Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NAMA SEKOLAH : ... .


KELAS / SEMESTER : III (TIGA) / 2
TEMA : 7. ENERGI DAN PERUBAHANNYA
SUB TEMA : 3. ENERGI ALTERNATIF
PEMBELAJARAN : 2
FOKUS PEMBELAJARAN : B. INDONESIA, PJOK, PPKn
ALOKASI WAKTU : 1 X PERTEMUAN (6 X 35 MENIT)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR


Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar (KD)
1.2 Meresapi keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas penciptaan makhluk hidup,
hidup sehat, benda dan sifatnya, energi dan perubahan, bumi dan alam
semesta. Religius
2.1 Memiliki kepedulian dan rasa tanggung jawab terhadap makhluk hidup, energi
dan perubahan iklim, serta bumi dan alam semesta melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah. Integritas
3.1 Menggali informasi dari teks laporan informatif hasil observasi tentang
perubahan wujud benda, sumber energi, perubahan energi, energi alternatif,
perubahan iklim dan cuaca, rupa bumi dan perubahannya, serta alam
semesta dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
pemahaman. Mandiri
4.1 Mengamati dan mengolah isi teks laporan informatif hasil observasi tentang
perubahan wujud benda, sumber energi, perubahan energi, energi alternatif,
perubahan iklim dan cuaca, rupa bumi dan perubahannya, serta alam
semesta secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat
diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian.
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.1 Mengidentifikasii teks laporan informatif tentang energi alternatif secara lisan
atau tulis dengan tepat. Tanggung jawab
3.1.2 Menguraikan gagasan pokok teks laporan informatif tentang energi alternatif
secara lisan atau tulis dengan tepat. kreatif
4.1.1 Menceritakan kembali isi teks laporan informatif tentang energi alternatif
secara lisan atau tulis dengan tepat laporan informatif tentang perubahan
energi secara lisan atau tulis dengan tepat. Percaya diri
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.1 Menerima keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan beragama,
suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, dan hobby sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. religius
1.2 Menghargai kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan
Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. Gotong royong
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam
kehidupan sehari-hari di rumah sekolah dan masyarakat sekitar Nasionalis
3.2 Mengetahui hak dan kewajiban sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di
rumah dan di sekolah
4.2 Melaksanakan kewajiban sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di
rumah dan sekolah Gotong royong
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2.1 Mengidentifikasi berbagai kegiatan yang menunjukkan sikap bersatu dalam
keberagaman di masyarakat
3.2.2 Menjelaskan manfaat bersatu dalam keberagaman di masyarakat. kreatif
4.2.1 Menceritakan pengalaman tentang kerukunan dalam keberagaman di
masyarakat percaya diri
4.2.2 Menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap kebersamaan. Kerja sama

PJOK
Kompetensi Dasar (KD)
1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya
sebagai anugrah Tuhan. Religius
2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai
aktivitas fisik gotong royong
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik. nasionalis
3.5 Mengetahui konsep kombinasi berbagai pola gerak dasar dominan statis
(bertumpu dengan tangan dan lengan depan/belakang/samping, bergantung,
sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola gerak
dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan
mendarat) dalam aktivitas senam. Tanggung jawab
4.5 Mempraktikkan kombinasi berbagai pola gerak dasar dominan statis
(bertumpu dengan tangan dan lengan depan/ belakang/samping, bergantung,
sikap kapal terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola gerak
dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang di udara, berputar, dan
mendarat) dalam aktivitas senam.nasionalis
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5.1 Mengidentifikasi gerak guling depan dan guling belakang konsep kombinasi
pola gerak dasar dominan dinamis bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping dalam aktivitas senam tanggung jawab
4.5.1 Mempraktikkan kombinasi berbagai pola gerak dasar dominan dinamis
bertumpu dengan tangan dan lengan depan/ belakang/samping dalam
aktivitas senam. disiplin

