawa), torongoat (Minahasa), ki urat ceuli (Sunda), dll.
Khasiat: Mengobati gangguan saluran air kemih, keputihan, disentri panas, diare,
disentri panas, gangguan pada pencernaan, batuk berdarah, mimisan, kencing manis,
bisul, rada selaput mata, kudis, nyeri otot, batu empedu, dll.
Untuk luka luar, daun sendok cukup dihaluskan dan dibalurkan pada area yang terluka /
sakit.
Daun senna yang telah dikeringkan diseduh dalam air panas selama beberapa menit
hingga warna air berubah menjadi kecoklatan. Tambahkan sedikit madu agar rasanya
lebih nikmat. Minumlah secara teratur saat pagi dan malam hari.
Kandungan: Zat samak, minyak lemak, polivenol, polina, minyal atsiri, apigenin, dan
flavonoid.
Daun seribu yang telah dikeringkan sebanyak 30 gram direbus dalam 2 gelas air.
Rebus hingga tersisa satu gelas saja. Minum ramuan tersebut 2-3 kali sehari.
67. Daun Syaraf (Hemigraphis alternata)
Kandungan: Alkaloida non toksik, saponin, klorofil, tanin, streroida, dan glikosida.
Mengonsumsi daun ungu sebagai obat hampir sama caranya dengan mengonsumsi
daun obat lainnya. Siapkan kira-kira 10 lembar daun ungu, rebus dalam 2 gelas air dan
tunggu hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, Anda bisa mengonsumsi ramuan
tersebut secara teratur.
Kandungan: Granatin, kalsium oksalat, pati, glukosa, maltosa, fruktosa, vitamin A dan
C, tanin, mineral, granatin, betulic acid, alkaloid pelletierene, triterpenoid, kalsium
oksalat, lemak, sulfur, glukosa, fruktosa, dsb.
Khasiat: Kulit buahnya mampu mengatasi sakit perut karena cacing, radang
tenggorokan, nyeri lambung, keputihan (leukorea), batuk darah. Bunganya digunakan
sebagai obat radang gusi dan bronkhitis. Sementara buahnya sendiri mampu
menurunkan berat badan, rematik, sariawan, suara parau, dll.
Untuk mengobati sakit maag, sediakan 1/4 gula aren, kemudian cairkan dengan cara
menyeduhnya menggunakan air hangat. Cairan gula aren tersebut bisa langsung
dikonsumsi.
Untuk luka luar, umbi gadung bisa langsung ditempelkan pada area tubuh yang sakit.
Siapkan getah gambir sebanyak 1 cm, seduh dalam air panas. Diamkan hingga air
seduhan dingin dan sisa larutan getah mengendap di pada dasar gelas. Minum ramuan
tersebut secara teratur.
Khasiat: Mengurangi sakit kepala, meredakan nyeri, mengatasi keluarnya urin, sebagai
obat sakit telinga, obat rematik, obat sakit mata, mencegah kelumpuhan wajah,
mengatasi haid yang tidak lancar, dll.
Rebus segenggam daun tanaman gandarusa dalam 2 gelas air. Biarkan hingga
mendidih dan terisa setengahnya. Setelah dingin, minumlah airnya secara teratus 2 kali
sehari.
Kandungan: Air, protein, serat, lemak, pati, abu, zat besi, magnesium, fosfor, kalium,
vitamin B6, tiamina, riboflavin, folat, dll.
Khasiat: Untuk mengobati luka, memperlancar peredaran darah, baik untuk kesehatan
otak, menjaga ketahanan badan, menjaga kesehatan pencernaan, dll.
Kandungan: Kalium, vitamin A, vitamin C, asam folat, thiamin mineral, riboflavin, zat
kolagen, methanol, flavonoid, alkaloid, polifenol, saponin, dan lain sebagainya.
Siapkan beberapa lembar daun gedi segar, cuci hingga bersih. Rebus dalam 2-4 gelas
air. Biarkan mendidih hingga tersisa 1 gelas saja. Saring kemudian tambahkan gula
batu jika diperlukan. Minum ramuan tersebut sekali sehari.
79. Gempur Batu / Keji Beling (Ruellia napifera)
Tanaman ini dikenal pula dengan sebutan daun keji beling, pecah beling, tutup bumi,
enyoh kalo, dan lain sebagainya.
