Anda di halaman 1dari 7

12 Jenis Tanaman Toga, Lengkap dengan

Manfaatnya Bagi Kesehatan


Senin, 18 Oktober 2021 17:10 Reporter : Ibrahim Hasan



Ilustrasi daun sirih. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - “Setiap penyakit pasti ada obatnya”, itulah kata mutiara yang dapat dijadikan
semangat untuk mencapai kesembuhan. Mulai dari obat-obatan kimia hingga obat herbal yang
mudah dijumpai sebagai tanaman penghias rumah. Di era modern, tanaman obat seringkali
dianggap sebelah mata. Namun jangan mudah menganggapnya remeh, ada jenis obat herbal yang
tergabung dalam jenis tanaman toga atau Tanaman Obat Keluarga.

Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakekatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di
lahan pekarangan dan dikelola oleh keluarga. Jenis tanaman toga ditanam untuk memenuhi
keperluan keluarga akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri. Pada umumnya,
tanaman obat lebih banyak tumbuh sebagai tanaman liar. Akan tetapi, kini tanaman obat banyak
ditanam di kebun dan di lahan pekarangan. Tak sedikit masyarakat memanfaatkannya sebagai
tanaman toga.

by Taboola
Sponsored Links

Jam Tangan Merek Swiss Dijual, DISKON 90% Hari IniCristino Rollister

Penguat Wifi Baru Mengakhiri Internet Mahal di IndonesiaWiFi Booster

Memanfaatkan jenis tanaman toga merupakan upaya pencegahan terhadap penyakit. Selain itu,
jenis tanaman toga juga dapat dijadikan usaha promotif atau meningkatkan kesehatan, hingga
upaya kuratif sebagai penyembuh penyakit.

BACA JUGA:
Cara Merebus Daun Binahong untuk Asam Urat, Mudah Dilakukan

Apa saja jenis tanaman toga yang bermanfaat? Berikut Merdeka.com mengulasnya melansir dari
Laman Pemerintah Kabupaten Buleleng, Buku Saku “Tanaman Obat Keluarga” Kementerian
Pertanian, dan Brilio.net.
2 dari 3 halaman

Jenis Tanaman Toga, Lengkap dengan Manfaatnya

Shutterstock/Kuttelvaserova Stuchelova

BACA JUGA:
Efek Samping Habbatussauda yang Penting Diperhatikan Sebelum Mengonsumsinya

1. Jahe (Zingiber officinale)

Jahe adalah anggota suku Zingiberaceae. Merupakan tanaman herba semusim, tegak, tinggi 40-
50 cm. Ada tiga jenis jahe yaitu gajah, emprit, dan merah. Jahe merupakan komoditas pertanian
yang memiliki peluang dan prospek yang cukup baik untuk dikembangkan di Indonesia.Banyak
dijajakan di penjual angkringan.

BACA JUGA:
9 Manfaat Temu Lawak untuk Kesehatan, Tingkatkan Nafsu Makan hingga Sistem Imun

Jahe mengandung minyak atsiri zingiberena, sehingga sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Khasiatnya untuk mengatasi batuk, membangkitkan nafsu makan, mulas, sakit kepala, dan perut
kembung. Melihat manfaatnya yang besar, tentu jahe dapat dijadikan referensi jenis tanaman
toga.

2. Kunyit (Curcuma longa).

BACA JUGA:
BPOM Ungkap Pengajuan Uji Praklinik dan Uji Klinik di Tengah Pandemi Covid-19 Naik

©2019 Merdeka.com

Tanaman toga selanjutnya ialah kunyit. Kunyit merupakan tanaman perennial herbaceous dari
keluarga Zingiberaceae yang berasal dari Asia Selatan dan memiliki bunga majemuk.
Rimpangnya berwarna orange. Kunyit merupakan salah satu jenis tanaman toga yang mudah
dipelihara di rumah.

Manfaat kunyit bagi kesehatan ialah:


BACA JUGA:
8 Obat Anti Depresi Alami yang Aman, Bantu Pulihkan Kesehatan Mental

 Meringankan radang usus buntu dan radang rahim,


 Air perasan kunyit, kuning telur, kapur sirih dapat menyembuhkan radang amandel.
 Air perasan kunyit, isi buah pinang, kapur sirih dan madu dapat meringankan asma.
 Meringankan sembelit, menggunakan air perasan rimpang dicampur dengan garam.

3. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza)

Liputan6 ©2021 Merdeka.com

Temulawak merupakan tanaman asli Indonesia dan masuk keluarga Zingiberaceae. Temulawak
mudah untuk dibudidayakan di rumah sehingga menjadi jenis tanaman toga yang baik.
Temulawak dapat mencapai tinggi sampai 2,5 m. Rimpangnya terdiri atas suatu rimpang induk
berbentuk bulat telur dengan anak-anakan rimpang yang langsing panjang, berjumlah 3-4.
Sebelah dalam berwarna kuning, pucat di pinggir, pusat kuning tua.

Manfaatnya bagi kesehatan di antaranya: untuk sakit limpa, sakit ginjal, sakit pinggang, asma,
sakit kepala, masuk angin, maag, sakit perut, produksi asi, nafsu makan, sembelit, sakit
cangkrang, cacar air, sariawan, dan jerawat.

4. Kencur (Kaempferia galanga).

©2020 Merdeka.com

Tanaman rimpang milik keluarga Zingiberaceae. Kencur adalah tanaman bumbu sekaligus obat-
obatan yang mudah dijumpai di rumah, sehingga kencur menjadi jenis tanaman toga dapat
dijadikan bumbu dapur hingga obat herbal. Kencur merupakan tanaman rimpang yang dagingnya
tidak berserat.

Tanaman ini sering dibuat jamu beras kencur atau jamu cekok yang dijual oleh penjual jamu
gendong. Secara ilmiah kencur merupakan tanaman obat terpenting karena khasiatnya sebagai
ekspektoran, diuretika, dan stimulan.

Manfaat kencur bagi kesehatan ialah sebagai pereda batuk, penyakit radang lambung, muntah,
hingga demam.

5. Sirih (Piper betle)


Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Jenis tanaman toga selanjutnya ialah sirih yang termasuk dalam keluarga Piperaceae. Sirih
termasuk tanaman merambat dan bersandar pada batang pohon lain. Daunnya yang tunggal
berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan
bau yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5-8 cm dan lebar 2-5 cm. Di Jawa daun sirih
dipakai untuk kelengkapan menginang.

Manfaat sirih untuk kesehatan ialah untuk menghilangkan bau mulut, sakit mata, eksim, kulit
gatal, menghilangkan jerawat, pendarahan gusi, nyeri lambung, mimisan, batuk, sariawan, dan
masih banyak manfaat lainnya.

6. Daun Kemangi

Salah satu fungsi daun kemangi adalah untuk menetralisir racun yang mungkin saja terbawa pada
makanan tersebut terutama makanan yang dibakar. Meskipun mudah dijumpai di rumah makan,
kemangi ternyata menjadi jenis tanaman toga yang dapat di tanam di rumah.

Khasiat lain dari kemangi antara lain: memperkuat sistem kekebalan tubuh, menambah stamina
pria terutama sel sperma, mencegah kemandulan, sebagai antiseptik alami, memperbaiki fungsi
hati, mencegah ejakulasi dini, dan mencegah bau badan.

Selain itu, kemangi dapat memperlancar asi, menurunkan kadar gula darah, mencegah tulang
keropos, dan menghilangkan jerawat. Untuk mencegah dan mengobati seperti beberapa
gangguan kesehatan yang sudah disebutkan secara efektif adalah dengan mengkonsumsinya
menjadi lalapan.

Advertisement

3 dari 3 halaman

Jenis Tanaman Toga Kaya Manfaat bagi Kesehatan

©2017 okebandung.com

7. Sambiloto (Andrographis paniculata)

Tanaman ini termasuk asli Indonesia. Sambiloto termasuk suku Acanthaceae. Daun sambiloto
mengandung aldehid, keton, alkane, flavonoid, kalium, natrium, dan kalsium. Bagian yang
dimanfaatkan biasanya seluruh tanaman mulai dari daun, hingga batang. 
Sambiloto sering tumbuh liar di semak-semak. Namun tanaman ini dapat dipelihara di
pekarangan sebagai jenis tanaman toga yang bermanfaat besar bagi kesehatan. 

Daun sambiloto merupakan tanaman liar yang dapat ditemukan di kebun, tepi sungai, dan tanah
kosong yang lembab. Daun sambiloto adalah tanaman obat tradisional untuk mengobati stroke.
Selain itu, tanaman sambiloto mampu menyembuhkan penyakit kencing manir, tifus hingga anti
malaria dan anti syphilis. 