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Melalui pengamatan terhadap penjelasan dan peragaan guru, siswa mampu
mengidentifikasi gerak guling depan dan guling belakang sebagai contoh gerak
dasar dominan dinamis bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping dalam aktivitas senam dengan tepat.tanggung jawab
 Setelah mengidentifikasi, siswa mampu mempraktikkan gerak guling depan dan
guling belakang dengan tepat. disiplin
 Melalui pengamatan, siswa mampu mengidentifikasi berbagai kegiatan yang
menunjukkan sikap bersatu dalam keberagaman di masyarakat dengan tepat.
Percaya diri
 Setelah mampu mengidentifikasikan melalui tanya jawab, siswa mampu
menjelaskan manfaat bersatu dalam keberagaman di masyarakat. Kerja sama
 Melalui kegiatan bercerita, siswa mampu menceritakan pengalaman tentang
kerukunan dalam keberagaman di masyarakat dengan runut dan bahasa yang
tepat.tanggung jawab
 Melalui diskusi, siswa mampu menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap
kebersamaan. Kerja sama
 Mengidentifikasi teks laporan informatif tentang energi alternatif secara lisan
atau tulis dengan tepat. Tanggung jawab
 Menguraikan gagasan pokok teks laporan informatif tentang energi alternatif
secara lisan atau tulis dengan tepat. kreatif
 Menceritakan kembali isi teks laporan informatif tentang energi alternatif secara
lisan atau tulis dengan tepat. Percaya diri

D. MATERI PEMBELAJARAN
 Melakukan gerak guling depan dan guling belakang sebagai gerak dominan
dinamis bertumpu pada lengan dan kaki
 Berdiskusi dan menyampaikan hasil diskusi tentang sikap yang menunjukkan
contoh sikap kebersamaan sebagai bentuk pengamalan sila ketiga Pancasila

E. METODE PEMBELAJARAN
 Pendekatan : Saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi /
mencoba, mengasosiasi / mengolah informasi, dan
mengkomunikasikan)
 Metode : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan
ceramah

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahul  Guru memberikan salam 10 menit


uan  Salah seorang siswa piket memimpin berdo’a dan
hormat kepada bendera
 Siswa menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan
khitmad.
 Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapian pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ”Energi Alternatif”.
 Siswa ke luar kelas dengan disiplin.
Inti 35 Menit
 Siswa melakukan pemanasan.dengan penuh x 5 JP
tanggung jawab

 Guru menjelaskan tentang gerak senam roll depan


dan roll belakang yang akan mereka lakukan. Guru
memberi contoh cara melakukan gerak senam
tersebut.
 Kemudian siswa mempraktikkannya secara bergilir di
bawah arahan guru. (Mengekplorasi)tanggung jawab
 Setelah semua siswa mencoba guru meminta siswa
melakukannya secara mandiri bergiliran dan guru
melakukan penilaian.percaya diri
 Setelah selesai guru mengajak siswa kembali ke
kelas.disiplin
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Kemudian guru bercerita tentang pentingnya perilaku
yang menunjukkan kebersamaan sambil bertanya
jawab. Akan sangat baik jika guru menyiapkan
gambar-gambar (cuplikan video) yang berkaitan
dengan topik yang sedang dibahas. Guru memotivasi
siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses tanya
jawab. (Mengkomunikasikan) dan (Mengasosiasi)

 Setelah itu guru membentuk siswa menjadi


kelompok-kelompok.
 Siswa mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan yang
ada pada buku teks. (Mengekplorasi) Kerja sama
 Kemudian masing-masing kelompok diminta
menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelas.dengan percaya diri