Kandungan: Natrium, ferum, kalium, Vitamin B1, B2, dan vitamin C, kalsium, fosforus,
tanin, antiosidan, dan glikosida.
Khasiat: Menyembuhkan penyakit kencing batu, sebagai obat batu ginjal, melancarkan
buang air kecil, mencegah sembelit, mengatasi sakit kuning, anti tumor, mengatasi
wasir, anti tumor, mengobati maag, anti kolesterol, obat diare, gatal-gatal, baik untuk
lambung, dll.
Siapkan sekitar 7 lembar daun gempur batu, 30 gram daun semanggi, dan 7 lembar
daun kembang bungang. Bersihkan semua daun tersebut dan rebus bersama-sama
dalam 800cc hingga tersisa setengahnya. Minumlah air rebusan tersebut secara teratur
2 kali sehari.
Untuk mengobati flu: Siapkan 10gram daun gendola yang masih segar, rebus dalam 1
gelas air sekitar 15 menit. Setelah dingin, saring airnya dan tambahkan sedikit garam.
Minum ramuan tersebut saat pagi dan sore hari secara teratur.
Ciri khas dari tanaman ini adalah daunnya yang tumbuh tegak berwarna hijau
mengkilap dan memiliki bunga berwarna kuning.
Kandungan: Energi, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B1,
serat, flovanoid, polifenol, dan kardenolin.
Siapkan 6 lembar daun genjer, potong lalu cuci bersih. Daun tersebut kemudian
dihaluskan, tambahkan madu secukupnya. Hunakan ramuan tersebut untuk obat luar
dengan cara mengoleskannya pada daerah dada yang sakit.
82. Geranium
Siapkan 10-15 helai daun ginje yang masih segar, tumbuk hingga halus, tambahkan
sedikit air dan satu sendok makan madu. Aduk hingga tercampur rata, Oleskan pada
bagian tubuh yang sakit. Lakukan dengan rutin 2-3 kali dalam sehari.
84. Gondomono (Hedychium Spec.)
Tanaman obat gondosuli merupakan tanaman yang masih berkerabat dekat dengan
gondomono. Gondosuli ini mempunyai rasa pahit dan hangat jika ditelan. Memiliki daun
tunggal yang berselang-seling dan berujung runcing. Biasanya mempunyai bunga
majemuk berwarna putih dan beraroma harum.
Khasiat: sakit kepala, amandel, obat kanker, peluruh keringat, pegal linu, penambah
nafsu makan, radang tenggorokan, peluruh haid, dll.
Khasiat: Mampu menetralkan alkohol untuk orang mabuk dan mengbati kudis / gatal-
gatal.
Tanaman ini dikenal pula dengan nama lain lorogan haji, tropongan, tepung balung
(Jawa), tata-ropongan, bibitungan (Sunda), sendep-sendep, rumput betung (Sumatera),
dll.
Kandungan: Asam kersik 5%-10%, saponin, asam oksalat, asam akonitat, asam malat,
asam tanat, kalium, natrium, dan thiaminase.
Khasiat: Berak atau kencing darah, tulang patah, rematik, wasir, radang usus,
hepatitis, demam, flu, diare, radang mata, dll.
Akar, batang, dan daunnya dicuci bersih lalu dipotmong-potong seperlunya, lalu
keringkan. Untuk pengobatan luar, bagian tanaman yang telah dikeringkan sebelumnya
dibuat pera. Sedangkan untuk pengobatan dalam, bisa direbus lalu air rebusan tersebut
diminum secara teratur.
88. Gude (Cajanus cajan (Linn.) Millsp)
Khasiat: Mengobati sakit kuning, gangguam perut, sariawan, diare, batuk, batuk
berdahak, memar, luka, dll.
Kandungan: Cytisine.
Kandungan: karvakrol, etil salisilat, timol, metil eugenol, alkaloid, dan mineral.
Khasiat: Mengobati demam, sakit perut akibat diare, diabetes melitus, ambeien,
peluruh haid, luka, wasir, menambah nafsu makan, dll.
Siapkan 25 gram daun iler, gula secukupnya, dan 2 gelas air. Rebus daun iler selama
15 menit, tambahkan gula lalu aduk hingga gula larut. Saring ke dalam gelas. Hasil
ramuan tersebut diminum secara teratur. Resep ini bisa digunakan untuk mengobati
penyakit wasir.
