Tanaman Obat Keluarga (TOGA) tidak kalah pentingnya dari tanaman hias lainnya. Tidak
hanya memberi kesan segar pada taman, namun juga bisa menjadi bahan ramuan obat
tradisional.
Pekarangan rumah sudah seharusnya dimanfaatkan untuk menanam berbagai jenis
tumbuhan, baik itu tanaman hias, tanaman buah dan tidak ketinggalan adalah tanaman obat.
Salah satu alasan kenapa Anda harus menanam tanaman obat di pekarangan rumah adalah
Anda tidak mesti langsung mengonsumsi obat-obatan kimia yang dipercaya memiliki efek
samping yang lebih tinggi dibandingkan dengan obat-obatan alami atau herbal, apalagi jika
untuk mengobati sakit ringan. Obat-obatan alami sudah dipercaya ribuan tahun yang lalu
oleh nenek moyang kita mampu mengobati berbagai macam penyakit.
Jika tanaman obat berikut tumbuh di kebun Anda maka tidak perlu khawatir lagi dengan
sakit yang diderita. Berikut daftar gambar tanaman obat dan khasiatnya yang bisa Anda
tanam di rumah:
1. Akar Wangi (Vetiver)
Akar wangi atau dikenal juga dengan nama vetiver
adalah tanaman sejenis rumput yang berasal dari India.
Sesuai namanya, akar dari tanaman menghasilkan aroma
yang wangi. Aromanya yang khas disukai manusia
namun lain halnya bagi hewan, sehingga akarnya
biasanya dikeringkan dan diletakkan di lemari pakaian
sebagai pengharum, sekaligus mencegah keberadaan
serangga perusak.
Kandungan: Minyak atsiri, asetat vetvenyl, vetiverol dll.
Khasiat: Mengusir serangga, mengobati rematik, encok, pegal linu, luka bekas gigitan ular,
dan meredakan bau mulut.
2. Adam Hawa
Adam hawa (Tradescantia spathacea) merupakan
salah satu tanaman hias dan sekaligus sebagai
tanaman obat dengan tampilan sekilas menyerupai
tanaman nanas. Daunnya tumbuh berbentuk roset
berwarna hijau keabuan di permukaannya dan ungu
di bawahnya.
4. Alang-Alang
Alang-alang (Imperata cylindrica) biasanya banyak
tumbuh liar di lahan luas. Tahukah Anda? Tanaman
yang dianggap gulma ini nyatanya memiliki banyak
khasiat bagi kesehatan manusia. Selain sebagai
tanaman obat, daun alang-alang juga dapat
digunakan sebagai bahan bangunan (atap rumah
dsb).
Kandungan: Fernenol, kampesterol, skopolotin, katekol, asam oksalat, silindrin dll.
Khasiat: Menurunkan tekanan darah tinggi, sebagai piretik, mengobati demam, dan
sebagai diuretik (meluruhkan kencing).
5. Angsana
Angsana dikenal pula dengan nama sonokembang
atau dalam dunia ekonomi bisnis disebut sebagai
rosewood atau narra. Angsana terkenal sebagai
tanaman pohon penghasil kayu terbesar dengan
kualitas tinggi. Selain dimanfaatkan kayunya,
ternyata angsana juga merupakan tanaman obat yang
memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh.
Kandungan: Saponin, falvonoida, minyak atsiri, resin, polifenol dsb.
Khasiat: Mengobati batu ginjal, sariawan, bisul, kencing manis, luka bagian luar dan diare.
6. Adas
Anda pasti pernah mendengar bahkan sering
menggunakan minyak telon, minyak dengan
aroma yang khas ini biasa dibalurkan pada tubuh
bayi. Nah, biji adas (Foeniculum vulgare Mill.)
ini salah satu komponen yang terkandung pada
minyak telon.
Adas yang berasal dari Laut Tengah timur ini
tumbuh membentuk rumpun dengan tinggi 50-200 cm. Mahkota bunga berwarna kuning
dan muncul dari ujung batang.
Kandungan: Anetol, minyak atsiri, fenkon, bergapten, stigmasterin (serposterin), dan lain-
lain.
Khasiat: Bahan campuran minyak telon untuk menghangatkan tubuh bayi, memperlancar
ASI, mengurangi rasa nyeri pada saat menstruasi, meningkatkan cita rasa dalam masakan.
9. Belimbing Wuluh
Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) atau dikenal
pula dengan nama belimbing sayur. Buahnya
berbentuk lonjong berwarna hijau, dan tumbuh
bergerombol pada batangnya. Rasanya masam dan
sering dibuat sayur.
10. Awar-Awar
Awar-awar (Ficus Septica Burm. L) adalah tanaman
obat yang termasuk dalam famili Moraceae.
Tanaman ini sering ditemukan tumbuh liar bahkan
pada kondisi lingkungan yang tidak bersahabat
sekalipun. Buahnya bulat kecil-kecil berwarna hijau
dan sekilas nampak seperti buah tin.
13. Bangun-Bangun
Bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour.) adalah
salah satu tanaman yang sering dimanfaatkan
sebagai obat. Tanaman yang berasal dari Afrika
Selatan dan Utara ini sering pula disebut sebagai
daun jintan. Batang tanaman bangun-bangun
memiliki ruas-ruas, dan jika ruas batang
menyentuh tanah akan muncul akar dari ruas
tersebut. Daunnya memiliki aroma yang harum dengan rasa sedikit getir
Kandungan: Kalium dan minyak atsiri (karvakrol, idoprofil-o-kesrol, dan fenol). Daunnya
juga mengandung zat besi dan karotenoid yang tinggi.
Khasiat: Obat karminatif (peluruh kentut), laktagoga (pelancar ASI), menjaga stamina
tubuh, menghilangkan rasa lelah dan letih, umbi dan akar tanaman ini mengandung
forskolin yang diketahui dapat merangsang ereksi, sebagai tonikum jantung dan berperan
dalam mengativasi enzim adenilat siklase. Selain itu juga dimanfaatkan untuk mengobati
batuk, demam, pilek, sariawan, asma , ayan, perut kembung dan lain- lain.