 Siswa menyampaikan hasil diskusi kelompoknya


secara bergantian. Kelompok lain yang
mendengarkan presentasi kelompok lain, diminta
memberikan pendapat atau mengajukan pertanyaan-
pertanyaan. Menghargai
 Setelah menyampaikan hasil diskusi, siswa
mendengarkan konfirmasi guru tentang hasil diskusi.
(Mengkomunikasikan) dan (Mengasosiasi)
 Kemudian siswa menyelesaikan LK yang ada di buku
teks.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan


yang sudah dilakukan seharian dan meminta siswa
melakukan refleksi kegiatan hari itu.
Penutup  Peserta didik membuat kesimpulan dibantu dan 10 menit
dibimbing guru.
 Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan
mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta
didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai
bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya.
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan
memberikan tugas baik cara individu maupun
kelompok.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada per-
temuan berikutnya.
 Menutup pelajaran dengan berdo’a dan salam.

G. SUMBER, ALAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN


 Buku Guru dan Buku Siswa Tema 7 : ”Sumber Energi” Kelas III (Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2015).
 Gambar-gambar/cuplikan video terkait perilaku kebersamaan

H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Observasi selama kegiatan
Perubahan Tingkah Laku
Tang. Jawab Percaya Diri Kerjasama
No Nama
K C B SB K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 ……………..

2 ……………..

3 ……………..

dst ……………..
Keterangan:
K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4

2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis

3. Penilaian Keterampilan
Sangat Baik Baik Cukup Kurang
Kriteria
(4) (3) (2) (1)
Melakukan Gerakan Gerakan Gerakannya Belum mau
gerak guling dilakukan dilakukan tepat namun melakukange
depan dan tanpa ada dengan lancar masih rakan
guling kesalahansedi namun masih memerlukanint
belakang kitpun tidaksempurna ervensi guru
Menceritakan Sesuai Hanya Hanya Belum
kembali isi dengan ide memenuhi 2 memenuhi 1 mampu
teks informatif
pokok teks, kriteria kriteria
yang didengar alur
penyampaian
nya runut ,
kalimatnyalen
gkap
Menyampaika Sesuai Hanya Hanya Belum
n gagasan dengan topik, memenuhi 2 memenuhi 1 mampu
dalam diskusi kalimatnya kriteria kriteria
jelas, lancar
dalammenya
mpaikan

Format Penilaian Keterampilan:


1. Melakukan gerak guling depan dan guling belakang
Gerakan dilakukan

Gerakan dilakukan

msh memerlukan
intervensi penuh
Gerakan tepat tp
intervensi guru

intervensi guru

Belum mampu
dg tepat tanpa

dengan tanpa

melakukan
gerakan
No Nama Skor Predikat

1 ……………..

2 ……………..

3 ……………..

dst ……………..

2. Menceritakan kembali isi teks laporan informatif tentang sumber energi secara
lisan atau tulis dengan tepat.
Sesuai dengan
ide pokok teks

Menggunakan

Lancar dalam
intonasi yang
Alur penyam-

penyampaian
paian runut

benar

No Nama Skor Predikat

1 ……………..

2 ……………..

3 ……………..

dst ……………..

3. Menyampaikan gagasan dalam diskusi


Sesuai denagn

Lancar dalam
penyampaian
Kalimat jelas
topik

No Nama Skor Predikat


1 ……………..

2 ……………..

3 ……………..

dst ……………..

Mengetahui Lumajang, ....................... 20...


Kepala …………………….. Guru Kelas III
Lumajang

________________________ ________________________
NIP. NIP.
MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian Roll Depan
Roll depan adalah salah satu jenis gerakan dasar untuk senam lantai dimana atlet akan
mengulingkan tubuhnya ke arah depan dalam posisi seperti jungkir balik, namun
dengan teknik tertentu sehingga gerakan tersebut tampak teratur dan indah untuk
dilihat.
2. Pengertian Roll Belakang
Berkebalikan dengan pengertian dari roll depan, roll belakang adalah salah satu jenis
gerakan dasar untuk senam lantai dimana atlet akan mengulingkan tubuhnya ke arah
belakang dalam posisi yang sama dengan roll depan, yakni seperti jungkir balik
dengan teknik tertentu dengan hasil gerakan yang teratur dan indah.