Khasiat: Sangat populer mengatasi diabetes. Selain itu juga mengobati radang
tenggorokan, diare, malaria, dll.
Siapkan sekitar 15 lembar daun insulin, baik yang sudah kering maupun yang masih
segar. Cuci bersih daunnya lalu rebus dalam 5 gelas air, biarkan mendidih hingga
tersisa 3 gelas saja. Minum air ramuan tersebut 2-3 kali sehari.
Rimpang dari tanaman iris dicuci bersih lalu dihasulkan, bisa langsung ditempelkan
pada area luka yang sakit.
Khasiat: Sakit kepala, mual, rematik, disentri, sakit pinggang, pegal, keracunan
makanan, impotensi, dll.
Khasiat: Mengobati asma, reumatik atau encok, kesemutan, influenza, anemia, radang
tenggorokan, gejala lambung, dll.
Rimpang jahe merah yang telah kering dihaluskan hingga menjadi bubuk halus. Bubuk
tersebut bisa diseduh dalam air hangat untuk diminum 2x sehari.
Khasiat: Mengobati abses, sakit tenggorokkan, paru-paru, memar, koreng, bisul, dan
mengobati gigitan binatang berbisa.
Khasiat: Menjaga kesehatan jantung, menjaga sistem imunitas, anti kanker, anti
diabetes, bagus untuk kecantikan kulit.
Khasiat: obat demam, memar, bengkak (luka terpukul), dan penawar bisa ular.
Getah dari tanaman jarak pagar diseduh dalam air hangat kemudian berkumurlah
menggunakan ramuan tersebut, bisa digunakan untuk mengobati sariawan.
Khasiat: Anti inflamasi, anti toxin, kecing darah, kencing batu, menormalkan
menstruasi, peluruh air seni, mempermudah persalinan, dll.
Kandungan: Zat pahit, minyak lemak, resin, flavonoid, kafein, terpen, asam lemak,
alkaloida, dll.
Khasiat: Meningkatkan daya tahan tubuh, mengobati asma dan alergi, kanker,
meningkatkan fungsi otak, mengatasi insomnia, mengobati gangguan pernapasan,
menetralkan racun, dll.
Khasiat: Keputihan (leukore), gigitan ular, bercak hitam di muka, kaki bengkak, tumor
pada sistem pencernaan, jerawat, eksim, sakit kuning, sembelit, dll.
Cara membuat ramuan obat dari tanaman jombang: Rebus akar jombang sebanyak
15-30 gr lalu peras. Air perasan tersebut bisa diminum.
Kandungan: Mannitol, tanin, minyak atsiri, gardenin, scandoside menthyl ester, krosin,
sitosterol, saponin, dll
Khasiat: Mengobati sariawan, sukar buang air besar, diabetes melitus, demam, dll.
Cara membuat ramuan obat dari tanaman kacapiring: Rebus 12 lembar daun dalam
2 gelas air hingga mendidih. Minum ramuan secara teratur. Resep ini bisa mengobati
penyakit diabetes melitus.
Kandungan: Minyak atsiri, betakarofilen, linalool, etil sinamat, metil kavikol, eugenol,
safrol, sinamaldehide, dll
Khasiat: Mengontrol kadar gula darah, meningkatkan fungsi otak, anti infeksi, kanker,
rematik, masuk angin, dll.
Khasiat: Mengobati insomnia, flu, batuk, demam, masuk angin, sakit gigi, radang kulit,
luka nanah, nyeri tulang, dll.
Khasiat: Mengobati asma, kolera, eksim, diare, dan juga sebagai obat bius.
Cara membuat ramuan obat dari tanaman keji besi: Siapkan 30gr daun keji besi
yang masih segar, rebus selama 20 menit dalam 2 gelas air. Saring dan minum airnya
dua kali sehari saat pagi dan sore hari.
Kandungan: Berbagai nutrisi seperti karbohidrat, lemak, protein, zat besi, kalsium dan
berbagai senyawa kimia.
Khasiat: Menambah air susu ibu, mengurangi keriput di wajah, mengobati sakit kepala,
sakit ginjal, baik untuk kesehatan otak dan mata.