14. Bayam Duri (Spiny Amaranth)
Bayam duri atau di luar negeri dikenal sebagai spiny
amaranth, spiny pigweed, thorny amaranth, atau
prickly amaranth. Tanaman yang memiliki nama
Ilmiah Amaranthus spinosus ini memiliki banyak
khasiat sebagai tanaman obat. Ciri khas tanaman ini
sesuai namanya yaitu duri pada batang, tepat pada
pangkal daunnya.
Kandungan: Amarantin, hentriakontan, tanin, zat besi, rutin, spinasterol, kalium nitrat dan
vitamin.
Khasiat: Meluruhkan kencing, meluruhkan haid, meluruhkan dahak, membersihkan darah,
memperlancar ASI, meredakan demam, mencegah penyakit jantung dan ginjal, penawar
racun, menurunkan bengkak, dan sebagainya.
15. Binahong
Binahong (Basella alba) merupakan salah satu
tanaman obat yang wajib ditanam di halaman
rumah Anda mengingat khasiatnya yang dapat
menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Tanaman
ini tumbuh merambat hingga mencapai 10 m.
Daunnya semi sukulen, tebal, dan berbentuk
seperti hati.
Kandungan: Alkaloid, saponin, polifenol dan antrakuinon.
Khasiat: Obat untuk luka, ambeien, tekanan darah rendah, borok menahun, obat batuk
alami, disentri atau mencret-mencret, gegar otak, eksim & penyakit kulit ringan seperti
gatal-gatal, gusi berdarah, obat jerawat, mimisan, melancarkan haid, gagal ginjal, kencing
manis (diabetes melitus), menambah nafsu makan, lemah syahwat atau impotensi, sakit
paru-paru, menjaga stamina tubuh, pemulihan patah tulang, melancarkan peredaran
darahm, melancarkan buang air kecil maupun buang air besar, mengobati radang pada
ginjal, pasca operasi, pasca melahirkan, sesak nafas, maupun usus bengkak.
Bandotan
Bandotan (Ageratum conyzoides L.) adalah salah
satu tanaman obat yang memiliki aroma tajam
mirip bau kambing (bandot artinya kambing).
Tanaman ini aslinya berasal dari Brasil kemudian
menyebar hingga ke Indonesia. Bandotan sering
ditemukan tumbuh liar di ladang atau di semak
belukar. Tanaman yang berasal dari genus
Ageratum ini terkenal sebagai obat luka.
Kandungan: Saponin, polifenol, falvonoida, minyak atsiri, alkaloida, sitosterol dsb.
Khasiat: Obat luka, sakit dada, demam, sakit perut, patah tulang, pencuci mata, malaria,
sakit tenggorokan, mimisan, keseleo, radang telinga dsb.
Beluntas
Tanaman yang memiliki nama Ilmiah Pluchea indica
ini merupakan salah satu tanaman obat yang biasa
tumbuh liar di pekarangan rumah. Beluntas memiliki
daun berwarna hijau dan bergerigi pada tepinya,
tingginya bisa mencapai 1-3 meter.
Kandungan: Karoten, vitamin A dan C, lemak, Protein, kalsium, zat besi dsb.
Khasiat: Obat sakit perut, demam, mengatasi masalah pencernaan, dan biasa digunakan
dalam memandikan mayat.
Biduri (Widuri)
Tanaman biduri atau widuri adalah tanaman yang
sering dijumpai tumbuh liar di pekarangan rumah
dan berfungsi sebagai tanaman obat.
Brotowali
Brotowali adalah salah satu tanaman yang terkenal
sebagai obat tradisional. Tanaman yang memiliki
nama Ilmiah Tinospora crispa ini tumbuh liar di
hutan. Daunnya berwarna hijau berbentuk jantung,
batangnya membelit, berbintil-bintil dan berasa pahit.
Bunga Kancing
Selain dijadikan sebagai tanaman hias, bunga kancing
juga dimanfaatkan sebagi obat tradisional (Gomphrena
globosa). Bunganya berbentuk bulat dan terlihat sangat
imut dan yang paling banyak ditemui di Indonesia
adalah warna ungu.
Kandungan: Glutamat, saponin, minyak atsiri, flavon, gomresin, amaranthin, polifenol dan
dekarboksilase.
Khasiat: Obat asma atau sesak napas, peluruh dahak, radang mata, diuretik, disentri,
radang saaluran napas, luka atau koreng, penambah nafsu makan, dan sebagai obat batuk.
Ceguk
Ceguk atau dikenal pula dengan nama melati
belanda, udani, bidani, kacekluk. Tanaman obat
ini tumbuh merambat dan menghasilkan bunga
berwarna merah muda.
Cakar Ayam
Cakar ayam atau dikenal juga dengan nama ande-ande
lumut merupakan tanaman hias sekaligus tanaman obat.
Daunnya unik menyerupai cakar ayam.
Kandungan: Zat pedas piperin, metil piperat, piplartin, piperloguminine, damar, minyak
atsiri dan lain sebagainya.
Khasiat: Mengobati encok, tekanan darah rendah, sakit kepala, demam, batuk, sakit gigi,
lemah syahwat, meluruhkan keringat, hidung berlendir, dan menambah nafsu makan.
Akarnya digunakan karena bersifat diuretik, juga dapat meluruhkan haid, membersihkan
rahim setelah melahirkan, mengobati kejang perut, rematik, nyeri pinggang, sakit gigi,
mengatasi ganggung pencernaan, dan stroke.
unga Lilin (Lollipop Plant)
Bunga lilin (Pachystachys lutea) merupakan tanaman hias
sekaligus berfungsi sebagai tanaman obat. Bunganya
berwarna kuning tersusun ke atas menyerupai udang,
itulah kenapa dijuluki sebagai golden shrimp plant.
Kandungan: Minyak atsiri, zat samak, hars, santalol, santalen, saponin, flavonoida,
polifenol, tanin dsb.
Khasiat: Mengobati penyakit flu, diare, penyakit kulit, jantung, lemah atau loyo, demam,
infeksi saluran kencing, haid tidak teratur, liver, antioksidan dan anti-hiperglikemik.
Cengkeh
Cengkeh (Syzygium aromaticum) adalah tanaman
rempah yang digunakan dalam bumbu masakan.
Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bumbu
masakan, cengkeh juga memiliki manfaat untuk
kesehatan dan kecantikan.
Kandungan: Minyak atsiri, saponin, flavonoida, fenilin, resin, ugenol, vitamin A,B dan C
yang semuanya sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Khasiat: Mengobati infeksi pernapasan, mencegah peradangan pada tubuh, menghitamkan
alis mata, meredakan batuk, mengobati sakit gigi, menghilangkan guratan pada kulit,
menghaluskan dan mencegah kerontokan rambut.
Cincau Hitam (Janggelan)
Cincau hitam (Mesona palustris Bl.) atau dikenal pula
dengan nama janggelan merupakan salah satu tanaman
yang biasa digunakan untuk membuat jelly cincau
yang berwarna hitam. Selain itu, cincau hitam juga
banyak digunakan sebagai obat beberapa jenis
penyakit.
Ceraka Merah
Tanaman yang memiliki nama Ilmiah Plumbago indica
L. ini merupakan tanaman yang berasal dari Asia
Tenggara. Ceraka merah dikenal juga sebagai akar binasa
atau mehulatu. Tanaman ini banyak dimanfaatkan dalam
mengobati berbagai jenis penyakit.
Cincau Hijau
Cincau hijau perdu (Premna oblongifolia Merr.) berhabitus
pohon atau perdu. Cincau hijau merupakan bahan dasar
pembuatan cincau hijau jelly yang biasa digunakan sebagai
bahan minuman. Selain itu, tanaman ini juga mampu
mengatasi masalah pencernaan.
Kandungan: Mineral, alkaloid, serat, klorofil, saponin, tanin, kalsium dan fosfor
Khasiat: Mengatasi gangguan pencernaan, demam, diare, anti radang, menurunkan
hipertensi, dan lain-lain.
Coca Cola (Kola Nut)
Coca cola (Cola nitida) atau kola nut adalah
tanaman yang berasal dari Afrika Barat. Selain
dimanfaatkan sebagai minuman soft drink, kola
nut juga digunakan sebagai tanaman obat.
Kandungan: Alkaloid kafeina, teofilina, kola tanin, kolatin, minyak lemak, zat pati, gula
dsb.
Khasiat: Meredakan disentri atau diare, migrain atau sakit kepala sebelah, menambah
nafsu makan, maupun sebagai penyegar.
Cong-Cong Belut
Cong-cong belut (Bridelia ovata decne) merupakan
tanaman yang berasal dari Asia Tenggara.
Tanaman ini mampu tumbuh di pantai berpasir,
savana, cemara kering atau hutan gugur dan hutan
hujan basah. Cong-cong belut banyak digunakan
dalam pengobatan tradisional.
Daun Duduk
Daun duduk (Desmodium triquetrum) merupakan salah
satu tanaman obat yang memiliki banyak khasiat bagi
kesehatan tubuh. Daunnya bertipe lanset dan berdaun
tunggal.
Daun Dewa
Daun dewa (Gynura segetum (Lour.) Merr.)
merupakan salah satu tanaman obat tradisonal yang
digunakan dalam mengobati beberapa jenis penyakit.
Warna daun dewa hijau keunguan. Helai daun
berbentuk bulat lonjong, tekstur lunak berdaging,
permukaannya berbulu halus dengan ujung daun lancip
dan tepi daun bertorah.
Kandungan: Alkaloida, saponin, tlavonoida, minyak atsiri, katekat, steroid dsb.
Khasiat: Infeksi kerongkongan, bisul, diabetes, hipertensi, analgesik, anti radang, liver,
stroke, diuretik, menghentikan pendarahan, penurun panas, pembersih racun, penyakit kulit
sepert kutil, flek hitam di wajah, dan lain-lain.
Kandungan: Alkaloida, asam amino, falovone, polifenol, saponin, asam fenolat, asam p-
hidroksi benzoate, asam p-kumarat.
Khasiat: Akarnya digunakan untuk mengobati luka, cacingan, bisulan, kanker hati, obat
batuk, pembesaran hati, maupun hepatitis. Daunnya digunakan sebagai pereda batuk, anti
neoplastik, anti radang, sedangkan bijinya untuk membersihkan darah.
aun Syaraf (Red Flame Ivy)
Daun syaraf (Hemigraphis alternata)
atau dikenal pula dengan nama red
flame ivy adalah tanaman obat dan
sering pula dijadikan sebagai tanaman
hias. Daunnya berwarna berwarna
merah ungu keperakan.
Daun Salam
Anda pasti telah mengetahu bahwa daun salam
(Syzygium polyanthum) digunakan sebagai rempah dan
bumbu masakan khas Indonesia. Permukaan daun rata
dan pertulangan daun menyirip, daun tunggal berbentuk
jorong hingga lonjong atau lanset. Ternyata selain
sebagai penambah cita rasa masakan, daun salam juga
berfungsi sebagai bahan pengobatan tradisional.
Kandungan: Minyak atsiri, sitrat, eugenol, tanin, flavonoida, alkaloida, polifenol.
Khasiat: Menogabti asam urat, maag, hipertens, diabetes, kolesterol tinggi, diare, radang
lambung, kudis, gatal dan lain-lain.
Daun Katuk
Daun katuk (Sauropus androgynus) merupakan
salah satu jenis sayur yang juga memiliki
khasiat dalam menyembuhkan penyakit.
Daunnya berbentuk lonjong, pangkalnya
membulat, ujungnya tidak runcing, tepinya
datar, tulang-tulang daunnya menyirip,
permukaannya licin dan tumbuh tunggal
berselang seling.
Kandungan: Polifenol, sterdoid, protein, pro-vitamin A, B, dan C. Juga kaya akan kalsium,
magnesium, fosfor dan besi.
Khasiat: Memperlancar ASI (Air Susu Ibu), mengobati suara parau, demam, lepra.
Daun Landep
Tanaman daun landep (Barleria prionitis)
adalah tumbuhan yang dikenal baik sebagai
tanaman yang mampu mengobati beberapa
jenis penyakit. Tanaman yang berasal dari India
ini memiliki bunga berwarna jingga
kekuningan.