3. Fungsi Roll Depan dan Roll Belakang

Roll depan dan roll belakang merupakan basic dalam olah raga pada umumnya,
dan senam lantai pada khususnya. Namun tak jarang gerakan ini dilatih pula pada
disiplin lain seperti tari balet, modern dance, latihan militer dan lain sebagainya
untuk melatih dan membentuk stamina serta fleksibilitas tubuh.

Roll bagi pemula atau bagi yang belum bisa melakukannya merupakan suatu
tantangan tersendiri karena pemula selalu menganggap gerakan ini sebagai
gerakan yang berbahaya dan menakutkan meski nyatanya gerakan ini sangat
aman untuk dilakukan dan bahkan bayi pun akan dengan sendirinya suka
melakukan gerakan ini sebagai bagian dari proses pertumbuhannya.

Dalam hal ini, roll berfungsi untuk melatih mental melawan rasa takut dan rasa
tidak percaya pada diri sendiri.

Gerakan Roll juga bisa dipergunakan sebagai terapi psikologis untuk mengatasi
trauma pasca kecelakaan yang mengakibatkan cidera kepala dan leher.

4. Cara Melakukan Roll Depan

Cara melakukan roll depan bisa menggunakan dua jenis awalan, yakni dengan
awalan berdiri dan awalan jongkok. Berikut penjelasan selengkapnya:

1. Untuk awalan jogkok, maka pertama-tama posisikan tubuh dalam posisi


jongkok.
2. Letakkan telapak tangan pada lantai dengan posisi lebih depan dari telapak
kaki.
3. Angkat pantat dan arahkan kepala di antara kedua telapak tangan (seperti
posisi sujud).
4. Tempelkan dagu pada dada, lalu dorong kepala hingga masuk melewati kedua
telapak tangan. Cara mendorongnya adalah dengan mengangkat pantat lebih
tinggi lagi sekaligus condong ke arah depan.
5. Tempelkan tulang punggung bagian atas/pangkal leher ke lantai, selanjutnya
dorong tubuh ke arah depan. Tubuh akan mengguling kedepan.
6. Beri energi dorongan dengan menggunakan otot perut sehingga setelah tubuh
terguling, tubuh akan berposisi seperti posisi awal.
7. Untuk awalan berdiri, pertama-tama ambil sikap berdiri, kemudian bungkukkan
badan dan tempelkan kedua tangan ke lantai.
8. Tundukkan kepala hingga dagu menempel di dada.
9. Turunkan badan hingga sedikit rendah, kedua siku tangan akan tertekuk hingga
membentuk sudut 45 derajad.
10. Lakukan tolakan dengan menggunakan pergelangan kaki, sebelum tulang
punggung atau pangkal leher menyentuh lantai, kedua tangan akan menjadi
penahan tubuh sementara dan perlahan-lahan menurunkan tubuh (bila sudah
terbiasa dan tidak takut lagi, proses ini tidak perlu karena tubuh akan langsung
diluncurkan ke depan dengan tulang punggung/pangkal leher menjadi tumpuan
atau jalur tubuh menggelinding ke depan).
11. Begitu tubuh telah menggelinding kedepan, kedua telapak kaki menapak lantai,
segera dorong tubuh untuk bangkit berdiri sesuai dengan posisi awal.
5. Cara Melakukan Roll Belakang

Cara melakukan roll belakang merupakan kebalikan dari roll depan dan dapat
dilakukan dengan tiga jenis awalan, yakni awalan jongkok, awalan berdiri, dan
awalan berbaring.