Kandungan: Gliserida, asam linoleat, asam minyak, protein, palmitat, stearat, vitamin
B1, dan zat lemak.
Khasiat: Mengatasi susah BAB / sembelit, disentri, mencret, bersifat diuretik, dll.
Kandungan: Asam metal kanil, borneol, alkolid, ethyl aster, mineral, zat pati, asam
cinnamic, dll.
Khasiat: Menghilangkan darah kotor, obat masuk angin, keseleo, radang lambung,
mulas, diare, batuk, dll.
Khasiat: Mengobati lemah lambung dan maag, kanker, lemah jantung, menguatkan
tulang, mengatasi bau mulut, menambah nafsu makan, dll.
Kandungan: Orelline, glucoside, bixine, damar, zat samak, calcium oxalate, saponin,
tanin, lemak, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit kulit seperti panu, kutu air, kurap, kudis, mengobati
sariawan, sembelit, cacingan pada anak, dll.
Khasiat: Mengobati sakit mata, katarakkit gigi, kanker, radang tenggorokan dan asma,
antibiotik, dll.
Kandungan: anadoline, al- kaloid pyrrolizidine (PAs), allantoin, tanin, minyak asiri,
symphytine, echimidine, vitamin B1, B2, dll.
Khasiat: Mengobati pegal linu, kanker payudara, diare, pegal linu, radang usus,
gangguan lambung, batuk berdahak, wasir berdarah, dll.
Khasiat: Mengobati batuk, sembelit, peluruh air seni, gatal-gatal karena alergi, dan
obat diabetes.
Kandungan: Minyak atsiri, glukosa, fruktosa, pati, arabinosa, mineral, zat warna
kuruminoid, dll.
Khasiat: Mengurangi resiko kanker, kerusakan gigi, depresi, mebngobati rematik, dll
Kandungan: Casticin, viteksin, luteolin, triterpenoid fredelin, sterol, minyak atsiri, pinen,
dll.
Kandungan: Minyak asiri, flavonoida, fenol, saponin, basonin, tanin, eugenol, dll.
Khasiat: Mengobati kencing manis, wasir, sembelit, baik untuk rambut serta
melembabkan kulit.
Khasiat: Mengobati diabetes melitus, kanker, sakit jantung, lemah syahwat, dan
hipertensi.
Kandungan: Mineral seperti kalsium, mangan, magnesium, zat besi, copper. Vitamin,
betakaroten, dll.
Khasiat: Anti jamur, anti inflamasi, obat diare, disentri, jantung, dll.
Kandungan: Selenium, terpenoid, plant sterois, caprylic acid, arginine, antra quinines,
phenylalanine, magnesium, dll.
Khasiat: Mengobati batuk, sisik pada kaki, demam, flu, sakit kuning, sakit perut, dll.
Khasiat: Mengoabti hepatitis, rematik, bisul kelopak mata, disentri, rabun senja, digigit
anjing gila, dll.
Khasiat: Anti kanker, membersihkan darah kotor, menjaga kadar gula darah,
menurunkan kolesterol, menyehatkan jantung, baik untuk liver, dll.
Khasiat: Mengobati tumor, wasir, diabetes, lever, maag, kolesterol, dan terkena bisa
ulat atau semut hitam.
Khasiat: Mengobati kencing batu, radang selaput gendang telinga, obat diuretik, dll.
Khasiat: Mengobati bengkak, reumatik, peluruh haid, keputihan, bisul, nyeri, dll.
Kandungan: Minyak atsiri, zat samak, minyak lemak, zat pati, saponin, miristisin,
pektin, hars, dll.
Khasiat: Mengobati disentri, mencret, maag, mual, muntah, perut kembung, mulas,
rematik, suara parau, dan sulit tidur pada anak.
Khasiat: Mengobati batuk, sakit mata merah. radang tenggorokan, demam, kencing
manis, malaria, bisul, sembelit, sakit lever, cacinga, abses, dll.
Khasiat: Mengobati luka, diare, batuk berdahak, perut kambung, sakit gigi, pinggang,
gusi, malaria, koreng, haid lambat, dll.
Kandungan: Mimosine
Cara membuat ramuan obar dari tanaman salvia: Daunnya yang segar dicuci hingga
bersih kemudian dilumatkan. Ramuan tersebut ditempelkan pada bagian tubuh yang
sakit.