Jarak Pagar
Jarak pagar (Jatropha curcas) telah lama dikenal sebagai
tanaman obat. Kandungan minyak pada bijinya yang sangat
tinggi dimanfaatkan sebagai bahan biodiesel.
Delima Putih
Delima (Punica granatum) adalah tanaman buah yang
terkenal karena manfaatnya sebagai obat tradisional.
Tidak hanya enak dikonsumsi segar, delima putih juga
baik untuk kesehatan tubuh.
Kandungan: Granatin, kalsium oksalat, pati, glukosa, maltosa, fruktosa, vitamin A dan C,
tanin, mineral dsb.
Khasiat: Mengobati radang kulit, radang tenggorokan, keputihan, antibakteri, antifungi,
antikanker, mengobati diare, antioksidan, dan lain-lain. Kulit kayu dan akarnya sebagai
obat pencahar dan peluruh cacing usus.
Dillenia
Dillenia (Dillenia philippinensis Rolfe) merupakan
tanaman pohon favorit di Filipina yang biasa dijumpai
sebagai pohon penghijauan perkotaan. Dillenia memiliki
buah yang dikenal sebagai apel gajah. Buahnya dapat
dikonsumsi dan diketahui mampu mengobati beberapa
jenis penyakit.
Kandungan: Minyak atsiri, saponin, flavonoida, tanin, protein serta kalsium oksalat.
Khasiat: Obat penenang, lambung, demam, bengkak, encok, rematik dan digunakan
sebagai bahan kosmetika.
Encok
Tanaman daun encok merupakan tanaman herba
berhabitus semak yang berasal dan Afrika.
Tanaman ini menghasilkan bunga berwarna putih
sehingga sering dijadikan sebagai tanaman hias
sekaligus tanaman obat.
Gandarusa / Gondoruso
Gandarusa/gondoruso/daun rusa/kisi-kisi merupakan salah satu
tanaman obat yang biasa dijumpai sebagai pagar hidup atau
tumbuh liar di pekarangan rumah.
Gandarusa sudah terkenal sejak dulu dimanfaatkan sebagai obat
tradisional. Sebuah uji klinis sedang dilakukan di Indonesia
terhadap pemanfaatan gandarusa sebagai obat pil KB untuk pria.
Gondomono
Gondomono merupakan salah satu tanaman obat yang masih
berkerabat dekat dengan gondosuli. Tanaman yang memiliki
bunga berwarna jingga-putih dan beraroma harum ini
menghasilkan rimpang yang dipercaya mampu mengobati
kanker dan tumor.
Ginje
Ginje (Thevetia peruviana (Pers.) K. Schum.) adalah
tanaman yang biasa digunakan sebagai obat tradisional.
Tanaman ini memiliki bunga berwarna kuning berbentuk
corong. Ginje dimanfaatkan daun, buah, kulit batang,
akar, dan bijinya untuk keperluan medis.
Kandungan: Glikosida jantung, thevetin A dan B, peruvoside, neriifolin, lupeol asetat dsb.
Khasiat: Dimanfaatkan oleh penderita gagal ginjal, gagal jantung, radang di pinggir kuku
(cantegan), insektisida, demam, meredakan muntah, diuretik atau peluruh air seni, anti
inflammatory (anti radang atau mengilangkan bengkak) dan sebagai obat cacing.
Gowok (Kupa)
Gowok atau kupa (Syzygium polycephalum)
adalah tanaman buah asli Indonesia yang
tergolong langka saat ini. Buahnya berbentuk buni
berwarna merah. Selain enak dimakan segar,
gowok juga memiliki banyak khasiat untuk
kesehatan tubuh.
Kandungan: Glukosa, albumen, resin, selulosa dan asam organik dan mengandung
saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri.
Khasiat: Obat kanker, peluruh keringat, penambah nafsu makan, sakit kepala, amandel,
rematik, pegal linu, dan lain-lain. Bunga berkhasiat peluruh haid, radang tenggorokan, dan
juga sebagai bahan baku produk kosmetika.
Iler 2
Mungkin Anda sering melihat iler sebagai tanaman
hias daun yang menawan. Namun, tahukah Anda
bahwa tanaman dengan tampilan yang menarik ini
digunakan pula sebagai obat tradisional. Tanaman
iler asli berwarna hijau, merah dan merah muda.
Jahe Emprit
Jahe emprit (Zingiber officinale) merupakan salah satu
tanaman yang sering dimanfaatkan sebagai bahan
pembuatan jamu, rempah-rempah dan obat-obatan. Ciri
khusus jahe emprit adalah bentuk rimpangnya pipih,
berwarna putih dan aromanya tidak terlalu tajam
dibandingkan jahe merah.
Jahe Kebo
Jahe kebo (Zingiber officinale Rosc) selain digunakan
sebagai rempah-rempah juga dimanfaatkan sebagai
obat tradisional. Jahe kebo memiliki rimpang yang
lebih gemuk/besar berwarna putih kekuningan.
Kandungan: Minyak atsiri, damar, mineral, sineol, zingiberin, lipidas, asam aminos,
vitamin A, protein dsb.
Khasiat: Mengobati impotensi, pegal, keracunan makanan, sakit pinggang, batuk, disentri,
muntah-muntah atau mual, sakit kepala, rematik.
Jahe Merah (Red Ginger)
Sesuai namanya jahe ini memiliki rimpang
yang berwarna merah. Jahe merah (Zingiber
officinale) memiliki banyak khasiat untuk
menyembuhkan beberapa jenis penyalkit.
Jakang
Jakang (Homalocladium platycladum) adalah tanaman
obat yang sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional
untuk menyembuhkan beberapa penyakit. Tanaman ini
dikenal juga sebagai tanaman centipede (lipan) karenaa
bentuk batangnya mirip lipan yang pipih dan beruas-ruas.
Kandungan: Alkaloida, , kafein, terpen, resin, flavonoid, asam lemak, zat pahit, minyak
lemak.
Khasiat: Selain dimanfaatkan untuk melangsingkan tubuh, secara tradisional jati belanda
bermanfaat untuk mengobati beberapa penyakit antara lain perut kembung, batuk, maaria,
diare, pilek, disentri, dan sebagai antiseptik.