Rol belakang dapat dilakukan dengan menggunakan punggung sebagai tumpuan


untuk menggelindingkan tubuh ke arah belakang. Berikut penjelasan
selengkapnya:

1. Posisi Awal Jongkok

 Posisikan tubuh dengan posisi jongkok, kedua tangan diangkat ke arah depan,
ditekuk dengan tekukan penuh sehingga telapak tangan berada di atas bahu
dengan posisi menghadap ke atas, siku lurus mengarah kedepan.
 Setelah itu jatuhkan pantat terlebih dahulu, bungkukkan tulang belakang sebagai
tumpuan awal menggelinding, tundukkan kepala hingga dagu menempel ke
dada.
 Selanjutnya lakukan dorongan untuk menggelinding ke belakang. Jangan rubah
posisi tangan.
 Dengan sendirinya kedua telapak tangan pada posisi semula akan menapak di
lantai. Gunakan telapa tangan ini untuk membantu melakukan dorongan
sehingga kepala tidak terbentur dengan lantai dan tubuh akan kembali ke
posisi awal.
2. Posisi Awal Berdiri

 Yang membedakan posisi berdiri dengan jongkok hanyalah awalannya saja,


posisi ini diawali dengan posisi berdiri, lalu perlahan menurunkan tulang ekor
hingga menyentuh lantai.
 Pada saat tulang ekor atau pantat telah menyentuh lantai, lakukan posisi tubuh
yang sama dengan posisi awal roll belakang jongkok, terutama pada posisi
tangan dan kepala.
 Selebihnya, lakukan gerakan menggelinding sebagaimana telah dijelaskan pada
bagian sebelumny.
 Gerakan akan selesai pada posisi jongkok yang kemudian dilanjutkan dengan
posisi berdiri seperti posisi awal.

3. Posisi Awal Berbaring


 Posisi tubuh dengan berbaring, kaki lurus, kedua di tekuk dan telapak tangan
di tempatkan di atas bahu, menempel ke lantai.
 Lakukan tolakan dengan menggunakan kedua kaki dengan mengarahkan ke
arah belakang kepala. Tolakan ini akan dibantu dengan tolakan yang dilakukan
oleh otot perut sehingga kedua ujung kaki bisa mencapa lantai di belakang
kepala.
 Selanjutnya, gunakan kedua telapak tangan sebagai tumbuan dan alat bantu
untuk mengguling. Ketika kedua ujung kaki mencapai lantai, dorong tubuh
dengan menggunakan kedua tangan.
 Posisi ini bisa diakhiri dengan jongkok atau berdiri.

Variasi Roll Depan Roll Belakang

1. Roll Depan Dengan Awalan Handstand


 Posisikan tubuh dengan posisi handstand.
 Selanjutnya, jatuhkan pangkal leher/tulang punggung perlahan dengan menekuk
siku tangan. Pada posisi ini, tempelkan dagu ke dada agar kepala terlindung/tidak
menjadi tumpuan tubuh saat berguling ke depan.
 Setelah tumpuan menempel ke lantai, segera turunkan seluruh berat tubuh ke
bawah mengarah ke depan. Secara otomatis tubuh akan mengguling ke depan
sebagaimana roll depan seperti yang telah dijelaskan dibagian sebelumnya.
2. Roll Depan Dengan Awalan Lompat Harimau
 Awalan dari teknik ini adalah lari, lalu melompat ke arah depan seperti harimau
yang sedang menerkam.
 Gunakan kedua telapak tangan sebagai tumpuan jatuh.
 Ketika telapak tangan telah mencapai lantai, tempelkan dagu ke dada, turunkan
beban tubuh ke arah depan. Kedua tangan akan tetap menahan selama beban
tubuh belum sepenuhnya disangga oleh tulang punggung.
3. Roll Depan Dengan Awalan Sikap Kuda-Kuda (mendak)
Roll depan dengan awalan sikap kuda-kuda merupakan gerakan yang mudah tapi
menakutkan. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