Khasiat: Menghilangkan nyeri saat haid, mengobati haid tidak teratur, keputihan,
kurang darah, radang rahim, dan obat cacing.
Khasiat: Mengobati disentri basiler, abses paru, malaria, tifoid, diare, sakit gigi,
demam, sesak napas, kanker, penyakit trofoblas, dll.
Khasiat: Menurunkan panas demam, mengobati disentri, gigitan binatang berbisa, haid
tidak lancar, dll.
Kandungan: Alfa-amyrin palmitate, tanin, ursolic acid, essential oil, beta-sitosterol, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit beri-beri, sakit kuning, kejang, keram, pegal linu, disentri,
dll.
Khasiat: Mengobati panas batuk, disentri, susah tidur, demam, hepatitis, dll.
Kandungan: Resin, resorsin, asam galat, tanin, brasilin, brasilein, oscimene, minyak
atsiri, dll.
Khasiat: Mengobati disentri, TBC, diare, tumor, malaria, tetanus, memar berdarah, dll.
Cara membuat ramuan obat dari tanaman daun seligi: Siapkan beberapa helai daun
seligi, tumbuk hingga lumat, tambahkan dengan minyak kelapa. Ramuan tersebut
dibalurkan pada tangan atau kaki yang mengalami keseleo.
Khasiat: Mengobati kembung, diare, influenza, nyeri saat haid, reumatik, sakit tulang,
dll.
Khasiat: Mengobati gangguan pencernaan, diare, disentri, wasir, radang, sariawan, dll.
Khasiat: Peluruh seni, peluruh keringat, bahan untuk kumur, peluruh dahak,
meredakan demam, kejanh, meningkatkan nafsu makan, dll.
Khasiat: Mengobati kencing batu, rematik, nyeri sendi, penyakit saraf, TBC, dll.
Kandungan: Gula, pati, asam nikotinat, vitamin C, riboflavin, asam amino, minyak
atsiri, karoten, dll.
Khasiat: Mengobati bau mulut, pendarahan gusi, sakit jantung, diare, sakit jantung,
sakit gigi, dll.
Khasiat: Cocok dikonsumsi bagi penderita diabetes, obesitas, dan mampu menjaga
kesehatan gigi.
Khasiat: Mengobati keputihan, anti tumor, kanker, jamur, luka bakar, melancarkan
peredaran darah, antiseptik, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit reumatik, asma, batuk darah, bisul, flu, TBC, dll.
Khasiat: Mengobati batu empedu, wasir, disentri, radang payudara, bisul, memar, luka
bakar, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit kulit seperti borok, ruam, kudis. Mengeluarkan darah
kotor, mengobati sesak napas, cacingan.
Khasiat: Mengobati sakit pinggang, asma, sakit ginjal, kepala, limpa, masuk angin,
nafsu makan, sariawan, cacar, jerawat, dll.
Khasiat: Mengobati masuk angin, maag, demam, sakit perut, menambah nafsu makan,
antioksidan, gatal pada kelamin, dll.
Khasiat: Mengobati penyakit kudis, perut kembung, obat penguat sesudah nifas,
radang kulit, dll.
Khasiat: Mengobati tekanan darah tinggi, kejang kronis, kecanduan alkohol, dll.
Kandungan: Egatin, zantoagetin, tanin, resin, calsium oksalat, zat warna, saponin,
tanin, vitamin, dll.
Khasiat: Mengobati sariawan, diare, disentri, cacar air, demam, scabies, dll.
Khasiat: Mengobati kencing darah, muntah darah, berak darah, keputihan, kurang gizi,
dll.
Khasiat: Mengobati demam, radang usus, abses, bisul, penyubur rontok, dll.
Untuk obat yang diminum, rebus bunga wijayakusuma sebanyak 10-20g (3-5 kuntum),
lalu minum airnya. Untuk pemakaian luar, giling batang segar sampai halus, lalu
turapkan ke tempat yang sakit, seperti bisul dan luka berdarah, dan balut.
Khasiat: Mengusir nyamuk dan serangga, demam, sakit kepala, bau mulut, sariawan,
dll.
Itulah daftar nama tanaman obat lengkap mulai dari A-Z. Artikel ini akan selalu kami
perbaharui jika diperoleh nama tanaman obat yang belum kami tuliskan.