Jarong (Pecut Kuda)
Jarong atau dikenal pula dengan nama tanaman
pecut kuda merupakan salah satu tanaman obat
yang biasa ditemukan tumbuh liar di pinggir jalan
atau di pekarangan rumah. Daunnya berwarna
hijau, tekstur kasar dan bergerigi pada tepinya.
Jenitri (Genitri)
Jenitri merupakan tanaman yang menghasilkan biji unik
yang biasa dijadikan sebagai manik-manik perhiasan.
Buahnya berwarna ungu-biru dan digunakan sebagai obat
tradisional. Buah jenitri merupakan buah buni bulat
berwarna hijau dan menghasilkan biji bulat berwarna
coklat tua. Bentuk biji unik dengan permukaan yang
berulir dan berlekuk (disebut mukhi) mirip ukiran. Biji
jenitri keras dan dapat bertahan hingga 8 generasi. Jumlah mukhi bervariasi antara 1-11
dengan nama yang berbeda-beda. Tekstur yang semakin rumit dengan ukuran biji semakin
kecil akan membuat harga biji jenitri semakin mahal.
Kandungan: Polifenol, saponin.
Khasiat: Peluruh lemak badan, menghilangkan stres, menetralisir polutan di udara dan
bersifat anti bakteri.
Baca lebih lanjut mengenai Khasiat Dan Manfaat Buah Dan Biji Genitri.
Jombang
Jombang merupakan salah satu tanaman obat yang
banyak dicari di Indonesia karena manfaatnya yang
luar biasa bagi kesehatan tubuh. Tanaman ini
menghasilkan bunga berwarna kuning. Jombang
menghasilkan umbi atau rimpang, umbinya dapat
digunakan untuk mengobati penyakit rematik.
Kandungan: Zat minyak menguap (linalol dan styrolyl). Saponin, flavonoida, polifenol,
minyak atsiri.
Khasiat: Mengatasi diabetes melitus, sariawan, susah buang air besar (BAB), demam, obat
sesak nafa dan hipertensi.
Kapulaga
Kapulaga merupakan tanaman terna berbatang lunak dan tidak
berkayu. Kapulaga sering digunakan sebagai rempah-rempah
masakan dan campuran dalam bahan jamu. Selain itu, tanaman
ini juga dimanfaatkan sebagai obat-obatan tradisional.
Kandungan: Minyak atsiri, minyak lemak, zat pati, gula, protein, flavonoida dan polifenol.
Khasiat: Hipertensi, dapat membantu menstabilkan cairan lambung, analgesik (pereda
nyeri), radang tenggorokan, suara parau, batuk, nafas tak segar dan baik untuk ginjal.
Kayu Putih
Kayu putih adalah tanaman yang terkenal karena
kemampuannya menghasilkan minyak yang dapat
mengobati berbagai keluhan kesehatan. Minyak
kayu putih atau cajuput oil dapat diperoleh dari
ekstrak daun dan rantingnya yang disuling dengan
uap.
Kandungan: Minyak atsiri, lignin, melaleucin, sineol, terpineol, limonen, L-pinen, aldehid,
valerat, butirat dan benzoat.
Khasiat: Menghangatkan badan, obat masuk angin, reumatik, diare, radang usus, radang
kulit, sakit kepala, batuk, demam, flu, sakit gigi, asma, insomnia, nyeri tulang dan lain
sebagainya.
Kayu Rapet
Tanaman yang memiliki nama Ilmiah Parameria
laevigata ini merupakan obat yang terkenal dalam
mengatasi berbagai permasalahan seputar dunia
wanita.
Kayu rapet pada dasarnya tumbuh di hutan dengan
liar, aslinya berasal dari Cina yang dikenal dengan
nama ‘chang jie zhu’.
Kandungan: Flavonoida, polifenol, saponin, tanin, asam pnotokatekol.
Khasiat: Mengatasi keputihan, disentri, mencret, koreng, nyeri sehabis bersalin, haid tidak
teratur, merapatkan vagina.
Kandungan: Tanin, flavonoida, asam galat, saponin, resin, resorsin, brasilin, minyak atsiri,
polifenol.
Khasiat: Obat batuk, disentri, diare, luka dalam, batuk berdarah atau TBC, darah kotor,
sifilis atau raja singa, buang air besar berdarah, munta darah, memar berdarah, luka
berdarah, tetanus, malaria, dan tumor.
Kecubung Wulung (Kecubung Kasihan)
Kecubung wulung adalah salah satu tanaman
yang terkenal sebagai tanaman obat tradisional.
Bunganya berwarna ungu kehitaman dan
berbentuk terompet sehingga populer juga
dijadikan sebagai tanaman hias.
Kemiri (Candlenut)
Kemiri merupakan buah yang sering dimanfaatkan
sebagai bumbu dapur dan biasanya ditambahkan
pada sambal. Buahnya memiliki biji di dalamnya
dengan lapisan yang sangat kuat dan keras,
mengandung banyak minyak. Selain sebagai
bumbu masakan, kemiri juga memiliki banyak
manfaat untuk kecantikan dan kesehatan.
Kandungan: Saponin, flavonoida, polifenol,
minyak lemak, tanin.
Khasiat: Mengobati bengkak, demam, kudis, luka bakar, menumbuhkan rambut, sakit
kepala, borok, rematik, disentri, sariawan, memperkuat rambut, melembutkan rambut.
Keji Besi (Dragon’s Breath)
Keji besi merupakan salah satu tanaman obat
tradisional. Daunnya berwarna hijau keunguan dan
beregrigi pada tepinya.
Kandungan: Minyak atsiri, flavonoida, tanin, polifenol, kalsium oksalat, zat samak, zat
warna biksin.
Khasiat: Obat diare, hepatitis, menghilangkan dahak, peluruh keringat, mengobati batuk,
melancarkan pencernaan, menghentikan darah pada luka, TBC, serta batu ginjal.
Kencur
Kencur (Kaempferia galanga) merupakan salah satu
tanaman obat yang wajib ditanam di pekarangan rumah
Anda. Selain populer dijadikan rempah, kencur juga
memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Kandungan: Saponin, polifenol, pati, mineral, minyak atsiri, flavonoida, asam cinnamic,
ethyl aster, bomeol, kamphene, alkaloid dan lain sebagainya.