 Buatlah posisi kuda-kuda (mendak) dengan cara membuka kedua kaki lebih lebar
dari bahu.
 Tekuk lutut sehingga tubuh akan lebih turun sedikit posisinya.
 Pegang masing-masing pergelangan kaki dengan kedua telapak tangan. Pada
posisi ini otomatis kepala dan punggung akan ikut menunduk.
 Arahkan kepala menatap lurus ke belakang. Posisi kepala telah melewati
selangkangan.
 Jatuhkan tubuh dengan menggunakan punggung sebagai tumpuan. Jangan
mengubah posisi tagan, kaki dan kepala, gunakan otot perut untuk ikut
mendorong tubuh pada saat momentum tubuh mengguling agar nantinya posisi
akhir seperti pada posisi awal.
 Hal terberat adalah mengangkat tubuh hingga pada posisi awal. Bila sudah
terbiasa maka hal ini tidaklah sulit.
4. Roll Belakang Dengan Awalan Sikap Lilin
 Posisikan tubuh dengan posisi sikap lilin
 Setelah itu, jatuhkan perlahan kedua ujung kaki hingga melewati kepala dan
menyentuh lantai. Pada saat yang sama, pindahkan posisi telapak tangan di
samping kepala menapak ke lantai.
 Gunakan kedua tangan sebagai tolakan untuk menggulingkan tubuh seluruhnya
sebagaimana roll belakang dengan awalan berbaring seperti yang telah
dijelaskan pada bagian sebelumnya.
Hal-Hal Penting Dalam Roll Depan Roll Belakang

1. Jika kamu belum pernah melakukannya, jangan melakukan ini sendirian. Carilah
partner untuk menemani latihan karena jika sewaktu-waktu terjadi kesalahan,
akan ada orang yang langsung menolong.

2. Untuk pemula, gerakan ini sebaiknya dilakukan di atas matras tipis, di permukaan
rumput, atau di pantai.

3. Pastikan permukaan ruangan yang dipergunakan untuk latihan bersih dari benda-
benda keras seperti kerikil dan lain sebagainya.
MEDIA PEMBELAJARAN
Gambar-gambar yang menunjukkan sikap kebersamaan
1. Sebutkan sumber energi yang ada di bumi!
2. Siapa yang memiliki sumber energi itu?
3. Apa kewajiban kita terhadap energi tersebut?
4. Jika ada yang mengklaim matahari itu adalah milik pribadi seseorang, dan semua orang di bumi
yang memanfaatkan matahari harus membayar kepadanya, apa yang akan terjadi?
Mungkinkah hal itu?

1. Sebutkan sumber energi yang ada di bumi!


2. Siapa yang memiliki sumber energi itu?
3. Apa kewajiban kita terhadap energi tersebut?
4. Jika ada yang mengklaim matahari itu adalah milik pribadi seseorang, dan semua orang di bumi
yang memanfaatkan matahari harus membayar kepadanya, apa yang akan terjadi?
Mungkinkah hal itu?

1. Sebutkan sumber energi yang ada di bumi!


2. Siapa yang memiliki sumber energi itu?
3. Apa kewajiban kita terhadap energi tersebut?
4. Jika ada yang mengklaim matahari itu adalah milik pribadi seseorang, dan semua orang di bumi
yang memanfaatkan matahari harus membayar kepadanya, apa yang akan terjadi?
Mungkinkah hal itu?
Diskusikan pertanyaaan berikut ini dalam kelompok!

1. Mengapa kita harus memiliki rasa kebersamaan?


____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
2. Apa saja contohsikap yang menunjukkan rasa kebersamaan?
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________

3. Bagaimana cara memelihara kebersamaan dengan temanmu di sekolah?


____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________

4. Apa saja contoh kebersamaan dalam menjaga kelestarian energi?


____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________

5. Apa manfaat memelihara rasa kebersamaan?


____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________

Tulislah hasil diskusi kelompokmu. Sampaikan kepada teman dan gurumu!

Anda mungkin juga menyukai