8.  Daun binahong (Basella rubra Linn)

©2020 Merdeka.com

Basella tergabung dalam keluarga Basellaceae. Di Indonesia binahong sudah banyak


dimanfaatkan sebagai salah satu jenis tanaman toga. Daun binahong umumnya dikenal dengan
bayam malabar, bayam india, bayam Sri Lanka, dan bayam merambat. Tanaman ini berasal dari
Korea. Tumbuhan ini menyebar ke Indonesia dan biasa disebut gendola. Binahong dapat tumbuh
dengan baik di lingkungan yang dingin dan lembap.

Khasiatnya untuk mengatasi masalah kulit (jerawat), maag, asam urat, kolesterol, diabetes, sesak
napas, anemia, batuk, membersihkan paru-paru dari kotoran dan racun, mengembalikan stamina
yang hilang, mempercepat proses penyembuhan luka, meningkatkan tekanan darah, bikin penis
keras dan tahan lama, mengatasi masalah haid, dan mengatasi anak yang susah makan. 

9. Temu ireng (Curcuma aeruginosa)

greeners.com

Tanaman toga selanjutnya ialah temu ireng. Temu ireng merupakan suku Zingiberaceae yang
dikenal sebagai tanaman obat tradisional. Temu ireng biasanya memiliki warna rimpang  biru
kebiruan. Rasa daging rimpangnya pahit.

Rimpang tanaman ini biasanya digunakan sebagai obat batuk, asma, kudis, cacing, malaria,
kurang segar segar sehabis melahirkan, serta sebagai obat penambah nafsu makan. Temu ireng
juga dikenal obat penyembuhan luka pada kulit.

10. Lidah Buaya (aloe vera)

©Pexels/Ave Calvar Martinez

Lidah buaya sering dijadikan tanaman hias di rumah, dan menjadi jenis tanaman toga
selanjutnya. LIdah buaya dikenal sebagai tanaman aloe vera sering sekali digunakan oleh pakar
kecantikan untuk menghilangkan jerawat, menjaga kesehatan bulu mata, memperkuat rambut
dan menghilangkan ketombe, menghilangkan flek hitam pada wajah dan menutup pori-pori
wajah yang terlalu besar. 

Selain itu, berbagai penyakit juga dapat dicegah dan diobati dengan lidah buaya diantaranya:
melancarkan peredaran darah, membantu mempercepat proses penyembuhan pasca operasi,
menyembuhkan TBC Asma Batuk, anti peradangan dan menyembuhkan tekanan darah tinggi.

Mempercepat proses penyembuhan pasca operasi adalah dengan mengambil 2 daun lidah buaya
kemudian dikupas kulit luarnya. Ambil dagingnya kemudian dipotong potong makan begitu saja
atau dapat dibuatkan sirup dengan rasa yang tidak manis.

11. Daun Beluntas (Pluchea indica)

Beluntas anggota suku Asteraceae. Tanaman ini merupakan semak atau setengah semak yang
dapat tumbuh tegak dengan tinggi sampai 2 meter. Daun bertangkai pendek, letak berseling,
bentuk bundar telur sungsang, ujung bundar melancip, bergerigi warna hijau terang. Beluntas
sering dijadikan pagar alami di pedesaan. Mudah dirawat sebagai jenis tanaman toga yang
mudah dirawat. 

Khasiat untuk kesehatan dapat menghilangkan bau badan, gangguan pencernaan pada anak-anak
dan menambah nafsu makan, menurunkan panas, peluruh keringat, scabies, TBC, nyeri pada
rematik, sakit pinggang. 

12. Kumis kucing (Orthosiphon aristatus)

pixabay.com

Tanaman ini anggota dari suku Lamiaceae. Disebut kumis kucing karena bunganya mirip bulu
kucing yang berwarna putih. Tanaman ini wajib ada di halaman rumah kamu sebagai pelengkap
jenis tanaman toga. Kenapa demikian? Dari segi manfaatnya tanaman ini bermanfaat untuk
menyembuhkan penyakit asam urat. Hal ini karena kumis kucing mengandung zat orthosiphonin,
glikosida, dan diuretik.

Khasiat kumis untuk kesehatan mampu mengobati infeksi ginjal, infeksi kandung kemih, sakit
kencing batu, encok, peluruh air seni, menghilangkan panas dan lembab.

Manfaatkan pekarangan kosong semaksimalnya dengan tanaman toga yang punya manfaat besar
bagi kesehatan. Pasalnya, suatu saat dipastikan ini akan sangat bermanfaat sekali.

Dengan menggunakan beberapa tanaman toga tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya berobat.
Seperti halnya ketika batuk melanda tak perlu pergi berobat cukup pergi ke pekarangan rumah
untuk mengambil tanaman dan membuat ramuannya. [Ibr]

Anda mungkin juga menyukai