Khasiat: Obat masuk angin, radang lambung, radang anak telnga, influenza, batuk,
hipertensi atau darah tinggi, radang tenggorokan, asam urat, obesitas, keseleo, lelah mata,
diare, darah kotor, dan haid tidak teratur. Kencur juga digunakan sebagai penambah nafsu
makan.
Keladi Tikus
Keladi tikus adalah tanaman yang terkenal karena
khasiatnya dalam menyembuhkan berbagai jenis
penyakit. Daunnya berbentuk hati berwarna hijau.
Kandungan: Minyak atsiri, zat samak, minyak lemak, garam kalium, alkaloida, saponin.
Khasiat: Mengatasi masuk angin, infeksi ginjal, kencing batu, menurunkan demam,
pusing, encok, infeksi kandung kemih dan rasa nyeri.
Ki Cong Corang
Ki cong corang atau amargo (Quassia amara L.)
tidak hanya digunakan sebagai insektisida tapi juga
sebagai pengobatan tradisional dan industri makanan.
Ki cong corang merupakan tanaman asli Kostarika,
Nikaragua, Panama, Brasil, Guiana, dan lain- lain.
Bunga tersusun malai. Warna bunga merah terang di
bagian luar dan berwana putih di bagian dalam.
Kandungan: Saponin, polifenol, quassin, neoquassin.
Khasiat: Obat demam, baik untuk pencernaan, malaria, membasmi kutu kepala, sebagai
insektisida alami, dimanfaatkan sebagai perasa dalam minuman ringan atau campuran
koktail.
Kunir Putih
Kunir putih merupakan tanaman terna yang sering
digunakan sebagai rempah-rempah dan lebih
banyak digunakan sebagai obat-obatan tradisional.
Kunyit
Kunyit (Curcuma longa) merupakan tanaman
terna yang terkenal karena memiliki banyak
manfaat baik sebagai rempah-rempah, untuk
kesehatan maupun untuk kecantikan. Selain itu,
umbinya yang berwarna kuning biasa digunakan
untuk memberi warna pada makanan atau sebagai
bahan pengawet.
Kandungan: Minyak atsiri, kurkuminoid (desmetoksikumin, kurkumin dan
bisdesmetoksikurkumin), mineral, protein, vitamin C, alkaloid dan lain sebagainya.
Khasiat: Obat diare, demam, melancarkan haid, mengurangi nyeri haid, melangsingkan
badan, menghilangkan bau badan, tifus, usus buntu, memperlancar ASI, amandel dll.
Legundi (Simpleleaf Chastetree)
Legundi (Vitex trifolia) adalah tanaman obat yang memiliki
banyak khasiat untuk kesehatan tubuh. Tanaman ini berhabitus
tanaman semak / pohon kecil dengan tinggi 1-4 meter.
Bunganya tumbuh berkelompok dan berwarna ungu.
Lemon Balm
Lemon balm (Melissa officinalis) merupakan
tanaman herba yang masih tergolong keluarga
mint. Daunnya memiliki aroma sedikit lemon.
Selain dimanfaatkan sebagai bahan untuk
makanan dan minuman, lemon balm juga
berkhasiat sebagai obat.
Kandungan: Tanin, alpha-cubebene, asam suksinat, geraniol, geranyl asetat, asam ursolat.
Khasiat: Menghilangkan kecemasan, menenangkan jantung, insomnia, meningkatkan daya
ingat otak, membantu memulihkan gangguan pencernaan, dan menangani gigitan hewan
berbisa.
Lengkuas
Lengkuas (Alpinia galanga (L.) Willd.) merupakan
tanaman terna yang kerap dimanfaatkan sebagai bumbu
masakan. Rimpang lengkuas merayap di permukaan tanah,
berdaging, dan memiliki serat-serat yang kasar.
Rimpangnya mengeluarkan aroma yang khas dan terasa
pedas saat rimpang sudah tua.
Baca lebih lanjut mengenai manfaat lengkuas bagi
kesehatan tubuh.
Kandungan: Flavonol, minyak atsiri lengkuas yang terdiri dari galangol, galangin, resin,
methyl-cnnamae, sineol, kamfer, amilum dan lain-lain.
Khasiat: Anti radang, mabuk laut, penambah nafsu makan, diare, dan lain-lain.
Lidah Buaya (Aloe Vera)
Lidah buaya (Aloe vera) adalah tanaman sukulen
yang populer sebagai tanaman hias sekaligus
tanaman obat yang berkhasiat baik untuk
kesehatan maupun kecantikan. Daunnya agak
runcing berbentuk taji, tebal dan bagian tepinya
berduri.
Mahkota Dewa
Tanaman yang bernama Ilmiah Phaleria macrocarpa ini
merupakan tanaman obat yang terkenal karena khasiatnya
yang luar biasa untuk kesehatan. Tanaman mahkota dewa
menghasilkan buah bulat berwarna merah ketika sudah
matang. Ekstrak tumbuhan ini telah diuji secara ilmiah
untuk kepentingan farmakologi antara lain sebagai senyawa
anti-tumor, anti-inflammatory, antioksidan, mengobati
diare, antivirus, anti bakteri, anti jamur, dan terapi diabetes.
Kandungan: Alkaloid, saponin, polifenol, antihistamin.
Khasiat: Anti tumor, disentri, anti-inflammatory, antioksidan, mengobati diare, antivirus,
anti bakteri, anti jamur, dan terapi diabetes. Batang dan kulit biji mahkota dewa diketahui
dapat dimanfaatkan untuk terapi penyakit kanker, paru-paru, jantung, dan hati. Sedangkan
daunnya mengandung senyawa yang dapat dimanfaatkan untuk terapi impotensi, hipertensi,
dan alergi.
Merica Lolot
Tanaman yang memiliki nama Ilmiah Piper lolot ini
memiliki tampilan yang mirip daun sirih, yang
membedakan adalah sirih tumbuhnya merambat sedangkan
merica lolot tumbuh tegak.
Meniran
Meniran (Phyllanthus urinaria) merupakan tanaman
yang tumbuh liar bahkan sering dianggap gulma.
Faktanya, meniran memiliki banyak khasiat untuk
menyembuhkan beberapa jenis penyakit.
Kandungan: Asam galat, rutin, neolignan, zat samak, damar, mineral, tannin, kalium,
hipofilantin, nirantin, hipofilantin dsb.
Khasiat: Obat kanker, ginjal, hati, mengatasi luka bakar, luka koreng, haid berlebihan,
ayan, malaria, batuk. pereda demam, jerawat, radang hati, anti bakteri, anti oksidan,
mengatasi diabetes, mengatasi TBC, melindungi hati, mengatasi infeksi saluran kencing,
dan sebagainya.
Posor
Tanaman bernama ilmiah Pseuderanthemum
diversifolium ini adalah tanaman yang dimanfaatkan
daunnya sebagai obat-obatabn tradisional. Daun posor
terasa agak pahit dengan aroma yang tidak terlalu kuat.
Prasman
Prasman merupakan tanaman perdu yang sering
dimanfaatkan sebagai obat stimulan. Bunga berwarna
merah muda, batang berbulu dan beraroma harum.
Rosella
Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) merupakan tanaman obat
yang terkenal karena khasiatnya yang laur biasa. Batang
dan bunganya berwarna merah. Selain sebagai obat, rosella
juga dimanfaatkan sebagai bahan minuman dan makanan
sehat.
Rosemary
Bentuk daun rosemary menyerupai jarum dan
memiliki bunga berwarna ungu
Rosemary (Rosmarinus officinalis) merupakan
tanaman herba multiguna. Tanaman ini digunakan
sebagai tanaman hias karena cukup dekoratif, selain
itu digunakan sebagai bumbu masak dan tanaman
obat. Daunnya berbentuk seperti duri, aromanya
wangi dan bunga berwarna ungu kebiruan.
Kandungan: Minyak atsiri, saponin, flavonoid, dan polifenol.
Khasiat: Obat batuk, nyeri kepala, nyeri otot dan pengusir nyamuk.
Baca lebih lanjut mengenai manfaat rosemary untuk kesehatan disini.
Saga Perdu
Saga (Adenanthera pavonina) termasuk
tanaman obat yang terkenal karena
khasiatnya. Saga perdu tumbuh tegak dan
tidak merambat, bentuk dan warna buahnya
eksotis dengan warna keseluruhan merah
menyala, bijinya disebut juga sebagai red
lucky seed.
Kandungan: Alkaloid, asam lemak.
Khasiat: Obat reumatik.
Saga Rambat
Saga rambat atau dikenal pula dengan nama saga manis
(Abrus precatorius) dijadikan tanaman obat karena kaya
akan manfaat. Daunnya berbentuk bulat mirip daun kelor
dan memiliki rasa manis.
Kandungan: Protein, vitamin A, B1, B6, C, kalsium oksalat, glisirizin, pentosan, tanin,
alkaloida dsb.
Khasiat: Radang mata, sariawan, amandel, diuretik, radang tenggorokan.
Sambang Colok
Sambang colok (Aerva sanguinolenta) adalah
tanaman tanaman hias yang sekaligus
dimanfatkan bagian- bagian tanamannya sebagai
obat tradisional. Daun sambang colok merupakan
daun tunggal dengan bentuk dau lonjong. Daun-
daunnya berwarna merah keunguan terlihat sangat
aktraktif.
Kandungan: Minyak atsiri, saponin, flavonoid, dan polifenol.
Khasiat: Meredakan nyeri haid, peluruh seni, radang rahim, keputihan, cacingan.
Samber Lilin
Tanaman samber lilin (Strobilanthes dyerianus) di
Indonesia digunakan sebagai tanaman obat sekaligus
sebagai tanaman hias. Daunnya memiliki corak yang
sangat mengagumkan berwarna hijau keunguan.
Sambang Darah
Sambang darah merupakan tanaman yang bersifat racun dan
dimanfaatkan sebagai obat. Daunnya berwarna hijau
kemerahan dan masih sering ditanam sebagai tanaman hias.
Sambiloto
Sambiloto termasuk salah satu tanaman obat yang
memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh.
Tanaman yang bernama Ilmiah Andrographis
paniculata ini tergolong tanaman terna tegak
dengan tinggi dapat mencapai 90 cm.
Sanrego
Sanrego (Lunasia amara) adalah tanaman yang
terkenal karena khasiatnya sebagai penguat syahwat.
Daunnya berbentuk lanset berwarna hijau.
Sejarah sanrego cukup unik, khasiat tanaman ini
pertama kali diketahui secara tidak sengaja oleh
seorang petani di Desa Sanrego, Kab. Bone,
Sulawesi Selatan. Kudanya yang ditambatkan di
semak-semak memakan tanaman tersebut dan kemudian menjadi agresif.
Kandungan: Alkaloid, saponin, flavonoid, dan polifenol.
Khasiat: Mengobati lemah sahwat, mengobati kencing manis atau diabetes melitus,
menambah vitalitas pria maupun wanita, mengobati penyakit malaria, mengeluarkan toksin
dalam darah/termasuk gigitan ular, menyehatkan saluran pernapasan.
Sawi Langit
Sawi langit (Vernonia cinerea) adalah tanaman obat yang
biasa tumbuh liar yang ditandai dengan bunga berwarna
ungu kecil tumbuh berkelompok. Seluruh bagian
tanaman digunakan sebagai obat tradisional.
Sedap Malam
Tanaman bunga harum yang satu ini tidak hanya berguna
sebagai tanaman hias tapi juga digunakan sebagai obat
tradisional. Ekstrak bunga sedap malam merupakan bahan
esensial dari sebagian parfum yang tersebar di dunia.
Seligi
Tanaman seligi (Phyllanthus buxifolius) digunakan
sebagai tanaman obat dan terkenal mengobati keseleo.
Daun seligi berbentuk bulat telur dan berwarna hijau.
Kandungan: Alkaloida, minyak atsiri, tanin, saponin, polifenol, borneol dan cineola.
Khasiat: Obat flu, diuretik, batuk, hipertensi, luka terinfeksi, infeksi pernapasan, sakit
perut, melancarkan peredaran darah, anti bakteri, meluruhkan dahak, meluruhkan keringat,
menurunkan bengkak, obat batuk, astirgen, tonikum, menambah nafsu makan, diare,
rematik sendi, nyeri haid, darah haid berlebihan / menoragia, persendian nyeri setelah
melahirkan.
Sempal Wadak (Three Leaved Caper)
Sempal wadak (Crataeva nurvala) atau dikenal
pula dengan nama sibaluak merupakan tanaman
obat dan pertama kali ditemukan di India.
Bunganya berwarna putih kekuningan atau krem
dan beraroma harum.
Senggani
Tanaman senggani (Melastoma candidum) merupakan salah
satu tanaman obat. Tanaman ini menghasilkan bunga cantik
berwarna ungu. Selain cantik sebagai tanaman hias, senggani
juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Kandungan: Minyak atsiri, karoten, riboflavin, asam amino, asam nikotinat, vitamin C,
gula, pati dan lain sebagainya.
Khasiat: Antiseptik seperti mencegah gigi berlubang, gangguan saluran pencernaan,
mengeluarkan dahak, pembersih mata dan pembersih daerah kewanitaan.
Baca lebih lanjut mengenai khasiat dan manfaat daun sirih disini.
Sirih Merah
Sesuai namanya, sirih merah (Piper ornatum)
memiliki daun bercorak varigata berwarna hijau
abu-abu di permukaan, permukaan daun bagian
bawah berwarna merah hati.
Spearmint
Spearmint adalah tanaman terna yang masih tergolong
dalam suku mint. Spearmint banyak digunakan sebagai
minyak aromatik.
Sudomolo
Tanaman sudomolo (Artemisia vulgaris) atau di
luar negeri dikenal dengan mugwort ini merupakan
tanaman yang kerap dijadikan sebagai rempah-
rempah. Selain itu, sudomolo juga memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan. Daunnya berwarna hijau
dengan bentuk menyerupai jari-jemari manusia.
Kandungan: Minyak esensial (seperti cineole, atau minyak wormwood, dan thujone),
flavonoid, triterpen.
Khasiat: Mengatasi lemah syahwat, penghilang nyeri, menghentikan pendarahan dan luka,
menghangatkan tubuh, memperbaiki nafsu makan, melancarkan peredaran darah, dan
meluruhkan keringat & air seni (kencing).
Suruhan
Suruhan (Peperomia pellucida) adalah tanaman
yang biasa ditemukan tumbuh liar dan ternyata
memiliki banyak manfaat. Daunnya berbentuk hati
berwarna hijau segar. Batang dan daunnya agak
tebal dan berair (sukulen).
Tapak Liman
Tapak liman (Elephantopus scaber) digunakan sebagai
tanaman obat. Daunnya tumbuh menempel pada tanah dan
memanjang, biasanya tumbuh liar di pematang sawah
maupun lapangan rumput.
Temu Giring
Temu Giring (Curcuma heyneana) merupakan tanaman obat
tradisional yang berkhasiat sebagai obat cacing yang efektif.
Herba ini memiliki rimpang yang beraroma khas.
Temu Ireng
Temu Ireng merupakan salah satu jenis tanaman terna yang
dapat dimanfaatkan rimpangnya sebagai simplisia (obat alami
atau jamu). Helai daun berbentuk ellips sampai memanjang
atau lanset. Tinggi tanaman bisa mencapai 2 meter.
Temulawak
Tanaman rempah asli Indonesia ini sering dikonsumsi sebagai
jamu yang berkhasiat untuk meningkatkan nafsu makan.
Bagian dalam rimpang temulawak berwarna oranye kecoklatan,
beraroma menyengat dan pahit.
Temu Mangga
Bentuk pohon tanaman temu mangga juga sulit
dibedakan dengan kerabat temu-temuannya
yang lain.
Temu mangga (Curcuma amada Roxburgh)
termasuk suku temu-temuan yang memiliki
banyak khasiat. Rimpang tanaman ini beraroma
seperti mangga kweni.
Kandungan: Saponin, flavonoid, dan polifenol.
Khasiat: Mengatasi gangguan perut, demam, sakit maag, treatment setelah melahirkan,
antipiretik, mengangkal racun, laksatif, menambah nafsu akan, gatal pada kelamin,
antioksidan, asma, kembung, masuk angin, dan masih banyak lagi. Kandungan minyak
atsirinya memiliki banyak senyawa bermanfaat yang dapat dimanfaatkan sebagai obat
alami penyakit-penyakit di atas.
Temu Putih
Temu putih (Curcuma zedoaria) adalah salah satu tanaman
terna yang dimanfaatkan rimpangnya sebagai obat
tradisional. Aromanya mirip kunyit.
Kandungan: Egatin, resin, kalsium oksalat, vitamin A, vitamin B, saponin, flavonoid, dan
polifenol.
Khasiat: Obat diuretik, antipiretik, dikunyah untuk menyembuhkan radang mulut dan
tenggorokan. Bunga turi bermanfaat untuk sakit kepala, memperbaiki penglihatan, katarak,
menambah nafsu makan, sebagai astringen, acrid, dan antipiretik. Buahnya untuk demam,
mengurangi rasa sakit, bronkitis, tumor, anemia, kolik, mengatasi keracunan.
Kandungan: Egatin, resin, kalsium oksalat, vitamin A, vitamin B, saponin, flavonoid, dan
polifenol.
Khasiat: Daun turi digunakan untuk diuretik, antipiretik, dikunyah untuk menyembuhkan
radang mulut dan tenggorokan. Bunga turi bermanfaat untuk sakit kepala, memperbaiki
penglihatan, katarak, menambah nafsu makan, sebagai astringen, acrid, dan antipiretik.
Buahnya untuk demam, mengurangi rasa sakit, bronkitis, tumor, anemia, kolik, mengatasi
keracunan.
Valerian Hutan
Valerian hutan merupakan salah satu tanaman yang
banyak dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan
tradisional. Daun valerian merupakan daun majemuk
dengan bentuk daun lonjong dan tepi daun bercangap.
Violces (Obat)
Violces adalah tanaman obat yang banyak ditemukan
tumbuh di pegunungan. Bunganya berwarna ungu dan
memiliki aroma harum.